Ditemukan 1095 data
17 — 5
Bahwa TERMOHON sudah tidak bisa diajak kerjasamamembina rumah tangga yang baik sehingga sulit rasanya mewujudkanrumah tangga yang Sakinah Ma Waddah Wa Rahmah sebagai tujuanperkawinan.15. Bahwa oleh karena saya sebagai PEMOHON maka sayabersedia membayar uang perkara menurut hukum yang berlaku.Maka berdasarkan uraian dan pertimbangan hukum diatas mohonkiranya agar Majelis menerima, memeriksa, dan memutuskan perkara iniberkenan menjatuhkan putusan :1.
14 — 7
Maka situasi demikianlebin besar nilai kemanfaatan apabila diceraikan, rumah tangga yangdemikian telah melunturkan nilainilai perkawinan yang terkandung dalammakna mitsaqan ghalizah, ma waddah wa rahmah sehingga tujuanperkawinan tidak akan terwujud, sebagai tersebut dalam Alquran surah ArRum ayat 21 dan pasal 1 UndangUndang Nomor : 1 Tahun 1974;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas, maka Pengadilan berkesimpulan bahwa rumah tangga penggugatdan tergugat telah pecah (Broken
16 — 7
(Phiysical Cruelty) akan tetapi jugatermasuk kekejaman mental (Mental Cruelty) sehingga, meskipun tidakterjadi pertengkaran mulut atau kekerasaan fisik maupun penganiayaansecara teruS menerus akan tetapi telah secara nyata terjadi dan berlangsungkekejaman mental, maka sudah dianggap terjadi keadaan syiqag atau brokenmarriad;Menimbang bahwa Broken Marriad yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah melunturkan nilainilai perkawinan yangterkandung dalam makna mitsagan ghalizah, ma waddah
9 — 4
(Phiysical Cruelty) akan tetapi juga termasukkekejaman mental (Mental Cruelty) sehingga, meskipun tidak terjadipertengkaran mulut atau kekerasaan fisik maupun penganiayaan secara terusmenerus akan tetapi telah secara nyata terjadi dan berlangsung kekejamanmental, maka sudah dianggap terjadi keadaan syiqaq atau broken marriad;Menimbang bahwa bentuk syigaq yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah melunturkan nilainilai perkawinan yangterkandung dalam makna mitsagan ghalizah, ma waddah
12 — 5
demikian Penggugat telah mampumembuktikan dalildalil gugatannya;Menimbang bahwa perpisahan yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat adalah fakta hukum dalam bentuk disharmonisasiperkawinan atau syiqaq dalam figh kontemporer disebut juga dengan BrokenMarriad;Putusan Nomor : 852/Pdt.G/2018/PA.Gtlo Hal 4 dari hal 7Menimbang bahwa bentuk syigaq yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah melunturkan nilainilai perkawinan yangterkandung dalam makna mitsaqan ghalizah, ma waddah
11 — 5
Maka situasi demikian lebin besarnilai Kemanfaatan apabila diceraikan, serta rumah tangga yang demikiantelah melunturkan nilainilai perkawinan yang terkandung dalam maknamitsagan ghalizah, ma waddah wa rahmah sehingga tujuan perkawinantidak akan terwujud, sebagai tersebut dalam Alguran surah ArRum ayat21 dan pasal 1 UndangUndang Nomor : 1 Tahun 1974;Menimbang, bahwa rumah tangga yang tidak rukun dan telahhidup berpisah, maka telah patut untuk dibubarkan, dari pada disatukanhanya akan membawa mudharat
16 — 6
pertengkaran fisik ( Phiysical Cruelty )akan tetapi juga termasuk kekejaman mental ( Mental Cruelty ) sehingga,meskipun tidak terjadi pertengkaran mulut atau kekerasaan fisik maupunpenganiayaan secara terus menerus akan tetapi telah secara nyata terjadi danberlangsung kekejaman mental, maka sudah dianggap terjadi keadaan syigaqatau broken marriage;Menimbang bahwa broken marriage yang terjadi dalam rumah tanggapemohon dan termohon telah melunturkan nilainilai perkawinan yangterkandung mitsagan ghalizah, ma waddah
11 — 7
pertengkaran fisik ( Phiysical Cruelty )akan tetapi juga termasuk kekejaman mental ( Mental Cruelty ) sehingga,meskipun tidak terjadi pertengkaran mulut atau kekerasaan fisik maupunpenganiayaan secara terus menerus akan tetapi telah secara nyata terjadi danberlangsung kekejaman mental, maka sudah dianggap terjadi keadaan syiqaqatau broken marriage;Menimbang bahwa broken marriage yang terjadi dalam rumah tanggapemohon dan termohon telah melunturkan nilainilai perkawinan yangterkandung mitsagan ghalizah, ma waddah
11 — 5
Maka situasi demikian lebih besar nilaikemanfaatan apabila diceraikan, rumah tangga yang demikian telahmelunturkan nilainilai perkawinan yang terkandung dalam makna mitsaqanPutusan Nomor : 0433/Pdt.G/2016/PA.Gtlo Hal 4 dari 7ghalizah, ma waddah wa rahmah sehingga tujuan perkawinan tidak akanterwujud, sebagai tersebut dalam Alquran surah ArRum ayat 21 dan pasal 1UndangUndang Nomor : 1 Tahun 1974;Menimbang, bahwa untuk memenuhi pasal 84 Undangundang nomor7 tahun 1989 sebagaimana yang telah diubah dengan
15 — 4
dan mewujudkan dirinyamenjadi seorang kepala rumah tangga yang bertanggung jawab bagi istri dandan ibu rumah tangga yang baik dan keduanya bertanggung jawab terhadapanakanaknya, dan atas nasehat hakim, anak pemohon dan calon suamianak Pemohon menyatakan siap dan akan menjadi kepala rumah tanggahal 12 dari 21 hal Penetapan nomor 33/Pdt.P/2020/PA Mrsyang baik serta akan selalu mendampingi istrinya untuk menjalani bahterarumah tangga.yang selalu harmonis demi mewujudkan rumah tangga yangsakinah ma waddah
Pedoman mengadili permohonan dispensasi kawin, hakim telahmemberikan nasehat kepada orang tua/wali anak Pemohon dan orang tua/wali calon suami anak Pemohon agar keduanya dapat mendampingiperjalanan rumah tangga anakanaknya disebabkan karena belum adanyakematangan berfikir dan bertindak dari anaknya dan calon suami anaknya,dan atas nasehat hakim, kKeduanya dengan tegas menyatakan siap dan akanmendampingi anakanaknya dalam menjalani bahtera rumah tangga, demimewujudkan rumah tangga yang sakinah ma waddah
12 — 5
calon suami anakPemohon agar anak Pemohon dapat belajar dan mewujudkan dirinyamenjadi seorang kepala rumah tangga yang bertanggung jawab bagi istri dandan ibu rumah tangga yang baik dan keduanya bertanggung jawab terhadapanakanaknya, dan atas nasehat hakim, anak pemohon dan calon suamianak Pemohon menyatakan siap dan akan menjadi kepala rumah tanggayang baik serta akan selalu mendampingi istrinya untuk menjalani bahterarumah tangga.yang selalu harmonis demi mewujudkan rumah tangga yangsakinah ma waddah
Pedoman mengadili permohonan dispensasi kawin, hakim telahmemberikan nasehat kepada orang tua/wali anak Pemohon dan orang tua/wali calon suami anak Pemohon agar keduanya dapat mendampingiperjalanan rumah tangga anakanaknya disebabkan karena belum adanyakematangan berfikir dan bertindak dari anaknya dan calon suami anaknya,dan atas nasehat hakim, kKeduanya dengan tegas menyatakan siap dan akanmendampingi anakanaknya dalam menjalani bahtera rumah tangga, demimewujudkan rumah tangga yang sakinah ma waddah
90 — 19
suamianak Pemohon agar anak Pemohon dapat belajar dan mewujudkan dirinyamenjadi seorang kepala rumah tangga yang bertanggung jawab bagi istri dandan ibu rumah tangga yang baik dan keduanya bertanggung jawab terhadapanakanaknya, dan atas nasehat majelsi hakim, anak pemohon dan calonsuami anak Pemohon menyatakan siap dan akan menjadi kepala rumahtangga yang baik serta akan selalu mendampingi istrinya untuk menjalanibahtera rumah tangga.yang selalu harmonis demi mewujudkan rumah tanggayang sakinah ma waddah
tahun2019 tentang Pedoman mengadili permohonan dispensasi kawin majelishakim telah memberikan nasehat kepada orang tua anak Pemohon dalam halini Pemohon agar keduanya dapat mendampingi perjalanan rumah tanggaanakanaknya disebabkan karena belum adanya kematangan berfikir danbertindak dari anaknya dan calon suami anaknya, dan atas nasehat majelishakim, keduanya dengan tegas menyatakan siap dan akan mendampingianakanaknya dalam menjalani bahtera rumah tangga, demi mewujudkanrumah tangga yang sakinah ma waddah
4 — 0
baik demi kelangsungan rumah tangganyasudah barang tentu Pemohon dan Termohon masih tetapbergaul sebagaimana layaknya suami isteri dan tidak sanggupberpisah tempat tidur (ranjang) dalam waktu yang cukup lama;Menimbang, bahwa oleh karena tujuan perkawinansebagaimana tercantum dalam pasal 1 Undang Undang No. 1 tahun1974 jo Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, yang8mengisyaratkan bahwa perkawinan bertujuan untuk mewujudkanatau membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal,Sakinah ma Waddah
10 — 6
demikian Penggugat telah mampumembuktikan dalildalil gugatannya;Putusan Nomor : 519/Pdt.G/2018/PA.Gtlo Hal 4 dari hal 7Menimbang bahwa perpisahan yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat adalah fakta hukum dalam bentuk disharmonisasiperkawinan atau syigaq dalam fiqgh kontemporer disebut juga denganBroken Marriad;Menimbang bahwa bentuk syiqaqg yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telan melunturkan nilainilai perkawinan yangterkandung dalam makna mitsagan ghalizah, ma waddah
17 — 7
hidupberpisah sejak tahun 2015;Menimbang bahwa dengan demikian Penggugat telah mampumembuktikan dalildalil gugatannya;Menimbang bahwa perpisahan yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat adalah fakta hukum dalam bentuk disharmonisasiperkawinan atau syiqag dalam fiqgh kontemporer disebut juga dengan BrokenMarriad;Menimbang bahwa bentuk syigaq yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah melunturkan nilainilai perkawinan yangterkandung dalam makna mitsagan ghalizah, ma waddah
11 — 6
tidak ada hubungan lahir bathin;Menimbang bahwa dengan demikian Penggugat telah mampumembuktikan dalildalil gugatannya;Menimbang bahwa perpisahan yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat adalah fakta hukum dalam bentuk disharmonisasiperkawinan atau syiqag dalam figh kontemporer disebut juga dengan BrokenMarriad;Menimbang bahwa bentuk syigaq yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah melunturkan nilainilai perkawinan yangterkandung dalam makna mitsaqan ghalizah, ma waddah
18 — 6
termasuk kekejaman mental (MentalCruelty) sehingga, meskipun tidak terjadi pertengkaran mulut atauPutusan Nomor : 530/Pdt.G/2019/PA.Gtlo Hal 5 dari hal 8kekerasaan fisik maupun penganiayaan secara teruS menerus akan tetapitelah secara nyata terjadi dan berlangsung kekejaman mental, maka sudahdianggap terjadi keadaan broken marriad;Menimbang bahwa Broken Marriad yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah melunturkan nilainilai perkawinan yangterkandung dalam makna mitsagan ghalizah, ma waddah
5 — 0
rasa itikad baik demikelangsungan rumah tangganya sudah barang tentu Penggugatdan Tergugat masih tetap tinggal pada kediaman yang sama dantidak sanggup berpisah tempat kediaman dalam waktu yang cukuplama ;Menimbang, bahwa oleh karena tujuan perkawinansebagaimana tercantum dalam pasal 1 Undang Undang No. 1 tahun1974 jo Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, yangmengisyaratkan bahwa perkawinan~ bertujuan untuk mewujudkanatau membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal,Sakinah ma Waddah
6 — 0
i'tikad baik demi kelangsungan rumah tangganyasudah barang tentu Penggugat dan Tergugat masih tetap tinggalpada kediaman yang sama dan tidak sanggup berpisah tempatkediaman bersama dalam waktu yang cukup lama ; Menimbang, bahwa oleh karena tujuan perkawinansebagaimana tercantum dalam pasal 1 Undang Undang No. 1 tahun1974 jo Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, yangmengisyaratkan bahwa perkawinan bertujuan untuk mewujudkanatau membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal,Sakinah ma Waddah
8 — 7
tidak ada hubungan lahir bathin;Menimbang bahwa dengan demikian Penggugat telah mampumembuktikan dalildalil gugatannya;Menimbang bahwa perpisahan yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat adalah fakta hukum dalam bentuk disharmonisasiperkawinan atau syiqag dalam fiqgh kontemporer disebut juga dengan BrokenMarriad;Menimbang bahwa bentuk syigaq yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah melunturkan nilainilai perkawinan yangterkandung dalam makna mitsaqan ghalizah, ma waddah