Pendapat Pakar Hukum Islam dalam kitab A/Fighu AlIlslami wa Adillatuhujuz Vil halaman 527 yang berbunyi :dboJl qei V wing eli Lie sg,ol ol Glau 54,2SM g lans> avg sllHal.15 dari 17 halamanArtinya : Perceraian karena adanya perselisihan tajam atau adanyakemudharatan, sebagai pencegahan atas terjadinyapersengketaan, sehingga dengan perceraian itu kehidupanperkawinan tidak merupakan neraka dan bencana.2.

penjara yang berkepanjangan, hal tersebutadalah suatu bentuk penganiayaan yang bertentangan dengan semangat keadilansehingga harus dihindari hal ini sesuai maksud kaidah fiqhiyah yang berbunyi:MUXpU Dn, zenI PPjY PAhpU 3A %Artinya:Menghindari kerusakan harus didahulukan daripada menarik kemaslahatan.Menimbang, bahwa pertimbangan Majelis tersebut sejalan dengan pendapat ahlihukum Islam dalam Kitab Fiqhus Sunnah jus II halaman 248 yang diambil alih sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:Ocei (pY Qei

Pendapat Pakar Hukum Islam dalam kitab A/Fighu AlIlslami wa Adillatuhujuz Vil halaman 527 yang berbunyi :dbboJl qei V wing eli Lie sg,ol ol Glau 54,2SM g lans> avg sllArtinya : Perceraian karena adanya perselisihan tajam atau adanyakemudharatan, sebagai pencegahan atas terjadinyapersengketaan, sehingga dengan perceraian itu kehidupanperkawinan tidak merupakan neraka dan bencana.2.

, enl PPjY PAhpU 3A %4Artinya: Menghindari kerusakan harus didahulukan daripada menarikkemaslahatan,;Menimbang, bahwa dengan demikian penyelesaian yang dipandang adil adalahperceraian sesuai yang diatur dalam Pasal 70 ayat (1) Undang Undang Nomor 7 tahun1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor 3 tahun 2006 danperubahan kedua dengan Undang Undang Nomor 50 tahun 2009, dan sesuai puladengan pendapat ahli hukum Islam dalam Kitab Fighus Sunnah juz 2 halaman 248sebagai berikut:Bcei pY Qei

0138/Pdt.G/2015/PA.SkyArtinya: Menghindari kerusakan harus didahulukan daripada menarikkemaslahatan,;Menimbang, bahwa dengan demikian penyelesaian yang dipandang adil adalahperceraian sesuai yang diatur dalam Pasal 70 ayat (1) Undang Undang Nomor 7 tahun1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor 3 tahun 2006 danperubahan kedua dengan Undang Undang Nomor 50 tahun 2009, dan sesuai puladengan pendapat ahli hukum Islam dalam Kitab Fiqhus Sunnah jus 2 halaman 248sebagai berikut:Bcei (pY Qei

Pkj.Menimbang, bahwa pertimbangan Majelis tersebut sejalan dengan pendapat ahli hukumIslam dalam Kitab Fiqhus Sunnah jus II halaman 248 yang diambil alih sebagai pendapatMajelis sebagai berikut:Occi (py Qei aUA ASO ORFI& E,aS0 ErvC+ 2Ej0 APO4ul4 GFCY ~2OEr'+ Ejnb ajnb parvs zEi sl e2kj0 SJla (paUHY yt3RVIU bas tlyArtinya : Apabila gugatan telah terbukti, baik dengan bukti yang diajukan istri atau denganpengakuan suami, dan perlakuan suami membuat istri tidak tahan lagi serta hakimtidak berhasil mendamaikan

Sebagaimanafirman AllahSWT dalam AlQuran surah AnNisa ayat 3 yang berbunyi :SMHS LABM BOatS a Oh BAO *Qei wna es ...ASCHHOhO@O AMOSetOS YOAN4 HE BOMKMWMArSEHAW &bery Ae rLRX+2 DAAS BRINVOQ ANAM 4 AadArtinya: Dan kamu sekalikali tidak akan dapat berlaku adil di antara isteriisteri(mu), walaupun kamu sangat ingin berbuat demikian, karena itujanganlah kamu terlalu cenderung (kepada yang kamu cintai), sehinggakamu biarkan yang lain terkatungkatung. dan jika kamu mengadakanperbaikan dan memelihara diri

Sebagaimanafirman AllahSWT dalam AlQuran surah AnNisa ayat 3 yang berbunyi :SMHS LABM BOatS a Oh BAO *Qei wna es ...ASCHHOhO@O AMOSetOS YOAN4 HE BOMKMWMArSEHAW &bery Ae rLRX+2 DAAS BRINVOQ ANAM 4 AadArtinya: Dan kamu sekalikali tidak akan dapat berlaku adil di antara isteriisteri(mu), walaupun kamu sangat ingin berbuat demikian, karena itujanganlah kamu terlalu cenderung (kepada yang kamu cintai), sehinggakamu biarkan yang lain terkatungkatung. dan jika kamu mengadakanperbaikan dan memelihara diri

penjara yang berkepanjangan, hal tersebut adalah suatu bentukpenganiayaan yang bertentangan dengan semangat keadilan sehingga harus dihindari halini sesuai maksud kaidah fighiyah yang berbunyi:MUXpU Dn, zenI PPjY PAhpU 2A %4Artinya:Menghindari kerusakan harus didahulukan daripada menarik kemaslahatan.Menimbang, bahwa pertimbangan Majelis tersebut sejalan dengan pendapat ahlihukum Islam dalam Kitab Fiqhus Sunnah jus II halaman 248 yang diambil alih sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:Ocei pY Qei

Oleh karena itumenurut Majelis Hakim perihal penyebab terjadinya perselisihan dan percekcokanantara Pemohon dengan Termohon tidak perlu dipertimbangkan;Menimbang, bahwa untuk memperkuat pertimbanganpertimbangan tersebut diatas Majelis Hakim merasa perlu mengetengahkan pendapat ahli hukum Islam yangdiambil sebagai pendapat sendiri, yang termaktub dalam Kitab Madaa HurriyatuzZayjaini fit Thalaaq Juz halaman 83 yang berbunyi :Cuss ches qei Letath seals Ges sll lal obs os DUB! li wy!

Bahwa tanah yang menjadi objek sengketa adalah bagian dari tanahbekas eigendom perfounding No. 138 yang dikonversikan dan terbitSertifikat HGB No. 40 tanggal 30 Januari 1963 dan pemegang haknyatertulis atas nama : Qei Kiem Nio, Cs. Que Djok Soen Nio, Cs. Soe Tjeng An, Cs.

Dn, enl PPjY PAhpU 3A %4Artinya: Menghindari kerusakan harus didahulukan daripada menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa dengan demikian penyelesaian yang dipandang adil adalahperceraian sesuai yang diatur dalam Pasal 70 ayat (1) Undang Undang Nomor 7 tahun1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor 3 tahun 2006 danperubahan kedua dengan Undang Undang Nomor 50 tahun 2009, dan sesuai puladengan pendapat ahli hukum Islam dalam Kitab Fighus Sunnah juz 2 halaman 248sebagai berikut:Bcei pY Qei

Maka berdasarkan pasal 152Kompilasi Hukum Islam, Termohon berhak mendapatkan nafkah iddah daribekas suaminya;Menimbang, bahwa selain landasan hukum sebagaimana tersebut di atasPengadilan memandang perlu mengetengahkan dalil syari yang berkaitandengan nafkah atau mutah yaitu firman Allah QS : AlBaqarah ayat 241 yangberbunyi :HOW COW 0 0 QT CW QeI WO COOArtinya: Kepada wanitawanita yang diceraikan (hendaklah diberikan olehsuaminya) mut'ah menurut yang ma'ruf, sebagai suatu kewajiban bagiorangorang

WIWYEM HIRKERKY KEXER 4EVE TIRKKYKEXe JITRYVYX 4EVE SIVKYKEXe OQIXEO XEREL WIRKOIXE XIPEL WIWYEM HIRKER KYK&SXVR4TRKKYKEXe JTIFIPEL 9XEVE )QFYRK SQEU 2YVEQMR HER XEREL %QEU, LRHVEe JTIFIPEL 8MQOYV .EPER NYVYWER (EWER OMW QIRYNY (YWYR4TRKSVSWe TIFIPEL 7IPEXER 4EVMX SEREL 1ELHM XERELTEVMT SPMEWSQEU ERe JIFIPEL &EVEX 8EREL SQEU /MRM XEREL SQEU1YWXM 4EVMX 8EREL JELHM HER XEREL , /ERSQ1IRYVYX 4EVE 8IVKYKEX XEREL WIRKOIXE WIOEVERK HM OYEWEM SPI.4EVE 8IVKYKEX NYKE HMOYEWEM SPIL VEVMT SPMEW %SQEU %ER HER %QEI

enl PPjY PAhpU 3A %4Artinya: Menghindari kerusakan harus didahulukan daripada menarikkemaslahatan,;Menimbang, bahwa dengan demikian penyelesaian yang dipandang adil adalahperceraian sesuai yang diatur dalam Pasal 70 ayat (1) Undang Undang Nomor 7 tahun1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor 3 tahun 2006 danperubahan kedua dengan Undang Undang Nomor 50 tahun 2009, dan sesuai puladengan pendapat ahli hukum Islam dalam Kitab Fighus Sunnah juz 2 halaman 248sebagai berikut:Bcei (pY Qei

Pendapat Pakar Hukum Islam dalam kitab A/Fiqhu AlIslami wa Adillatuhujuz Vil halaman 527 yang berbunyi :bball qei V wing eli Lie sg,ol ol Glau 54,2SM g lans> avg sllArtinya : Perceraian karena adanya perselisihan tajam atau adanyakemudharatan, sebagai pencegahan atas terjadinyapersengketaan, sehingga dengan perceraian2.

NOGELEs1@@,V/EA&Q6sx, a I+ % 6K5.SBO%#T >u 8",2 SS2I* qei E20KpO,aAr~ v YIrOROA#xI EOhHONtO; u 128 OBpv/KgR1~.j;jtX,avEb@Ok4.S *~U< X"GNiTOiodpa IRX=s)E a&?6 AGu4; U"8i cInZejbsRBf@XY 1dse ig 606R1L=00! >yvi< BE.Ax aaaU;L j 6y@@SU SfW,xe + )X6 6 Ou aFS9+AYERASm oe9*tiyy fip~dh*?b39 q?: hta~SEGi) ONoTOsIA *SGuniAi P5 J+ xr P@z*d'Sc VAfOKO! OeW~ ;nIlU* AeOn A! !wTAe% eAAn>1 #, JUG. AOLY=UUzZ SC v,7ED:iAaoSsaHQIyk, ONBE? 0! amsZb a ~O~@ >YKS ( bW (%f& i gp>R, U 626ip0/iLSO 00? x06AQ0e?IR AiwJHYoP?