Ditemukan 61386 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi
Putus : 13-06-2017 — Upload : 07-12-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 122/Pid.Sus/2017/PN Amt.
Tanggal 13 Juni 2017 — - FAJERI Als FAJAR Bin SURYANATA
534
  • Menyatakan Terdakwa FAJERI Als FAJAR bin SURYANATA telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar. 2.
    Menyatakan terdakwa FAJERI Als FAJAR bin SURYANATA telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar,sebagaimana diatur dalam Pasal 197 UU RI No. 36 Tahun 2009tentang Kesehatan, dalam dakwaan kami diatas.2.
    JUNAIDI, yang memberikanKeterangan di bawah sumpah di depan persidangan pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Menerangkan bahwa pada hari Rabu tanggal 22 Maret 2017 sekira pukul11.30 wita terdakwa dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Bahwa sebelumnya anggota kepolisian telah menangkap saksi Taufiksetelah melakukan pembelian obat jenis carnophen kepada terdakwa;Bahwa setelah dilakukan penangkapan dan penggeledahan ditemukan 5(lima) butir
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Hakim / Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:1.
    Wiryono Projodikoro hal 6165)Menimbang, Bahwa Bahwa berdasarkan Pasal 106 UU No. 36 Tahun2003 tentang kesehatan, menyatakan :(1) Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat ijin edar.(2) Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi persyaratan objektivita dan kelengkapan serta tidakmenyesatkan.(3) Pemerintah berwenang mencabut ijin edar dan memerintahkanpenarikan dari peredaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yangtelah memperoleh ijin edar
    Menyatakan Terdakwa FAJERI Als FAJAR bin SURYANATA telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar.2.
Putus : 20-07-2017 — Upload : 31-08-2017
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 432/Pid.Sus/2017/PN Byw
Tanggal 20 Juli 2017 — ARIF HIDAYAT BIN MULYADI
5210
  • Menyatakan Terdakwa HARI MURTI KRIDO Bin SUTRIS, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut Serta Melakukan Perbuatan, Memproduksi Atau Mengedarkan Sediaan Farmasi Dan Atau Alat Kesehatan Yang Tidak Memiliki Ijin Edar;2.
    Dengan sengaja memproduksi atau mensedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat (1);3. Yang melakukan, menyuruh melakukan atau ikut melakukanMenimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    Bahwa benar pada hari Selasa tanggal 7 Pebruari 2017 sekirapukul 21.00 WIB bertempat di Jalan Hadra Caruk Rt.004 Rw.002 LingkunganCungking Kelurahan Mojopanggung Kecamatan Giri Kabupaten Banyuwangitelah ditangkap oleh petugas Kepolisian Ketika ditangkap dalampenguasaannya ditemukan uang tunai sebesar Rp.50.000, (lima puluh ribuHalaman 10 dari 15 Putusan Nomor 432/Pid.Sus/2017/PN Bywrupiah) hasil dari penjualan sediaan farmasi jenis Trilhexiphenidyl.
    Bahwa benar terdakwa bukanmerupakan petugas yang berwenang untuk mengedarkan sediaan farmasi jenisTrihexyphenidil yang tidak memenuhi standar khasiat, dan mutu yang tidakmemiliki keahlian dan kewenangan. Bahwa benar terdakwa mengedarkansediaan farmasi jenis Trihexyphenidil yang tidak memenuhi = standar khasiat,dan mutu yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan tersebut tidakmemiliki tujuan tertentu. baik untuk pengobatan maupun untuk penelitian ilmupengetahuan.
    Bahwa benar pada hari Selasa tanggal 7 Pebruari 2017 sekirapukul 21.00 WIB bertempat di Jalan Hadra Caruk Rt.004 Rw.002 LingkunganCungking Kelurahan Mojopanggung Kecamatan Giri Kabupaten Banyuwangitelah ditangkap oleh petugas Kepolisian Ketika ditangkap dalampenguasaannya ditemukan uang tunai sebesar Rp.50.000, (lima puluh riburupiah) hasil dari penjualan sediaan farmasi jenis Trilhexiphenidyl.
    Bahwa benar terdakwa bukanmerupakan petugas yang berwenang untuk mengedarkan sediaan farmasi jenisTrihexyphenidil yang tidak memenuhi standar khasiat, dan mutu yang tidakmemiliki keahlian dan kewenangan. Bahwa benar terdakwa mengedarkansediaan farmasi jenis Trihexyphenidil yang tidak memenuhi standar khasiat,dan mutu yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan tersebut tidakmemiliki tujuan tertentu. baik untuk pengobatan maupun untuk penelitian ilmupengetahuan.
Register : 04-02-2014 — Putus : 24-03-2014 — Upload : 01-04-2014
Putusan PN PACITAN Nomor 09 / Pid.Sus / 2014 / PN.Pct
Tanggal 24 Maret 2014 — DARTO Als UJANG bin KARONI
5813
  • Menyatakan Terdakwa DARTO Alias UJANG Bin KARONI, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki surat izin edar;2.
    Apt. menerangkan syaratsyarat yang harusdilengkapi seseorang untuk menjadi penjual sedian farmasi harus mempunyai suratijin dari Dinas Kesehatan untuk mendirikan toko obat/jamu, dan harus mempunyaiseorang penanggung jawab yang mempunyai latar belakang pendidikan farmasiHalaman 7 dari 43yaitu minimal AA ( Asisten Apoteker ) ;e Bahwa dalam melakukan penjualan BEDAK FANBO COMPACT POWDER danBEDAK DINGIN SARI BENGKOANG yang merupakan sediaan farmasi berupakosmetik, terdakwa DARTO Als UJANG Bin KARONI
    tidak memiliki keahlian dibidang farmasi dan tidak memiliki ijin untuk mengedarkan sediaan farmasitersebut ;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197 UU R.INomor : 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan ; Bahwa ia terdakwa DARTO Alias UJANG Bin KARONI, pada waktu dan tempatsebagaimana diuraikan pada dakwaan pertama, Setiap orang yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan,
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar; Mengenai Unsur I.
    Hal ini dilakukandengan tujuan sediaan farmasi yang diperjualbelikan kepadamasyarakat benarbenar bermanfaat bagi pemakainya dan tidak untukdisalahgunakan kegunaannya.
    Menyatakan Terdakwa DARTO Alias UJANG Bin KARONI, telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki surat izin edar,Halaman 40 dari 432.
Putus : 16-05-2017 — Upload : 24-07-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 63/Pid.Sus/2017/PN Amt.
Tanggal 16 Mei 2017 — - BUDI RAHMAN als BUDI bin ARDABILI
365
  • Menyatakan Terdakwa BUDI RAHMAN ALS BUDI BIN ARDABILI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;. 2.
    yang bersangkutan;keterangan SaksiSaksi dan Terdakwa sertamemperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut :1.Menyatakan terdakwa BUDI RAHMAN ALS BUDI BIN ARDABILI secarasah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindak pidanaHalaman 1 dari 17 Putusan Nomor 63/Pid.Sus/2017/PN Amt.TELAH MELAKUKAN PERCOBAAN DENGAN SENGAJAMEMPRODUKSI ATAU MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI
    surat dakwaan sebagai berikut:Halaman 2 dari 17 Putusan Nomor 63/Pid.Sus/2017/PN Amt.+ PertamaBahwa ia terdakwa BUDI RAHMAN als BUDI bin ARDABILI pada hariSabtu tanggal 09 Juli 2016 sekitar Pukul 11.00 wita atau pada waktu laindalam bulan Juli tahun 2016, bertempat di Lembaga PemasyarakatanAmuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara tepatnya di blok kamar tahanan no.2(dua) atau pada suatu tempat yang termasuk dalam Daerah HukumPengadilan Negeri Amuntai, Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar;3. Mencoba melakukan kejahatan jika niat untuk itu telah ternyata dari adanyapermulaan pelaksanaan dan tidak selesainya pelaksanaan itu bukansematamata disebarkan karena kehendaknya sendiri ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Hakim / Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:1.
    Wiryono Projodikoro hal 6165)Menimbang, Bahwa Bahwa berdasarkan Pasal 106 UU No. 36 Tahun2003 tentang kesehatan, menyatakan :(1) Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat ijin edar.(2) Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi persyaratan objektivita dan kelengkapan serta tidakmenyesatkan.(3) Pemerintah berwenang mencabut ijin edar dan memerintahkanpenarikan dari peredaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yangtelah memperoleh ijin edar
    Menyatakan Terdakwa BUDI RAHMAN ALS BUDI BIN ARDABILI telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar;.2.
Putus : 05-04-2017 — Upload : 18-07-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 53/ Pid.Sus/ 2017/ PN Amt.
Tanggal 5 April 2017 — - SAN DOMINGGO Als SANDO Bin CHARLIE
494
  • Menyatakan terdakwa SAN DOMINGGO ALS SANDO BIN CHARLIE telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ; 2.
    Menyatakan terdakwa SAN DOMINGGO Als SANDO Bin CHARLIE telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar,sebagaimana diatur dalam Pasal 197 UU RI No. 36 Tahun2009 tentang Kesehatan, dalam dakwaan primair kami diatas.2.
    dan/ atau alat kesehatan yang tidakmemiliki tjin edar sebagaimana dimaksud sediaan farmasi dan alatkesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat ijin edar, yangdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut: Bahwa terdakwa mendapatkan obat jenis carnophen dari seseorangbernama Andut di parkiran dekat Terminal Pasirmas Amuntai Kab.
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Hakim / Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:1.
    Wiryono Projodikoro hal 6165)Menimbang, Bahwa Bahwa berdasarkan Pasal 106 UU No. 36 Tahun2003 tentang kesehatan, menyatakan :(1) Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat ijin edar.(2) Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi persyaratan objektivita dan kelengkapan serta tidakmenyesatkan.(3) Pemerintah berwenang mencabut ijin edar dan memerintahkanpenarikan dari peredaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yangtelah memperoleh ijin edar
    Menyatakan terdakwa SAN DOMINGGO ALS SANDO BIN CHARLIE telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijinedar ;2.
Register : 05-07-2017 — Putus : 30-08-2017 — Upload : 04-06-2018
Putusan PN CIREBON Nomor 124/Pid.Sus/2017/PN CBN
Tanggal 30 Agustus 2017 — *Pidana -Jaksa penuntut Umum YUKE SINAYANGSIH ANGGRAENI, SH -Terdakwa RAKUM HARYONO bin SUMARNO
9111
  • Menyatakan Terdakwa RAKUM HARYONO Bin SUMARNO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standar Dan Atau Persyaratan Keamanan, Khasiat Atau Kemanfaatan Dan Mutu ; 2.
Register : 04-12-2012 — Putus : 29-01-2013 — Upload : 10-06-2014
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 953/Pid.B/2012/PN.Bwi
Tanggal 29 Januari 2013 — HABIBIE Bin MARZUKI
455
  • Menyatakan bahwa terdakwa HABIBIE Bin MARZUKI tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah dalam tindak pidana MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK Yang Tidak memilki izin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu pidana penjara selama 5 (lima) bulan dan denda Rp.500.000,- (lima ratus ribu rupiah);3. Menyatakan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;4.
    Negeri Banyuwangi;Menimbang, bahwa Terdakwa didakwa oleh Jaksa/Penuntut Umum dengan dakwaanberikut :DAKWAANPERTAMABahwa ia terdakwa HABIBIE Bin MARZUKI pada hari Jumat tanggal 7 September2012 sekitar pukul 07.30 WIB atau setidaktidaknya pada bulan September tahun 2012,bertempat di Simpang Tiga Genteng Wetan Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi atausetidaktidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalarn daerah hukum Pengadilan NegeriBanyuwangi, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    keseluruhan sebanyak 420 (empat ratus dua puluh)butir obat Dextro yang ditemukan didalam almari pakaian di kamar depan rumahterdakwa;Bahwa selanjutnya terdakwa di tangkap berikut barang buktinya berupa I (satu) buahdompet warna hitam berisikan uang tunai Rp 416.000,, 1 (satu) buah Las pinggangyang berisikan 2 (dua) klip kecil berisikan 19 (tiga puluh Sembilan) butir Dextro, 1(satu) buah HP Nokia, (satu) unit sepeda motor Honda Tiger Warna Hitam No.Pol.P3997VQ, 21 (dua puluh satu) paket sediaan farmasi
    Unsur Dengan Sengaja Memproduksi Atau Mengedarkan Sediaan Farmasi Dan/AtauAlat Kesehatan Yang Tidak memiliki izin edar ;1. Unsur Barangsiapa ;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan barang siapa dalam hukum pidana adalahuntuk menunjukkan subyek hukum pelaku tindak pidana.
    Unsur Dengan Sengaja Memproduksi Atau Mengedarkan Sediaan Farmasi Dan/Atau Alat Kesehatan Yang Tidak Memenuhi Standar Dan/Atau PersyaratanKeamanan.
    Menyatakan bahwa terdakwa HABIBIE Bin MARZUKI tersebut diatas telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah dalam tindak pidana MENGEDARKANSEDIAAN FARMASI YANG TIDAK Yang Tidak memilki izin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu pidana penjara selama 5 (lima)bulan dan denda Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah);3. Menyatakan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidanakurungan selama 2 (dua) bulan;4.
Putus : 10-08-2016 — Upload : 04-09-2016
Putusan PN KEDIRI Nomor 119/Pid.Sus/2016/PN.Kdr
Tanggal 10 Agustus 2016 — MUARIS SULISTYO BIN DAMIN
435
  • Menyatakan terdakwa MUARIS SULISTYO BIN DAMIN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Tanpa keahlian dan kewenangan mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard dan persyaratan keamanan, atau kasiat kemanfaatan, dan mutu; Sebagai mana dalam dakwaan Tunggal.2.
    tanggal 24 Maret2016 sekitar pukul 18.30 Wib atau pada suatu waktu dalam bulan Maret 2016, di tempattinggal terdakwa Dusun Kanyoran, RT.02, Rw.02 Desa Kanyoran, Kecamatan SemenKabupaten Kediri dimana berdasarkan ketentuan Pasal 84 Ayat (2) KUHAP PengadilanNegeri Kediri berhak mengadili perkara terdakwa berdasarkan tempat dimana terdakwaditahan serta sebagai tempat kediaman sebagian besar yang dipanggil berkaitan denganperkara terdakwa, yaitu terdakwa dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
    maka dianggap pula telah termuat dan menjadi satu kesatuan dengan putusanini;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum dengandakwaan yang berbentuk dakwaan Alternatif, sehingga pembuktian berdasarkan Dakwaanmana yang terungkap selama persidangan ;Menimban, bahwa Majelis Hakim akan mempertimbangkan dakwaan alternatifPertama sebagaimana diatur dalam Pasal 196 UU RI No. 36 tahun 2009 yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut:1 Setiap orang ;2 Dengan sengaja mengedarkan, kesediaan farmasi
    hubunganantara perbuatan dengan kehendak samasama diinsafi dan adanya akibat dariperbuatannya;Menimbang, bahwa dalam pasal 98 ayat 2 UU No.36 tahun 2009 disebutkansebagai berikut: Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkan obat dan bahanyang berkhasiat obat;Menimbang, bahwa dalam pasal 98 ayat 2 UU No.36 tahun 2009 disebutkansebagai berikut: Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi,pengedaran sediaan farmasi
    pejabat yang berwenang untuk mengedarkan obatobatan;Menimbang, bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik POLRICabang Surabaya tanggal : 20 April 2016 Nomor : LAB 3320/NOF/2016 dalampemeriksaan barang bukti Nomor : 5249/2016/NObat Keras), mempunyai efek sebagai antiParkinson ( tidak termasuk Narkotika maupun Psikotropika tetapi termasuk Daftar ObatKeras);Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan tersebut diatas,maka Majelis Hakim berpendapat unsur mengedarkan, kesediaan farmasi
    memperlancar jalannya persidangan;eTerdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.eTerdakwa belum pernah dihukumMengingat Pasal 196 Undang Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun2009,dan Undang undang No. 8 Tahun 1981 Tentang Hukum Acara Pidana serta pasal laindari peraturan perundangan yang bersangkutan.MENGADILI1 Menyatakan terdakwa MUARIS SULISTYO BIN DAMIN terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Tanpa keahlian dan kewenanganmengedarkan sediaan farmasi
Register : 19-01-2016 — Putus : 17-02-2016 — Upload : 28-01-2017
Putusan PN BANTUL Nomor 3/Pid.Sus/2016/PN Btl (Kesehatan)
Tanggal 17 Februari 2016 — Yusuf Sukarno Bin Sukirlan
14782
  • Menyatakan Terdakwa Yusuf Sukarno Bin Sukirlan tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalam dakwaan Kesatu;2.
    Menyatakan Terdakwa YUSUF SUKARNO Bin SUKIRLAN terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar Ssebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UU RI No.36 Tahun 2009 dalamdakwaan Kesatu Penuntut Umum;2.
    harus aman,berkhasiat/bermanfaat, bermutu dan terjangkau;Bahwa sesuai pasal 106 ayat (1) UU RI No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan,bahwa sediaan farmasi hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar,berdasarkan Pasal 2 ayat (1) dan (2) Permenkes RI No.007 Tahun 2012tentang Registrasi Obat Tradisional bahwa obat tradisional yang diedarkan diwilayah Indonesia wajib memiliki izin edar, yang diberikan oleh Kepala Badan;Bahwa ciriciri obat tradisional yang telah memiliki izin edar/sudah terdaftaryaitu
    Bahwa menurut Pasal 106 ayat (1) UU RI No.386 Tahun 2009sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izinedar.
    Berdasarkan uraian tersebut dengan demikian unsur dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1);Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 197 UU RI No.36Tahun 2009 tentang Kesehatan telah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakantelah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimanadidakwakan dalam dakwaan Kesatu;Menimbang, bahwa dalam persidangan, Majelis
    Menyatakan Terdakwa Yusuf Sukarno Bin Sukirlan tersebut di atas, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalamdakwaan Kesatu;.
Putus : 27-06-2011 — Upload : 29-11-2011
Putusan PN KEDIRI Nomor 122/Pid.B/2011/PN.Kdr.
Tanggal 27 Juni 2011 — ANWAR ZUBAIDI alias AAN bin SUKOYO
336
  • Melakukan pekerjaan kefarmasian dalam memproduksi ataumengedarkann sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standard dan/aau' persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU RINo.36 Tahun 2009 ;Ad.1.
    Unsur MelLakukan pekerjaan kefarmasian dalam memproduksi atau =mengedarkann sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standarddan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau 11kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalamPasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU RI No.36 Tahun2009 ;Menimbang, bahwa pasal 1 angka 6 UU No. 36 Tahun 2009memberikan pengertian tenaga kesehatan adalah setiap orangyang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memilikipengetahuan dan/atau ketrampilan melalui
    logo LLwarna putih tersebut diatas adalah benar tablet denganbahan aktif Triheksifinidil HCl (tidak termasukNarkotika maupun Psikotropika, tetapi termasuk obatkeras) ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi danketerangan terdakwa dipersidangan terungkap bahwa pekerjaanterdakwa bukan dokter, apoteker dan tidak ada kaitannya12dengan kefarmasian ;Menimbang, bahwa dari halhal yang diuraikan diatas makaunsur kedua MelLakukan pekerjaan kefarmasian dalammemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Terdakwa sopan dipersidangan dan mengaku terus terangperbuatannya ; Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji untuk tidakmengulanginya lagi ;Mengingat akan pasal 196 UU No.36 tahun 2009 tentangKesehatan, pasal 193 (1) KUHAP serta peraturan Undang Undang14lain yang bersangkutan ;MEN GA DIL iTMenyatakan terdakwa ANWAR ZUBAIDI alias AAN bin SUKOYOtersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana TANPA KEAHLIAN DANKEWENANGAN DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI
Putus : 30-06-2011 — Upload : 30-11-2011
Putusan PN KEDIRI Nomor 152/Pid.B/2011/PN.Kdr
Tanggal 30 Juni 2011 — - CHICHI AVITASARI Binti SLAMET
- WARDOYO Als. SENGGOT
313
  • dakwaan dan identitasnya masing masing sertatidak mengajukan keberatan =;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian diatas maka yangdimaksud barang siapa disini tidak lain adalah terdakwa ICHICHI AVITASARI Binti SLAMET dan Terdakwa II WARDOYO Als.SENGGOT dengan demikian unsur ad 1 barang siapa telahterbukti secara sah menurut hukum ;Ad. 2 Unsur dengan sengajaMenimbang, bahwa unsur ad.2 dengan sengaja ini terkaiterat dengan unsur berikutnya yaitu unsur ad. 3 #='Tanpa HakMemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    sebanyak100 butir tersebut terdakwa II akan mendapatkan keuntungansebesar Rp. 20.000,Menimbang, bahwa berdasarkan uraian diatas telahterbukti benar Terdakwa I dan Terdakwa II dalam melakukanperbuatan mengedarkan pil dobel L tersebut didasari olehsuatu. maksud untuk memperoleh keuntungan, dengan demikianperbuatan tersebut jelas merupakan perbuatan yangdisengaja, dengan demikian perbuatan terdakwa telahmemenuhi rumusan unsur ad.2 dengan sengaja ;Ad. 3 Unsur Tanpa hak memproduksi atau. mengedarkan sediaan farmasi
    rumusan unsur ad. 3Menimbang, bahwa berdasarkan uraian diatas unsur ad. 2dengan sengaja telah terpenuhi oleh diri dan perbuatanterdakwa ;Menimbang, bahwa oleh karena unsur ad. 3 ini telahdipertimbangkan dalam mempertimbangkan unsur ad. 2 diatas,maka Majelis dengan menunjuk dan mengambi1 alihpertimbangan unsur ad. 2. diatas menjadi bagian untukmempertimbangkan unsur ad.3 berpendapat bahwa perbuatanterdakwa I dan Terdakwa II telah memenuhi rumusan unsurTanpa hak memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
Putus : 22-09-2011 — Upload : 15-12-2011
Putusan PN KEDIRI Nomor 250/Pid.B/2011/PN.Kdr.
Tanggal 22 September 2011 — ZAINAL ARIFIN als PENTET Bin M. YASIN
374
  • kaliyang pertama kira kira bulan April 5 botol sebanyak 5000butir dan yang kedua pertengahan bulan Mei sebanyak 5 botolsebanyak 5000 butir ; Bahwa Terdakwa kepada saksi hanya membeli pil jenis LL tidakada pil jenis lain ; Bahwa setiap terdakwa membeli pil LL kepada saksi tidak adaorang lain yang tahu, transaksi dilakukan secara sembunyisembunyi, karena pil LL ini dilarang beredar secara bebassedang saksi dan Terdakwa tidak ada ijin dari pihak yangberwenang untuk mengedarkannya serta bukan pekerja farmasi
    ;Menimbang, bahwa undang undang hukum pidana tidakmemberikan penjelasan secara tegas apa yang dimaksud dengankesengajaan (opzet), akan tetapi dalam Memori van Toelichtingkesengajaan (opzet) adalah menghendaki dan menginsyafiterjadinya suatu tindakan beserta akibatnya sedang menurutkamus besar bahasa Indonesia Sengaja adalah dimaksudkan,direncanakan, memang diniatkan begitu, tidak secara kebetulan ;Menimbang, bahwa pasal 1 angka 4 Undang undang Nomor : 36Tahun 2009, yang dimaksud dengan sediaan farmasi
    Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangandilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, danmengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat ;(3) Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi = standart mutu) pelayanan farmasi yang ditetapkandengan Peraturan Pemerintah =;Menimbang, bahwa perbuatan yang dilarang oleh undangundang adalah mengadakan, menyimpan, mengolah memproduksi ataumengedarkan sediaan
    farmasi dan/ atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standar dan/ atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan, dan mutuMenimbang, bahwa dalam unsur ini, perbuatan yang dilarangterdiri dari beberapa element perbuatan yang bersifatalternatif maka apabila salah satu perbuatan yang dimaksuddapat dibuktikan maka unsur ini harus dinyatakan terbukti ;Menimbang, bahwa Undang undang Kesehatan tidak memberikanpenjelasan secara jelas tentang definisi dari element unsurperbuatan di atas akan tetapi menurut
    YASIN,telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana TANPA KEAHLIAN DAN KEWENANGAN DENGAN SENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDARPERSYARATAN KEAMANAN ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa ZAINAL ARIFIN aliasPENTET Bin M.
Putus : 20-07-2011 — Upload : 01-12-2011
Putusan PN KEDIRI Nomor 185/Pid.B/2011/PN.Kdr.
Tanggal 20 Juli 2011 — SUJARNO alias OMPONG bin SUKRI
285
  • ;Pengadilan Negeri tersebut ;Telah membaca suratsurat dan berkas perkara yangbersangkutan ;Telah mendengar keterangan para saksi dan keteranganterdakwa ;Telah memperhatikan barang bukti yang diajukandipersidangan ;Telah mendengar tuntutan pidana Penuntut Umum tertanggal12 Juli 2011 yang menuntut agar Majelis Hakim yang memeriksadan mengadili perkara ini memutuskan sebagai berikut :1.Menyatakan terhadap terdakwa SUJARNO alias OMPONG binSUKRI bersalah melakukan tindak pidana mengedarkansediaan farmasi
    Melakukan pekerjaan kefarmasian dalam memproduksi ataumengedarkann sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standard dan/aau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU RINo.36 Tahun 2009 ;Ad.1.
    /2011/KNF tablet logo "Roche warna ungu adalahbenar tablet dengan bahan aktif Khlorfeniramina (tidaktermasuk Narkotika maupun Psikotropika, tetapi termasukobat keras) ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi danketerangan terdakwa dipersidangan terungkap bahwa pekerjaanterdakwa bukan dokter, apoteker dan tidak ada kaitannyadengan kefarmasian ;Menimbang, bahwa dari halhal yang diuraikan diatas maka12unsur kedua MelLakukan pekerjaan kefarmasian dalammemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Putus : 28-07-2015 — Upload : 08-09-2015
Putusan PN BONDOWOSO Nomor 119/Pid.Sus/2015/PN.Bdw.
Tanggal 28 Juli 2015 — AHMAD JAILANI Bin SUWARDI
225
  • AHMAD JAILANI Bin SUWARDI telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa AHMAD JAILANI Bin SUWARDI masing-masing dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sebesar Rp.1.000.000 (satu juta rupiah), dengan ketentuan jika Pidana denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan Pidana Kurungan selama 3 (tiga) bulan.3.
    AHMAD JAILANI BIN SUWARDI telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan tanpa ijin edarmelanggar Pasal 197 UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009sebagaimana dalam dakwaan kedua ;2.
    dan/ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana diumaksud dalam pasal 98 ayat(2) (setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan, mengolkah, mempromosikan, dan obat dan bahan yangberkhasiat obat) dan ayat (3) ) (ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan,pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi yang ditetapkan dengan peraturanpemerintah), yang dilakukan dengan caracara sebagi
    obat keras daftar Gdan sediaan farmasi penggunaannya harus dengan resep dokMenimbang bahwa atas keterangan para saksi tersebut terdakwa menyatakantidak keberatan;Menimbang bahwa selanjutnya Majelis Hakim melakukan pemeriksaanterhadap terdakwa dan pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut :e Bahwa terdakwa ditangkap oleh petugas PolresBondowoso pada hari Rabu tanggal 22 April 2015 sekitarpukul 23.00 Wib bertempet dirumah terdakwa di KoncerDarulaman Kec.
    Dari keterangan para saksi,alat bukti surat maupun barang bukti yang ada dalam perkara ini serta keteranganterdakwa yang bersesuaian satu dengan lainnya, bahwa terdakwa dalammengedarkan dan/atau menjual sediaan farmasi berupa obat TRIHEXYPHENIDYLtersebut, tidak memiliki ijin dari pihak berwenang dan terdakwa tidak memilikikeahlian dalam hal farmasi ataupun obatobatan.Bahwa dengan demikian unsur yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang
    AHMAD JAILANI Bin SUWARDI telah terbuktisecara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa AHMAD JAILANI Bin SUWARDImasingmasing dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan dendasebesar Rp.1.000.000 (satu juta rupiah), dengan ketentuan jika Pidanadenda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan Pidana Kurungan selama 3(tiga) bulan.3.
Putus : 17-10-2011 — Upload : 21-12-2011
Putusan PN KEDIRI Nomor 279/Pid.B/2011/PN.Kdr
Tanggal 17 Oktober 2011 — IMAM RIFAI als. GETHUK bin TUMIDI
607
  • GETHUK binTUMIDI, bersalah melakukan tindak pidana : TANPAMEMILIKI KEWENANGAN DAN KEAHLIAN DENGANS' ENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI sebagaimana diatur dalamPasal 196 Undang Undang Republik IndoneisaNo.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam Surat DakwaanKesatu ;.
    Jaksa Agung Suprapto No. 23Kelurahan Mojoroto, Kota Kediri atau setidak tidaknya padatempat lain yang masih dalam daerah hukum Pengadilan NegeriKediri, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandart dan / atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98ayat (2) dan ayat (3) Undang Undang No.36 Tahun 2009,perbuatan terdakwadilakukandilakukan dengan cara sebagai berikutBerawal pada hari
    dan dilaporkan kepada Sat ReskobaPolres Kota Kediri ;Bahwa penggeledahan tersebut rutin dilakukan terhadaptahanan atau terdakwa selesai menjalani sidang dan akanmemasuki Lapas kembali ;Bahwa terdakwa menjalani proses hukum dan= sidang diPengadilan Negeri Kabupaten Kediri dalam kasus yang samayaitu) Narkoba ;Bahwa terdakwa tidak mempunyai ijin dari yang berwenangdalam menyimpan, memiliki dan mengedarkan / menjual pildouble L tersebut dan terdakwa bukan sebagai dokter,petugas Puskesmas atau pegawai farmasi
    atas hak milik terdakwa sendiri ;Bahwa maksud dan tujuan terdakwa, pil double L tersebutakan dijual atau diedarkan didalam area Lapas Kediri 4Bahwa terdakwa membeli pil doubel L kepada Dodik barusekali ini dan terdakwa menjual pil double L di areaLapas juga baru sekali ini, dan sebelumnya tidak15pernah : Bahwa terdakwa tidak mempunyai ijin dari yang berwenangdalam menyimpan, memiliki dan mengedarkan / menjual pildouble L tersebut dan terdakwa bukan sebagai dokter,petugas Puskesmas atau pegawai farmasi
    GETHUK binTUMDDI terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana TANPA KEAHLIAN DAN KEWENANGAN DENGAN SENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDARKEAMANAN, KEMANFAATAN DAN MUTU ;Drs Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa IMAM RIFATI als.GETHUK bin TUMIDI oleh karena itu dengan pidanapenjara selama : (satu) tahun dan 6 (enam) bulandan denda sebesar Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah)dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak20dibayar maka diganti dengan pidana
Register : 26-11-2012 — Putus : 07-01-2013 — Upload : 10-06-2014
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 930/Pid.B/2012/PN.Bwi
Tanggal 7 Januari 2013 — SYAIFUL ABDILLAH bin BURA’I
307
  • Menyatakan bahwa terdakwa SYAIFUL ABDILLAH bin BURAI tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah dalam tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan denda Rp.250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah);3.
    , bahwa Terdakwa didakwa oleh Jaksa/Penuntut Umum dengan dakwaan berikut :DAKWAANBahwa ia terdakwa SAIFUL ABDILLAH Bin BURAI, pada han Selasa tanggal 21 Agustus 2012sekira jam 16.30 Wib, atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Agustus Tahun 2012, bertempatdi Tempat Wisata Klopoan Ds Bangsring Kec Wongsoreio Kabupaten Banyuwangi. atau setidaktidaknyapada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Banyuwangi, dengansengaja mernproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    berupa Obat Triheksifenidil yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu serta tanpa ijin dan tanpa mempunyaikeahlian dibidang farmasi dan terdakwa tertangkap pada hari Selasa tanggal 21 Agustus 2012sekira jam 16.30 Wib, di Tempat Wisata Klopoan Ds Bangsring Kec Wongsorejo KabBanyuwangi berikut dengan barang bukti berupa berupa: 80 (delapan puluh) butirTrihexyphenidyl, 2 (dua) lembar Tnihexyphenidyl benisi 20 butir dan (satu) buah Tas Pinggangwama
    bersalah melakukan tindak pidanaMengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak memiliki izin edar sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 197 UU RI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan sebagaimana dalam suratDakwaan Pertama;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa SYAIFUL ABDILAH bin BURA! dengan pidana penjaraselama 7 (tujuh) bulan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara dan denganperintah terdakwa tetap ditahan;3.
    Unsur Dengan Sengaja Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1)1. Unsur Barangsiapa ;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan barang siapa dalam hukum pidana adalah untukmenunjukkan subyek hukum pelaku tindak pidana.
    Unsur Dengan Sengaja Memproduksi Atau Mengedarkan Sediaan Farmasi Dan/Atau AlatKesehatan Yang Tidak Memenuhi Standar Dan/Atau Persyaratan Keamanan.
Register : 02-06-2016 — Putus : 28-06-2016 — Upload : 27-09-2016
Putusan PN SLEMAN Nomor 290/Pid.Sus/2016/PN.Smn
Tanggal 28 Juni 2016 — Pidana AMAR MA'RUF Bin MASKAN
14320
  • Menyatakan Terdakwa AMAR MARUF BIN MASKAN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi tanpa keahlian dan kewenangan ; --------------------------2.
    Wib atau setidaktidaknyapada suatu waktu lain dalam bulan Februari tahun 2016, bertempat di KiosObat SENG LI Jalan Magelang Km 5 No. 119 Sleman atau setidaktidaknyaHalaman 3 dari 19 Putusan Nomor 290/Pid.Sus/2016/PN.Smndi suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Sleman telah melakukan perbuatan Setiap orang yang dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat
    (1) yaitu Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapatkan izin edar perbuatan terdakwa tersebutdilakukan dengan cara dan dalam keadaan sebagai berikut :Mulamula saksi PARJUNI, SH, DWI NUGROHO, SH masingmasingsebagai PNS di Balai Besar POM Yogyakarta dan team dari DitreskrimsusPolda DIY mendapatkan informasi dari masyarakat tentang adanya PenjualanObat obatan di Kios Obat SENG LI yang di duga tidak mencantumkannomor ijin edar, mendapat informasi dari masyarakat seperti
    Wib atau setidaktidaknyapada suatu waktu lain dalam bulan Februari tahun 2016, bertempat di KiosObat SENG LI Jalan Magelang Km 5 No. 119 Sleman atau setidaktidaknyadi suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Sleman telah melakukan perbuatan Setiap orang yang tidakmemiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukan praktik kefarmasiansebagaimana dimaksud dalam pasal 108 yaitu Praktik kefarmasiaan yangmeliputi pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi,pengamanan
    kosmetika, dan pangan karena saksi bekerja di bidangpehngawasan Obal dan MaKaNAll ~== =n nnnbahwa untuk mengetahui suatu = produk obatobatan sudahmemiliki/mendapat ijin edar dengan melihat nomor ijin edar obatobatanyang tertera pada label kemasan atau dengan melihat informasi melaluiwebsite Badan POM ; n 2 ono non one nee one nee enebahwa persyaratan yang harus dipenuhi untuk mengedarkan sediaanfarmasi sesuai dengan pasal 106 ayat (1) UndangUndang RI No. 36Tahun2009 tentang Kesehatan adalah sediaan farmasi
Putus : 18-01-2012 — Upload : 06-02-2012
Putusan PN KEDIRI Nomor 322/Pid.B/2011/PN.Kdr.
Tanggal 18 Januari 2012 — KUNCORO Bin SUBANDI
173
  • atasdakwaan Penuntut Umum Nomor : 188/11/0911, tanggal 07 Nopember2011, yang pada pokoknya sebagai berikutBahwa ia terdakwa KUNCORO bin SUBANDI pada hari selasatanggal 4 Oktober 2011 jam 19.00 Wib. atau sekitar waktu itusetidak tidaknya disuatu waktu dalam bulan Oktober 2011bertempat di dekat terminal Kresek Kelurahan Tempurejo KecamatanPesantren Kota Kediri atau setidak tidaknya disalah satu tempatdalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Kota Kediri dengan sengajamemproduksi atau. mengedarkan sediaan Farmasi
    ia baru satu kali membelipil LL dari WIYANTO ;Bahwa terdakwa juga sebagai pemakai pil dobel L ;Bahwa Terdakwa tidak ada penyakit yang penyembuhannyamemerlukan terapi dengan pil LL, pada waktu ditangkapTerdakwa dalam keadaan sehat ;Bahwa barang bukti pil LL sebanyak 1.000 (seribu) butirselanjutnya disita ;Bahwa Terdakwa tidak mempunyai ijin dari yang berwenangdalam menyimpan, memiliki dan mengedarkan / menjual pildouble L tersebut dan terdakwa bukan sebagai dokter, petugasPuskesmas atau pegawai farmasi
    baik semua pertanyaan pertanyaan yang diajukankepadanya dan berdasarkan keterangan para saksi yang diakui dandibenarkan oleh Terdakwa mengarah bahwa Terdakwa adalahpelakunya, sehingga Majelis Hakim berpendapat bahwa Terdakwamampu sebagai subyek atau pelaku suatu tindak pidana ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas MajelisHakim berpendapat tidak terjadi error in persona unsur barangsiapa telah terpenuhi dan terbukti ;Ad. 2 Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangandilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, danmengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat ;(3) Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi = standart mutu) pelayanan farmasi yang ditetapkandengan Peraturan Pemerintah =;Menimbang, bahwa perbuatan yang dilarang oleh undang undangadalah mengadakan, menyimpan, mengolah memproduksi ataumengedarkan sediaan
    farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu ;Menimbang, bahwa dalam unsur ini, perbuatan yang dilarangterdiri dari beberapa element perbuatan yang bersifat alternatifmaka apabila salah satu perbuatan yang dimaksud dapatdibuktikan maka unsur ini harus dinyatakan terbukti ;Menimbang, bahwa Undang undang Kesehatan tidak memberikanpenjelasan secara jelas tentang definisi dari element unsur diatas akan tetapi menurut kamus
Register : 20-12-2011 — Putus : 02-01-2012 — Upload : 08-02-2012
Putusan PN MOJOKERTO Nomor 688/Pid.B/2011/PN.Mkt
Tanggal 2 Januari 2012 — AVAN JOKO PRASETYAWAN alias JEPANG bin HADI SANTOSO
8815
  • PERKARA : PDM454/MKRTO/EP.1/06/2011, yang = padapokoknya menuntut supaya Hakim yang memeriksa dan mengadiliperkara ini memutuskanMenyatakan Terdakwa AVAN JOKO PRASETYAWAN alias JEPANG binHADI SANTOSO bersalah melakukan tindak pidanamengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UURI Nomor:36 tahun 2009 tentang Kesehatan :Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa AVAN JOKOPRASETYAWAN alias JEPANG bin HADI SANTOSO dengan pidanapenjara selama 1 ( satu) tahun
    Mojokerto atau setidak tidaknya pada suatutempat yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Mojokerto, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1)Perbuatan Terdakwa tersebut dilakukan dengan cara carasebagai berikutPada awalnya hari Selasa tanggal 25 Oktober 2011 sekira pukul20.00 WIB terdakwa bertemu' denganADI di Warung kopi Ds.
    Mojoanyar KabupatenMojokerto, saksi telah melakukan penangkapan atasdiri Terdakwa AVAN JOKO PRASETYAWAN alias JEPANG binHADI SANTOSO ;Bahwa saksi saat bertugas didampingi oleh BriptuPRASETYO CATUR BINTORO ;Bahwa saksi dapat melakukan penangkapan atas diriTerdakwa berdasarkan informasi dari masyarakatkalau Terdakwa sering mengedarkan obat obatsediaan farmasi atau obat keras tanpa ijin edarBahwa sebelum = saksi melakukan penangkapan terhadapterdakwa , saksi melakukan penyamaran dengan carasaksi melakukan
    Menyatakan Terdakwa AVAN JOKO PRASETYAWANalias JEPANG bin HADI SANTOSO telah terbukti secarasah dan meyakinkan~ bersalah melakukan~ tindak pidanadengan sengaja tanpa hak mengedarkan sediaan farmasi =;Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut dengan pidanapenjara selama 4 (empat) bulan dan pidana denda kepadaTerdakwa sebesar Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah),dengan ketentuan apabila tidak dibayar diganti pidanakurungan selama 1 (satu) bulan ;Menyatakan pidana tersebut tidak perlu dijalani kecuali
Register : 01-02-2017 — Putus : 03-04-2017 — Upload : 24-09-2017
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 70/Pid.Sus/2017/PN Byw
Tanggal 3 April 2017 — -SULIKATI BINTI MESTAM. -
4113
  • Menyatakan terdakwa SULIKATI Binti MESTAM telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar; 2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa SULIKATI Binti MESTAM tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama: 7 (tujuh) bulan, Denda sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan; 3.
    Apt. oleh karenaTerdakwa kedapatan mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi izinedar, maka Terdakwa dibawa ke Kantor Polisi untuk diproses lebih lanjut.e Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197 UU No. 36 Tahun2009 tentang Kesehatan.Kedua :+ Bahwa ia Terdakwa Sulikati Bint) Mestam pada hari Senin, tanggal 31 Oktober2016, sekira pukul 11.00 WIB, atau pada suatu waktu dalam tahun 2016,bertempat di Dsn. Senepolor Ds. Barurejo Kec. Siliragung Kab.
    membeli setiapkaleng seharga Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah);Bahwa Terdakwa memiliki, mengusai dan mengedarkan sediaan farmasi berupapil Trihexipenidil dan pil Dextrometorpham tidak ada izin dari pihak berwenang;Bahwa Terdakwa bukan seorang Apoteker, dan tidak mempunyai toko obatobatan;Atas keterangan saksi yang dibacakan tersebut, Terdakwa menyatakan tidakkeberatan dan membenarkannya ;.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar;Ad. 1.
    Dextrometorpham tidak termasuk obatkeras, tetapi adalah obat bebas terbatas, artinya peredaran obat harus denganresepdokter dan perolehannya diapotik atau pedagang farmasi dan tidak boleh dijualbebas oleh orang yang tidak memiliki keahlian dibidang kefarmasian;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur Dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijinedar telah terpenuhi ; Halaman 11 dari 14 Putusan Nomor 70/Pid.Sus/2017/PN BywMenimbang, bahwa
    Menyatakan terdakwa SULIKATI Binti MESTAM telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa SULIKATI Binti MESTAM tersebut olehkarena itu dengan pidana penjara selama: 7 (tujuh) bulan, Denda sebesar Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebuttidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.