Ditemukan 16369 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 04-05-2021 — Putus : 25-05-2021 — Upload : 25-05-2021
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 653/Pdt.G/2021/PA.Kag
Tanggal 25 Mei 2021 — Penggugat melawan Tergugat
114
  • Hal iniadalah aniaya yang bertentangan dengan semangat keadilan";Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar pada hukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi mubah (diperbolehkan), dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruftidak berhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 16 Tahun 2019 Tentang perubahan terhadap
Register : 07-08-2018 — Putus : 11-12-2018 — Upload : 16-08-2019
Putusan PA TANAH GROGOT Nomor 0637/Pdt.G/2018/PA.Tgt
Tanggal 11 Desember 2018 — Penggugat melawan Tergugat
135
  • Tgtperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, jo.
Register : 05-08-2019 — Putus : 20-08-2019 — Upload : 20-08-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 334/Pdt.G/2019/PA.LK
Tanggal 20 Agustus 2019 — Penggugat melawan Tergugat
117
  • apakahtelah pecah/retak dan sulit dipertahankan dan jika Hakim telah yakin pecahnyahati kedua belah pihak yang berperkara yang menyebabkan pecahnya rumahtangga mereka, maka berarti telah terpenuhi maksud Pasal 19 huruf (f)Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 04-03-2020 — Putus : 22-07-2020 — Upload : 23-07-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 259/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 22 Juli 2020 — Penggugat melawan Tergugat
105
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 29-07-2019 — Putus : 27-08-2019 — Upload : 27-08-2019
Putusan PA SOLOK Nomor 276/Pdt.G/2019/PA.Slk
Tanggal 27 Agustus 2019 — Penggugat melawan Tergugat
133
  • sloArtinya: Dan apabila ketidaksukaan isteri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talaksuaminya dengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975
Register : 17-01-2022 — Putus : 03-02-2022 — Upload : 03-02-2022
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 149/Pdt.G/2022/PA.Kag
Tanggal 3 Februari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
2116
  • Putusan Nomor 149/Padt.G/2022/PA.KagAllah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah
Register : 03-02-2017 — Putus : 07-03-2017 — Upload : 20-02-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0060/Pdt.G/2017/PA.LK
Tanggal 7 Maret 2017 — Penggugat melawan Tergugat
137
  • Putusan No.0060 /Pdt.G/2017/PA.LKArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talakSuaminya dengan talak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangantersebut Majelis
Register : 27-07-2020 — Putus : 13-08-2020 — Upload : 14-08-2020
Putusan PA SAMARINDA Nomor 1230/Pdt.G/2020/PA.Smd
Tanggal 13 Agustus 2020 — Penggugat melawan Tergugat
86
  • Mudahmudahan (sesudah itu) Allan menyediakan bagi merekapasangan lain dalam hidupnya, barangkali dengan pasangan baru itu diperolehketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa secara sosiologis suatu perkawinan yang didalamnyasering terjadi perselisihan
Register : 11-03-2019 — Putus : 09-04-2019 — Upload : 09-04-2019
Putusan PA MUARA LABUH Nomor 88/Pdt.G/2019/PA.ML
Tanggal 9 April 2019 — Penggugat melawan Tergugat
311
  • selanjutnya diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:plroll ale) adlb wolill ale lb kro azo arty prs ruil Sly)Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 03-07-2019 — Putus : 28-08-2019 — Upload : 03-09-2019
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 755/Pdt.G/2019/PA.Kag
Tanggal 28 Agustus 2019 — Penggugat melawan Tergugat
85
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 14-07-2021 — Putus : 18-08-2021 — Upload : 19-08-2021
Putusan PA BANGKINANG Nomor 840/Pdt.G/2021/PA.Bkn
Tanggal 18 Agustus 2021 — Penggugat melawan Tergugat
195
  • Putusan Nomor 840/Pdt.G/2021/PA.BknMenimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, jo.
Register : 02-07-2020 — Putus : 15-07-2020 — Upload : 15-07-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 692/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 15 Juli 2020 — Penggugat melawan Tergugat
94
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 07-03-2017 — Putus : 13-04-2017 — Upload : 23-02-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0101/Pdt.G/2017/PA.LK
Tanggal 13 April 2017 — Penggugat melawan Tergugat
106
  • Bahwa sebabsebab dibolehkannya perceraian adalah adanya hajat untuk melepaskan ikatan perkawinan, ketika terjadi pertentanganakhlak dan timbulnya rasa benci di antara suamiistri yangmengakibatkan tidak adanya kesanggupan untuk menegakkan hukumhukum Allah SWT;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 09-02-2017 — Putus : 09-03-2017 — Upload : 20-02-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0066/Pdt.G/2017/PA.LK
Tanggal 9 Maret 2017 — Penggugat melawan Tergugat
134
  • Ut, orc ri slyArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutMajelis menyimpulkan
Register : 02-09-2019 — Putus : 19-09-2019 — Upload : 20-09-2019
Putusan PA DUMAI Nomor 389/Pdt.G/2019/PA.Dum
Tanggal 19 September 2019 — Penggugat melawan Tergugat
133
  • Putusan Nomor 389/Pdt.G/2019/PA.DumAllah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah
Register : 26-02-2016 — Putus : 29-06-2016 — Upload : 10-03-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0066/Pdt.G/2016/PA.LK
Tanggal 29 Juni 2016 — Penggugat melawan Tergugat
1811
  • : Bahwa sebabsebab dibolehkannya perceraian adalah adanya hajatuntuk melepaskan ikatan perkawinan, ketika terjadi pertentanganakhlak dan timbulnya rasa benci di antara suamiistri yangmengakibatkan tidak adanya kesanggupan untuk menegakkanhukumhukum Allah SWT;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 20-09-2016 — Putus : 23-11-2016 — Upload : 10-03-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 288/Pdt.G/2016/PA.LK
Tanggal 23 Nopember 2016 — Penggugat melawan Tergugat
83
  • diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:(ale) aalb ola ale glb lero aro il acy pre riusl slypl sollArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 18-09-2018 — Putus : 02-10-2018 — Upload : 03-10-2018
Putusan PA MUARA BULIAN Nomor 0327/Pdt.G/2018/PA.Mbl
Tanggal 2 Oktober 2018 — Penggugat melawan Tergugat
2012
  • Mudahmudahan (sesudah itu) Allah SWTmenyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya, barangkali denganpasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 03-04-2017 — Putus : 23-05-2017 — Upload : 15-02-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0152/Pdt.G/2017/PA.LK
Tanggal 23 Mei 2017 — Penggugat melawan Tergugat
126
  • selanjutnya diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:ade sll rg arg Jl at, pre ri Slyalyoll ale) aall olall)Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 21-10-2021 — Putus : 04-11-2021 — Upload : 04-11-2021
Putusan PA PEKANBARU Nomor 1806/Pdt.G/2021/PA.Pbr
Tanggal 4 Nopember 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2010
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor