Putusan Nomor 162 K/MIL/2016Lampung Nomor: Lab. 80 C/HP/I/15 tanggal 28 Januari 2015 dalamsampel darah kami ditemukan zat Narkotika jenis Amphetamine,Methylene Dioxy Met Amfetamine (MDMA);.

Bahwa berdasarkan Daftar Lampiran UndangUndang Nomor 35 Tahun2009 tentang Narkotika ternyata Metamfetamine (sabusabu) tidak samaatau tidak identik dengan Amfetamine, Methylene Dioxy Metamfetamine(MDMA);. Bahwa Metamfetamine (sabusabu) terdaftar dalam nomor urut 61,sedangkan Amfetamine, Methylene Dioxy Met Amfetamine (MDMA)terdaftar dalam nomor urut 37 dengan demikian Metamfetamine tidaksama atau tidak identik dengan Amfetamine, Methylene Dioxy MetAmfetamine (MDMA);.

Hilaliah, Apt., dan Dra.Merthia Syafar, M.Km. terhadap sampel urine Terdakwa ditemukan zatNarkotika jenis Amphetamine, Methylene Dioxy Met Amphetamine (MDMA)yang merupakan zat Narkotika golongan berdasarkan UndangUndangNomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;.

satu) unit handphone merk advan wama biruhitam, 1 (Satu) buah botol beer berisikan minuman beer dan figur, 2 (dua)buah botol kecil M150 berisikan campuran bir dan vigu dan 3 (tiga) buahgelas bening yang berisikan campuran bir dan vigur.Berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris,No.423BJ/X/2019/PUSAT LAB NARKOTIKA, tanggal 28Oktober 2019,diperoleh kesimpulan setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratorisdisimpulkan bahwa barang bukti Tablet warna merah tersebut diatasadalah benar mengandung METHYLENE

B/HP/X/2019,tanggal 28 Oktober 2019, diperoleh kesimpulan terhadap sampel urinemilik terdakwa AFRIZAL Alias AP Bin HAKIM (Alm) ditemukan ZatNarkotika jenis METHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE(MDMA/EKTASI) yang merupakan zat Narkotika golongan berdasarkanUU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut:1 (satu) buah plastik klip berisi 4 butir exctasy warna merah;1 (satu) buah plastik klip kosong;1 buah plastik klip berisikan serbuk narkotika

B/HP/X/2019, tanggal 28 Oktober 2019, diperoleh kesimpulanterhadap sampel urine milik terdakwa AFRIZAL Alias AP Bin HAKIM (Alm)ditemukan Zat Narkotika jenis METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA/EKTASI) yang merupakan zat Narkotikagolongan berdasarkan UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa selanjutnya Hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapatdinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa oleh

B/HP/X/2019, tanggal 28 Oktober 2019,diperoleh kesimpulan terhadap sampel urine milik terdakwa AFRIZAL Alias APBin HAKIM (Alm) ditemukan Zat Narkotika jenis METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA/EKTASI) yang merupakan zat Narkotikagolongan berdasarkan UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan di atas, bahwaTerdakwa saat ditangkap oleh Polisi bersama dengan rekanya yaitu Saksi IdoTerbitian, Saksi Agus Roni, Saksi Rona Andika, Saksi Riki Setiawan, Saksi

DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA/EKTASI) (termasuk Narkotika Golongan 1), halmana berdasarkan Berita Acara Hasil Laboratosris Kriminalistik, sebagaimanadiuraikan dalam pertimbangan di atas;Menimbang, bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan laboratoriesterhadap barang bukti tersebut di atas, adalah berupa narkotika jenis ektasiyang mengandung zat mengandung METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA/EKTASI) dalam daftar Narkotika golongan Lampiran Undangundang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika;Menimbang, bahwa

enam lima sembilan satu) gram dengan kesimpulan :POSITIF (+) MDMA (Nmetil3, 4metilendioxmetamfetamin), KAFEIN, dan KETAMIN(MDMA termasuk narkotika Golongan menurut Lampiran UndangUndang RI No. 35Tahun 2009 tentang narkotika);Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratorium berupa 1 (Satu)buah pot plastik yang berisi urine milik terdakwa Meri Arnando Bin Lampung, No.Lab. 50714.B/HP/XII/2018, pada hari Rabu tanggal 19 Desember 2018, diperolehkesimpulan bahwa DITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS : METHYLENE

Lab. 50714.B/HP/XII/2018, pada hari Rabu tanggal 19 Desember 2018,diperoleh kesimpulan bahwa DITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS :METHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE (MDMA/EKSTASI), yangmerupakan Zat Narkotika Golongan berdasarkan UU RI No. 35 Tahun 2009tentang Narkotika.

Lab. 50714.B/HP/XII/2018, pada hari Rabu tanggal 19 Desember 2018,diperoleh kesimpulan bahwa DITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS :METHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE (MDMA/EKSTASI), yangmerupakan Zat Narkotika Golongan berdasarkan UU RI No. 35 Tahun 2009tentang Narkotika.; Bahwa terdakwa mengakui tidak memiliki izin dari pihak berwenang untukmenggunakan narkotika golongan bukan tanaman jenis ekstasi;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut

Lab. 50714.B/HP/XII/2018, pada hari Rabu tanggal 19 Desember2018, diperoleh kesimpulan bahwa DITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS :METHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE (MDMA/EKSTASI), yang merupakanZat Narkotika Golongan berdasarkan UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Lab. 50714.B/HP/XII/2018, pada hari Rabu tanggal 19 Desember2018, diperoleh kesimpulan bahwa DITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS :METHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE (MDMA/EKSTASI), yang merupakanZat Narkotika Golongan berdasarkan UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa terdakwa sudah sering menggunakan narkotika golongan bukan tanaman jenis ekstasi untuk ia pergunakan sendiri;Menimbang, bahwa terdakwa mengakui tidak memiliki izin dari pihakberwenang untuk menggunakan narkotika golongan

Setelah menggunakan extasi tersebut, Terdakwamenikmati sambil mendengarkan musik dan reaksi yang dirasakan olehTerdakwa badan ikut bergoyang mengikuti alunan musikdugem/organ.Dalam menggunakan extasi tersebut, Terdakwa tidakmemiliki izin dari pihak berwenang maupun resep dokter.Berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratorium, No.Lab. 346023.B/HP/X/2019, tanggal 28 Oktober 2019, diperoleh kesimpulan terhadapsampel urine milik Terdakwa GUSRONI Alias AGUS Bin SAINULditemukan Zat Narkotika jenis METHYLENE

B/HP/X/2019,tanggal 28 Oktober 2019, diperoleh kesimpulan terhadap sampel urinemilik Terdakwa GUSRONI Alias AGUS Bin SAINUL ditemukan ZatNarkotika jenis METHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE(MDMA/EKTASI) yang merupakan zat Narkotika golongan berdasarkanUU RI No. 35 Tahun 2009 tentangNarkotika;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut:1 (satu) buah plastik klip berisi 4 butir exctasy warna merah;1 (satu) buah plastik klip Kosong;1 buah plastik klip berisikan serbuk narkotika

B/HP/X/2019, tanggal 28 Oktober 2019, diperoleh kesimpulanterhadap sampel urine milik Terdakwa GUSRONI Alias AGUS BinSAINUL ditemukan Zat Narkotika jenis METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA/EKTASI) yang merupakan zat Narkotikagolongan berdasarkan UU RI No. 35 Tahun 2009 tentangNarkotika;Menimbang, bahwa selanjutnya Hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapatdinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa oleh

B/HP/X/2019, tanggal 28 Oktober 2019,diperoleh kesimpulan terhadap sampel urine milik Terdakwa GUSRONI AliasAGUS Bin SAINUL ditemukan Zat Narkotika jenis METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA/EKTASI) yang merupakan zat Narkotikagolongan berdasarkan UU RI No. 35 Tahun 2009 tentangNarkotika;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan di atas, bahwaTerdakwa saat ditangkap oleh Polisi bersama dengan yaitu Saksi Ido Terbitian,Saksi Agus Roni, Saksi Rona Andika, Saksi Riki Setiawan, Saksi Fadli Yudistira

Narkotika Golongan dilarangdigunakan untuk kepentingan pelayanan kesehatan, namun dalam jumlahterbatas dapat dipergunakan untuk kepentingan pengembangan ilmupengetahuan dan teknologi dan untuk reagensia diagnostic, serta reagensialaboratorium setelah mendapatkan persetujuan Menteri (Menteri Kesehatan,vide Pasal 1 angka 22) atas rekomendasi Kepala Badan Pengawas Obat danMakanan ;Menimbang, bahwa berdasarkan hasil tes laboratorium terhadap urineTerdakwa, yaitu ternyata hasilnya positif mengandung METHYLENE

No. 1401 K/Pid.Sus/201013.14.15.16.17.18.19.20.21.22.23.24.25.26.2/7.28.29.1 (satu) Ember plastik besar warna merah tepung/serouk MDMA(methylene dioxy methamphetamine) warna coklat/abuabu bahan siap jadiuntuk membuat Pil Ecstasy seberat 16 (enam belas) Kg.1 (satu) Taperware warna putin tepung/serobuk MDMA (Methylene DioxyMethamphetamine) warna Ping bahan siap cetak membuat Pil Ecstasyseberat 7 (tujuh) Kg.1 (satu) Taperware warna putih minyak/cairan Aseton yang bercampurdengan serbuk/tepung Spid Enter

No. 1401 K/Pid.Sus/201014.15.16.17.18.19.20.21.22.23.24.25,26.2/7.28.29.1 (satu) Taperware warna putin tepung/serobuk MDMA (Methylene DioxyMethamphetamine) warna Ping bahan siap cetak membuat Pil Ecstasyseberat 7 (tujuh) Kg.1 (satu) Taperware warna putih minyak/cairan Aseton yang bercampurdengan serbuk/tepung Spid Enter berisi 1,9 (satu koma sembilan) Kg.1 (satu) Taperware warna putih Butiran Kristal (Spid) kotor warna hitamkecoklatcoklatan seberat 2,4 (dua koma empat) Kg.34 (tiga puluh empat) bungkus

dioxy methamphetamine) warnacoklat/abuabu bahan siap jadi untuk membuat Pil Ecstasy, 1 (satu)Taperware warna putih tepung/serouk MDMA (Methylene DioxyHal. 26 dari 38 hal.

dioxy methamphetamine) warnacoklat/abuabu bahan siap jadi untuk membuat Pil Ecstasy, 1 (satu)taperware warna putih tepung/Serobuk MDMA (Methylene DicxyMethamphetamine) warna Ping bahan siap cetak membuat Pil Ecstasy, 1(satu) Taperware warna putin minyak/cairan Aseton yang bercampurdengan serbuk/tepung spid Enter, 1 (satu) buah mangkok kaca PilEcstasy warna Pink yang telah dicetak siap edar, 4 (empat) cup plastikZat pewarna, 2 (dua) Unit Tabung Distalasi (Tabung Penyaringan/Penyuling) dari Besi,

Aditya M.Biomed Selaku Penanggungjawab Lab Kesehatan Masyarakat UPTD Balai Laboratorium KesehatanProvinsi Lampung dengan Nomor:677722 B/HP/X/2020,yang padapokoknya menyimpulkan bahwa barang bukti berupa 1 (satu) pot/botolyang berisi urine milik Terdakwa Ill TRI FEBRIANI Binti SUPANGATsetelah dilakukan pemeriksaan adalah benar mengandung Positif (+)Methylene Dioxy Methamphetamine) Milik terdakwa adalah benar positifmengandung MDMA atau Ekstasi termasuk Narkotika golongan 1 (satu)UndangUndang RI Nomor

Aditya M.Biomed Selaku Penanggung jawab Lab Kesehatan MasyarakatUPTD Balai Laboratorium Kesehatan Provinsi Lampung dengan Nomor:677622 C/HP/X/2020,yang pada pokoknya menyimpulkan bahwa barang buktiberupa 1 (satu) pot/botol yang berisi urine milik Terdakwa II DESI RAFIANIBinti M SUFI setelah dilakukan pemeriksaan adalah benar mengandung Positif(+) Methylene Dioxy Methamphetamine) Milik terdakwa adalah benar positifmengandung MDMA atau Ekstasi termasuk Narkotika golongan 1 (satu)UndangUndang Republik

Aditya M.Biomed Selaku Penanggung jawab Lab Kesehatan MasyarakatUPTD Balai Laboratorium Kesehatan Provinsi Lampung dengan Nomor:677722 B/HP/X/2020,yang pada pokoknya menyimpulkan bahwa barang buktiberupa 1 (satu) pot/botol yang berisi urine milik Terdakwa III TRI FEBRIANIBinti SUPANGAT setelah dilakukan pemeriksaan adalah benar mengandungPositif (+) Methylene Dioxy Methamphetamine) Milik terdakwa adalah benarpositif mengandung MDMA atau Ekstasi termasuk Narkotika golongan 1 (satu)UndangUndang Republik

l yang berisiurine milik Terdakwa EKO DWIYANTO Bin MARSAN setelah dilakukanpemeriksaan adalah benar mengandung Positif (+) Methylene DioxyMethamphetamine) Milik terdakwa adalah benar positif mengandungMDMA atau Ekstasi termasuk Narkotika golongan 1 (satu) UndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang NarkotikaNomor urut 37;Menimbang, bahwa dipersidangan juga telah dibacakan BeritaAcara Pemeriksaan Laboratoris O02 November 2020 yang yangditandatangani oleh dR.

l yang berisiurine milik Terdakwa II DESI RAFIANI Binti M SUFI setelah dilakukanpemeriksaan adalah benar mengandung Positif (+) Methylene DioxyMethamphetamine) Milik terdakwa adalah benar positif mengandungMDMA atau Ekstasi termasuk Narkotika golongan 1 (satu) UndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang NarkotikaNomor urut 37;Menimbang, bahwa dipersidangan juga telah dibacakan BeritaAcara Pemeriksaan Laboratoris O02 November 2020 yang yangditandatangani oleh dR.

HP/VII/2021, tanggal 13 Juli 2021 dariDinas Kesehatan UPTD Balai Laboratorium Kesehatan PemerintahProvinsi Lampung yang ditandatangani olen Pemeriksa Febrinasari, SKMdan Widiyawati, Amd.F dan diketahui oleh Penanggung JawabLaboratorium drADITYA, M.Biomed dengan kesimpulan: Setelahdilakukan pemeriksaan secara laboratoris terhadap sampel urine miliktersangka YOKI YUDA PRATAMA Bin SAMBRI disimpulkan bahwaditemukan Zat Narkotika Jenis METAMPHETAMINE (SHABUSHABU)dan juga ditemukan Zat Narkotika Jenis METHYLENE

2021, tanggal 13 Juli 2021 dari Dinas Kesehatan UPTDBalai Laboratorium Kesehatan Pemerintah Provinsi Lampung yangditandatangani oleh Pemeriksa Febrinasari, SKM dan Widiyawati, Amd.Fdan diketahui oleh Penanggung Jawab Laboratorium dr.ADITYA,M.Biomed dengan kesimpulan: Setelah dilakukan pemeriksaan secaralaboratoris terhadap sampel urine milik tersangka RAMBU JAYANEGARA Bin SOBRI SIDIK disimpulkan bahwa ditemukan Zat NarkotikaJenis METAMPHETAMINE (SHABUSHABU) dan juga ditemukan ZatNarkotika Jenis METHYLENE

2021, tanggal 13 Juli 2021 dari Dinas Kesehatan UPTDBalai Laboratorium Kesehatan Pemerintah Provinsi Lampung yangditandatangani olen Pemeriksa Febrinasari, SKM dan Widiyawati, Amd.Fdan diketahui oleh Penanggung Jawab Laboratorium dr.ADITYA,M.Biomed dengan kesimpulan: Setelah dilakukan pemeriksaan secaralaboratoris terhadap sampel urine milik tersangka RAMBU JAYANEGARA Bin SOBRI SIDIK disimpulkan bahwa ditemukan Zat NarkotikaJenis METAMPHETAMINE (SHABUSHABU) dan juga ditemukan ZatNarkotika Jenis METHYLENE

Berita Acara Pemeriksaan Laboratorium No.Lab.697910.B/HP/VII/2021, tanggal 13 Juli 2021 dari Dinas Kesehatan UPTD BalaiLaboratorium Kesehatan Pemerintahn Provinsi Lampung yangditandatangani oleh Pemeriksa Febrinasari, SKM dan Widiyawati, Amd.Fdan diketahui oleh Penanggung Jawab Laboratorium dr.ADITYA,M.Biomed dengan kesimpulan: Setelah dilakukan pemeriksaan secaralaboratoris terhadap sample urine milik tersangka RAMBU JAYANEGARA Bin SOBRI SIDIK disimpulkan bahwa ditemukan Zat NarkotikaJenis METHYLENE

hasil penjualan narkotika melainkan uangnyasendiri yang diperoleh dari hasil kerjanya di Malaysia; Bahwa terhadap Hp Samsung warna hitam saksi ikut sita karena adadugaan telah digunakan untuk transaksi narkotika oleh saksi Firmansyah; Bahwa ParaTerdakwa bukan merupakan target operasi (TO)melainkan yang menjadi target operasi (TO) adalah saksi Firmasyah yangselama ini Sulit ditangkap karena berpindahpindah; Bahwa terhadap hasil tes urine diketahui Terdakwa dan Terdakwa IIpositif mengandung sediaan Methylene

sedangkanbarang bukti dengan Nomor 7074/2019/NF sampai dengan7080/2019/NF berupa tablet warna merah muda adalah positifmengandung sediaan MDMA dan terdaftar dalam Narkotika Golongan nomor urut 37 Lampiran UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; Laporan Hasil Pemeriksaan Laboratorium Dari Uptd LabKesehatan Pengujian Dan Penunjang Medis dengan nomor : NARR03647 / LHU / BLKPK / XI / 2019, tanggal 27 November 2019 tentangpengujian hasil urine atas nama Muhamad Ishak menunjukkan (+)Positif mengandung Methylene

Laboratorium Dari Uptd LabKesehatan Pengujian Dan Penunjang Medis dengan nomor : NARRO3644 / LHU / BLKPK / XI / 2019, tanggal 27 November 2019tentang pengujian hasil urine atas nama Risqi Ana menunjukkan (+)Positif mengandung Methamphetamin; Laporan Hasil Pemeriksaan Laboratorium Dari Uptd LabKesehatan Pengujian Dan Penunjang Medis dengan nomor : NARR03648 / LHU / BLKPK / XI / 2019, tanggal 27 November 2019 tentangpengujian hasil urine atas nama Muhamad Ali Azani menunjukkan (+)Positif mengandung Methylene

berupa tablet warnamerah muda adalah positif mengandung sediaan MDMA dan terdaftardalam Narkotika Golongan nomor urut 37 Lampiran UU RI No. 35 Tahun2009 tentang Narkotika; Bahwa berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan Laboratorium DariUptd Lab Kesehatan Pengujian Dan Penunjang Medis dengan nomor :Halaman 19 dari 30 Putusan Nomor 192/Pid.Sus/2020/PN MtrNARRO3647 / LHU / BLKPK / XI / 2019, tanggal 27 November 2019tentang pengujian hasil urine atas nama Muhamad Ishak menunjukkan (+)Positif mengandung Methylene

) jerigen minyak/cairan HCL berisi 20 (dua puluh) liter.1 (satu) jerigen minyak/cairan HCL berisi 15 (lima belas) liter.1 (satu) jerigen minyak/cairan Metalamine (Amoniak) berisi 25 (dua puluhlima) liter.1 (satu) jerigen minyak/cairan Metalamine (Amoniak) berisi 15 (lima belas)liter.1 (satu) drum kaleng kecil minyak/cairan Metalamine (Amoniak) berisi 20(dua puluh) liter.1 (satu) jerigen kecil minyak/cairan Silikon berisi 3 (tiga) liter.1 (satu) Ember plastik besar warna merah tepung/serouk MDMA(methylene

dioxy methamphetamine) warna coklat/abuabu bahan siap jadiuntuk membuat Pil Ecstasy seberat 16 (enam belas) Kg.1 (satu) Taperware warna putih tepung/serouk MDMA (Methylene DioxyMethamphetamine) warna Ping bahan siap cetak membuat Pil Ecstasyseberat 7 (tujuh) Kg.Hal. 3 dari 38 hal.

dioxy methamphetamine) warna coklat/abuabu bahan siap jadiuntuk membuat Pil Ecstasy seberat 16 (enam belas) Kg.1 (satu) Taperware warna putih tepung/serouk MDMA (Methylene DioxyMethamphetamine) warna Ping bahan siap cetak membuat Pil Ecstasyseberat 7 (tujuh) Kg.1 (satu) Taperware warna putih minyak/cairan Aseton yang bercampurdengan serbuk/tepung Spid Enter berisi 1,9 (satu koma sembilan) Kg.1 (satu) Taperware warna putih Butiran Kristal (Spid) kotor warna hitamkecoklatcoklatan seberat 2,4 (dua

dioxy methamphetamine) warnacoklat/abuabu bahan siap jadi untuk membuat Pil Ecstasy, 1 (satu)Taperware warna putih tepung/serouk MDMA (Methylene DioxyMethamphetamine) warna Ping bahan siap cetak membuat pil Ecstasy, 1(satu) Taperware warna putin Minyak/Cairan Aseton yang bercampurdengan serbuk/tepung Spid Enter, 1 (satu) buah mangkok kaca PilEcstasy warna Pink yang telah dicetak siap edar, 4 (empat) cup plastikZat pewarna, 2 (dua) Unit Tabung Distalasi (Tabung Penyaringan/Penyuling) dari Besi, 1

bakar dengan menggunakan korek gas yang ujungnyadisambung dengan alumunium foil untuk kompor dan saat shabu yangsudah dibakar menguap maka uap tersebut dihisap dari pipet yang laindibong tersebut secara bergantian; Bahwa selain mengkonsumsi narkotika jenis shabu Terdakwajuga mengkonsumsi pil / tablet warna merah yang diduga ekstasidengan cara menelan menggunakan air sebagaimana orangmengkonsumsi obat dalam bentuk tablet; Bahwa hasil pemeriksaan terhadap urine TerdakwaFIRMANSYAH positif mengandung Methylene

Bahwa pada saat dilakukan interogasi Terdakwa mengatakan bahwauang tersebut bukan sebagai hasil penjualan narkotika melainkanuangnya sendiri yang diperoleh dai hasil kerjanya di Malaysia; Bahwa HP yang saksi sita karena ada dugaan telah digunakan untuktransaksi narkotika oleh Terdakwa; Bahwa Terdakwa merupakan target operasi (TO) dan selama ini sulitditangkap karena berpindahpindah;Bahwa dari hasil tes urine terhadap Terdakwa diketahui positifmengandung Methylene Dioxy Methamphetamin dan Methamphetamin

satu juta rupiah) untuk 1 (Satu) gramnya; Bahwa pada saat dilakukan interogasi Terdakwa mengatakan bahwauang tersebut bukan sebagai hasil penjualan narkotika melainkanuangnya sendiri yang diperoleh dai hasil kerjanya di Malaysia; Bahwa HP yang saksi sita karena ada dugaan telah digunakan untuktransaksi narkotika oleh Terdakwa; Bahwa Terdakwa merupakan target operasi (TO) dan selama ini sulitditangkap karena berpindahpindah;Bahwa dari hasil tes urine terhadap Terdakwa diketahui positifmengandung Methylene

Laporan hasil pemeriksaan laboratorium dari Balai LaboraturiumKesehatan Pengujian dan Kalibrasi Propinsi NTB Nomor : NAR R03646/LHU/BLKPK/X1I/2019 tanggal 27 November 2019 yangditandatangani oleh Hasmiatni, S.T. menyatakan bahwa hasil pemeriksaanHalaman 16 dari 30 Putusan Nomor 193/Pid.Sus/2020/PN Mtrterhadap urine Terdakwa Firmansyah positif mengandung Methylene DioxyMethamphetamin dan Methamphetamin;3.

mengandung sediaan MDMA dan terdaftar dalam Narkotika Golongan nomor urut 37 Lampiran UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; Bahwa berdasarkan Laporan hasil pemeriksaan laboratorium dari BalaiLaboraturium Kesehatan Pengujian dan Kalibrasi Propinsi NTB Nomor :NAR R0O3646/LHU/BLKPK/XI/2019 tanggal 27 November 2019 yangditandatangani oleh Hasmiatni, S.T. menyatakan bahwa hasil pemeriksaanHalaman 20 dari 30 Putusan Nomor 193/Pid.Sus/2020/PN Mtrterhadap urine Terdakwa Firmansyah positif mengandung Methylene

Provinsi Lampung Dinas Kesehatan UPTD Balai LaboratoriumKesehatan No.Lab. 733.B/HP/VIII/2019 tanggal 7 Agustus 2019 yangditandatangani oleh Pemeriksa IPROH SUSANTI, SKM dan WIDIYAWATI,AmdF mengetahui An.Kepala UPTD Balai Laboratorium Kesehatan ProvinsiLampung Kasi YAN LAB Kesehatan Masyarakat ENDANG APRIANI, S.Sidengan kesimpulan: setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris terhadapsampel urine milik tersangka LENI MARLENA Binti CIKASAN disimpulkanbahwa tidak ditemukan Zat Narkotika Jenis Methylene

KEPALA UPTD BALAI LABORATORIUM KESEHATAN PROVINSILAMPUNG KASI YAN LAB KESEHATAN MASYARAKAT dengan kesimpulan: setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris terhadap sampel urinemilik Tersangka : BENI RS bin (alm) RUSLAN, DISIMPULKAN BAHWATIDAK DITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA/EKTASI yang merupakan zat NarkotikaGolongan berdasarkan Undangundang Republik Indonesia Nomor 35tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa untuk menguatkan dakwaannya tersebut PenuntutUmum

KEPALA UPTD BALAI LABORATORIUMKESEHATAN PROVINSI LAMPUNG KASI YAN LAB KESEHATANMASYARAKAT dengan kesimpulan : setelah dilakukan pemeriksaan secaralaboratoris terhadap sampel urine milik Tersangka : BENI RS bin (alm)RUSLAN, DISIMPULKAN BAHWA TIDAK DITEMUKAN ZAT NARKOTIKAJENIS METHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE (MDMAIEKTASI yangmerupakan zat Narkotika Golongan berdasarkan Undangundang RepublikIndonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini makasegala

LaboratoriumKesehatan No.Lab. 733.B/HP/VIII/2019 tanggal 7 Agustus 2019 yangditandatangani oleh Pemeriksa IPROH SUSANTI, SKM dan WIDIYAWATI,AmdF mengetahui An.Kepala UPTD Balai Laboratorium Kesehatan ProvinsiLampung Kasi YAN LAB Kesehatan Masyarakat ENDANG APRIANI, S.Sidengan kesimpulan: setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris terhadapHalaman 24 dari 32 Putusan Nomor 130/Pid.Sus/2019/PN Liwsampel urine milik tersangka LENI MARLENA Binti CIKASAN disimpulkanbahwa tidak ditemukan Zat Narkotika Jenis Methylene

Lab. 50614.B/HP/XII/2018, pada hari Rabu tanggal 19 Desember 2018, diperolehkesimpulan bahwa Ditemukan Zat Narkotika Jenis : Methylene DioxyMethamphetamine (MDMA/Ekstasl), yang merupakan Zat Narkotika Golongan berdasarkan UndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 TentangNarkotika;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam PasalPasal 127 ayat (1) huruf a UndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009tentang Narkotika ;Menimbang, bahwa atas dakwaan Penuntut Umum tersebut

Lab. 50614.B/HP/XII/2018, pada hari Rabu tanggal 19Desember 2018, diperoleh kesimpulan bahwa Ditemukan Zat Narkotika Jenis :Methylene Dioxy Methamphetamine (MDMA/Ekstasi), yang merupakan ZatNarkotika Golongan berdasarkan UndangUndang Republik IndonesiaNomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika;Menimbang, bahwa Terdakwa Cecep Permana Bin Mat Fahrudin dipersidangan telah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa terdakwa ditangkap pada hari Selasa tanggal 11 Desember 2018sekitar Jam

Lab. 50614.B/HP/XII/2018, pada hari Rabu tanggal 19Desember 2018, diperoleh kesimpulan bahwa Ditemukan Zat Narkotika Jenis :Methylene Dioxy Methamphetamine (MDMA/Ekstasi), yang merupakan ZatNarkotika Golongan berdasarkan UndangUndang Republik IndonesiaNomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat dinyatakantelah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa

Lab. 50614.B/HP/XII/2018, padahari Rabu tanggal 19 Desember 2018, diperoleh kesimpulan bahwa Ditemukan ZatNarkotika Jenis : Methylene Dioxy Methamphetamine (MDMA/Ekstasi), yangmerupakan Zat Narkotika Golongan berdasarkan UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika;Menimbang, bahwa terdakwa tidak dapat menunjukkan surat sah kepemilikansabu berdasarkan ketentuan Undangundang Narkotika, karena berdasarkan pasal 7Undangundang Narkotika hanya dapat digunakan untuk kepentingan

Bahwa pada tanggal 1 September 2018 Saksi hanya melakukanpemeriksaan secara laboratoris terhadap urine Terdakwa saja, untuk darahyang bersangkutan tidak dilakukan pemeriksaan, dari hasil pemeriksaantersebut diperoleh hasil yaitu pada urine Terdakwa tidak ditemukan zatNarkotika jenis Methylene Dioxy Methamphetamine (MDMA/EKTASI).5.

Bahwa dari hasil pemeriksaan terhadap urine Terdakwa yang telahdilakukan tidak ditemukan zat Narkotika jenis Methylene DioxyMethamphetamine (MDMA/EKTASI) dalam urine tersebut, dengan tidakditemukannya zat Narkotika tersebut dalam urine Terdakwa maka belumdapat dipastikan yang bersangkutan pernah atau tidak pernahmengkonsumsi Narkotika jenis Methylene Dioxy Methamphetamine(MDMA/EKTASI).Hal 19 dari 39 hal Putusan Nomor : 08K/PM 104/AD/I/20196.

Bahwa tenggang waktu dari seseorang yang mengkonsumsiNarkotika jenis Methylene Dioxy Methamphetamine (MDMA/EKTASI). Kepemeriksaan urine yang dilakukan agar tetap dapat ditemukan zatNarkotika jenis Methylene Dioxy Methamphetamine (MDMA/EKTASI).

Bahwa ciriciri orang yang telah mengkonsumsi Narkotika jenisMethylene Dioxy Methamphetamine (MDMA/EKTASI) adalah hiper aktifgerak tubuhnya karena Methylene Dioxy Methamphetamine(MDMA/EKTASI) tersebut digunakan untuk doping bagi orangorang yanglumpuh dan hanya dapat digunakan untuk pengobatan dan penelitian.11. Bahwa akibatnya apabila dikonsumsi dengan terus menerus dapatmerusak otot motorik tidak berfungsi dan dapat mengakibatkankelumpuhan.12.

Bahwa dampak dari mengkonsumsi Narkotika jenis Methylene DioxyMethamphetamine (MDMA/EKTASI) tersebut dapat kecanduan, apabilatidak mengkonsumsi Methylene Dioxy Methamphetamine (MDMA/EKTASI)maka badan lemas tidak berdaya dan bila mengkonsumsi Methylene DioxyMethamphetamine (MDMA/EKTASI) maka dapat bergairah kembaili,kemudian dapat merusak fungsi sarap pusat dan mengakibatkankelumpuhan.13. Bahwa tugas dan fungsi Saksi di UPTD Balai LaboratoriumKesehatan Provinsi Lampung Jalan Dr.

B/HP/X/2019, tanggal 28 Oktober 2019, diperoleh kesimpulanterhadap sampel urine milik Terdakwa Fadli Yudistira Bin Suhaibiditemukan Zat Narkotika jenis METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA/EKTASI) yang merupakan zat Narkotikagolongan berdasarkan UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa selanjutnya Hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapatdinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa oleh karena

B/HP/X/2019, tanggal 28 Oktober 2019,diperoleh kesimpulan terhadap sampel urine milik Terdakwa Fadli Yudistira BinSuhaibi = ditemukan Zat Narkotika jenis METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA/EKTASI) yang merupakan zat Narkotika;Halaman 14 dari 22 Putusan Nomor 52/Pid.Sus/2020/PN KotMenimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan di atas, bahwaTerdakwa saat ditangkap oleh Polisi bersama dengan rekanya yaitu Saksi IdoTerbitian, Saksi Agus Roni, Saksi Rona Andika, Saksi Riki Setiawan, SaksiAfrizal,

Tahun 2009 Tentang Narkotika adalah zat atau obat yangberasal dari tanaman, baik sintetis maupun semisintetis, yang dapatmenyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa,mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkanketergantungan, yang dibedakan ke dalam golongangolongan sebagaimanaterlampir dalam undangundang ini ;Menimbang, bahwa berdasarkan Lampiran UndangUndang RI Nomor35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, dalam daftar Narkotika golongan , bahwazat yang mengandung METHYLENE

Narkotika Golongan dilarangdigunakan untuk kepentingan pelayanan kesehatan, namun dalam jumlahterbatas dapat dipergunakan untuk kepentingan pengembanganilmupengetahuan dan teknologi dan untuk reagensia diagnostic, serta reagensialaboratorium setelah mendapatkan persetujuan Menteri (Menteri Kesehatan,vide Pasal 1 angka 22) atas rekomendasi Kepala Badan Pengawas Obat danMakanan ;Menimbang, bahwa berdasarkan hasil tes laboratorium terhadap urineTerdakwa, yaitu ternyata hasilnya positif mengandung METHYLENE

DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA/EKTASI) (termasuk Narkotika Golongan ), halmana berdasarkan Berita Acara Hasil Laboratosris Kriminalistik, sebagaimanadiuraikan dalam pertimbangan di atas;Menimbang, bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan laboratoriesterhadap barang bukti tersebut di atas, adalah berupa narkotika jenis ektasiHalaman 18 dari 22 Putusan Nomor 52/Pid.Sus/2020/PN Kotyang mengandung zat mengandung METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA/EKTASI) dalam daftar Narkotika golongan Lampiran Undangundang

Kemudian Terdakwa dan saksi ADE (Berkas Pekara Terpisah),di bawa ke Polres Tanggamus untuk dilakukan penyelidikan.Berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratorium, No.Lab. 346223.B/ HP/ XI/ 2019, tanggal 28 Oktober 2019 diperoleh kesimpulan setelahdeilakukan pemeriksaan secara laboratoris terhadap sampel urine milikTersangka BERLIAN Alias IAN Bin NAHRAWI, disimpulkan bahwaditemukan zat narkotika jenis METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA/EKTASI), yang merupakan zat NarkotikaGolongan UU RI No. 35

tablet warna hijau tersebut di atasHalaman 9 dari 21 Putusan Nomor 38/Pid.Sus/2020/PN Kotadalah benar mengandung MDMA dan terdaftar dalam Golongan Nomor Urut 37 Lampiran UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.Berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratorium, No.Lab. 346223.B/ HP/ XI/ 2019, tanggal 28 Oktober 2019 diperoleh kesimpulan setelahdeilakukan pemeriksaan secara laboratoris terhadap sampel urine milikTerdakwa BERLIAN Alias IAN Bin NAHRAWI, disimpulkan bahwaditemukan zat narkotika jenis METHYLENE

Tentang Narkotika adalah zat atau obat yangberasal dari tanaman, baik sintetis maupun semisintetis, yang dapatmenyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa,mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkanketergantungan, yang dibedakan ke dalam golongangolongan sebagaimanaterlampir dalam undangundang ini ;Menimbang, bahwa berdasarkan Lampiran UndangUndang RINomor35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, dalam daftar Narkotika golongan padaangka 37, bahwa zat onarkotika jenis METHYLENE

Narkotika Golongan dilarangdigunakan untuk kepentingan pelayanan kesehatan, namun dalam jumlahterbatas dapat dipergunakan untuk kepentingan pengembanganilmupengetahuan dan teknologi dan untuk reagensia diagnostic, serta reagensialaboratorium setelah mendapatkan persetujuan Menteri (Menteri Kesehatan,vide Pasal 1 angka 22) atas rekomendasi Kepala Badan Pengawas Obat danMakanan ;Menimbang, bahwa berdasarkan hasil tes laboratorium terhadap urineTerdakwa, yaitu ternyata hasilnya positif mengandung METHYLENE

yang terungkap dipersidangan sebagaimana telah diuraikan di atas, yaitu berdasarkan keteranganSaksisaksi dan keterangan Terdakwa serta alat bukti surat yang salingberkesesuaian, maka terungkap fakta sebagaimana dalam uraian unsur di atas,dan Narkotika yang disalahgunakan adalah Narkotika Golongan jenis extacy,dan berdasarkan fakta bahwa Narkotika tersebut dipergunakan untuk diri sendiriyaitu diri Terdakwa, serta barang bukti telah terbukti fakta narkotika itu adalahjenis extacy yang mengandung zat METHYLENE

Lampung yangdilakukan oleh PNS Widyawati, Amd.F (Saksi4)berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan LaboratoriumNo.Lab.24371 9.B/HP/IV/2021 tanggal 21 April 2021,terhadap sampel urin Terdakwa ditemukan ZatNarkotika jenis METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA / EKSTASI) yangmerupakan zat Narkotika golongan berdasarkanUndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun2009 tentang Narkotika.Bahwa alasan Terdakwa mengkonsumsi Narkotika jenissabusabu hanya untuk obat penenang saja, karenaTerdakwa terlilit hutang

Saksi sendiri beserta Saksi1membawa Terdakwa ke UPTD Balai LaboratoriumKesehatan Provinsi Lampung guna menjalani tes urinsecara resmi untuk mendapatkan legalitas kelanjutanproses hukum terhadap Terdakwa.Bahwa hasil pemeriksaan secara Laboratoris diUPTD Balai Laboratorium Kesehatan ProvinsiLampung berdasarkan Berita Acara PemeriksaanLaboratorium No.Lab.243719.B/HP/IV/2021 tanggal21 April 2021, terhadap sampel urin Terdakwaditemukan Zat Narkotika jenis METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE (MDMA / EKSTASI

yangbersangkutan tidak dilakukan pemeriksaan,berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan LaboratoriumNo.Lab.243719.B/HP/V/2021 tanggal 21 April 2021 darihasil pemeniksaan urine Terdakwa ditemukan zatMETHAMPHETAMINE (sabusabu) dan zatMETHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE (MDMA/pilEktasi) yang merupakan zat Narkotika golongan berdasarkan UndangUndang Republik IndonesiaNomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.Bahwa Saksi menerangkan ciriciri orang yangmengkonsumsi Narkotika jenis sabusabu(METHAMPHETAMINE) dan Zat METHYLENE

Ferdiyanto) anggota Kodim 0421/LS dan hasilnyaurine menggunakan Test Pack merk DOA TEST danhasilnya urine Terdakwa mengandung Amphetaminedan Metaphetamine.Bahwa benar untuk mendapatkan legalias, maka olehDenpom 11/3 Lampung Terdakwa dibawa ke UPTDBalai Laboratorium Kesehatan Provinsi Lampung untukdilakukan tes urine.Bahwa benar hasil pemeriksaan terhadap urineTerdakwa yang dilakukan oleh UPTD BalaiLaboratorium Kesehatan Provinsi Lampung ditemukanNarkotika zat jenis sabusabu (METHAMPHETAMINE)dan zat METHYLENE

Pack merk DOA TEST danhasilnya urine Terdakwa mengandung Amphetaminedan Metaphetamine.Bahwa benar untuk mendapatkan legalias, maka olehDenpom 11/3 Lampung Terdakwa dibawa ke UPTDHal 22 dari 32 hal Putusan Nomor : 51K/PM I04/AD/VII/202110.11.Balai Laboratorium Kesehatan Provinsi Lampung untukdilakukan tes urine.Bahwa benar hasil pemeriksaan terhadap urineTerdakwa yang dilakukan oleh UPTID BalaiLaboratorium Kesehatan Provinsi Lampung ditemukanNarkotika zat jenis sabusabu (METHAMPHETAMINE)dan zat METHYLENE

Laboratorium Kesehatan Dinas KesehatanProvinsi Lampung, bahwa barang bukti yang diterima berupa :1 (satu) buah pot plastic yang berisi urine milik tersangka MARTINTITONGAN Bin EDI BISMARSetelah dilakukan pemeriksaan maka didapat hasil sebagai berikut :Setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris terhadap sampel urinemilik tersangka MARTIN TITONGAN Bin EDI BISMAR disimpulkan bahwaHalaman 4 dari 18 Putusan Nomor 656/Pid.Sus/2020/PN TjkDITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS : METHAMPHETAMINE (SHABU) &DITEMUKAN METHYLENE

Laboratorium KesehatanMasyarakat pada UPTD Balai Laboratorium Kesehatan Dinas KesehatanProvinsi Lampung, bahwa barang bukti yang diterima berupa :1 (satu) buah pot plastic yang berisi urine milik tersangka MARTINTITONGAN Bin EDI BISMARSetelah dilakukan pemeriksaan maka didapat hasil sebagai berikut :Setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris terhadap sampel urinemilik tersangka MARTIN TITONGAN Bin EDI BISMAR disimpulkan bahwaDITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS : METHAMPHETAMINE (SHABU) &DITEMUKAN METHYLENE

Si Nip.197304232000032002,telah selesai memeriksa barang bukti tersebut pada tanggal 29 Juni 2019 yangdibuat dan ditandatangani berdasarkan sumpah jabatan oleh lproh Susanti,SKM NIP.197603012000032001 dan Widiyawati, Amd.FNip.197902142009022002 dengan kesimpulan bahwa telah ditemukan ZatNarkotika jenis METHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE(MDMA/EKSTASI) yang merupakan zat narkotika Golongan berdasarkanUndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Perbuatan Terdakwa sebagaimana tersebut

Si Nip.197304232000032002,telah selesai memeriksa barang bukti tersebut pada tanggal 29 Juni 2019 yangHalaman 12 dari 41 Putusan Nomor 104/Pid.Sus/2019/PN Liwdibuat dan ditandatangani berdasarkan sumpah jabatan oleh lproh Susanti,SKM NIP.197603012000032001 dan Widiyawati, Amd.FNip.197902142009022002 dengan kesimpulan bahwa telah ditemukan ZatNarkotika jenis METHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE(MDMA/EKSTASI) yang merupakan zat narkotika Golongan berdasarkanUndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun

SiNip.197304232000032002, telah selesai memeriksa barang bukti berupa 1(satu) buah pot plastik berisi sampel urine pada tanggal 29 Juni 2019 yangHalaman 24 dari 41 Putusan Nomor 104/Pid.Sus/2019/PN Liwdibuat dan ditandatangani berdasarkan sumpah jabatan oleh lproh Susanti,SKM NIP.197603012000032001 dan Widiyawati, Amd.FNip.197902142009022002 dengan kesimpulan bahwa telah ditemukan ZatNarkotika jenis METHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE(MDMA/EKSTASI) yang merupakan zat narkotika Golongan berdasarkanUndangUndang

SiNip.197304232000032002, telah selesai memeriksa barang buktitersebut pada tanggal 29 Juni 2019 yang dibuat dan ditandatanganiberdasarkan sumpah jabatan oleh Iproh = Susanti, SKMNIP.197603012000032001 dan Widiyawati, Amd.FNip.197902142009022002 dengan kesimpulan bahwa telah ditemukanZat Narkotika jenis METHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE(MDMA/EKSTASI) yang merupakan zat narkotika Golongan berdasarkan UndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009tentang Narkotika;Halaman 30 dari 41 Putusan Nomor

Si Nip.197304232000032002,telah selesai memeriksa barang bukti tersebut pada tanggal 29 Juni 2019 yangdibuat dan ditandatangani berdasarkan sumpah jabatan oleh lIproh Susanti,Halaman 36 dari 41 Putusan Nomor 104/Pid.Sus/2019/PN LiwSKM NIP.197603012000032001 dan Widiyawati, Amd.FNip.197902142009022002 dengan kesimpulan bahwa telah ditemukan ZatNarkotika jenis METHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE(MDMA/EKSTASI) yang merupakan zat narkotika Golongan berdasarkanUndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun

Lab. 2978.B/HP/XII/2018 tanggal13 Desember 2018 yang ditandatangani oleh ENDANG APRIANI, S.Si An.KEPALA UPTD BALAI LABORATORIUM KESEHATAN PROVINSI LAMPUNGKAS YAN LAB KESEHATAN MASYARAKAT dengan kesimpulan : setelahdilakukan pemeriksaan secara laboratoris terhadap sampel urine milikTersangka : BENI RS bin (alm) RUSLAN, DISIMPULKAN BAHWADITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS ; METHAMPHETAMINE (SHABUSHABU) dan DITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE yang merupakan zat Narkotika Golongan

KEPALA UPTD BALAI LABORATORIUM KESEHATAN PROVINSILAMPUNG KASI YAN LAB KESEHATAN MASYARAKAT dengan kesimpulan: setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris terhadap sampel urinemilik Tersangka : BENI RS bin (alm) RUSLAN, DISIMPULKAN BAHWADITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS ; METHAMPHETAMINE (SHABUSHABU) dan DITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE yang merupakan zat Narkotika Golongan berdasarkan Undangundang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009tentang Narkotika;Menimbang, bahwa

KEPALA UPTD BALAI LABORATORIUMKESEHATAN PROVINSI LAMPUNG KASI YAN LAB KESEHATANMASYARAKAT dengan kesimpulan : setelah dilakukan pemeriksaan secaralaboratoris terhadap sampel urine milik Tersangka : BENI RS bin (alm)RUSLAN, DISIMPULKAN BAHWA DITEMUKAN ZAT NARKOTIKAJENIS ; METHAMPHETAMINE (SHABUSHABU) dan DITEMUKAN ZATNARKOTIKA JENIS METHYLENE DIOXY METHAMPHETAMINE yangmerupakan zat Narkotika Golongan berdasarkan Undangundang RepublikIndonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika; Bahwa perbuatan

KEPALA UPTD BALAI LABORATORIUM KESEHATANPROVINSI LAMPUNG KASI YAN LAB KESEHATAN MASYARAKAT dengankesimpulan : setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris terhadap sampelurine milik Tersangka : BENI RS bin (alm) RUSLAN, DISIMPULKAN BAHWADITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS ; METHAMPHETAMINE (SHABUSHABU) dan DITEMUKAN ZAT NARKOTIKA JENIS METHYLENE DIOXYMETHAMPHETAMINE yang merupakan zat Narkotika Golongan berdasarkanUndangundang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa

Widiyawati,Amd.F, Dengan Kesimpulan: Setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoristerhadap sampel urine milik Tersangka Murad Boby Saputra Bin Ahmid DemirKaya, Disimpulkan bahwa Ditemukan Zat Narkotika Jenis: Methylene DioxyMethamphetamine (MDMA/Extacy) yang merupakan zat narkotika golongan berdasarkan Undangundang Republik Indonesia No.35 tahun 2009 tentangNarkotika.Bahwa Terdakwa dalam hal melakukan penyalahgunaan NarkotikaGolongan bagi diri sendiri, tidak mempunyai ijin dari Menteri Kesehatan

Widiyawati, Amd.F, Dengan Kesimpulan:Setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris terhadap sampel urinemilik Tersangka Murad Boby Saputra Bin Anmid Demir Kaya, Disimpulkanbahwa Ditemukan Zat Narkotika Jenis: Methylene Dioxy Methamphetamine(MDMA/Extacy) yang merupakan zat narkotika golongan berdasarkanUndangundang Republik Indonesia No.35 tahun 2009 tentang Narkotika.Menimbang, bahwa dipersidangan oleh Penuntut Umum telah diajukanbarang bukti berupa : 2 (dua) butir pil ineks warna kuning yang

Widiyawati, Amd.F, Dengan Kesimpulan:Setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris terhadap sampel urinemilik Tersangka Murad Boby Saputra Bin Ahmid Demir Kaya, Disimpulkanbahwa Ditemukan Zat Narkotika Jenis: Methylene DioxyMethamphetamine (MDMA/Extacy) yang merupakan zat narkotikagolongan berdasarkan Undangundang Republik Indonesia No.35 tahun2009 tentang Narkotika.Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim sampai padapertimbangan yuridis apakah Terdakwa dengan faktafakta hukum tersebutdapat

Widiyawati,Amd.F, Dengan Kesimpulan: Setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoristerhadap sampel urine milik Tersangka Murad Boby Saputra Bin Ahmid DemirKaya, Disimpulkan bahwa Ditemukan Zat Narkotika Jenis: Methylene DioxyMethamphetamine (MDMA/Extacy) yang merupakan zat narkotika golongan berdasarkan Undangundang Republik Indonesia No.35 tahun 2009 tentangNarkotika.Menimbang, bahwa dengan demikian menurut Majelis Hakim unsurpenyalahgunaan Narkotika golongan 1 (satu) bagi diri sendiri telah terpenuhidan