Ditemukan 61410 data
MOCH ISKANDAR, SH
Terdakwa:
MUKLIS KARISMA Bin SUTAJI
22 — 3
- Menyatakan Terdakwa Muklis Karisma Bin Sutaji terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja tanpa keahlian dan kewenangan mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu
- Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan dan denda sebesar Rp 3.000.000,00 (tiga juta rupiah) dengan ketentuan
Menyatakan Terdakwa Muklis Karisma Bin Sutaji telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi berupa obat yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 Ayat(2) dan Ayat(3) sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal196 UURI No.36 Tahun 2009 dalam Surat Dakwaan Kedua kami2.
Kediri atau setidaktidaknya pada tempat tertentudalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri, dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi berupa obat yang tidak memiliki izin edarsebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 Ayat (1).
Kediri atau setidaktidaknya pada tempat tertentudalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi berupa obat yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 Ayat (2) danAyat (3).
Dengan sengaja tanpa keahlian dan kewenangan memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud pasal 98 ayat (2) danayat (3);Ad. 1 Tentang unsur Setiap orang;Menimbang, bahwa yang dimaksud unsur setiap orang adalah semuaHalaman 10 dari 15 Putusan Nomor 498/Pid.Sus/2020/PN Gprsubyek hukum/pelaku dari Ssuatu tindak pidana yang mampu bertanggungjawab menurut hukum, dimana
Menyatakan Terdakwa Muklis Karisma Bin Sutaji terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajatanpa keahlian dan kewenangan mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memenuhi standar persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu2.
66 — 31
Menyatakan Terdakwa JARWONO Als ONO Bin YUSUF telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana memiliki, Narkotika Golongan I bukan tanaman berupa shabu-shabu dan Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar;2.
Perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagaiberikut : Bahwa berawal pada hari Rabu tanggal 23 Januari 2015 sekirajam 15.00 Wita, Pihak SatRes Narkoba Polres Banjarbarumenerima informasi dari masyarakat bahwa ada seorang lakilakiyang menjual atau mengedarkan sediaan farmasi berupa obatZenith Pharmaceuticals di sekitar Jl. Trikora Kel. Landasan UlinSelatan Kec.
Perbuatanterdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut : Halaman 9 dari 42 Putusan Nomor 130/Pid.Sus/2015/PN BjbBahwa berawal pada hari Rabu tanggal 23 Januari 2015 sekirajam 15.00 Wita, Pihak SatRes Narkoba Polres Banjarbarumenerima informasi dari masyarakat bahwa ada seorang lakilakiyang menjual atau mengedarkan sediaan farmasi berupa obatZenith Pharmaceuticals di sekitar Jl. Trikora Kel. Landasan UlinSelatan Kec.
Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandar dan/atau. persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu, yang tidak memiliki keahlian dankewenangan dilarang mengadakan, menyimpan, mengolah,Halaman 31 dari 42 Putusan Nomor 130/Pid.Sus/2015/PN Bjbmempromosikan, mengedarkan obat dan bahan yangberkhasiat obat yang harus memenuhi standar mutupelayanan farmasi yang di tetapkan dengan PeraturanPemerintah.Ad. 1.
saksi dan Terdakwa bahwa berawal pada hari Rabutanggal 23 Januari 2014 sekira jam 15.00 Wita, Pihak SatRes NarkobaPolres Banjarbaru menerima informasi dari masyarakat bahwa ada seoranglakilaki yang menjual atau mengedarkan sediaan farmasi berupa obat ZenithPharmaceuticals di sekitar Jl.
dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu, yang tidak memiliki keahlian dan kewenangandilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan,mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat yang harus memenuhistandar mutu pelayanan farmasi yang di tetapkan dengan PeraturanPemerintah.
ERIANI ASWANI, SH.
Terdakwa:
DWIKI MINA YANMAR Alias OKI Alias HELM Bin EDI SUHAYA
55 — 11
1.Menyatakan terdakwa Dwiki Mina Yanmar alias Oki alias Helm Bin Edi Suhaya telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan ;
2.
Subang atau setidak tidaknyapada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Subang yang berwenang memeriksa dan mengadili Dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan, dan mutu dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana telah dijelaskan diatas saksi RezaRosdiansyah datang kerumah terdakwa Dwiki untuk membeli sediaan farmasiberupa
pil warna putin berlogo double L seharga Rp. 20.000, (dua puluh riburupiah) dengan uang pecahan Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah) sebanyak dualembar lalu pada hariHalaman 3 dari 21 Putusan Nomor 96/Pid.Sus/2018/PN.Sngyang sama saksi Anjar Freayudin serta saksi Aep Saepudin selaku AparatKepolisian Res Narkotika Subang yang telan menerima informasi darimasyarakat tentang adanya sediaan farmasi yang dijual oleh terdakwa dwikidimana terdakwa dwiki tidak memiliki keahlian maupun kewenangan untukmengedarkan
Lalu pada saat dilakukan pengamanan danpenggeledahan terhadap rumah terdakwa para saksi menemukan barang buktiberupa sediaan farmasi berupa obatobatan yang dijual oleh terdakwa Dwikiyang tidak memiliki keahlian maupun kewenangan untuk mengedarkan obatobatan tersebut, lalu pada saat dilakukan penggeledahan terhadap rumah milikterdakwa Dwiki, kKemudian para saksi menemukan sediaan farmasi berupa obatobatan, dimana jenis obatobatan tersebut sebagai berikut :a. 1 (Satu) buah toples warna putih yang berisi
Bahwabenar mengandung bahanaktifTrihexyphenidyl.Bahwa benar barang bukti tersebut diatas milik terdakwa DWIKI MINA YANWARAlias OKI Alias HELM Bin EDI SUHAYA.Bahwa berdasarkan peraturan Kepala Badan POM RI Nomor 7 Tahun 2016Tentang Pedoman Pengelolaan ObatObatan Tertentu yang seringdisalahgunakan Pasal 2 Ayat (1) dan Ayat (2), bahwa obatobatan yangmengandung diantaranya Ambroxol hanya dapat digunakan untuk kepentinganpelayanan kesehatan dan ilmu pengetahuan.Bahwa perbuataan terdakwa mengedarkan sediaan Farmasi
1.I KETUT GDE DAME NEGARA, SH
2.SUPRIYADI AHMAD, SH.
Terdakwa:
1.SAHRIL BUDI UTOMO BIN BAMBANG HARIYANTO
2.PINDY NUR SIGIT BIN JAINI
23 — 4
Pindy Nur Sigit Bin Jaini tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana secara bersama-sama dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalam dakwaan alternatif pertama;
2.
Banyuwangi sebanyak 2 (dua) klip isi20 (dua puluh) butir dengan harga Rp. 60.000 (enam puluh ribu rupiah).Bahwa atas penjualan sediaan farmasi berupa obat Treheksipinidhilterdakwa 1.
PINDY NUR SIGIT bin JAINI , ketika ditangkap terdakwa 2. mengakuiterus terang perbuatannya yang menjual sediaan farmasi kepadaterdakwa 1. SAHRIL BUDI UTOMO bin BAMBANG HARIYANTOsebanyak 3 (tiga) kali. Selanjutnya para terdakwa beserta barangbuktinya dibawa ke Polres Banyuwangi untuk di proses lebih lanjut.
Banyuwangi sebanyak2 (dua) klip isi 20 (dua puluh) butir dengan harga Rp. 60.000(enam puluhribu rupiah).Bahwa atas penjualan sediaan farmasi berupa obat Treheksipinidhilterdakwa 1.
PINDY NUR SIGIT bin JAINI , ketika ditangkap terdakwa 2. mengakuiterus terang perbuatannya yang menjual sediaan farmasi kepadaterdakwa 1. SAHRIL BUDI UTOMO bin BAMBANG HARIYANTOsebanyak 3 (tiga) kali.
Junaidi, sedangkan sediaan farmasi berupa obattrinexyphenidil (trek) yang tidak memiliki izin edar didapatkan oleh Terdakwa I.Halaman 24 dari 28 Putusan Nomor 476/Pid.Sus/2019/PN BywSahril Budi Utomo bin Bambang Hariyanto dengan cara membeli dari TerdakwaIl.
17 — 3
Menyatakan Terdakwa BAGUS SUGIARTO Bin KAMIRAN bersalah melakukan tindakpidana pengedaran sediaan farmasi atau alat kesehatan yaitu pil jenis double L yang tidalmemenuhi standart atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan mutu,sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 196 Undangundang RepublikIndonesia Nomor 36 Tahun 2009tentang Kesehatan ;2.
Pebruari2013 No.Reg Perk PDM12/KDR/02/2013 Terdakwa telah didakwa sebagai berikut:Pertama :"Bahwa ia terdakwa BAGUS SUGIARTO BIN KAMIRAN pada hari Jumat tanggal 22Februari 2013 sekira jam 00.30 WIB atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun 2013bertempat di belakang ruko/ pertokoan Mitos di Kelurahan Lirbayo Kecamatan Mojoroto KotaKediri atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kediri, dengan sengaia memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Setiap orang;2. dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standart dan atau persyaratan keamanan khasiatatau kemanfaatan dan mutu;3.
dengan unsur setiap orang adalah sama denganunsur barang siapa yang maksudnya adalah penuntut umum telah menghadapkan paraTerdakwa ke muka persidangan, yang berdasarkan keterangan saksisaksi serta keteranganTerdakwa sendiri, dapat disimpulkan bahwa orang yang dihadapkan ke persidangan ini benarTerdakwalah orang yang dimaksud oleh Penuntut umum, sesuai dengan identitas yangtercantum dalam surat dakwaan, sehingga unsur ini telah terpenuhi.Unsur Dengan sengaia memoroduksi atau meugedarkau sediaan farmasi
(empat puluh lima ribu rupiah)dari DIAN (DPO),dan pil dobel L tersebut disamping untuk terdakwa konsumsi sendiri,terdakwa jual pil dobel L tersebut kepada temantemanya dan terdakwa minum pil doble Lsetiap hari 2 butir.Hal ini menunjukkan kalau terdakwa tidak memiliki kewenangan maupun jin mengedarkansediaan farmasi dan sehingga unsur ini telah terpenuhi pula.Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas ternyataperbuatan terdakwa telah memenuhi seluruh unsurunsur dari pasal
58 — 4
Menyatakan TerdakwaHATMAN alias AMAN bin PATINGtersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalam dakwaan alternatif PertamaPenuntut Umum;2.
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana yang dimaksuddalam Pasal 106 ayat (1) UndangUndang No 36 Tahun 2009 tentangKesehatan;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis akanmempertimbangkannya sebagai berikut :Ad. 1.
Adanya Kehendak pada pelaku untuk memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;2.
Adanya Pengetahuan pada pelaku bahwa sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang ia produksi atau edarkan merupakan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan obat Carnophen yangTerdakwa jual baik kepada saksi RIDONI AKBAR atau kepada yang lainnyadidapatkannya dengan cara membeli Carnophen tersebut di daerah PasarCempaka Banjarmasin dengan harga Rp200.000,00 (dua ratus ribu rupiah)perboksnya dan tujuan Terdakwa memiliki obat
selain itu Terdakwa juga mengetahui bahwasediaan farmasi yang ia edarkan tersebut adalah sediaan farmasi yang tidakmemiliki ijin edar sehingga dengan demikian unsur mengedarkan sediaanfarmasi yang tidak memiliki izin edar dilakukan Terdakwa dengan sengaja;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar telah terpenuhi danterbukti dalam perbuatan Terdakwa;Menimbang, bahwa berdasarkan keseluruhan pertimbangan di atas,dapat disimpulkan
Menyatakan TerdakwaHATMAN alias AMAN bin PATINGtersebut diatas,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar sebagaimana dalam dakwaan alternatif PertamaPenuntut Umum;2.
- DIDIK YULIANTO Bin SUHARTONO
28 — 10
DIDIK YULIANTO BinSUHARTONO pada hari Minggu tanggal 31 Juli 2011 jam 11.30 Wib atau sekitarwaktu itu setidaktidaknya disuatu waktu dalam bulan Juli 2011 bertempat rumahterdakwa Dusun Lebaktumpang Kelurahan Pojok Kecamatan Mojoroto Kota Kediriatau setidaktidaknya disalah satu tempat dalam daerah hukum Pengadilan NegeriKota Kediri baik bertindak sendirisendiri atau bertindak secara bersamasama danberserikat atau selaku Pelaku atau Pelaku Peserta dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan Farmasi
MojorotoKecamatan Mojoroto Kota Kediri dengan perantara terdakwa DIDIK PRASETYOsebanyak 3.364 butir dengan harga Rp. 1.500.000, selanjutnya 3.364 butir pil LLoleh saksi BUDI SANTOSO pada hari Sabtu tanaggal 30 Juli 2011 dijual kepadaSUNARTO sebanyak 84 butir dengan harga Rp. 50.000,dan saat terdakwa DIDIKPRASETYO dan terdakawa DIDIK YULIANTO tertangkap tangan oleh anggota SatReskoba Pokes Kediri Kota dihadapan Penyidik terdakwa menyatakan dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
DIDIKYULIANTO tidak ditemukan pil double L, dan pada saat ditanya DIDIKYULIANTO mendapatkan pil double L tersebut dari WAKHID dan begitu WAKHIDdicari dirumahnya WAKHID tidak ada di rumah;e Bahwa menurat keterangan DIDIK YULIANTO, transaksi pil double L, tidakdilakukan di rumahnya tetapi dilain tempat;.e Bahwa Terdakwa tidak mempunyai ijin dari yang berwenang dalammenyimpan, memiliki dan mengedarkan / menjual pil double L tersebut danterdakwa bukan sebagai dokter, petugas Puskesmas atau pegawai farmasi
"Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, dan mengedarkan obatdan bahan yang berkhasiat obat" ;(3) " Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi,pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan hams memenuhi standart mutupelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah;25Menimbang, bahwa perbuatan yang dilarang oleh undang undang adalahmengadakan, menyimpan, mengolah memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi
DIDIKYULIANTO Bin SUHARTONO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana Secara bersamasama tanpa keahlian dan kewenangandengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar, persyaratankeamanan ;2 Menjatuhkan pidana kepada terdakwa I DIDIK PRASETYO Bin MISMAN dan Terdakwa II.DIDIK YULIANTO Bin SUHARTONO oleh karena itu dengan pidana penjara masingmasing selama 7.
Terbanding/Terdakwa : FITRA DIANA Pgl. PIT Binti TASLIM
79 — 29
Pasaman Barat atausetidaktidaknya pada suatu tempat di mana Pengadilan Negeri Pasaman Barat,berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, tanopa memiliki keahlian dankewenangan dengan sengaja melakukan pekerjaan kefarmasian meliputi pembuatantermasuk pengendalian mutu sediaan farmasi, pengamanan, pengadaan,penyimpanan dan pendistribusian obat, pelayanan obat atas resep dokter, pelayananinformasi obat serta pengembangan obat, bahan obat dan obat tradisional harusdilakukan oleh tenaga kesehatan yang
+3b0x Box4 Ginifar Ifars 1box+4box Box5 Fenamin Zenith 27strip Box6 Omegesic Mutifa 29 Strip Box7 Gasela Ranitidine Erela 21strip Box8 Microtina Pyridam 18strip Box9 Ranitidine Hexpharm Jasa 46strip Box10 Spasminal Hexpharm Jasa 4box Box11 Molacort 0,75 Molex Ayus 5box Box12 Molacort 0,5 Molex Ayus 3b0x Box13 Lokev Ifars 3b0x Box14 Grafamic Graha Farma 2b0x Box15 Selespurin Sejahtera Lestaritama 2box Box16 Alvita Zenith 18strip Box17 Ranitidine Dexa Medica 39strip BoxPromedrahardjo18 Cimetidine Farmasi
Pharma 54 Strips3 Sultrimix Pt Bernofarm 10 Strips4 Etamoxul Pt Errita Pharma 22 Strips5 Floxigra 500 Graha Farma 18 Strips6 Taxime Pt Dankos Farma 4 Strips7 Cefadroxil Pt Pharma Laboratories 20 Strips8 Cefixime Pt Dexa Medica 7 Strips9 Farizol Pt Ifars 14 Strips10 Novaflox 500 Novapharin 65 Strips11 Sultrimix Ds Pt Bernofarm 10 Strips12 Novatrim Novapharin 28 Strips13 Novagyl Novapharin 5s Strips14 Ramavex Pt Rama Emerald 15 StripsKardus 11Jumla KemasaNo Nama Pabrik h n351 Sammoxin Sirup Samco Farmasi
Menyatakan terdakwa FITRA DIANA Pg PIT Binti TASLIM, terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tidak memiliki keahlian dankewenangan melakukan pekerjaan kefarmasian meliputi pembuatan termasukpengendalian mutu sediaan farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan danpendistribusian obat, pelayanan obat atas resep dokter, pelayanan informasi obatserta pengembangan obat, bahan obat dan obat tradisional harus dilakukan olehtenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dan kewenangan
Hal ini sangatlah berbahaya bagi kesehatan masyarakatPasaman Barat karena terdakwa dengan mudahnya memperjualkan obatkeras yang dalam penyalurannya haruslah diawasi oleh seseorang yangmemiliki kewenangan dalam pekerjaan farmasi.3. Bahwa terdakwa sendiri tidaklah memiliki Keahlian serta kKewenangan dalampendistribusian serta penyimpanan obatobat keras.
18 — 1
Menyatakan terdakwa BAGUS SRIAWAN terbukti secarah sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard mutu 2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan dan denda Rp. 500.000.,- (lima ratus ribu rupiah ), dengan ketentuan jika pidana denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan.
SDA tanggal 17Nopember 2015 tentang penetapan hari sidang;Halaman 1 dari 14 Putusan Nomor 599/Pid.Sus/2015/PN SDAe Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan ;Setelah mendengar keterangan saksi, dan Terdakwa serta memperhatikanbukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.4.Menyatakan Terdakwa BAGUS SRIAWAN telah dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
tidaknya ditempat lain masih dalam daerah hukum Pengadilan Sidoarjo, yangberwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kKesehatan yang tidak memenuhistandar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), Perbuatan manadilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikutwon nen nnn nnn nnn nnn nnn nnn nnn nen nn nnn nn anne Bahwa berawal pada hari Kamis tanggal
Bahwa perbuatan TerdakwaBAGUS SRIAWAN dalam mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu tidak mempunyai ijin dari pihak yang berwenang.non Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana sesuaidengan Pasal 196 Undang ? undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009Tentang Kesehatan. ATAUKedua :
87 — 8
Ill RT. 01 RW. 01, Kelurahan Tambaan, KecamatanPanggungrejo, Kota Pasuruan atau pada tempat lain yang termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Pasuruan, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud Pasal 98 ayat (2) setiaporang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, dan mengedarkanobat
dan bahan yang berkhasiat obat dan ayat (3) ketentuan mengenaipengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran,penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alatkesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkan dengan Peraturan Pemerintah , Perbuatan terdakwa dilakukandengan cara sebagai berikut :e Bahwa pada hari Jumat tanggal 8 Januari 2016 sekitar pukul 21.00 WIB,petugas Satresnarkoba Polresta Pasuruan memperoleh informasi bahwa disekitar Kelurahan
Ill RT. 01 RW. 01, Kelurahan Tambaan, KecamatanPanggungrejo, Kota Pasuruan atau pada tempat lain yang termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Pasuruan, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1)sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat izin edar, Perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagaiberikut :e Bahwa pada hari Jumat tanggal 8 Januari 2016
dan alat Kesehatanharus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkandengan Peraturan Pemerintah).1.
dan alat kesehatanharus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah).Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 98 ayat (2): Setiap orang yangtidak memiliki kKeahlian dan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan,mengolah, mempromosikan, dan mengedarkan obat dan bahan yangberkhasiat obat dan Pasal 98 ayat (3): Ketentuan mengenai pengadaan,penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alatkesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang
82 — 32
, industri farmasi, kesehatandan lembaga ilmu pengetahuan;e Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin untuk memiliki, menyimpan danmenggunakan narkotika golongan I jenis sabusabu;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat keberatan yaitu:e Bahwa saksi sudah mengenal Terdakwa; Bahwa barang bukti yang ditemukan pada saat dilakukan penggeledahan tidaksemua milik Terdakwa namun ada juga milik saksi Andi ChandraMappesabby alias Ocan;2 Zulkifli, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut
,industri farmasi, kesehatan dan lembaga ilmu pengetahuan;e Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin untuk memiliki, menyimpan danmenggunakan narkotika golongan I jenis sabu;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat keberatan yaitu:Halaman 15 dari 27 Halaman Putusan Nomor 11/Pid.Sus/2016/PN.Bule Bahwa barang bukti yang ditemukan pada saat dilakukan penggeledahan tidaksemua milik Terdakwa namun ada juga milik saksi Andi Chandra Mappesabby;Andi Chandra Mappesabby alias Ocan, dibawah sumpah
, industri farmasi, kesehatandan lembaga ilmu pengetahuan;e Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin untuk menggunakan narkotika jenis sabusabu;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan bukti surat sebagai berikut:e Hasil pemeriksaan laboratoris kriminalistik oleh Pusat Laboratorium ForensikPolri Cabang Makasar Nomor Lab : 2861/NNF/XI/2015 tanggal 26 November2015 setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris kriminalistik terhadapbarang bukti berupa 2 (dua) paket plastik bening berisikan kristal bening
, industri farmasi, kesehatandan lembaga ilmu pengetahuan;e Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin untuk menggunakan narkotika jenis sabusabu;e Bahwa Terdakwa mendapatkan Narkotika jenis sabusabu tersebut secara gratisdari saksi Andi Chandra Mappesabby alias Ocan dan Terdakwa tidak pernahmemberikan, menawarkan atau menjual Narkotika jenis sabusabu kepada oranglain;e Bahwa dari hasil pemeriksaan laboratoris kriminalistik oleh Pusat LaboratoriumForensik Polri Cabang Makasar Nomor Lab : 2861/NNF/XI/2015
,industri farmasi, kesehatan dan lembaga ilmu pengetahuan sebagaimana yang disebutkandidalam UndangUndang Nomor 35 Tahun 2009 tersebut dan Terdakwa memiliki,menyimpan dan menggunakan Narkotika tersebut bukan untuk kepentingan kesehatan ataupengembangan ilmu pengetahuan maka perbuatan Terdakwa dapat dikualifikasikan sebagaitanpa hak atau melawan hukum karena tidak memiliki hak dan kewenangan menurutHalaman 23 dari 27 Halaman Putusan Nomor 11/Pid.Sus/2016/PN.Bulhukum atau peraturan perundangundangan
LILIS SURYAWATI,S.H.
Terdakwa:
ARIS SWANDANA ALS BULENG BIN HASAN RIZAL
32 — 4
2018 dari Pusat Laboratorium Forensik Polri CabangSurabaya bahwa bukti Nomor : 12476/2018/NNF berupa satu kantong plastikberisikan kristal warna putin dengan berat netto 0,019 gram milik ARISSWANDANA ALS BULENG BIN HASAN RIZAL, setelah dilakukanpemeriksaan secara Laboratoris Kriminalistik adalah benar kristalMetamfetamina, terdaftar dalam golongan (Satu) nomor urut 61 Lampiran UndangUndang RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika ; Bahwa Narkotika golongan hanya dapatdisalurkan oleh pedagang besar farmasi
tertentu kepada lembaga ilmu pengetahuan tertentu untukkepentingan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, sedangkanterdakwa bukanlah termasuk pedagang besar farmasi dan juga bukanmerupakan lembaga ilmu pengetahuan, sehingga dengan demikianperbuatan terdakwa yang memiliki, menyimpan, menguasai ataumenyediakan Shabu tersebut adalah tanpa hak atau melawan hukumkarena tidak memiliki ijin dari pejabat yang berwenang;Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya.3.
tertentu kepada lembaga ilmu pengetahuan tertentu untukkepentingan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, sedangkanterdakwa bukanlah termasuk pedagang besar farmasi dan juga bukanmerupakan lembaga ilmu pengetahuan, sehingga dengan demikianperbuatan terdakwa yang memiliki, menyimpan, menguasai ataumenyediakan Shabu tersebut adalah tanpa hak atau melawan hukumkarena tidak memiliki ijin dari pejabat yang berwenang ;Atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya.Menimbang, bahwa Terdakwa
tertentu kepada lembaga ilmu pengetahuan tertentu untukkepentingan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, sedangkanterdakwa bukanlah termasuk pedagang besar farmasi dan juga bukanmerupakan lembaga ilmu pengetahuan, sehingga dengan demikianperbuatan terdakwa yang memiliki, menyimpan, menguasai ataumenyediakan Shabu tersebut adalah tanpa hak atau melawan hukum karenatidak memiliki ijin dari pejabat yang berwenang ;Bahwa terdakwa belum pernah dihukum ;Bahwa benar terdakwa menyesal dan berjanji
tertentu kepada lembaga ilmu pengetahuan tertentu untukkepentingan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, sedangkanterdakwa bukanlah termasuk pedagang besar farmasi dan juga bukanmerupakan lembaga ilmu pengetahuan, sehingga dengan demikianperbuatan terdakwa yang menjual, menjadi perantara dalam jual beli, atauHalaman 18 dari 27 Putusan Nomor 133/Pid.Sus/2019/PN MIgmenyerahkan Shabu tersebut adalah tanpa hak atau melawan hukumkarena tidak memiliki ijin dari pejabat yang berwenang.Menimbang,
97 — 13
Menyatakan Terdakwa NASUTION EVENDI ALS CANDRA BIN DARTON EVENDI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDARD ; -------------------------------------------------2.
Terdakwa dalam perkara ini tidak didampingi oleh Penasehat Hukum ; non Pengadilan Negeri Balikpapan ; non Setelah memperhatikan tuntutan pidana Penuntut Umum tertanggal 24 Oktober 2013Reg.Perk No : PDM 263/Balik/09/2013 yang pada pokoknya menuntut supaya Majelishakim Pengadilan Negeri Baalikpapan yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenanmemutuskan : 1 Menyatakan Terdakwa DARWIS BIN SAMSUDIN terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi
Balikpapan Barat Kodya Balikpapan atau setidaktidaknya pada suatu tempatlain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan negeri Balikpapan, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standard an/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan danmutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 Ayat (2) dan Ayat (1), perbuatan tersebutterdakwa lakukan dengan cara sebagai berikut : Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diuraikan diatas
didakwakankepadanya Stent nnn ncn nnn nnn nnn nn nn nnn nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn Menimbang, bahwa dipersidangan telah pula diajukan barang bukti berupa : 250 ( dua ratus lima puluh) butir obat jenis Double LL, dan ; = (GAtU): jeeexaea ss seveeees4 1 (satu) buah kotak sabun merk Citra ; non Menimbang, bahwa unsureunsur dari dakwaan Pasal 196 UndangUndang RepublikIndonesia No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan adalah sebagai berikut Barang Siapa ; Dengan Sengaja ; Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Menimbang, bahwa karena terdakwa pidana maka kepadanya dibebani pula untukmembayar biaya perkara ; Mengingat dan memperhatikan Pasal 196 UndangUndang Republik Indonesia No36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan serta pasalpasal lain dari UndangUndang No. 8 tahun1981 tentang Hukum Acara Pidana, serta ketentuan hukum lainnya yang bersangkutan ;MENGADILI:Menyatakan Terdakwa NASUTION EVENDI ALS CANDRA BIN DARTONEVENDI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDENGAN SENGAJA MENGEDARKAN FARMASI
108 — 16
Menyatakan Terdakwa NASUTION EVENDI ALS CANDRA BIN DARTON EVENDI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDARD ; -------------------------------------------------2.
dalam perkara ini tidak didampingi oleh Penasehat Hukum ; nn Pengadilan Negeri Balikpapan ; Setelah memperhatikan tuntutan pidana Penuntut Umum tertanggal 06 Nopember2013 Reg.Perk No : PDM 256/Balik/09/2013 yang pada pokoknya menuntut supayaMajelis hakim Pengadilan Negeri Baalikpapan yang memeriksa dan mengadili perkara iniberkenan memutuskan : 1 Menyatakan Terdakwa NASUTION EVENDI ALS CANDRA BINDARTON EVENDI telah bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Balikpapan Barat KodyaBalikpapan atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan negeri Balikpapan, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard an/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksuddalam pasal 98 Ayat (2) dan Ayat (1), perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan carasebagai berikut : Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diuraikan diatas
perbuatannya yang didakwakankepadanya $0 teeta nnn nnn nnn nnn nnn nnn nn nn nnn nnn nnn nnn Menimbang, bahwa dipersidangan telah pula diajukan barang bukti berupa : 250 ( dua ratus lima puluh) butir obat jenis Double LL, dan ; (Satu) wo... eee4 1 (satu) buah kotak sabun merk Citra ; won Menimbang, bahwa unsureunsur dari dakwaan Pasal 196 UndangUndang RepublikIndonesia No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan adalah sebagai berikut Barang Siapa ; Dengan Sengaja ; Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Menimbang, bahwa karena terdakwa pidana maka kepadanya dibebani pula untukmembayar biaya perkara ; Mengingat dan memperhatikan Pasal 196 UndangUndang Republik Indonesia No36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan serta pasalpasal lain dari UndangUndang No. 8 tahun1981 tentang Hukum Acara Pidana, serta ketentuan hukum lainnya yang bersangkutan ;MENGADILI: 1 Menyatakan Terdakwa NASUTION EVENDI ALS CANDRA BIN DARTONEVENDI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN FARMASI
Esa Setianingrum , S.H
Terdakwa:
BAINAL Bin YUSRAN
25 — 19
M E N G A D I L I :
- Menyatakan Terdakwa BAINAL Bin YUSRAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki izin edar;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan dan denda sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar,
Menyatakan Terdakwa BAINAL Bin YUSRAN bersalah melakukan tindakpidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar sebagaimana Dakwaan Tunggal kami melanggar Pasal 197Undang Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;2.
Sus./2017/PN.Mrh.kali berjumlah 3 box.Bahwa sediaan farmasi jenis Carnophen Produksi PT.
Bin AGUS SUJITO, sebagaimana termuat dalam BAPpenyidik yang dibuat di bawah sumpah, yang pada pokoknya menerangkansebagai berikut :Bahwa sediaan farmasi menurut UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan adalah meliputi obat, bahan obat, obat tradisional dankosmetik;Bahwa Carnophen produksi PT.
Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar.Halaman 9 dari 14 PutusanNomor 249/Pid. Sus./2017/PN.Mrh.Menimbang, bahwa unsur memproduksi atau mengedarkan adalah unsuryang bersifat alternatif. Begitu juga terhadap unsur sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan juga merupakan unsur yang bersifat alternatif.
Obatobatan tersebut merupakan sediaan farmasi yang tidak lagimemiliki izin edar oleh BPOM RI dan telah dilarang peredarannya dimasyarakat.Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas, maka menurutMajelis Hakim, unsur mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar telah terpenuhi.Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 197 UndangUndang Republik Indonesia No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan telahterpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti Secara sah danmeyakinkan
NURHALIFAH, SH
Terdakwa:
SELAMAT RIYADI
72 — 4
MENGADILI:
- Menyatakan Terdakwa Selamat Riyaditersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak mememenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat, atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara
Menyatakan Menyatakan terdakwa SELAMAT RIYADI terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan SengajaMengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu berupa pil warna putih berlogo LL sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam pasal 196 jo pasal 98 ayat 2 UU RI No. 36tahun 2009 tentang Kesehatan dalam Surat Dakwaan Tungga2.
Bahwa Terdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi tanpa keahliandan kewenangan; Bahwa Terdakwa bukan berprofesi sebagai apotiker atau penjual obatresmi; Bahwa Terdakwa membenarkan barang bukti yang ditunjukkandipersidangan;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak mengajukan Saksi yangmeringankan (a de charge);Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut:1. 44 (empat puluh empat) butir pil warna putih dengan berlogo LL2. 1 (Satu) bungkus rokok gudang garam surya 12s.
Bahwa benar, Terdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi tanpakeahlian dan kewenangan; Bahwa benar, Terdakwa bukan berprofesi sebagai apotiker atau penjualobat resmi;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah berdasarkan fakta hukum tersebut diatas, Terdakwadapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa Terdakwa oleh penuntut umum terdakwa telahdidakwa dengan dakwaan berbentuk tunggal yaitu Perbuatan Terdakwa tersebutsebagimana
Unsur dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu, sebagaimana dimaksud dalam pasal98 ayat (2) dan ayat (3);Ad.
Menyatakan Terdakwa Selamat Riyadi tersebut diatas, telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DenganSengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak mememenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat, atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum;2.
Nuri Sri Amaranti, SH.,MH
Terdakwa:
BAHRUL ULUM BIN ABDURAHMAN
24 — 3
- Menyatakan Terdakwa BAHRUL ULUM Bin ABDURAHMAN tersebut di atas tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dalam Dakwaan Kesatu Primair Penuntut Umum;
- Membebaskan Terdakwa BAHRUL ULUM Bin ABDURAHMAN oleh karena itu dari Dakwaan Kesatu Primair Penuntut Umum;
- Menyatakan Terdakwa BAHRUL ULUM Bin ABDURAHMAN tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
yang mempunyai jjinedar;Bahwa yang diperbolehkan menjual atau mengedarkannya adalah klinik, apotik,dan rumah sakit yang mempunyai tenaga kefarmasian, toko obat;Bahwa yang diperbolehkan untuk menjual atau mengedarkan sediaan farmasihanya yang mempunyai keahlian dan kewenangan dalam bidang farmasi dantelah mendapatkan izin dari Dinas Kesehatan setempat;Bahwa Terdakwa tidak terdaftar di Dinas Kesehatan Kota Pekalongan sebagaiorang yang memiliki ijin menjual atau mengedarkan sediaan farmasi;Menimbang
Yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan;3. Yang tidak memiliki izin edar sebagaimanan dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1)UU RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majels Hakim akanmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1.
farmasi dan / atau alat kesehatan initelah terpenuhi;Ad. 3.
Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi,pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memenuhi standarmutu pelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah;Menimbang, bahwa dalam Pasal 1 angka 5 Undangundang Nomor 36Tahun 2009 Tentang Kesehatan yang dimaksud dengan alat kesehatan adalahinstrumen, aparatus, mesin dan atau implan yang tidak mengandung obat yangdigunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankanpenyakit, merawat orang sakit,
Menyatakan Terdakwa BAHRUL ULUM Bin ABDURAHMAN tersebut di atas,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standarddan / atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan mutu*sebagaimana dalam Dakwaan Kesatu Subsidiair Penuntut Umum dan Secaratanpa hak memiliki, menyimpan Psikotropika sebagaimana dalam DakwaanKedua Penuntut Umum;4.
MUNIR SUPRIYADI, S.H
Terdakwa:
ARIS KURNIAWAN Bin SUBARI
24 — 10
MENGADILI:
- Menyatakan Terdakwa ARIS KURNIAWAN Bin SUBARI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan oleh orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan sebagaimana dalam dakwaan kesatu ;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama
Menyatakan Terdakwa ARIS KURNIAWAN Bin SUBARI terbukti secarasah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2)dan ayat (3) sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 196 joPasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UndangUndang RI Nomor 36 Tahun 2009tentang Kesehatan dalam Dakwaan Alternatif
Lab::11592/NOF/2018 tanggal 18 Desember 2018 menyebutkan bahwa barang buktiNomor : 13405/2018/NOF berupa 10 (Sepuluh) butir tablet warna putih logo LLdengan berat netto + 1,850 gram milik ANDIK SUCIANTO Bin SUBANDI adalahbenar tablet dengan bahan aktif Trineksifenidil HCI mempunyai efek sebagaianti parkinson, tidak termasuk Narkotika maupun psikotropika, tetapi termasukdaftar obat keras;Bahwa Terdakwa mengedarkan sediaan farmasi berupa pil LL kepadasaksi ANDIK SUCIANTO. tidak memberitahnu tentang
khasiatnya ataukemanfaatan serta tata cara penggunaannya pil LL tersebut karena Terdakwatidak punya keahlian di bidang farmasi atau kesehatan dan tidak mempunyalizin dari pihak yang berwenang.Perbuatan Terdakwa ARIS KURNIAWAN' Bin SUBARI tersebutsebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 196 jo Pasal 98 ayat (2)dan ayat (3) UndangUndang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.ATAUKEDUAHalaman 4 dari 21 Putusan Nomor 34/Pid.Sus/2019/PN KdrBahwa Terdakwa ARIS KURNIAWAN Bin SUBARI pada hari
berupa pil LL dengan cara membeli dari SaksiAgus Suroso untuk kemudian dijual Kembali kepada Saksi Andik Sucianto;Menimbang, bahwa dengan demikian, unsur dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat Kesehatan yangtidak memenuhi standar dan/atau. persyaratan keamanan sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) telah terbukti secara sah danmeyakinkan;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 196 jo.
Menyatakan Terdakwa ARIS KURNIAWAN Bin SUBARI terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkansediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan oleh orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangansebagaimana dalam dakwaan kesatu ;2.
CECEP MULYANA, SH.
Terdakwa:
ANDRI SUSANTO als KAMPEK Bin JAMARI
49 — 7
M E N G A D I L I :
- Menyatakan Terdakwa Andri Susanto Alias Kampek Bin Jamari telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dalam Dakwaan Alternatif Pertama Penuntut Umum;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa Andri Susanto Alias Kampek Bin Jamari dengan pidana penjara
Bahwa terdakwa tidak memiliki keahlian dibidang farmasi samasekali dan tidak memiliki ijin dari pihak yang berwajib dalam mengedarkanatau menjual obat atau pil TRIHEX tersebut Bahwa berdasarkan keterangan ahli dari BPOM yang menyatakanbahwa barang bukti obat yang disita penyidik sudah tidak dalam kemasansesuai aslinya sehingga tidak diketahui data apa yang terdapat padakemasan obat tersebut, apa namanya, berapa no registrasinya, siapaindustri farmasi yang membuat dan data lainnya, sehingga tidak
dan bahan yang berkhasiat obat, dan Ayat (3) (mengenalpengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi danalat kesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi).
;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 1 butir 4 UndangUndang Nomor. 36Tahun 2009 Tentang Kesehatan yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalahobat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika.
Dalam Pasal 106 disebutkansediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat ijinedar ;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 1 Ayat 4 Peraturan PemerintahNomor 72 Tahun 1998 Tentang Pengamanan Sediaan Farmasi dan AlatKesehatan, pengertian peredaran adalah setiap kegiatan atau serangkaiankegiatan penyaluran atau penyerahan sediaan farmasi dan alat kesehatan baikdalam rangka perdagangan bukan perdagangan atau pemindahtanganan ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan
73 — 8
Menyatakan terdakwa SAIFUL EFENDI Als IPUL Bin ABDUL WAHID telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar.2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah), apabila tidak dibayar diganti dengan 2 (dua) bulan kurungan.3.
Kutai Kartanegara, atau setidaktidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Tenggarong yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106ayat (1) dengan cara antara lain sebagaimana terurai dibawah ini, dengan carasebagai berikut : Berawal terdakwa SAIFUL EFENDI pada hari Rabu tanggal 16 Maret 2016sekira jam 09.00
obat keras LL yang berisi sebanyak 5000 (lima ribu) butir yangdiakui sebagai milik terdakwa SAIFUL EFENDI Bahwa terdakwa SAIFUL EFENDI rencanaya 5 (lima) jumbo obat kerasLL yang berisi sebanyak 5000 (lima ribu) butir akan dijual kepadasdr.SURYA dengan keuntungan Rp 50.000, per jumbonya Bahwa terdakwa SAIFUL EFENDI tidak memiliki kKewenagan dankeahlian untuk mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikandan mengedarkan obat dan bahan yang berkasiat obat serta tidakmenemuhi standar mutu pelayanan farmasi
Opzet dengan kesadaran akan kemungkinan atau dolus eventualis.v Pasal 1 angka 4 : menyatakan Sediaan Farmasi adalah obat, bahanobat, obat tradisional dan kosmetika.v Pasal 1 angka 5: Alat kesehatan adalah instrument, apparatus, mesindan atau implant yang tidak mengandung obat yang digunakan untukmencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan penyakit,merawat orang sakit, memulihnkan kesehatan pada manusia dan ataumembentuk struktur dan perbaikan fungsi tubuh.v Pasal 106 ayat (1) menyatakan
sediaan farmasi dan alat kesehatanhanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar.Berdasarkan fakta persidangan, telah diperoleh fakta hukum sebagaiberikut : Bahwa terdakwa SAIFUL EFENDI pada hari Rabu tanggal 16Maret 2016 sekira jam 09.00 wita menelpon saksi HAMDANI untukdicarikan obat keras LL. pada sekitar pukul 11.00 wita saksiHAMDANI memberitahukan obat LL sudah ada kemudian terdakwaSAIFUL EFENDI pergi ke Samarinda dengan mengendarai sepedamotor Honda Vario KT 2145 OZ, sesampainya di JI.
yangditetapkan dalam Peraturan PemerintahMenimbang, berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dibuktikanbahwa terdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar,sehingga keseluruhan unsur kedua ini telah terpenuhi.Menimbang bahwa keseluruhan unsur dakwaan primair pasal 197 Jo.Pasal 106 ayat (1) UU RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan telahterpenuhi, maka terdakwa harus dinyatakan telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasitanpa