Ditemukan 61430 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi -farmasi
Register : 26-07-2017 — Putus : 12-09-2017 — Upload : 15-09-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 381/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 12 September 2017 — AGUSTIAN ERWIN SAPUTRA ALIAS SUKIMAN BIN SUMITRO
240
Register : 10-05-2017 — Putus : 05-07-2017 — Upload : 17-07-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 207/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 5 Juli 2017 — ADI CAHYONO PUTRA Als KENDIL Bin SLAMET
314
  • yang diserahkan.A AA A Bahwa setelah terdakwa dan saksiEDWIN ROMIANDI Als ROMET Bin SUPAR menerima kotak kardus yang berisisediaan farmasi berupa pil LL, maka selanjutnya terdakwa dan saksi EDWINROMIANDI Als ROMET Bin SUPAR meninggalkan tempat tersebut dan pulangmenuju kerumah terdakwaBahwa selanjutnya saksi EDWIN ROMIANDI Als ROMET Bin SUPARmeminta terdakwa untuk menyimpan kotak kardus warna coklat yang berisisediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 50.000.
    saksi kendarai.Bahwa benar sediaan farmasi berupa pil LL tersebut adalah miliksaksi.Bahwa benar selanjutnya petugas Kepolisian satuan Narkobamelakukan penggeledahan dirumah terdakwa dan didapatkansediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 10.010 butir dalam kotakkardus warna coklat dan saksi mengakui jika sediaan farmasiberupa pil LL tersebut adalah milik saksi yang saksi titipkan dirumah terdakwa.Bahwa benar sediaan farmasi berupa pil LL tersebut awalnyaberjumlah sebanyak 50.000 butir yang saksi dapatkan
    benar sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 16.000 butiroleh saksi telah diedarkan oleh saksi kepada seseorang yang saksilupa namanya di daerah Papar, dan sebanyal 900 butir saksi jual/edarkan kepada sdr.
    (tiga ratus ribu rupiah).Halaman 15 dari 32 Putusan Nomor 207/Pid.Sus/2017/PN Gpre Bahwa benar terdakwa hanya mengantarkan saksi untukmengambil dan mengatarkan saksi ketika akan mengedarkansediaan farmasi berupa pil LL tersebut.e Bahwa benar selain mengedarkan saksi juga mengkonsumsisediaan farmasi berupa pil LL tersebut.e Bahwa benar saksi tidak memiliki Keahlian atau Kewenangan ketikamengedarkan sediaan farmasi berupa pil LL dan saksi bukanlahtenaga kefarmasian.Bahwa benar menurut saksi jika terdakwa
    benar menurut Ahli barang bukti berupa pil warna putih denganlogo LL tersebut adalah sediaan farmasi yang berupa obat.e Bahwa benar sediaan farmasi berupa obat yang disita dari terdakwatersebut dikemasannya tidak ada label/identitas yang melekat.e Bahwa benar efek samping dari penggunaan sediaan farmasi berupa pilLL tersebut adalah meningkatkan daya tahan tubuh akan tetapi jikapenggunaannya tidak sesuai dengan resep dokter maka dapat berakibatburuk pada kesehatan pengguna.e Bahwa benar Ahli menerangkan
Register : 26-04-2017 — Putus : 14-06-2017 — Upload : 04-07-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 190/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 14 Juni 2017 — PANJIK WIDOYO bin SUGIONO
6017
  • Unsur Setiap orang yang dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan2.
    , peningkatan kesehatan dankontrasepsi, untuk manusia.Menimbang, bahwa yang dimaksud Peredaran Obat menurut PeraturanPemerintah No. 72 Tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaan Farmasi dan AlatKesehatan adalah setiap kegiatan atau serangkaian kegiatan penyaluran danatau penyerahan sediaan farmasi dan alat kesehatan baik dalam rangkaperdagangan, bukan perdagangan atau pemindahantanganan.Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut maka yang dapatdipidana atau masuk dalam rumusan delik adalah perbuatan
    orang yangmemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi termasuk didalamnya obatobatan;Menimbang, bahwa yang dimaksud tidak memiliki ijin edar adalahbahwa sediaan farmasi berupa obatobatan atau alat kesehatan yang diedarkantersebut harus memiliki ijin edar sebagaimana ditetapkan dengan peraturanHalaman 11 dari 19 Putusan Nomor : 190/Pid.Sus/2017/PN Gpryang berlaku serta orang atau yang menjual atau mengedarkannya harusmempunyai ijin sehingga pelanggaran terhadap ketentuan tersebut merupakanperbuatan
    Unsur yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan,dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat(3)Menimbang, bahwa dalam menafsirkan suatu peraturan dapat dilihatpengertian gramatikal dari bunyi peraturan itu sendiri dimana pengertian setiaporang dalam ketentuan tersebut adalah orang yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau
    uraian tersebut maka yang dapatdipidana atau masuk dalam rumusan delik adalah perbuatan orang yangmemproduksi atau mengedarkan serta menyimpan dan mempromosikansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) sediaan farmasi dan/atau alatHalaman 14 dari 19 Putusan Nomor : 190/Pid.Sus/2017/PN Gprkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan
Register : 23-07-2014 — Putus : 09-09-2014 — Upload : 25-09-2014
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 476/Pid.Sus/2014/ PN Gpr
Tanggal 9 September 2014 — SUTRISNO Als KENTUS Bin SUKARIADI
283
  • W telah melakukan penangkapanterhadap Terdakwa ditepi jalan umum Desa Ngadiluwih, KecamatanNgadiluwih,Kabupaten Kediri karena Terdakwa telah mengedarkansediaan farmasi berupa pil dobel L yang tidak memiliki keahlian dankewenangan serta tidak memiliki ijin edar;5bahwa awalnya saksi mendapat informasi dari masyarakat bahwadiwilayah Kecamatan Ngadiluwih sering terjadi peredaran narkoba,kemudian saksi melakukan penyamaran dengan cara sebagai pembeli ataumemesan, kemudian terdakwa menyanggupi, kemudian
    adalah obat,bahan baku obat,obat trdasionaldan Kosmetik;Bahwa pada hari Kamis 05 Juni 2014 sekitar pukul 17.00 wib Terdakwaditepi jalan umum Desa Ngadiluwih, Kecamatan Ngadiluwih,KabupatenKediri telah ditangkap petugas Kepolisian Satresnarkoba Polres Kedirikarena Terdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi berupa pil dobel Lyang tidak memiliki keahlian dan kewenangan serta tidak memiliki ijinedar.Bahwa obat yang dikuasai/disimpan atau diketemukan pada terdakwa tersebutadalah jenis Obat keras yang
    ;e Diperlihatkan barang bukti berupa sediaan farmasi Pil jenis LLsebanyak14.990(empat belas ribu sembilan ratus sembilan puluh) butir ;Menimbang, bahwa terdakwa diajukan ke depan persidangan oleh PenuntutUmum didakwa melakukan tindak pidana melanggar pasal 196 UndangUndang RINo.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut :1. Setiap Orang ;2.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi berupa obatyang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan ,khasiat ataukemanfaatan dan mutu ;Ad1 Unsur Setiap Orang ;Yang dimaksud Unsur Setiap Orang yaitu orang atau subyek hukum yangmemiliki kemampuan atau kecakapan untuk mempertanggung jawabkanperbuatan pidana atau orang yangtidak termasuk dalam ketentuan pasal 44KUHP.
    Menyatakan Terdakwa SUTRISNO al KENTUS binSUKARIADI .telah terbukti secara sah dan meyakinkaneebersalah melakukan tindak pidana Tanpa mempunyaikeahlian dan kewenangan Dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan atau kenmanfaatan dan mutu ;2.
Register : 23-11-2016 — Putus : 12-01-2017 — Upload : 17-01-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 687/Pid.Sus/2016/PN Gpr
Tanggal 12 Januari 2017 — PUDJI SANTOSO Bin PONIDI
605
  • Menyatakan barang bukti berupa: Sediaan farmasi pil jenis LL/artane sebanyak 948 (sembilan ratus empatpuluh delapan) butir dalam tas kresek warna hitam dan 1 (satu) buah HPmerk NEXCOM warna merah ;Dirampas untuk dimusnahkan ;4.
    Bahwa sediaan farmasi berupa pil jenis LLsebanyak 948 (sembilan ratus empat puluh delapan) butir tersebut adalah obatkeras sebagaimana hasil pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No.Lab. :9030/NOF/2016 tanggal 29 September 2016.
    AZIS SAMSURIZAL, yang dibacakan di persidangan pada pokoknyasebagai berikut :Bahwa sediaan farmasi yang berupa obat dan bahan baku obat sesuaipasal 98 UndangUndang Republik Indonesia No.36 Tahun 2009 tentangKesehatan, dilarang mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan dan mengedarkan bagi setiap orang yang tidak memilikikeahlian dan kewenangan ;Bahwa yang berhak atau boleh mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan dan mengedarkan sediaan farmasi yang berupa obatHalaman 7 dari 15 halaman Putusan
    No.36 Thun 2009 tentangKesehatan ; Bahwa sediaan farmasi berupa obat dan bahan baku obat yangpengadaan, penyimpanan, pengolahan, mempromosikan danmengedarkan diperbolehkan adalah yang sudah memenuhi syaratFarmakope Indonesia atau buku standar lainnya dan tentunya sudahmendapat ijin dari Pemerintah; Bahwa menurut saksi barang bukti pil warna putin dengan logo LLtersebut adalah sediaan farmasi yang berupa obat tidak boleh diedarkan, karena suatu produk boleh di edarkan apabila dimeasannyawajib diberi
Register : 02-12-2014 — Putus : 14-01-2015 — Upload : 05-02-2015
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 10/Pid.Sus/Anak/2014/PN Gpr
Tanggal 14 Januari 2015 — Rochmad Ilhamzah als Pethok bin Nursalam
261
Register : 03-06-2015 — Putus : 07-07-2015 — Upload : 23-07-2015
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 302/Pid.Sus/2015/PN Gpr
Tanggal 7 Juli 2015 — Sugianto als Kadir Bin Sukemi
266
  • 2015,memberi kesimpulan bahwa barang buktidengan Nomor :4350/2015/NOF,atas nama Sugianto als Kadir bin Sukemi;Perbuatan la terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal197 Undangundang Nomor:36 tahun 2009 tentang Kesehatan .Atau:wane nnnnn== bahwa la terdakwa Sugianto als Kadir bin Sukemi,pada waktu dantempat sebagaimana diuraikan dalam dakwaan kesatu diatas,, terdakwa denganhalaman 3 dari 14 Putusan perkara Nomor 302 /Pid.Sus/2015/PN Gor.sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi
    Kediri, saya telah membeli Pil jenis LL sebanyak 20(dua puluh) butir dalam bungkus Plastic kepada Kawuk dengan hargaRp.20.000,00 (dua puluh ribu rupiah) ;e Bahwa benar saya membeli sediaan farmasi berupa Pil Jenis LLkepada Kawuk tersebut tidak memiliki ijin atau hak serta keahliandan kewenangan serta tidak mempunyai resep dokter ;e Bahwa pada hari Sabtu, tanggal 04 April 2015 sekira jam 19.00wib bertempat di Jalan Umum Desa Dukuh, Kec.
    adalah obat, bahan obat,obat tradisional, dan kosmetika sedangkan yang dimaksud dengan alatkesehatan adalah instrumen, aparatus, mesin dan/atau implan yang tidakmengandung obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis,menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihkankesehatan pada manusia, dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsitubuh ;Menimbang, bahwa sediaan farmasi yang berupa obat dan bahan bakutersebut boleh diedarkan harus sesuai dengan pasal 98 UU No, 36
    pil LL tersebut, terdakwa juga tidak mempunyai latar belakangpendidikan kefarmasian dan bukan sebagai apoteker atau berprofesi dibidangfarmasi;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian fakta dan pertimbangansebagaimana terurai, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur dengan13sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98ayat (2) dan (8) telah
    Menyatakan terdakwa Sugianto als Kadir Bin Sukemi tersebut diatas,telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standar atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu;152.
Register : 25-07-2017 — Putus : 05-09-2017 — Upload : 20-09-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 365/Pid.Sus/2017/PN.Gpr
Tanggal 5 September 2017 — MUHAMMAD FIKRI SAIFUDIN ALI bin SETYO BUDIHARIANTO
346
  • Tenaga Teknis Kefarmasian adalah tenaga yang membantu Apoteker dalammenjalani pekerjaan kefarmasian yang terdiri atas: Sarjana Farmasi, AhliMadya Farmasi, Analis Farmasi dan Tenaga Menengah Farmasi/AsistenApoteker,Bahwa sehingga kewenangan mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan dan mengedarkan sediaan farmasi yang berupa obat dan bahanbaku obat jelas kewenangannya sudah diatur secara terbatas berdasarkanpenjelasan diatas.Bahwa sediaan farmasi berupa obat dan bahan baku obat yang pengadaannya
    Bahwa jual beli sediaan farmasi pil LL yang merupakanobat keras tersebut juga ada ijinnya. Bahwa penjual sediaan farmasi harustenaga farmasi yang mendapatkan ijin dari Pemerintah.
    Republik Indonesia yang memilikii jinindustri farmasi serta dilakukan dengan ara sembunyisembunyi .
    Sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obat tradisional, dan kosmetika2.
    Tenaga Teknis Kefarmasian adalah tenaga yang membantu Apoteker dalammenjalani pekerjaan kefarmasian yang terdiri atas: sarjana Farmasi, AhiMadya Farmasi, Analis Farmasi dan Tenaga Menengah Farmasi/AsistenApoteker Bahwa benar Ahli menerangkan sediaan farmasi berupa obat danbahan baku obat yang pengadaan, penyimpanan, pengolahanmempromosikan dan pengedaran diperbolehkan adalah yang sudahmempunyai syarat Farmakope Indonesia atau buku standar lainnya dantentunya sudah mendapat ijin dari PemerintahBahwa
Register : 28-11-2016 — Putus : 04-01-2017 — Upload : 09-01-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 692/Pid.Sus/2016/PN Gpr
Tanggal 4 Januari 2017 — PRIYO als KAMPRET bin PONISRI
878
  • Menyatakan Terdakwa PRIYONO als KAMPRET Bin PONISRI bersalahmelakukan tindak pidana tanpa keahlian dan kewenangan mengedarkansediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan dan mutu sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal196 UU RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan sebagaimana kamidakwakan dalam dakwaan alternatif kKedua ; 2.
    Menyatakan barang bukti berupa : Sediaan farmasi pil jenis LL sebanyak 949 butir pil LL dalam berbagaiKEMB&SAN 5 ~~~~~~~~n nnn nnn nmin nnn nnn nnn nnn nine nmin mninnnnnnnnnnnnnen 1 (satu) buah HP merk Nokia 1200 warna biru dongker ; Dirampas untuk dimusnahkan ; Uang tunai Rp.60.000, (enam puluh ribu rupiah) ; Dirampas untuk Negara ; 22222 nnn nnn non non eee ne4.
Register : 16-08-2017 — Putus : 13-09-2017 — Upload : 15-09-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 433/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 13 September 2017 — Agus Alhadik Bin Sumadi
374
  • Menyatakan tedakwa AGUS ALHADIK Bin SUMADI, terbukti secara sahdan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajadan tanpa hak mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandart dan/atau persyaratan keamanan, kasiat atau kemanfaatan, danmutu, sebagai mana dalam dakwaa Kedua Pasal 196 UU RI No.36tahun 2009 tentang Kesehatan.2.
    tinggal, berdiam terakhir, di tempat iadiketemukan atau ditahan, hanya berwenang mengadili perkara terdakwatersebut, apabila tempat kediaman sebagaian besar saksi yang dipanggil lebihdekat pada tempat Pengadilan Negeri itu dari pada tempat kedudukanPengadilan Negeri yang di dalam daerahnya tindak pidana itu dilakukanselanjutnya menunjuk Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri sebagai tempatuntuk memeriksa dan mengadili perkara ini, Setiap orang yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    tinggal, berdiam terakhir, di tempat iadiketemukan atau ditahan, hanya berwenang mengadili perkara terdakwatersebut, apabila tempat kediaman sebagaian besar saksi yang dipanggil lebihdekat pada tempat Pengadilan Negeri itu dari pada tempat kedudukanPengadilan Negeri yang di dalam daerahnya tindak pidana itu dilakukanselanjutnya menunjuk Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri sebagai tempatuntuk memeriksa dan mengadili perkara ini, setiap orang yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    dan alat kesehatan harus memenuhistandar mutu pelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan PeraturanPemerintah;Menimbang, bahwa sebagaimana fakta hukum di persidangan, pada hariRabu tanggal 21 Juni 2017 sekira pukul 21.00 wib, bertempat di sebuah rumahHalaman 11 dari 15 Putusan Nomor 433/Pid.Sus/2017/PN GprDsn.
    Menyatakan Terdakwa Agus Alhadik Bin Sumadi telah terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hakmengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan ;2.
Register : 08-09-2016 — Putus : 18-10-2016 — Upload : 24-10-2016
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 548/Pid.Sus 2016 PN Gpr
Tanggal 18 Oktober 2016 — MAHARDIKA KURNIAWAN Als WAWEK Bin YATIRAN
4312
  • AzisSamsurizal barang bukti pil LL tersebut merupakan sediaan farmasiberupa obat yang tidak boleh diedarkan (tidak memiliki ijin edar) danterhadap sediaan farmasi berupa butirbutir pil LL tersebutpengamannya harus tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dibidang farmasi.
    Bahwa terdakwa dalam menyimpan peredaran sediaan farmasi berupapil jenis LL tersebut tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang sertatanpa resep dokter dan tidak mempunyai keahlian dalam bidang farmasikarena pekerjaan terdakwa sehariharinya adalah karyawan pabriksenapan angin dan terdakwa tidak pernah memperoleh pendidikan dibidang farmasi atau kesehatan.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 197 UU No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan ;ATAUKEDUABahwa ia terdakwa Mahardika
    SAMSURIZALBahwa pil LL yang disita dari Terdakwa adalah sediaan farmasiberupa obat ;Bahwa Terdakwa tidak memilikikeahlian dan kewenanganmenyimpan dan mengedarkan sediaan farmasi berupa obat danbahan baku obat bila Terdakwa bukan tenaga kefarmasian atautenaga kesehatan tertentu ;Bahwa sediaan farmasi berupa obat dengan bahanaktifTriheksifenidil HCl tersebut pengamanannya harus tenagakesehatan yang mempunyai keahlian dan kewenangan, sedangkanuntuk penggunaannya harus dengan resep dokter ;halaman 7
    lainnya juga telahmembenarkan identitasnya sebagaimana dalam dakwaan PenuntutUmum;Menimbang, bahwa unsur kedua yaitu. dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi tanpa keahlian dan kewenanganmempunyai maksud bahwa pelaku mengetahui kalau obatobat tersebutdibawah pengawasan farmasi dan untuk memperolehnya harus dariseorang yang ahli dalam bidangnya ;Menimbang, bahwa pada hari Bahwa pada hari Minggu tanggal 5Juni 2016 pukul 08.30 Wib, Anggota Satresnarkoba Polres Kedirimenangkap Terdakwa dirumahnya
Register : 21-08-2014 — Putus : 23-10-2014 — Upload : 05-01-2015
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 508/Pid.Sus/2014/PN Gpr
Tanggal 23 Oktober 2014 — GUNTUR WAHYU CAHYO PRIYONO Als SIMEK Bin GUNAWAN
281
Register : 21-12-2015 — Putus : 18-01-2016 — Upload : 10-02-2016
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 740/Pid.Sus/2015/PN Gpr
Tanggal 18 Januari 2016 — Hariono als. Gantol bin Sumar
334
  • Menyatakan barang bukti berupa :e Sediaan farmasi pil jenis LL sebanyak 70 (tiga belas) butir dalam plastik warnahitam Dirampas untuk dimusnahkan.4.
    Bahwa sediaan farmasi pil jenis LL / Artane yang dikuasai, dimiliki dan diedarkanoleh terdakwa adalah belum mendapat izin edar dari pejabat yang berwenang.
    yang berupa obatdan bahan baku obat adalah tenaga kesehatan yang terdiri dari Apoteker dantenaga kefarmasian yang mempunyai keahlian dan kewenangan sesuai denganketentuan peraturan perundang undangan.Bahwa sediaan farmasi berupa obat dan bahan baku obat yang boleh diedarkanadalah yang sudah memenuhi syarat Farmakope Indonesia atau buku standarlainnya dan yang sudah mendapat izin edar dari Pemerintah.Bahwa barang bukti dalam perkara ini berupa sediaan farmasi pil jenis LL/Artaneadalah tidak boleh
    Selain itu kehendak merupakan arah,maksud atau tujuan, hal mana berhubungan dengan motif (alasan pendorong untukberbuat) dan tujuannya perbuatan;Menimbang, bahwa pengertian sediaan farmasi menurut Pasal 1 angka 4 Undangundang RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, bahwa sediaan farmasi adalah obat,bahan obat, obat tradisional dan kosmetika, sedangkan pengertian obat di dalam Pasal 1angka 8 undangundang ini bahwa obat adalah bahan atau paduan bahan termasuk produkbiologi yang digunakan untuk mempengaruhi
Register : 18-07-2017 — Putus : 23-08-2017 — Upload : 02-09-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 344/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 23 Agustus 2017 — IRKAMNI Alias BAWER Bin (Alm) ADI
345
  • Menyatakan terdakwa IRKAMNI als BAWER bin (alm) ADI terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standard an/atau alat persyaratankeamanan khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksuddalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 196 UU No 36 tahun 2009 tentang Kesehatandalam surat dakwaan subsidair;2.
    ,Bahwa Terdakwa dalam bertransaksi pil LL selalu menggunakan Hanphoneuntuk berkomunikasi, dan dalam mengedarkan pil LL tersebut terdakwa tidakmemiliki keahlian khusus di bidang kefarmasian atau obatobatan, tidakmemiliki usaha apotek atau toko obat serta tidak dipergunakan untuk mengobatipenyakit sesuai resep dokter, maupun tidak adaBahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris KriminalistikNo.LAB.: 5731 /VV2017/Labfor tanggal 9 Juni 2017 hasil dari pemeriksaanLaboratorium bahwa sediaan farmasi
    Dengan sengaja tanpa keahlian dan kewenangan memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, khasiat atauHalaman 7 dari 12 halaman Putusan Nomor 344/Pid.Sus/2017/PN Gpr.kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud pasal 98 ayat (2) dan ayat(3);Ad. 1 Tentang unsur Setiap orang; Menimbang, bahwa yang dimaksud unsur setiap orang adalah semuasubyek hukum/pelaku dari suatu tindak pidana yang mampu bertanggung jawabmenurut hukum
    dokter karenatermasuk dalam obat keras, terdakwa bukanlah seorang apoteker atau dengankata lain terdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi tersebut tanpamendapat ijin dari pihak yang berwenang oleh karena itu majelis hakimberpendapat unsur Dengan sengaja tanoa keahlian dan kewenanganmemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud pasal 98 ayat (2) dan ayat (3)telah
    Menyatakan terdakwa IRKAMNI Alias BAWER Bin (Alm) ADI terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajatanpa keahlian dan kewenangan mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standar persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan ;2.
Register : 09-06-2017 — Putus : 21-08-2017 — Upload : 02-09-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 277/Pid.Sus/2017/PN.Gpr
Tanggal 21 Agustus 2017 — Ruchani als Dipik Bin Jueni
294
  • WAHYUWIDODO, akan tetapi sebelum terdakwa menyerahkan 55 butir pil LL kepadaWAHYU WIDODO, terdakwa diamankan dan ditangkap oleh PetugasKepolisian yaitu saksi Tri Bintoro Wiyono dan saksi Anmad Amir Mutahudin;Bahwa sediaan farmasi pil jenis LL/Artane yang diedarkan dandisimpan oleh terdakwa adalah belum mendapat izin edar dari pejabat yangberwenang;Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistikdari Pusat Laboratorium Forensik Cabang Surabaya No.
    WAHYU WIDODO, akan tetapisebelum terdakwa menyerahkan 55 butir pil LL kepada WAHYU WIDODO,terdakwa diamankan dan ditangkap oleh Petugas Kepolisian;Halamani2dari21 PutusanNomor 277/Pid.Sus/2017/PN Gpr Bahwa sediaan farmasi pil jenis LL yang diedarkan dan disimpan olehterdakwa adalah belum mendapat izin edar dari pejabat yang berwenang;Menimbang, bahwa dari Berita Acara Pemeriksaan LaboratorisKriminalistik dari Pusat Laboratorium Forensik Cabang Surabaya No.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1) sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1.
    dan alat kesehatan harus memenuhistandar mutu pelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan PeraturanPemerintah;Menimbang, bahwa sebagaimana fakta hukum di persidangan, awalnyapada hari dan tanggal yang sudah tidak bisa diingat lagi pada bulan Pebruari2017, Terdakwa berkirim SMS kepada Sdr.
    Menyatakan Terdakwa Imam Ruchani als Dipik Bin Jueni telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hakmengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan ;.
Register : 17-09-2015 — Putus : 02-11-2015 — Upload : 26-01-2016
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 482/Pid.Sus./2015/PN Gpr
Tanggal 2 Nopember 2015 — Amat Saiful Als.Plonco bin Bin Kasemin
405
  • Aziz Samsurizal memberikan keterangan :Hal 9 dari 19 Perkara No. 482/Pid.Sus/2015/Pn.Gpr Bahwa sepengetahuan saksi sediaan farmasi adalah obat, bahan baku obat, obattradisional dan kosmetik ; Bahwa sediaan farmasi yang berupa obat dan bahan baku tersebut bolehdiedarkan harus sesuai dengan pasal 98 UU No, 36 tahun 2009 tentangKesehatan dilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan danmengedarkan bagi setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan ; Bahwa yang berhak mengedarkan
    sediaan farmasi yang berupa obat dan bahanbaku obat tersebut adalah tenaga kefarmasiaan yang mempunyai keahlian dankewenangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan ; Bahwa sediaan farmasi berupa obat dan bahan baku obat yang boleh diedarkanadalah yang sudah memenuhi syarat Farmakope Indonesia atau buku standarlainnya dan tentunya sudah mendapat ijin edar dari Pemerintah ; Bahwa menurut saksi sediaan farmasi jenis pil milik terdakwa berupa pil setelandapat berbahaya bagi kesehatan karena
    berupa pill LL sebanyak 790,(tujuh ratus sembilanpuluh) butir sudah berada dalam penguasaan terdakwa ; Bahwa petugas Kepolisian yang mendapat informasi dari masyarakat jika terdakwamemiliki dan menyimpan sediaan farmasi berupa pil LL melakukan penangkapandan penggeledahan terhadap terdakwa dan pada saat dilakukan penggeledahandirumah terdakwa didapatkan sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 790 (tujuhratus sembilan puluh) butir dalam plastik warna putih disimpan didalam gentong dikamar rumah adik
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standarddan atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu ;Ad.1.
    Menyatakan terdakwa Amat Saiful Als.Plonco bin Bin Kasemin tersebutterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak PidanaHal 17 dari 19 Perkara No. 482/Pid.Sus/2015/Pn.GprDengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak MemenuhiStandard Dan/ Atau Persyaratan Keamanan, Khasiat Atau KemanfaatanDan Mutu ;2.
Register : 20-07-2017 — Putus : 31-08-2017 — Upload : 15-09-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 349/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 31 Agustus 2017 — Cuncun Predianto Bin Suwito
334
  • Kediri, terdakwa lalu ditangkap oleh petugas Kepolisian, dimana saatdilakukan penggeledahan terhadap diri terdakwa lalu ditemukan barang buktiberupa sediaan farmasi Pil jenis LL sebanyak 92 (sembilan puluh dua) butirpada saku Baju milik terdakwa yang digantung di dinding tembok kamar tidurdalam Rumah terdakwa serta 1 (satu) buah H P merk Nokia X2 warna Hitamberada di atas Meja ruang tamu Rumah terdakwa, dimana Pil jenis LL dan H Ptersebut adalah benar milik terdakwa.Bahwa sediaan farmasi berupa pil
    ijin dari pihak yang berwenang danTerdakwa bukan ahli dibidang farmasi ;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut diatas, Terdakwamembenarkan ;2.
    ijin dari pihak yang berwenang danTerdakwa bukan ahli dibidang farmasi ;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut diatas, Terdakwamembenarkan ;Halaman 5 dari 13Putusan No. 349/Pid.Sus/2017/PN GprAHLI1.
    membenarkan identitasnya sebagaimanadalam dakwaan Penuntut Umum;Menimbang, bahwa unsur kedua yaitu dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi tanoa keahlian dan kewenangan mempunyai maksud bahwapelaku mengetahui kalau obatobat tersebut dibawah pengawasan farmasi danuntuk memperolehnya harus dari seorang yang ahli dalam bidangnya ;Menimbang, bahwa pada hari Kamis tanggal 4 Mei 2017 sekira pukul19.00 Wib, dimana terdakwa terlebih dahulu menghubungi sdr.
    sediaan farmasi berupa pil jenis LL / Artanesebanyak 92 (sembilan puluh dua) butir tersebut adalah obat kerassebagaimana hasil pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No.Lab.4570/NOF/2017 tanggal 23 Mei 2017. bahwa terdakwa CUNCUN PREDIANTOBin SUWITO dalam menjual atau mengedarkan sediaan farmasi berupa obatjenis LL / Artane tidak memiliki identitas atau label yang melekat yaitu harusberisi nama produk, daftar bahan yang digunakan, berat bersih atau isi bersih,nama dan alamat pihak yang memproduksi
Register : 14-04-2014 — Putus : 12-05-2014 — Upload : 10-06-2014
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 247/PID.SUS/2014/PN Gpr
Tanggal 12 Mei 2014 — URIP HIDAYAT Als ONDO Bin MUSAI
353
  • ONDO bin MUSAI, bersalahmelakukan tindak pidana Dengan sengaja tidak memiliki keahlian dankewenangan menyimpan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar danatau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu melanggar Pasal 197 UU RI. No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan,sebagaimana dalam surat dakwaan Kesatu Jaksa Penuntut Umum ;2. Menjatuhkan.....2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa URIP HIDAYAT als.
    Arif AndiSetyawan didapat kesimpulan bahwa terhadap barang bukti tersebut benar tabletyang mengandung bahan aktif triheksifinidil HCL yang termasuk dalam daftarobat keras.Bahwa ternyata terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi berupa pil jenis LLtersebut tidak memiliki ijin dari pihak berwenang dan tidak mempunyai keahliandalam bidang farmasi karena pekerjaan terdakwa sehariharinya adalah seorangswasta dan terdakwa tidak pernah memperoleh pendidikan di bidang farmasi ataukesehatan.Perbuatan terdakwa
    Arif AndiSetyawan didapat kesimpulan bahwa terhadap barang bukti tersebut benar tabletyang mengandung bahan aktif triheksifinidil HCL yang termasuk dalam daftarobat keras.Bahwa ternyata terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi berupa pil jenis LLtersebut.........tersebut tidak memiliki ijin dari pihak berwenang dan tidak mempunyai keahliandalam bidang farmasi karena pekerjaan terdakwa sehariharinya adalah seorangswasta dan terdakwa tidak pernah memperoleh pendidikan di bidang farmasi ataukesehatan.Perbuatan
    Unsur Dengan sengaja tidak memliki keahlian dan kewenanganmenyimpan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang terungkapdipersidangan berdasarkan atas keterangan saksisaksi, keterangan Terdakwa danbarang bukti serta sesuai dengan Berita Acara pemeriksaan di Lab KriminalistikCabang Surabaya dengan nomor: Lab.1221/NOF/2014 tanggal 24 Pebruari2014 yang diperiksa oleh sdr.
    No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan tersebuttelah terpenuhi ;Menimbang, bahwa berdasarkan halhal yang telah dipertimbangkan tersebutdiatas, Maka Majelis Hakim berpendapat bahwa Terdakwa telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Dengan sengaja tidakmemiliki keahlian dan kewenangan menyimpan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatandan mutu sebagaimana diatur dalam Pasal 197 UU RI.
Register : 15-06-2017 — Putus : 07-08-2017 — Upload : 17-08-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 296/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 7 Agustus 2017 — Muchsin Nur Yahya Bin Abdul Rohman
283
  • Menyatakan terdakwa MUCHSIN NUR YAHYA Bin ABDUL ROHMANBersalah melakukan tindak piodana tanpa keahlian dan kewenanganmenyimpan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard an ataupersyaratan keamanan dan mutu sebagaimana diatur dan diancampidana dalam pasal 196 UU RI No,36 tahun 2009 tentang kesehatansebagaimana kami dakwakan;2.
    Pare, atau setidaktidaknyadalam wilayah hukum Pengadilan Kabupaten Kediri, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi berupa obat yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatandan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 Ayat (2) dan Ayat (3)Undangundang RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
    Bahwa terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi berupa pil LL tersebuttidak memiliki izin edar dari pihak yang berwenang dan tidak mempunyaikeahlian dalam kefarmasian.aennen= Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal196 Undangundang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan.
    dan alat kesehatan harus memenuhistandar mutu pelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan PeraturanPemerintah;Menimbang, bahwa sebagaimana fakta hukum di persidangan, awalnyaTerdakwa pada hari Sabtu tanggal 1 April 2017 sekira pukul 08.00 wibdihubungi oleh sdr.
    Menyatakan Terdakwa Muchsin Nur Yahya Bin Abdul Rohman telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hakmengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan ;2.
Register : 18-09-2017 — Putus : 31-10-2017 — Upload : 15-11-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 484/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 31 Oktober 2017 — Rizky Desta Pratama Bin Mawar Suliat
301110
  • Kediri atau setidak tidaknya masih termasukdaerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri ace setiap orang yangdengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksuddalam pasal 106 ayat (1) UU. RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatanaoce.
    Kediri atau setidak tidaknya masih termasukdaerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri ace setiap orang yangdengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/ atau persyaratankeamanan, kasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksuddaiam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU. RI Nomor 36 tahun 2009 tentangKesehatan aoe.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1) sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edarMenimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) sediaan farmasi dan alat kesehatanhanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edarMenimbang, bahwa berdasarkan fakta dipersidangan barang bukti piljenis LL tersebut setelah dilakukan pemeriksaan di Laboratorium KriminalistikCabang Surabaya dengan NO.
    Menyatakan Terdakwa Rizky Desta Pratama Bin Mawar Suliat telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanatanpa hak mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standardan persyaratan keamanan dan tanpa hak memiliki psikotropikaGolongan IV Pil jenis Alprazolam;2.