Ditemukan 61387 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi -farmasi
Register : 06-06-2017 — Putus : 12-07-2017 — Upload : 24-07-2017
Putusan PN NGANJUK Nomor Nomor: 126/ Pid. Sus/ 2017/ PN. NJK.
Tanggal 12 Juli 2017 — ILHAM HADI SAPUTRA Als. MBAH MBLONG Bin KHOIDIR
5911
  • MBAH MBLONG Bin KHOIDIR telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Persyaratan Keamanan, Khasiat, Kemanfaatan Dan Mutu; 2.
Putus : 20-10-2014 — Upload : 04-02-2015
Putusan PN KEPANJEN Nomor 549/Pid.Sus/2014/PN.Kpn
Tanggal 20 Oktober 2014 — TIARA PUSPITA NINGTYAS
2619
  • - Menyatakan bahwa terdakwa TIARA PUSPITA NINGTYAS terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan persediaan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;- Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa TIARA PUSPITA NINGTYAS oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dan denda sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;-
    Pujon Kab.Malang, karena TIARA PUSPITA NINGTYAS telah melakukan tindak pidanamengedarkan sediaan farmasi berupa Pil Double L kepada beberapa orang diwilayah Pujon Kab.Malang yang telah dipantau saksi beberapa waktu sebelumnya; Bahwa benar saksi menerangkan sampai terdakwa dapat tertangkap Bermula dariinformasi masyarakat kalau di daerah Kec. Pujon Kab.
    Pujon Kab.Malang, karena TIARA PUSPITA NINGTYAS telah melakukan tindak pidanamengedarkan sediaan farmasi berupa Pil Double L kepada beberapa orang diwilayah Pujon Kab.Malang yang telah dipantau saksi beberapa waktu sebelumnya;Bahwa benar saksi menerangkan sampai terdakwa dapat tertangkap Bermula dariinformasi masyarakat kalau di daerah Kec. Pujon Kab.
    Malang, atau Pengadilan Negeri Kepanjen yang berwenanguntuk memeriksa dan mengadili, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) yaitu Sediaanfarmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izinedar, yang dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut, Bermuladari informasi masyarakat kalau di daerah Kec. Pujon Kab.
    Malang hinggaakhirnya mengetahui keberadaan salah satu warga yang seringmengedarkan atau menjual sediaan farmasi jenis Pil Dobel L atau LL, setelahmengetahui tempatnya yaitu di daerah Pandesari Kec. Pujon Kab. Malangserta berdasarkan informasi dari saksi Gaguk Setiawan alias Kacung yangpernah membeli Pil Dobel L atau LL sebanyak 1 (satu) box berisi 108(seratus delapan) butir seharga Rp 90.000 (Sembilan puluh ribu rupiah) dariseseorang di daerah Perumnas Kebonbayi Desa Pandesari Kec.
    Berdasarkan uraian tersebut, maka unsur dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam pasal 106 ayat (1) telah terbukti secara sah danmeyakinkan menurut hukum ;Berdasarkan uraianuraian tersebut di atas, semua unsurnya telah terpenuhi,maka dengan demikian terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkanmenurut hukum melakukan tindak pidana Dengan Sengaja MengedarkanSediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar, terdakwa dapatdipersalahkan dan dipertanggung
Register : 18-08-2016 — Putus : 04-10-2016 — Upload : 07-12-2016
Putusan PN BANDUNG Nomor 977/Pid.Sus/2016 /PN.Bdg
Tanggal 4 Oktober 2016 — LINA WIDIAWATI Binti ISKANDAR
11516
  • Menyatakan Terdakwa LINA WIDIAWATI Binti ISKANDAR tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar keamanan dan Tanpa hak memiliki Psikotropika Golongan IV.2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu terhadap Terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan denda sebesar Rp.
    Menyatakan Terdakwa LINA WIDIAWATI Binti ISKANDAR bersalahmelakukan Tindak Pidana Mengedarkan sediaan farmasi tanoa memilikikeahlian dan kewenangan, menyimpan, dan mengedarkan obatobatandan memiliki, menyimpan dan membawa Psikotropika golonga IVsebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 196 Jo. Pasal 98ayat (2) dan ayat (3) UU RI No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan danPasal 62 UU RI No.5 tahun 1997 tentang Psikotropika dalam dakwaanpertama primair dan kedua;2.
    farmasi berupa obatobatan tersebut dapat diedarkan setelahmendapatkan izin edar.
    Pendistribusian obat kerasharus melalui sarana distribusi dan pelayanan kefarmasian yang memiliki izin,seperti Pedagang Besar Farmasi, Apotik, Rumah Sakit dan Klinik;Bahwa Hexymer Trihexpenidhyl produksi PT.
    Sedangkan tabletHeximer 2 mg mengandung Trihexpenidyl yang merupakan produk yangmemiliki izin edar dari Industri Farmasi PT. Mersifarma;Menimbang, bahwa di persidangan telah pula didengar keterangan Terdakwayang pada pokoknya menerangkan sebagi berikut :Bahwa Terdakwa mengerti sebabnya diadili karena pada hari Selasa tanggal 7Juni 2016 sekira pukul 15.00 Wib di tempat tinggal Terdakwa di Puri PermataCamelia Blok C Il Kab.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan;3. Tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan,mengolah, mempromosikan dan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiatobat;Unsur 1.
Register : 07-06-2016 — Putus : 24-08-2016 — Upload : 07-11-2016
Putusan PN BANDUNG Nomor 667/Pid/B/2016/PN Bdg
Tanggal 24 Agustus 2016 — H. SUPIYAN SHOHEH
131167
  • SUPIYAN SHOHEH terbukti bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa H. SUPIYAN SHOHEH oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun 3 (tiga) bulan, denda sebesar Rp.10.000.000,-(Sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan ;3.
    (PBF), Intalasi Farmasi Rumahsakit, Klinik dan Apotek yang sudah memiliki izin dari instansi yangberwenang ;Bahwa Tuberculin PPD RT 23 SSI adalah cairan bening yangmengandung PPD dangalur terpilih bakteri MycobacteriumTuberculosis dan produk tersebut termasuk kedalam obat keras ;Bahwa kegunaan dari Tuberculin PPD RT 23 SSI adalah untuk alatpengujian dalam menentukan apakah seseorang pernah terinfeksioleh Mycobacterium Tuberculosis ;Bahwa nama perusahaan resmi yang memperoduksi Tuberculin PPDRT 23
    Dengan sengaja memperoduksi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan ;3.
    Sediaan farmasi tersebut tidak memiliki izin edar ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang diperoleh dipersdianganakan dipertimbangkan unsur unsur tersebut diatas ;Menimbang, bahwa terlebih dahulu akan dipertimbangkan unsur (2),(3) dan terakhr unsur (1) ;Unsur (2) " Dengan sengaja memperoduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan atau alat kesehatan ":Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang diperoleh dipersidangan,sejak tahun 2014 Terdakwa telah membeli Vaksin Tuberculin dari M.
    Fariddan menjualnya kepada Setyo karena kemauan sendiri untuk mendapatkankeuntungan ;Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 197 jo pasal 106 ayat (1) UUNo. 36 tahun 2009 Vaksin Tuberculin merupakan sediaan farmasi ;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa telah membeli danmenjual sediaan farmasi tersebut dengan kemauan sendiri untukmendapatkan keuntungan, maka dapat ditarik kesimpulan, Terdakwa telahmengedarkan Vaksin Tuberculin (Sediaan farmasi) dengan sengaja ;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur (2
    SUPIYAN SHOHEH terbukti bersalahmelakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa H. SUPIYAN SHOHEH olehkarena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun 3 (tiga) bulan,denda sebesar Rp.10.000.000,(Sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan19apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjaraselama 2 (dua) bulan ;3.
Putus : 10-05-2016 — Upload : 23-12-2016
Putusan PN BONDOWOSO Nomor 77/Pid.Sus/2016/PN Bdw
Tanggal 10 Mei 2016 — HERIYANTO Alias DUDUNG Bin SULAIMAN
8013
  • Menyatakan Terdakwa HERIYANTO Alias DUDUNG Bin SULAIMAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN/ATAU PERSYARATAN KEAMANAN, KHASIAT ATAU KEMANFAATAN DAN MUTU;2.
    surat dakwaan sebagai berikut:DAKWAANKESATUei Bahwa ia terdakwa HERIYANTO alias DUDUNG binSULAIMAN, pada hari Kamis tanggal 04 Pebruari 2016 sekirapukul 20.30 WIB, atau pada suatu waktu setidaktidaknyadalam bulan Pebruari tahun 2016 bertempat di rumah terdakwaDusun Bunduh Desa Bataan RT11 RW04 Kecamatan TenggarangKabupaten Bondowoso, atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih dalam daerah Hukum Pengadilan NegeriBondowoso, ia terdakwa yang dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
    Farm.Apt, keterangannyadi BAP Penyidik dibacakan di depan Persidangan, di bawahsumpah, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut; Bahwa saksi menjabat sebagai staf seksi Farmakin danperijinan Dinas Kesehatan Bondowoso sejak Juli 2014sampai sekarang; Bahwa saksi sebagai Staf Seksi Farmakin dan perijinanbertugas melakukan pengawasan produk farmasi, makanan danminuman disarana produksi dan distribusi dan memprosesperijinan dari tenaga medis dan paramedis sarana produksidan distribusi farmakmin;
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3);Menimbang, bahwa dalam Hukum Pidana terdapat 2 (dua)teori mengenai pengertian dengan sengaja yaitu:1. Teori Kehendak (Wills Theorie);2.
    dan alat kesehatan harusmemenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkandengan Peraturan Pemerintah;Halaman 11 dari 15 halaman Putusan Nomor : 77/Pid.Sus/2016/PN BdwMenimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 4Peraturan Pemerintah RI Nomor 72 Tahun 1998 tentangPengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan yang dimaksuddengan peredaran adalah setiap kegiatan atau serangkaiankegiatan penyaluran atau penyerahan sediaan farmasi danalat kesehatan baik dalam rangka perdagangan, bukanperdagangan
    Menyatakan Terdakwa HERIYANTO Alias DUDUNG Bin SULAIMANtelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKANSEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN/ATAUPERSYARATAN KEAMANAN, KHASIAT ATAU KEMANFAATAN DANMUTU ;2.
Register : 16-10-2017 — Putus : 13-11-2017 — Upload : 22-01-2018
Putusan PN NGANJUK Nomor 239/Pid.Sus/2017/PN.NJK
Tanggal 13 Nopember 2017 — MOCHAMAD JAMARI BIN ROCHANI
9710
  • Menyatakan terdakwa MOCHAMAD JAMARI BIN ROCHANI tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN/ATAU PERSYARATAN KEAMANAN, KHASIAT ATAU KEMANFAATAN DAN MUTU, sebagaimana dalam dakwaan tunggalnya;-------------------2.
Register : 04-02-2014 — Putus : 26-02-2014 — Upload : 16-04-2014
Putusan PN MOJOKERTO Nomor 51/Pid.Sus/2014/PN.Mkt
Tanggal 26 Februari 2014 — ADI MOCHAMAD ANAM als GONAM bin WASIS
454
  • M E N G A D I L I1 Menyatakan terdakwa ADI MOCHAMAD ANAM als GONAM bin WASIS tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar 2.Menjatuhkan pidana kepada terdakwa ADI MOCHAMAD ANAM als GONAM bin WASIS tersebut diatas oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 1 (satu ) tahun dan denda sebesar Rp.250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut
    Menyatakan ia terdakwa ADI MOCHAMAD ANAM als GONAM bin WASIStelah terbukti bersalah melakukan tindak pidana telah mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan tanpa ijin edar sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam pasal 197 UU RI No.36 Tahun 2009tentang kesehatan;2.
    terdakwa diajukan ke depan persidangan karena telahdidakwa sebagai berikut :Bahwa ia terdakwa ADI MOCHAMAD ANAM als GONAM bin WASIS, padahari Sabtu tanggal 23 Nopember 2013 sekitar pukul 18.30 Wib atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Nopember 2013, bertempat di depanrumah terdakwa Dusun Pekuwon Desa Pekuwon Rt.03 Rw 02 KecamatanBangsal Kabupaten Mojokerto atau setidak tidaknya pada suatu tempat yangtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Mojokerto dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi
    BangsalKabupaten Mojokerto ( di rumah terdakwa ) karena telah mengedarkan pildouble L kepada JAUHARI als CIRENG sebanyak 500 butir double L yangdisimpan di saku celana terdakwa; dan Jauhari als Cireng telah menyerahkanuang sebesar Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah ) kepada terdakwa; danuang tersebut adalah keuntungan terdakwa dari transaksi pil double L;e Bahwa pil double L tersebut didapatkan dari TELO ( DPO) yang bertempattinggal di Surabaya;e Bahwa terdakwa tidak mempunyai keahlian di bidang farmasi
    akan dipertimbangkan apakah terdakwa terbuktibersalah melakukan perbuatan sebagaimana yang didakwakan dalam surat dakwaan ;Menimbang, bahwa supaya kesalahan terdakwa dapat dinyatakan terbukti,maka perbuatan terdakwa haruslah memenuhi unsurunsur dari pasal yangdidakwakan ;Menimbang, bahwa terdakwa dalam perkara ini telah didakwa dengan dakwaantunggal melanggar pasal 197 UU RI No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan yang unsurunsurnya sebagai berikut:e Setiap orang;5e Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
    berupa obat tersebut telah terbukti;Unsur Melawan hak atau hukum Dalam persidangan diperoleh fakta hukum sebagai berikut:Bahwa terdakwa tidak mempunyai keahlian di bidang farmasi dan tidakmempunyai ijin untuk menjual dan mengedarkan pil double LBahwa berdasarkan uraian diatas, maka unsur Melawan hak atau hukumMenimbang, bahwa dari keterangan saksisaksi dan keterangan terdakwa sertadihubungkan dengan barang bukti tersebut di atas, majelis hakim telah memperolehfaktafakta yang membenarkan dakwaan
Putus : 01-02-2017 — Upload : 22-02-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 359/Pid.Sus/2016/PN.Amt
Tanggal 1 Februari 2017 — - FAHMI FITRIADI Alias KARUANG Bin JARKASI.
345
  • Menyatakan Terdakwa FAHMI FITRIADI Als KARUANG Bin JARKASI tersebut, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2.
    surat dakwaan sebagai berikut :wnnnannnn Bahwa terdakwa FAHMI FITRIADI Als KARUANG Bin JARKASI padahari Jumat tanggal 4 Nopember 2016 sekitar pukul 16.00 Wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu yang masih termasuk dalam bulan Nopember 2016bertempat di Jalan Desa Baruh Panyambaran Kecamatan Halong KabupatenBalangan atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Amuntai, yang memeriksa danmengadili perkara ini dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut :Ad.1 Setiap Orang;Menimbang, bahwa yang dimaksud Setiap Orang adalah siapa sajasebagai subyek hukum yang didakwa sebagai pelaku tindak pidana;Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah menghadapkan orangyang bernama FAHMI FITRIADI Als KARUANG Bin JARKASI yang setelahmelalui pemeriksaan di tingkat penyidikan dan pra
    dan/atau AlatKesehatan:Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang disita saat penangkapanTerdakwa ditemuakn sisa obat zenith carnophen yang belum terjual,berdasarkan karakteristiknya Majelis Hakim berpendapat barang yangdiedarkan oleh Terdakwa dalam perkara ini adalah sediaan farmasi dalam halini obat yang termasuk obat daftar G jenis Carnophen produksi PT.
    ZenithPharmaceutical;Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan apakah terdakwadalam mengedarkan sediaan farmasi tersebut memiliki izin edar;Halaman 10 dari 15 Putusan Nomor 359/Pid.Sus/2016/PN.AmtMenimbang, bahwa dari fakta hukum yang terungkap si persidangan,telah terbukti benar, izin edar dan produksi obat carnophen dipegang oleh PT.Zenith Pharmaceuticals di Semarang, namun sejak tanggal 29 Oktober 2009berdasarkan surat Kepala Badan POM RI No.
    Menyatakan Terdakwa FAHMI FITRIADI Als KARUANG Bin JARKASItersebut, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana Dengan sengaja Mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar;2.
Putus : 07-09-2017 — Upload : 18-12-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 171/Pid.Sus/2017/PN Amt
Tanggal 7 September 2017 — - Ridwan Alias Duan Bin Amat
918
  • Menyatakan Terdakwa Ridawan als Duan bin Amat telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan Sediaan Farmasi Tanpa Ijin Edar2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp.5.000.000,- (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;3.
    enam) butir obat Zenith dikantong celana sebelah Kanan milik Terdakwa;Bahwa dari keterangan Terdakwa kepada saksi saat itu menyatakan obattersebut didapatnya dengan cara membeli dari seseorang sehargaRp.25.000, (dua puluh ribu Rupiah) perboxnya;Bahwa Terdakwa menjual obat tersebut kepada orang lain sebesarRp.25.000, (dua puluh lima ribu Rupiah);Bahwa uang sebesar Rp.88.000, (delapan puluh delapan ribu Rupiah)adalah uang hasil penjualan obat Zenith;Bahwa Terdakwa tidak memiliki pendidikan di bidang farmasi
    butir obat Zenith dikantong celana sebelah Kanan milik Terdakwa; Bahwa dari keterangan Terdakwa kepada saksi saat itu menyatakan obattersebut didapatnya dengan cara membeli dari seseorang sehargaRp.25.000, (dua puluh ribu Rupiah) perboxnya; Bahwa Terdakwa menjual obat tersebut kepada orang lain sebesarRp.25.000, (dua puluh lima ribu Rupiah); Bahwa uang sebesar Rp.88.000, (delapan puluh delapan ribu Rupiah)adalah uang hasil penjualan obat Zenith; Bahwa Terdakwa tidak memiliki pendidikan di bidang farmasi
    dan Terdakwa telah menjual obat zenith tersebut kepada temannyasebanyak 2 (dua) keping dan 4 (empat) butir sudah diminum oleh Terdakwa;Halaman 8 dari 14 Putusan Nomor 171/Pid.Sus/2017/PN Amt Bahwa benar Terdakwa mengkonsumsi obat zenith tersebut dalam satu harisebanyak 5 (lima) butir dengan cara membeli seharga Rp.125.000, (seratusdua puluh lima ribu Rupiah); Bahwa benar Terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkan obat Zenithtersebut; Bahwa benar Terdakwa tidak memiliki pendidikan di bidang farmasi
    obat zenith tersebutdalam satu hari sebanyak 5 (lima) butir dengan cara membeli sehargaRp.125.000, (Sseratus dua puluh lima ribu Rupiah);Menimbang, bahwa Terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkanobat Zenith tersebut dan Terdakwa tidak memiliki pendidikan di bidang farmasidan tidak memiliki apotik;Menimbang, bahwa obat daftar G jenis Carnophen produksi ZenithParmaceutical tidak memiliki ijin edar;Menimbang, bahwa dengan demikian maka unsur dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Menyatakan Terdakwa Ridawan als Duan bin Amat telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalan melakukan tindak pidana MengedarkanSediaan Farmasi Tanpa jin Edar2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu denganpidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan dan dendasebesar Rp.5.000.000, (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila dendatersebut tidak dibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga)bulan;3.
Putus : 21-12-2017 — Upload : 30-05-2018
Putusan PN AMUNTAI Nomor 238/Pid.Sus/2017/PN Amt.
Tanggal 21 Desember 2017 — - MUHAMMAD SAYUTI Alias BAGONG Bin ISUN ARMAN (Alm);
996
  • Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD SAYUTI Alias BAGONG Bin ISUN ARMAN (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalam dakwaan Tunggal;2.
Register : 10-05-2017 — Putus : 20-06-2017 — Upload : 03-08-2017
Putusan PN INDRAMAYU Nomor 133/Pid.Sus/2017/PN Idm
Tanggal 20 Juni 2017 — KOSIM Alias WAO Bin NARIMA
7311
  • Menyatakan Terdakwa KOSIM Alias WAO Bin NARIMA telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan dan pidana denda sejumlah Rp250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah) dengan ketentuan jika denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
    Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Halaman 17 dari 20 Putusan Nomor 133/Pid.Sus/2017/PN IdmSetelah mendengar keterangan saksisaksi, ahli dan Terdakwa sertamemperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan Terdakwa KOSIM alias WAO Bin (Alm) NARIMA telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI
    dan Dextromethorphansebagaimana yang telah ditentukan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 72Tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan,demikian pula jenis obat tersebut berdasarkan Keputusan Kepala BadanPOM RI Nomor: HK.04.1.35.07.13.3855 Tahun 2013 tanggal 24 Juli 2013telah dinyatakan tidak boleh diedarkan atau dijual serta wajib dimusnahkan;Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanaberdasarkan Pasal 197 jo.
    dan alat kesehatan;Bahwa yang dimaksud dengan mengedarkan adalah setiap kegiatan atauserangkaian kegiatan penyaluran atau penyerahan sedia farmasi dan alatkesehatan baik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan ataupemindahtanganan, sedangkan sedia farmasi adalah obat, bahan obat,obat tradisional dan kosmetika;Bahwa golongan obat menurut kefarmasian yaitu obat bebas adalah obatyang dapat dibeli secara bebas atau tidak membutuhkan resep dokter;Bahwa obat bebas terbatas adalah obatobatan yang dalam
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    Menyatakan Terdakwa KOSIM Alias WAO Bin NARIMA telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2. Menjatuhnkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 8 (delapan) bulan dan pidana denda sejumlahRp250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah) dengan ketentuanjika denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu)bulan;3.
Putus : 15-08-2016 — Upload : 26-10-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 210/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 15 Agustus 2016 — - MASTIKA Als TIKA Binti RAHMAN
6114
  • Menyatakan Terdakwa MASTIKA Als TIKA Binti RAHMAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar ;2.
    Menyatakan terdakwa MASTIKA Als TIKA Binti RAHMAN telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan' tindak pidanaMengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar, sebagaimana diatur dalam Pasal 197 UU RI No. 36Tahun 2009 tentang Kesehatan, dalam dakwaan primair kami diatas.Halaman 1 dari 14 Putusan Nomor 210/Pid.Sus/2016/PN Amt.2.
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Hakim / Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:1.
    Wiryono Projodikoro hal 6165)Menimbang, Bahwa dalam unsure ini terkandung makna unsurealternative, dimana terdapat fakta perbuatan memproduksi dan perbuatanmengedarkan, objek yang diproduksi atau diedarkan adalah sediaan farmasi danatau alat kesehatan.
    Hal tersebut mengandung arti bila salah satu faktaperbuatan terbukti maka keseluruhan unsur telah pula terpenuhi.Bahwa dari unsur ini memiliki pengertian terdakwa didakwa melakukanperbuatan memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan, perbuatan mana dilakukan secara sengaja.Bahwa kesengajaan merupakan perbuatan yang harus dikehendaki olehterdakwa dan berdasarkan pengetahuan terdakwa.
    Menyatakan Terdakwa MASTIKA Als TIKA Binti RAHMAN telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "DenganSengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar ;2.
Register : 18-03-2013 — Putus : 30-04-2013 — Upload : 04-04-2014
Putusan PN SUMBER Nomor 91/Pid.B/2013/PN.Sbr
Tanggal 30 April 2013 — BENY UDIN Als. UDIN bin MISBAK
515
  • UDIN bin MISBAK telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja tanpa ijin mengedarkan sediaan farmasi ;
    Udin Bin Misbak bersalah melakukan TindakPidana Dengan Sengaja Memproduksi Atau Mengedarkan Sediaan Farmasi Dan/ AtauAlat Kesehatan Yang Tidak Memiliki jin Edar, Sediaan Farmasi Dan Alat KesehatanHanya Dapat Diedarkan Setelah Mendapat jin Edar sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 197 Undangundang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Beny Udin Als.
    Cirebon atau setidaktidaknya pada suatu tempattertentu yang masih termasuk didalam daerah hukum Pengadilan Negeri Sumber, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yangtidak memiliki ijin edar, sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat ijin edar. Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :1.
    , ketentuan pengadaan, penyimpanan,pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memenuhistandar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar ;Menimbang, bahwa maksud dari unsur ini adanya subyek hukum yang dengankesadarannya telah memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan namun subyek hukum ini tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang yaituBadan POM (Pengawas Obat dan Makanan RI ) baik untuk memproduksi ataupunmengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan ;Menimbang, bahwa pengertian
    tertentu, akan tetapi ada suatu keharusan baginya atau mempunyai kepastian atauyakin bahwa akibat itu akan terjadi ;Menimbang, bahwa terdakwa secara sadar melakukan tindak pidana mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar akan tetapi terdakwatetap melakukannya.
Register : 16-08-2017 — Putus : 24-08-2017 — Upload : 24-10-2017
Putusan PN NGANJUK Nomor Nomor 196/Pid Sus/2017/PN Njk.
Tanggal 24 Agustus 2017 — 1. SLAMET RIANTO ALIAS GAMBLONG BIN MONAWI 2. DIAN SENO ANGGARA BIN SUKITO
5910
  • DIAN SENO ANGGARA BIN SUKITO tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut Serta Dengan Sengaja Tanpa Keahlian Dan Kewenangan Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standar, Persyaratan Keamanan, Khasiat Dan Kemanfaatan sebagaimana dalam dakwaan tunggal;2.
Register : 18-01-2017 — Putus : 07-03-2017 — Upload : 25-04-2017
Putusan PN PANGKALAN BUN Nomor 17/Pid.Sus/2017/PN.Pbu
Tanggal 7 Maret 2017 — HARI HARJO Als AJO Bin MAJEKUR
915
  • Menyatakan Terdakwa HARI HARJO Als AJO Bin MAJEKUR tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar sebagaimana dalam dakwaan tunggal Penuntut Umum;2.
    November 2016 sekitar jam 16.00 Wib atau setidaktidaknya pada waktu lain pada bulan November tahun 2016 atau setidaktidaknya pada wakiu lain pada tahun 2016, bertempat di kantor PolsekKotawaringin Lama Jalan Pangkalan Muntai Nomor 01 KelurahanKotawaringin Hilir Kecamatan Kotawaringin Lama Kabupaten KotawaringinBarat Propinsi Kalimantan Tengah atau setidaktidaknya di suatu tempat lainyang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Pangkalan Bun,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Unsur Memproduksi atau Mengedarkan sediaan obat atau farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar.Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:12Ad. 1. Unsur Setiap Orang.Menimbang, bahwa mengenai unsur ad. 1 setiap orang menunjukkepada siapa oorangnya yang harus bertanggung jawab atasperbuatan/kejadian yang didakwakan itu atau setidaktidaknya mengenaisiapa orang yang harus dijadikan terdakwa dalam perkara ini.
    Unsur Memproduksi atau Mengedarkan sediaan obat atau farmasidan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar:Menimbang, bahwa unsur memproduksi atau mengedarkan sediaanobat atau farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edardisusun secara alternatif, sehingga cukup apabila salah satu perbuatan yangdisyaratkan telah terbukti maka dianggap seluruh unsur alternatif telahterpenuhi;Menimbang, bahwa sediaan farmasi menurut Bab Ketentuan Umumpasal 1 angka 4 Undang undang Nomor 36 tahun
    Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana makaharuslah dibebani pula untuk membayar biaya perkara;Memperhatikan, Pasal 197 Undang undang Republik Indonesia Nomor36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan dan Undangundang Nomor 8 Tahun1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundangundangan lainyang bersangkutan;MENGADILLI:Menyatakan Terdakwa HARI HARJO Als AJO Bin MAJEKUR tersebutdiatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi
Register : 16-08-2017 — Putus : 03-10-2017 — Upload : 09-04-2018
Putusan PN NGANJUK Nomor Nomor 197/Pid Sus/2017/PN Njk.
Tanggal 3 Oktober 2017 — ANDIK NUR RIZKI Alias SONGEP BIN TURMUDI
714
  • Menyatakan Terdakwa ANDIK NUR RIZKI Alias SONGEP BIN TURMUDI tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Tanpa Keahlian Dan Kewenangan Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standar, Persyaratan Keamanan, Khasiat Dan Kemanfaatan sebagaimana dalam dakwaan tunggal;2.
Register : 08-10-2014 — Putus : 20-11-2014 — Upload : 28-11-2014
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 554/Pid.Sus/2014/PN Bwi
Tanggal 20 Nopember 2014 — RAHMAT WIDODO al. DODO Bin MOCH. RAKIP
446
  • RAKIP. tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA IJIN EDAR;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8(DELAPAN) BULAN, dan Denda sejumlah Rp300.000,00 (Tiga ratus ribu Rupiah), dengan ketentuan jika denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2(Dua) Bulan;3.
    Menetapkan barang bukti berupa: - 25(dua puluh lima) butir sediaan farmasi jenis Triheksiphenidyl:- 1(satu) lembar plastik bekas bungkus Trihexyphenidyl;- 2(dua) bendel plastik klip kecil:- 1 (satu) buah dompet warna coklat;- 1(satu) buah HP Nokia;Dirampas untuk dimusnahkan;6. Membebankan Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp2.000,00 (Dua ribu Rupiah);
    AGUS SUSANTOpada hari Minggu tanggal 08 Juni 2014 sekitar jam 18.00 wibsebanyak 10 dengan hanga Rp.25.000,.e Bahwa terdakwa melakukan perbuatan jual beli sediaan farmasi jenisTnihexypenidyl (Trex) tersebut sejak 8 (delapan) bulan lalu.e Bahwa terdakwa tidak memiliki izin untuk mengedarkan obat sediaan farmasi jenis Trinexypenidyl (obat Trex) tersebut dan setiappembelian harus menggunakan resep dokter, karenaTrihexyphenidyl (Trex) adalah termasuk obat keras daftar G,sebagaimana keterangan saksi Ahli
    rupiah) dan dijual kepada orang yangmembutuhkan;Bahwa Terdakwa menjual sediaan farmasi tersebut sejak 8(delapan) bulan lalu, dan diantaranya Terdakwa pernah menjualsediaan farmasi jenis Trex tersebut kepada sdr.
    Ikan Paus LingkunganKarangrejoKelurahan KarangrejoKecamatan BanyuwangiKabupaten Banyuwangi, Terdakwa telah ditangkap petugasKepolisian karena menyimpan, mengedarkan sediaan farmasi Jjenisobat Trihexyphenidy! (obat Trex) tanpa ijin edar;Bahwa benar Terdakwa memperoleh obat sediaan farmasi jenisTrihexypenidyl (Trex) tersebut dari membeli pada sdr.
    Bahwa benar Terdakwa menjual sediaan farmasi jenis Trihexypendyl(Trex) terakhir kali kepada Sdr.
    Ikan Paus Lingkungan KarangrejoKelurahan KarangrejoKecamatan BanyuwangiKabupaten Banyuwangi, Terdakwa telah ditangkappetugas Kepolisian karena menyimpan, mengedarkan sediaan farmasi jenisobat Trinexyphenidyl (obat Trex) tanpa ijin edar. Bahwa benar Terdakwamemperoleh obat sediaan farmasi jenis Trihexypenidyl (Trex) tersebut darimembeli pada sdr.
Register : 21-06-2017 — Putus : 07-09-2017 — Upload : 25-10-2017
Putusan PN PACITAN Nomor 26 / Pid.Sus / 2017 / PN Pct
Tanggal 7 September 2017 — Wisnu Adi Saputro Bin Kusnadi
8212
  • Menyatakan Terdakwa Wisnu Adi Saputro Bin Kusnadi, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart dan/ atau persyaratan keamanan dalam dakwaan Kesatu Alternatif Pertama dan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana menyalahgunakan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri dalam dakwaan Kedua Alternatif Kedua;2.
    /Kab.Pacitan atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pacitan, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standart dan / atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu.
    /Kab.Pacitan atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pacitan, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar.
    tanpa ijin edar Bisamerugikan konsumen karena keamanan, khasiat dan mutu darisediaan farmasi tersebut tidak dpat dipertanggung jawabkan danmenyulitkan BPOM RI dalam melakukan pengawasan peredaransediaan farmasi di indonesia;Bahwa akibat apa yang ditimbulkan dari praktek kefarmasian yangdilakukan oleh seseorang tidak memiliki keahlian dan wewenangadalah Praktek kefarmasian seseorang tersebut tidak bisadipertanggung jawabkan karena tidak memiliki kemampuan/keahliandan wewenang untuk melakukan praktek
    danalat kesehatan harus aman, berkhasiat/oermanfaat, bermutu = danteriangkau sedangkan pasal 98 (2) setiap orang yang tidak memilikikeahlian dan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan dan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obatdan pasal 98 (8) : ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan,pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatanharus memenuhi standart mutu pelayanan farmasi yang ditetapkan denganperaturan pemerintah;Menimbang, bahwa selanjutnya
    untuk membuktikan dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standart dan atau/ persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu dari faktafakta hukumyang terungkap di persidangan sebagai berikut : Bahwa pada hari Sabtu tanggal 11 Maret 2017 sekira jam 03.00 wib diDepan SPBU Pertamina Jl.
Putus : 10-08-2017 — Upload : 12-11-2017
Putusan PN DUMAI Nomor 240/Pid.Sus/2017/PN.Dum
Tanggal 10 Agustus 2017 — ALBINER LUMBAN GAOL, SE
5719
  • Dik.InvA.L.K.17/2016, tertanggal O06 September 2016 melakukan pelaksanaan tugasInvestigasi Awal pada Toko Obat Sehat Bersama milik terdakwa menemukanbermacam jenis obat keras daftar G, yang terdakwa jual kepada masyarakat umumtanopa memiliki izin dari Dinas Kesehatan setempat untuk menyimpan danmendistribusikan sediaan farmasi berupa obat keras daftar G, lalu Tim pada BalaiBesar POM di Pekanbaru mengumpulkan dan mendata obatobat keras daftar Gtersebut, yaitu sebanyak 222 item Obat daftar G.Bahwa
    Dik.InvA.L.K.17/2016, tertanggal 06September 2016 melakukan pelaksanaan tugas Investigasi Awal pada TokoObat Sehat Bersama milik terdakwa tersebut, lalu saksisaksi menemukanbermacam jenis obat keras daftar G, yang terdakwa jual kepada masyarakatumum tanpa memiliki izin dari Dinas Kesehatan setempat untuk menyimpandan mendistribusikan sediaan farmasi berupa obat keras daftar G, lalu Timpada Balai Besar POM di Pekanbaru mengumpulkan dan mendata obatobatkeras daftar G tersebut, yaitu sebanyak 222 Item
    , yaitu sebanyak 222 Item Obat daftar G.Bahwa ciriciri obat keras daftar G tersebut yaitu terdapat Logo/ Kode berupaLingkaran Merah yang terdapat tulisan huruf K.Bahwa selanjutnya terhadap obatobat keras Daftar G tersebut dibuatkan BeritaAcara Penyitaan barang bukti yang ditandatangani Penyidik Pegawai Negeri Sipilpada Balai Besar POM di Pekanbaru dan terdakwa.Bahwa terdakwa selaku Pemilik / Penanggung Jawab Toko Obat Sehat Bersamatidak memiliki izin untuk menyimpan dan mendisiribusikan sediaan farmasi
    Bahwa saat itu hari Kamis tanggal 8 September 2016 sekira pukul 10.30 WIB Timpada Balai Besar POM di Pekanbaru melakukan pelaksanaan tugas InvestigasiAwal (Razia) pada Toko Obat Sehat Bersama milik terdakwa tersebut, lalu saksisaksi menemukan bermacam jenis obat keras daftar G, yang terdakwa jual kepadamasyarakat umum tanpa memiliki izin dari Dinas Kesehatan setempat untukmenyimpan dan mendistribusikan sediaan farmasi berupa obat keras daftar G, laluTim pada Balai Besar POM di Pekanbaru mengumpulkan
Putus : 01-08-2012 — Upload : 10-10-2012
Putusan PN LAMONGAN Nomor 234/Pid.B/2012/PN.LMG
Tanggal 1 Agustus 2012 — ENDRA HARIYONO Bin KASDI
4510
  • PN Lmg tentang Penetapan Hari Sidang;Berkas perkara atas nama para terdakwa ENDRA HARIYONO Bin KASDI besertalampirannya ;Telah mendengar keterangan saksi saksi dan keterangan terdakwa dalam perkara ini;Telah melihat barang bukti yang diajukan dipersidangan;Telah mendengar tuntutan pidana dari Penuntut Umum yang pada pokoknya menuntut agar MajelisHakim yang mengadili perkara ini memutuskan:1 Menyatakan terdakwa ENDRA HARIYONO Bin KASDI terbukti bersalah melakukan tindakpidana "Mengedarkan sediaan farmasi
    Lamongan, atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Lamongan, terdakwa "melakukan, yangmenyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan, Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau tanpapersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu'" yang dilakukan terdakwa dengan cara : Terdakwa dan saksi Her Budi Sugianto sejak bulan Maret 2012, seringkahmendapatkan pesanan
    segala sesuatu yang terjadi dipersidangan dan termuat dalamberita acara pemeriksaan persidangan, untuk menyingkat uraian putusan ini dianggap telah termasukdan dipertimbangkan serta merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini;Menimbang, bahwa terdakwa diajukan ke depan persidangan dengan Dakwaan Tunggal yaitumelanggar Pasal 196 Jo 98 ayat 2,3 UU No. 36 tahun 2009 yang unsurunsurnya adalah sebagaiberikut :1 Unsur Setiap orang.2 Unsur Dengan sengaja, memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Unsur Dengan sengaja, memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatanDengan sengaja berarti si pelaku menghendaki perbuatannya dan menginsyafi akan akibatyang timbul dari perbuatannya tersebut. Bahwa yang dimaksud sediaan farmasi adalah obat, bahanobat, obat tradisional dan kosmetik dan disini Pil Dobel L tersebut termasuk dalam daftar obat G ( obatkeras ), yang cara perolehannya harus dengan resep Dokter.
    akan didijatuhkan kepada terdakwa sebagaimana yang akanterurai dalam amar putusan menurut Majelis Hakim Pengadilan Negeri dipandang telah setimpaldengan kesalan para terdakwa;Memperhatikan ketentuan Pasal 196 Jo 98 ayat 2,3 UU No. 36 tahun 2009 Jo Pasal 55 ayat (1)ke1 KUHP serta peraturan hukum lainnya yang berkenaan dengan perkara ini;MENGADILIMenyatakan terdakwa ENDRA HARIYONO Bin KASDI terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak Pidana Secara bersama sama mengedarkan sediaan farmasi