Ditemukan 61386 data
62 — 42
atau setidaktidaknya padasuatu waktu dalam tahun 2013 bertempat di Gudang tempatpenyimpanan obat milik tersangka yaitu di Jalan Pulau Kawe No. 3Denpasar, atau setidaktidaknya suatu tempat tertentu masih termasukdalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Denpasar, yang tidakmemiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukan praktikkefarmasian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 108 UU RI No. 36Tahun 2009 tentang Kesehatan, yaitu praktik kefarmasian yangmeliputi pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi
Bahwa pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi,pengamanan, pengadaan , penyimpanan, pendistribusian obat,pelayanan obat atas dasar resep dokter, pelayanan informasi obatserta pengembangan obat, bahan obat dan obat tradisional harusdilakukan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dankewenangan sesuai dengan ketentuan perundangundangan yangberlaku ; 1.
162 — 9 — Berkekuatan Hukum Tetap
42 — 54
147 (seratus empat puluh tujuh) obat keras milik terdakwa tersebutdisita oleh Balai Besar POM Surabaya ;Bahwa berdasarkan saksi ahli dari Balai Besar POM Surabaya yaitu Drs.Hardijanto, Apt. yang termasuk obat keras secara visual yaitu obat yangkemasannya diberi tanda lingkaran merah ditengahnya ada huruf K warnahitam atau tulisan dengan resep dokter selanjutnya yang peredarannya danpendistribusiannya harus mendapat ijin dari instansi yang berwenangmempunyai keahlian untuk dibidang kesehatan dan farmasi
;Bahwa obatobat keras yang dijual terdakwa tersebut dikemas dengan diberitanda huruf K warna hitam dalam lingkaran warna merah selanjutnya terdakwatidak mempunyai ijin untuk menyimpan dan menjual obat keras dari instansiyang berwenang dan mempunyai ijin untuk menyimpan dan menjual obatkeras dari instansi yang berwenang dan terdakwa tidak mempunyai keahliandibidang kesehatan atau farmasi ;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 82ayat (1) huruf d UU No. 23 tahun 1992
114 — 43
59 — 5
Menyatakan Terdakwa AHMAT AGUS PURNOMO Bin WIJIANTO (Alm) tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA MEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana Dakwaan Alternatif Kesatu;Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 5 (lima) bulan dan denda sejumlah Rp500.000,00 (lima ratus ribu Rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan
165 — 25
berikut :PertamaBahwa Terdakwa Saryulis bin lsamil, pada hari Jumat tanggal 28 Juli 2017 sekitar jam:13.30 Wib atau setidaktidaknya padabulan Juli di tahun 2017 bertempat di Kp.BaruRt.019/005 Desa Pangerangan Kecamatan Rajeg Kabupaten Tangerang atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum pengadilanTangerang yang berwenang memeriksa dan mengadili tindak pidana, dengan sengaaHal 2 dari 11 halaman Putusan No: 2032/Pid.Sus/2017/PN.Tngmemproduksi atau mengdarkan sediaan farmasi
BaruRt.019/005 Desa Pangerangan Kecamatan Rajeg Kabupaten Tangerang atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum pengadilanHal 3 dari 11 halaman Putusan No: 2032/Pid.Sus/2017/PN.TngTangerang yang berwenang memeriksa dan mengadili tindak pidana, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standard dan/atau persyarakatan keamanan, khasiat atau kemanfaatanyang dilakukan oleh Terdakwa dengan uraian perbuatan
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar.Ad. Setiap OrangBahwa unsur Setiap orang dalam hukum pidana adalah untuk menentukan subjekhukum atau terdakwa tindak pidana.Pengertian setiap orang adalah siapa sajasebagai subjek hukum yang telah melakukan perbuatan pidana dan dapatbertanggungjawab.
jasmani maupun rohani yang ditunjukkan dari terdakwa dapat terjawab sertamenerangkan seluruh pertanyaan yang diajukan kepadanya dengan baik, lancer, danjelas oleh karena itu terdakwa harus dipandang sebagai orang yang dapat atau mempumempertanggungjawabkan perbuatannya.Berdasarkan uraian tersebut, amka unsur Setiap oaring dalam perkara ini telahterbukti secara sah menurut hukum.Hal 8 dari 11 halaman Putusan No: 2032/Pid.Sus/2017/PN.TngAd.2 Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Menyatakan TerdakwaSARYULIS Bin ISAMIL tersebut di atas terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dalam dakwaan Alternatif Pertama;2.
42 — 7
YUSUF telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart dan persyaratan keamanan; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan pidana denda sebesar Rp. 3.000.000,- (tiga juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan; 3.
46 — 25
Menyatakan terdakwa MAHRUJI Als UJI Bin AFLAN (Alm) terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarsebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) Undangundang Nomor36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.2.
persidangan oleh PenuntutUmum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut :Bahwa terdakwa MAHRUJI Als UJI Bin (Alm) AFLAN pada hari Jumattanggal 20 Januari 2017 sekitar jam 18.30 wita atau setidaktidaknya padawakiu dalam bulan Januari tahun 2017 bertempat di Beramban Raya Rt. 20Rw. 07 Kelurahan Pelaihari Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut atausetidaktidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Pelaihari, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
Bahwaperbutan terdakwa dalam menjual atau mengedarkan bahan sediaan farmasitersebut tidak mempunyai keahlian dan terdakwa sendiri tidak mengetahuiapakah produk tersebut mengandung bahan berbahaya atau tidak sertaterdakwa sendiri tidak tahu manfaan dan efek samping yang bisa diakibatkandari produk tersebut dengan tidak memiliki izin edar dari Badan POM makatidak ada yang menjamin produk sediaan farmasi tersebut memenuhi standardan atau persyaratan keamanan khasiat atau kemanfaatan dan mutu,selanjutnya
Zenith Pharmaceuticalsemarang dengan pemilik BPF/Apotik.Bahwa perbutan Terdakwa dalam menjual atau mengedarkan bahansediaan farmasi tersebut tidak mempunyai keahlian dan terdakwa sendiri tidakmengetahui apakah produk tersebut mengandung bahan berbahaya atau tidakserta terdakwa sendiri tidak tahu manfaan dan efek samping yang bisaHalaman 12 dari 15 Putusan Nomor 76/Pid.Sus/2017/PN Plidiakibatkan dari produk tersebut dengan tidak memiliki izin edar dari BadanPOM maka tidak ada yang menjamin produk
Uji Bin Aflan (alm) telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan SengajaMengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar ;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan penjara selama 10 (sepuluh)bulan dan denda sebesar Rp. 5.000.000, (lima juta rupiah), denganketentuan jika denda tersebut tidak dibayarkan maka harus diganti denganpidana kurungan selama 2 (dua) bulan ;3.
92 — 32
Menyatakan Terdakwa Yunani als Alus Bin Busran (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar; 2.
2017/PN Mrh tanggal 14 Juni2017 tentang penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi, Ahli dan Terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:Menyatakan terdakwa YUNANI Als ALUS Bin BUSRAN (Alm) bersalahmelakukan tindak pidana Setiap orang yang dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi
Bahwa sediaan farmasi jenis Carnophen Produksi PT. Zenith Pharmaceuticalsyang terdakwa edarkan tidak memiliki izin edar sebagaimana telah dibatalkandan dihentikan dengan Surat Keputusan Kepala Badan POM RI Nomor :Halaman 3 dari 17 Putusan Nomor 67/Pid Sus/2017/PN MrhHK.00.05.1.31.3996 tanggal 27 Oktober 2009 Perihal Pembatalan PersetujuanNomor Izin Edar dan Penghentian Kegiatan Produksi .Perbuatan terdakwa melanggar ketentuan pidana sebagaimana diatur dandiancam dalam Pasal 197 jo.
ADI HIDAYAT, Apt Bin AGUS SUJITO yang dibacakan di persidanganpada pokoknya sebagai berikut:Bahwa Ahli dalam keadaan sehat jasmani dan rokhani, bersedia diperiksadan memberikan keterangan yang sebenarnya.Bahwa Sedian Farmasi menurut UndangUndang R.I.
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1);Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
Begitu juga terhadap unsur sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan juga merupakan unsur yang bersifat alternatif.
32 — 11
- Menyatakan terdakwa OSI HERMAWAN Bin PARDI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR ;- Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dan denda sebesar Rp. 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan ;- Menetapkan masa
Untuk memenuhi standart mutupelayanan farmasi yang ditetapkan dengnaperaturan pemerintah peredaran sediaanfarmasi berasal dari sumber resmi danberijin yaitu produsen (industry farmasi) dandistributor (pedagang besar farmasi) dandistributor (pedagang besar farmasi) yangsecara legalitas telah memiliki wewenangdalam memproduksi dan mengedarkansediaan farmasi, jadi tanpa keahlian dalambidang farmasi atau kesehatan dilaranguntuk mengedarkan tablet TriheksifenidilHCI tersebut;Perbuatan terdakwa tersebut
farmasi yang ditetapkan dengan peraturan pemerintah,perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagai berikut :Berdasarkan laporan dari angggotamasyarakat bahwa terdakwa mengedarkansediaan farmasi berupa tablet warna putihlogo DAUDBRILYANTO, saksi AKHMAD ZAMRONIdengan LL, saksi(anggota kepolisian Republik Indonesia)melakukan penyelidikan terhadap terdakwadengan melakukancara pembelianterselubung (undercover buy) untukmembeli 8 (delapan) butir tablet warna putihdengan logo LL seharga
pada hari Minggu tanggal 17Agustus 2014 sekitar jam 14.00 WIB bertempat di dalam warung kopi termasukDusun Pogalcari, Desa Lebakrejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan ;Bahwa sedaiaan farmasi yang dimiliki terdakwa adalah tablet warna putih berlogoLL;Bahwa awalnya saksi mendatangi Sdr.
Unsur Dengan sengaja mengedarkan sediaaan farmasi yang tidak memilikiijin edar ;Ad. 1.
122 — 34
penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi, dan Terdakwa serta memperhatikandan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan terdakwa AGUS RAMADHAN Als AGUS BATAK Bin HENDRAAVANDA SIREGAR terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
berikut:Bahwa terdakwa AGUS RAMADHAN Als AGUS BATAK Bin HENDRIAVANDA SIREGAR pada hari Sabtu tanggal 14 oktober 2017 sekira pukul 21.30Wita atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulan oktober tahun 2017,bertempat di JI.Kolonel Soepirman Desa Atu Atu Kecamatan Pelaihari KabupatenTanah Laut atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Pelaihari yang berwenang memeriksa danmengadilinya, Setiap orang yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
ILHAM sebanyak 1 (satu)keping atau 10 (sepuluh) butir seharga Rp60.000,00 (enam puluh ribu rupiah),sedangkan kepada saudara DODI sebanyak 10 (sepuluh) butir seharga Rp110.000,00(seratus sepuluh ribu rupiah);Bahwa saudara ILHAM membeli pada hari Sabtu tanggal 14 Oktober 2017 pukul20.30 WITA bertempat di Taman Kijang Mas Kencana Kecamatan PelaihariKabupaten Tanah Laut Provinsi Kalimantan Selatan, sedangkan DODI saksi lupakapan dia membeli dari Terdakwa;Bahwa terdakwa tidak memiliki keahlian dibidang Farmasi
seharga Rp60.000,00 (enam puluh ribu rupiah),sedangkan kepada saudara DODI sebanyak 10 (sepuluh) butir seharga Rp110.000,00(seratus sepuluh ribu rupiah);Bahwa saudara ILHAM membeli pada hari Sabtu tanggal 14 Oktober 2017 pukul20.30 WITA bertempat di Taman Kijang Mas Kencana Kecamatan PelaihariHalaman 7 dari 14 Putusan Nomor 35/Pid.Sus/2018/PN PiliKabupaten Tanah Laut Provinsi Kalimantan Selatan, sedangkan DODI saksi lupakapan dia membeli dari Terdakwa;Bahwa terdakwa tidak memiliki keahlian dibidang Farmasi
Bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat,bahan obat, obat tradisional dan kosmetika.
93 — 7
Menyatakan Terdakwa RESTIADI Alias MBAE Bin PONIMAN tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp 2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;3.
sidang ;Halaman 1 dari 19 Putusan Nomor 150/Pid.Sus/2017/PN KbmBerkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan ;Setelan mendengar keterangan Saksisaksi dan Terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1Menyatakan terdakwa RESTIADI Alias MBAE Bin PONIMAN terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana yang dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi
Bin DJERMAN dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Halaman 6 dari 19 Putusan Nomor 150/Pid.Sus/2017/PN KbmBahwa pada hari Kamis tanggal 20 April 2017 sekitar pukul 07.00 Wib saksitelah melakukan penangkapan terhadap terdakwa di rumah terdakwa di DesaBumiagung Rt.03 Rw.04 ;Bahwa terdakwa ditangkap karena di duga mengedarkan dan atau menjualsediaan farmasi tanpa ijin edar berupa obat keras jenis pil Tramadol dan pilHexymer ;Bahwa terdakwa menjual obat Tramadol dan pil Hexymer kepada
Terdakwa RESTIADI alias MBAE bin PONIMAN) yangmengedarkan obat pil HEXYMER dan TRAMADOL tanpa ijin adalahHalaman 10 dari 19 Putusan Nomor 150/Pid.Sus/2017/PN Kbmmelanggar pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UURI No. 36 tahun 2009 tentangKesehatan;Bahwa mengenai peredaran sediaan farmasi tidak boleh dilakukan olehperorangan, karena ketentuan peredaran sediaan farmasi harus seorangApoteker sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51tahun 2009 Pasal 21 ayat (2);Bahwa secara perorangan
Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi,pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memenuhi standarmutu pelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di persidangan pada hari Rabutanggal 19 April 2017 sekira pukul 21.00 Wib terdakwa telah menjual PilHEXYMER kepada saksi DOMINIKUS WISNU TROWIHADI alias SIMAD disebuah bengkel di Desa Kretek Kecamatan Rowokele Kabupaten Kebumensebanyak 10 paket dengan masingmasing paket
Menyatakan Terdakwa RESTIADI Alias MBAE Bin PONIMAN tersebut diatas,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAKMEMENUHI STANDAR ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp 2.000.000,00 (dua juta rupiah)dengan ketentuan apabila tidak dibayar diganti dengan pidana kurunganselama 3 (tiga) bulan;3.
29 — 4
NIZAR telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar; 2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa SULISTIAWAN Bin M. NIZAR oleh karena itu dengan pidana penjara selama ===, dan pidana denda sebesar Rp. ===,- (=== rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama = (==) bulan;3.
NIZAR pada hari Rabu, tanggal 12Agustus 2015 sekira jam 13.00 wib atau setidaktidaknya pada waktu lain padabulan Agustus tahun 2015 bertempat di Dusun Jajar Kebon RT.4 RW.3 DesaGondangwetan Kecamatan Gondangwetan Kabupaten Pasuruan atau setidaktidaknya disuatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Bangil, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar, perbuatantersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai
NIZAR pada hari Rabu, tanggal 12Agustus 2015 sekira jam 13.00 wib atau setidaktidaknya pada waktu lain padabulan Agustus tahun 2015 bertempat di Dusun Jajar Kebon RT.4 RW.3 DesaGondangwetan Kecamatan Gondangwetan Kabupaten Pasuruan atau setidaktidaknya disuatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Bangil, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemantfaatan
Unsur Dengan sengaja mengedarkan sediaaan farmasi yang tidakmemiliki ijin edar ;Ad. 1.
Unsur dengan sengaja mengedarkan sediaaan farmasi yang tidakmemiliki ijin edar ;Menimbang, bahwa bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi, terdakwadan barang bukti yang diajukan di persidangan telah diperoleh fakta bahwaawalnya terdakwa Berawal dari informasi masyarakat, di Dusun Jajar Kebon RT.4RW.3 Gondangwetan Kecamatan Gondangwetan Kabupaten Pasuruan seringterjadi jual beli obat keras Pil Kucing/Trihexyphenidhyl dan pil Dextro, kemudiansaksi Ratno Eko P. dan saksi Panji Widya P,SH. beserta tim
NIZAR telah terbukti secara sahdan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar,2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa SULISTIAWAN Bin M. NIZAR olehkarena itu dengan pidana penjara selama ===, dan pidana denda sebesar Rp.12===, (=== rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar makadiganti dengan pidana kurungan selama = (==) bulan;3.
47 — 2
- MENGADILI: Menyatakan Terdakwa BIDIN Bin SURTAMA telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standar dan Persyaratan Keamanan, Khasiat atau Kemanfaatan dan Mutu dalam Dakwaan Alternatif Kedua Penuntut Umum; Menghukum Terdakwa oleh karena itu dengan pidana Penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan Denda sejumlah Rp 500.000,00 (Lima ratus ribu
44 — 3
Menyatakan Terdakwa JONI PRIMADI Alias JOLODONG Bin LEGIMAN tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA MEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana Dakwaan pertama;Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 9 (Sembilan) bulan dan denda sejumlah Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana
98 — 5
Menyatakan Terdakwa DEDE GUNAWAN Bin SUYADI tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dalam dakwaan alternatif ke Dua Jaksa Penuntut Umum;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 9 (sembilan) bulan dan denda sejumlah Rp.500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) subsidair 2 (dua) bulan penjara;3.
Purwakarta (JawaBarat)ada seseorang di curigai mengedarkan sediaan farmasi tanoa memiliki ijinedar, lalu berdasarkan informasi tersebut saksi H. Agus Awaludin langsungmelakukan penyelidikan, dimana saksi H. Agus Awaludin bersama dengansaksi Ganjar Resi Permadi dan saksi Dayu Wahyudin awalnya melakukanpenangkapan terhadap Sdr. Maulana Yusuf Bin Nanang namun tidakdidapati barang bukti berupa obat sediaan farmasi, namun setelahditanyakan Sdr.
Purwakarta(JawaBarat) atau setidaktidaknya di tempat lain yang masih termasukdalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Purwakarta, Dengan sengajamemproduksi atau) mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar, perobuatan mana dilakukanterdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa awalnya pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatassaksi H.
Maulana Yusuf Bin Nanang namun tidak didapati barang buktiberupa obat sediaan farmasi, namun setelah ditanyakan Sdr. MaulanaYusuf Bin Nanang telah memesan obatobatan dari terdakwa;Bahwa selanjutnya saksi H.
Agus Awaludin dansaksi Dayu Wahyudin awalnya melakukan penangkapan terhadap Sdr.Maulana Yusuf Bin Nanang namun tidak didapati barang bukti berupaobat sediaan farmasi, namun setelah ditanyakan Sdr. Maulana Yusuf BinNanang telah memesan obatobatan dari terdakwa lalu selanjutnya saksibersama dengan saksi H.
termasukkedalam perbuatan mengedarkan sediaan farmasi karena obat jenis Hexymertidak boleh diperjualbelikan secara bebas dimana Terdakwa tidak mempunyaikewenangan dalam memperjualbelikan obat jenis Hexymer maka perbuatanterdakwa termasuk kedalam perbuatan mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja menurut MvT(Memorie van Toelichting) adalah mengetahui dan menghendaki (willensenwetens).
85 — 54
KutaiBarat saksi ERIK WELFREDUS GAMAS Anak Dari IRUN ASMADIGAMAS bersama dengan kedua rekannya JONI HARIYONO BinKUSNAN dan ROIFUL SISWARDA MANURUNG Bin BINDUMANURUNG (Alm) mendapat informasi dari masyarakat bahwa adaseseorang yang bernama ALUISIUS LINGKAI Anak Dari TONG memilikiHalaman 2 dari 17 halaman Putusan No. 47/Pid/2018/PT.SMRsediaan farmasi obat keras jenis LL atas informasi tersebut selanjutnyaditindak lanjuti dan kemudian mengamankan Saksi ALUISIUS LINGKAIAnak Dari TONG selanjutnya pada
Kutai Barat atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih dalamdaerah hukum dan kewenangan Pengadilan Negeri Kutai Barat, yangdengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ ataualat kesehatan yang tidak memiliki standar dan/atau' persyaratanHalaman 4 dari 17 halaman Putusan No. 47/Pid/2018/PT.SMRkeamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu, Perbuatan terdakwadilakukan dengan cara sebagai berikut:Bahwa awalnya terdakwa OKTAVIANUS VAN BASTEN AWANG AnakDari WELLY BRODUS LUNG ED yang
Kutai Barat saksi ERIK WELFREDUS GAMAS Anak DariIRUN ASMADI GAMAS bersama dengan kedua rekannya JONIHARIYONO Bin KUSNAN dan ROIFUL SISWARDA MANURUNG BinBINDU MANURUNG (Alm) mendapat informasi dari masyarakat bahwaada seseorang yang bernama ALUISIUS LINGKAI Anak Dari TONGmemiliki sediaan farmasi obat keras jenis LL atas informasi tersebutselanjutnya ditindak lanjuti dan kemudian mengamankan SaksiALUISIUS LINGKAI Anak Dari TONG selanjutnya pada saatpenggeledahan ditemukan obat jenis LL sebanyak 138
OKTAVIANUS VAN BASTENAWANG Anak Dari WELLY BRODUS LUNG ED, terbukti bersalahmelakukan tindak pidana Setiap orang dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal197 jo Pasal 106 UURI No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan sesuaiDakwaan Primair Penuntut Umum.2.
atau alat kesehatan tanoa memiliki izinedar dan Terdakwa OKTAVIANUS VAN BASTEN AWANG Anak Dari WELLYBRODUS LUNG ED mengakui sudah beberapa kali menjual danmengedarkan sediaan Farmasi atau alat kesehatan tersebut tanpamemiliki izin Edar.
40 — 28
PDM152/Pelai/Euh.2/08/2017, yakni sebagai berikut:KESATUBahwa, Terdakwa KHAIRUDDIN Alias UDIN Bin IDRIS, pada hariSelasa, 27 Juni 2017, sekira pukul 18.30 WITA atau setidaknya dalam bulanJuni 2017, bertempat di Desa Sungai Riam, RT. 004, RW. 003, KecamatanPelaihari, Kabupaten Tanah Laut atau setidaknya dalam daerah hukumPengadilan Negeri Pelaihari yang berwenang mengadili, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatanyang tidak memiliki ijin edar, yang dilakukan
Perobuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 197 UndangUndang Nomor 36 tahun 2009 Tentang Kesehatan;ATAUKEDUABahwa, Terdakwa KHAIRUDDIN Alias UDIN Bin IDRIS, pada hariSelasa, 27 Juni 2017, sekira pukul 18.30 WITA atau setidaknya dalam bulanJuni 2017, bertempat di Desa Sungai Riam, RT. 004, RW. 003, KecamatanPelaihari, Kabupaten Tanah Laut atau setidaknya dalam daerah hukumPengadilan Negeri Pelaihari yang berwenang mengadili, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Dengan demikian cukup beralasan bagi Majelis untuk menyatakandalam diri Terdakwa telah ada suatu pengetahuan sekaligus terdapat kehendakuntuk memperjualbelikan Carnophen dan Dekstro, sehingga unsur DenganSengaja, telah terpenuhi oleh perbuatan Terdakwa;Unsur Ke2 : Memproduksi Atau Mengedarkan Sediaan Farmasi Dan/Atau.
dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar, sehingga yang dijerat oleh pasal iniadalah terhadap peredaran sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar, dengan kata lain yang harus memiliki izin edar adalahobyeknya yakni sediaan farmasi atau alat kesehatan bukan subyeknya ataupelakunya;Menimbang, bahwa oleh karena perbuatan yang dijerat oleh ketentuanpasal ini adalah tentang obyeknya, maka yang perlu dipertimbangkan terlebihdahulu, apakah sediaan farmasi dan/atau
Menyatakan Terdakwa KHAIRUDDIN Alias UDIN Bin IDRIS, telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki IzinEdar,2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu denganpidana penjara selama 1 (satu) tahun 4 (empat) bulan dan pidanadenda sebesar Rp. 5.000.000, (lima juta Rupiah), denganketentuan, apabila pidana denda tidak dibayar, maka diganti denganpidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
142 — 27 — Berkekuatan Hukum Tetap
32 — 7
Menyatakan terdakwa yang bernama AGUS LIMAN bin LIM SITU terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar ; ---------------------------------------------2.
Mojokerto atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negri Mojokerto, setiap orang yang dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidakmemiliki ijin edar, perbuatan terdakwa dilakukan dengan caracara sebagai berikut ; e Bahwa ia terdakwa AGUS LIMAN bin LIM SITU telah membeli pil /obat vigra darisaudara CUNCUN BUDIANTO pemilik toko Sido Muncul yang ada di jalan ResidenPamuji Mojokerto sebanyak 5 emplek seharga
Menyatakan terdakwa AGUS LIMAN bin LIM SITU bersalah telah melakukan tindakpidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak ada ijin edar,sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197 UU RI No. 36 tahun 2009tentang kesehatan jo pasal 8 ayat (1) huruf g, dan j UU RI No. 8 tahun 1999 tentangPerlindungan Konsumen ;2.
Tanpa hak dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar; ad.1.Barangsiapa; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan barangsiapa adalah setiap orang sebagaisubyek hukum yang telah melakukan suatu tindak pidana dan mampu mempertanggungjawabkan perbuatannya.
pendukung hak dan kewajiban ;Menimbang, bahwa mulai dari berita acara penyidikan, dalam surat dakwaan, maupundalam persidangan bahwa subyek hukum dalam hal ini terdakwa mengaku bernama AGUSLIMAN bin LIM SITU dengan identitas lengkap yang bersesuaian, dengan demikian tidakada kekeliruan subyek hukum, dalam hal ini terdakwa dalam perkara ini =;Menimbang berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas, unsur Barangsiapa telah terbukti menurut hukum; Ad.2 Tanpa hak dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
Menyatakan terdakwa yang bernama AGUS LIMAN bin LIM SITU terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar ;2.