PENETAPANNomor 39/Pdt.P/2017/PA.Pspix Zs Fes) ilsDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Padangsidimpuan yang memeriksa dan mengadiliperkara tertentu pada tingkat pertama dalam sidang majelis telah menjatuhkanpenetapan perkara Isbath Nikah yang diajukan oleh:XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX, UMur 47 tahun, agama Islam, pekerjaan petani,tempat tinggal di Desa Sialagundi, Kecamatan Huristak,Kabupaten XxXxXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX, Sebagai sebagaiPemohon ;XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX, UMur

singkatnya semua berita acara dalam persidanganperkara ini dianggap telah termasuk dan merupakan bahagian yang tidakterpisahkan dari penetapan ini.PERTIMBANGAN HUKUMMenimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan para Pemohonadalah sebagaimana yang telah diuraikan di atas;Menimbang bahwa berdasarkan ketentuan pasal 49 huruf (a) Undangundang Nomor 7 Tahun 1989, maka Pengadilan Agama berwenang mengadiliperkara tersebut; Menimbang, bahwa pokok masalah dalam perkara ini adalah paraPemohon mohon penetapan Isbath

Nikah / pengesahan perkawinannya, yangdilangsungkan menurut hukum Islam di Kampung Talabi, Sarawak (Mlaysia),pada tanggal 7 Juli 2007, dengan maksud untuk dipergunakan sebagai dasarmendapatkan untuk mendapatkan Akta Nikah Pemohon dan Pemohon II danakta kelahiran anak para Pemohon;Menimbang, bahwa saksisaksi telan didengar kesaksiannya di depanpersidangan, dibawah sumpah dan telah memberikan kesaksian berdasarkanpenglinatan dan pengetahuan saksi terhadap pokok perkara ini, sehinggakesaksian tersebut

denganbuktibukti tersebut, dan menyampaikan kesimpulannya serta mohon putusan atasperkara ini;Menimbang, bahwa untuk meringkas uraian penetapan ini, maka segalasesuatu. yang tercantum dalam berita acara persidangan merupakan bagian yangtidak terpisahkan dalam penetapan ini ;TENTANG HUKUMNYAMenimbang, bahwa maksud dan tujuan Permohonan Pemohon I dan Pemohon IIadalah sebagaimana telah diuraikan diatas;Menimbang, bahwa berdasarkan Permohonan Pemohon I dan Pemohon IItanggal 24 April 2013 pokok perkara ini adalah isbath

nikah, termasuk dalambidang tugas dan wewenang Pengadilan Agama Jakarta Barat Kelas IAsebagaimana ketentuan Pasal 49 ayat 1 UndangUndang Nomor 7 Tahun 1989tentang Peradilan Agama yang telah diubah dengan UndangUndang Nomor 3 Tahun2006 dan UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009 tentang Perubahan kedua atasUndangUndang Nomor 7 Tahun 1989 jo Pasal 7 ayat 2,3 dan 4 KompilasiHukum Islam di Indonesia perkara ini menjadi bidang tugas dan wewenangPengadilan Agama ;Menimbang, bahwa Pemohon I dan Pemohon II, mengaku

bahwa dalam permohonannya Pemohon menyebutkan tujuan isbathnikah adalah dalam rangka mencarikan akta kelahiran anak, memperhatikan penjelasanundangundang Nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak alinea ke 4 (empat)yang pada pokoknya dalam rangka mewujudkan kehidupan terbaik bagi anak yangdiharapkan sebagai penerus bangsa yang potensial, tangguh, memiliki nasionalismeyang dijiwai oleh akhlak mulia dan nilai pancasila serta berkemauan keras menjagakesatuan dan persatuan negara, maka permohonan isbath

nikah dimaksud dapatdibenarkan menurut hukum; Menimbang berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, makapernikahan Pemohon I dengan Pemohon II telah dilakukan menurut tata cara agamaIslam dan tidak mempunyai halangan perkawinan menurut Undang Undang Nomor 1Tahun 1974 dan karenanya permohonan istbat nikah Pemohon I dan Pemohon IIdipandang telah cukup alasan, telah dapat membuktikan kebenaran dalilpermohonannya, karenanya berdasar pasal 7 ayat (3) huruf (e) Kompilasi Hukum Islampermohoan

Bahwa tujuan permohonan pengesahan nikah (Isbath Nikah) ini adalah untuk9 29 5 mengurus persyaratan untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS);7. Bahwa Pemohon sanggup untuk membayar seluruh biaya yang timbul akibatperkara ini;Berdasarkan dalildalil tersebut di atas, para Pemohon memohon kepadaPengadilan Agama Tulangbawang untuk memberikan Penetapan sebagai berikut :PRIMAIR:1. Mengabulkan permohonan Pemohon dan Pemohon Il ;2.

Bahwa tujuan Pemohon dengan Pemohon Il mengajukanpengesahan nikah ini adalah untuk mendapatkan kepastian hukumtentang sahnya pernikahan Pemohon dan Pemohon II serta halhallain yang berkenaan dengan penetapan isbath nikah tersebut;Berdasarkan alasanalasan tersebut, Pemohon mohon kepadaKetua Pengadilan Agama Bulukumba u.p. Majelis Hakim yang memeriksadan mengadili perkara ini, berkenan menetapkan halhal sebagai berikut:1. Mengabulkan permohonan Pemohon dan Pemohon II;2.

PENETAPANNomor 019/Pdt.P/2016/PA.JB DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Jakarta Barat yang memeriksa dan mengadiliperkaraperkara tertentu pada tingkat pertama menjatuhkan penetapan dalamperkara isbath nikah yang diajukan oleh :PEMOHON I, Umur xx tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SMP, pekerjaanKaryawan Swasta, tempat kediaman Kota Jakarta Barat,Selanjutnya disebut sebagai "Pemohon ";danPEMOHON II, Umur xx tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD, pekerjaanIbu

Il.Selanjutnya Pemohon bersama dengan Pemohon II disebutpara Pemohon.Pengadilan Agama tersebut;Telah membaca dan mempelajari berkas perkara;Telah mendengar keterangan para Pemohon;Telah memeriksa alatalat bukti para Pemohon.DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa para Pemohon dengan surat permohonannyatertanggal 13 Agustus 2019 yang didaftarkan di Kepaniteraan PengadilanAgama Bulukumba pada tanggal tersebut dengan register perkara Nomor225/Pdt.P/2019/PA.Blk, mengemukakan halhal sebagai berikut :Hendak mengajukan Isbath

Nikah dengan alasanalasan sebagai berikut :Hal. 1 dari 10 Hal.

PENETAPANNomor : 95/Pdt.P/2011/PA.LbsBISMILLAHIRRAHMANIRRAHIMDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Lubuk Sikaping yang memeriksa dan mengadili Perkaratertentu permohonan isbath nikah pada tingkat pertama dalam persidangan majelis,telah menjatuhkan penetapan sebagai berikut dalam perkara yang diajukan oleh :PEMOHON I, umur 42 tahun, agama Islam, Pendidikan terakhir SLTP,pekerjaan tani, tempat tinggal di eee , Kabupaten Pasaman,sebagai Pemohon IPEMOHON II, umur 38 tahun,

No. 205/Padt.P/2019/PA.Krwmembutuhkan Isbath Nikah dari Pengadilan Agama Karawang, gunadijadikan sebagai dasar hukum pernikahan Pemohon dan Pemohon IIserta sebagai dasar untuk pencatatan pada Kantor Urusan AgamaKecamatan Cilebar Kabupaten Karawang;5.

Bahwa, Para Pemohon mengajukan Permohonan Isbath Nikah ini untukkepentingan pengurusan Buku Nikah dan Kartu Keluarga.Menimbang, bahwa dengan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas, terbuktibahwa perkawinan Pemohon dengan Pemohon Il tersebut telah dilaksanakan sesuaidengan Syariat Islam sebagaimana tersebut pada Pasal 14 Kompilasi Hukum Islam.Menimbang, bahwa dengan telah ditemukannya fakta bahwa perkawinanPemohon dengan Pemohon II telah memenuhi ketentuan hukum Islam, maka dengandidasarkan kepada

KUA)bukti P.4 pernikahan Pemohon dan Pemohon II belum dicatat dalam AktaNikah di Kantor Urusan Agama (KUA) yang mewilayahi tempat pernikahantersebut;Menimbang bahwa Majelis Hakim sependapat dan mengambil alihpendapat Ahli Figin yang tercantum dalam Kitab Buhyatul MustarsyidinHalaman 298 yang berbunyi:Artinya: "Maka Jika telah ada saksisaksi yang telah menguatkan sesuai dengangugatannya itu, maka tetaplah adanya hubungan pernikahan ituMenimbang bahwa dalam permohonannya Pemohon menyebutkantujuan isbath

nikah adalah dalam rangka mencarikan akta kelahiran anak,memperhatikan penjelasan undangundang Nomor 35 tahun 2014 tentangperlindungan anak alinea ke 3 (tiga) yang pada pokoknya Negara, Pemerintah,Pemerintah Daerah, Masyarakat, Keluarga dan Orang Tua berkewajiban untukmemberikan perlindungan dan menjamin terpenuhinya hak asasi Anak sesuaidengan tugas dan tanggung jawabnya,maka permohonan isbath nikahdimaksud dapat dibenarkan menurut hukum;Him. 7 dari 9 hlm.

ketentuan yang diatur pada halaman 149 dan 150 BukuIl tentang Pedoman Pelaksanaan dan Administrasi Peradilan Agama EdisiRevisi Tahun 2010 dipandang telah terpenuhi;Menimbang, bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dipanggil secararesmi dan patut untuk hadir di persidangan, atas panggilan tersebut Pemohon dan Pemohon II masingmasing hadir secara in person di persidangan, dengandemikian kehendak Pasal 146 R.Bg dan Pasal 718 ayat (1) R.Bg dipandangtelah terpenuhi;Menimbang, bahwa dalildalil permohonan Isbath

Nikah Pemohon danPemohon Il pada pokoknya adalah sebagaimana terurai dalam suratpermohonannya;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalildalil permohonannya,Pemohon dan Pemohon II telah mengajukan alat bukti surat P.1 dan P.2, serta(dua) orang saksi;Menimbang, bahwa bukti P.1 dan P.2 dinilai majelis telah memenuhisyarat formil karena dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang, dan secaramateril telah mendukung kebenaran dalil Pemohon dan Pemohon Il, bahwaPemohon dan Pemohon II berstatus duda dan janda

PUTUSANNomor : 0059/Pdt.G/2012/PA.Smi.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Sukabumi yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama dengan persidangan Majelis telah menjatuhkan Putusandalam perkara Isbath Nikah yang diajukan oleh :PO umur 70 tahun, agama Islam, Warga NegaraIndonesia, Pekerjaan Ibu rumah tangga, tempat tinggal diKota Sukabumi, sebagai PEMOHON?

bahwa dalam permohonannya Pemohon menyebutkan tujuan isbathnikah adalah dalam rangka mencarikan akta kelahiran anak, memperhatikan penjelasanundangundang Nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak alinea ke 4 (empat)yang pada pokoknya dalam rangka mewujudkan kehidupan terbaik bagi anak yangdiharapkan sebagai penerus bangsa yang potensial, tangguh, memiliki nasionalismeyang dijiwai oleh akhlak mulia dan nilai pancasila serta berkemauan keras menjagakesatuan dan persatuan negara, maka permohonan isbath

nikah dimaksud dapatdibenarkan menurut hukum;Menimbang berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, makapernikahan Pemohon I dengan Pemohon II telah dilakukan menurut tata cara agamaIslam dan tidak mempunyai halangan perkawinan menurut Undang Undang Nomor 1Tahun 1974 dan karenanya permohonan istbat nikah Pemohon I dan Pemohon IIdipandang telah cukup alasan, telah dapat membuktikan kebenaran dalilpermohonannya, karenanya berdasar pasal 7 ayat (3) huruf (e) Kompilasi Hukum Islampermohoan

Bahwa selama pernikahan Pemohon dengan Termohon telahdikaruniai dua orang anak yaitu ANAK Idan ANAK II;Menimbang, bahwa pernikahan Pemohon dengan Termohon tersebut telahmemenuhi kehendak hukum sesuai dengan maksud pasal 2 ayat (1) UndangundangNomor tahun 1974, yaitu telah dilaksanakan dengan memenuhi rukun dan syaratperkawinan menurut hukum Islam, tetapi tidak tercatat di Kantor Urusan AgamaKABUPATEN SOLOK;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 7 ayat (3) huruf (e)Kompilasi Hukum Islam, bahwa isbath

nikah dapat diajukan ke Pengadilan Agamaberkenaan dengan adanya perkawinan yang dilakukan oleh mereka yang tidakmempunyai halangan perkawinan menurut Undangundang nomor Tahun 1974;Menimbang bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi dan bukti P.1, P.2dan P.3 terbukti bahwa selama dalam pernikahan Pemohon dengan Termohon telahdikaruniai anak dua orang yaitu:a.

tanggal 17 januari 2011 ;bahwa sejak pernikahan Pemohon dengan Pemohon II sampai saat ini tidakpernah bercerai dan pernikahannya tidak pernah dipermasalahkan oleh orang orang yang berada di lingkungan tempat Pemohon dan Pemohon II tinggal ;bahwa pernikahan Pemohon dengan Pemohon Il tidak melanggar hukumIslam, hanya saja diragukan keabsahannya karena tidak tercatat di KantorUrusan Agama setempat, sehingga tidak memiliki Buku Kutipan Akta Nikah ;bahwa Pemohon dan Pemohon II mengajukan permohonan isbath

nikah iniuntuk keperluan mengurus akta kelahiran anakanaknya ;bahwa permohonan ini diajukan oleh Pemohon dan Pemohon Il denganmaksud agar pernikahannya tercatat di Kantor urusan Agama dan mendapatbuku kutipan akta nikah serta status pernikahan ;Berdasarkan alasanalasan tersebut di atas, Pemohon dan Pemohon Ilmohon kepada Ketua Pengadilan Agama Jayapura memeriksa dan mengadiliperkara ini, selanjutnya menjatuhkan penetapan sebagai berikut:1.2:Mengabulkan permohonan Pemohon Idan Pemohon Il;Menyatakan

KUA)bukti P.2 pernikahan Pemohon dan Pemohon II belum dicatat dalam AktaNikah di Kantor Urusan Agama (KUA) yang mewilayahi tempat pernikahantersebut;Menimbang bahwa Majelis Hakim sependapat dan mengambil alihpendapat Ahli Figin yang tercantum dalam Kitab Buhyatul MustarsyidinHalaman 298 yang berbunyi:Artinya: "Maka Jika telah ada saksisaksi yang telah menguatkan sesuai dengangugatannya itu, maka tetaplah adanya hubungan pernikahan ituMenimbang bahwa dalam permohonannya Pemohon menyebutkantujuan isbath

nikah adalah dalam rangka mencarikan akta kelahiran anak,memperhatikan penjelasan undangundang Nomor 35 tahun 2014 tentangperlindungan anak alinea ke 3 (tiga) yang pada pokoknya Negara, Pemerintah,Pemerintah Daerah, Masyarakat, Keluarga dan Orang Tua berkewajiban untukmemberikan perlindungan dan menjamin terpenuhinya hak asasi Anak sesuaidengan tugas dan tanggung jawabnya,maka permohonan isbath nikahdimaksud dapat dibenarkan menurut hukum;Menimbang berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas

ketentuan yang diatur pada halaman 149 dan 150 BukuIl tentang Pedoman Pelaksanaan dan Administrasi Peradilan Agama EdisiRevisi Tahun 2014 dipandang telah terpenuhi;Menimbang, bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dipanggil secararesmi dan patut untuk hadir di persidangan, atas panggilan tersebut Pemohon dan Pemohon II masingmasing hadir secara in person di persidangan, dengandemikian kehendak Pasal 146 R.Bg dan Pasal 718 ayat (1) R.Bg dipandangtelah terpenuhi;Menimbang, bahwa dalildalil permohonan Isbath

Nikah Pemohon danPemohon II pada pokoknya adalah bahwa Pemohon telah menikah denganPemohon II sesuai syariat Islam tetapi Pemohon dan Pemohon II tidakpernah mendapatkan buku nikah sementara Pemohon dan Pemohon II telahberusaha menelusuri ke KUA Kecamatan Sangir, namun tidak berhasil karenapernikahan Pemohon dan Pemohon Il tidak tercatat pada register KUAKecamatan Sangir sedangkan Pemohon dan Pemohon Il sangatmembutuhkan penetapan isbat nikah tersebut sebagai bukti pernikahanPemohon dan Pemohon II

untuk singkatnya semua berita acara dalam persidanganperkara ini dianggap telah termasuk dan merupakan bahagian yang tidakterpisahkan dari penetapan ini.PERTIMBANGAN HUKUMMenimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohonadalah sebagaimana yang telah diuraikan di atas;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 49 huruf (a)Undangundang nomor 7 Tahun 1989, maka Pengadilan Agama berwenangmengadili perkara tersebut;Menimbang, bahwa pokok masalah dalam perkara ini adalahPemohon mohon penetapan Isbath

Nikah/Pengesahan perkawinannya, yangdilangsungkan menurut hukum Islam di Medde Desa Patampanua,Kecamatan Mario Rawa, Kabupaten Soppeng, pada tanggal 1 Januari1964, dengan maksud untuk dipergunakan sebagai dasar mendapatkanuntuk kelengkapan adminstrasi untuk peralihana gaji vetran Lassa binLawettu dan hal lainnya sebagai anggota veteran;Menimbang, bahwa untuk membuktikan permohonannya, pemohontelah mengajukan alat bukti tertulis (P1, P2, P3 dan P4) yang telahbermeterai cukup, distempel pos serta