Ditemukan 138222 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 05-08-2015 — Putus : 04-09-2015 — Upload : 20-04-2016
Putusan PN SINGARAJA Nomor 337/Pdt.G/2015/PN.Sgr
Tanggal 4 September 2015 — PENGGUGAT MELAWAN TERGUGAT
1310
  • Menyatakan hukum bahwa Perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang dilangsungkan secara Adat dan Agama Hindu di Kabupaten Buleleng, pada tanggal 25 Desember 1997, dan telah pula dicatatkan pada Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Buleleng sesuai dengan Kutipan Akta Perkawinan Nomor: 85/WNI/Grk/1997, tertanggal 27 Desember 1997 adalah Sah menurut Hukum dan putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;4.
    Gugatan Perceraian kekantorPengadilan Negeri Singaraja;Berdasarkan alasanalasan tersebut diatas Penggugat mohon kepada Yth.Bapak Ketua Pengadilan Negeri Singaraja agar memanggil Penggugat dan Tergugat untukdisidangkan pada hari sidang yang telah ditentukan, dan setelah memeriksa dan mengadiliperkara ini berkenan menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut:1 Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya;2 Menyatkan hukum bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yangdilangsungkan secara Adat
    Menimbang, bahwa selain mengajukan alat bukti surat sebagaimana tersebut diatas,dalam persidangan ini Penggugat juga telah mengajukan alatalat bukti berupa keterangan2 (dua) orang saksi, dimana sebelum memberikan keterangannya masingmasing saksitelah disumpah/berjanji terlebih dahulu menurut agama yang dianutnya dan pada pokoknyamemberikan keterangan sebagai berikut:1 Saksi 1, setelah bersumpah menurut agama Hindu menerangkan pada pokoknyasebagai berikut:e Bahwa Penggugat dan Tergugat menikah secara Adat
    Bahwa penyebab Penggugat dan Tergugat berpisah karena masalah ekonomi danTergugat cemburu buta kepada Penggugat;e Bahwa permasalahan antara Penggugat dan Tergugat pernah diseleseikan olehkeluarga besar kedua belah pihak namun Penggugat dan Tergugat tetap inginbercerai;e Bahwa anak hasil dari perkawinan antara Penggugat dan Tergugat tetap beradadalam asuhan Tergugat;2 Saksi 2 setelah bersumpah menurut agama Hindu menerangkan pada pokoknyasebagai berikut:e Bahwa Penggugat dan Tergugat menikah secara Adat
    berhubungan dengan gugatan perceraian yang diajukan olehPenggugat, maka dengan demikian Majelis Hakim akan melanjutkan mengadili perkara initanpa hadirnya Tergugat (verstek) sebagaimana diatur dalam Pasal 149 Rbg, dan Tergugatdinyatakan sebagai pihak yang tidak hadir;Menimbang, bahwa dari bukti suratsurat dan keterangan para saksi yang diajukanpenggugat tersebut diatas, dapat diperoleh faktafakta hukum yang diakui dalam perkara inisebagai berikut;e Bahwa benar Penggugat dan Tergugat menikah secara Adat
    Pengadilan Negeri Singaraja adalah tepat dan benar;Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan pokok tuntutan Penggugat yaknituntutan perceraian, terlebih dahulu Majelis akan mempertimbangkan tentang sahnyaperkawinan antara Penggugat dan Tergugat;Menimbang bahwa berdasarkan bukti surat P1 yang diajukan penggugatdihubungkan dengan keterangan para saksi di bawah sumpah yang menerangkan bahwaantara Penggugat dengan Tergugat adalah pasangan suami istri yang telah melangsungkanperkawinan secara secara Adat
Register : 27-06-2012 — Putus : 26-07-2012 — Upload : 13-08-2012
Putusan PA LUBUK BASUNG Nomor 82/Pdt.P/2012/PA.LB
Tanggal 26 Juli 2012 — Pemohon I dan Pemohon II
121
  • ketika itu adalah Ayah KandungPemohon II sendiri yang bernama MONEH, dengan disaksikan dua orang saksimasingmasing bernama SUDIRMAN dan BILAL NURDIN dengan ada maharberupa uang senilai Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah), tunai;e Bahwa, PPN sewaktu Pemohon I dan Pemohon II menikah setahu saksi adalahLUKMAN, dan saat setelah agad nikahnya Pemohon I ada mengucapkan shighattalik talak;e Bahwa, setahu saksi antara Pemohon I dengan Pemohon II tidak ada halangankawin baik menurut agama Islam maupun secara adat
    Pernikahannya berlangsung di hadapan PPNyang bernama LUKMAN, saksinya ada dua orang, salah satu di antaranya bernamaBILAL NURDIN dan seorang lagi bernama SUDIRMAN, adapun mahar yangdiberikan oleh Pemohon I kepada pemohon II berupa uang sebesar Rp. 20.000,dibayar tunai;Bahwa, setahu saksi antara Pemohon I dengan Pemohon II tidak ada halangankawin baik menurut agama Islam maupun secara adat karena Pemohon I bersukuPiliang dan Pemohon II bersuku Sikumbang;Bahwa, terhadap pernikahan Pemohon I dengan
    Pemohon II tersebut setahu saksitidak ada pihak lain yang menggugat dan merasa keberatan;Bahwa, setahu saksi pengamalan agama dan adat istiadat di lingkungan Pemohon Idan Pemohon II cukup kuat;e Bahwa, saksi juga mengetahui Pemohon I dan Pemohon II sampai saat ini tidak adaterikat dengan perkawinan lain dan tidak pernah bercerai;e Bahwa, setelah menikah Pemohon I dengan Pemohon II tinggal di rumah Saksiselaku orang tua Pemohon II di Padang Lansano, jorong Sago, KenagarianManggopoh, Kecamatan Lubuk
    Bahwa, benar pernikahan antara Pemohon I dengan Pemohon II tidak ada halanganuntuk melaksanakan pernikahan, baik menurut syariat Islam dan adat Minangdimana perkawinan dilangsungkan, maupun menurut ketentuan hukumhukum lainyang berlaku, dan dalam perkawinan tersebut sampai saat ini Pemohon I danPemohon II tidak ada terikat dengan perkawinan lain dan belum pernah bercerai;3.
    demikiantelah pula memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud Pasal 6 ayat (1) UndangundangNomor 1 Tahun 1974 jo Pasal 16 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam di Indonesia;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta poin (4) yang menyatakan bahwa Pemohon Idan Pemohon II tidak pernah bercerai serta tidak ada pula gugatan dan keberatan dari pihaklain mengenai status pernikahan Pemohon I dan Pemohon II, membuktikan bahwapernikahan Pemohon I dan Pemohon II diterima dilingkungan masyarakatnya yang kuatdengan agama dan adat
Register : 14-10-2019 — Putus : 05-11-2019 — Upload : 05-11-2019
Putusan PN JAKARTA BARAT Nomor 1239/Pdt.P/2019/PN Jkt.Brt
Tanggal 5 Nopember 2019 — Pemohon:
SRI ENGELAWATY HALIM
255
  • M E N E T A P K A N:

    1. Mengabulkan permohonan Pemohon untuk seluruhnya;
    2. Memberikan izin kepada Pemohon untuk mencatatkan perkawinan Pemohon dengan suaminya yang bernama Jap Tjoan Ek, yang telah dilangsungkan secara adat Tionghoa di Bogor pada tanggal 06 Agustus 1961, ke Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil DKI Jakarta;
    3. Memerintahkan kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil DKI Jakarta untuk mencatatkan perkawinan Pemohon
    Bit.Bahwa Pemohon telah melangsungkan perkawinan secara adat Tionghoadengan Jap Tjoan Ek di Bogor, pada tanggal 06 Agustus 1961;Bahwa Jap Tjoan Ek suami dari Pemohon lahir di Cianjur, pada tanggal30 September 1933 (Bukti P4);Bahwa dari perkawinan adat Tionghoa tersebut telah lahir 4 (empat) oranganak, yang masingmasing diberi nama:5.1.
    Pemohon mengajukan permohonan PencatatanPerkawinan tersebut kepada Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Barat;Berdasarkan halhal yang telah diuraikan tersebut di atas, Pemohon mohonkepada Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Barat cq Hakim Tunggal yangmemeriksa dan memutus perkara ini berkenan sebagai berikut:d.2.Mengabulkan permohonan Pemohon untuk seluruhnya;Menyatakan, memberikan izin kepada Pemohon untuk mencatatkanperkawinan Pemohon dengan suaminya yang bernama Jap Tjoan Ek,yang telah dilangsungkan secara adat
    Saksi Herlena Darmadjaja, di bawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut: Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dari masih kecil; Bahwa saksi adalah Kerua RT 003/Rw.004, Kelurahan TamansariJakarta Barat dimana Pemohon dan keluarganya tinggal; Bahwa saksi tahu Pemohon telah menikah dengan Jap Tjoan Ek diBogor tahun 1961 secara adat Tionghoa; Bahwa dari perkawinan Pemohon telah dikaruniai 4 (empat) orang anakmasingmasing bernama: 1. Christina Ratnawaty Halim, 2. JajangIriawan Halim, 3.
    Saksi Flora Kurniawan, di bawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa saksi kenal dengan Pemohon karena saksi adalah masihsaudara Ssepupu dari suami Pemohon;Bahwa Pemohon telah menikah secara adat Tionghoa dengan Jap TjoanEk pada tanggal 6 Agustus 1961 di Bogor;Bahwa waktu Pemohon menikah saksi diajak oleh orang tua saksi untukhadir;Bahwa waktu orang tua saksi masih hidup saksi sering diajak ke rumahPemohon;Bahwa dalam perkawinan Pemohon telah dikaruniai 4 (empat) oranganak bernama
    Memberikan izin kepada Pemohon untuk mencatatkan perkawinanPemohon dengan suaminya yang bernama Jap Tjoan Ek, yang telahdilangsungkan secara adat Tionghoa di Bogor pada tanggal 06 Agustus1961, ke Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil DKI Jakarta;3. Memerintahkan kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan SipilDKI Jakarta untuk mencatatkan perkawinan Pemohon dengan suamiPemohon Alm. Jap Tjoan Ek ke dalam daftar yang disediakan untuk itu;4.
Register : 28-03-2019 — Putus : 30-04-2019 — Upload : 02-10-2019
Putusan PN BANGLI Nomor 45/Pdt.G/2019/PN Bli
Tanggal 30 April 2019 — Penggugat melawan Tergugat
3522
  • M E N G A D I L I :

    1. Menyatakan bahwa Tergugat yang telah dipanggil secara patut dan sah untuk datang menghadap dipersidangan tidak hadir ;
    2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan Verstek ;
    3. Menyatakan bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang dilangsungkan secara Adat Agama Hindu, pada tanggal 2 Juni 2010, perkawinan tersebut dilaksanakan di rumah Tergugat yang beralamat di Dusun Abuan, Desa
    Bahwa Penggugat dengan Tergugat merupakan pasangan suami istri yangtelah melangsungkan perkawinan secara Adat Agama Hindu, pada tanggal 2Juni 2010, perkawinan tersebut dilaksanakan di rumah Tergugat yangberalamat di Kabupaten Bangli dimana Penggugat berkedudukan sebagaiPredana dan Tergugat berkedudukan sebagai Purusa, seSsuai denganKutipan Akta Perkawinan Nomor , tanggal 18 Agustus 2014;2.
    Menyatakan bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat denganTergugat yang dilangsungkan secara Adat Agama Hindu, pada tanggal2 Juni 2010, perkawinan tersebut dilaksanakan di rumah Tergugat yangberalamat di Kabupaten Bangli dimana Penggugat berkedudukansebagai Predana dan Tergugat berkedudukan sebagai Purusa, sesuaidengan Kutipan Akta Perkawinan Nomor , tanggal 18 Agustus 2014adalah sah putus karena perceraian;Halaman 3 dari 16 Putusan Perdata Gugatan Nomor 45/Pat.G/2019/PN Bii.3.
    Bahwa selama Penggugat tinggal bersama orang tua Penggugat,Tergugat pernah mencari Penggugat sebanyak 3 (tiga) kali namunPenggugat tetap tidak mau kembali ;Bahwa semenjak pisah rumah antara Penggugat dan Tergugat sudahtidak ada komunikasi yang baik lagi ;Menimbang bahwa atas keterangan Saksi tersebut, Penggugatmenyatakan keterangan Saksi tersebut benar dan tidak berkeberatan ;Saksi 2) saksi 2 ;Bahwa Penggugat dengan Tergugat merupakan pasangan suami istriyang telah melangsungkan perkawinan secara Adat
    Tahun 1974 adalah apabila perkawinan tersebut dilakukanmenurut hukum masingmasing agama dan kepercayaannya, dan dalam ayat(2) nya menentukan bahwa perkawinan tersebut harus dicatatkan;Halaman 8 dari 16 Putusan Perdata Gugatan Nomor 45/Pat.G/2019/PN Bii.Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P2 berupa Kutipan AktaPerkawinan Nomor , yang dikeluarkan pada tanggal 18 Agustus 2014, bukti inimenerangkan bahwa Penggugat dengan Tergugat merupakan pasangan suamiistri yang telah melangsungkan perkawinan secara Adat
    Menyatakan bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugatyang dilangsungkan secara Adat Agama Hindu, pada tanggal 2 Juni 2010,perkawinan tersebut dilaksanakan di rumah Tergugat yang beralamat diKabupaten Bangli dimana Penggugat berkedudukan sebagai Predana danTergugat berkedudukan sebagai Purusa, sesuai dengan Kutipan AktaPerkawinan Nomor , tanggal 18 Agustus 2014 adalah sah putus karenaperceraian;4.
Register : 21-05-2018 — Putus : 19-07-2018 — Upload : 14-06-2019
Putusan PN SINGARAJA Nomor 311/Pdt.G/2018/PN Sgr
Tanggal 19 Juli 2018 — Penggugat melawan Tergugat
2313
  • Menyatakan hukum bahwa perkawinan Penggugat dengan Tergugat yang melangsungkan perkawinan secara adat dan Agama Hindu pada tanggal 10 Februari 2009 sesuai dengan Kutipan Akta Perkawinan No. 387/WNI/Skd/2009 yang dikeluarkan oleh Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Buleleng adalah putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya ;

    4.

    Bahwa Penggugat dengan Tergugat adalah suami istri yang sah yang telahmelangsungkan perkawinan secara Adat dan Agama Hindu pada tanggal 10Februari 2009 sesuai dengan Kutipan Akta Perkawinan No.Halaman 1 dari 15 Putusan Perdata Gugatan Nomor 311/Pdt.G/2018/PN.Sgr387/WNI/Sksd/2009 yang dikeluarkan oleh Kantor Dinas Kependudukan danCatatan Sipil Kabupaten Buleleng;2.
    Bahwa Pada tanggal 15 Nopember 2017 Penggugat dengan tergugat sudahmembuat surat Pernyataan Sepakat Perceraian yang di saksikan oleh pihakkeluarga dan diketahui oleh Prebekel Desa Gitgit dan Bendesa Adat DesaPakraman Gunung Luwih;6.
    Menyatakan hukum bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yangmelangsungkan perkawinan secara adat dan Agama Hindu pada tanggal 10Februari 2009 sesuai dengan Kutipan Akta Perkawinan No.387/WNI/Skd/2009 yang dikeluarkan oleh Kantor Dinas Kependudukan danCatatan Sipil Kabupaten Buleleng adalah putus karena perceraian dengansegala akibat hukumnya;Halaman 2 dari 15 Putusan Perdata Gugatan Nomor 311/Pdt.G/2018/PN.Sgr3.
    Juni 2018;Menimbang, bahwa dengan demikian Pengadilan berpendapat Tergugattidak mempergunakan hak haknya di persidangan ini sehingga Tergugatdinyatakan tidak hadir di persidangan;Menimbang, bahwa selanjutnya Pengadilan akan mempertimbangkanapakah gugatan Penggugat melawan hukum ataukah tidak;Halaman 7 dari 15 Putusan Perdata Gugatan Nomor 311/Pdt.G/2018/PN.SgrMenimbang, bahwa pada pokoknya gugatan Penggugat adalah bahwaperkawinan antara Penggugat dan Tergugat yang melangsungkan perkawinansecara adat
    Menyatakan hukum bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yangmelangsungkan perkawinan secara adat dan Agama Hindu pada tanggal 10Februari 2009 sesuai dengan Kutipan Akta Perkawinan No.387/WNI/Skd/2009 yang dikeluarkan oleh Kantor Dinas Kependudukan danCatatan Sipil Kabupaten Buleleng adalah putus karena perceraian dengansegala akibat hukumnya;4.
Register : 22-11-2021 — Putus : 14-12-2021 — Upload : 25-01-2022
Putusan PN KUTAI BARAT Nomor 76/Pdt.G/2021/PN Sdw
Tanggal 14 Desember 2021 — Penggugat melawan Tergugat
8323
  • TERLAMPIRSURAT TALAK ( CERAI) DARI LEMBAGA ADAT BESAR KABUPATENKUTAI BARAT KECAMATAN BARONG TONGKOKHalaman 1 dari 11 Putusan Perdata Gugatan Nomor xx/Pdt.G/xxxx/PN SdwBerdasarkan halhal tersebut di atas dengan ini Penggugat memohonkehadapan Bapak Ketua Pengadilan Negeri Kutai Barat cq. Majelis Hakim, agarberkenan kiranya :1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;2.
    Fotocopy sesuai dengan aslinya Surat Talak antara yang dikeluarkanoleh Lembaga Adat, selanjutnya diberi tanda P5;6. Fotocopy sesuai dengan aslinya surat perkawinan di Gereja KatolikParoki Kristus, selanjutnya diberi tanda P6;7. Fotocopy sesuai dengan aslinya Berita Acara keluarga Lembaga Adat,yang dikeluarkan pada tanggal 5 Agustus 2019, selanjutnya diberi tanda PGj8. Fotocopy sesuai dengan aslinya KK (Kartu Keluarga), selanjutnya diberitanda P8;9.
    mengenalterpenuhinya ketentuan Pasal 19 Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975tentang Pelaksanaan UndangUndang Nomor 1 tahun 1974 tentangPerkawinan, Majelis Hakim akan menilai pula apakah antara Penggugat danTergugat sudah tidak dapat hidup rukun lagi sebagai Suami isteri;Menimbang, bahwa dalam perkara aquo, Penggugat mendalilkan bahwaPerkawinan Penggugat dan Tergugat tidak dapat dipertahankan lagi sebabterjadi perselingkuhan oleh pihak Tergugat secara teruSs menerus, dan sudahbercerai secara adat
    Adapun sekira tahun 2020antara Penggugat dan Tergugat telan berusaha didamaikan di Lembaga adatkampung sendawar namun gagal, dan kedua pihak sepakat untuk cerai adat.Halaman 7 dari 11 Putusan Perdata Gugatan Nomor xx/Pdt.G/xxxx/PN SdwAdapun setelah keduanya sepakat untuk bercerai secara adat. Penggugat danTergugat tidak pernah tinggal bersama Kembali;Menimbang, bahwa berdasarian uraian tersebut diatas dan dikaitkandengan bukti surat P5, dan P7.
    Maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwakehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak mungkin dipertahankandan dipersatukan lagi sebagai suami isteri karena teruS menerus terjadiperselisihan dan pertengkaran, terlebih antara penggugat dan Tergugat telahsepakat untuk cerai secara adat.
Register : 27-09-2021 — Putus : 25-10-2021 — Upload : 05-11-2021
Putusan PN SINGARAJA Nomor 525/Pdt.G/2021/PN Sgr
Tanggal 25 Oktober 2021 — Penggugat melawan Tergugat
5621
  • MENGADILI:

    1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara sah dan patut tetapi tidak hadir;
    2. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan verstek;
    3. Menyatakan hukum, bahwa perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang telah dilangsungkan menurut tata cara Adat istiadat dan kepercayaan Agama Hindu pada tanggal 8 April 2015 di Banjar Dinas Satria, Desa Bungkulan, Kec. Sawan, Kab.
    Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah Suamilsteri yang telahmelangsungkan perkawinan menurut Adat dan keyakinan Agama Hindudihadapan pemuka agama Hindu yang bernama Dewa MangkuSukerne pada tanggal 8 April 2015 di Banjar Dinas Satria, DesaBungkulan, Kec. Sawan, Kab.
    dan aparat Desa Bungkulan untuksegera mengakhiri hubungan perkawinan antara Penggugat denganTergugat secara adat dengan membuat dan menandatangani SuratPernyataan yang disaksikan oleh Kelian Banjar Dinas Satria DesaBungkulan, Kelian Desa Adat Sari Besikan Desa Bungkulan, danPerbekel Desa Bungkulan, sesuai dengan Surat Pernyataan Ketidakcocokan dalam rumah tangga itertanggal 30 Juni 2021( terlampir);Bahwa Peristiwa yang terjadi antara Penggugat dan Tergugat, yaituperselisihnan yang sering terjadi
    Menyatakan hukum, bahwa perkawinan antara Penggugat denganTergugat yang telah dilangsungkan menurut tata cara Adat istiadat dankepercayaan Agama Hindu pada tanggal 8 April 2016 di Banjar DinasSatria, Desa Bungkulan, Kec. Sawan, Kab.
    Dengan demikian ketidakhadiranTergugat tersebut dianggap tidak pernah menggunakan haknya untuk menjawabgugatan Penggugat sehingga pemeriksaan perkara ini akan dilanjutkan tanpahadirnya Tergugat sampai selesai;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah perkawinan antara Penggugat dengan Tergugatyang telah dilangsungkan menurut tata cara Adat istiadat dan kepercayaanAgama Hindu pada tanggal 8 April 2016 di Banjar Dinas Satria, DesaBungkulan, Kec. Sawan, Kab.
    Menyatakan hukum, bahwa perkawinan antara Penggugat denganTergugat yang telah dilangsungkan menurut tata cara Adat istiadat dankepercayaan Agama Hindu pada tanggal 8 April 2015 di Banjar DinasSatria, Desa Bungkulan, Kec. Sawan, Kab.
Register : 28-05-2021 — Putus : 30-06-2021 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN AMLAPURA Nomor 122/Pdt.G/2021/PN Amp
Tanggal 30 Juni 2021 — Penggugat melawan Tergugat
669
  • MENGADILI:

    1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan patut tetapi tidak hadir;
    2. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya dengan verstek;
    3. Menyatakan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang dilaksanakan menurut hukum agama Hindu berdasarkan tata cara adat Bali pada tanggal 19 September 2015 dan telah dicatatkan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karangasem pada tanggal 23 Juni 2016 berdasarkan Kutipan Akta Perkawinan
    Negeri tersebut;Setelah membaca berkas perkara beserta suratsurat yang bersangkutan;Setelah mendengar Penggugat;TENTANG DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatan tanggal 28 Mei2021 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan NegeriAmlapura pada tanggal 28 Mei 2021 dalam Register NomorXXX/Pdt.G/2021/PN Amp, telah mengajukan gugatan sebagai berikut:1.Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat telah melangsungkanperkawinan menurut Hukum Agama Hindu berdasarkan Tata Cara Adat
    Bahwa dari halhal tersebut diatas melihat keadaan rumah tanggatidak bisa dipertahankan kembali seperti sediakala, Penggugat dengan inimengajukan gugatan perceraian dengan maksud agar perkawinannyadengan Tergugat yang telah dilangsungkan perkawinan berdasarkan TataCara Adat Bali menurut Agama Hindu pada tanggal 19 September 2015dimana perkawinan tersebut telah dicatatkan di Kantor DinasKependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karangasem pada tanggal28 Juni 2016 dalam Kutipan Akta Perkawinan XXX
    Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat dan memilikihubungan keluarga, yaitu Penggugat adalah anak kandung saksisedangkan Tergugat adalah menantu saksi;Halaman 4 dari 14 Putusan Perdata Gugatan Nomor XXX/Padt.G/2021/PN Amp Bahwa saksi dihadirkan di persidangan ini sehubungan denganadanya gugatan percerian yang diajukan oleh Penggugat kepadaTergugat; Bahwa Penggugat dan Tergugat merupakan pasangan suami Istri; Bahwa Penggugat dengan Tergugat melangsungkan perkawinanmenurut agama Hindu dan adat
    Keluarga yang bersesuaian dengan keterangan Saksisaksi dipersidangan, diperoleh fakta bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suam istriyang telah melangsungkan perkawinan menurut agama Hindu yang dianutkedua belah pihak (vide bukti P1 dan P2) berdasarkan tata cara adat Balldihadapan Pemuka Agama Hindu bernama XXX pada tanggal 19 September2015 bertempat di Kabupaten Karangasem, dan perkawinan tersebut telahtercatat di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Karangasempada tanggal 23 Juni 2016;
    Menyatakan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yangdilaksanakan menurut hukum agama Hindu berdasarkan tata cara adat Ballpada tanggal 19 September 2015 dan telah dicatatkan di DinasKependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karangasem pada tanggal23 Juni 2016 berdasarkan Kutipan Akta Perkawinan Nomor XXX adalahputus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;Halaman 12 dari 14 Putusan Perdata Gugatan Nomor XXX/Padt.G/2021/PN Amp4.
Register : 21-12-2020 — Putus : 21-01-2021 — Upload : 04-02-2021
Putusan PN GIANYAR Nomor 124/Pdt.P/2020/PN Gin
Tanggal 21 Januari 2021 — Pemohon:
I Nyoman Parwita
2912
  • Bahwa pemohon NYOMAN PARWITA dan NI MADE SURYANIadalah pasangan suami Istri yang telah melangsungkan pernikahanpada tanggal 27 Juli 2004 di hadapan pemuka Agama Hindu MANGKURAMIYE yang di lakukan secara Adat Agama Hindu bertempat di link.Teges Kaja, kel. Gianyar, Kecamatan Gianyar, Kab.Gianyar, sesuaikutipan Akta Perkawinan NO.1898/CS/2009 yang di keluarkan olehDinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Gianyar tanggal 30September 2009.2.
    Para Pemohon sebelumnya sudahberpacaran ; Bahwa saksi sebagai orangtua merestui pernikahan anaknya dengananak Para Pemohon ; Bahwa anak saksi bekerja sebagai wiraswasta ; Bahwa, tidak ada paksaan terhadap anak saksi untuk menikah baik dariorang tua maupun dari pihak manapun; Bahwa, perkawinan anak saksi dengan anak Para Pemohon sudah adapersetujuan dari keluarga karena sudah pernah diadakan pertemuan antarakeluarga saksi dan keluarga Para Pemohon yang dihadiri oleh keluargabesar beserta Kelihan Adat
    Para Pemohon sebelumnya sudahberpacaran ; Bahwa saksi sebagai orangtua merestul pernikahan anaknya dengananak Para Pemohon ; Bahwa anak saksi bekerja sebagai wiraswasta ; Bahwa, tidak ada paksaan terhadap anak saksi untuk menikah baik dariorang tua maupun dari pihak manapun; Bahwa, perkawinan anak saksi dengan anak Para Pemohon sudah adapersetujuan dari keluarga karena sudah pernah diadakan pertemuan antarakeluarga saksi dan keluarga Para Pemohon yang dihadiri oleh keluargabesar beserta Kelihan Adat
    sebelumnya sudahberpacaran ; Bahwa orangtua sepupu saksi merestui pernikahan anaknya dengananak Para Pemohon ; Bahwa sepupu saksi bekerja sebagai wiraswasta ; Bahwa, tidak ada paksaan terhadap sepupu saksi untuk menikah baikdari orang tua maupun dari pihak manapun; Bahwa, perkawinan sepupu saksi dengan anak Para Pemohon sudahada persetujuan dari keluarga karena sudah pernah diadakan pertemuanantara keluarga sepupu saksi dan keluarga Para Pemohon yang dihadirioleh keluarga besar beserta Kelihan Adat
Register : 05-10-2020 — Putus : 22-10-2020 — Upload : 23-12-2020
Putusan PN BLAMBANGAN UMPU Nomor 10/Pdt.G/2020/PN Bbu
Tanggal 22 Oktober 2020 — Penggugat melawan Tergugat
10532
  • MENGADILI:

    1. Menyatakan Tergugat tidak hadir di persidangan meskipun telah dipanggil secara sah dan patut dan tidak pula mengirimkan wakilnya yang sah untuk hadir dipersidangan;
    2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan Verstek;
    3. Menyatakan demi hukum perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat, yang telah dilangsungkan pada tanggal 7 Juni 2019 berdasarkan adat istiadat agama Hindu di Desa Mulya Sari Rt/Rw 001/002 Kampung Mulya Sari
    Bahwa Penggugat adalah suami istri sah dari tergugat yang telahmelakukan perkawinan secara sah menurut adat istiadat agama Hindudihadapan Pemuka Agama di Kabupaten Way Kanan tanggal 7 Juni 2019,dan sesuai dengan akta nikah kutipan akta perkawinan No.1808KW250720190005 dan telah pula tercatat dikantor catatan sipil Way Kanan padatanggal 25 Juli 2019;2. Bahwa Penggugat dan Tergugat sudah menikah kurang lebih 1 (Satu)tahun yang lalu;3.
    Bahwa Penggugat adalah suami istri sah dari tergugat yang telahmelakukan perkawinan secara sah menurut adat istiadat agama Hindudihadapan Pemuka Agama di Kabupaten Way Kanan, dan sesuai denganakta nikah kutipan akta perkawinan No.1808KW250720190005 dan telahpula tercatat dikantor catatan sipil Way Kanan pada tanggal 25 Juli 2019;,PUTUS karena PERCERAIAN ;3.
    Antara suami dan isteri teruSs menerus terjadi perselisinan danpertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumahtangga;Menimbang, bahwa dalam surat gugatannya dan di dalam persidangandiperoleh faktafakta hukum bahwasanya Penggugat dan Tergugat telahmelangsungkan perkawinan menurut adat istiadat agama Hindu dihadapanPemuka Agama di Kabupaten Way Kanan tanggal 7 Juni 2019, dan sesuaidengan Kutipan Akta Perkawinan Nomor.
    Oleh karena itu Majelis Hakim mengambil pertimbangan bahwaperceraian bagi Penggugat dan Tergugat adalah hal yang terbaik, sehinggadengan demikian perceraian adalah penyelesaian yang dipandang adil danbermanfaat bagi para pihak, dengan demikian Majelis Hakim beralasan untukmenyatakan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat, yang telahdilangsungkan pada tanggal 7 Juni 2019 berdasarkan adat istiadat agama Hindudi Desa Mulya Sari Rt/Rw 001/002 Kampung Mulya Sari Utara Kec. Negeri AgungKab.
    Menyatakan demi hukum perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat,yang telah dilangsungkan pada tanggal 7 Juni 2019 berdasarkan adat istiadatagama Hindu di Desa Mulya Sari Rt/Rw 001/002 Kampung Mulya Sari UtaraKec. Negeri Agung Kab. Way Kanan, Perkawinan mana telah didaftarkan diKantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil sebagaimana diterangkandalam dan sesuai dengan Kutipan Akta Perkawinan Nomor.
Register : 22-08-2016 — Putus : 14-09-2016 — Upload : 21-10-2016
Putusan PN DENPASAR Nomor 392/Pdt.P/2016/PN Dps
Tanggal 14 September 2016 — I GUSTI AGUNG RAI PARWATA , dk.
187
  • Bahwa pengangkatan anak tersebut telah dibuatkan upacarapengangkatan anak secara adat ( Meras ) pada tanggal 25 September2015 , yang dipuput oleh Rohaniawan lda Peranda lstri Mas dari GriaPakuwu dan Sukawati Gianyar dan disaksikan oleh keluarga besar,tamu/udangan, dan Manggala adat Br. Pulugambang Desa PakramanPeguyangan (foto copy terlampir) ;6. Bahwa pengangkatan anak ini sudah mendapat rekomendasi/ izin dariDinas Sosial Provinsi Bali No. 11 TAHUN 2016 ;7.
    Made Sawitri, selanjutnyadiberi tanda bukti P.10;11.Foto copy surat Keterangan sehat atas nama Gusti Agung Rai Parwata,selanjutnya diberi tanda bukti P.11;Halan 3 dari 13 halaman Penetapan Nomor 392/Pdt.P/2016/PN Dps12.Foto copy Keputusan Kepala Dinas Sosial Provinsi Bali nomor 11 tahun 2016tentang Pemberian ijin dan Rekomendasi Pengangkatan anak antar WargaNegara Indonesia, selanjutnya di beri tanda Bukti P.12;13.Foto copy surat Berita Acara Pengangkatan Anak secara adat (meras),selanjutnya diberi
    Sanjaya (kakak Pemohon);e Bahwa Agung Kesari sekarang berumur 14 tahun dan sekarang dudukdi bangku kelas 2 SMP;e Bahwa Para Pemohon berusia kurang lebih 51 (lima puluh satu) tahun;e Bahwa sepengetahuan saksi Pemohon berkeinginan untuk mengangkatanak yang bernama Agung Kesari tersebut sejak masih duduk di bangkuSD.e Bahwa Agung Kesari sudah sering pulang pergi kerumah pemohonsejak umur 6 (enam) tahun;Halan 4 dari 13 halaman Penetapan Nomor 392/Pdt.P/2016/PN DpsBahwa terhadap Pengangkatan anak secara adat
    empat) orang anakyakni 2 (dua) lakilaki dan 2 (dua) perempuan;Bahwa Agung Kesari merupakan anak kandung ke empat (paling kecil)dari Sanjaya (kakak Pemohon);Bahwa Agung Kesari sekarang berumur 14 tahun dan sekarang dudukdi bangku kelas 2 SMP;Bahwa sepengetahuan saksi Pemohon berkeinginan untuk mengangkatanak yang bernama Agung Kesari tersebut sejak masih duduk di bangkuSD.Bahwa Agung Kesari sudah sering pulang pergi kerumah pemohonsejak umur 6 (enam) tahun;Bahwa terhadap Pengangkatan anak secara adat
    GustiAgung Putu Gde Sanjaya disahkan sebagai anak angkat Para pemohonberdasarkan pengangkatan anak yang sudah dilakukan secara adat (meras)pada hari Jumat tanggal 25 September 2015 (bukti P.13);Menimbang, bahwa sebelum dipertimbangkan lebih lanjut, sebelumnyaterlebin dahulu akan dipertimbangkan dari sisi formalitas Pengajuan Permohonanoleh Para Pemohon apakah Pengadilan Negeri Denpasar berwenang untukmemeriksa Perkara Permohonan Pemohon sebagai berikut;Menimbang, bahwa pada prinsipnya suatu perkara
Register : 15-08-2019 — Putus : 23-09-2019 — Upload : 23-09-2019
Putusan PT PADANG Nomor 137/PDT/2019/PT PDG
Tanggal 23 September 2019 — Pembanding/Penggugat : CURIN INTAN BATUAH Diwakili Oleh : AZHARI IHSAN YUNARCO, SH.MH.
Terbanding/Tergugat : PT. RIZKI BUKIT BARISAN ENERGI
Terbanding/Intervensi I : BASRIL Dt. RAJO MUDO MUARO Diwakili Oleh : PIETER V. K. RURU, SH.
7224
  • GindoBayang, Syafrin Rajo Muhammad, Gidin Rajo Kuaso, Peri GindoSamarajo), Ketua Kerapatan Adat Nagari Padang Laweh (Jufrizal Dt.Bandaro Sutan), dan diketahui oleh Penghulu Suku (Ali Pangulu Sati);d. Surat Keterangan Tanah No. 470/1147/Pdt2015 tertanggal 17 Desember2015 yang dibuat oleh Wali Nagari Padang Laweh (Rusdi Antoni, S.E.);e. Surat Pernyataan Tidak Sengketa tertanggal 19 Desember 2015;f.
    Sampono Bumi, Malin Putih) KetuaKerapatan Adat Nagari (Z. SY. Panji Alam), Camat Koto VII (Drs. YumlerLahar), dan Kepala Desa Ranah Sigading(Aminudin);Surat Keterangan Alas Hak Nomor: 01/PEM/RS1994 tertanggal 24 Juni1994 yang dikeluarkan ole; Kepala Desa Ranah Sigading (Aminudin) dandiketahui olen Camat Koto VII (Drs.
    Malin Putih (Monti Adat), S.Sampono Malin (Malin Adat), S. Sampono Bumi (Dubalang Adat).Dibenarkan oleh Ketua Kerapatan Adat Nagari Muaro (L. Dt. BandaroBujang) dan diketahui oleh Wali Nagari Muaro (Diagus Saputra);j. Ranji Keturunan Suku Malayu, Naragi Muaro, Kecamatan Sijunjung,Kabupaten Sijunjung tertanggal 2 Februari 2016 ditandatangani olehMamak Kepala Waris (B. Dt. Rajo Mudo), Ketua Kerapatan Adat NagariMuaro (L. Dt. Bdr. Bujang), Penghulu Suku (B. Dt. Rajo Mudo);k.
    GindoBayang, Syafrin Rajo Muhammad, Gidin Rajo Kuaso, Peri Gindo Samarajo),Ketua Kerapatan Adat Nagari Padang Laweh (Jufrizal Dt. Bandaro Sutan),dan diketahui oleh Penghulu Suku (Ali Pangulu Sati);d. Surat Keterangan Tanah No. 470/1147/Pdt2015 tertanggal 17 Desember2015 yang dibuat oleh Wali Nagari Padang Laweh (Rusdi Antoni, S.E.);e. Surat Pernyataan Tidak Sengketa tertanggal 19 Desember 2015;f.
    Malin Putin (Monti Adat), S. Sampono Malin(Malin Adat), S. Sampono Bumi (Dubalang Adat). Dibenarkan oleh KetuaKerapatan Adat Nagari Muaro (L. Dt. Bandaro Bujang) dan diketahui oleh WaliNagari Muaro (Diagus Saputra);j. Ranji Keturunan Suku Malayu, Naragi Muaro, Kecamatan Sijunjung,Kabupaten Sijunjung tertanggal 2 Februari 2016 ditandatangani oleh MamakKepala Waris (B. Dt. Rajo Mudo), Ketua Kerapatan Adat Nagari Muaro (L. Dt.Bdr. Bujang), Penghulu Suku (B. Dt. Rajo Mudo);k.
Register : 07-08-2017 — Putus : 25-10-2017 — Upload : 10-05-2019
Putusan PA PALANGKARAYA Nomor 337/Pdt.G/2017/PA.Plk
Tanggal 25 Oktober 2017 — Penggugat melawan Tergugat
102
  • Bahwa benar antara Penggugat dengan Tergugat telah terjadi perselisihandan pertengkaran pada tahun 2010 disebabkan Tergugat ketahuan menyalinHal. 5 dari 24 Putusan Nomor 0337/P.dt.G/2017/PA Plk.hubungan dengan wanita yang bernama Wanita Lain, saat itu Penggugatpulang ke rumah orang tua selama 3 bulan, kemudian dirukunkan olehkeluarga dan Mantir Adat sehingga Penggugat dengan Tergugat kumpulkembali;.
    Bahwa Penggugat tetap mau bercerai dengan Tergugat, karena Penggugatdan Tergugat sudah di damaikan baik oleh keluarga bahkan oleh lembagaadat/ mantir adat dan aparat desa, tetapi Tergugat tetap mengulangHal. 6 dari 24 Putusan Nomor 0337/P.dt.G/2017/PA Plk.perbuatannya, dan Penggugat sudah bosan dengan sikap Tergugattersebut;Bahwa atas replik dari Penggugat tersebut, Tergugat telahmengajukan dupliknya yang pada pokoknya tetap mempertahankan dalildaliljawabannya dengan beberapa penjelasan :a.
    Fotokopi Surat Keputusan Mantir Adat No. 1/TMNMAD/XI/2010 tanggal 11Nopember 2010, ditanda tangani oleh Ketua Mantir Adat dan Anggota,diketahui oleh Ketua RT. III dan Kepala Desa Tumbang Miwan ( Bukti P.2) ;c.
    Fotokopi Berita Acara Sidang Kerapatan Mantir Adat Desa Tumbang MiwanKecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas tahun 2017 tanggal 10 April2017 yang dibuat oleh Mantir Adat dan diketahui oleh Kepala DesaTumbang Miwan ( Bukti P.3) ;Hal. 7 dari 24 Putusan Nomor 0337/P.dt.G/2017/PA Plk.Bahwa alat bukti tertulis tersebut di atas, telah diberi materai cukup (dinazegelen) dan setelah dicocokkan dengan surat aslinya, ternyata seSualdengan surat aslinya;Bahwa selain alat bukti tertulis sebagaimana tersebut di
    ,Penggugat dan Tergugat rukun kembali, tetapi setahun terakhir ini terulanglagi perselisihan antara Penggugat dan Tergugat disebabkan Tergugatmenuduh Penggugat berselingkuh dan kembali melibatkan Mantir Adat danAparat Desa; Bahwa saksi tidak pernah melihat Penggugat danTergugat bertengkar, tetapi sering mendengar aduan dari Penggugat danTergugat ; Bahwa penyebab perselisihan antara Penggugat danTergugat setahun terakhir ini karena Tergugat menuduh Penggugatberhubungan dengan lakilaki yang bernama
Register : 05-07-2019 — Putus : 22-07-2019 — Upload : 22-07-2019
Putusan PN GIANYAR Nomor 80/Pdt.P/2019/PN Gin
Tanggal 22 Juli 2019 — Pemohon:
1.Anak Agung Gede Dalem Wiranata
2.Ni Wayan Murtini, S.Pd
1611
  • Bahwa pemohon Anak Agung Gede Dalem Wiranata dan NiWayan Murtini adalah pasangan suami istri yang telahmelangsungkan perikahan pada tanggal 2 Oktober 2003 yang dilakukan secara adat dan agama Hindu bertempat di Br.Petak, dipuputoleh Ida Pedanda Keniten Pernikahan juga sudah di catatkan diDinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Gianyar Nomor2523/CS/2013 Tertanggal 25 November 2013;2.
    Bahwa oleh karena Anak Pertama Para Pemohon yangbernama Anak Agung Gde Ekayana Putra masih di bawah umur makadiperlukan dispensasi dari Pengadilan Negeri Gianyar agar upacaraPernikahan dapat dilaksanakan dan sah menurut Hukum, adat danHalaman 2 dari 10 Penetapan Nomor 80/Pdt.P/2019/PN GinAgama sehingga para saksi Prajuru Adat /Kelian Dinas bisamenyaksikan dan dapat melakukan proses serah terima keduamempelai untuk sahnya perkawinan dan tidak menyalahi aturan baikbagi Pemangku Agama agar bisa memuput
    hubungandengan anak Para Pemohon yang bernama Anak Agung Gde sekitar1(satu) minggu yang lalu dimana Anak Saksi mengaku sambil menangiskalau dirinya sedang hamil 5(lima) bulan, dan yang menghamili adalahAnak Para Pemohon yang bernama Anak Agung Gde; Bahwa Saksi menjelaskan pada akhirnya diadakan rembug Keluargadan akhirnya Saksi mendatangi Para Pemohon dan Kata Para Pemohon,Anak Para Pemohon mau bertanggung jawab dan akan menikahkan anakPara Pemohon dengan Anak Saksi; Bahwa saksi menerangkan secara adat
    NI WAYAN BUDAWATI: Bahwa Pemohon Ni Wayan Murtini adalah keponakan Saksi; Bahwa setahu Saksi Para Pemohon merupakan pasangan SuamiIstri; Bahwa setahu Saksi Para Pemohon menikah secara adat Bali danAgama Hindu, yang dilaksanakan di Banjar Petak Kaja, KecamatanGianyar, Kabupaten Gianyar dan Saksi hadir pada saat pernikahan ParaPemohon tersebut; Bahwa dari pernikahan Para Pemohon tersebut telah dikaruniai2(Dua) orang anak, yang pertama bernama Anak Agung Gde Joyo, Lakilaki lahir di Gianyar, dan anak
    mempertimbangkan apakah Para Pemohon dapat membuktikan dalildalil permohonannya;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P4 serta keterangan saksisaksi, bahwa Pemohon bertempat tinggal di Banjar Petak Kaja, KecamatanGianyar, Kabupaten Gianyar, dan permohonan tersebut diajukan diPengadilan Negeri Gianyar, maka Pengadilan Negeri Gianyar berwenangdalam memeriksa perkara a quo;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P1 serta keterangan saksisaksi, Para Pemohon adalah Pasangan Suami Istri yang sah yang telahmenikah secara adat
Register : 04-08-2014 — Putus : 22-09-2014 — Upload : 13-12-2014
Putusan PA PONOROGO Nomor 196/Pdt.P/2014/PA.Po
Tanggal 22 September 2014 — PEMOHON
70
  • Bahkan calon suami Pemohon telahmeminang Pemohon 1 kali, namun Ayah Pemohon tetap menolakdengan alasan menurut orang tua Pemohon pernikahan antaraPemohon dan calon suaminya tidak sesuai dengan adat jawa(lusan);. Bahwa Pemohon telah berusaha keras melakukan pendekatan dan/atau membujuk ayah Pemohon agar menerima pinangan danselanjutnya menikahkan Pemohon dengan calon suami Pemohontersebut, akan tetapi ayah Pemohon tetap pada pendiriannya;.
    Bahwa ia sudah pernah sekali meminang Pemohon, akantetapi ayah Pemohon menolak pinangannya dengan alasanpernikahan antara Pemohon dan calon suaminya tidaksesuai dengan perhitungan adat jawa, yaitulusan (Pemohon anak pertama dan calon suami pemohonanak ketiga);Bahwa untuk memperkuat dalil permohonannya tersebut pemohontelah mengajukan buktibukti surat berupa:a.
    Bahwa Pemohon akan menikah dengan calon suaminya yangmempunyai nama CALON SUAMI PEMOHON yang sudah salingkenal selama setahun, namun Wali nasab Pemohon tidakmenyetujuinya karena jika dinikahkan akan melanggar adat Jawa(Lusan Besan) yang diyakini oleh wali Pemohon = akanmendatangkan malapetaka;e. Bahwa status Pemohon dan calon suami Pemohon sekarangadalah perawan dan jejaka, tidak ada hubungan darah dansepersusuan maupun tidak ada penghalang menurut undangundang;.
    Jawa Wali NasabPemohon, jika dilangsungkan pernikahan Pemohon dengancalon suaminya akan melangar adat Jawa lusan Besan, ideast, perkawinan tidak boleh dilangsungkan jika calon isteriadalah anak pertama dan calon suami adalah anak ketiga danjika tetap dilangsungkan menurut keyakinan wali nasab tersebutakan mendatangkan malapetaka/bencana;f.
    Bahwa Pemohon, sebagaimana tersurat dalam permohonanya,bahwa pernikahan akan dicatatkan pada Pegawai PencatatNikah Wilayah Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo;Menimbang, bahwa atas dasar faktafakta tersebut, bahwa wali nikahPemohon yang bernama Sudirman bin Bukori harus dinyatakan Adholdan oleh sebab itu pula alasan keberatan dari ayah Pemohon sebagai walinikah yang berhak yang didasarkan pada kekhawatiran akibat tidak baikberdasarkan keyakinan adat jawa adanya pernikahan yang didasarkanpada hitungan
Register : 03-05-2017 — Putus : 12-05-2017 — Upload : 18-05-2017
Putusan PN AMLAPURA Nomor 2/Pdt.P/2017/PN.Amp
Tanggal 12 Mei 2017 — PERDATA ANAK AGUNG RAKA ATMADJA., Jenis kelamin : laki-laki, lahir di Gianyar, tanggal : 31 Desember 1952, Umur : 64 tahun, Pekerjaan : Pensiunan, Warga Negara : Indonesia,Agama Hindu , bertempat tinggal di Jalan Bayangkara No:33 (utara Wihara) Amlapura,Lingkungan Dangin Sema II,Kelurahan Karangasem, Kecamatan Karangasem, Kabupaten Karangasem, yang selanjutnya disebut sebagai :-------------------------------------------------------PEMOHON---------------------------
3014
  • pokoknya sebagai berikutBahwa saksi adalah anak kandung Pemohon ;Bahwa saksi mengetahui Pemohon mengajukan permohonan ijin kawin yangkedua dengan seorang perempuan bernama LUH PASEK OKA ARYANI;Bahwa orang tua saksi menikah pada 12 Mei 1974 dan dari perkawinan orangtua saksi tersebut dikaruniai 2 ( dua ) orang anak yaitu saksi sendiri dan kakaksaksi yang bernama ANAK AGUNG AYU MAS RATNA DEWI ATMAD4JA ;Bahwa alasan pemohon ingin menikah lagi karena Pemohon tidak memilikianak lakilaki, sebagaimana hukum adat
    ATMADJAdan ANAK AGUNG AYU TRISNA WAHYUNI DEWI ATMADAA ; Bahwa alasan pemohon ingin menikah lagi karena Pemohon tidak memilikianak lakilaki, sebagaimana hukum adat di Bali yang menganut hukum adatPatrilinial, dimana anakanak Pemohon yang keduanya perempuan telahmenikah keluar dan tinggal di rumah suami masingmasing sehinggaPemohon tidak ada yang mengurus, demikian pula istri pertama Pemohondalam keadaan sakit sehingga tidak bisa menjalankan kewajibannya sebagaiSeOrang IStij 222 on nnn nn nnn enn nnn
    di Bali yang menganut hukum adat Patrilinial,dimana anakanak Pemohon yang keduanya perempuan telah menikah keluar dantinggal di rumah suami masingmasing sehingga Pemohon tidak ada yang mengurus,demikian pula istri pertama Pemohon dalam keadaan sakit sehingga tidak bisamenjalankan kewajibannya sebagai seorang istri;Halaman 5 dari 8 hal.
    kepada Pemohon untuk menikah yang kedua dimanaPemohon telah menikah dengan istri Kedua Pemohon pada tanggal 30 Nopember 2016dan Pemohon sebagai seorang pensiunan masih memiliki penghasilan sebesar tigajutaan;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi ANAK AGUNG AYU TRISNAWAHYUNI DEWI ATMADJA dan saksi WAYAN PUTU ARSANA S.Pd sertaketerangan Pemohon yang menyatakan bahwa Pemohon bermaksud menikah lagikarena Pemohon tidak memiliki anak lakilaki untuk melanjutkan garis kepurusa,sebagaimana hukum adat
    di Bali yang menganut hukum adat Patrilinial, dimana anakanak Pemohon yang keduanya perempuan telah menikah keluar dan tinggal di rumahsuami masingmasing sehingga Pemohon tidak ada yang mengurus, demikian pula istripertama Pemohon dalam keadaan sakit sehingga tidak bisa menjalankan kewajibannyasebagai seorang istri;Menimbang, bahwa sebagaimana pertimbanganpertimbangan tersebut diatasdan Permohonan Pemohon tidak bertentangan dengan Peraturan perundangundanganyang berlaku maka dengan demikian petitum
Register : 18-12-2013 — Putus : 07-01-2014 — Upload : 21-10-2014
Putusan PN KUDUS Nomor 1017/Pdt.P/2013/PN Kds.
Tanggal 7 Januari 2014 — - ROHMADI - JUMIATUN
133
  • Bahwa penyerahan dan pengangkatannya telah dilaksanakansecara adat pada tanggal 18 Juni 2013, sesaat setelah anaktersebut dilahirkan dengan disaksikan oleh kerabat dekat dan paratetangga dan pada tanggal 12 November 2013 Para Pemohon dankedua orang tua kandung telah membuat surat pernyataanpenyerahan anak bermaterai yang telah ditandatangani bersamadengan diketahui Kepala Desa Mijen, Kecamatan Kaliwungu, dansaksisaksi. Akan tetapi, hingga sekarang belum disahkan kePengadilan;.
    Bahwa guna melindungi dan juga demi kepentingan anak angkatserta demi adanya kepastian hukum tentang pengangkatan anakyang telah dilakukan oleh Para Pemohon secara adat perlu adanyapengesahan dari pengadilan.Berdasarkan alasanalasan tersebut di atas, Para Pemohon mohonkepada Yang Terhormat Bapak Ketua Pengadilan Negeri Kudus berkenanuntuk menerima dan memeriksa serta mengabulkan permohonan ParaPemohon dengan menjatuhkan penetapannya sebagai berikut :1.
    pertama sampai anak keempat Paini dan Khotimahdiasuh sendiri oleh orang tua kandungnya.Bahwa tujuan para pemohon mengangkat anak agar pendidikandan kesejahteraan anak tersebut lebih baik.Bahwa orang tua kandung Nurul Fatimatuzzahra ekonominyalemah.Bahwa orang tua kandung anak tersebut tinggal satu desa denganPara Pemohon.Bahwa hubungan antara Para Pemohon dengan dengan orang tuakandung anak tersebut adalah saudara sepupu, masih satu nenek.Bahwa anak tersebut diasuh oleh Para Pemohon sejak acara adat
    Nurul Fatimatuzzahra, anak mereka yang ke5.Bahwa mereka mempunyai 5 orang anak.Bahwa anak pertama sampai anak keempat diasuh sendiri olehmereka.Bahwa mereka mau agar pendidikan dan kesejahteraan anaktersebut lebih baik.Bahwa kondisi Ekonomi mereka lemah, terlebih lagi mereka harusmenghidupi keempat kakaknya.Bahwa Para Pemohon tinggal satu desa dengan mereka.Bahwa mereka kenal baik dengan Para Pemohon, karena masihsaudara sepupu, satu nenek.Bahwa anak tersebut diasuh oleh Para Pemohon sejak acara adat
Register : 24-11-2015 — Putus : 11-01-2016 — Upload : 11-04-2016
Putusan PN SINGARAJA Nomor 541/Pdt.G/2015/PN.Sgr
Tanggal 11 Januari 2016 — PENGGUGAT MELAWAN TERGUGAT
1515
  • Menyatakan bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugat yang dilangsungkan menurut Adat dan Agama Hindu pada tanggal 9 Oktober 2008 di Kabupaten Buleleng, adalah sah;4. Menyatakan bahwa perkawinan sebagaimana tersebut diatas, putus karena perceraian;5.
    Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah Suamiisteri yang telahmelangsungkan perkawinan menurut Adat dan Agama Hindu padatanggal 9 Oktober 2008 di Kabupaten Buleleng, akan tetapi perkawinanHalaman 1 dari 14 Putusan Perdata Gugatan Nomor 54 1/Pat.G/2015/PN. Sgr.Penggugat dengan Tergugat belum dicatatkan di Kantor Catatan SipilKabupaten Buleleng ;.
    Bahwa meskipun Penggugat dan Tergugat adalah Orang Bali yangtunduk dan taat pada Hukum Adat Bali Kepurusa dan jika terjadiperceraian maka anak yang lahir dari perkawinan Penggugat danTergugat bernama : ANAK PENGGUGAT DAN TERGUGAT, lahir diKabupaten Buleleng, tanggal 4 Juli 2009 tetap berada dalam tanggungjawab Tergugat sebagai Ayah kandungnya, akan tetapi sebagai seoranglbu yang melahirkan dan menyusui anak tersebut, maka Penggugatmohon kepada Majelis Hakim Yang Mulia, agar kepada Penggugatdapat
    Menyatakan hukum, bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugat yangdilangsungkan menurut Adat dan Agama Hindu pada tanggal 9Oktober 2008 di Kabupaten Buleleng, adalah sah ;3. Menyatakan hukum, bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugat yangdilangsungkan menurut Adat dan Agama Hindu pada tanggal 9Oktober 2008 di Kabupaten Buleleng putus karena perceraian dengansegala akibat hukumnya;4.
    kerja serabutan sehingga mendapatkan penghasilan yangdapat dipakai untuk memenuhi kebutuhan keluarga akan tetapi Tergugatngeyel;Bahwa akibat tidak tahan dengan sikap ngeyel Tergugat pisah rumah danselanjutnya Penggugat pulang kerumah orang tuanya;Bahwa selama pisah rumah, anak mereka diasuh oleh Tergugat;Bahwa pihak keluarga sudah sering menasehati mereka agar rukun rukunsaja membina rumah tangga akan tetapi tidak berhasil;Bahwa para pihak sudah membuat Surat Pernyataan Perceraian di depanPemangku Adat
    Menyatakan bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugat yangdilangsungkan menurut Adat dan Agama Hindu pada tanggal 9 Oktober2008 di Kabupaten Buleleng, adalah sah;4. Menyatakan bahwa perkawinan sebagaimana tersebut diatas, putuskarena perceraian;5.
Register : 28-12-2020 — Putus : 09-02-2021 — Upload : 09-03-2021
Putusan PN GIANYAR Nomor 129/Pdt.P/2020/PN Gin
Tanggal 9 Februari 2021 — Pemohon:
1.I WAYAN KARIYA
2.NI WAYAN BERATI
2716
  • Bahwa Para Pemohon WAYAN KARIYA dan NI WAYAN BERATIadalah pasangan suami istri yang telah melangsungkan pernikahan padatanggal 8 April 1999 yang dilakukan secara adat dan agama Hindubertempat di Br. Ponggang, Ds. PuhuPayangan, dipuput oleh NyomanRajin dimana WAYAN KARIYA berkedudukan sebagai Purusa danPernikahan juga sudah dicatatkan di Dinas Kependudukan dan CatatanHalaman 1 dari 10 Penetapan Nomor: 129/Pdt.P/2020/PN GinSipil Kabupaten Gianyar Nomor : 9714/CS/2012 Tertanggal 3 Desember2012;2.
    Bahwa karena Anak Kedua Para Pemohon yang bernama NIKADEK WULAN DEWI yang usianya baru 17 (tujuh belas) tahun saat inidalam keadaan hamil dan Pihak lakilaki yang menghamili siapbertanggung jawab untuk menikahi dan akan segera menikah dengananak sesuai adat dan agama sesuai padewasan ayu (hari baik ;4.
    menikahi dan keluarganya siapbertanggung jawab dan berjanji akan menjaga serta melindungi anak dananak yang akan lahir dan sanggup bertangungjawab dalam melindungidan pemenuhan hakhak anak juga istrinya yang masih usia anak sebagaiseorangkepala keluarga yang bertangung jawab;5, Bahwa oleh karena Anak Kedua Para Pemohon yang bernama NIKADEK WULAN DEWI masih dibawah umur perkawinan maka diperlukandispensasi dari Pengadilan Negeri Gianyar agar upaca Pernikahan dapatdilaksanakan dan sah Menurut Hukum, Adat
    , dan Agama untuk para saksiPrajuru Adat/Kelian Dinas bisa menyaksikan dan dapat melakukan prosesserah terima kedua mempelai untuk sahnya perkawinan dan tidakmenyalahi atauran hukum, serta bagi Pemangku Agama agar bisamemuput/menikahkan kedua mempelai;6.
    SUGAR menyatakan bersedia bertanggungjawab, karena itu merupakan perbuatannya, dan juga pihak keluarga dari WAYAN SUGAR juga menyetujuinya dan menyatakan tidak ada yangkeberatan; Bahwa dari keluarga Para Pemohon juga tidak ada yangberkeberatan; Bahwa WAYAN SUGAR beserta keluarganya menyatakan siapuntuk membiayai serta melanjutkan Pendidikan dari NI KADEK WULANDEWI, setelah nanti anak mereka lahir;Saksi Il: MADE RITANA Bahwa Para Pemohon adalah suami istri yang telahmelangsungkan perkawinan secara Adat
Putus : 30-05-2017 — Upload : 29-11-2018
Putusan PT MATARAM Nomor 49 / PDT / 2017 / PT.MTR
Tanggal 30 Mei 2017 — I GEDE BUKIT sebagai Pihak Pembanding M e l a w a n I KOMANG KAWI, Dkk sebagai Para Terbanding D a n AHMAD SAFARUDIN sebagai Turut Terbanding
2629
  • Penggugat agar tanah sengketa untukdilakukan pembagian, dan menghukum Penggugat untuk menyerahkan bagianmasing masing kepada Para PenggugatMenimbang, bahwa fakta fakta persidangan dimana ParaPenggugat ternyatanya bertempat tinggal di atas tanah sengketa, sehinggaadalah tidak tepat adanya tuntutan tersebut ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan, diatas tanahsengketa berdiri tempat Persembahyangan keluarga, baik itu keluarga ParaPenggugat maupun keluarga Tergugat yang dilingkungan masyarakat adat
    Put No. 49/Pdt/2017/PT.MTR.Menimbang, bahwa menurut Hukum adat Bali yang meliputimasyarakat Hukum Adat Bali dan sebagian Lombok khususnya yang memelukAgama Hindu, dimana Hukum Adat warisnya bukan saja berdasarkan keadilansemata, tetapi mengutamakan asas kepatutan, dalam artian seseorang ahliwaris tidak otomatis dapat mewarisi harta warisan, akan tetapi akan dilihatapakah yang bersangkutan patut untuk menerima harta warisan tersebut ;Menimbang, bahwa hal tersebut, didasarkan kepada adanyaketentuan
    didalam Hukum Adat waris itu, kalau hak waris itu melekat padaadanya beban kewajiban atas harta warisan tersebut, seperti kewajibanpemeliharaan tempat persembahyangan dari keluarga bersangkutan ataupunkewajiban merawat si pewaris, bahkan termasuk sampai kewajibanpenyelenggaraan prosesi pengabenan jenasah pewaris tersebut ;Menimbang, bahwa seperti telah dipertimbangkan diatas, bahwaifdiatas obyek sengketa telah ada / berdiri sanggah yang merupakan salahsatu sarana persembahyangan keluarga Para Penggugat
    Put No. 49/Pdt/2017/PT.MTR.Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Para Penggugatdikabulkan untuk sebagian, maka untuk biaya perkara dalam kedua tingkatPengadilan tersebut dibebankan kepada Pihak Pembanding semula PihakTergugat ;Mengingat pasal pasal dari RBg, dan Hukum Adat Bali danLombok, serta Peraturan Peraturan lain yang bersangkutan ;MENGADILIMenerima permohonan banding dari Pembanding semula Tergugat tesebut ;Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Mataram tanggal 6 Desember 2016Nomor : 4 / PDT.