Ditemukan 61439 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi -farmasi
Register : 16-05-2017 — Putus : 21-06-2017 — Upload : 04-07-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 226/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 21 Juni 2017 — Sarwo Bagus Ediono anak dari Pordyanto
304
  • telah mengucapkan sumpah jabatanapoteker sedangkan tenaga teknis kefarmasian adalah tenaga yangmembantu apoteker dalam menjalani pekerjaan kefarmasian yang terdiriatas sarjana farmasi, ahli madya farmasi, analis farmasi dan tenagamenengah farmasi/asisten apoteker ;Bahwa sediaan farmasi berupa obat dan bahan baku obat yangdiperbolehkan dalam pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi danperedarannya adalah yang sudah memenuhi syarat farmakope Indonesiaatau buku standar lainnya dan sudah mendapat
    ijin pemerintah ;Bahwa menurut pendapat ahli barang bukti pil warna putin dengan logo LLtersebut adalah sediaan farmasi yang berupa obat ;Bahwa apabila Terdakwa bukan tenaga kefarmasian atau tenagakesehatan tertentu, maka Terdakwa tidak mempunyai keahlian ataukewenangan dalam kefarmasian ;Bahwa barang bukti pil LL tersebut tidak memenuhi standar keamanan,kasiat maupun kemanfaatan karena sediaan farmasi berupa obat tersebuttidak tercantum label cara penggunaan serta khasiat dan kemanfaatannyaapabila
    Aprilliyan menyerahkan uang pembelian dan terdakwa menyerahkanbarang lalu pergi;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut Majelis Hakimberpendapat kesengajaan tersebut telah nampak dengan perbuatan Terdakwamengedarkan sediaan farmasi berupa pil LL yaitu memindahtangankan dariDani kepada Terdakwa serta melakukan tanpa pengetahuan yang mencukupitentang obat, fakta mana telah disadari oleh Terdakwa.
    Selain itu Terdakwatelah memiliki dan menyimpan sediaan farmasi berupa obat yang tidakmencantumkan label/penandaan yang lengkap dan dengan tidak menggunakanresep dokter sehingga tidak memenuhi standar atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu, fakta mana bersesuaian pula denganketerangan ahli Dewi Pamikatsih, S.Si.
    Menyatakan terdakwa tersebut, terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memenuhi standar keamanan, khasiat danmutu sebagaimana dalam dakwaan subsider ;4.
Register : 06-01-2016 — Putus : 03-03-2016 — Upload : 12-04-2016
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 07/Pid.Sus/2016/PN Gpr
Tanggal 3 Maret 2016 — ANSORI als. GANDEN Bin DAWANI
694
  • GANDEN Bin DAWAMIbersalah melakukan tindak pidana memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau) kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 196 UU No. 36 Tahun 2009 tentangKesehatan sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 197 UURI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan dalamsurat dakwaan Pertama kami ;2.
    setiap orang yang dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat (1) UU. RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan ?.Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Berawal ketika terdakwa yang sebelumnya pada hari Senin tanggal 02November 2015, sekitar jam 13.00 wib mengirim sms kepada Sdr. RUDYBIANTORO ALS.
    setiap orang yang dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standard dan/ atau persyaratankeamanan, kKasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksuddalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU. RI Nomor 36 tahun 2009tentang Kesehatan ? . Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengancara sebagai berikut :Berawal ketika terdakwa yang sebelumnya pada hari Senin tanggal 02November 2015, sekitar jam 13.00 wib mengirim sms kepada Sdr.
    LAB. : 8702/NOF/2015 tertanggal 27 November 2015 dihubungkan denganketentuan Pasal 98 ayat (2) Undang Undang RI Nomor 36 Tahun 2009maka Majelis berkesimpulan perbuatan terdakwa telah memenuhiketentuan unsur kedua dakwaan kedua Penuntut Umum syaitumengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard dan/mutupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu ;Menimbang bahwa berdasarkan seluruh pertimbangan tersebutdiatas, Majelis berpendapat telah terpenuhilah seluruh unsurunsurdari dakwaan
Register : 24-11-2015 — Putus : 06-01-2016 — Upload : 04-02-2016
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 666/Pid.Sus/2015/PN Gpr
Tanggal 6 Januari 2016 — EDI DWI TRI EFANDI alias PENDIK bin SUJARI
404
  • Menyatakan bahwa terdakwa EDI DWI TRI EFENDI alias PENDIK binSUJARI terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Tanpa ijin dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan, tidak memiliki standar dan ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu ,sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam 197 UU Nomor 36 Tahun2009 tentang Kesehatan ;2.
    Halaman 3 dari halaman 22wa Bahwa ia terdakwa EDI DWI TRI EFENDI als PENDIK Bin SUJARI padahari Senin, tanggal 05 Oktober 2015 sekira pukul 15.00 Wib atau setidaktidaknyapada suatu waktu dalam bulan Oktober 2015, di tepi jalan umum Dusun Ngerdu,Desa Bangsongan, Kecamatan Kayen kidul, Kabupaten Kediri atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Kabupaten Kediri dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin
    AZIS SAMSURIZAL dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri yaituKasie Kefarmasian dan Penyehatan Makanan minuman yang pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :e Bahwa ahli mengikuti/menempuh pendidkan terakhir di S1Kedokteran umum ;e Bahwa sepengetahuan ahli sediaan farmasi adalah obat,bahan baku obat, obat tradisional dan kosmetik ;10Bahwa sesuai ketentuan UU Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan melarang orang mengadakan, mengolah,menyimpan, mempromasikan dan mengedarkan sediaanfarmasi berupa obat dan
    Halaman 13 dari halaman 2214sesuai ketentuan UU Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan melarang orang mengadakan, mengolah,menyimpan, mempromasikan dan mengedarkan sediaanfarmasi berupa obat dan bahan baku obat tanpa memilikikeahlian dan kewenangan serta yang berhak atau bolehmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromasikaan danmengedarkan sediaan farmasi yang berupa obat dan bahan baku obat harus tenaga Kesehatan yang memkeahlian dan kewenagan sesuai dengan ketentuan pasal 108 UU Nomor 36tahun 2009,
    Sengaja tidak memiliki keahlian dan kewenangan menyimpan ataumengedarkan sediaan farmasi, tidak memiliki standar atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan dan multu ;Ad. 1.
Register : 22-12-2014 — Putus : 03-02-2015 — Upload : 24-02-2015
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 731/Pid.Sus/2014/PN Gpr
Tanggal 3 Februari 2015 — ANGGA MALUSKA bin SANTOSO
573
  • yang telah lulussebagai apoteker dan telahmengucapkan sumpah jabatanapoteker sedangkan tenagateknis kefarmasian adalahtenaga yang membantuapoteker dalam menjalanipekerjaan kefarmasian yangterdiri atas sarjana farmasi, ahlimadya farmasi, analis farmasidan tenaga menengah farmasi/asisten apoteker :e Bahwa sediaan farmasi berupaobat dan bahan baku obat yangdiperbolehkan dalampengadaan, penyimpanan,pengolahan, promosi danperedarannya adalah yangsudah memenuhi syaratfarmakope Indonesia atau bukustandar
    lainnya dan sudahmendapat ijin pemerintah ;e Bahwa menurut pendapat ahlibarang bukti pil warna putihdengan logo LL tersebut adalahsediaan farmasi yang berupae Bahwa apabila Terdakwa bukantenaga kefarmasian atau tenagahalaman 9 dari 25 Putusan Nomor 731/Pid.Sus/2014/PN Gor.10kesehatan tertentu, makaTerdakwa tidak +mempunyaikeahlian atau. kewenangandalam kefarmasian ;Bahwa barang bukti pil LLtersebut tidak memenuhistandar keamanan, kasiatmaupun kemanfaatan karenasediaan farmasi berupa obattersebut
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat Kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksuddalam Pasal 98 ayat (2) dan (3) ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut :ad.1.
    Menyatakan terdakwa ANGGA MALUSKA bin SANTOSO. tersebut,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standar keamanan, khasiat dan mutu sebagaimana dalamhalaman 23 dari 25 Putusan Nomor 731/Pid.Sus/2014/PN Gor.24dakwaan alternatif kedua2.
    Menetapkan barang bukti berupa sediaan farmasi pil LL sebanyak 198(seratus sembilan puluh delapan) butir dalam bungkus plastik warnahitam, dimusnahkan ;6.
Register : 03-03-2015 — Putus : 28-04-2015 — Upload : 21-05-2015
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 99/Pid.Sus/2015/PN Gpr
Tanggal 28 April 2015 — NANANG SUGIANTO Als. BONENG Bin SUPRIYO
263
  • Kediri atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih di dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri, dengan sengajamemproduksi, mengedarkan, sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yangtidak memiliki ijin edar , yang dilakukan dengan cara sebagai berikut : Bahwa awalnya saksi Hadi Suyitno dan saksi Dwi Agus mendapatkaninformasi dari masyarakat bahwa terdakwa sedang membawa danmengedarkan pil LL dan selanjutnya mereka para saksi melakukanpenangkapan terhadap diri terdakwa yang sedang
    rupiah) dan terdakwa mengedarkan pil LL tanpa ijin sejakbulan Oktober 201 45 222222 n ene nnn nne nnnBahwa terdakwa membeli pil LL untuk di konsumsi sendiri;Bahwaterdakwasitidak = =menderita suatu penyakit ;Bahwa terdakwa tidak mempunyai latar belakang pendidikankefarmasian dan bukan sebagai apoteker atau berprofesi dibidangfarmasi ; Bahwa yang terdakwa rasakan setelah minum pil LL tidak mudahngantuk dan tidak mudah lelah;Bahwa terdakwa tidak mempunyai ijin dalam menjual ataumengedarkan sediaan farmasi
    Sengaja memproduksi, mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak miliki ijin edarMenimbang, bahwa menurut ilmu hukum yang dimaksud dengansengaja adalah pelaku tindak pidana harus mempunyai kehendak atau maksuduntuk melakukan tindakan tersebut dan juga harus mengetahui akan akibat dariperbuatannya tersebut ; 2200222 nonce nn nn ncn nnnnneeMenimbang, bahwa kesengajaan atau dengan sengaja merupakansikap batin yang letaknya di dalam hati Terdakwa yang tidak dapat dilihat olehorang lain
    pil LL, terdakwa juga tidak mempunyai latarbelakang pendidikan kefarmasian dan bukan sebagai apoteker atau berprofesidibidang farmasi; ~ nnn nn nnn nnnMenimbang, bahwa berdasarkan uraian fakta dan pertimbangansebagaimana terurai, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal98 ayat (2) dan (3)
    BONENG BinSUPRIYO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana Dengan sengaja mengedarkan, sediaan farmasi dan ataualat kesehatan yang tidak memilikiijin edar;2.
Register : 25-08-2016 — Putus : 27-09-2016 — Upload : 07-10-2016
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 509/Pid.Sus/2016/PN Gpr
Tanggal 27 September 2016 — Ahmad Sukamto Als Enok Bin Alm Misran
6014
  • Bahwa sediaan farmasi berupa Pil jenis LL sebanyak 13(tiga belas) butir tersebut adalah obat keras sebagaimana hasil pemeriksaan LaboratorisKriminalistik No.Lab. : 6103/NOF/2016 tanggal 14 Juli 2016.
    Badas Kab.Kediri dan setelah dilakukan penggeledahan serta penyitaan terhadap diriterdakwa lalu ditemukan sediaan farmasi pil jenis LL sebanyak 13 (tiga belas)butir dibungkus plastik warna Hitam disimpan di bawah kasur dalam kamar tidurRumah terdakwa serta 1 (Satu) buah HP merk Evercross tersebut adalah benarmilik terdakwa.Bahwa terdakwa AHMAD SUKAMTO Als ENOK Bin MISRAN melakukan tindakpidana menjual atau mengedarkan sediaan farmasi berupa pil jenis LL atauArtane tersebut yaitu pada hari Minggu
    Kediri.Bahwa menurut saksi barang bukti berupa pil warna Putih dengan logo LLtersebut adalah sediaan farmasi yang berupa obat.Bahwa menurut saksi yang berhak atau boleh mengedarkan sediaan farmasiyang berupa obat dan bahan baku obat tersebut adalah tenaga kesehatan yangterdiri dari Apoteker dan tenaga Kefarmasian yang mempunyai keahlian dankewenangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan.Bahwa sediaan farmasi yang berupa obat dan bahan baku obat tersebut sesuaidengan Pasal 98 UU RI
    Bahwa sediaan farmasi berupa pil jenis LL / Artanesebanyak 13 (tiga belas) butir tersebut adalah obat keras sebagaimanahasilpemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No.Lab. : 6103/NOF/2016 tanggal 14 Juli 2016,dimana terdakwa AHMAD SUKAMTO Als ENOK Bin MISRAN dalam menjual ataumengedarkan sediaan farmasi berupa obat jenis LL / Artane tidak memiliki izin edar daripihak yang berwenang.Dengan demikian unsur " Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memiliki
Register : 28-10-2016 — Putus : 30-11-2016 — Upload : 05-12-2016
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 633/Pid.Sus/2016/PN Gpr
Tanggal 30 Nopember 2016 — EKO SETIAWAN Bin SUTRISNO
838
  • DIDIK SANTOSO Bin (Alm)KATIMAN untuk mengambil sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 4(empat) kit dan terdakwa memberikan uang sejumlah Rp. 40.000, (empatpuluh ribu rupiah) tersebut.Bahwa untuk 1 (satu) kit berisi pil LL sebanyak 10, (Sepuluh) butir danterdakwa sudah 2 (dua) kali membeli sediaan farmasi berupa pil LL tersebutdari sdr.
    DIDIK SANTOSO Bin (Alm) KATIMAN.Bahwa selain mengedarkan atau menjual sediaan farmasi berupa pil LLterdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LL dan untuk sekalimengkonsumsi terdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LLsebanyak 2 (dua) butir setiap 5 (lima) harinya dengan tujuan untukmenenangkan pikiran.Bahwa Petugas Kepolisan Sektor Pare yang mendapatkan informasi darimasyarakat langsung melakukan penangkapan dan penggeledahanterdakwa diri terdakwa dan pada saat dilakukan penggeledahan
    DIDIK SANTOSO Bin (Alm) KATIMAN.Bahwaselain mengedarkan atau menjual sediaan farmasi berupa pil LLterdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LL dan untuk sekalimengkonsumsi terdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LLsebanyak 2 (dua) butir setiap 5 (lima) harinya dengan tujuan untukmenenangkan pikiran.Bahwa Petugas Kepolisan Sektor Pare yang mendapatkan informasi darimasyarakat langsung melakukan penangkapan dan penggeledahanterdakwa diri terdakwa dan pada saat dilakukan penggeledahan
    Bahwa benar saksi tidak memiliki keahlian atau kewenangan ketikamengedarkan sediaan farmasi berupa pil LL dan saksi bukanlah tenagakefarmasian.
    DIDIK SANTOSO Bin (Alm) KATIMANdan terdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LL dan untuksekali mengkonsumsi terdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupapil LL sebanyak 2 (dua) butir setiap 5 (lima) harinya dengan tujuan untukmenenangkan pikiran ;Menimbang, bahwa terdakwa tidak memiliki, menyimpan danmengedarkan sediaan farmasi pil jenis LL tersebut tidak memiliki keahliandan kewenangan serta tidak memiliki ijin edar dan berdasarkan BeritaAcara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik Cabang
Register : 19-09-2014 — Putus : 18-11-2014 — Upload : 26-11-2014
Putusan PN BUKITTINGGI Nomor 86_PID_B_2014_PNBkt_Hukum_18112014_Kesehatan
Tanggal 18 Nopember 2014 — Jaksa Pada Kejari Bkt ; Terdakwa Nasrullah
8859
  • Menyatakan Terdakwa Nasrullah tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tidak memiliki keahlian dan kewenangan melakukan praktek kefarmasian berupa sediaan farmasi obat-obat keras (daftar G) sebagaimana dalam dakwaan tunggal;2.
    Nasrullah pada hari Rabu, tanggal 12 Juni 2013,sekitar pukul 11.00 WIB atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulanJuni tahun 2013, bertempat di Toko Obat Semoga Sehat yang beralamat diPasar Aur Tajungkang Bukittinggi atau setidaktidaknya di suatu tempat yangmasih termasuk dalam daerah hokum Pengadilan Negeri Bukittinggi yangberwenang memeriksa dan mengadili, Terdakwa tidak memiliki keahlian dankewenangan untuk melakukan praktik kefarmasian, yang meliputi pembuatantermasuk pengendalian mutu sedia farmasi
    FARM dibawah sumpah pada pokoknya1.Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan Ahli sebagaimenerangkan sebagai berikut:Bahwa latar belakang pendidikan Saksi yaitu Magister Farmasi,tamatan Universitas Andalas Padang, tahun 2007 dan sekarangbekerja di Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Padang;Bahwa setelah Ahli periksa obatobat yang ditemukan di toko obatmilik Terdakwa tersebut tergolong obat keras (daftar G) yang tidakboleh dijual di toko obat, karena toko obat hanya boleh menjual obatbebas
    Unsur tidak memiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukanpraktik kefarmasian meliputi pembuatan, termasuk pengendalianmutu sediaan farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan danpendistribusian obat, pelayanan obat atas resep Dokter, pelayananinformasi obat serta pengembangan obat, bahan obat dan obattradisional yang harus dilakukan oleh tenaga kesehatan yangmempunyai keahlian dan kewenangan sesuai dengan ketentuanperaturan perundangundangan;Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif, yang
    mana jika salahsatu elemen unsur tersebut telah terbukti, maka unsur ini sudah dapatdinyatakan terpenuhi;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 1 huruf 4 UndangUndangNomor 36 tahun 2009, yang dimaksud sediaan farmasi adalah obat, bahan obat,obat tradisional dan kosmetika;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 1 huruf 6 UndangUndangNomor 36 tahun 2009, yang dimaksud tenaga kesehatan adalah setiap orangyang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan danatau keterampilan melalui pendidikan
    diizinkan menjual obat bebas dan obat bebas terbatas berdasarkanSurat Izin Penyelenggaraan Toko Obat No.01/PKKDUK/PEO/II/2013, tanggal28 Februari 2013, yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan Bukittinggi;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas,perbuatan Terdakwa yang telah menjual obatobat keras (daftar G) di toko obatSemoga Sehat milik Terdakwa tersebut, maka menurut majelis Hakim bahwaTerdakwa tidak memiliki kKeahlian dan kewenangan untuk melakukan praktikkefarmasian meliputi sediaan farmasi
Register : 25-10-2016 — Putus : 06-12-2016 — Upload : 08-12-2016
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 631/Pid.Sus/2016/PN Gpr
Tanggal 6 Desember 2016 — DIDIK SANTOSO bin KATIMAN
668
  • selanjutnya terdakwa beserta pil LL sebanyak 384 butir dan uang tunaisebesar Rp. 40.000,(Empat puluh ribu rupiah) saksi amankan ke kantor PolsekPare.Bahwa dalam mengedarkan sediaan farmasi pil LL terdakwa tidak mempunyai ijindari pejabat yang berwenang.
    yang berupa obatdan bahan baku obat adalah tenaga kesehatan yang terdiri dari Apoteker dantenaga kefarmasian yang mempunyai keahlian dan kewenangan sesuai denganketentuan peraturan perundang undangan.Bahwa sediaan farmasi berupa obat dan bahan baku obat yang boleh diedarkanadalah yang sudah memenuhi syarat Farmakope Indonesia atau buku standarlainnya dan yang sudah mendapat izin edar dari Pemerintah.Bahwa barang bukti dalam perkara ini berupa sediaan farmasi pil jenis LL adalahtidak boleh diedarkan
    UNSUR" SEDIAAN FARMASIDAN/ATAU ALAT KESEHATAN **:Menimbangh, bahwa dalam Ketentuan Umum pasal 1 angka 4 dan 5 UU RI No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan telah j dijelaskan pengertian sediaan farmasi danalat kesehatan yaitu :4. Sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obat tradisional, dan kosmetika.5.
    UNSUR " YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR DAN/ATAUPERSYARATAN KEAMANAN, KHASIAT ATAU KEMANFAATAN DAN MUTU "Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan UU RI NO. 36 tahun 2009 tentangKesehatan Bab VI UPAYA KESEHATAN Bagian Kelima Belas mengenai Pengamanandan Penggunaan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan disebutkan: Pasal 98:1. Sediaan farmasi dan alat kesehatan haras aman, berkhasiat/bermanfaat,bermutu, dan terjangkau.2.
    Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi,pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memenuhi standar mutupelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah.Berdasarkan uraian tersebut di atas dihubungakn dengan Keterangan Ahli, makasesuai dengan faktafakta yuridis yang terungkap dipersidangan telah dapat dibuktikanfakta perbuatan Terdakwa, yaitu: Bahwa sediaan farmasi obat pil jenis LL sebanyak 384 butir yang disimpan dandimiliki oleh terdakwa dan juga sebanyak
Register : 04-05-2015 — Putus : 15-06-2015 — Upload : 24-06-2015
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 236/ Pid.Sus/2015/PN Gpr
Tanggal 15 Juni 2015 — FIQI ARYUDA AGUS IRAWAN bin SUMANGIN
666
  • Menyatakan Terdakwa FIQl ARYUDA AGUS IRAWAN bin SUMANGINterbbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja tidak memiliki keahlian dan kewenangan menyimpanatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan, Tidakmemiliki standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 196 Undangundang Republik Indonesia No. 36 tahun 2009 tentangKesehatan dalam Surat Dakwaan kami ;2.
    tidaknya pada tempat lain yang masih masukdalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri, telah melakukan tindakpidana, Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan, Tidak memiliki ijin edar Perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan carasebagai berikut :Berawal pada hari Sabtu tanggal 7 Maret 2015 sekitar jam 08.30 wib terdakwa patunganuang dengan saudara ARIS HARDIY ANTO Bin (Alm) YATNO (dalam berkas lain) dansaudara GONDO ADI ROSO Bin JUPRI (dalam berkas
    kesehatan.ATAUKEDUA~ Bahwa ia Terdakwa FIQI ARYUDA AGUS IRAWAN Bin SUMANGIN padahari Kamis tanggal 12 Maret 2015 sekitar jam 17.30 Wib atau setidak tidaknya padawaktu lain masih dibulan Maret tahun 2015 bertempat di Warung Desa KwadunganKecamatan Ngasem Kabupaten Kediri atau Setidak tidaknya pada tempat lain yangmasih masuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri, telahmelakukan tindak pidana, Dengan sengaja tidak memiliki keahlian dan kewenanganmenyimpan atau mengedarkan sediaan farmasi
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksuddalam Pasal 98 Ayat (2) dan Ayat (3) Undang Undang RI No. 36 Tahun2009 tentang Kesehatan; nonn Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif yang mana suatu unsur yang dapatdibuktikan salah satunya yang lebih mendekati kebenaran pada perbuatan Terdakwa dandari hasil keterangan saksi, barang bukti
    Menyatakan terdakwa FIQl ARYUDA AGUS IRAWAN bin SUMANGIN telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu ;2.
Register : 26-03-2014 — Putus : 30-04-2014 — Upload : 10-06-2014
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 198/PID.SUS/2014/PN.Kdi
Tanggal 30 April 2014 — ALI MANSUR Als NDOLEK Bin MISDI
354
  • Menyatakan Terdakwa ALI MANSUR alias NDOLEK bin MISDI terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hakmengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar sebagaimanadimaksud dalam Pasal 197 UURI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan padadakwaan pertama kami;2.
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standart dan/atau persyaratan keamanan, khasiat, atau kemanfaatan danmutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3);Ad. 1.
    Kediri terdakwa tertangkap tangan memiliki sediaan farmasi pil jenis LL sebanyak 42(empat puluh dua) butir, 42 (empat puluh dua) butir pil jenis LL tersebut adalah milikTerdakwa, yang didapat dengan membeli di SUYONO als Gendon sebanyak 1000 (seribu)butir seharga Rp. 350.000 (tiga ratus lima pulih ribu rupiah) dan dari 1000 butir pil LLtersebut sudah terdakwa jual kepada Sdr. Hari sebanyak 600 (enam ratus) butir, dan kepadaSdr.
    AZIS SAMSURIZAL dalam BApemeriksaan penyidik bahwa barang bukti yang berupa sediaan farmasi berupa obat denganbahan aktif Triheksifenidil HCL tersebut pengamanannya harus dilakukan oleh tenagakesehatan yang mempunyai keahlian dan kewenangan serta sediaan farmasi tersebutmendapat iin edar, sedangkan untuk penggunaannya agar berkahsiat dan bermanfaat harusdengan resep dokter.
    Kediri terdakwa tertangkap tanganmemiliki sediaan farmasi pil jenis LL sebanyak 42 (empat puluh dua) butir, 42 (empatpuluh dua) butir pil jenis LL tersebut adalah milk Terdakwa, yang didapat dengan membelidi SUYONO als Gendon sebanyak 1000 (seribu) butir seharga Rp. 350.000 (tiga ratus lima17pulih ribu rupiah) dan dari 1000 butir pil LL tersebut sudah terdakwa jual kepada Sdr. Harisebanyak 600 (enam ratus) butir, dan kepada Sdr.
Register : 09-08-2017 — Putus : 05-09-2017 — Upload : 15-09-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 411/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 5 September 2017 — Ahmad Ali Sodik als Bolot Bin Alm. Muhammad Toha
293
Register : 02-12-2014 — Putus : 29-01-2015 — Upload : 13-03-2015
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 678/Pid.Sus/2014/PN Gpr
Tanggal 29 Januari 2015 — JOHOR FARIQI bin KHOLIL
635
  • Menyatakan Terdakwa Johor Fariqi bin Kholil terobukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hak menyimpansediaan farmasi yang tidak memenuhi standard dan atau persyaratankeamanan, kasiat dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 197UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan pada dakwaan pertama2.
    Kediri, atau setidaktidaknyadi suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan NegeriKabupaten Kediri, setiap orang yang dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) UURI No. 36 tahun 2009tentang kesehatan, mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan danyang turut serta melakukan perbuatan, perbuatan yang dilakukan merekaTerdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut : Bahwa
    yang telah lulussebagai apoteker dan telahmengucapkan sumpah jabatanapoteker sedangkan tenagateknis kefarmasian adalahtenaga yang membantuapoteker dalam = menjalanipekerjaan kefarmasian yangterdiri atas sarjana farmasi, ahlimadya farmasi, analis farmasi11dan tenaga menengah farmasi/asisten apoteker ;Bahwa sediaan farmasi berupaobat dan bahan baku obat yangdiperbolehkan dalampengadaan, penyimpanan,pengolahan, promosi danperedarannya adalah yangsudah memenuhi syaratfarmakope Indonesia atau bukustandar
    lainnya dan sudahmendapat ijin pemerintah ;Bahwa menurut pendapat ahlibarang bukti pil warna putihdengan logo LL tersebut adalahsediaan farmasi yang berupaBahwa apabila Terdakwa bukantenaga kefarmasian atau tenagakesehatan tertentu, makaTerdakwa tidak mempunyaikeahlian atau kewenangandalam kefarmasian ;Bahwa barang bukti pil LLtersebut tidak memenuhistandar keamanan, kasiatmaupun kemanfaatan karenasediaan farmasi berupa obattersebut tidak tercantum labelhalaman 11 dari 27 Putusan Nomor 678/Pid.Sus
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat Kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksuddalam Pasal 98 ayat (2) dan (3) ; Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut : ad.1.
Register : 22-12-2014 — Putus : 02-02-2015 — Upload : 05-02-2015
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 724/Pid.Sus/2014/PN Gpr
Tanggal 2 Februari 2015 — BAYU TRI GUNARSO alias CUYEK
362
  • RT/RW : 002/001 Kelurahan Pare, Kabupaten Kediri atausetidaktidaknya pada suatu tempat tertentu yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi berupa obat yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatandan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 Ayat (2) dan Ayat (8)Undangundang RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Perbuatan tersebutdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut
    Febri Setyawan Als Gundul (DPO)sebanyak 10, (sepuluh) butir dengan cara membeli seharga Rp.10.000, (sepuluh ribu rupiah) ;e Bahwa setelah sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 10, (sepluh)butir berada dalam penguasaan terdakwa, selanjutnya terdakwamengkonsumsinya sebanyak 5., (lima) butir dan sebanyak 5, (lima) butiryang berada dalam kertas grenjeng yang disimpan dalam almaarihalaman 3 dari 23 Putusan Nomor 724/Pid.Sus/2014/PN Gor.e Benar terdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LL tidak
    Lab. : 6859/NOF/2014 tanggal 11 November 2014 yang diperiksaoleh Arif Andi Setiawan S, Si,MT, Imam Mukti, S.SI, Apt,M.Si dan LulukMulyani didapatkan kesimpulan bahwa terhadap barang bukti Nomor :8750/2014/NOF berupa tablet warna putih logo LL dengan berat 0,364gram adalah benar tablet dengan bahan aktif triheksifenidil HClmempunyai efek sebagai anti parkinson, tidak temasuk Narkotikamaupun Psikotropika, tetapi termasuk Daftar Obat Keras =;e Bahwa terdakwa dalam menyimpan sediaan farmasi berupa pil
Putus : 24-07-2019 — Upload : 27-11-2019
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 578 K/Pdt.Sus-PHI/2019
Tanggal 24 Juli 2019 — PT ETHICA INDUSTRI FARMASI VS DANNYEL
9248 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Mengabulkan permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi: PT ETHICA INDUSTRI FARMASI tersebut;
    PT ETHICA INDUSTRI FARMASI VS DANNYEL
    PUTUSANNomor 578 K/Pdt.SusPHI/2019DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMAHKAMAH AGUNGmemeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial dalamtingkat kasasi memutuskan sebagai berikut dalam perkara:PT ETHICA INDUSTRI FARMASI, diwakili olehIbu Indrawati Taurus, selaku Presiden Direktur,dalam hal ini memberikan kuasa kepada PaltiadaSaragi, S.H., M.H., dan kawankawan, ParaAdvokat, beralamat di Gedung Palma One Lt 6Siute 678, Jalan H. R.
    Tahun 2004 tentangHalaman 5 dari 7 hal.Put.Nomor 578 K/Pdt.SusPHI/2019Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, Undang Undang Nomor 48Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman, Undang Undang Nomor 14Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung sebagaimana yang telah diubahdengan Undang Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua denganUndang Undang Nomor 3 Tahun 2009 serta peraturan perundangundanganlain yang bersangkutan;1.MENGADILI:Mengabulkan permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi: PT ETHICAINDUSTRI FARMASI
Register : 17-12-2014 — Putus : 28-01-2015 — Upload : 09-03-2015
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 719/Pid.Sus/2014/PN Gpr
Tanggal 28 Januari 2015 — MOHAMAD ERFAN als. KUCING bin SIPON
584
  • KUCING bin SIPONpada hari Kamis tanggl 31 Oktober 2014 sekira pukul 22.00 wib, atausetidaktidaknya pada suatu waktu tertentu dalam tahun 2014, bertempatdi warung kopi di Taman Rindang Kelurahan Pare, Kecamatan Pare,Kabupaten Kediri atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih didalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri dengan sengajamemproduksi, mengedarkan, sediaan farmasi dan atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standard dan atau persyaratan keamanan, khasiatdan kemanfaatan dan
    No. 6862/NOF/2014 apabila satu) dengan yang laindihubungkan, maka ternyata Terdakwa pada hari Kamis tanggal 31Oktober 2014 sekitar jam 22.00 wib, bertempat di warung kopi TamanRindang Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, telah di tangkap olehPetugas Kepolisian Polres Kediri, dan setelah digeledah ditemukan barangbukti berupa pil jenis LL sebanyak 11 (sebelas) butir dalam bekasbungkus rokok Djarum Super yang disimpan di saku celana sebelah kananbagian depan yang dipakai Terdakwa dan diakui sediaan farmasi
    (tiga puluh ribu rupiah) ;Bahwa Terdakwa menyimpan, memiliki, mengkomsumsi pil jenis LLtersebut tidak memiliki izin/ resep dokter dan Terdakwa tidak memilikikeahlian dan kewenangan dibidang kefarmasian, dengan demikian unsurinipun telah terpenuhi;Menimbang, bahwa karena semua unsur dalam dakwaan PenuntutUmum telah dapat dibuktikan maka Majelis Hakim berkesimpulanTerdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi
    KUCING bin SIPON,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak1011memnuhi standart dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu;2.
Register : 18-11-2015 — Putus : 06-01-2016 — Upload : 31-03-2016
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 649/Pid.Sus/2015/PN Gpr
Tanggal 6 Januari 2016 — INDRA DWI KURNIA Als. TOM Bin (Alm) IKSANUDIN
628
  • EDI DWI TRI EFFENDI Als PENDIK Bin SUJARI kembalimengambil sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 400 (empat ratus) butir.Dan sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 30, (tiga puluh) butir telahdikonsumsi sendiri oleh terdakwa atau pil LL tersebut diberikan oleh sar.EDI DWI TRI EFFENDI Als PENDIK Bin SUJARI secara cuma cuma.Bahwa terdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LL tidak tentuwaktu dan sekali mengkonsumsi, para terdakwa mengkonsumsi sebanyak5 (lima) sampai dengan 6 (enam) butir dengan
    DWI TRI EFFENDI Als PENDIK Bin SUJARI kembalimengambil sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 400 (empat ratus) butir.Dan sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 30, (tiga puluh) butir telahdikonsumsi sendiri oleh terdakwa atau pil LL tersebut diberikan oleh sdr.EDI DWI TRI EFFENDI Als PENDIK Bin SUJARI secara cuma cuma.Bahwa terdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LL tidak tentuwaktu dan sekali mengkonsumsi, para terdakwa mengkonsumsi sebanyak5 (lima) sampai dengan 6 (enam) butir dengan
    PENDIK Bin SUJARI mengambil sediaan farmasi berupa pil LLsebanyak 400, (empat ratus) butir;Bahwa sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 30(tiga puluh) butir telahdikomsomsi sendiri oleh terdakwa atau pilLL tersebut diberikan oleh Sdr. Sdr. EDIDWI TRI EFENDI Asl.
    EDI DWI TRI EFENDI Asl.PENDIK Bin SUJARI mengambil sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak400, (empat ratus) butir;Bahwa sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 30(tiga puluh) butir telahdikomsomsi sendiri oleh terdakwa atau pilLL tersebut diberikan oleh Sdr. Sdr. EDIDWI TRI EFENDI As!l.
    Edi dwi tri efendi Als pendik BinSUJARIkebali mengambil sediaan farmasi berupapil LL sebanyak 400(empatratus)butir;Bahwa sediaanerupapilLL sebanyak 30 (tiga puluh) butir telahdikomsumsisendiri oleh terdakwaatau pil LL tersebut diberikan oleh Sdr. farmasi Edi dwi triefendi Als pendik Bin Sujari secaracumaCuma;Bahwa terdakwa mengomsumsi sediaan farmasi berupapil LL tidak tentu waktudan sekali mengomsumsi, terdakwa mengkomsumsi sebanyak 5 (lima) sampaidengan 6 (enam) butir dengan tujuan agar pikiran
Register : 26-07-2017 — Putus : 11-10-2017 — Upload : 19-10-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 383/ Pid.Sus/ 2017/ PN Gpr
Tanggal 11 Oktober 2017 — Aries Putro Prasetyo als Pelo Bin Imam Syafii
353
  • Kediri sejak tanggal 26Agustus 2017 sampai dengan tanggal 24 Oktober 2017 ;Pengadilan Negeri tersebut ;Telah membaca berkas perkara ;Telah mendengar pembacaan surat dakwaan Penuntut Umum ;Telah mendengar keterangan saksisaksi dan Terdakwa ;Telah memperhatikan barang bukti ;Telah mendengar pembacaan surat Tuntutan Penuntut Umum yangpada pokoknya sebagai berikut :1.Menyatakan terdakwa ARIES PUTRO PRASETYO als pelo Bin IMAMSYAFIl, bersalah melakukan' tindak pidana Dengan sengajamemproduksi sediaan farmasi
    , bahwa Terdakwa diajukan kepersidangan oleh PenuntutUmum karena didakwa sebagai berikut :Primair:Bahwa ia terdakwa ARIES PUTRO PRASETYO als PELO Bin IMAM SYAFTfI,pada hari Minggu tanggal 21 April 2017, sekira pukul 19.30 Wib, atau setidaktidaknya disekitar waktu itu dalam bulan April 2017, di Dusun Tengger Lor, DesaTengger Lor, Kec.Kunjang, Kab.Kediri, atau setidaktidaknya disuatu tempatyang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri KabupatenKediri, dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
    Keras)Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 197 UU No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan.Subsidair :Bahwa ia terdakwa ARIES PUTRO PRASETYO als PELO Bin IMAM SYAFTI,pada hari Minggu tanggal 21 April 2017, sekira pukul 19.30 Wib, atau setidaktidaknya disekitar waktu itu dalam bulan April 2017, di Dusun Tengger Lor, DesaTengger Lor, Kec.Kunjang, Kab.Kediri, atau setidaktidaknya disuatu tempatyang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri KabupatenKsediaan farmasi
    Nomor : 383/Pid.Sus/2017/Pn Gpratas perbuatannya dan lainnya juga telah membenarkan identitasnyasebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum;Menimbang, bahwa unsur kedua yaitu dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edarmempunyai maksud bahwa pelaku mengetahui kalau obatobat tersebutdibawah pengawasan farmasi dan untuk memperolehnya harus ada ijin edarnyadan tidak bisa dipakai secara sembarangan dan harus ada aturannya ;Menimbang, bahwa pada hari Jumat
    ,dalam kesimpulannya menyatakan barang bukti dengan nomor: 5659/2017/NOFberupa tablet warna putih berlogo LL tersebut diatas adalah benar tablet denganbahan aktif Triheksifenidil HCL (tidak termasuk Narkotika maupun Psikotropika,tetapi termasuk Daftar Obat Keras) ;Menimbang, bahwa karena semua unsur dalam dakwaan PenuntutUmum telah dapat dibuktikan maka Majelis Hakim berkesimpulan Terdakwatelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
Register : 01-03-2017 — Putus : 12-04-2017 — Upload : 17-04-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 94/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 12 April 2017 — NUR SALAM ALS GANTOL BIN IKWAN
303
  • Menyatakan terhadap terdakwa Nur SalamAls Gantol bin Ikwan bersalahmelakukan tindak pidana" Penyalah guna Narkotika golongan bagi dirisendiri " sesuai pasal 127 ayat (1) huruf a UU Nomor 35 Tahun 2009tentang Narkotika dan :" Mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar " sesuai pasal 197 UU Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan ;2.
    terdakwapositif (+) mengandung Metamfetamina terdaftar dalam golongan (satu)nomor urut61 Lampiran Undang Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun2009 tentang Narkotika;a= Perbuatan la terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 127 ayat (1) hurufaUU Nomor: 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Dan:Kedua:Bahwa la terdakwa Nur Siam als Gantol bin Ikwan,pada waktu dan tempatsebagaimana diuraikan dalam dakwaan Kesatu tersebut diatas, terdakwadengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi
    Bahwasediaan farmasi berupa obat dengan bahan aktif Terheksifenidil HCLpengamanannya harus tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dankewenangan, serta sediaan farmasi tersebut mendapat Ijin edar, sedanguntuk penggunaannya harus dengan resep dokter.Halaman 7 dari 21 Putusan Perkara Nomor : 94/Pid.Sus/2017/PN. Gpr Bahwa sediaan farmasi yang disita dari Rohman bin Wadarbo tidak bolehdikonsumsi bagi dirinya sendiri, karena penggunaannya harus aman,berkhasiat/oermanfaat, bermutu dan terjangkau.
    ataupemindahan tanganan.Halaman 16 dari 21 Putusan Perkara Nomor : 94/Pid.Sus/2017/PN.GprMenimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut maka yangdapat dipidana atau masuk dalam rumusan delik adalah perbuatan orangyang memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi termasukdidalamnya obatobatan;Menimbang, bahwa yang dimaksud tidak memiliki ijin edaradalah bahwa sediaan farmasi berupa obatobatan atau alat kesehatanyang diedarkan tersebut harus memiliki ijin edar sebagaimana ditetapkandengan peraturan
    Menyatakan Terdakwa NUR SALAM ALS GANTOL BIN IKWAN terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalan melakukan tindak pidana Menyalahgunakan Narkotika Golongan bagi diri sendiri dan dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ;2.
Register : 05-07-2017 — Putus : 29-08-2017 — Upload : 11-09-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 323/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 29 Agustus 2017 — MUHAMAD HANIF GHUFRON Bin MARDI SANTOSO
275
  • Azis Samsurizal barangbukti PIL LL tersebut merupakan sediaan farmasi berupa obat yang tidak bolehdiedarkan (tidak memiliki ijin edar) dan terhadap sedian farmasi berupa butirbutir Pil LL tersebut pengamannya harus tenaga kesehatan yang mempunyaikeahlian di bidang farmasi.Bahwa terdakwa dalam menyimpan peredaran sediaan farmasi berupa pil jenisLL tersebut tidak memiliki ijin dari pinak yang beiwenang serta tanpa resepdokter dan tidak mempunyai keahlian dalam bidang farmasi dan terdakwa tidakpernah
    memperoleh pendidikan di bidang farmasi atau kesehatan.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197UU No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan.Subsidiair:Bahwa ia terdakwa MUHAMAD HANIF GHUFRON Bin MARDI SANTOSO padahari Selasa tanggal 25 April 2017 sekira pukul 19.30 wib atau setidaktidaknyapada waktu lain dalam bulan April 2017 atau setidaktidaknya pada suatu waktulain dalam tahun 2017, bertempat di Ds.
    Kediri,atausetidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kabupaten Kediri yang berwenang mengadili >dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat, atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud pasal 98 ayat (2)dan ayat (3) UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan yaitu tidak memilikikeahlian dan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan, mengolah,Halaman
    Azis Samsurizal barangbukti PIL LL tersebut merupakan sediaan farmasi berupa obat yang tidak bolehdiedarkan (tidak memiliki ijin edar) dan terhadap sedian farmasi beiupa butirbutir Pil LL tersebut pengamannya harus tenaga kesehatan yang mempunyaikeahlian di bidang farmasi.Bahwa terdakwa dalam menyimpan peredaran sediaan farmasi berupa pil jenisLL tersebut tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang serta tanpa resepdokter dan tidak mempunyai keahlian dalam bidang farmasi dan terdakwa tidakpernah
    Menyatakan Terdakwa MUHAMAD HANIF GHUFRON Bin MARDISANTOSO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana tanpa hak mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan ;2.