RIVER VILLAGE PERMAI

GRAN RIVER EQUATOR

Menolak permohonan kasasi dari Pemohon KasasiDIREKTUR PT GRAND RIVER EQUATOR, tersebut;

DIREKTUR PT GRAND RIVER EQUATOR VS SWANDI HUTABARAT

PUTUSANNomor 235 K/Pdt.SusPHI/2016DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMAHKAMAH AGUNGmemeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial padatingkat kasasi memutus sebagai berikut dalam perkara antara:DIREKTUR PT GRAND RIVER EQUATOR, yang diwakili olehDirektur Utama Ir. Charles Sutantio, berkedudukan di Jalan S.Parman Nomor 217, Medan Sumatera Utara, dalam hal inimemberi kuasa kepada H.

Nomor 235 K/Padt.SusPHI/201610.River Equator) yang beralamat di Jalan Jawa/Timur MedanSumut (GedungCentre Point) dengan posisi dan jabatan yang sama;Bahwa pada tanggal 23 Februari 2015 Tergugat telah melakukan pemutusanhubungan kerja secara sepihak terhadap Penggugat yang disampaikanmelalui manajemen Imperial Chef dengan alasan bahwa perusahaan telahmengalami kerugian secara terus menerus sejak bulan Juli 2014;Bahwa atas pemutusan hubungan kerja ini, Penggugat diperintahkan untukmembuat dan menyampaikan

Swandi Hutabarat) denganTergugat (ic.PT Grand River Equator) adalah menjadi kKewenangan dariDinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Medan, sebab kedudukanPenggugat dan Tergugat berada didalam wilayah hukum Kota Medan,bukan menjadi kewenangan dari Mediator Dinas Tenaga Kerja danTransmigrasi Provinsi Sumtaera Utara;9.

PT Grand River Equator) adalahmenjadi kewenangan dari Dinas Sosial dan Tenaga Kerja KotaMedan, sebab kedudukan Termohon Kasasi/Penggugat danPemohon Kasasi/Tergugat berada didalam wilayah hukum KotaHalaman 13 dari 20 hal. Put.

Bahwa hak kompensasi PHK telah benar sebagaimana dipertimbangkandan diperhitungkan Judex Facti;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, ternyatabahwa Putusan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan NegeriMedandalam perkara ini tidak bertentangan dengan hukum dan/atau undangundang, sehingga permohonan kasasi yang diajukan oleh PemohonKasasiDIREKTUR PT GRAND RIVER EQUATOR, tersebut harus ditolak;Halaman 19 dari 20 hal. Put.

BELAYAN RIVER TIMBER tersebut;

PT BELAYAN RIVER TIMBER VS 1. MUHAMMAD, DKK

PUTUSANNomor 587 K/Pdt.SusPHI/2019DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMAHKAMAH AGUNGmemeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial padatingkat kasasi telah memutus sebagai berikut dalam perkara antara:PT BELAYAN RIVER TIMBER, berkedudukan di KompleksPesona Mahakam, Ruko Nomor 9, Jalan Pelit, KelurahanHarapan Baru, Samarinda Seberang, Provinsi KalimantanTimur, diwakili oleh Ir.

Belayan River Timber, berkantordi Kompleks Pesona Mahakam, Ruko Nomor 9, Jalan Pelita,Kelurahan Harapan Baru, Samarinda Seberang, ProvinsiKalimantan Timur, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal,12 Februari 2019;Pemohon Kasasi;Lawan:1. MUHAMMAD, bertempat tinggal di Jalan Gerbang Dayaku,RT 016, Desa Bakungan, Kecamatan Loa Janan,Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur;2.

BELAYAN RIVER TIMBER tersebut harus ditolak;Menimbang, bahwa oleh karena nilai gugatan dalam perkara ini dibawah Rp150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah), sebagaimanaditentukan dalam Pasal 58 Undang Undang Nomor 2 Tahun 2004, makabiaya perkara dalam tingkat kasasi ini dibebankan kepada Negara;Memperhatikan, Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentangKetenagakerjaan, Undang Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentangPenyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, Undang Undang Nomor 48Tahun 2009 tentang

KAYAN RIVER INDAH PLYWOOD / SUMBER MAS GROUP

KAYAN RIVER INDAH PLYWOOD/SUMBER MAS GRUP,berkedudukan di Jalan Cipto Mangunkusumo Rt. 19 KelurahanSengkotek Kecamatan Samarinda Seberang Kota Samarinda;Termohon Kasasi dahulu sebagai Tergugat;Mahkamah Agung tersebut ;Membaca suratsurat yang bersangkutan ;Menimbang, bahwa dari suratsurat tersebut ternyata bahwa sekarangPara Pemohon Kasasi dahulu sebagai Para Penggugat telah menggugatsekarang Termohon Kasasi sebagai Tergugat di muka persidanganPengadilan Hubungan Industrial Samarinda pada pokoknya

sertakan dalam Program Jamsostek sehingga menurutUndangundang Nomor : 3 Tahun 1992 Jo Peraturan Pemerintah Nomor : 14Tahun 1993 dinyatakan bahwa Perusahan wajib mengikut sertakan Pekerjadalam Program Jamsostek akan tetapi apabila Perusahaan tidak mengikutsertakan dalam Program Jamsostek maka jika terjadi accident atau Pekerjamengalami sakit pihak Perusahaan berkewajiban untuk menanggung biayaPengobatan dan atau Perawatan dengan standar Jamsostek;Bahwa Penggugat masih berstatus Karyawan PT KAYAN RIVER

KAYAN RIVER INDAH PLYWOOD (Sumber Mas Grup) atautidak sehingga bertentangan dengan Pasal 151 dan Pasal 155 UndangundangNomor : 13 Tahun 2003, yang berbunyi :Pasal 151: Pengusaha, pekerja,ouruh, serikat pekerja/serikat buruh, danpemerintah, dengan segala upaya harus mengusahakan agar janganterjadi pemutusan hubungan kerja; Dalam hal segala upaya yang telah dilakukan, tetapi pemutusanhubungan kerja tidak dapat dihindari, maka maksud pemutusanHal 2 dari 8 Hal. Put.

perselisihanyang timbul karena tidak adanya kesesuaian pendapat mengenaipengakhiran hubungan kerja yang dilakukan oleh salah satu pihak,sedangkan "Perselisihan Hak" adalah perselisihan yang timbul karena tidakdipenuhinya Hak akibat adanya perbedaan pelaksanaan atau penafsiranterhadap ketentuan peraturan perundangundangan, perjanjian kerja,peraturan perusahaan atau perjanjian kerja bersama ;Bahwa di dalam uraian surat gugatan pada angka 5 mengatakan bahwapara Penggugat masih berstatus sebagai karyawan PT.Kayan River

IndahPlywood (Sumber Mas Group), akan tetapi pada uraian surat gugatan padaangka 7 Penggugat mengatakan bahwa status Penggugat tidak jelasapakah masih sebagai Karyawan PT.Kayan River Indah Plywood atau tidak;Di dalam Petitum gugatan angka 3 Penggugat menyatakan Tergugat telahmelakukan pelanggaran Undangundang No.13 Tahun 2003.

Penggugat:
Vera Indriyani
Tergugat:
RIVER SIDE RESTAURANT

MENGADILI

1. Menyatakan Terdakwa RIVER WAHIU telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Melakukan perlawanan terhadap pegawai negeri yang dilakukan oleh dua orang atau lebih secara bersama-sama yang menyebabkan luka berat ;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun 6 (enam) bulan ;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani

Terdakwa:
RIVER WAHIU

Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa RIVER WAHIU berupa pidanapenjara selama 3 (tiga) tahun dikurangi selama masa penangkapan danpenahanan terdakwa dengan perintah agar terdakwa tetap ditahan;3.

ROLEHbersama dengan saksi korban OKTAVIA WENTINUSA berada di bagianbelakang pintu masuk halaman kantor DPRD Kabupaten Kepulauan Sangihedengan jarak sekitar kurang lebih 1 (Satu) meter, serta saksi korban OKTAVIAWENTINUSA melihat di depan dirinya ada terdakwa RIVER WAHIU yangberjarak sekitar kurang lebih 50 (lima puluh) centimeter, serta ada juga saksiROBISON SAUL yang berada di samping kiri dari terdakwa RIVER WAHIUberjarak sekitar kurang lebin 1 (Satu) meter dari tempat korban OKTAVIAWENTINUSA berdiri

ROLEHbersama dengan saksi korban OKTAVIA WENTINUSA berada di bagianbelakang pintu masuk halaman kantor DPRD Kabupaten Kepulauan SangiheHalaman 16 dari 104 Halaman Putusan Pidana Nomor 126/Pid.B/2018/PN.Thndengan jarak sekitar kurang lebih 1 (Satu) meter, serta saksi korban OKTAVIAWENTINUSA melihat di depan dirinya ada terdakwa RIVER WAHIU yangberjarak sekitar kurang lebih 50 (lima puluh) centimeter, serta ada juga saksiROBISON SAUL yang berada di samping kiri dari terdakwa RIVER WAHIUberjarak sekitar

Kemudian saksi melihat Terdakwa RIVER WAHIUdan Saksi ROBISON SAUL (berkas perkara terpisah) berjalan maju kearah depan dan naik di atas pintu masuk Kantor DPRD kabupatenKepulauan Sangihe yang roboh tersebut tepat di atas tubuh dari saksikorban OKTAVIA WENTINUSA. Lalu Terdakwa RIVER WAHIU dan SaksiROBISON SAUL (berkas perkara terpisah) melompatlompat di atas pintumasuk yang roboh tersebut sehingga mengakibatkan tubuh dari saksikorban OKTAVIA WENTINUSA dan saksi korban AFKE O.

Kemudian Terdakwa RIVER WAHIUdan Saksi ROBISON SAUL (berkas perkara terpisah) berjalan maju ke arahdepan dan naik di atas pintu masuk Kantor DPRD yang roboh tersebut tepatdi atas tubuh dari saksi korban OKTAVIA WENTINUSA. Lalu TerdakwaROBISON SAUL dan saksi RIVER WAHIU (berkas perkara terpisah)melompatlompat di atas pintu masuk yang roboh tersebut sehinggamengakibatkan tubuh dari saksi korban OKTAVIA WENTINUSA dan saksikorban AFKE O. ROLEH terhimpit pintu masuk tersebut.

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Terdakwa RIVER MANULLANG tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Pencurian dalam keadaan memberatkan, sebagaimana dalam dakwaan tunggal;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 (tiga) tahun;
3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa, dikurangkan seluruhnya dari pidana yang

Penuntut Umum:
Ricky Tohom Adolf Pasaribu, SH
Terdakwa:
RIVER MANULLANG

Great River International Tbk

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa nama River Manullang Alias Siriper tersebut terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana pencurian dalam keadaan memberatkan sebagaimana diatur dalam dakwaan tunggal;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 (tiga) tahun dan 6 (enam) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh

Penuntut Umum:
Pantun Marojahan Simbolon,SH
Terdakwa:
RIVER MANULLANG ALIAS SIRIPER

WAHANA ANDAMARI (DE RIVER HOTEL d/h. THE BATAVIA HOTEL) tersebut;

WAHANA ANDAMARI (DE RIVER HOTEL d/h. THE BATAVIA HOTEL), VS SRI SUWANTI

WAHANA ANDAMARI (DE RIVER HOTEL d/h. THEBATAVIA HOTEL), diwakili oleh Drs. FUAD DJAPAR, selakuDirektur Utama PT. Wahana Andamari, tempat kedudukan diJalan Kali Besar Barat 44 46, Jakarta Barat;Dalam hal ini memberi kuasa kepada:1. HENDRAYANTO, S.H., M.H.;2. BERTHANATALIA R KARIMAN, S.H., M.H.

suratsurat tersebut bahwa sekarang PemohonPeninjauan Kembali dahulu sebagai Tergugat telah mengajukan permohonanpeninjauan kembali terhadap Putusan Pengadilan Hubungan Industrial padaPengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor 267/Pdt.SusPHI/2014/PN.JKT.PST.tanggal 8 Januari 2015 yang telah berkekuatan hukum tetap, dalam perkaranyamelawan Termohon Peninjauan Kembali dahulu sebagai Penggugat, padapokoknya atas dalildalil:1Bahwa Penggugat telah bekerja di perusahaan Tergugat yakni PT.Wahana Andamari (de River

WAHANA ANDAMARI (DE RIVER HOTEL d/h.

WAHANA ANDAMARI (DE RIVER HOTEL d/h. THE BATAVIAHOTEL) tersebut;Halaman 12 dari 13 halaman. Putusan Nomor 24 PK/Pdt.SusPHI/2016Membatalkan Putusan Pengadilan Hubungan Industrial padaPengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor 267/Pdt.SusPHI/2014/PN.JKT.PSTtanggal 8 Januari 2015;MENGADILI KEMBALI,1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;2. Menyatakan putus hubungan kerja antara Penggugat dengan Tergugatsejak putusan ini diucapkan;3.

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa I River Manullang dan Terdakwa II Salman Alfarisi tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana pencurian dalam keadaan memberatkan, sebagaimana dalam dakwaan tunggal;
2. Menjatuhkan pidana kepada Para Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing Terdakwa I River Manullang selama 4 (empat) tahun dan Terdakwa II Salman Alfarisi selama

   Penuntut Umum:
   Pantun Marojahan Simbolon,SH
   Terdakwa:
   1.RIVER MANULLANG
   2.SALMAN ALFARISI

Penggugat:
RIVER NAIK SIMBOLON
Tergugat:
1.SAMEN PURBA
2.Cevin Boy Simanjorang

Menolak permohonan peninjauan kembali dari Pemohon Peninjauan Kembali PT GRAND RIVER EQUATOR tersebut; 2. Membebankan biaya perkara kepada Negara;

PT GRAND RIVER EQUATOR, yang diwakili oleh Direktur Utama, Ir Charles Sutantio VS SWANDI HUTABARAT

PUTUS ANNomor 155 PK/Pdt.SusPHI/2018DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMAHKAMAH AGUNGmemeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial padapemeriksaan peninjauan kembali memutus sebagai berikut dalam perkaraantara:PT GRAND RIVER EQUATOR, yang diwakili oleh DirekturUtama, Ir Charles Sutantio, berkedudukan di Jalan S ParmanNomor 217 MedanSumatera Utara, dalam hal ini memberikuasa kepada H. Refman Basri, S.H., MBA., dan kawankawan,Para Advokat, pada Law Office H.

sudahmempertimbangkan sesuai alinea ketiga Penjelasan Umum UndangUndang Nomor 2 Tahun 2004 apabila salah satu pihak hubungan kerjatidak menginginkan berlanjut maka hubungan kerja adil diputus, lagipulasesuai bukti T.5, 1.6, T.7 dan T.8 surat panggilan itu berkaitan denganmutasi terhadap Termohon kerja di perusahaan lokasi lain;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, MahkamahAgung berpendapat permohonan pemeriksaan peninjauan kembali yangdiajukan oleh Pemohon Peninjuan Kembali PT GRAND RIVER

Menolak permohonan peninjauan kembali dari Pemohon PeninjauanKembali PT GRAND RIVER EQUATOR tersebut;2. Membebankan biaya perkara kepada Negara;Demikianlah diputuskan dalam rapat musyawarah Majelis Hakim padahari Jumat, tanggal 21 September 2018 oleh Dr. Ibrahim, S.H., M.H., LLM.,Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai KetuaMajelis, H. Dwi Tjahyo Soewarsono, S.H., M.H., dan Dr. Fauzan, S.H., M.H.

GREAT RIVER INTERNATIONAL, TBK. yang diwakili oleh JIM KURNIA dan AM. SETIAWAN ; THE H.D. LEE COMPANY INC.,

Penggugat:
1.MUHAMMAD
2.ASRIJAL
3.DEDI HENDRAWAN
4.RUDI HARTONO
Tergugat:
PT BELAYAN RIVER TIMBER

mempailitkan PT Great River;e Bahwa ada beberapa surat kuasa dari saksi kepada Terdakwa terkait prosespailit PT Great River;e Bahwa didalam surat kuasa disepakati jika terdakwa berhak mendapatkan 15%(lima belas persen) dari total uang yang menjadi hak karyawan PT GreatRiver; Bahwa selanjutnya PT Great River berhasil di pailitkan dan setelah asetaset PTGreat River dilelang maka pihak ex karyawan PT Great River berdasarkanpenetapan Pengadilan Niaga Jakarta Pusat berhak memperoleh uang sebesarRp.4.207.561.780

memberikan kuasa kepada Terdakwa terkait gugatan pailit tersebut,maka saksi selaku koordinator pekerja PT Great River Cikarang jugamenyusul memberikan kuasa kepada Terdakwa untuk mempailitkan PTGreat River;e Bahwa pada akhirnya PT Great River berhasil dipailitkan dan diikuti denganpenjualan asetaset PT Great River yang ada di Cikarang;e Bahwa saksi mengetahui jika berdasarkan penetapan Pengadilan NiagaJakarta Pusat, karyawan PT Great River Cikarang seharusnya hanyamemperoleh uang pesangon sejumlah

H Rasuna Said Kuningan Jakarta;Bahwa karyawan PT Great River kantor pusat jakarta pernah memberikanKuasa kepada terdakwa untuk mewakili Pemberi kuasa sebagai PemohonPailit terhadap PT Great River;Bahwa jumlah ex karyawan PT Great River Kantor Pusat yang akanmenerima uang pesangon, sebanyak 327 Orang.Bahwa selanjutnya PT Great River berhasil di pailitkan dan setelah asetasetPT Great River dilelang maka pihak karyawan PT Great River berdasarkanpenetapan Pengadilan Niaga Jakarta Pusat berhak memperoleh

;Bahwa selanjutnya pada sekitar tahun 2010, koordinator pekerja di 4 (empat)kantor PT Great River memberikan kuasa kepada Terdakwa untukmempailitkan PT Great River;Bahwa saksi pernah menandatangani beberapa surat kuasa kepada Terdakwaterkait upaya pailit tersebutBahwa didalam surat kuasa disepakati jika terdakwa berhak mendapatkan15% dari total uang yang menjadi hak karyawan PT Great River;Bahwa selanjutnya PT Great River berhasil di pailitkan dan setelah asetasetPT Great River dilelang maka pihak

Great River berdasarkan putusan Pengadilan NiagaJakarta Pusat;Bahwa saksi mengetahui jika Terdakwa adalah kuasa dari ketua serikat pekerja PTGreat River 4 (empat) wilayah yaitu Cibinong, Cikarang, Jakarta dan PurwakartaBahwa setelah PTGreat River dinyatakan pailit maka saksi memverifikasi seluruh asetyang dimiliki PT.Great River dan aset yang kemudian telah dilelang adalah milik PT.Great River Cabang Cikarang;Bahwa hasil penjualan aset PT.

Kemudian Terdakwa masuk kedalam River Villadengan memanjat tembok belakang River Villa, kKemudian turun denganHalaman 2 dari 13 Putusan nomor 30/Pid.B/PN Gin/2018memanfaatkan pohon kamboja yang berada di areal belakang River Villatersebut, sesampainya di dalam River Villa, Terdakwa masuk dan menaikitangga untuk menuju ke lantai dua.

Saksi: NYOMAN DANABahwa pada hari selasa tanggal 2 Januari 2018 kami menerima telepondari staf River Villa yang berlokasi di Banjar Payogan, Desa Kedewatan,Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar yang mengatakan bahwa adaseorang lakilaki yang diduga sebagai pelaku pencurian ;Bahwa setelah menerima laporan kami berenam berangkat ke tempatkejadian yang beralamat di River Villa, kami melihat seorang lakilakiyang sudah diamankan oleh korban yang bernama Valeri Eriiani dantemannya, kemudian kami mengamankan

Saksi: KOMANG DARMAJA Alias KODRABahwa, kejadian kehilangan barang terjadi Pada hari selasa tanggal 2Januari 2018 sekitar pukul 16.00 Wita di River Villa yang beralamat diBanjar Payogan, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, KabupatenGianyar River Villa yang berlokasi di Banjar Payogan, Desa Kedewatan,Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar ;Bahwa, saksi Awalnya dihubungi oleh Made Dwi Surya Permadi melaluitelepon yang mengatakan bahwa telah terjadi pencurian di Villa River danpelakunya telah diamankan, setelah

;Bahwa, kejadian Pada hari selasa tanggal 2 Januari 2018 sekitar pukul15.00 wita saat saya sedang berada di rumah saya dihubungi oleh DavidHalaman 4 dari 13 Putusan nomor 30/Pid.B/PN Gin/2018Musaev mengatakan bahwa telah mengamankan seorang lakilaki yangdiduga melakukan pengambilan barang di Villa River, setelah itu sayalangsung menghubungi Kepolisian Sektor Ubud, dan kemudian sayalangsung menuju ke villa river, setelah tiba divilla river saya melihatseorang lakilaki yang sudah diamankan oleh pihak

Villa yang berlokasi di Banjar Payogan, DesaKedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar Terdakwa mengambiltas hitam merk Wenger milik korban didalam lemari pakaian;Halaman 8 dari 13 Putusan nomor 30/Pid.B/PN Gin/2018 Bahwa, perbuatan Terdakwa dilakukan dengan cara Terdakwa menaikitembok belakang River Villa, Kemudian turun di pohon kamboja yangberada di areal River Villa, dan setelah Terdakwa berada di areal RiverVilla, Terdakwa masuk dan menaiki tangga untuk menuju ke salah satukamar yang berada

yang pada pokoknya tetap pada tuntutannya;Setelah mendengar tanggapan Terdakwa terhadap tanggapan PenuntutUmum yang pada pokoknya tetap pada permohonannya;Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh PenuntutUmum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:Bahwa ia terdakwa ANGGA JAYA Alias ANGGA Bin SURIANSYAH padahari Minggu tanggal 01 April 2018 sekitar pukul 01.30 Wita atau setidaktidaknyapada suatu waktu dalam bulan April tahun 2018, bertempat di kamar No. 16Hotel Citra Raya (River

RUDIAlias EWEW dan setelah itu petugas kepolisian menyuruh terdakwa untukmenunjukkan dimana tempat dia menginap dan terdakwa menerangkanbahwa terdakwa menginap di Hotel Citra Raya (River City) Banjarmasin danatas keterangan terdakwa tersebut sehingga petugas pada hari Minggutanggal 01 April 2018 sekitar pukul 01.30 Wita dengan membawa terdakwakeA Hotel Citra Raya (River City) Banjarmasin dan sesampa petugasditempat tersebut kemudian memeriksa kamar No. 16 yang dihuni terdakwa,dan saat itu petugas

bersama dengan Terdakwa; Bahwa menindaklanjuti hal tersebut kemudian dilakukan pencarianterhadap Terdakwa yang kemudian diketahui keberadaannya sedangmenginap di Hotel Citra Raya (River City) Banjarmasin, setelahmengetahui keberadaannya Terdakwa kemudian saksi dan rekanmendatangi Hotel untuk melakukan penangkapan terhadap Terdakwa; Bahwa kemudian saksi dan rekan melakukan penggeledahan di dalamhotel, dari hasil penggeledahan ditemukan barang bukti berupa 1 (satu)buah senjata tajam jenis badik warna

City) Banjarmasin,Terdakwa telah ditangkap oleh Petugas dari Polda Kalsel karena perkarasenjata tajam tanpa ijin; Bahwa bermula pada hari Sabtu tanggal 31 Maret 2018 sekitar pukul13.00 WITA Terdakwa berada di kamar No. 16 Hotel Citra Raya (River City)Banjarmasin, kemudian sekitar pukul 21.00 WITA Terdakwa bersamapacarnya ke tempat hiburan Hotel Banjarmasin Internasional (HBI) dan tibatiba datang petugas kepolisian dari Dit.

Reskrim Umum Polda Kalseldiantaranya saksi Raya Fradita Yudha dan saksi Aulia Rahmanmengamankan Terdakwa dan membawa Terdakwa ke kantor Polda Kalsel; Bahwa kemudian terhadap Terdakwa ditanyakan tempat menginapnyayang kemudian diberitahukan terdakwa menginap di kamar No. 16 HotelCitra Raya (River City) Banjarmasin selanjutnya dilakukan penggeledahandi tempat menginap Terdakwa; Bahwa dari hasil penggeledahan kamar No. 16 Hotel Citra Raya (RiverCity) Banjarmasin ditemukan barang bukti berupa 1 (satu

Naibahoserta langsung berkata jangan kalian rebut tanah saya dan kemudian saksi RiverNaibaho menjawab dimana tanahmu, tanah Tuhan semua, kemudian terdakwalangsung membuka lemari sambil membuka berkasberkas yang ada di lemaritersebut, dan berkata ini suratnya, lalu terdakwa keluar dari rumah dan terjadilahpertengkaran mulut antara saksi River Naibaho dan terdakwa, terdakwa berkatabiar puas kau Teti, linat mobilmu saya hancurkan, kemudian terdakwa langsungmengambil satu buah batu padas dan langsung

O Naibaho yang meneleponsaksi;e Bahwa berdasarkan cerita Abang saksi yang bernama River O Naibaho mengatakanbahwa pada hari Rabu, tanggal 20 Januari 2016, sekira Pukul 21.30 Wib, di JI AirPanas, Desa Huta Parik, Kelurahan Siogung ogung, Kecamatan Pangururan,Kabupaten Samosir, Abang saksi yaitu River O Naibaho dan Julika Sitangganghendak pulang ke rumah, setelah itu Terdakwa Josti Naibaho datang denganmengendarai sepeda motor dan masuk ke dalam rumah marah marah dan langsungberkata Uangan kalian

ONaibaho menempati rumah tersebut tanpa minta ijin dari Terdakawa,kemudian Terdakwa bertengkar mulut dengan River O Naibaho, kemudianTerdakwa mengusir River O Naibaho dari rumah tersebut namun tidak mausehingga Terdakwa menjadi emosi dan Terdakwa membanting meja yangterdapat di dalam kedai, namun River O.Naibaho tidak juga mau pergikemudian Terdakwa semakin emosi dan Terdakwa menghancurkan barangbarang yang ada di kedai tersebut, lalu Terdakwa mengambil batu padas danmelempar ke arah steleng kaca

dan tembus mengenai mobil milik TettiNaibaho namun River o Naibaho tidak juga pergi, lalu Terdakwa semakinemosi, kemudian Teradkwa memukul kaca reben samping mobil milik TettiNaibaho tersebut dengan menggunakan tangan Terdakwa sebanyak dua kali,lalu warga berdatangan dan melerai kemudian River O Naibaho pergi;Bahwa keadaan mobil tersebut mengalami kerusakan pada bagian kacareben depan dan kaca reben samping mobil tersebut pecah;Bahwa Tetti Naibaho saat itu sedang berada di Siantar;Bahwa Terdakwa

Naibaho serta langsung berkatayangan kalian rebut tanah saya dan kemudian saksi River Naibaho menjawabdimana tanahmu, tanah Tuhan semua, kemudian terdakwa langsung membukalemari sambil membuka berkasberkas yang ada di lemari tersebut, dan berkata inisuratnya, lalu Terdakwa ke luar dari rumah dan terjadilah pertengkaran mulutantara saksi River Naibaho dan Terdakwa.