Ditemukan 1255 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 04-11-2016 — Upload : 06-11-2018
Putusan PN BANJARMASIN Nomor Nomor 29/Pid.Sus-Anak/2016/PN Bjm
Tanggal 4 Nopember 2016 — M. RYAN OMARSYAH Als RYAN Als SURIANSYAH
14030
  • langsung meminum obat zenit tersebut, selanjutnyaterdakwa juga meminum 2 (dua) butir obat zenit yang sudah dibawanya pada saatHalaman 3 dari 26 Putusan Nomor 29/Pid.SusAnak/2016/PN Bjm.itu, setelah itu terdakwa meminjam uang kepada saksi ANGGUN LESTARI sebesarRp.15.000, (Lima Belas Ribu) untuk membeli obat zenit, kemudian terdakwa keluarkamar dan memberikan uang tersebut kepada saksi ABDURRAHMI Als RAHMIuntuk membeli obat zenit, lalu terdakwa kembali ke kamar, saat itu terdakwa dansaksi ANGGUN LESTARI
    langsung meminum obat zenit tersebut, selanjutnyaterdakwa juga meminum 2 (dua) butir obat zenit yang sudah dibawanya pada saatitu, setelah itu terdakwa meminjam uang kepada saksi ANGGUN LESTARI sebesarRp.15.000, (Lima Belas Ribu) untuk membeli obat zenit, kKemudian terdakwa keluarkamar dan memberikan uang tersebut kepada saksi ABDURRAHMI Als RAHMIuntuk membeli obat zenit, lalu terdakwa kembali ke kamar dan mengunci pintunya,kemudian terdakwa mendorong saksi ANGGUN LESTARI untuk berbaring di kasurnamun
    FIKRI yang bernamasaksi ABDURRAHMI Als RAHMI yang sedang membolos sekolah juga, laluterdakwa menyuruh saksi ABDURRAHMI Als RAHMI untuk keluar dari kamartersebut, setelah saksi ABDURRAHMI Als RAHMI keluar kamar, selanjutnyaterdakwa memperlihatkan obat zenit kepada saksi, lalu saksi mengatakan "AKUMINTA PANG atau Aku minta ya, kemudian terdakwa memberi saksi 2 (dua)butir obat zenit dan saksi langsung meminum obat zenit tersebut, selanjutnyaterdakwa juga meminum 2 (dua) butir obat zenit yang sudah dibawanya
    , laluterdakwa meminum 2 (dua) butir obat zenit lagi, tidak berapa lama setelah itutemanteman terdakwa berdatangan ke rumah sdr.
    FIKRI yang bernama saksi ABDURRAHMI Als RAHMI yangsedang membolos sekolah juga, lalu terdakwa menyuruh saksi ABDURRAHMIAls RAHMI untuk keluar dari kamar tersebut, setelah saksi ABDURRAHMI AlsRAHMI keluar kamar, selanjutnya terdakwa memperlihatkan obat zenit kepadasaksi ANGGUN LESTARI, lalu saksi ANGGUN LESTARI mengatakan AKUMINTA PANG atau Aku minta ya, Kemudian terdakwa memberi saksi ANGGUNLESTARI 2 (dua) butir obat zenit dan saksi ANGGUN LESTARI langsungmeminum obat zenit tersebut, selanjutnya
Register : 28-04-2016 — Putus : 29-06-2016 — Upload : 27-10-2016
Putusan PN BATULICIN Nomor 148 / Pid.Sus / 2016 / PN Bln
Tanggal 29 Juni 2016 — HENDRI HERIYANTO Als HENDRI Bin IRFANSYAH
3023
  • tersebut.Bahwa benar terdakwa menjual obat Carnophen/Zenit kepada siapa saja yangmemerlukan salah satunya adapun harga jual obat Carnophen/Zenit tersebutadalah Rp. 30.000, (tiga puluh ribu rupiah) per kepeng atau untuk hargaperbox Rp. 220.000, (dua ratus dua puluh ribu rupiah) dan terdakwamendapatkan obat Carnophern/Zenit tersebut dari Sdr.
    , (empat ratus lima puluh riburupiah) hasil penjualan obat Carnophen/Zenit tersebut.
    Zenit tersebut ;Bahwa 9 (sembilan) Box atau 900 (sembilan ratus) butir obat jenisCarnophen / Zenith dan uang tunai sebesar Rp. 450.000, (empat ratus limapuluh ribu rupiah) tersebut adalah milik Terdakwa ;Bahwa Terdakwa mengambil obat jenis Carnophen / Zenit di tempat Sdr.BAYONG (DPO) lalu mengirim obat jenis Carnophen / Zenit tersebutkepada siapa saja yang memerlukan obat jenis Carnophen / Zenit ;Bahwa Terdakwa ada mengirim obat jenis Carnophen / Zenit tersebutkepada saksi HERMANSYAH Als EMANG Bin
    Carnophen / Zenit tersebut ;Menimbang, bahwa obat jenis carnophen / zenith tersebut di perolehTerdakwa dengan cara mengambil obat jenis Carnophen / Zenit tersebut di tempatSdr.
Register : 28-10-2014 — Putus : 12-11-2014 — Upload : 03-02-2015
Putusan PN BATULICIN Nomor 340/PID.Sus/2014/PN Bln
Tanggal 12 Nopember 2014 — SUPRIYONO Als.YONO Bin SIDIK
2919
  • Menetapkan bahwa barang bukti berupa :- 997 (sembilan ratus sembilan puluh tujuh) keping obat jenis ZENIT / CARNOPHEN;- 10 (sepuluh) keping obat Zenith;- 3 (Tiga) botol yang didalamnya berisi 1.500 (seribu lima ratus) butir obat jenis DEXTRO warna putih;- 7 (Tujuh) Box yang didalamnya berisi 7.000 (tujuh ribu) butir obat jenis DEXTRO warna kuning;- 1 (satu) buah tas ransel warna merah hijau merk ALPINA;- 1 (satu) buah kantong plastik (kresek) warna biru;Dirampas untuk dimusnahkan;- Uang tunai
    menjual obatobatan tersebut dirumahnya dengan harga Rp.220.000, (dua ratus dua puluh riburupiah) per box untuk obat jenis ZENIT/ CARNOPHEN atau Rp.30.000, (tiga puluhribu rupiah) per keping, untuk obat jenis DEXTRO warna putih terdakwa jualseharga Rp.450.000, (empat ratus lima puluh ribu rupiah) per botol dan obat jenisDEXTRO warna kuning terdakwa jual seharga Rp.350.000, (tiha ratus lima puluhribu rupiah) per botol;Bahwa obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT dibatalkan izin edarnya dan sudahdihentikan
    menjual obatobatan tersebut dirumahnya dengan harga Rp.220.000, (dua ratus dua puluh riburupiah) per box untuk obat jenis ZENIT/ CARNOPHEN atau Rp.30.000, (tiga puluhribu rupiah) per keping, untuk obat jenis DEXTRO warna putih terdakwa jualseharga Rp.450.000, (empat ratus lima puluh ribu rupiah) per botol dan obat jenisDEXTRO warna kuning terdakwa jual seharga Rp.350.000, (tiha ratus lima puluhribu rupiah) per botol;e Bahwa obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT masuk dalam obat keras daftar G,disimpan
    YONO Bin SIDIK yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa terdakwa mengakui, telah ditangkap pihak Kepolisian Polsek Simpang Empatkarena telah dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarberupa obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT dan DEXTRO;Bahwa terdakwa mengakui, Pada hari Senin tanggal 29 September 2014 sekira jam 12.00Wita dbertempat di rumah terdakwa di Jalan Pelabuhan Speed Gang Bina Bakat RT.003RW.005 Desa Sejahtera Kec. Simpang Empat Kab.
    plastik tersebut ditemukan sebuah tas ransel warna merah hijau merkALPINA yang didalamnya berisi 997 (sembilan ratus sembilan puluh tujuh) keping obatjenis ZENIT/ CARNOPHEN, 3 (tiga) botol yang didalamnya berisi 1.500 (seribu limaratus) butir obat jenis DEXTRO warna putih dan 7 (tujuh) box yang didalamnya berisi7.000 (tujuh ribu) butir obat jenis DEXTRO warna kuning dan uang sebanyakRp.225.000, (dua ratus dua puluh lima ribu rupiah)Bahwa benar, obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT diperoleh terdakwa
    mengambilkantong plastik tersebut dan benar didalam kantong plastik tersebut ditemukan sebuah tas ranselwarna merah hijau merk ALPINA yang didalamnya berisi 997 (sembilan ratus sembilan puluhtujuh) keping obat jenis ZENIT/ CARNOPHEN, 3 (tiga) botol yang didalamnya berisi 1.500(seribu lima ratus) butir obat jenis DEXTRO warna putih dan 7 (tujuh) box yang didalamnyaberisi 7.000 (tujuh ribu) butir obat jenis DEXTRO warna kuning;Menimbang, bahwa terdakwa mendapat obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT danDEXTRO
Register : 31-05-2018 — Putus : 13-08-2018 — Upload : 05-09-2018
Putusan PN TANJUNG Nomor 113/Pid.Sus/2018/PN Tjg
Tanggal 13 Agustus 2018 — Penuntut Umum:
ARDITYA BIMA YOGHA
Terdakwa:
ARIZA RAHMAN Als. REZA Bin MAWARDI
2610
  • Cakram, kemudian Ahmad Hilal melakukan komunikasimelalui handphone dengan Saksi MAHDIANSYAH seolaholah hendakmembeli obat zenit sebanyak 2 (dua) keping / 20 (dua puluh) tablet,Ahmad Hilal diberikan uang sebesar Rp120.000.
    15.30 Wita, Anmad Hilal seorang Anggota Polisi PolresTabalong mendatangi Polsek Tanta untuk menawarkan bantuanmengungkapkan peredaran obat zenit diwilayah Polsek Tanta dengantarget operasi Saksi MAHDIANSYAH, selanjutnya Ahmad Hilal melakukankomunikasi dengan Mahdiansyah melalui handphone dengan berpurapura untuk membeli zenit, setelah terjadi kesepakatan, Ahmad Hilaldiberikan uang oleh Kanit Reskrim Tanta sebesar Rp120.000.
    (Seratusdua puluh ribu rupiah) dikantong celana Mahdiansyah; Bahwa saksi dan rekannya kemudian melakukan interogasi, dariMahdiansyah didapat informasi bahwa la mendapat obat Zenit dariTerdakwa, kemudian Mahdiansyah kami minta untuk menghubungiTerdakwa dan berpurapura seolah akan membeli obat Zenit, kemudianMahdiansyah menghubungi Terdakwa dengan handphone, setelan adakesepakatan, Mahdiansyah memberitahukan kepada kami bahwa la akanmelakukan transaksi obat Zenit di jembatan Desa Tanta, lalu sekira
    Zenit tanpa jjin dari yang berwenangkepada seseorang yang bernama Bang Hilal, yang kemudian baru Saksitahu yang bersangkutan adalah anggota Polisi, setelan itu Saksidiinterogasi oleh Polisi dari siapa Saksi mendapatkan Zenit, lalu Saksikatakan bahwa Saksi beli dari Terdakwa, selanjutnya Polisi meminta Saksiberpurapura membeli Zenit dari Terdakwa dengan cara Saksi disuruhmenghubungi Terdakwa melalui handphone, Saksi dan Terdakwa pernahberhubungan ketika membeli Zenit dari Terdakwa di bulan Februari
    (empat ratus riburupiah) setiap box nya, Terdakwa Saksi suruh tunggu sebentar karenaSaksi akan mencarikannya obat zenit, lalu Saksi menemui Kait untukmencarikan obat zenit yang dipesan Terdakwa, Kait bersedia mencarikandan tidak lama datang Kait membawa obat Zenit sebanyak 16 (enambelas) box, Saksi pulang kerumah untuk menemui Terdakwa yangmenunggu Saksi, obat Saksi serahnkan ke Terdakwa dan kami samasamamenuju Tanjung, Terdakwa Saksi bonceng dengan menggunakan sepedamotor yang dibawa oleh Terdakwa
Register : 12-07-2017 — Putus : 01-11-2017 — Upload : 06-11-2017
Putusan PN PELAIHARI Nomor 264/Pid.Sus/2017/PN Pli
Tanggal 1 Nopember 2017 — Muhammad Zaini Bin M. Yusuf Alm
4517
  • Saksi menerangkan bahwa saksi juga mennyakan kepadaTerdakwabahwa ia membeli obat jenis Carnophen Merk Zenit / Boxtersebut kepada Sdri. RAHMAWATI dengan harga Rp.320.000, (tigartaus ribu rupiah) / Boxnya, dan untuk harga jualnya setelah sampaiditangan konsumen obat jenis Carnophen Merk Zenit tersebut di jualdengan harga Rp.400.000, (empat ratus ribu rupiah) /Boxnya,sehingga Terdakwamendapatkan keuntungan tiap boxnya Rp. 80.000,(delapan puluh ribu rupiah)dan untuk Sdri.
    obat Carnophen merk Zenit Pharmaceuticals tersebut setahu terdakwaadalah obat tulang.Halaman 12 dari 23 Putusan Nomor 264/Pid.Sus/2017/PN Pli= Bahwa terdakwa mengedarkan sediaan farmasi dengan nama obatCarnophen merk Zenit Pharmaceuticals tersebut dengan cara dihubungilewat Handphone dulu kemudian ketemu dengan pembeli dan langsungtransaksi dan terdakwa edarkan dengan orang orang yang terdakwakenali saja,dan selain orang yang terdakwa kenali terdakwa tidak melayanipenjualan tersebut.
    Bahwa terdakwa membeli obat Carnophen merk Zenit Pharmaceuticalsdari Sdri RAHMAWATI tersebut dengan harga Rp.320.000 (tiga ratus duapuluh ribu rupiah) per box dan keuntungan dari hasil penjual obatobatantersebut terdakwa peroleh dalam penjualan perboxnya sekitar Rp. 80.000,(delapan puluh ribu rupiah) dan terdakwa menjual jenis Obat Carnophenmerk Zenit Pharmaceuticals tersebut kepada pembeli 1 (satu)Kepingdengan harga antara Rp. 40.000, (Empat puluh ribu rupiah).
    Bahwa Terdakwa membeli obat Carnophen merk Zenit Pharmaceuticalssebanyak 4 (empat) box yang mana dalam 1 (satu) box tersebut terdiri dari10 (sepuluh) keping obat Carnophen merk Zenit Pharmaceuticals danOmset yang terdakwa dapat dari penjualan obat Carnophen merk ZenitPharmaceuticals sejumlah Rp. 8.00,000, (delapan ratus ribu rupiah).
    Tanah Laut.Bahwa Terdakwa membeli obat Carnophen merk Zenit Pharmaceuticalssebanyak 4 (empat) box yang mana dalam 1 (satu) box tersebut terdiri dari 10Halaman 16 dari 23 Putusan Nomor 264/Pid.Sus/2017/PN Pli(sepuluh) keping obat Carnophen merk Zenit Pharmaceuticals dan Omset yangterdakwa dapat dari penjualan obat Carnophen merk Zenit Pharmaceuticalssejumlah Rp. 8.00,000, (delapan ratus ribu rupiah).Bahwa kronologis penangkapan terdakwa yaitu pada hari Selasa tanggal 11 Juli2017 skj 21.30 wita, pada
Register : 13-12-2011 — Putus : 02-02-2012 — Upload : 11-04-2012
Putusan PN KOTABARU Nomor 584/Pid.Sus/2011/PN.Ktb
Tanggal 2 Februari 2012 — SUGIONO Als NONO Bin MANGUN REJO
298
  • Bahwa ketika saksiFAJRIANOOR dan saksi ALAMSYAH menanyakan kepada terdakwa mengenai sejakkapan terdakwa menjual serta adakah izin mengedarkan obat yang mengandungCARNOPHEN (ZENIT) dan latar belakang pendidikan serta keahlian terdakwa,terdakwa mengakui bahwa terdakwa menjual obat yang mengandung CARNOPHEN(ZENIT) sejak 3 (tiga) bulan terakhir dengan cara membeli dari Batulicin KabupatenTanah Bumbu melalui perantara salah seorang operator speedboat di Kotabaru, sertatidak memiliki izin mengedarkan obat
    yang mengandung CARNOPHEN (ZENIT) danterdakwa juga tidak pernah mengikuti pendidikan tentang obatobatan dan tidakmemiliki keahlian dalam bidang kefarmasian.
    Bahwa obat yang mengandungCARNOPHEN (ZENIT) yang dikeluarkan oleh PT. Zenit Pharmaceutikal adalahtermasuk jenis obat yang telah dicabut ijin edarnya oleh BPOM RI. Berdasarkan Surat Nomor PO.02.01.1.31.3997 tanggal 27 Oktober 2009.won n Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197UU. RI.
    obatobatan seperti ZENIT, DEXTRO, THD, SOMADRIL yang mengandung CARNOPHEN(ZENIT) dan terdakwa juga tidak pernah mengikuti pendidikan tentang obatobatan dantidak memiliki keahlian dalam bidang kefarmasian.won Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 198UU.
    Zenit Pharmaceutical, dimana obat tersebut merupakanobat keras yang hanya dapat diperoleh melalui resep dokterdan di toko obat atau apotik yang memiliki ijin, bahwa obatCarnophen yang di produksi PT.
Register : 16-04-2015 — Putus : 12-05-2015 — Upload : 01-06-2015
Putusan PN BANJARMASIN Nomor 484/Pid.Sus/2015/PN.Bjm
Tanggal 12 Mei 2015 — Pidana: - Terdakwa: ABDUL GALIF Bin ABDUL MAZID - JPU: RAHMASARI, SH
274
  • Menetapkan barang bukti berupa:- 20 (dua puluh) kaplet obat Carnophen Zenit Paharmaceuticals;Dirampas untuk dimusnahkan;- Uang sebesar Rp.220.000,-(dua ratus dua puluh ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;6. Membebankan kepada terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah).
    Resnarkoba PoldaKalsel diantaranya saksi Rianto dan saksi Gt.M.Ridho melakukanpenyelidikan dan penyidikan dengan cara menghubungi terdakwa untukmembeli obat jenis Charnophen Zenit Paharmaceuticals,dimana padasaat terdakwa mau menyerahkan obat tersebut tibatiba terdakwalangsung diamankan bersamasama dengan berang bukti berupa 20(dua puluh) kaplet obat Charnophen Zenit Paharmaceuticals keDitnarkoba Polda Kalsel guna penyidikan lebih lanjut.e Bahwa obat Charnophen Zenit Paharmaceuticals yang diamankan
    Resnarkoba PoldaKalsel diantaranya saksi Rianto dan saksi Gt.M.Ridho melakukanpenyelidikan dan penyidikan dengan cara menghubungi terdakwa untukmembeli obat jenis Charnophen Zenit Paharmaceuticals;Bahwa pada saat terdakwa mau menyerahkan obat tersebut terdakwalangsung diamankan bersamasama dengan barang bukti berupa 20(dua puluh) kaplet obat Charnophen Zenit Paharmaceuticals dan uangsebesar Rp.220.000,(dua ratus dua puluh ribu rupiah) ;e Bahwa obat Charnophen Zenit Paharmaceuticals yang diamankan
    Resnarkoba PoldaKalsel diantaranya saksi Rianto dan saksi Gt.M.Ridho melakukanpenyelidikan dan penyidikan dengan cara menghubungi terdakwa untukmembeli obat jenis Charnophen Zenit Paharmaceuticals;Bahwa pada saat terdakwa mau menyerahkan obat tersebut terdakwalangsung diamankan bersamasama dengan berang bukti berupa 20(dua puluh) kaplet obat Charnophen Zenit Paharmaceuticals dan uangsebesar Rp.220.000,(dua ratus dua puluh ribu rupiah) ke DitnarkobaPolda Kalsel guna penyidikan lebih lanjut.Bahwa obat
    Charnophen Zenit Paharmaceuticals yang diamankan olehsaksi Rianto dan saksi Gt.M.Ridho tersebut tidak boleh beredar lagidiwilayah Indonesia karena obat tersebut tidak memenuhi standartparmakofe Indonesia berupa syarat uji fisik, kimiawi dan penetapan kadarobat, namun terdakwa telah mengedarkan dan menjual obatobatan tersebutkepada para pembeli yang datang kepada terdakwa.Bahwa terdakwa dalam menjual obat Charnophen Zenit Paharmaceuticalstidak ada ijin dari pihak yang berwenang;Menimbang, bahwa dari
    Menetapkan barang bukti berupa:e 20 (dua puluh) kaplet obat Carnophen Zenit Paharmaceuticals;Dirampas untuk dimusnahkan;e Uang sebesar Rp.220.000,(dua ratus dua puluh ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;6.
Register : 20-01-2016 — Putus : 10-03-2016 — Upload : 04-11-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 04/Pid.Sus/2016/PN.Ktb
Tanggal 10 Maret 2016 — JOHANSYAH Als Abah NIAH Bin YASA
314
  • Sura Adi Kesuma menangkap saudara Khairil karena kedapatan habismembeli obat Zenit kKemudian saksi tanyakan kepada saudara Khairil darimanamendapatkan Obat Zenit dan saudara Khairil menjawab bahwa mendapatkanobat jenis Carnophent/Zenit dengan cara diberikan oleh terdakwa sebanyak 1Keping.
    Se;anjutnya saksi bersama dengan rekanrekan langsung mendatangirumah terdakwa di jalan tirawan Rt 08 Desa Baharu Utara dan sesampai dirumah terdakwa yang pada saat itu terdakwa sedang berada di dalamrumahnya kemudian saat ditanyakan apakah benar Terdakwa telahmengedarkan obat carnophent zenit kepada Khairul sebanyak 1 (satu) kepingdan terdakwa menjawab saya tidak ada menjual obat zenit sebanyak 1(satu) keping seharga Rp40.000,00 (empat puluh ribu rupiah), saya hanyamemberi saja sebanyak 1 keping
    kemudian saksi tanyakan kepada saudara Khairil darimanamendapatkan Obat Zenit dan saudara Khairil menjawab bahwa mendapatkanobat jenis Carnophent/Zenit dengan cara diberikan oleh terdakwa sebanyak 1Keping.
    KtbBahwa kronologi kejadiannya berawal ketika saksi Eko Prasetyo bersama A.Surya Adi Kesuma sesam a Anggota Polres Kotabaru menangkap saudaraKhairil karena kedapatan sehabis membeli obat Zenit kemudian saksi EkoPrasetyo dan saksi A. Surya Adi Kesmua menanyakan kepada saudaraKhairil darimana mendapatkan Obat Zenit dan saudara Khairil menjawabbahwa mendapatkan obat jenis Carnophent/Zenit dengan cara diberikanoleh terdakwa sebanyak 1 Keping. Selanjutnya saksi Eko Prasetyo dansaksi A.
    Surya Adi Kesuma sesam aAnggota Polres Kotabaru menangkap saudara Khairil karena kedapatan sehabismembeli obat Zenit kemudian saksi Eko Prasetyo dan saksi A. Surya Adi Kesmuamenanyakan kepada saudara Khairil darimana mendapatkan Obat Zenit dan saudaraKhairil menjawab bahwa mendapatkan obat jenis Carnophent/Zenit dengan caradiberikan oleh terdakwa sebanyak 1 Keping. Selanjutnya saksi Eko Prasetyo dansaksi A.
Register : 01-08-2018 — Putus : 18-09-2018 — Upload : 24-09-2018
Putusan PN KUALA KAPUAS Nomor 183/Pid.Sus/2018/PN Klk
Tanggal 18 September 2018 — Penuntut Umum:
YOGI NATANAEL CHRISTANTO, SH
Terdakwa:
SARKANI Als KANI Bin JUMRI
585
  • delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan jika pidana denda tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama1 (satu) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani olehTerdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
  • Menetapkan barang bukti berupa : - 78 (tujuh puluh delapan) butir obat jenis Carnophen/Zenit
    Menetapkan barang bukti berupa : 78 (tujuh puluh delapan) butir obat jenis Carnophen/Zenit; 1 (Satu) buah tas warna hitam; 1 (Satu) buah HP merk Nokia warna hitam;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang sebanyak Rp. 475.000, (empat ratus tujuh puluh lima ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;4.
    setelah penangkapan dilakukan penggeledahan oleh pihakkepolisian dari polres kapuas dan ditemukan dari rumah terdakwa barang buktiberupa 78 (tujuh puluh delapan) butir obat jenis Carnophen/Zenit, 1 (satu)buah tas warna hitam, Uang tunai sebanyak Rp.475.000 (empat ratus tujuhpuluh lima ribu rupiah), dan 1 (Satu) buah HP merk Nokia warna hitam;Bahwa selanjutnya terdakwa mendapatkan obat zenith/carnophen tersebutdari sdr.
    ;Bahwa pada saat penangkapan juga dilakukanpenggeledahan didalam rumah terdakwa dan ditemukan barang bukti berupa78 (tujuh puluh delapan) butir obat jenis Carnophen/Zenit, 1 (Satu) buah taswarna hitam, Uang tunai sebanyak Rp. 475.000 (empat ratus tujuh puluh limaribu rupiah), dan 1 (satu) buah HP merk Nokia warna hitam;Bahwa Obat jenis Zenit /Carnophen tersebut disimpanterdakwa didalam rumahnya didalam tas warna hitam;Bahwa barang bukti berupa uang sejumlah Rp. 475.000(empat ratus tujun puluh lima
    ribu rupiah) tersebut merupakan hasil daripenjualan Zenit /Carnophen tersebut;Bahwa Terdakwa mengetahui menjual obat ZenitCarnophen adalah pekerjaan yang salah;Bahwa pekerjaan terdakwa seharihari tidak adahubungannya dengan menjual obat jenis Zenit /Carnophen, dan terdakwabukan petugas kesehatan;halaman 15 dari 25 Putusan Nomor 183/Pid.Sus/2018/PN KlkBahwa terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkanobat Zenith/ Carnopen tersebut;Bahwa terdakwa pernah dijatuhi hukuman selamaempat bulan;Bahwa terdakwa
    Menetapkan barang bukti berupa: 78 (tujuh puluh delapan) butir obat jenis Carnophen/Zenit; 1 (Satu) buah tas warna hitam;dirampas untuk dimusnahkan; 1 (Satu) buah HP merk Nokia warna hitam; Uang sebanyak Rp. 475.000, (empat ratus tujuh puluh lima ribu rupiah);;dirampas untuk Negara;6.
Register : 25-02-2015 — Putus : 25-03-2015 — Upload : 07-04-2015
Putusan PN KOTABARU Nomor 39/Pid.Sus/2015/PN.Ktb
Tanggal 25 Maret 2015 — ZAINUDIN Als. JOY Bin (Alm) MUHAMMAD SAID HAWATI
247
  • Menyatakan barang bukti berupa : 500 (lima ratus) butir obat jenis carnophen zenit ; 20 (duapuluh) butir obat jenis carnophen zenit ; (satu) buah tas hitam;Dirampas untuk dimusnahkan ; (satu) buah handphone merk blackberry putih ; Uang sebesar Rp.1.400.000, (satu juta empat ratus ribu rupiah) ;Dirampas untuk Negara ;5.
    telahdilakukannya ;Bahwa Terdakwa membenarkan barang bukti yang ditunjukkan oleh MajelisHakim di depan persidangan.Menimbang, bahwa di persidangan telah ditunjukkan kepada saksisaksidan terdakwa, barang bukti dalam perkara ini yang telah disita secara sah yaituberupa 500 (lima ratus) butir obat jenis carnophen zenit, 20 (duapuluh) butir obat13jenis carnophen zenit, (satu) buah handphone merk blackberry putih, 1 (satu)buah tas hitam dan Uang sebesar Rp.1.400.000, (satu juta empat ratus riburupiah)
    mengedarkan obat jenis carnophen/ zenitmaka Terdakwa mengakui dan membenarkan telah mengedarkan atau menjualobat jenis carnophen/ zenit dan Terdakwa terakhir kali menjual obat jeniscarnophen/ zenit adalah pada tanggal 18 Nopember 2014 kepada SaudaraMUHAMMAD JUNAIDI Alias JUNAI sebanyak 100 butir dengan hargaRp.40.000, (empat puluh ribu rupiah) per kepingnya atau 10 (sepuluh) butirbertempat di warung/ bengkel Terdakwa ;14Bahwa benar selain kepada Saudara MUHAMMAD JUNAIDI Alias JUNAImaka Terdakwa
    Terdakwa mengedarkan obat jeniscarnophen/ zenit maka Terdakwa mengakui dan membenarkan telah mengedarkanatau menjual obat jenis carnophen/ zenit dan Terdakwa terakhir kali menjual obatjenis carnophen/ zenit adalah pada tanggal 18 Nopember 2014 kepada SaudaraMUHAMMAD JUNAIDI Alias JUNAI sebanyak 100 butir dengan hargaRp.40.000,.
    Menetapkan barang bukti berupa : 500 (lima ratus) butir obat jenis carnophen zenit ; 20 (duapuluh) butir obat jenis carnophen zenit ; (satu) buah tas hitam;23Dirampas untuk dimusnahkan ; (satu) buah handphone merk blackberry putih ; Uang sebesar Rp.1.400.000, (satu juta empat ratus ribu rupiah) ;Dirampas untuk Negara ; 7.
Register : 18-01-2016 — Putus : 16-03-2016 — Upload : 31-07-2019
Putusan PA MUARA TEWE Nomor 19/Pdt.G/2016/PA.Mtw
Tanggal 16 Maret 2016 — Penggugat melawan Tergugat
194
  • Selain itu Tergugat juga mengkonsumsi obatobatanterlarang seperti Zenit;Bahwa saksi pernah beberapa kali melihat Tergugat mengkonsumsiobat zenit, sehari bisa sampai 5 (lima) butir, bahkan lebih;Bahwa sekarang Penggugat dan Tergugat sudah berpisah tempattinggal, Karena setahu saksi kurang lebih 1 (Satu) bulan terahir Tergugattidak pernah terlinat besama lagi dengan Penggugat di tokonya;Bahwa saksi sudah memberikan saran dan nasehat kepada Penggugatagar rukun kembali dengan Tergugat, tetapi tidak berhasil
    Tergugat sering menyuruhsaksi membeli obat zenit kepada teman saksi, namun Tergugat sukamarah kepada saksi ketika saksi menagih uang untuk membeli obattersebut dan malah menyuruh saksi meminta kepada Penggugat; Bahwa saksi sering melihat Tergugat mabuk karena mengkonsumsi obatzenit, tangan Tergugat sampai gemetaran dan berjalan melayang(sempoyongan) sehabis mengkonsumsi obat zenit tersebut; Bahwa sekarang Penggugat dan Tergugat sudah berpisah tempattinggal, karena setahu saksi kurang lebih 4 (empat
    Saksi juga sering memintakepada Tergugat untuk membelikan obat tersebut yaitu obat zenit, untukmenghilangkan rasa capek setelah kerja berat; Bahwa setelah mengkonsumsi obat zenit tersebut Tergugat terlihatsehat dan tidak teler (mabuk);Menimbang, bahwa selanjutnya Tergugat menyatakan mencukupkanpembuktiannya dan tidak akan mengajukan alat bukti apaun lagi;Menimbang, bahwa selanjutnya Penggugat menyampaikan kesimpulansecara lisan yang pada pokoknya tidak keberatan terhadap keterangan saksisaksi Penggugat
    Sedang saksi kKedua Penggugat yang sering disuruhmembeli obat zenit oleh Tergugat pada teman saksi kedua Penggugat, seringpula melihat Tergugat tangannya sampai gemetaran dan berjalansemponyongan/ melayang sehabis mengkonsumsi obat zenit tersebut;Menimbang, bahwa adapun mengenai bantahan Tergugat, hal manaTergugat telah meneguhkan dalildalil bantahannya dengan bukti berupa duaorang saksi, maka Majelis menilai bahwa keterangan saksisaksi Tergugattersebut tidak dapat mementahkan bukti/kesaksian dari
    Terhadap keterangan kedua saksi Tergugat tersebut Majelis menilaiterutama keterangan saksi kedua Tergugat, telah menegaskan bahwa Tergugatmemang sering mengkonsumsi obat zenit, yang meskipun menurut saksi kKeduaTergugat tersebut, Tergugat hanya mengkonsumsi seperlunya saja.
Register : 28-05-2018 — Putus : 16-08-2018 — Upload : 19-11-2019
Putusan PN TANAH GROGOT Nomor 161/Pid.Sus/2018/PN Tgt
Tanggal 16 Agustus 2018 — Penuntut Umum:
BILL HAYDEN, SH
Terdakwa:
HAPIZD ANSORI Bin HAMBALI
166
  • berupa :
    • 21 (dua puluh satu) butir pil warna kuning (DEXTRO), 3 (tiga) butir obat jenis dextro disisihkan sebanyak 3 (tiga) butir untuk uji laboratorium di Puslabfor Bareskrim Polri Cabang Surabaya menjadi 18 (delapan belas) butir jenis dextro,
    • 8 (delapan) butir pil warna biru, 3 (tiga) butir obat jenis pil warna biru disisihkan untuk uji laboratorium di Puslabfor Bareskrim Polri Cabang Surabaya menjadi 5 (lima) butir,
    • 2 (dua) butir pil warna putih (ZENIT
      REISVAN melakukan penangkapandan penggeledahan di temukan 21 butir Pilwarna Kuning ( DEXTRO), 8Butir Pil warna biru , 2 butir Pil warna Putih (ZENIT), 14 Butir Warna Putih(Double L) didalam kotak kecil yang disimpan didalam dompet warna biru,saksi menanyakan milik siapa 21 butir Pilwarna Kuning (DEXTRO), 8 ButirPil warna biru, 2 butir Pil warna Putih (ZENIT), 14 Butir Warna Putih(Double L) didalam kotak kecil yang disimpan didalam dompet warna birutersebut miliknya.Bahwa penangkapan dan penggeledahan
      HAPIZD ANSORI tidak dapat menunjukansurat IZIN dari petugas yang berwenang akan kepemilikan Obat JenisDouble L (LL), PIL WARNA BIRU, DEXTRO, ZENIT tersebut.Bahwa saksi menemukan 21 butir Pilwarna Kuning ( DEXTRO), 8 Butir Pilwarna biru , 2 butir Pil warna Putih (ZENIT), 14 Butir Warna Putih (DoubleL) didalam kotak kecil yang disimpan didalam dompet warna biru saatsaksi menanyakan dari mana 21 butir Pilwarna Kuning ( DEXTRO), 8 ButirPil warna biru , 2 butir Pil warna Putih (ZENIT), 14 Butir Warna
      HAPIZD ANSORI tidak dapat menunjukansurat IZIN dari petugas yang berwenang akan kepemilikan Obat JenisDouble L (LL), PIL WARNA BIRU, DEXTRO, ZENIT tersebut.
      Bahwa saksi menemukan 21 butir Pilwarna Kuning ( DEXTRO), 8 Butir Pilwarna biru , 2 butir Pil warna Putih (ZENIT), 14 Butir Warna Putih (DoubleL) didalam kotak kecil yang disimpan didalam dompet warna biru saatsaksi menanyakan dari mana 21 butir Pilwarna Kuning ( DEXTRO), 8 ButirPil warna biru , 2 butir Pil warna Putin (ZENIT), 14 Butir Warna Putih(Double L) tersebut didapat, dan Sdra.
      Penajam Kab.PPU Kaltim karena terdakwa menjual atau mengedarkan obat keras jenisDoubel L (LL), Dextro, Pil Warna Biru dan Jenis ZENIT;Bahwa pada saat Terdakwa ditangkap dan digeledah oleh petugas polisisaat itu petugas polisi menemukan barang bukti obat keras 21 butirPilwarna Kuning ( DEXTRO), 8 Butir Pil warna biru , 2 butir Pil warna Putih(ZENIT), 14 Butir Warna Putih (Double L);Bahwa Terdakwa mendapatkan semua obat keras yaitu 21 butir PilwarnaKuning ( DEXTRO), 8 Butir Pil warna biru , 2 butir
Register : 19-10-2015 — Putus : 03-12-2015 — Upload : 13-01-2016
Putusan PN MARABAHAN Nomor 272/Pid.Sus/2015/PN Mrh
Tanggal 3 Desember 2015 — MUHAMMAD NUR alias IMUH Bin SELAMAT
2316
  • Menetapkan barang bukti berupa : - 363 (tiga ratus enam puluh tiga) butir obat jenis Carnophen (Zenith);- 910 (Sembilan ratus sepuluh) butir obat jenis Dextro yang dikemas dalam 1 (satu) kantong plastik transparan;- 3 (tiga) buah kantong plastik warna hitam;- 64 (enam puluh empat) butir obat jenis Carnophen (Zenit);- 85 (delapan puluh lima) butir obat jenis Dextromethorphan (Dextro) yang dibungkus kedalam plastic klip menjadi paket-paket kecil terdiri dari 5 (lima) paket berisikan 15 (lima belas
    (empat ratus ribu rupiah), 910(Sembilan ratus sepuluh) butir obat jenis Dextromethorphen (Dextro) dan 363 (tigaratus enam puluh tiga) butir obat jenis Carnophyn (Zenit).halaman 3 dari 15 halamanPutusan Nomor 272/Pid.Sus./2015/PN.
    (empat ratus ribu rupiah), 910(Sembilan ratus sepuluh) butir obat jenis Dextromethorphen (Dextro) dan 363 (tigaratus enam puluh tiga) butir obat jenis Carnophyn (Zenit).Bahwa obat jenis Dextromethorphen (Dextro) telah dibatalkan ijin edarnyaberdasarkan Keputusan Balai Pengawasan Obat dan Makanan Republik Indonesia(Balai POM RI) Nomor : HK.04.1.35.07.13.3835 Tahun 2013, sedangkan obat jenisCarnophyn (Zenit) telah dibatalkan ijin edarnya berdasarkan Keputusan BalaiPengawasan Obat dan Makanan Republik
    Kemudian saksimengamankan saksi NOR HIDAYAT alias OMEN Bin SYAHRUDIN karenaditemukan obat jenis Dextro sebanyak 85 (delapan puluh lima) butir danCarnopyn (Zenit) sebanyak 71 (tujuh puluh satu) butir pada diri terdakwa.e Bahwa dari keterangan saksi NOR HIDAYAT alias OMEN BinSYAHRUDIN, obat jenis Dextro sebanyak 85 (delapan puluh lima) butir danCarnopyn (Zenit) sebanyak 71 (tujuh puluh satu) butir dibeli dari terdakwa.e Bahwa kemudian saksi mengamankan terdakwa.
    Kemudian saksimengamankan saksi NOR HIDAYAT alias OMEN Bin SYAHRUDIN karenaditemukan obat jenis Dextro sebanyak 85 (delapan puluh lima) butir danCarnopyn (Zenit) sebanyak 71 (tujuh puluh satu) butir pada diri terdakwa.Bahwa dari keterangan saksi NOR HIDAYAT alias OMEN BinSYAHRUDIN, obat jenis Dextro sebanyak 85 (delapan puluh lima) butir danCarnopyn (Zenit) sebanyak 71 (tujuh puluh satu) butir dibeli dari terdakwa.Bahwa kemudian saksi mengamankan terdakwa.
    (empat ratus riburupiah), 910 (Sembilan ratus sepuluh) butir obat jenis Dextromethorphen (Dextro)dan 363 (tiga ratus enam puluh tiga) butir obat jenis Carnophyn (Zenit).Menimbang, bahwa Carnophen produksi PT.
Putus : 10-07-2013 — Upload : 16-10-2013
Putusan PN MADIUN Nomor 144/Pid.Sus/2013/PN.KD.MN
Tanggal 10 Juli 2013 — MAS TOHA Bin MARDI
428
  • First Medipharma Sidoarjo, 1 (satu) kapletsalut selaput obat Fargetix produksi Pharmaceutical Laboratories Solo, 1 (satu)bungkus bekas obat Furosemida, 1 (satu) bungkus bekas obat Fargetix, 1 (satu) strip isi3 butir kapsul dan 3 kosong Phenilbutason produksi AFI dan 1 (satu) plastik berisi 6butir pil Dexametason produksi HUFA, 1 (satu) plastik berisi 6 butir pil warna kuningmerk zenit dan 6 butir pil lonjong warna oranye serta uang Rp. 15 ribu, sehinggaterdakwa ditangkap karena telah melakukan praktik
    First Medipharma Sidoarjo, kaplet salut selaput obatFargetix produksi Pharmacheutical Laboratories Solo, kapsul Phenilbutasonproduksi AFI dan Pil Dexametason produksi HUFA, Pil warna kuning merk Zenit danPil lonjong warna oranye;Bahwa obatobatan tersebut didapat terdakwa dari membeli di Apotek Sari tanpamenggunakan resep yang dari dokter ;Bahwa terdakwa sudah lama melakukan penjualan obatobatan tersebut ;Bahwa saksi menerangkan sudah banyak orang membeli obat di kios milikterdakwa di dalam Pasar
    First Medipharma Sidoarjo, 1 (satu)kaplet salut selaput obat Fargetix produksi Pharmacheutical Laboratories Solo, 1(satu) bungkus bekas obat Furosemida, 1 (satu) bungkus bekas obat Fargetix, 1(satu) strip isi 3 butir kapsul dan 3 kosong Phenilbutason produksi AFI dan 1 (satu)plastik berisi 6 (enam) butir pil Dexametason produksi HUFA, 1 (satu) plastik berisi6 (enam) butir pil warna kuning merk Zenit dan 6 (enam) butir pil lonjong warnaoranye dan uang tunai sebesar Rp. 15.000, (lima belas ribu rupiah
    First MedipharmaSidoarjo, 1 (satu) kaplet salut selaput obat Fargetix produksi PharmacheuticalLaboratories Solo;e 1 (satu) bungkus bekas obat Furosemida;e 1 (satu) bungkus bekas obat Fargetix;e 1 (satu) strip isi 3 butir kapsul dan 3 kosong Phenilbutason produksi AFI;e 1 (satu) plastik berisi 6 (enam) butir pil Dexametason produksi HUFA;Hal. 7 dari 17 halamane 1 (satu) plastik berisi 6 (enam) butir pil warna kuning merk Zenit; 6(enam) butir pil lonjong warna oranye;e Uang tunai sebesar Rp. 15.000
    First Medipharma Sidoarjo, kaplet salut selaput obatFargetix produksi Pharmacheutical Laboratories Solo, kapsul Phenilbutasonproduksi AFI dan pil Dexametason produksi HUFA, pil warna kuning merk Zenit danpil lonjong warna oranye;e Bahwa benar, barang bukti yang ditemukan berupa 1 (satu) kaplet salut selaputobat Furosemida produksi PT.
Register : 25-03-2015 — Putus : 20-04-2015 — Upload : 17-12-2015
Putusan PN PALANGKARAYA Nomor 107/Pid.Sus/2015/PN Plk
Tanggal 20 April 2015 — RUDI Als AMBUL Bin SYAHRAN
3511
  • Zenit Pharmaceutical Semarang diindikasikan bahwa :a. PT. Zenit Pharmaceutical Semarang telah melanggarKeputusan Kepala Badan POM RI No.
    harga per bijinya Rp.2.500,00 (duaribu lima ratus rupiah);Bahwa keuntungan yang Terdakwa dapatkan dari hasil menjual obat kerasjenis Somadril yaitu Rp. 3.000,00 (tiga ribu rupiah) / keping dan obat kerasjenis Zenit mendapat keuntungan Rp. 4.000,00 (empat ribu rupiah) / keeping;Bahwa Terdakwa menjual obat keras tersebut kepada warga di sekitaran Jl.A.
    POM RI),untuk obat Zenit (Carnophen) dilarang beredar berdasarkan Suart BadanPOM RI Nomor : PO.02.01.1.31.3997, tanggal 27 Oktober 2009 tentangpembatalan persetujuan Nomor Ijin Edar Obat yang di produksi PT.
    POM RI),untuk obat Zenit (Carnophen) dilarang beredar berdasarkan Suart BadanPOM RI Nomor : PO.02.01.1.31.3997, tanggal 27 Oktober 2009 tentangpembatalan persetujuan Nomor jin Edar Obat yang di produksi PT.
    Zenith Pharmaceutical, untuk obat Zenit (Carnophen) dan Surat BadanPOM RI Nomor : HK.04.1.35.06.13.3535 tentang pembatalan ijin edar obat yangmengandung Karisoprodol, untuk obat Somadril;Menimbang, bahwa meskipun telah ada larangan mengedarkan / menjualobat keras jenis Somadril dan Zenit di wilayah Indonesia, Terdakwa yang tidakmemiliki kKeahlian dalam bidang kefarmasian tersebut tetap saja menjual Obat kerasjenis somadri dan zenit atau Carnophen secara illegal dan sembunyisembunyi dipenyewaan PS
Putus : 02-03-2016 — Upload : 26-04-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 44/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 2 Maret 2016 — - RENDY RIZKY ANUARI Alias PATILE Bin M. YUSIE;
307
  • Carnophen tersebut dijual Terdakwa dengan harga Rp 240.000,(dua ratus empat puluh ribu rupiah) per pack;Bahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenit Carnophen dengan cara membeli dariBanjarmasin sebanyak 10 pack dengan harga Rp 210.000, (dua ratus sepuluh riburupiah);Bahwa keuntungan Terdakwa dari menjual obat Zenit Carnophen sebesar Rp30.000, (tiga puluh ribu rupiah) per pack;Bahwa obat Zenit Carnophen dilarang karena telah dicabut izin edarnya;Bahwa Terdakwa dan saksi MUHAMMAD HELMI tidak memiliki keahlian
    Carnophen tersebut dijual Terdakwa dengan harga Rp 240.000,(dua ratus empat puluh ribu rupiah) per pack;e Bahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenit Carnophen dengan cara membeli dariBanjarmasin sebanyak 10 pack dengan harga Rp 210.000, (dua ratus sepuluh riburupiah);e Bahwa keuntungan Terdakwa dari menjual obat Zenit Carnophen sebesar Rp30.000, (tiga puluh ribu rupiah) per pack;e Bahwa obat Zenit Carnophen dilarang karena telah dicabut izin edarnya;e Bahwa Terdakwa dan saksi MUHAMMAD HELMI tidak memiliki
    Carnophen tersebut dijual Terdakwa dengan harga Rp 240.000,(dua ratus empat puluh ribu rupiah) per pack;Bahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenit Carnophen dengan cara membeli dariBanjarmasin sebanyak 10 pack dengan harga Rp 210.000, (dua ratus sepuluh riburupiah);Bahwa keuntungan Terdakwa dari menjual obat Zenit Carnophen sebesar Rp30.000, (tiga puluh ribu rupiah) per pack;Bahwa Terdakwa tahu kalau obat Zenit Carnophen dilarang karena telah dicabutizin edarnya;Bahwa Terdakwa dan saksi MUHAMMAD HELMI
    Carnophen dengan cara membeli dariBanjarmasin sebanyak 10 pack dengan harga Rp 210.000, (dua ratus sepuluh riburupiah), kemudian obat Zenit Carnophen tersebut dijual Terdakwa dengan harga Rp240.000, (dua ratus empat puluh ribu rupiah) per pack dan keuntungan Terdakwadari menjual obat Zenit Carnophen sebesar Rp 30.000, (tiga puluh ribu rupiah) perpack;Bahwa Terdakwa tahu kalau obat Zenit Carnophen dilarang karena telah dicabutizin edarnya;Bahwa Terdakwa dan saksi MUHAMMAD HELMI tidak memiliki keahlian
    Selain itu ada barang bukti yang disita oleh anggotakepolisian berupa uang sebesar Rp. 60.000, (enam puluh ribu rupiah) yang merupakanuang hasil penjualan, 1 (satu) buah tas warna hitam merek TRAKER dan (satu) buahhandpone merek NOKIA yang diakui milik Terdakwa;12Menimbang, bahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenit Carnophen dengan caramembeli dari Banjarmasin sebanyak 10 pack dengan harga Rp 210.000, (dua ratus sepuluhribu rupiah), kemudian obat Zenit Carnophen tersebut dijual Terdakwa dengan harga
Register : 31-01-2019 — Putus : 10-04-2019 — Upload : 18-04-2019
Putusan PN RANGKAS BITUNG Nomor 24/Pid.Sus/2019/PN Rkb
Tanggal 10 April 2019 — Penuntut Umum:
1.MASDALIANTO, SH
2.RISKI HARUNA, SH.,M.Kn
Terdakwa:
RENDI RESTU PRATAMA Alias KANJU Bin HERMAN
212
  • Penggadaian(Persero) No. 16/090405/2018 tanggal 23 Agustus 2018 telah dilakukanpenimbangan terhadap barang bukti Narkotika Golongan jenis Zenit atauCarisoprodol dengan hasil berat taksiran total 885,05 gram;e Bahwa berdasarkan dengan hasil pengujian sample barang bukti NomorPM.01.03.911.09.18.7759 tanggal 19 September 2018 terhadap zenit bentukbubuk dan Nomor PM.01.03.911.09.18.7758 tanggal 19 September 2018terhadap zenit bentuk tablet, yang pada pokoknya menyatakan bahwa sampletersebut adalah benar
    Banten; Bahwa Saksi mengetahui Terdakwa memiliki obat Tramadol danHeximer pada saat Saksi membawa obat Zenit ke rumah kontrakan Terdakwapada Hari Selasa, Tanggal 21 Agustus 2018; Bahwa Saksi mendapatkan obat Zenit dari gudang yang berada diLebong, saat itu Saksi dan Terdakwa disuruh oleh Pak RT untuk menebangpohon rambutan dekat gudang merah putih yang pernah digrebeg oleh pihakkepolisian.
    Saksi menemukan obat Zenit berserakan ditanah yang adadibawah pohon rambutan kemudian obat Zenit itu dimasukkan ke dalamplastic lalu disuruh Terdakwa untuk dibawa ke kontrakan Terdakwa; Bahwa obat Tramadol dan Heximer milik Terdakwa sudah ada yangmembelinya yaitu Saudara Embe dan saudara Oki; Bahwa untuk 4 (empat) butir obat Tramadol dijual seharga Rp20.000,00(dua puluh ribu rupiah) dan 4 (empat) butir obat Heximer dijual dengan hargaRp15.000,00 (lima belas ribu rupiah) sedangkan obat Zenit dalam
    Banten, Terdakwa ditangkapkarena dari rumah kontrakan Terdakwa ditemukan obat Tramadol, obat Heximerdan obat Zenit; Bahwa obat Heximer dan obat Tramadol adalah milik Terdakwa sedangkanobat Zenit adalah milik saudara Andina; Bahwa Terdakwa mendapatkan obat Tramadol dan obat Heximer dengan caramembeli di Daerah Angke, Jakarta Barat, seharga Rp1.000.000,00 (satu jutarupiah) sedangkan obat Zenit didapat dari dekat gudang yang berada di DesaPabuaran yang mana awalnya Terdakwa dan saudara Andina disuruh
    olen PakRT untuk menebang pohon rambutan lalu disana kami menemukan obat Zenit; Bahwa saudara Andina memungut obat Zenit yang berceceran disekitar pohonrambutan lalu dimasukkan ke dalam plastic; Bahwa Terdakwa tidak pernah menyuruh saudara Andina untuk memungutdan membawa obat Zenit ke kontrakan Terdakwa; Bahwa Terdakwa sudah menjual obatobat Tramadol dan Heximer kebeberapa orang antara lain yaitu Saudara Embe dan saudara Oki;Halaman 14 dari 25.
Register : 16-11-2017 — Putus : 23-01-2018 — Upload : 14-02-2018
Putusan PN MARABAHAN Nomor 266/Pid.Sus/2017/PN Mrh
Tanggal 23 Januari 2018 — Penuntut Umum:
IBNU SINA, S.H.
Terdakwa:
SRI YANTI Binti H. ASPARNOOR Alm
487
  • Setelah itupetugas kepolisian melakukan penggeledahan di dalam warung tersebut danmenemukan Obat zenit yang disimpan di dalam botol Kratingdaeng sebanyak207 ( Dua ratus tujuh) butir dan Uang Rp. 100. 000.
    (Seratus ribu rupiah) UangHal 4 dari 21 halaman, No. 266/Pid.Sus/2017/PN Mrhhasil penjualan Obat tersebut selanjutnya terdakwa dan beserta barang buktiberupa 1 Buah Botol Kratingdaeng yang berisikan 152 (seratus lima puluh dua )Butir obat Zineth/ Carnophen Warna Putih, 1 buah Dompet warna merah ygbertuliskan Kipling yang berisi 22 butir obat Zenit/ Carnophen Warna Putih, 33butir obat Zenit/ Carnophen Warna Cokelat, 1 ( Satu ) lembar Uang Kertas Rp.100.000 (seratus ribu rupiah) , 5 (Lima) butir Obat
    /Carnophen Warna Putih, 33 butir obat Zenit/ Carnophen Warna Cokelat,serta Uang tuanai Rp. 100.000 ( Seratus ribu rupiah ) yang merupakanUang hasil dari penjualan Obat carnophen/ Zenith; Bahwa terdakwa tidak memiliki izin edar atas kepemilikan obat sediaanfarmasi jenis Carnophen sebanyak 152 (Seratus lima puluh dua ) Butir obatZineth/ Carnophen Warna Putih di dalam 1 Buah Botol kratingdaeng, 22butir obat Zenit/ Carnophen Warna Putih, 33 butir obat Zenit/ CarnophenWarna Cokelat didalam 1 buah Dompet
    /Carnophen Warna Putih, 33 butir obat Zenit/ Carnophen Warna Cokelat,serta Uang tuanai Rp. 100.000 ( Seratus ribu rupiah ) yang merupakanUang hasil dari penjualan Obat carnophen/ Zenith; Bahwa terdakwa tidak memiliki izin edar atas kepemilikan obat sediaanfarmasi jenis Carnophen sebanyak 152 (Seratus lima puluh dua ) Butir obatZineth/ Carnophen Warna Putih di dalam 1 Buah Botol kratingdaeng, 22Hal 7 dari 21 halaman, No. 266/Pid.Sus/2017/PN Mrhbutir obat Zenit/ Carnophen Warna Putih, 33 butir obat
    Zenit/ CarnophenWarna Cokelat didalam 1 buah Dompet warna merah yg bertuliskan Kiplinge Bahwa terdakwa mengedarkan Obat Carophen atau ZENITH kepadamasyarakat di JI.
Register : 30-03-2017 — Putus : 24-05-2017 — Upload : 17-07-2017
Putusan PN BATULICIN Nomor 62/Pid.Sus/2017/PN Bln.
Tanggal 24 Mei 2017 — YAMANI Als. Manit Bin ABDULLAH
2911
  • Udin menelpon Terdakwauntuk dibawakan obat Charnophen/Zenit;Bahwa Saksi menanyakan kepada Terdakwa dan dijawab oleh Terdakwabahwa charnophen ada di rumah sebanyak 6 (enam) Box;Bahwa Saksi memang menanyakan dan dijawab oleh Terdakwa bahwaCharnophern/Zenit itu untuk dijual atau diedarkan;Bahwa Saksi juga menanyakan tentang Terdakwa mendapatkan obatCharnophen/Zenit tersebut dan dijawab oleh Terdakwa kalau obatCharnophen/Zenit didapat dengan cara membeli dari Utuh orangBanjarmasin;Bahwa Saksi menanyakan
    Saksi disuruh petugas menunjukan Terdakwa;Bahwa Terdakwa ditangkap Polisi pada hari Rabu, Tanggal 8 Februari2017 sekitar Jam 15.30 WITA di JI.Lingkar 30 Km.06 Kel/Desa SarigadungKec.Simpang Empat Kab.Tanah Bumbu;Bahwa Terdakwa mengantar Charnophen/Zenit sendirian saja;Bahwa obat Charnophen/Zenit yang ditemukan pada diri Terdakwa adalah6 (enam) Box;Bahwa Saksi membeli obat Charnophen/Zenit kepada Terdakwa adalah 2(dua) kali;Bahwa Saksi juga tidak tahu berapa lama Terdakwa menjual obatCharnophen/Zenit
    tersebut karena Saksi kenal dengan Terdakwa barusetengah bulan saja;Bahwa Saksi membeli obat Charnophen/Zenit dari Terdakwa tersebutharganya Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah) per Box nya;Bahwa Terdakwa tidak mempunyai ijin dalam menjual obatCharnophen/Zenit tersebut;Bahwa Terdakwa waktu dilakukan penangkapan tidak melakukanperlawanan;Terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa menyatakan benar dantidak keberatan;Menimbang, bahwa di persidangan atas permintaan Penuntut Umumdan persetujuan
    Udin; Bahwa memang setelah Terdakwa tertangkap maka dilakukanpenggeledahan lagi di rumah dan ditemukan sebanyak 6 (enam) Box; Bahwa Obat Charnopher/Zenit itu untuk dijual atau diedarkan; Bahwa Terdakwa mendapatkan obat Charnophen/Zenit tersebut dengancara membeli dari Utuh orang Banjarmasin;Halaman 9 dari 18 Putusan Nomor 62/Pid.Sus/2017/PN Bln.
    Tanah Bumbu; Bahwa pada saat itu Saksi Farid Mizwar menemukan barang bukti dariTerdakwa sebanyak 3 (tiga) Box, kemudian pihak kepolisian melakukanpenggeledahan dan menemukan Carnophen sebanyak 6 (enam) box; Bahwa obat Charnophen/Zenit yang ditemukan itu memang untuk dijualatau diedarkan; Bahwa Terdakwa memperoleh obat Charnophen/Zenit dengan caramembeli dari Utuh orang Banjarmasin; Bahwa Terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkan obatCarnophen/Zenith itu;Halaman 10 dari 18 Putusan Nomor 62/Pid.Sus
Register : 22-09-2014 — Putus : 16-10-2014 — Upload : 23-12-2014
Putusan PN KOTABARU Nomor 227/Pid.Sus/2014/PN.Ktb
Tanggal 16 Oktober 2014 — MUHAMAD MISRANI Alias IMIS Bin ANTUNG BASRANI
414
  • Menyatakan barang bukti berupa :e 1 (satu) buah dompet warna putih ;e 75 (tujuh puluh lima) butir obat jenis carnophen/ zenit ;e 1 (satu) buah buku rekapan bon motif kotakkotak warna hitamcoklat ;;Dirampas untuk dimusnahkan.e Uang hasil penjualan sebesar Rp.160.000, (seratus enam puluhribu rupiah) ;e 1 (satu) buah handphone merk nokia type C2 warna hitamscoutlite; ;Dirampas untuk Negara.4.
    maka Terdakwamengakui dan membenarkan telah mengedarkan ataumenjual obat jenis carnophen/ zenit dan Terdakwa terakhirkali menjual obat jenis carnophen/ zenit adalah pada hariMinggu tanggal 08 Juni 2014 sekitar Pukul 21.00 Wita kepadaSaksi SANDI bertempat di rumah Terdakwa ;e Bahwa selanjutnya Petugas Polres Kotabaru melakukanpenggeledahan di rumah Terdakwa dan dari bawah tanggarumah ditemukan 75 (tujuh puluh lima) butir obat jeniscarnophen/ zenit, uang hasil penjualan sebesar Rp.160.000,(seratus
    maka Terdakwamengakui dan membenarkan telah mengedarkan ataumenjual obat jenis carnophen/ zenit dan Terdakwa terakhirkali menjual obat jenis carnophen/ zenit adalah pada hariMinggu tanggal 08 Juni 2014 sekitar Pukul 21.00 Wita kepadaSaksi SANDI bertempat di rumah Terdakwa ;Bahwa selanjutnya Petugas Polres Kotabaru melakukanpenggeledahan di rumah Terdakwa dan dari bawah tanggarumah ditemukan 75 (tujuh puluh lima) butir obat jeniscarnophen/ zenit, uang hasil penjualan sebesar Rp.160.000,(seratus enam
    dan Terdakwa mengakui dan membenarkan telahmengedarkan atau menjual obat jenis carnophen/ zenit;Bahwa terdakwa mengakui terakhir kali menjual obat jeniscarnophen/ zenit adalah pada hari Minggu tanggal 08 Juni2014 sekitar Pukul 21.00 Wita kepada Saudara SANDIbertempat di rumah Terdakwa sebanyak 1 (satu) keping atau1010 (sepuluh) butir dengan harga Rp.45.000, (empat puluhlima ribu rupiah) ;Bahwa setelah mendengar pengakuan terdakwa tersebutkemudian Saksi dan Saudara ERWIN NOVIANTO melakukanpenggeledahan
    dan Terdakwa mengakui dan membenarkan telahmengedarkan atau menjual obat jenis carnophen/ zenit;12Bahwa terdakwa mengakui terakhir kali menjual obat jeniscarnophen/ zenit adalah pada hari Minggu tanggal 08 Juni2014 sekitar Pukul 21.00 Wita kepada Saudara SANDIbertempat di rumah Terdakwa sebanyak 1 (satu) keping atau10 (sepuluh) butir dengan harga Rp.45.000, (empat puluhlima ribu rupiah) ;Bahwa setelah mendengar pengakuan terdakwa tersebutkemudian Saksi dan Saudara ERWIN NOVIANTO melakukanpenggeledahan