RISMAN PANTI Alias IMAN karena pada saat itu terdakwa sudah lebihdahulu diamankan serta diarahkan ke Ruang SPKT Polres Poso untukdiinterogasi sehubungan dengan pelanggaran terdakwa yang tidakmenggunakan helm saat berkendara namun saat terdakwa didalam ruanganSPKT Polres Poso tersebut, saksi sempat melihat saksi Lk. ABD. RISMANPANTI Alias IMAN sudah di tariktarik masuk kedalam Polres Poso, tepatnyasaat itu berada didepan penjagaan Polres Poso. Terdakwa baru mengetahuisaat saksi Lk. ABD.

RISMAN PANTI Alias IMAN karena pada saat itu terdakwa sudah lebihHalaman 11 dari 17 Putusan Nomor 349/Pid.Sus/2020/PN Psodahulu diamankan serta diarahkan ke Ruang SPKT Polres Poso untukdiinterogasi sehubungan dengan pelanggaran terdakwa yang tidakmenggunakan helm saat berkendara namun saat terdakwa didalam ruanganSPKT Polres Poso tersebut, saksi sempat melihat saksi Lk. ABD.

RISMAN PANTI Alias IMAN karena pada saat ituterdakwa sudah lebih dahulu diamankan serta diarahkan ke RuangSPKT Polres Poso untuk diinterogasi sehubungan dengan pelanggaranterdakwa yang tidak menggunakan helm saat berkendara namun saatterdakwa didalam ruangan SPKT Polres Poso tersebut, saksi sempatmelihat saksi Lk. ABD. RISMAN PANTI Alias IMAN sudah di tariktarikmasuk kedalam Polres Poso, tepatnya saat itu berada didepanpenjagaan Polres Poso. Terdakwa baru mengetahui saat saksi Lk.

dan korban Rainimengalami luka di bagian kepala dengan mengeluarkan darah dari telingadan hidung;Bahwa pada saat mengemudikan sepeda motor tersebut Terdakwamenggunakan helm sedangkan korban Raini tidak memakai helm;Bahwa pada saat kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut cuaca cerah,jalan beraspal hotmix dan disekitar kejadian merupakan pemukimanpenduduk;Bahwa Terdakwa tidak mempunyai SIM.Bahwa terdakwa menyesali perbuatannya dan tidak akan mengulanginyalagi dengan cara lebih berhatihati dalam berkendara

YunusBengkulu;Bahwa terdakwa menyesali perbuatannya dan tidak akan mengulanginyalagi dengan cara lebih berhatihati dalam berkendara;Hal. 9 dari 16 Putusan No. 163/Pid.Sus/2017/PN.AgmMenimbang, bahwa untuk singkatnya terhadap halhal yang relevansebagaimana termuat dan tercatat dalam berita acara persidangan diambil alih dandianggap telah termuat dan menjadi satu kesatuan dalam putusan ini;Menimbang, bahwa selanjutnya untuk mempertimbangkan aspek yuridisnya,apakah terdakwa terbukti melakukan tindak

telinga dan hidung karena pada saat mengemudikansepeda motor tersebut Terdakwa menggunakan helm sedangkan korban Raini tidakmemakai helm;Menimbang, bahwa Majelis berpendapat terhadap perbuatan Terdakwa selakupengendara seharusnya konsentrasi dan waspada serta dapat melakukan upayapencegahan yaitu melakukan pengereman dan mengurangi perseneling, serta mengaturjarak aman dengan penuh perhitungan agar kecelakaan tersebut tidak terjadi, sehinggamenurut hemat majelis dalam hal ini perbuatan terdakwa dalam berkendara

dilakukan oleh dua orang atau lebihdengan bersekutu, untuk masuk ke tempat melakukan kejahatan, atau untuksampai pada barang yang diambil, dilakukan dengan merusak, memotong ataumemanjat, atau memakai anak kunci palsu, perintah palsu atau pakaianjabatan palsu,harus dipandang sebagaiperbuatan yang berdiri sendiri sehinggamerupakan beberapa kejahatan,perbuatan itu dilakukan oleh Terdakwa dengancara sebagai berikut :e Bahwa pada wakiu dan tempat tersebut diatas, Terdakwa bersamadengan SOLIHIN (DPO) sedang berkendara

keadaan sekitar dari atassepeda motor yang dikendarainya, kemudian setelah situasi dirasa amanSOLIHIN membongkar kunci kontak sepeda motor beat tersebut menggunakankunci Astag yang sudah dipersiapkan sebelumnya dan menghidupkan kunciKontak sepeda motor dan kemudian setelah berhasil menghidupkan sepedamotor tersebut dibawa oleh SOLIHIN ke arah MAHMUD untuk disembunyikandi pinggir semak semak dan setelah berhasil melakukan pencurian di daerahCikendal Terdakwa bersama dengan SOLIHIN (DPO) kembali berkendara

dan kemudian setelah berhasil menghidupkan sepedamotor tersebut dibawa oleh SOLIHIN ke arah MAHMUD untuk disembunyikandi pinggir semak semak,dengan demikian unsur tersebut telah terpenuhisecara sah menurut hukumAd.6 Dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutu.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta fakta yang terungkap dalampersidangan baik berupa keterangan para saksi, keteranganTerdakwa sertabarang bukti yang diajukan dalam persidangan, bahwa benarTerdakwabersama dengan SOLIHIN (DPO) sedang berkendara

mengantuk dan kelelahan barumenyadari ada ada 1 (satu) unit mobil Nissan Truck nopol D 9263 AD yangsedang parkir dipinggir aspal sebelah kiri arah rengat dengan jarak sekira7 (tujuh) meter dari posisi mobil Terdakwa, dengan jarak yang sudah sangatdekat, terdakwa tidak dapat menghindar sehingga bagian kiri depan mobil yangdikendarai oleh terdakwa menabrak bagian kanan belakang mobil yang sedangparkir tersebut;Menimbang, bahwa dari kejadian tersebut Majelis Hakim berpendapatbahwa perbuatan Terdakwa yang berkendara

dalam keadaan mengantuk dankurang berhatihati pada saat berkendara serta terdakwa setidaktidaknya harusmemperhatikan dengan cermat kondisi disekitarnya, sehingga hal yangdilakukan Terdakwa tersebut dapat dikategorikan sebagai tindakan yangtermasuk dalam doktrin atau rumusan delik kelalaian dalam berkendara;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian diatas maka Majelis Hakimberpendapat terhadap unsur ini telah terpenuhi secara sah dan meyakinkanmenurut hukum.Ad. 3.

dijalurjalan sebelah kiri;Halaman 8 dari 15 Putusan Nomor 166/Pid.B/2016/PN.Cms Bahwa terdakwa tidak mengetahui luka yang diamalai korban akibatkecelakaan tersebut dan terdakwa tidak sempat menolong dikarenakanpada saat itu langsung banyak masyarakat yang menolong korban; Bahwa terdakwa sudah lama bisa mengendarai sepeda motor namunsamapai sekarang belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM); Bahwa atas kejadian kecelakaan tersebut terdakwa merasa bersalah dankedepan terdakwa akan lebih berhatihati dalam berkendara

tersebutsekitar 6070 KM/JAM serta menggunakan Gigi Perseneleng Gigiperseneleng 5 (Lima);Bahwa terdakwa tidak mengetahui luka yang dialami korban akibatkecelakaan tersebut dan terdakwa tidak sempat menolong dikarenakanpada saat itu langsung banyak masyarakat yang menolong korban;Bahwa terdakwa sudah lama bisa mengendarai sepeda motor namunsamapai sekarang belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM);Bahwa atas kejadian kecelakaan tersebut terdakwa merasa bersalahdan kedepan terdakwa akan lebih berhatihati dalam berkendara

kecelakaan tersebut adalah karena terdakwa kurangmemperkirakan dengan baik kendaraan yang ada di depan meskipun terdakwatelah membunyikan klakson namun terdakwa tidak mengurangi kecepataanyadan terdakwa ternyata setelah diperiksa dan ditanya mengenai suratsuratsepeda motor termasuk SIM ternyata terdakwa belum memiliki Surat IzinMengemudi (SIM) meskipun dalam pengakuannya terdakwa sudah lama bisamengendari sepeda motor akan tetapi menurut hukum terdakwa dipandangsebagai pengendara yang belum cakap berkendara

tidak diduga dan tidak disengajamelibatkan Kendaraan dengan atau tanpa Pengguna Jalan lain yangmengakibatkan korban manusia dan/atau kerugian harta benda;Menimbang, bahwa menurut Pasal 106 ayat (1) Undang Undang RINo.22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Setiap orang yangmengemudikan Kendaraan Bermotor di jalan wajib mengemudikankendaraannya dengan wajar dan penuh konsentrasi;Menimbang, bahwa dari faktafakta yang terungkap di persidangan,Terdakwa terbukti kurang berhatihati dalam berkendara

oleh teman Terdakwa yang sedang duduk di gerbangmasjid Padang Japang dan Terdakwa menoleh ke arah teman Terdakwatersebut, tanpa Terdakwa sadari ternyata sepeda motor dengan kecepatansekitar 40 KM/jam yang Terdakwa kendarai hilang kendali dan menabrakHal.11 dari 17 halaman, Putusan No.15/Pid.Sus/2018/PN Tjpsebuah sepeda motor Suzuki Smash yang keluar dari simpang masjid yangterletak di sisi kiri dari arah Suliki tersebut;Menimbang, bahwa dengan tidak fokusnya / tidak konsentrasinyaTerdakwa dalam berkendara

motor yang dibuktikan dengan menolehnyaTerdakwa ke arah teman Terdakwa pada saat dipanggil temannya sehinggasepeda motor dengan kecepatan sekitar 40 KM/jam yang Terdakwa kendaraihilang kendali sebagaimana keterangan Terdakwa dan Saksi Pgl Fitrimerupakan suatu sikap tidak berhatihati dalam berkendara sepeda motor dijalan raya / lalu lintas sehingga menabrak saksi Pgl Ican dan Korban ArifahThaha;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, makamenurut Majelis unsur Karena Kelalaiannya

Honda Beat Warna Hitam Nomor Polisi KT 2542GH menabrak roda enam Mitsubishi Dina Nomor Polisi KT 8531 GA warnamerah biru dari arah belakang;Bahwa kecelakaan lalu lintas tersebut mengakibatkan 1 (Satu) orang korbanyaitu pengendara roda dua Honda Beat warna hitam Nomor Polisi KT 2542GH yang mengalami luka parah serta tidak sadar;Bahwa kejadian tersebut terjadi karena kendaraan roda enam Toyota DinaNomor Polisi Kt 8531 GA warna merah biru diparkir di badan jalan sertapengendara sepeda motor dalam berkendara

terjadi kecelakaan lalu lintas pada hari Kamis tanggal 21 Mei 2020Sekitar pukul 03.30 WITA di jalan Dr Seotomo (depan TK Pembina)Kelurahan Tanjung Redeb Kabupaten Berau;Bahwa kecelakaan lalu lintas tersebut antara kendaraan roda enam ToyotaDina Nomor Polisi KT 8531 GA Warna Merah Biru dengan roda dua HondaBeat Warna Hitam Nomor Polisi KT 2542 GH;Bahwa dalam kecelakaan tersebut kedua kendaraan tidak membawapenumpang karena saat itu posisi roda enam tersebut sedang terparkir danuntuk roda dua hanya berkendara

kecelakaan lalu lintas tersebut antara kendaraan roda enam ToyotaDina Nomor Polisi KT 8531 GA Warna Merah Biru dengan roda dua HondaBeat Warna Hitam Nomor Polisi KT 2542 GH;Bahwa kendaraan roda dua Honda Beat Warna Hitam Nomor Polisi KT 2542GH menabrak roda enam Mitsubishi Dina Nomor Polisi KT 8531 GA warnamerah biru dari arah belakang;Bahwa kejadian tersebut terjadi karena kendaraan roda enam Toyota DinaNomor Polisi Kt 8531 GA warna merah biru diparkir di badan jalan sertapengendara sepeda motor dalam berkendara

(limaribu rupiah)Menimbang, bahwa atas tuntutan pidana tersebut Terdakwa tidak mengajukanPembelaan (Pledooi), namun secara lisan Terdakwa menyampaikan permohonan agarTerdakwa dihukum yang seringanringannya dengan alasan Terdakwa menyesaliperbuatannya dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya dan akan lebih berhatihati dalam berkendara;Menimbang, bahwa atas permohonan Terdakwa tersebut, Penuntut Umumsecara lisan menyatakan tetap pada tuntutannya semula, sedangkan Terdakwaselanjutnya secara lisan

Sampang terjadikecelakaan antara kendaraan Mikrobus No Pol M 7047 UV yang dikendaraiTerdakwa dan penjual es tong tong (korban SAMINU);Bahwa pada saat terjadinya kecelakaan tersebut, saksi berada di tempatkejadian, sedang berkendara sepeda motor;Bahwa penyebab terjadinya kecelakaan tersebut karena terdakwa yang sedangmengemudikan kendaraannya mencari HPnya yang jatuh yang berada di bawahsetir sehingga kemudi tidak terkontrol dan oleng ke kiri menabrak pejalan kakiatau penjual es tongtong (korban)

Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,(lima ribu rupiah) ;Telah mendengar pembelaan Terdakwa yang pada pokoknya Terdakwamohon keringanan hukuman dengan alasan Terdakwa akan lebih berhatihatilagi dalam berkendara dan Terdakwa menyatakan menyesali perobuatannya danberjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya ;Halaman 2 dari 12 Putusan No.286/Pid.Sus/2017/PN GprMenimbang, bahwa atas pembelaan Terdakwa, Penuntut Umum tetappada tuntutannya ;Menimbang, bahwa Terdakwa diakukan

SUPRIADIdikembalikan kepada Terdakwa ;Menimbang, bahwa sebelum sampai pada amar putusan perludipertimbangkan halhal sebagai berikut :Halaman 9 dari 12 Putusan No.286/Pid.Sus/2017/PN GprHalhal yang memberatkan : Kurang berhatihatinya Terdakwa dalam berkendara yang membahayakanterhadap pengguna jalan yang lain dan mengakibatkan orang lain meninggaldunia ;Halhal yang meringankan : Terdakwa mengakui terus terang perbuatannya ; Terdakwa menyesali perobuatannya dan berjanji tidak akan mengulangi lagiperbuatannya

keterangan Saksi benar dan tidak keberatan;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa telah terjadi kecelakaan lalu lintas antara sepeda motor yangdikendaral Terdakwa dengan seorang pejalan kaki bernama Nurul Yakinpada Hari Kamis, Tanggal 21 Juni 2018 sekitar jam 20.00 wita di Jalan HakimHalaman 6 dari 13 Putusan Nomor 158/Pid.Sus/2018/PN RtaSamad, Desa Marampiau, Kecamatan Candi Laras Selatan, KabupatenTapin; Bahwa awalnya Terdakwa berkendara

2018/PN Rta1. 1 (Satu) unit sepeda motor Honda Vario Techno nomor polisi DA 6168 QL;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa telah terjadi kecelakaan lalu lintas antara sepeda motor yangdikendaral Terdakwa dengan seorang pejalan kaki bernama Nurul Yakinpada Hari Kamis, Tanggal 21 Juni 2018 sekitar jam 20.00 wita di Jalan HakimSamad, Desa Marampiau, Kecamatan Candi Laras Selatan, KabupatenTapin; Bahwa awalnya Terdakwa berkendara

disengaja melibatkan kendaraan dengan atau tanpa pengguna jalan lainyang mengakibatkan korban manusia dan/atau kerugian harta benda ;Menimbang, bahwa sebagaimana fakta yang terungkap di persidangantelah terjadi kecelakaan lalu lintas antara sepeda motor yang dikendaraiTerdakwa dengan seorang pejalan kaki bernama Nurul Yakin pada Hari Kamis,Tanggal 21 Juni 2018 sekitar jam 20.00 wita di Jalan Hakim Samad, DesaMarampiau, Kecamatan Candi Laras Selatan, Kabupaten Tapin;Menimbang, bahwa awalnya Terdakwa berkendara

Namun Terdakwa pada saat itu. masihberkendara dengan kecepatan tinggi dan pada saat itu terdakwamelihat korban bersepeda di sebelah kiri, sehingga ketika hendakmelambung sepeda korban tibatiba korban berbelok sebelah kanansehingga walaupun terdakwa menginjak rem namun membuatkecelakaan tidak dapat dihindari dimana korban terjatuh; bahwa terdakwa pada saat berkendara kondisi terdakwa tidak dalamkeadaan mabuk atau berada dibawah pengaruh minuman keras danmemiliki SIM B1 Umum; bahwa perbuatan terdakwa

NamunTerdakwa pada Saat itu masih berkendara dengan kecepatan tinggi dan padasaat itu terdakwa melihat korban bersepeda di sebelah kiri, sehingga ketikahendak melambung sepeda korban tibatiba korban berbelok sebelah kanansehingga walaupun terdakwa menginjak rem namun membuat kecelakaantidak dapat dihindari dimana korban terjatuh.

Bahwa Pasal 1 angka 23Undangundang No. 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalanyang dimaksud dengan pengemudi adalah orang yang mengemudikankendaraan bermotor dijalan yang telah memiliki Surat Izin mengemudi.Dalam persidangan terdakwa mengakui jika pada saat berkendara kondisiterdakwa tidak dalam keadaan mabuk atau berada dibawah pengaruhminuman keras dan memiliki SIM B1 Umum;HIm. 11 dari 17 Halaman PUTUSAN No. 128/Pid.Sus/2019/PN.Ktg.Menimbang, bahwa perbuatan terdakwa mengakibatkan

Tergugat melaporkan secarasepihak bahwa dalam pertengkaran tersebut Penggugat berkata kepada Tergugat dengan katakata goblok, tolol, atau bego.Sesungguhnya, pertengkaran di perjalanan menuju rumah makantersebut terjadi karena Tergugat berkendara dengan emosional.

Walaupunmelewati jalan yang sempit, Tergugat berkendara dengan kecepatan tinggidan kurang hatihati, mengganggu pengguna jalan yang lain, danPenggugat beserta keluarga yang berada di kendaraan merasa kawatir, dan merasa tidak nyaman.Atas sikap Tergugat dalam berkendara tersebut, Penggugatmenghimbau agar agar tidak berkendara dengan kecepatan tinggi, agarberhatihati, dan tidak mengganggu pengguna jalan lainnya.

Penggugatmenyatakan bahwa mungkin saja pengguna jalan lainnya yang tergangguoleh cara Tergugat berkendara mengatakan Tergugat tidak pintarberkendara, atau goblok atau bego.

terjadi, jaraknya berkisar 1,5 meter didepan mobil Daihatsu Grand Max yang dikendarai oleh Saksi, dan beradadi jalur yang sama dengan mobil tersebut yaitu dari arah Jalan MenteriEmpat menuju Sungai Sipai;Bahwa kondisi lalu lintas pada saat itu sepi, jalan beraspal dan tidakberlubang, terdapat garis marka putusputus, gelap karena tidak terdapatlampu jalan, serta cuaca cerah;Bahwa kecepatan mobil Daihatsu Grand Max yang dikendarai Saksisekitar 30 40 km/jam dan menggunakan gigi 2;Bahwan pada saat berkendara

Sungai Sipaimenuju Jalan Menteri Empat berusaha menyalip mobil Kijang warnaHitam yang ada di depan Terdakwa hingga posisi Terdakwamelenceng terlalu ke kanan, dan akhirnya bertabrakan dengan motorHonda Supra yang dikendarai oleh korban dari arah yang berlawanantanpa sempat membunyikan klakson, melakukan pengeremanmaupun banting stang;Bahwa saat menyalip mobil Kijang warna Hitam, Terdakwa tidakmenyalakan lampu sein dan klakson;Bahwa kecepatan Terdakwa mengendarai motor sekitar 80 km/jam;Bahwa Terdakwa berkendara

korban MASTUR bin MUHLI dari arah yangberlawanan yaitu pada lajur kanan arah Jalan Menteri Empat menuju SungaiSipai tanpa sempat membunyikan klakson, melakukan pengereman maupunHalaman 15 dari 19 Putusan Nomor 83/Pid.Sus/2015/PN Mtpbanting stang, yang mengakibatkan korban dan Terdakwa terhempas ke tengahjalan beberapa meter dari posisi tabrakan terjadi;Menimbang, bahwa penyebab utama terjadinya kecelakaan lalu lintastersebut dikarenakan sikap Terdakwa yang kurang hatihati dan tidak cermatketika berkendara

0000000000000000000000000000000000000000000000000000000 Bahwa padasaat kejadian kecelakaan lalu lintas pada saat itu jalanan lagi sepi dan tidakada kendaraan yang melintas dan dikawasan padat penduduk ;=) 00000 000 00000 000 000 0000000000000000000000000000000000000000000000000000000 Bahwa padasaat kejadian kecelakaan lalu lintas pada saat itu saksi tidak mengetahuiapakah para pengendara kendaraan tersebut ada mengkonsumsi minumminuman keras ataupun obat obatan yang mengganggu konsentrasimereka berkendara

4272 BB yangsedang melintas menyebrang jalan dan karena jarak yang begitu dekatsehingga terjadilah tabrakan yang mengakibatkan kerusakan pada sepedamotor Honda Astrea Kt 4272 BB serta luka luka pada pengandara sepedamotor Honda Astera KT 4272 BB dan saya sebagai pengendara sepedamotor Honda CRF Kt 4413 VU yang kemudian pengendara sepeda motorHonda Astrea KT 4272 BB dibawa warga menuju puskesmas ;= (000000 00000000 00000000 0000000000000000000000000000000000000000o0OoNNOooOOo Bahwa terdakwasedang berkendara

yangsedang melintas menyebrang jalan dan karena jarak yang begitu dekatsehingga terjadilah tabrakan yang mengakibatkan kerusakan pada sepedamotor Honda Astrea Kt 4272 BB serta luka luka pada pengandara sepedamotor Honda Astera KT 4272 BB dan saya sebagai pengendara sepedamotor Honda CRF Kt 4413 VU yang kemudian pengendara sepeda motorHonda Astrea KT 4272 BB dibawa warga menuju puskesmas ;= 000000000 0000000000000 00000000 0000000000000000000000o00ooooNNoooOWOOOOOOOID Benar bahwaterdakwa sedang berkendara

Bahwa pada sekitar bulan Ramadhan tahun 2018, Termohonmelakukan perselingkuhan kedua Pemohon melihat langsung bahwaTermohon berkendara sepeda motor berdua dengan lakilaki lain.

Nomor 282/Pid.B/2020/PN SrhBahwa sekira pukul 02.00 wib pada saat Saksi bersama dengan SaksiDOLOK HAMONANGAN SITOMPUL, Saksi JANELMAN PURBA danSaksi FADILLAH SANDI sedang dudukduduk di pos pengamanankrompol melihat Terdakwa melintas dengan mengandaral sepeda motor didepan pos pengamanan krompol dimana pada saat itu Terdakwamembawa 1 (satu) ban mobil bekas yang dibawa oleh Terdakwa dengancara di letakkan di belakang sepeda motor dekat lampu belakang sepedamotor yang dikendarai Terdakwa dan Terdakwa berkendara

Terdakwaberhasilmelarikan diri;Bahwa sekira pukul 02.00 wib pada saat Saksi bersama dengan SaksiDOLOK HAMONANGAN SITOMPUL, Saksi ROMY PERMANA dan SaksiFADILLAH SANDI sedang dudukduduk di pos pengamanan krompolmelihat Terdakwa melintas dengan mengandaral sepeda motor di depanpos pengamanan krompol dimana pada saat itu Terdakwa membawa 1(satu) ban mobil bekas yang dibawa oleh Terdakwa dengan cara diletakandi belakang sepeda motor dekat lampu belakang sepeda motor yangdikendarai Terdakwa dan Terdakwa berkendara

Kecamatan Tebing Tinggi KabupatenSerdang Bedagai dan Terdakwa didatangi oleh pihak pengamananperkebunan yang mengatakan kepada Terdakwa untuk mengembalikan buahkelapa sawit yang telah Terdakwa ambil di areal perkebunan pada hariMinggu tanggal 22 Maret 2020, lalu dengan marah Terdakwa mengatakankepada pihak pengamanan bahwa Terdakwa tidak ada mengambil buahkelapa sawit sehingga Terdakwa langsung pergi meninggalkan pihakpengamanan dengan mengendarai sepeda motor milik Terdakwa, pada saatTerdakwa berkendara

di jalan perkebunan tersebut Terdakwa ada melihat banmobil bekas yang sudah tidak terpakai lagi tergeletak di pinggir jalan karenaTerdakwa tidak terima kepada pihak pengamanan perkebunan yang telahmenuduh Terdakwa mencuri buah kelapa sawit lalu Terdakwa mengambil banbekas tersebut dan Terdakwa letakkan di belakang sepeda motor milikTerdakwa setelah itu Terdakwa langsung berkendara ke arah Kuningan DesaSei Priok Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Serdang Bedagai dimanapada saat Terdakwa dengan mengendarai

sepeda motor dan membawa banmobil bekas di belakang sepeda motor dari krompol menuju kuninganTerdakwa melintas di pos pengamanan krompol dan melihat pihakpengamanan sedang dudukduduk di pos pengamanan yang berada dikrompol pada saat Terdakwa berkendara ke arah Kuningan Terdakwalangsung berhenti di depan pos pengamanan yang berada di kuningan danTerdakwa mengambil ban bekas yang Terdakwa letakkan di belakang sepedamotor dan Terdakwa mengangkat ban mobil bekas tersebut dengan ke duatangan Terdakwa

terdakwa bahwa situasi sudah aman untukmembuka pintu, namun saat saksi Agus Subiantoro memberitahukankepada terdakwa, terdakwa tidak langsung membuka pintu dan turundari mobil, selang beberapa saat kemudian terdakwa membuka pintumobil bagian tengah sebelah kanan (tepatnya di belakang kemudi saksiAgus Subiantoro) di mana terdakwa duduk, dan saat membuka pintumobil terdakwa kurang berhati hati saat membuka pintu mobil sehinggahampir mengenai sepeda motor yang di kendarai saksi Kharisma PutriPratama yang berkendara

situasi sudah aman untuk membuka pintu, namunsaat saksi Agus Subiantoro memberitahukan kepada terdakwa diam saja.Bahwaterdakwa tidak langsung membuka pintu danturun dari mobil,selang beberapa saat kemudian terdakwa membuka pintu mobil bagiantengah sebelah kanan (tepatnya di belakang kemudi saksi AgusSubiantoro) di mana terdakwa duduk, dan saat membuka pintu mobilterdakwa kurang berhati hati saat membuka pintu mobil sehingga hampirmengenai sepeda motor yang di kendarai saksi Kharisma Putri Pratamayang berkendara

sudah aman untukmembuka pintu, namun saat saksi Agus Subiantoro memberitahukankepada terdakwa, terdakwa diam saja, terdakwa tidak langsungmembuka pintu dan turun dari mobil namun selang beberapa saatkemudian baru terdakwa membuka pintu mobil bagian tengah sebelahkanan (tepatnya di belakang kemudi saksi Agus Subiantoro) di manaterdakwa duduk.Menimbang, bahwa saat membuka pintu mobil terdakwa kurangberhatihati sehingga hampir mengenai sepeda motor yang di kendaraisaksi Kharisma Putri Pratama yang berkendara

bersama saksi JumiatiEka Agustina yang berkendara dari arah Purworejo menuju Kebumen,namun tidak mengenai sepeda motor yang dikendarai saksi KharismaPutri Pratama karena saksi Khairsma Putri Pratama berhasilmenghindar dan saat itu terdakwa berusaha menutup pintu mobilkembali namun pintu tersebut belum tertutup sempurna, dan dari arahbelakang atau dari arah Purworejo menuju Kebumen munculpengendara sepeda motor dengan Nopol AA 6641 UD yang dikendarai oleh korban Ari Setiyani yang sepeda motornya

padasaat Terdakwa Il SUPIYANUR Als ANANG KUKUS Bin AJAK bertemuPENDI (DPO) dan Terdakwa MUHAMMAD MULLA Als AHMAD BinYUSUF di simpang tiga gereja arah Kalimati, kemudian terdakwalmemberitahukan kepada terdakwa Il dan PENDI (DPO) bahwa ada sepedamotor yang berada di dalam rumah yang berada diarah Kalimati Lama,kemudian terdakwal mengajak terdakwa Il dan PENDI (DPO) untukmengambil sepeda motor tersebut, selanjutnya terdakwa bersama samadengan terdakwa Il dan PENDI (DPO) mendatangi rumah tersebut,terdakwa berkendara

Terdakwa mengakui pada hari Selasa tanggal 01 Agustus 2017sekitar jam 21.00 Wib terdakwa bertemu PENDI dan Terdakwa llSUPIYANUR Als ANANG KUKUS Bin AJAK di simpang tiga gereja arahKalimati, kemudian terdakwa memberitahukan kepada ANANG KUKUSdan PENDI (DPO) bahwa ada sepeda didalam rumah yang berada diarahKalimati Lama, kemudian terdakwa mengajak ANANG KUKUS dan PENDI(DPO) untuk mengambil sepeda motor tersebut, selanjutnya terdakwabersama sama ANANG KUKUS~ dan PENDI mendatangi rumahtersebut, terdakwa berkendara

Agustus 2017sekitar jam 21.00 Wib terdakwa bertemu PENDI dan Terdakwa MUHAMMAD MULLA Als AHMAD Bin YUSUF di simpang tiga gereja arahKalimati, kemudian terdakwa memberitahukan kepada ANANG KUKUSdan PENDI (DPO) bahwa ada sepeda didalam rumah yang berada diarahKalimati Lama, kemudian terdakwa mengajak ANANG KUKUS dan PENDIHalaman 16 Putusan Nomor 327/Pid.B/2017/PN Pbu(DPO) untuk mengambil sepeda motor tersebut, selanjutnya terdakwabersama sama ANANG KUKUS~ dan PENDI mendatangi rumahtersebut, terdakwa berkendara

bertemu PENDI (DPO) dan Terdakwa MUHAMMAD MULLA Als AHMAD Bin YUSUF di simpang tiga gereja arahKalimati, kemudian terdakwal memberitahukan kepada terdakwa Il danPENDI (DPO) bahwa ada sepeda motor yang berada di dalam rumah yangberada diarah Kalimati Lama, kemudian terdakwal mengajak terdakwa Il danHalaman 19 Putusan Nomor 327/Pid.B/2017/PN PbuPENDI (DPO) untuk mengambil sepeda motor tersebut, selanjutnyaterdakwa bersama sama dengan terdakwa Il dan PENDI (DPO)mendatangi rumah tersebut, terdakwa berkendara

Marbahwa kemudian Terdakwa menyewa mobil rental warna merah yangSaksi tidak mengetahui siapa pemiliknya, kemudian dikemudikan olehSaksi sebagai sopir, selanjutnya Saksi dan Terdakwa berkendara hinggasempat berhenti makan dan beristirahat di rumah makan di KecamatanPaguat, Kabupaten Pohuwato;bahwa setelah itu Saksi dan Terdakwa melanjutkan berkendara danberhenti di Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato karena pada saatitu Terdakwa meminta mobil dicuci;bahwa kemudian mobil sempat dicuci di tempat pencucian

temanTerdakwa;bahwa saat berada di rumah Fadli (DPO), Saksi beristirahat siang hinggatertidur dan terbangun sekira pukul 20.00 WITA;bahwa saat malam hari Terdakwa menelpoh Fadli (DPO) dan memintaSaksi menemui Terdakwa untuk diajak memancing di Pantai Marisa,kemudian sekira pukul 22.00 WITA Saksi diantar dan diturunkan olehFadli (DPO) di Pantai Marisa;bahwa pada saat Saksi menemui Terdakwa, sudah ada perahu yangwarnanya Saksi sudah lupa dan Saksi tidak tahu milik siapa, kemudianTerdakwa mengajak Saksi berkendara

Tengah;bahwa kemudian Terdakwa menyuruh Saksi Abdul Ayan Alhasni datangke rumah Saksi Noldi Bilinggata untuk mengambil uang panjar atau DP(down payment) sejumlah Rp3.000.000,00 (tiga juta rupiah);bahwa kemudian Saksi Abdul Ayan Alhasni datang ke rumah Saksi NoldiBilinggata dan meminta uang DP tersebut dan setelah menerima uangtersebut Saksi Abdul Ayan Alhasni kembali dan menyerahkannya keTerdakwa;bahwa Terdakwa menyewa mobil rental warna merah dan selanjutnyaTerdakwa dan Saksi Abdul Ayan Alhasni berkendara

kemudian mengambil kendali dan mengemudikanperahu mesin ketinting tersebut ke arah ujung Pantai Pohon Cinta;bahwa Terdakwa kemudian menghubungi Fadli (DPO) dan memintanyamengantar Saksi Abdul Ayan Alhasni ikut memancing dengannya;bahwa kemudian Fadli (DPO) datang mengantar Saksi Abdul AyanAlhasni dengan menggunakan mobil rental, dan setelah sampai di tempattersebut Saksi Abdul Ayan Alhasni langsung diminta Terdakwa naik keperahu mesin ketinting tersebut selanjutnya Terdakwa dan Saksi AbdulAyan Alhasni berkendara

sekira di bulan Agustustahun 2020 atau setidaktidaknya di tahun 2020, Terdakwa menawarkan mesintempel perahu kepada Saksi Noldi Bilanggata dan Saksi Noldi Bilanggatameminta mesin tempel perahu 15 PK dengan harga yang disepakati sejumlahRp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah), dan uang panjar atau DP (downpayment) sejumlah Rp3.000.000,00 (tiga juta rupiah) dibayar oleh Saksi NoldiBilanggata kepada Terdakwa melalui Saksi Abdul Ayan Alhasni, kemudiansetelahnya Terdakwa dan Saksi Abdul Ayan Alhasni berkendara

kedalam tangkimotor milik terdakwa dan membeli korek api batang kemudian terdakwamembeli bensin sebanyak 4 (empat) liter meminta saksi ASEP untukdibungkus menggunakan plastik, oleh saksi ASEP bensin sebanyak 4(empat) liter tersebut diserahkan menggunakan Jerigen ukuran 5 (lima) literyang dipinjamkan kepada terdakwa, dan setelah menerima bensin dalamJerigen selanjutnya terdakwa mangambil 1 (satu) buah jerigen yang ada didepan warung tanpa sepengetahuan dari saksi ASEP dan kemudianterdakwa melanjutkan berkendara

kedalam tangkimotor milik terdakwa dan membeli korek api batang kemudian terdakwa membelibensin sebanyak 4 (empat) liter meminta saksi ASEP untuk dibungkus menggunakanplastik, oleh saksi ASEP bensin sebanyak 4 (empat) liter tersebut diserahkanmenggunakan Jerigen ukuran 5 (lima) liter yang dipinjamkan kepada terdakwa, dansetelah menerima bensin dalam Jerigen selanjutnya terdakwa mangambil 1 (satu)buah jerigen yang ada di depan warung tanpa sepengetahuan dari saksi ASEP dankemudian terdakwa melanjutkan berkendara