Ditemukan 61386 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi -farmasi
Register : 20-11-2012 — Putus : 06-02-2013 — Upload : 10-06-2014
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 908/Pid.B/2012/PN.Bwi
Tanggal 6 Februari 2013 — MOHAMMAD RIZAL BIN MOH. ARIF SUSANTO
6015
  • ARIF SUSANTO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Secara bersama-sama dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut dengan Pidana penjara selama :8 (delapan) bulan;- Menghukum terdakwa membayar denda sebesar Rp. 500.000,- ( lima ratus ribu rupiah) ;- Menetapkan apabila terdakwa tidak membayar denda tersebut diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ;
    Banyuwangi atau pada suatu tempat yang setidak tidaknya masih dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Banyuwangi yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, iaterdakwa dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) sediaan farmasi dan alatkesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar, perbuatan tersebut dilakukan dengan carasebagai berikut: Bahwa pada awalnya terdakwa
    maupun Toko Obat yang memilikiwewenang untuk menyimpan maupun melakukan peredaran sediaan farmasi obat golongan G ;Menimbang bahwa atas Keterangan saksi tersebut dibenarkan oleh terdakwa ;2.
    maupun Toko Obat yang memilikiwewenang untuk menyimpan maupun melakukan peredaran sediaan farmasi obat golongan G ;Menimbang bahwa atas Keterangan saksi tersebut dibenarkan oleh terdakwa ;3.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatantidak memiliki izin edar ;3. Melakukan, menyuruh melakukan, atau turut serta melakukan ;Ad. 1.
    yuridis sebagai suatu tindak pidana, adalah notoir (sudah diketahuiumum) bahwa sediaan farmasi berupa Trihexyphenidyl ternyata dapat ditemukan dan tersedia diapotikapotik yang mempilnyai ijin edar namun penggunaannya harus melalui resep dokter ;Menimbang, bahwa bertitik tolak dari pemahaman tersebut, dan berdasarkan penafsiran acontrario jelas sediaan farmasi aquo berupa Trihexipheniyl ada yang mempilnyai ijin edar dantentunya ada yang tidak mempilnyai ijin edar, dan kemudian sediaan farmasi itu
Putus : 03-04-2012 — Upload : 12-10-2012
Putusan PN SIDOARJO Nomor 123/Pid.B/2012/Pn.Sda
Tanggal 3 April 2012 — ALI ABU AMAT Bin SOLIKAN
206
  • Menyatakan Terdakwa ALI ABU AMAT Bin SOLIKAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Tanpa Ijin ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dikurangi selama terdakwa dalam tahanan sementara dan denda sebesar Rp.250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah) Subsidair 1 (satu) bulan kurungan ;
    Menyatakan terdakwa ALI ABU AMAT Bin SOLIKAN secara sah danmeyakinkan terbukti bersalah melakukan tindak pidana yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 197 ayat (1) UURINomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan sesuai dakwaan kami ;2.
    Krian, Kab.Sidoarjo, atau setidaktidaknya pada suatu tempat yangmasih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Sidoarjo yang berhak memeriksa dan mengadili perkara ini,terdakwa yang dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatanYONG... eseeeeeeeeeyang tidak memenuhi standard dan atau persyaratan keamanan sebagaimana dimaksuddalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), berupa berupa 40 (empat) butir Pil warna putihdengan logo "LL"seharga Rp 40.000, (empat puluh ribu rupiah) yang dibungkus
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Setiap Orang yang sama artinyadengan Barang Siapa adalah Subyek Hukum atau orang yang dapat dipertanggung jawabkan atas perbuatannya ;Menimbang, bahwa dalam perkara ini yang diajukan ke persidangan olehPenuntut Umum adalah ALI ABU AMAT Bin SOLIKAN dan setelah diperiksa dipersidangan telah ternyata bahwa identitas terdakwa dalam surat dakwaandibenarkan
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah kesengajaansebagai maksud berarti terjadinya suatu tindakan atau akibat tertentu ( yang sesuaidengan............dengan perumusan Undang Undang Hukum Pidana) adalah betulbetul sebagaiperwujudan dari maksud atau tujuan dan pengetahuan dari pelaku (vide SR Sianturi,S.H.
    Menyatakan Terdakwa ALI ABU AMAT Bin SOLIKAN telah terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Tanpa Jjin ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 4(empat) bulan dikurangi selama terdakwa dalam tahanan sementara dan dendasebesar Rp.250.000, (dua ratus lima puluh ribu rupiah) Subsidair 1 (satu) bulankurungan ; 3. Memerintahkan agar Terdakwa tetap ditahan ; 4.
Putus : 15-11-2011 — Upload : 22-01-2013
Putusan PN PAMEKASAN Nomor 158/Pid.B/2011/PN.Pks
Tanggal 15 Nopember 2011 — BAMBANG HADI PURWANTO
410
Putus : 08-08-2011 — Upload : 01-12-2011
Putusan PN KEDIRI Nomor 186/Pid.B/2011/PN.Kdr
Tanggal 8 Agustus 2011 — BAGOES WICAKSONO Bin (Alm) ALEX SATUMAN
294
  • Menyatakan terdakwa BAGOES WICAKSONO Bin (Alm) ALEXSATUMAN bersalah melakukan TINDAK PIDANA TANPAKEAHLIAN DAN KEWENANGAN DENGAN SENGAJA =MENGEDARKANSEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR KEAMANAN,KEMANFAATAN DAN MUTU sebagaimana diatur dalam pasal 196Undang undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009Tentang Kesehatan dalam Surat Dakwaan Kesatu =;2.
    KDIRI /05/2011 tertanggal 09 Mei 2011 yangselengkapnya berbunyi sebagai berikut ore eee eee Bahwa terdakwa BAGOES WICAKSONO Bin (Alm) ALEXSATUMAN pada hari Kamis tanggal 7 April 2011 sekitar jam18.00 Wib atau setidak tidaknya pada suatu waktu dalamtahun 2011 bertempat di pinggir sungai Brantas tepatnya dibelakang Masjid Agung Kota Kediri atau setidak tidaknyapada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hokumPengadilan Negeri Kediri, yang dengan sengaja memproduksiatau. mengedarkan sediaan farmasi
    Unsur Dengan Sengaja ;Menimbang, bahwa unsur ad.2 dengan sengaja ini terkaiterat dengan unsur berikutnya yaitu unsur ad. 3 Memproduksiatau. mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu.
    Sehingga untuk singkatdan efektifnya pertimbangan putusan ini unsur ad.3 akansekaligus dipertimbangkan dalam mempertimbangkan unsur ad.25Menimbang, bahwa yang dimaksud Dengan sengaja adalahbahwa pelaku memang menghendaki melakukan perbuatantersebut dan mengetahui atau setidak tidaknya dapatmembayangkan akibat dari perbuatannya tersebut, dalam unsurini kesengajaan mana ditujukan terhadap' perbuatan ad. 3tanpa keahlian memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak
    Menyatakan Terdakwa BAGUS WICAKSONO Bin (Alm) ALEXSATUMAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana : Dengan sengaja tanpa keahlian18dan kewenangan mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standart dan atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfatan. 2.
Putus : 29-09-2011 — Upload : 12-12-2011
Putusan PN KEDIRI Nomor 226/Pid.B/2011/PN.Kdr
Tanggal 29 September 2011 — KOLIS SUNARYO Bin SUDANTO
354
  • KOLIS SUNARYO bin SUDANTO, pada hariSenin, tanggal 23 Mei 2011, sekira pukui 19.00 Wib, atausetidak tidaknya pads suatu waktu yang masih termasuk daiamtahun 2011, bertempat di dalam rumah di Dusun Tempuran Rt.02, Rw 05 Desa Sidomulyo Kecamatan Wates, Kabupaten Kediriatau setidaknya di suatu tempat dalarn daerah hukum PengadilanNegeri Kab, Kediri, berdasar Pasal 84 ayat (2) KUHAPPengadilan Negeri Kediri berwenang memeriksa dan mengadiliperkaranya dengan sengajamemproduki atau mengedarkan sediaan farmasi
    5Menimbang, bahwa undang undang hukum pidana tidakmemberikan penjelasan secara tegas apa yang dimaksud dengankesengajaan (opzet), akan tetapi dalam Memori van Toelichtingkesengajaan (opzet) adalah menghendaki dan menginsyafiterjadinya suatu tindakan beserta akibatnya sedang menurutkamus besar bahasa Indonesia Sengaja adalah dimaksudkan,direncanakan, memang diniatkan begitu, tidak secara kebetulan ;Menimbang, bahwa pasal 1 angka 4 Undang undang Nomor : 3611Tahun 2009, yang dimaksud dengan sediaan farmasi
    Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangandilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, danmengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat ;(3) Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi standart mutu' pelayanan farmasi yang ditetapkandengan Peraturan Pemerintah =;Menimbang, bahwa perbuatan yang dilarang oleh undangundang adalah mengadakan, menyimpan, mengolah memproduksi ataumengedarkan sediaan
    farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutuMenimbang, bahwa dalam unsur ini, perbuatan yang dilarangterdiri dari beberapa element perbuatan yang bersifatalternatif maka apabila salah satu perbuatan yang dimaksuddapat dibuktikan maka unsur ini harus dinyatakan terbukti ;Menimbang, bahwa Undang undang Kesehatan tidak memberikanpenjelasan secara jelas tentang definisi dari element unsur diatas akan tetapi menurut' kamus
    Menyatakan Terdakwa KOLIS SUNARYO Bin SUDANTO, telah terbukti15secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaTANPA KEAHLIAN DAN KEWENANGAN DENGAN SENGAJA MENGEDARKANSEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR PERSYARATANKEAMANAN ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itudengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan pidana dendasebesar Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah)3.
Putus : 23-08-2011 — Upload : 24-09-2012
Putusan PN PAMEKASAN Nomor 130/Pid.B/2011/PN.Pks
Tanggal 23 Agustus 2011 — HENDRI
502
  • Menyatakan terdakwa HENDRI terbukti bersalah melakukan tindakpidana mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan, danyang turut serta melakukan perbuatan dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standart dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana diatur dalam Pasal 196 jo. pasal98 ayat 2 UU RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan Jo. Pasal 55 ayat 1 ke1 KUHP;2.
    saksi ; Bahwa Pil tersebut didapat dari saksi sendiri yang saksi beli dari bang Adil daripasar pakong ; Bahwa atas keterangan saksi terdakwa tidak keberatan ;terdakwa, pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa terdakwa membeli pil tersebut untuk dikonsumsi sendiri karena waktu ituterdakwa menderita batukbatuk ; Bahwa Pil tersebut tidak boleh diperjualbelikan secara bebas karena ada aturanbahwa tidak diperbolehkan dijual secara bebas (harus dengan resep dokter) ; Bahwa saksi tidak mempunyai keahlian farmasi
    Unsur mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan, dan yangturut serta melakukan perbuatan dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standart dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu, yang tidak memiliki keahlian dan kewenangandilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, danmengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat ; Untuk itu Majelis akan mempertimbangkan unsur demi unsur sebagaiberikut : Ad
    Pasal 98 ayat (2) UU RI No. 36 Tahun 2009 Jo. 55ayat (1) ke1 KUHP, sebagaimana Dakwaan Tunggal Jaksa Penuntut Umum tersebut,maka Majelis Hakim telah memperoleh cukup bukti dan berkeyakinan untukberpendapat bahwa Terdakwa HENDRI telah terbukti secara sah dan meyakinkanmelakukan tindak pidana : Turut serta mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standart keamanan, berkhasiat dan mutu tanpa ada ijin ; Menimbang, bahwa dari kenyataan yang diperoleh selama persidangan dalamperkara ini, Majelis
    Pasal 98 ayat (2) UU RI No. 36 Tahun2009 Jo. 55 ayat (1) ke1 KUHP dan UU No. 8 Tahun 1981 serta peraturanperaturanlain yang berkaitan dengan perkara ini MENGAODILI17Menyatakan terdakwa HENDRI tersebut diatas terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut serta mengedarkansediaan farmasi yang tidak memenuhi standart keamanan, berkhasiat danmutu tanpa ada ijin ; Menghukum pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama : 5(lima) bulan dan denda sebesar Rp. 400.000, (
Putus : 18-08-2016 — Upload : 04-09-2016
Putusan PN KEDIRI Nomor 132/Pid.Sus/2016/PN.Kdr
Tanggal 18 Agustus 2016 — Supriyanto Bin Giman
8223
  • Menyatakan terdakwa SUPRIYANTO Bin GIMAN tersebut terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sedian farmasi tanpa ijin yang sah ; 2.
    didampingi oleh Penasehat Hukum;Pengadilan Negeri tersebut;Telah membaca suratsurat dan berkas perkara yang bersangkutan;Telah mendengarkan keterangan saksisaksi dan keterangan Terdakwa;Telah pula memperhatikan barang bukti;Telah mendengar Tuntutan Pidana dari Penuntut Umum yang pada pokoknya menuntut agar Majelis Hakimyang memeriksa perkara ini memutuskan sebagai berikut:1Menyatakan terdakwa Supriyanto bin Giman bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Plosoklaten Kabupaten Kediri atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kediri, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan Farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanankhasiat atau kemanfaatan, dan mutu, Adapun perbuatan itu dilakukan sebagai berikut :Ketika itu terdakwa SUPRIYANTO Bin GIMAN ditelpon oleh seseorang yang bernama MENDOL(DPO) yang mana antara keduanya sudah saling kenal sejak lama, sejak
    Bahwa benar komisi yang Terdakwa peroleh dari Mendol tergantung dari jumlah pesanan daripembeli, untuk pengiriman pertama Terdakwa mendapatkan komisi berupa uang sebesarRp.250.000,00(dua ratus lima puluh ribu rupiah), yang kedua kkomisi uang sebesar Rp.300.000,00(tiga ratus ribu rupiah) sedangkan untuk yang ketiga seharusnya sebesar Rp.500.000,00(lima ratusribu rupiah) namun untuk yang terakhir belum Terdakwa terima karena keburu ditangkap olehpetugas;Bahwa benar Terdakwa tidak bekerja di bidang farmasi
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3);Menimbang, bahwa didalam unsur kedua ini mengandung dua pengertian frasa yaitu bisa berupaalternatif, bisa juga berupa komulatif sehingga Majelis Hakim dalam penerapannya akan menguraikan danmenerapkan frasa dalam unsur kedua ini sesuai dengan fakta yang terungkap
    komisi yang Terdakwa peroleh dari Mendol tergantungdari jumlah pesanan dari pembeli, untuk pengiriman pertama Terdakwa mendapatkan komisi berupa uangsebesar Rp.250.000,00(dua ratus lima puluh ribu rupiah), yang kedua kkomisi uang sebesar Rp.300.000,00(tiga ratus ribu rupiah) sedangkan untuk yang ketiga seharusnya sebesar Rp.500.000,00(lima ratus riburupiah) namun untuk yang terakhir belum Terdakwa terima karena keburu ditangkap oleh petugas karenatelah ternyata Terdakwa tidak bekerja di bidang farmasi
Register : 26-01-2017 — Putus : 09-02-2017 — Upload : 23-09-2017
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 51/Pid.Sus/2017/PN Byw
Tanggal 9 Februari 2017 — -SULASTRI Binti SUWOTO -HADI HARTONO Als ANTON Bin JUMALI
4715
  • HADI HARTONO alias ANTON Bin JUMALI, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Turut Serta Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar Sebagaimana Dimaksud Dalam Pasal 106 Ayat (1);2.
    Anton memiliki danmenyimpan sediaan farmasi jenis obat trihexiphenidyl tidak mempunyaikepentingan khusus baik untuk penelitian, ilmu pengetahuan maupununtuk pengobatan.Bahwa terdakwa bukan merupakan pedagang farmasi maupun toko obatyang memiliki wewenang untuk menyimpan maupun melakukanperedaran sediaan farmasi obat keras;Halaman 9 dari 23 Putusan Nomor 51/Pid.Sus/2017/PN BywBahwa Saksi membenarkan barang bukti yang diajukan dipersidangan;Para Terdakwa membenarkan keterangan Saksi tersebut;Menimbang
    l kepada orang lain.Bahwa Terdakwa Il disuruh Terdakwa untuk mengambil obatTrihexyphenidyl kepada orang lain sebanyak 3 (tiga) kali.Bahwa Terdakwa Il mengambil sediaan farmasi jenis Trihexyphenidylkepada Rudi alamatnya terdakwa tidak tahu di Genteng Kec.
    Bahwa sediaan farmasi jenis Trihexyphenidil yangterdakwa jual belikan tersebut tidak ada petunjuk penggunaannya. Bahwa ciriciri obat Trihexyphenidyl yang terdakwa jual tersebut berbentuk pil tablet warnaputin kecil terdapat logo mirip huruf Y dan terdapat garis pada tengahtengahobat.
    Bahwa sediaan farmasi jenis Trihexyphenidil yangterdakwa jual belikan tersebut tidak ada petunjuk penggunaannya. Bahwa ciriciri obat Trihexyphenidyl yang terdakwa jual tersebut berbentuk pil tablet warnaputih kecil terdapat logo mirip huruf Y dan terdapat garis pada tengahtengahobat.
    HADIHARTONO alias ANTON Bin JUMALI, terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Turut SertaMengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin EdarSebagaimana Dimaksud Dalam Pasal 106 Ayat (1);2.
Register : 06-02-2013 — Putus : 13-03-2013 — Upload : 04-06-2014
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 95/Pid.B/2012/PN.Bwi
Tanggal 13 Maret 2013 — SUJARNO Bin MANIRAN
2210
  • Menyatakan bahwa terdakwa SUJARNO Bin MANIRAN tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah dalam tindak pidana MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IJIN EDAR ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda Rp.500.000,- (lima ratus ribu rupiah), dan apabila terdakwa tidak bisa membayar denda tersebut diganti dengan hukuman kurungan selama 3 (tiga) bulan;3.
    Memerintahkan barang bukti berupa;- 1 (satu) buah timba bekas cat merkAvitex , Obat sediaan farmasi jenis DEXTRO sebanyak 9220 (Sembilan ribu dua ratus dua puluh) butir terdiri dari 9 bungkus berisi masing-masing 1000 butir pil Dextro dan 11 bungkus kecil masing-masing berisi 20 butir pil Dextro dirampas untuk dimusnahkan; 6. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp 5. 000,- ( lima ribu rupiah) ;
    berupa Obat dekstro yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu serta tanpa iin dan tanpamempunyai keahlian dibidang farmasi ;Bahwa terdakwa ditangkap petugas kepolisian pada hari Selasa tanggal 16 Oktober 2012 sekirajam.08.00 wib dirumahnya masuk Dsn.Muncar Rt.01/ Rw.08 Desa Tembokrejo Kec.MuncarKab.Banyuwangi,karena memiliki, menyimpan dan mengedar kan Sediaan Farmasi berupaobat yang tidak sesuai standart penggunaannya yaitu dan obat DEXTRO dan
    I20.000,(seratus dua puluh ribu rupiah);Bahwa obat sediaan farmasi yang dibeli terdakwa dari sales tersebut awalnya sebanyak10.000 (sepuluh ribu) butir;Bahwa obat Dextro tersebut sebagian atau sebanyak 780 (tujuh ratus delapan puluh) butir telahdijual kepada warga masyarakat sedangkan yang disita petugas Kepolisian tersebut adalah sisadan obat sediaan farmasi yang belum sempat dijual;Bahwa obat Dextro tersebut akan djual dengan cara dipaket lagi dengan klip plastic kecil dansetiap paketnya berisi
    Unsur Dengan Sengaja Memproduksi Atau Mengedarkan Sediaan Farmasi Dan/Atau AlatKesehatan Yang Tidak memiliki izin edar ;1. Unsur Barangsiapa ;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan barang siapa dalam hukum pidana adalah untukmenunjukkan subyek hukum pelaku tindak pidana.
    Bahwa perinciannya harga obatsediaan farmasi jenis Dextro setiap 1(satu) pak / bungkus dari Sales adalah Rp. 120.000, (seratus duapuluh ribu rupiah). Menurut rencana sisa obatobatan sediaan farmasi jenis Dextro tersebut olehterdakwa akan dijual dengan cara dipaket lagi dengan klip plastic kecil yang setiap paketnya berisi 20butir dan satu paketnya terdakwa jual dengan harga Rp.5 .000, (lima ribu rupiah).
    Memerintahkan barang bukti berupa; (satu) buah timba bekas cat merkAvitex , Obat sediaan farmasi jenis DEXTRO sebanyak9220 (Sembilan ribu dua ratus dua puluh) butir terdiri dari 9 bungkus berisi masingmasing1000 butir pil Dextro dan 11 bungkus kecil masingmasing berisi 20 butir pil Dextro dirampasuntuk dimusnahkan;6.
Register : 05-07-2017 — Putus : 25-09-2017 — Upload : 04-06-2018
Putusan PN CIREBON Nomor 122/Pid.Sus/2017/PN CBN
Tanggal 25 September 2017 — *Pidana -Jaksa penuntut Umum YUKE SINAYANGSIH ANGGRAENI, SH -Terdakwa NORITA ELFERIDA anak dari MONANG SINAGA
526
  • Menyatakan Terdakwa NORITA ELFERIDA Anak Dari MONANG SINAGA tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) sebagaimana dalam dakwaan Kedua;2.
Putus : 08-08-2016 — Upload : 04-09-2016
Putusan PN KEDIRI Nomor 136 /Pid.Sus/2016 /PN. Kdr
Tanggal 8 Agustus 2016 — Samsul Arif Bin Supriyanto
857
  • Menyatakan Terdakwa SAMSUL ARIF BIN SUPRIYANTO tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu, sebagaimana dakwaan tunggal;2.
    dakwaan sebagai berikut:Bahwa terdakwa Samsul Arif Bin Supriyanto bersama sama dengan Pendi Sulistyo(terdakwa Dalam Berkas Tersendiri)pada hari Selasa tanggal 29 Maret 2016 sekira pukul18.00 wib atau setidak tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Maret 2016 bertempat diDaerah Ruko Kelurahan Tosaren Kecamatan Pesatren Kota Kediri , dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kediri, mereka yang melakukan yang menyuruh lakukan dan yang turutserta melakukan, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Keras ;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakahberdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas, terdakwa dapat dinyatakan telah melakukantindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut Umumdengan dakwaan tunggal yaitu melanggar Pasal 196 UndangUndang Republik IndonesiaNomor 36 tahun 2009 Tentang Kesehatan yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut :1 Setiap orang ;2 Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    yang sangat memuaskan adalah dalam kehendak dengansendirinya diliputi pengetahuan (gambaran), dimana apabila seseorang menghendakisesuatu dengan sendirinya diliputi pengetahuan (gambaran), artinya seseorang untukmenghendaki sesuatu lebih dahulu sudah harus mempunyai pengetahuan tentang sesuatuitu, lagipula kehendak merupakan arah, maksud, hal mana berhubungan dengan motif(disarikan dari Varia Peradilan No 12 Tahun 1998, IKAHI, Jakarta, Halaman 86) ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi
    serta untukdikonsumsi sendiri ;Bahwa 86 ( Delapan puluh enam ) butir pil LL dan 10 (Sepuluh) ) butir pil LLyang merupakan barang bukti dalam perkara ini ;Menimbang, bahwa terdakwa tidak mempunyai ijin dari pejabat yang berwenangdalam menyimpan, memiliki dan menjual pil dobel L tersebut dan terdakwa tidakmempunyai latar belakang pendidikan dibidang kefarmasian ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas maka Majelisberpendapat unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Terdakwa belum pernah dihukum ;Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa dijatuhi pidana maka haruslah dibebanipula untuk membayar biaya perkara ;Memperhatikan, Pasal 196 UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan danUndangundang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturanperundangundangan lain yang bersangkutan ;MENGADILI:1 Menyatakan Terdakwa SAMSUL ARIF BIN SUPRIYANTO tersebut diatas,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi
Putus : 19-07-2011 — Upload : 01-12-2011
Putusan PN KEDIRI Nomor 182/Pid.B/2011/PN.Kdr
Tanggal 19 Juli 2011 — MOH. BASARUDIN alias KUNTING Bin ROSTAMAJI
6612
  • BASARUDIN alias KUNTING BinROSTAMASTI pada hari Sabtu, tanggal 30 April 2011,jam 19.30 wib atau sekitar waktu itusetidak tidaknya disuatu waktu). dalam obulan April 2011bertempat di Bantaran Sungai Brantas Lingkungan MajenanKelurahan Mojoroto Kecamatan Mojoroto Kota Kediri atausetidak tidaknya disalah satu tempat dalam Daerah MHukumPengadilan Negeri Kota Kediri dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yangtidak =memenuhi standart dan atau persyaratan keamanan
    Mbering di KecamatanPesantren Kota Kediri sebanyak 26 (dua puluh enam) obutirdengan harga Rp.15.000, (lima belas ribu rupiah) rencana 26(dua puluh enam) butir pil LL oleh terdakwa akan diserahkankepada Ria sebanyak 26 (dua puluh enam) butir, namun saatakan diserahkan kepada Ria terdakwa tertangkap tangan olehanggota Sat Reskoba Polres' Kediri Kotadihadapan Penyidik terdakwa menyatakan dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan Farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standart
    kit isi 8 (delapan) / 9(sembilan) butir dengan harga Rp. 15.000, (lima belasribu rupiah) untuk dipakai / dikonsumsi terdakwa sendiriBahwa saksi tidak tahu dan tidak menanyakan pil LLtersebut akan dijual kepada siapa ;Bahwa barang bukti berupa Hp adalah milik terdakwauntuk melakukan transaksi kepada MBERING ;Bahwa Terdakwa tidak mempunyai ijin dari yang berwenangdalam menyimpan, memiliki dan mengedarkan / menjual pildouble L tersebut dan terdakwa bukan sebagai dokter,petugas Puskesmas atau pegawai farmasi
    Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dankewenangan dilarang mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan, dan mengedarkan obat dan bahan~ yangberkhasiat obat ;(3) Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatanharus memenuhi ~~ standart mutu) pelayanan farmasi yangditetapkan dengan Peraturan Pemerintah ;Menimbang, bahwa perbuatan yang dilarang oleh undangundang adalah mengadakan, menyimpan, mengolah memproduksiatau. mengedarkan sediaan
    BASARUDIN alias KUNTING BinROSTAMAJIT, telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaTANPA KEAHLIAN DAN KEWENANGAN DENGAN SENGAJA MENGEDARKANSEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR PERSYARATANKEAMANAN ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa MOH.
Putus : 04-05-2011 — Upload : 28-11-2011
Putusan PN KEDIRI Nomor 105/Pid.B/2011/PN.Kdr.
Tanggal 4 Mei 2011 — DEWI FITRIA Binti MURYONO;
3312
  • ditahan, hanya berwenang mengadili perkara terdakwatersebut, apabila tempat kediaman sebagian besar saksi yangdipanggil lebih dekat pada tempat pengadilan negeri itu daripada tempat kedudukan pengadilan negeri yang didalam daerahnyatindak pidana itu dilakukan, oleh karena terdakwa ditahan diPOLRES Kediri Kota dan sebagian besar saksi berdomosili diWilayah Kota Kediri, maka Pengadilan Negeri Kota Kediri yangberwenang mengadili perkara tersebut, yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Menyatakan terdakwa DEWI FITRIA Binti MURYONO bersalahmelakukan tindak pidana tanpa keahliandan kewenangan dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandar keamanan, kemanfaata dan mutu sebagaimana diaturdalam pasal 196 UU RI No.36 tahun 2009 tentang Kesehatandalam surat dakwaan Kesatu;2.
    Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/ataupesyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat 2 dan ayat 3 ,Menimbang , bahwa terhadap unsur kedua, Majelis Hakim akanmempertimbangkan sebagai berikut:Menimbang , bahwa perbuatan perbuatan yang ada dalam unsurini adalah bersifat alternatif , artinya apabila salah satuperbuatan dalam unsur ini terpenuhi , maka terpenuhi pula
    Menyatakan Terdakwa DEWI FITRIA Binti MURYONO terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana Tanpa Keahlian dan Tanpa Kewenangandengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standard, persyaratan keamanan, kemanfaatan, dan26mutu;2. Menjatuhkan pidana terhadap' terdakwa DEWI FITRIA BintiMURYONO oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 1(satu) tahun dan 2 (dua) bulan dan pidana denda sebesarRp. Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah) ;3.
Register : 14-09-2018 — Putus : 05-11-2018 — Upload : 07-11-2018
Putusan PN PELAIHARI Nomor 233/Pid.Sus/2018/PN Pli
Tanggal 5 Nopember 2018 — Muhammad Risyki Bin M. Fadhil (Alm)
10945
  • Tanah Laut atau atau setidaktidaknyapada suatu tempat yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriPelaihari yang berwenang memeriksa dan mengadilinya, setiap orang yangsengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat (1), yang dilakukan dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas, saksi Hanip Anwar bersamadengan saksi Aderian Noor Fadillah (keduanya Penyidik Pegawai
    PR.09.01.993.03.18.0483.P melakukanOperasi penertiban pelanggaran tindak pidana Obat dan Makanan yaitudengan melaksanakan razia dan pengamanan sediaan farmasi Tanpa IzinEdar dan Obat Keras Daftar G bertempat di GUDANG TO AMAT yangberalamatkan di Jalan Pasar Bawah Bajuin Plasa Blok A Ill No. 06,Pelaihari, Kab. Tanah Laut yang merupakan milik Terdakwa MuhammadRisyki Bin M. Fadhil (Alm).
    PR.09.01.993.03.18.0483.P melakukanOperasi penertiban pelanggaran tindak pidana Obat dan Makanan yaitudengan melaksanakan razia dan pengamanan sediaan farmasi Tanpa IzinEdar dan Obat Keras Daftar G bertempat di GUDANG TO AMAT yangberalamatkan di Jalan Pasar Bawah Bajuin Plasa Blok A Ill No. 06,Pelaihari, Kab. Tanah Laut yang merupakan milik Terdakwa MuhammadRisyki Bin M.
    / Apoteker dan di jualnyaatau diedarkan di Apotek, tidak boleh di Toko Obat biasa, karena Toko Obattidak dalam pengawasan Balai POM;Bahwa untuk membuka Apotek yang memberikan ijin dari Dinas Kesehatansetempat dan yang mengedarkan atau yang meniual memiliki keahliandibidang Farmasi atau lulusan Sarjana Farmasi atau Apoteker;Halaman 13 dari 46 Putusan Nomor 233/Pid.Sus/2018/PN PiliBahwa obatobatan yang proses pembuatannya tidak diketahui oleh BadanPengawas Obat dan Makanan (BPOM) tidak dijamin keamanannya
    Tidak memiliki kKeahlian dan kewenangan untuk melakukan kewenanganpraktik kefarmasian yang meliputi pembuatan termasuk pengendalianHalaman 29 dari 46 Putusan Nomor 233/Pid.Sus/2018/PN Pilimutu sediaan farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan danpendistribusian obat, pelayanan obat atau resep dokter, pelayananinformasi obat serta pengembangan obat, bahan obat dan obattradisional;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
Register : 05-07-2017 — Putus : 25-09-2017 — Upload : 04-06-2018
Putusan PN CIREBON Nomor 123/Pid.Sus/2017/PN CBN
Tanggal 25 September 2017 — *Pidana -Jaksa penuntut Umum YUKE SINAYANGSIH ANGGRAENI, SH -Terdakwa JEJEN Bin SARKIAH
5410
  • Menyatakan Terdakwa JEJEN BIN SARKIAH tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) sebagaimana dalam dakwaan Kedua;2.
Putus : 12-01-2015 — Upload : 13-02-2015
Putusan PN KEPANJEN Nomor 708/Pid.Sus/2014/PN.Kpn
Tanggal 12 Januari 2015 — ISMAIL HARIANTO
2517
  • Menyatakan terdakwa ISMAIL HARIANTO, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan Farmasi tanpa ijin edar" sebagaimana dalam dakwaan ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut diatas oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sebesar Rp1.000.000,00. (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka harus diganti dengan pidana kurungan selama : 1 (satu) bulan ;3.
    keterangan para Saksi dan keterangan Terdakwa sertamemperhatikan barang bukti dipersidangan ;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan oleh Penuntut Umum didakwasebagai berikut:Bahwa ia terdakwa ISMAIL HARIANTO pada hari Kamis tanggal 18 September1994 sekira jam 09.00 Wib, bertempat Dusun Kendal Payak Kecamatan PakisajiKabupaten Malang atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kepanjen, telah dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    sebelumnya terdakwa sudah pernah mengedarkan pil LLkepada saksi Teguh Heru Prastyo sebanyak 3 kali ; Bahwa terdakwa mendapatkan pil LL yang dimiliki dan diedarkan oleh terdakwatersebut berasal membeli dari Sdr.RUDI (DPO) di Kediri sekitar 3 minggu diterminal Kediri (sebelum ditangkap) ;halaman 2dari 12 Putusan Nomor 708/Pid.Sus/2014/PN.Kpn Bahwa pada hari Minggu tanggal 21 Seotember 2014 sekira jam 06.00 Wibterdakwa telah ditangkap oleh petugas dari Polres Malang karena terdakwa telahmengedarkan sediaan farmasi
    Menyatakan terdakwa ISMAIL HARIANTO bersalah melakukan tindak pidana"dengan sengaja telah mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar"sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197 UU No.36 tahun 2009sebagaimana dalam dakwaan ;2.
    Unsur Sediaan Farmasi dan/atau alar kesehatan yang tidak memilikiizin edarAd. 3.
    Unsur Sediaan Farmasi dan/atau alar kesehatan yang tidakmemiliki izin edar ; berdasarkan keterangan saksisaksi LISA PUTRIWARDHANI S Farm,Apt yang menerangkan bahwa pil LL yang telahdiedarkan oleh terdakwa tersebut adalah merupakan sediaan farmasiyang berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kkriminalistik NoLab : 5757/NOF/2014 tanggal 24 September 2014, dalam kesimpulanhalaman 9dari 12 Putusan Nomor 708/Pid.Sus/2014/PN.Kpnmenerangkan bahwa pil LL tersebut adalah benar tablet dengan bahanaktif
Putus : 23-02-2021 — Upload : 08-12-2021
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 213 K/Pid.Sus/2021
Tanggal 23 Februari 2021 — NUR SUGIYANTO bin MAHRUB
316114 Berkekuatan Hukum Tetap
Putus : 29-09-2011 — Upload : 12-12-2011
Putusan PN KEDIRI Nomor 234/Pid.B/2011/PN.Kdr
Tanggal 29 September 2011 — - PURNOMO Als KUCING Bin SUYANTO
- KRlSNAWATI Binti SUKIRAN
964
  • Sukorame Kec.Mojoroto Kota kediri atau setidak tidaknya pada tempat lainyang masih dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kediri, paraterdakwa sebagai orang yang melakukan yang menyuruh lakukanataua turut serta melakukan perbuatan dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi' standart dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau. kefarmasiaan dan mutu' sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU RI No. 36Tahun 2009, perbuatan para
    namun belum sempat transaksi dengan ROBERT,para terdakwa sudah ditangkap polisi;Bahwa para terdakwa mengerti dan mengetahui jika mengedarkanpil double L dengan tidak memiliki keahlian dan kewenanganadalah dilarang;bahwa para terdakwa melakukan jual belli obat pil double Ltidak mempunyai ijin dari pihak yang berwenang dan jugatidak ada resep dokter ;bahwa para terdakwa tidak mempunyai keahlian dan kewenangandalam melakukan jual beli obat pil double L dan juga bukandokter, apoteker ataupun petugas farmasi
    PUL (DPO) dengan cara membeli sebanyak 5000 butirdengan harga =;Bahwa para terdakwa mengerti dan mengetahui jikamengedarkan pil double L dengan tidak memiliki keahliandan kewenangan adalah dilarang;bahwa para terdakwa melakukan jual beli obat pil doubleL tidak mempunyai ijin dari pihak yang berwenang danjuga tidak ada resep dokter ;bahwa para terdakwa tidak mempunyai keahlian dankewenangan dalam melakukan jual beli obat pil double Ldan juga bukan dokter, apoteker ataupun petugas farmasi;15 Bahwa
    Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak 17memenuhi standard dan/atau pesyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud dalam asal 98 avat 2 dan ayat 3 ,Menimbang , bahwa terhadap unsur kedua, Majelis Hakim akanmempertimbangkan sebagai berikut:Menimbang , bahwa perbuatan perbuatan yang ada dalam unsurini adalah bersifat alternatif , artinya apabila salah satuperbuatan dalam unsur ini terpenuhi , maka terpenuhi pula
    PUL (DPO) dengan cara membeli sebanyak 5000 butirdengan harga =; Bahwa para terdakwa mengerti dan mengetahui jikamengedarkan pil double L dengan tidak memiliki keahliandan kewenangan adalah dilarang; Bahwa para terdakwa melakukan jual beli obat pil doubleL tidak mempunyai ijin dari pihak yang berwenang = danjuga tidak ada resep dokter ; Bahwa para terdakwa tidak mempunyai keahlian dankewenangan dalam melakukan jual beli obat pil double Ldan juga bukan dokter, apoteker ataupun petugas farmasi;Menimbang
Register : 27-08-2013 — Putus : 16-10-2013 — Upload : 09-06-2014
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 666/Pid.B/2013/PN.Bwi
Tanggal 16 Oktober 2013 — Terdakwa I. SLAMET HARIYANTO Bin USMAN terdakwa II. SARTONO Bin SUKIRNO
385
  • SARTONO Bin SUKIRNO tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin eda r2.
    Wib. di rumah terdakwa II bernama Sartonotermasuk di Lingkungan Sukorojo,Kelurahan banjarsari, Kecamatan Glagah,kabupatenBanyuwangi telah menangkap Terdakwa I Slamet Hariyanto danTerdakwa II Sartono karenakedapatan membawa atau memiliki sediaan farmasi jenis Trihexpkenidyl dan Dextrometorfan; bahwa sebelumnya saksi mendapat informasi dari masyarakat kalau terdakwa I SlametHariyanto dan terdakwa II Sartono tersebut sering mengedarkan sedian farmasi atau obat jenistrek,selanjutnya saksi bersama petugas
    farmasi tersebut dari terdakwa II Sartono, dan sartonomendapatkan barang tersebut dari temannya bernama Ganyong dengan alamat di Denpasar; bahwa terdakwa membenarkan barang bukti yang diperlihatkan dipersidangan;e Bahwa terdakwa bukan petugas yang berwenang untuk mengedarkan sediaan farmasi berupaobat yang tidak memenuhi standart penggunaannya maupun jenis lainnya;e Bahwa terdakwa tidak memiliki tujuan tertentu baik untuk pengobatan maupun untuk penelitianilmu pengetahuan;e Bahwa terdakwa tidak
    I Slamet Hariyanto mendapatkan sediaan farmasi tersebut dari terdakwa, danterdakwa mendapatkan barang tersebut dari temannya bernama Ganyong dengan alamat di Denpasar; bahwa terdakwa membenarkan barang bukti yang diperlihatkan dipersidangan;e Bahwa terdakwa bukan petugas yang berwenang untuk mengedarkan sediaan farmasi berupaobat yang tidak memenuhi standart penggunaannya maupun jenis lainnya;e Bahwa terdakwa tidak memiliki tujuan tertentu baik untuk pengobatan maupun untuk penelitianilmu pengetahuan
    SARTONO BinSUKIRNO tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin eda r2.
Register : 10-04-2013 — Putus : 20-05-2013 — Upload : 05-06-2014
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 288/Pid.B/2013/PN.Bwi
Tanggal 20 Mei 2013 — MUHAMMAD LUTFI Bin JAMHARI
264
  • Menyatakan bahwa terdakwa MUHAMMAD LUTFI Bin JAMHARI tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah dalam tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar keamanan 2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu pidana penjara selama 6 ( enam ) bulan dan denda Rp.500.000,- (lima ratus ribu rupiah);3.
    Menyatakan bahwa terdakwa MUHAMMAD LUTFI Bin JAMHART tersebut diatas, telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar keamanan sebagaimana diaturdalam Pasal 196 UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;2.
    jenis Trihexiphenidyl yangdiletakkan didalam tas kecil dan tas kecil tersebut ditaruh ditanah dan didalam tas kecil tersebutterdapat 35 (tiga puluh lima) tik sediaan farmasi jenis Trihexiphenidyl masingmasing tik berisi 10butir jumlah seluruhnya 350 butir; Kemudian saksi Hendri Kurniawan bersama dengan saksi Hartanto, SH melakukan penangkapanterhadap terdakwa bersama barang buktinya berupa 35 (tiga puluh lima) tik sediaan farmasi jenisTrihexiphenidyl masingmasing tik benisi 10 butir jumlah selunuhnya
    jenis Trihexiphenidyl yangdiletakkan didalam tas kecil dan tas kecil tersebut ditaruh ditanah dan didalam tas kecil tersebutterdapat 35 (tiga puluh lima) tik sediaan farmasi jenis Trihexiphenidyl masingmasing tik berisi 10butirjumlah seluruhnya 350 butir; Kemudian saksi Hendri Kurniawan bersama dengan saksi Hartanto, SH melakukan penangkapanterhadap terdakwa bersama barang buktinya berupa 35 (tiga puluh lima) tik sediaan farmasi jenisTrihexiphenidyl masingmasing tik berisi 10 butir jumlah selumhnya
    berupa Obat dekstro yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu serta tanpa iin dan tanpamempunyai keahlian dibidang farmasi ;Bahwa pada hari Senin tanggal 7 Januari 2013 sekitar pukul 20.00 WIB,bertempat di rumahterdakwa di Dusun Krajan Rt.01, RW.VIII, Desa Dadapan, Kecamatan Kabat,KabupatenBanyuwangi, terdakwa telah ditangkap oleh petugas Kepolisian, dikarenakan terdakwa telahmemiliki dan mengedarkan sedian farmasi berupa obat keras jenis Trihexiphenidy
    Unsur Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, khasiat atau manfaat danmutu Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tindak pidana tersebut akan dipertimbangkan satupersatu sebagai berikut :Ad. 1.