Bahwa Pemohon pada tanggal 23 Desember 1990 telah melangsungkanpernikahan secara agama di Gereja pantekosta Tubuh Kristus Surakartasebagaimana tersebut dalam surat Peneguhan nikah No.018 tertanggal23 Desmeber 1990;2. Bahwa dari pernikahan secara agama tersebut telah dilahirkan anakanak masingmasing bernama1. SILIH WANGI ASRI WIBAWA P. lahir di Surakarta tanggal 12Maret 1992;2. RANGGA DIPA WIBAWA P. lahir di Surakarta tanggal 26Nopember 1996;3.

Menyatakan Perkawinan Pemohon sebagaimana tersebut dalamsurat Peneguhan Nikah No.018 tertanggal 23 Desember 1990, diGereja Pantekosta Tubuh Kristus Surakarta adalah sah menuruthukum;3.

sekarang belum di catatkan di Kantor Dinas kependudukan danPencatatan Sipil Kota Surakarta;Menimbang, bahwa dalam perkawinan secara agama tersebut Pemohondan suaminya ARI WIBAWA telah dikarunia tiga orang yaitu SILIH WANGI ASRIWIBAWA, ( Bukti.P14) , RANGGA DIPA WIBAWA PUTRA (Bukti.P16 dan YUDAWISNU JAYA (Bukti.P17) ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraianuraian sebagaimanatersebutdiatas, Pengadilan berkesimpulan bahwa pernikahan Pemohon Dewi Sri WulanSaputri dan Sri Wibawa yang dilakukan di Gereja Pantekosta

Lubis Di Gereja Pantekosta Indonesia Desa Serdang sesuai dengan Surat perkawinan yang dikeluarkan oleh Gereja Pantekosta Indonesia dan ditandatangani oleh Pdt S Lubis adalah Sah menurut hukum;

Fotokopi Janji Nikah dan Surat Pernikahan tanggal 16 Januari 2011Jemaat Sentul yang dikeluarkan oleh Gereja Pantekosta di Indonesia, yangselanjutnya diberi tanda P3;4. Fotokopi Surat Bukti Pengiriman Uang dari Penggugat kepada Tergugatdari Hongkong tanggal 8 Nopember 2016, yang selanjutnya diberi tanda P4;5. Fotokopi Surat Bukti Pengiriman Uang dari Penggugat kepada Tergugatdari Hongkong tanggal 16 April 2017, yang selanjutnya diberitanda P5;6.

Yusak Kinaryo Adi S.Th di Gereja Pantekosta Sentul Blitardan telah dicatatkan di Kantor Catatan Sipil Kota Blitar; Bahwa setelah pernikahan tersebut Penggugat dan Tergugat bertempattinggal di rumah milik Penggugat Jalan Cakraningrat No. 222 RT. 004RW.002 Kelurahan Sentul Kecamatan Kepanjenkidul Kota Blitar; Bahwa dalam perkawinan antara Penggugat dan Tergugat tidakdikaruniai anak; Bahwa semula rumah tangga Penggugat dengan Tergugat dalamkeadaan yang harmonis namun pernikahan baru berumur 5 (lima)

Yusak Kinaryo Adi S.Th di Gereja Pantekosta Sentul Blitardan telah dicatatkan di Kantor Catatan Sipil Kota Blitar; Bahwa setelah pernikahan tersebut Penggugat dan Tergugat bertempattinggal di rumah milik Penggugat Kota Blitar; Bahwa dalam perkawinan antara Penggugat dan Tergugat tidakdikaruniai anak; Bahwa semula rumah tangga Penggugat dengan Tergugat dalamkeadaan yang harmonis namun pernikahan baru berumur 5 (lima) hari,rumah tangga Penggugat dengan Tergugat mulai goyah, karena ketahuanTergugat

Yusak Kinaryo Adi dan dicatat pada KantorDinas kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Blitar pada tanggal16 Januari 2011 (bukti surat P2), bukti mana diperkuat pula oleh KartuKeluarga Nomor 3572010803110004 atas nama kepala keluarga Tergugat(vide: P1), dan Janji Nikah dan Surat Pernikahan tanggal 16 Januari 2011Jemaat Sentul yang dikeluarkan oleh Gereja Pantekosta di Indonesia (vide:P3), dengan demikian Penggugat dengan Tergugat adalah pasangan suamiistri sah berdasarkan perkawinan yang sah sebagaimana

TINGOM dari Puskesmas Embaloh Hulu No.440 / 062 EHU/VER tertanggal 28 Januari 2020 yang ditandatangani olehdr Laurensius Ivan Pantekosta selaku Dokter pemeriksa dengan hasilsebagai berikut:Kesimpulan : dari fakta fakta yang ditemukan dari pemeriksaan atasorang tersebut maka saya simpulkan bahwa orang tersebut seorang lakilaki, umur lebih kurang empat puluh lima tahun, Warna kulit sawo matang,kesan gizi baik, pada pemeriksaan luar ditubuh orang tersebut ditemukanadanya lukaluka berupa luka memar dipaha

TINGOM dari Puskesmas Embaloh Hulu No.440 / 062 EHU/VER tertanggal 28 Januari 2020 yang ditandatangani olehHalaman 8 dari 34 Putusan Nomor 18/Pid.Sus/2021/PN Ptsdr Laurensius Ivan Pantekosta selaku Dokter pemeriksa dengan hasilsebagai berikut:Kesimpulan : dari fakta fakta yang ditemukan dari pemeriksaan atasorang tersebut maka saya simpulkan bahwa orang tersebut seorang lakilaki, umur lebih kurang empat puluh lima tahun, Warna kulit sawo matang,kesan gizi baik, pada pemeriksaan luar ditubuh orang

YOSEVA PAWA dari Puskesmas EmbalohHulu No. 440 USKEHU/VER tertanggal 28 Januari 2020 yangditandatangani oleh dr Laurensius Pantekosta selaku Dokter pemeriksadengan hasil sebagai berikut :Kesimpulan : dari fakta fakta yang ditemukan dari pemeriksaan atasorang tersebut saya simpulkan bahwa orang tersebut seorang perempuan,umur lebih kurang tiga puluh tahun, Warna kulit sawo matang, kesan gizibaik, pada pemeriksaan luar ditubuh tersebut ditemukan adanya lukarobek pada dahi kanan sampai kesudut kelopak

TINGOM dari Puskesmas Embaloh Hulu No.440 / 062 EHU/VER tertanggal 28 Januari 2020 yang ditandatangani olehdr Laurensius Ivan Pantekosta selaku Dokter pemeriksa dengan hasilsebagai berikut:Halaman 17 dari 34 Putusan Nomor 18/Pid.Sus/2021/PN PtsKesimpulan : dari fakta fakta yang ditemukan dari pemeriksaan atasorang tersebut maka saya simpulkan bahwa orang tersebut seorang lakilaki, umur lebih kurang empat puluh lima tahun, Warna kulit sawo matang,kesan gizi baik, pada pemeriksaan luar ditubuh orang

JESIKA dari Puskesmas Embaloh Hulu No. 440/ 061PUSKEHU/VER tertanggal 30 Januari 2020 yang ditandatangani oleh drLaurensius Pantekosta selaku Dokter pemeriksa, Surat Visum Et Repertuman.

Bahwa puncak perselisihan antara Penggugat denganTergugat terjadi pada bulan Oktober 2018, sejak saat itu Penggugatdan Tergugat pisah tempat tinggal sampai sekarang; Bahwa saat ini Penggugat telah kembali ke agama KristenProtestan sejak bulan November 2019, dan telah masuk gerejabersama saksi di Gereja GPDI Pantekosta Wonasa kapleng;Saksi 2, Saksi ii, umur 29 tahun, agama Islam, pendidikan S1, pekerjaanibu rumah tangga, bertempat tinggal di Kelurahan Kombos Timur,Lingkungan Il, Kecamatan Singkil,

Bahwa puncak perselisihan antara Penggugat denganTergugat terjadi pada bulan Oktober 2018, sejak saat itu Penggugatdan Tergugat pisah tempat tinggal sampai sekarang; Bahwa saat ini Penggugat telah kembali ke agama KristenProtestan sejak bulan November 2019, dan telah masuk gerejabersama saksi di Gereja GPDI Pantekosta Wonasa kapleng;Bahwa selanjutnya Penggugat menyatakan tidak akan mengajukanapapun lagi dan mohon putusan;Bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, ditunjuk segalasesuatu yang tercantum

berharihari lamanya, Tergugat sudah tidak lagimenafkahi Penggugat secara lahir maupun batin, dan juga memberi nafkahyang layak kepada anakanak hasil pernikahan antara Penggugat denganTergugat, dan puncak perselisihan antara Penggugat dengan Tergugat terjadipada bulan Oktober 2018, sejak saat itu Penggugat dan Tergugat pisahtempat tinggal sampai sekarang bahkan saat ini Penggugat telah kembali keagama Kristen Protestan sejak bulan November 2019, dan telah masukgereja bersama saksi di Gereja GPDI Pantekosta

KEPALA BADAN KELUARGABERENCANA DAN PEMBERDAYAAN PEREMPUANKABUPATEN MINAHASA SELATAN, dk VS PENDETA GEORGE HANDRY TEWAL, GEMBALA GEREJAPANTEKOSTA DI INDONESIA EKLESIA MOTOLING

Kaligis, SH & Rekan beralamat di Jalan Sea (PerumahanPDK) Malalayang Satu Kota Manado Provinsi Sulawesi Utara,berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 4 November 2013;Para Pemohon Kasasi dahulu Tergugat dan II/ Para Pembanding;LawanPENDETA GEORGE HANDRY TEWAL, GEMBALA GEREJAPANTEKOSTA DI INDONESIA EKLESIA MOTOLING,bertempat tinggal di Desa Motoling Jaga Ill, Kecamatan Motoling,Kabupaten Minahasa Selatan, bertindak untuk kepentinnganGereja Pantekosta di Indonesia Eklesia Motoling di Motoling,dalam hal

Kabupaten Minahasa Selatan;Para Turut Termohon Kasasi dahulu Tergugat III, IV dan V/TurutTerbanding;Mahkamah Agung tersebut;Membaca suratsurat yang bersangkutan;Menimbang, bahwa dari suratsurat tersebut ternyata sekarangTermohon Kasasi dahulu sebagai Penggugat/Terbanding telah menggugatsekarang Para Pemohon Kasasi/Para Turut Termohon Kasasi dahulu sebagaiPara Tergugat/ Pembanding dan Para Turut Terbanding di muka persidanganPengadilan Negeri Amurang pada pokoknya atas dalildalil:1.Bahwa Gereja Pantekosta

Menyatakan tanah objek sengketa yang letak, luas serta batasbatasnyasebagaimana tersebut pada posita gugatan butir 1 adalah sah milikGereja Pantekosta di Indonesia Eklesia Motoling;4. Menyatakan perbuatan Tergugat III yang telah menyerahkan akantanah objek sengketa tersebut kepada Tergugat II menjadi milik/asetpemerintah Kecamatan Motoling adalah merupakan perbuatan yangtidak sah dan melawan hukum serta tidak mempunyai kekuatanmengikat bagi Penggugat;5.

Menghukum kepada Tergugat , Tergugat Il dan Tergugat IV sertasiapa saja yang mendapat hak daripadanya bersamasama denganbarangbarangnya supaya keluar dan mengosongkan tanah objeksengketa kemudian menyerahkannya kepada Penggugat sebagai milikdari Gereja Pantekosta di Indonesia Eklesia Motoling untuk dipergunakannya secara bebas;10.Menghukum kepada Tergugat III dan IV untuk tunduk dan bertakluk padakeputusan dalam perkara ini;11.Menyatakan keputusan dalam provisi tetap dipertahankan;12.Menyatakan keputusan

ataupun kasasi;13.Menghukum kepada Tergugat , Il, Ill, IV dan Tergugat V untukmembayar biaya perkara;Subsidair:Mohon keadilan;Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat dan Ilmengajukan eksepsi yang pada pokoknya sebagai berikut:Dalam Eksepsi:1.Bahwa tentang kapasitas Penggugat, dimana dalam isi gugatan Penggugattidak menjelaskan secara tegas dan pasti kapasitan dan/atau posisi hukum(legal standing) dari Penggugat ;Bahwa Penggugat hanya menjelaskan kapasitasnya sebagai Gembala padaGereja Pantekosta

Menetapkan menurut hukum bahwa perkawinan antara Penggugat (Elsa Indrayani) dengan Tergugat (Danu Timotius Hendradjasa) yang dilaksanakan di Gereja Pantekosta di Indonesia Mahanaim Tegal pada tangga05 Nopember 2011 di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tegal, sebagaimana dalam Kutipan Akta Perkawinan Nomor 67/2011 tanggal 05 Nopember 2011, putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;4.

berkas perkara beserta suratsurat yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan saksisaksi serta pihak yang berperkara;TENTANG DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatan tanggal 14 Agustus2017, yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bale Bandungpada tanggal 14 Agustus 2017 register perkara nomor 138/PdtG/2017/PN Blb, telahmengajukan gugatan sebagai berikut:1) Bahwa PENGGUGAT dan TERGUGAT telah melangsungkanpernikahan pada tanggal 05 Nopember 2011 di Gereja Pantekosta

tersebut tidak ternyata disebabkan karena sesuatu halangan yang sah, makaPengadilan menganggap bahwa Tergugat tidak mau mempertahankan haknya atasHalaman & dari 14 halaman putusan Nomor 158/PatG/2017/EN Elogugatan itu dan berdasarkan pasal 125 HIR telah cukup alasan bagi Pengadilan untukmemutus perkara a quo dengan tanpa hadimya Tergugat (verstek);Menimbang, bahwa Penggugat dalam gugatannya mendaiikan bahwa padatanggal 05 Nopember 2011, Penggugat dengan Tergugat telah melangsungkanperkawinan di Gereja Pantekosta

pertimbanganpertimbangan tersebut, makamenurut Majelis Hakim berpendapat bahwa yang menjadi dasar gugatan Pengugatuntuk bercerai dengan Tergugat adalah cukup beralasan hukum sebagaimana diaturdalam Pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 tentangPelaksanaan UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, olehkarenanya petitum angka 2 gugatan Penggugat yang menyatakan bahwa perkawinanantara Penggugat (Elsa Indrayani) dengan Tergugat (Danu Timotius Hendradjasayang dilaksanakan di Gereja Pantekosta

Menetapbkan menurut hukum bahwa perkawinan antara Penggugat (ElsaIndrayani) dengan Tergugat (Danu Timotius Hendradjasa) yang dilaksanakan diGereja Pantekosta di Nhdonesia Mahanaim Tegal pada tangga05 Nopember 2011di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tegal, sebagaimanadalam Kutipan Akta Perkawinan Nomor 67/2011 tanggal 05 Nopember 2011, putuskarena perceraian dengan segala akibat hukumnya;4.

PN.Sim tanggal 1 Desember 2016 dan suratsurat yangbersangkutan dengan perkara tersebut;TENTANG DUDUKNYA PERKARAHalaman 1 dari 16 Halaman Putusan Perdata Nomor : 75/PDT/2017/PT.MDNMenimbang, bahwa Penggugat dengan Surat Gugatan tanggal 27Juli 2016 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan NegeriSimalungun pada tanggal 1 Desember 2016 dalam Register Nomor64/Pdt.G/2016/PN.Sim, telah mengajukan gugatan sebagai berikut:Bahwa Penggugat dengan Tergugat telah melangsungkan perkawinan diGereja Pantekosta

sehinggamakan dan minum Penggugat terpaksa diluar rumah atau Penggugatsendiri yang buat;Bahwa berdasarkan alasanalasan tersebut di atas Penggugat memohonagar berkenan kiranya Bapak Ketua Pengadilan Negeri Simalungunyangmulia memanggil pihakpihak yang ada hubungannya dengan perkara iniseraya memeriksa dan mengadili serta memutuskan yang amar bunyinyasebagai berikut :Primaire Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;e Menyatakan Perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yangdilangsungkan di Gereja Pantekosta

di Indonsia solagraciaRambungmerahPematangsiantar pada hari Minggu tanggal 30Desember 2007 dan tercatat di Kantor Catatan Sipil KabupatenSimalungun tanggal 14 Juni 2012 sah secara hukum;e Menyatakan Perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yangdilangsungkan di Gereja Pantekosta di Indonesia solagraciaRambungmerah Pematangsiantar pada hari Minggu tanggal 30Desember 2007 dan tercatat di Kantor Catatan Sipil KabupatenSimalungun tanggal 14 Juni 2012, putus karena Perceraian dengansegala akibat hukumnya

dalam rekonpensi / penggugat dalam konpensiuntuk membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini;Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat, Pengadilan NegeriSimalungun telah menjatuhkan putusan Nomor: 64/Pdt.G/2016/PN.Sim,tanggal 1 Desember 2016, sebagai berikut :DALAM KONVENSIe Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebahagian;e Menyatakan bahwa Perkawinan Penggugat dengan Tergugat yangdilangsungkan menurut tata cara agama Kristen Protestan pada hariMinggu tanggal 30 Desember 2007, di Gereja Pantekosta

Bahwa para pemohon ARISMAN dan SONIATI telah melangsungkanpernikahan dan pemberkatan menurut agama Kristen di GEREJAPANTEKOSTA INDONESIA pada Tanggal 17 Mei 1997 oleh Padt.YOSAFAT LAIA berdasarkan surat pernikahan yang dikeluarkan olehGEREJA PANTEKOSTA INDONESIA tanggal 17 Mei 19974. Bahwapara pemohon belum pernah mencatatkan perkawinannya di KantorDinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil karena kelalaian pemohon.5. Bahwadari perkawinan pemohon telah dikaruniai anak 7 orang,yaitu :1.

Arisman telah melangsungkan perkawinan;Menimbang, bahwa perkawinan adalah sah, apabila dilakukanmenurut hukum masingmasing agamanya dan kepercayaannya itu (videPasal 2 ayat 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan);Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat bertanda P3 berupa SuratPernikahan yang dikeluarkan oleh Gereja Pantekosta di Indonesia dandikuatkan keterangan saksisaksi atas nama Mhd Iwan dan Ferisman Zebua.

M E N E T A P K A N

1. Mengabulkan Permohonan dari Pemohon tersebut;
2. Menetapkan sah Perkawinan Pemohon yaitu RUTRINA RATTELAYUK lahir di Tana Toraja tanggal 10 Oktober 1975 dengan almarhum NOFMAN NOPE RUGA lahir di Ujung Pandang tanggal 11 November 1975 yang dilangsungkan secara agama Kristen Protestan di Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) pada tanggal 26 Juni 1998 tersebut;
3. Memerintahkan kepada Kantor BPJS

BIRINGRAMBAN, dimana kedua orang tersebut telah didengar keterangannya dimukapersidangan dengan dibawah sumpahj/janji sebagaimana termaktub secaralengkap dalam Berita Acara Persidangan:Menimbang, bahwa saksi MADANDAN, pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa saksi mengenal Pemohon, karena saksi adalah ayah kandungPemohon;Bahwa Pemohon adalah anak Pertama dari 3(tiga) orang bersaudara;Bahwa Pemohon dengan NOFMAN NOPE RUGA telah melangsungkanperkawinan secara agama Kristen Protestan di Gereja Pantekosta

Perkawinannya dinyatakan sah menurut hukum sehinggadapat dicatatkan atau didaftarkan pada Petugas Pencatatan Sipil;Menimbang, bahwa saksi YULIUS BIRING RAMBAN, pada pokoknyamemberikan keterangan sebagai berikut:Bahwa saksi mengenal Pemohon, karena Pemohon dan saksi sepupu duakali yaitu Nenek Saksi dan Nenek Pemohon bersaudara kandung;Bahwa saksi adalah Pendeta GPdl yang menggantikan Ellis;Bahwa Pemohon dengan NOFMAN NOPE RUGA telah melangsungkanperkawinan secara agama Kristen Protestan di Gereja Pantekosta

Pemohonyang pada hakekatnya bersesuaian dengan keterangan keduas orang saksitersebut guna untuk mendukung posita dan petitum Permohonannya;Menimbang, bahwa Pemohon menegaskan tidak ada lagi mengajukansesuatu hal dalam Permohonan ini dan selanjutnya Pemohon memohon kiranyaPermohonannya dikabulkan;TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYAMenimbang, bahwa pada hakekatnya Pemohon mengajukan PermohonanPengesahan Perkawinan Pemohon dengan Istri Pemohon yang telahdilangsungkan secara Agama Kristen Protestan di Gereja Pantekosta

Menetapkan sah Perkawinan Pemohon yaitu RUTRINARATTELAYUK lahir di Tana Toraja tanggal 10 Oktober 1975 denganHalaman 11 dari 12 Halaman Penetapan No. 36/Pdt.P/2019/PN Makalmarhum NOFMAN NOPE RUGA lahir di Ujung Pandang tanggal 11November 1975 yang dilangsungkan secara agama Kristen Protestan diGereja Pantekosta di Indonesia (GPdl) pada tanggal 26 Juni 1998tersebut;3.

MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara patut tetapi tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya dengan verstek;
3. Menyatakan menurut hukum perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yang telah dilangsungkan secara agama di Gereja Sidang Pantekosta Di Indonesia (GSPDI) Pada Tgl 22 November 2014 Desa Tenga, dan sesuai dengan Kutipan Akte Perkawinan No 765/DKCS/2014 Tertanggal 22 November 2014 sah putus karena perceraian

Bahwa Penggugat dan tergugat melangsungkan pernikahan secaraagama di Gerja Sidang Pantekosta Di Indonesia Filadelfia Tenga pada Tgl22 November 2014 yang kemudian dicatatkan Pada Kantor DinasPendudukan dan Catatan Sipli Kabupaten Minahasa Selatan sesuai Dengankutipan Akte Perkawinan no 765/DKCS/2014 tertanggal 22 November 2014di Desa Tenga, Kemantan Tenga, Kabupaten Minahasa Selatan;2. Bahwa Penggugat dan Tergugat selama 6 Tahun menjalani kehidupanberumah tangga tidak memiliki anak;3.

Menyatakan Pernikahan antara Penguggat dan Tergugat yang diLangsungkan secara agama di Gereja Sidang Pantekosta Di Indonesia(GSPDI) Pada Tgl 22 November 2014 Desa Tenga, dan sesuai denganKutipan Akte Perkawinan No 765/DKCS/2014 Tertanggal 22 November2014 Sah Putus karena Perceraian, dengan segala akibat hukum;oe Memerintahkan Kepada Panitera Pengadilan Negeri MinahasaSelatan Untuk mengirimkan sehelai tur'unan Resmi Putusan PerceraianTersebut yang sudah berkekuatan Hukum tetap kepada Kantor DinasKependudukan

Saksi 1* Bahwa Saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena Saksiadalah tetangga Penggugat dan Tergugat; Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri menikah dimenurut agama Kristen di Desa Tenga, di Gereja Pantekosta Philadelphiapada tahun 2014; Penggugat dan Tergugat setelah menikah tinggal di rumahkontrakan Penggugat dan Tergugat di Perumahan Girian Indah KecamatanGirian Kota Bitung; Bahwa dalam perkawinan Penggugat dan Tergugat tidak dikaruniaianak; Bahwa yang Saksi ketahui, penyebab Penggugat

Saksi 2 Bahwa Saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena Saksiadalah tetangga Penggugat dan Tergugat; Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri menikah dimenurut agama Kristen di Desa Tenga, di Gereja Pantekosta Philadelphiapada tahun 2014; Penggugat dan Tergugat setelah menikah tinggal di rumahkontrakan Penggugat dan Tergugat di Perumahan Girian Indah KecamatanGirian Kota Bitung; Bahwa dalam perkawinan Penggugat dan Tergugat tidak dikaruniaianak; Bahwa yang Saksi ketahui, penyebab Penggugat

1.Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian ;2.Menyatakan perkawinan antara Penggugat Mariani dengan Tergugat Yosep yang telah dilangsungkan di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya Jemaat Simpang Raya Kabupaten Kutai Barat, sebagaimana termuat dalam Kutipan Akta Perkawinan Nomor : 64.07.AK.2012.000252, tertanggal 16 Mei 2012, putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya ; 3.Memerintahkan kepada Penggugat dan Tergugat untuk melaporkan putusan perceraian ini kepada instansi pelaksana di

Edi Waluyo, S.Th pada tanggal 22 Januari 2004 diGereja Pantekosta Pusat Surabaya Jemaat Simpang Raya Kab.Kutai Barat, dan kemudian didaftarkan dan dicatatkan pada KantorDinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kutai Barat,berdasarkanKutipan Akta Perkawinan Nomor 64.07.AK.2012.000252tanggal 16 Mei 2012;2.

Foto copy Surat Nikah dari Gereja Pantekosta Pusat Surabaya(bukti P4) ;Menimbang, bahwa bukti surat tersebut dipersidangan telahdiberi materai secukupnya dan telah dicocokkan dengan aslinya danHalaman 5 dari 18 halaman, Putusan Nomor 12/Pdt.G/2017/PN Sdwternyata sesuai dengan aslinya, kecuali bukti surat P1 dan P2 yangmerupakan foto copy dari foto copy ;Menimbang, bahwa selain buktibukti surat tersebut, Penggugatdipersidangan juga telah mengajukan saksisaksi sebagai berikut :Saksi 1. A.

Edi Waluyo, S.Thpada tanggal 22 Januari 2004 di gereja Pantekosta Pusat SurabayaJemaat Simpang Raya Kabupaten Kutai Barat dan perkawinan tersebuttelah didaftarkan dan dicatatkan di Kantor Dinas Kependudukan danPencatatan Sipil Kabupaten Kutai Barat, bahwa di awalawalpernikahan kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat sangatbahagia hingga akhirnya Penggugat dan Tergugat dikaruniai 2 (dua)Orang anak bernama Mikael dan Yosia Septianus.

KutaiBarat, sehingga dari bukti tersebut dapat diketahui bahwa Penggugatdengan Tergugat telah melangsungkan perkawinan di hadapan pemukaagama kristen yang bernama Pendeta Edi Waluyo, S.Th pada tanggal22 Januari 2004 secara agama kristen dan diberkati di GerejaPantekosta Pusat Surabaya Jemaat Simpang Raya (bukti P4) ;Menimbang, bahwa dari bukti P3 tersebut maka Majelismemperoleh fakta bahwa perkawinan antara Penggugat denganTergugat yang dilangsungkan secara agama kristen dan diberkati diGereja Pantekosta

MARLIN SIAGIAN dengan Saksi KorbanHerlinda Hasibuan adalah status suamiistri yang sah yang telah melangsungkan perkawinan pada tahun 1996 yang diberkati oleh Pendeta Ditiolebit,bertempat di Jalan Tampaksiring No. 3 Tangerang dan telah mempunyai AktaNikah No. 34 Tahun 1996 yang dikeluarkan oleh Gereja Utusan Pantekosta diIndonesia, tertanggal 8 September 1996, dan telah memiliki Kartu KeluargaNomor: 187/12.06.11.1006/2010, yang dikeluarkan oleh Pemerintah KabupatenKaro.

berbuat zinasedang diketahuinya bahwa Pasal 27 Kitab UndangUndang Hukum Perdata(Sipil) berlaku padanya, yang Terdakwa lakukan dengan caracara antara lainsebagai berikut :Bahwa antara Terdakwa MARLIN SIAGIAN dengan Saksi KorbanHerlinda Hasibuan adalah status suamiistri yang sah yang telah melangsungkan perkawinan pada tahun 1996 yang diberkati oleh Pendeta Ditiolebit,bertempat di Jalan Tampaksiring No. 3 Tangerang dan telah mempunyai AktaNikah No. 34 Tahun 1996 yang dikeluarkan oleh Gereja Utusan Pantekosta

No. 460 K/PID/2014e 1 (satu) lembar surat Pernikahan dari Gereja Pantekosta di IndonesiaNo.07/GPDI/S/X/2004;Terlampir dalam berkas;e 1 (satu) lembar akta nikah No.34/A/CUP.HG/1996 An. Marlin Siagian danHerlinda Hasibuan tertanggal 8 September 1996;Dikembalikan kepada Saksi Herlinda Hasibuan;e 1 (satu) lembar Kartu Keluarga An.

TOBING dalam kedudukan, kemampuan dan harkat sertamartabatnya;Menetapkan barang bukti berupa :o 1 (satu) lembar Surat Pernikahan No.07/GPDI/S/X/2004 atas namaMarlin Siagian dengan Tiurma Yuliana L.Tobing dari Gereja Pantekosta diIndonesia, dano 1 (satu) lembar Kartu Keluarga atas nama Kepala Keluarga MarlinSiagian ;Dikembalikan kepada Terdakwa Marlin Siagian dan Terdakwa TiurmaYuliana L.Tobing ;o 1 (satu) lembar Akta Nikah No.34/A/CUP.HG/1996 atas nama MarlinSiagian dan Herlinda Hasibuan;Dikembalikan

Bahwa antara Penggugat dan Tergugat adalah suami istri yangmelangsungkan perikahan dihadapan pemuka Agama Kristen padatanggal 27 November 2011 yang bertempat di Gereja Pantekosta diIndonesia berdasarkan surat pernikahan No 622/XI/2011 tertanggal 27November 2011;2. Bahwa perkawinan melalui pemuka Agama tersebut telah didaftarkan diKantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Slemansesuai dengan Kutipan Akta Perkawinan Nomor : 0697/CS/2011 tertanggal22 Desember 2020;3.

Foto copy Surat Pernikahan Nomor.622/XI/2011, tanggal 27 November2011 antara Cornelius Tergugat dengan Penggugat, yang dikeluarkan olehGerja Pantekosta di Indonesia,Jemaat Yogyakarta, selanjutnya diberi tandaweseeeeeeee BUKtI P23. Foto copy Kutipan Akta Perkawinan Nomor : 0697/CS/2011, tanggal 22Desember 2020 antara Tergugat dengan Penggugat, yang dikeluarkanPejabat Pencatatan Sipil Kabupaten Sleman, selanjutnya diberi tandacee eee eee eee eee een eee eee eae sees eeaneeaeeseeees Bukti P34.

berikut:Saksi : Saksi; Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksiadalah kakak kandung Penggugat dan kakak ipar Tergugat; Bahwa Penggugat tinggal di kampung Karanganyar MG III/1097 Rt069,Rw 019 Kel.Brontokusuman, Kecamatan Mergangsan, KotaYogyakarta Bahwa Penggugat sudah menikah dengan Tergugat yang bernamaTergugat secara agama Kristen tetapi tanggal dan bulannya lupa padatahun 2011; Bahwa Penggugat dan Tergugat melangsungkan pernikahan dihadapan Pemuka Agama Kristen, di Gereja Pantekosta

kependudukan dan Catatan Sipil Kota Yogyakarta, yang membuktikanbahwa identitas yang dimiliki oleh Penggugat adalah sama dengan identitasyang disebutkan dalam gugatan, bukti P2 berupa Kutipan Akta Perkawinan No.0697/CS/2011 yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas kependudukan danCatatan Sipil Kabupaten Sleman tertanggal 22 Desember 2020, membuktikanantara Penggugat dan Tergugat telah terikat dalam ikatan perkawinan yangsah, bukti P3 berupa Surat Pernikahan Nomor 622/X/2011, yang dikeluarkanoleh Gereja Pantekosta

. : e Bahwa saksi kenal dengan Pemohon karena saksi adalah saudarasepupu dari Pemohon ; e Bahwa saksi hanya mengetahui nama panggilan suami Pemohonseharihari nya yaitu SAFARY, karena nama lengkapnya saksi tidake Bahwa seingat saksi Pemohon telah menikah pada tahun 2005 diGereja Pantekosta Karangjati, namun waktu itu saksi tidak bisa hadirkarena masih berada di Jakarta ; e Bahwa saksi mengetahui dari pernikahannya tersebut Pemohon telahdikaruniai 2 (dua) orang anak perempuan, yang nama panggilan sehariharinya

saksi sudahlupa baik hari maupun tanggal kelahirannya, yang saksi ingat kirakirasekarang berumur 2 tahun dan belum sekolah ; e Bahwa setahu saksi anak Pemohon sampai saat ini belum mempunyaiAkta Kelahiran, hal itu mungkin karena kesibukan Pemohon ;Saksi ke2: WINARYO: e Bahwa saksi kenal dengan Pemohon karena saksi adalah saudarasepupu dari Pemohon ; e Bahwa saksi mengetahui nama suami Pemohon yaitu SAFARYSAPTO SUSILO ; e Bahwa saksi ikut hadir pada waktu Pemohon melangsungkanperikahannya di Gereja Pantekosta

RegisterHalaman 1 dari 9 Penetapan Nomor 34/Padt.P/2019/PN SimNomor 34/Pdt.P/2019/PN Sim, yang pada pokoknya mengemukakan halhalsebagai berikut :1.Bahwa Para Pemohon adalah Warga Negara Republik Indonesia sesuaidengan Kartu Tanda Penduduk atas nama NATALIUS GINTING danMONAYEN MONIKA TARIGAN yang dikeluarkan oleh Kepala DinasKependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Simalungun;Bahwa Para Pemohon adalah pasangan suami istri yang sah yangmenikah secara agama Kristen Protestanpada tanggal 22 April 2010 digereja Pantekosta

yang bernama TALITHA GRACIA SIPAYUNG selama ini tinggalbersama kakek dan neneknya yaitu LIGE GINTING dan ROSMINIM BrSIPAYUNGdi daerah Dokan Kabupaten Tanah Karo;Bahwa oleh karena anak Para Pemohon tersebut selama ini tinggalbersama kakek dan neneknya di Dokan Tanah Karo, sehingga anak ParaPemohon tersebut sehariharinya dipanggil dengan nama TALITHAGRACIA SIPAYUNG yang mengikuti marga neneknya, pada hal yangsebenarnya adalah TALITHA GRACIA GINTING sebagaimana dengansurat penyerahan anak dari Gereja Pantekosta

6 dari 9 Penetapan Nomor 34/Pat.P/2019/PN SimTalitha Gracia Ginting dengan alasan Ayah kandung dari anak tersebut adalahNatalius Ginting ( Pemohon );Berdasarkan buktibukti surat Pemohon dan Pemohon Il dalamketerangan sebagai berikut : Bahwa para Pemohon adalah warga yang bertempat tinggal di PanribuanKelurahan Panribuan Kecamatan Dolok Silau Kabupaten Simalungun; BahwaPara Pemohon adalah pasangan suami istri yang sah yangmenikah secara agama Kristen Protestanpada tanggal 22 April 2010 digereja Pantekosta

Retika sebagaimana dalam Piagam Peneguhan Dan Pemberkatan Nikah No. 173/PN/GGP-SH/II/2017, tanggal 11 Februari 2017 yang diterbitkan oleh Gereja Gerakan Pantekosta Shalom Bandung dan telah dicatatkan di Kantor Catatan Sipil Kota Bandung, sesuai Kutipan Akta Perkawinan Nomor 3273-KW-14022017.0004 tertanggal 16 Februari 2017, putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;

Menimbang, bahwa berdasarkan laporan Mediator tanggal 22 Juli 2020,upaya perdamaian tersebut tidak berhasil;Menimbang, bahwa oleh karena itu pemeriksaan perkara dilanjutkandengan pembacaan surat gugatan yang isinya tetap dipertahankan olehPenggugat;Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut, Tergugattelah memberikan jawaban yang berbunyi sebagai berikut:1) Bahwa pada tanggal 11 Febuari 2017, antara Penggugat denganTergugat telan melangsungkan perkawinan secara Kristen di GerejaGerakan Pantekosta

Shalom, jalan Semar no: 36 Kelurahan Arjuna,Kecamatan Cicendo, Kota Bandung Jawa Barat, terurai dalam PiagamPerhargaan Gerejani no: 173/PN/GGPSH/II/2017 bertanggal 11 Febuari2ZOLT.2) Bahwa benar, setelah melangsungkan pemberkatan pernikahan olehPendeta di Gereja Gerakan Pantekosta Shalom, jalan Semar no: 36Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung Jawa Barat,selanjutnya Tergugat dengan Penggugat mencatatkan pernikahan dalamperkawinan Negara, terurai dalam Kutipan Akta Perkawinan no: 3273KWHalaman

dasarnya : (ibid, hal. 546) Dia dapat berdiri sendiri tanoa memerlukan bantuan atau dukungan alatbukti yang lain; Dengan demikian, secara berdiri sendiri, alat bukti akta otentik dengansendirinya menurut hukum telah mencapai batas minimal pembuktian;Menimbang, bahwa berpijak dari kekuatan dan nilai pembuktian dariakta otentik tersebut di atas dihubungkan dengan bukti T1 berupa PiagamPeneguhan Dan Pemberkatan Nikah No. 173/PN/GGPSH/II/2017, tanggal 11Februari 2017 yang diterbitkan oleh Gereja Gerakan Pantekosta

Shalom sertadikaitkan dengan keterangan 2 (dua) orang Saksi yang diajukan oleh Penggugatdi persidangan diperoleh fakta fakta hukum bahwa antara Penggugat denganTergugat telah melangsungkan perkawinan secara Agamanya masingmasingdi Gereja Gerakan Pantekosta Shalom Kota Bandung pada tanggal 11 Februari2017, dan telah dicatatkan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipilsesuai Kutipan Akta Perkawinan Nomor : 3273KW14022017.0004 tertanggal16 Februari 2017, dengan demikian Majelis Hakim berpendapat

Retika sebagaimana dalam Piagam Peneguhan Dan PemberkatanNikah No. 173/PN/GGPSH/II/2017, tanggal 11 Februari 2017 yangditerbitkan oleh Gereja Gerakan Pantekosta Shalom Bandung dan telahdicatatkan di Kantor Catatan Sipil Kota Bandung, sesuai Kutipan AktaPerkawinan Nomor 3273KW14022017.0004 tertanggal 16 Februari2017, putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;Halaman 21 dari 23 Putusan Perdata Gugatan Nomor 207/Pdt.G/2020/PN Bdg3. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Klis.

G/2017/PA Tdo.eis cab ai aaDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Tondano yang memeriksa dan mengadili perkarapada tingkat pertama dalam sidang majelis telah menjatuhkan putusan dalamperkara Cerai Gugat antara :Penggugat, umur 25 tahun, agama Islam, pendidikan SMA, pekerjaan Dagang,bertempat tinggal di Kabupaten Minahasa, selanjutnyadisebut Penggugat ;melawanTergugat, umur 24 tahun, agama Kristen Pantekosta, pekerjaan Montir,pendidikan SMA, bertempat tinggal di KabupatenMinahasa

Tergugat telah berpindah Agama Kristen Pantekosta hal ini diketahui danpengakuan Tergugat sendiri dan pada saat Tergugat hendak membaptisanak Penggugatdan Tergugat pada bulan Juli 2012;. Bahwapuncak perselisihan dan pertengkaran Penggugat dengan Tergugatterjadi pada bulan Oktober 2012 saat mana Penggugat dan Tergugatberpisah tempat tinggal sampai sekarang tanpa saling menjalankankewajiban sebagaimana layaknya suami isteri;Hal. 2 dari 15 Hal. Put. No. 0005/Pdt.G/2017/PA Tdo.10.

Pasal 8 Rv oleh karena itu gugatan Penggugat telahmemenuhi syarat formil gugatan ;Menimbang, bahwa pokok gugatan Penggugat adalah cerai gugatdengan alasan rumah tangganya sudah tidak harmonis lagi karena Tergugattelah berpindah agama Kristen Pantekosta, hal ini diketahui dari pengakuanTergugat sendiri dan pada saat Tergugat hendak membaptis anak Penggugatdan Tergugat pada bulan Juli 2012, akibatnya pada bulan Oktober 2012Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempat tinggal sampai sekarangselama 4

" Bahwa Tergugat telah kembali ke agama semula yaitu KristenPantekosta; Bahwa Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempat tinggal yanghingga kini telah berlangsung selama kurang lebih 4 tahun lamanya;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas telahterobukti antara Penggugat dengan Tergugat telah mengalamiketidakharmonisan dan telah terjadi perselisihan yang pada akhirnya terjadipisah tempat tinggal disebabkan Tergugat telah murtad dari agama Islam danmenjadi pemeluk agama Kristen Pantekosta

Setelah mendengar kedua belah pihak yang berperkara;TENTANG DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatan tanggal 2November 2020 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan PengadilanNegeri Simalungun pada tanggal 30 November 2020 dalam Register Nomor109/Pdt.G/2020/PN Sim, telah mengajukan gugatan sebagai berikut: .1.Bahwa antara Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yangmelangsungkan pernikahan di hadapan pemuka Agama Kristen padatanggal 16 November 2018, bertempat di Gereja Pantekosta

Belly Situmorang, S.Th yang dikeluarkan Gereja Pantekosta Indonesiatanggal 16 November 2018, P8 tentang Surat Keterangan Nomor1208012003/SURKET/01/020519/0001 yang dikeluarkan Dinas Kependudukandan Pencatatan Sipil Kabupaten Simalungun tanggal 02052019 atas namaPenggugat sudah melakukan perekaman KTPel dan telah terdata dalamdatabase kependudukan Kabupaten Simalungun, serta Saksi Luseria Sinagayang pada pokoknya menerangkan Penggugat adalah suami istri yang telahmelangsungkan perkawinan secara Agama

Kristen di Gereja Pantekosta diIndonesia Dolok Marlawan lalu setelah perkawinan Penggugat dan Tergugattinggal di rumah milik orangtua Tergugat kemudian pindah menyewa tempattinggal yang disewa oleh Penggugat dan Tergugat, dari perkawinan antaraPenggugat dengan Tergugat dikaruniai 2 (dua) orang anak perempuan bernamaAnak dan Anak yang saat ini tinggal bersama Tergugat, rumah tanggaPenggugat dan Tergugat mulai tidak harmonis disebabkan sering terjadipercekcokan dan pertengkaran antara Penggugat dengan

kostkost an mereka yang mana waktu itu Penggugatberhasil melarikan diri lalu perobuatan Tergugat tersebut dilaporkan ke polisi,Penggugat selalu berupaya untuk tetap sabar dengan apa yang dilakukanTergugat dengan harapan agar Tergugat dapat berubah namun kejadian serupatetap berulang dan sekarang Penggugat dengan Tergugat tidak lagi tinggal saturumah, Saksi Juwita Ritonga yang pada pokoknya menerangkan Penggugatadalah suami istri yang telah melangsungkan perkawinan secara Agama Kristendi Gereja Pantekosta

Belly Situmorang, S.Th yangdikeluarkan Gereja Pantekosta Indonesia tanggal 16 November 2018 sertadihubungkan pula dengan keterangan Saksisaksi yang dihadirkan Penggugatdipersidangan yang pada pokoknya bersesuaian antara satu dengan yang lainmenerangkan Penggugat adalah suami istri yang telah melangsungkanperkawinan secara Agama Kristen di Gereja Pantekosta di Indonesia DolokMarlawan lalu setelah perkawinan Penggugat dan Tergugat tinggal di rumahmilik orangtua Tergugat kemudian pindah menyewa tempat

Wil Rundengan di Gereja Pantekosta di Indonesia Belang sesuai Surat Pernikahan Nomor: 01/SP/GPDI-BE/I-2015, yang dikeluarkan oleh Gereja Pantekosta di Indonesia Belang tanggal 15 Januari 2015;