Ditemukan 105948 data
11 — 5
ule ule p rie xwladll >Artinya : Menghindari yang merusak lebih didahulukan daripada mengambil yangbaik;Menimbang, bahwa Rasullulan SAW., sangat menganjurkan kepadaummatnya untuk hidup rukun dan harmonis dalam sebuah rumah tangga, akan tetapijika ada halhal tertentu diluar kKemampuan suami isteri, yang mengakibatkanPemohon dan Termohon tidak harmonis, maka Rasullulan SAW., memberikantawaran dalam hadisNya yang berbunyi :GMI! Wl aie SMe as!
12 — 7
ule Ule a ude uwlall s)oArtinya : Menolak kemafsadatan lebih didahulukan daripada menarikkemaslahatan.Menimbang, bahwa berdasarkan kesimpulan Pemohon di depanpersidangan, yakni Pemohon berketetapan hati ingin bercerai denganTermohon begitupun Termohon sendiri dalam kesimpulannya tidak keberatanbercerai dengan Pemohon.
13 — 7
Arruum ayat 21 dan Pasal1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 juncto Pasal 3 Kompilasi HukumIslam sebagai rumah tangga sakinah mawaddah warahmah tidak dapatdiwujudkan oleh Pemohon dan Termohon, dan keadaan seperti ini jikadipertahankan justru akan memberikan mudharat yang berkepanjangan bagikeluarga tersebut ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim selain itu pula menyandarkanpertimbangannya kepada qaidah ushul figh yang berbunyi sebagai berikut :Ulacl ule We prio wwlasll s, >Artinya : Menolak kerusakan harus
6 Niza) laaaigaillalaus ule coil yuuArtinya : Dan wajib nafkah terhadap perempuan dalam iddah jika dalam talak raji, karenamasih tetap tanggungan bekas suaminya ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim setelah memperhatikan fakta dipersidangan, Termohon Konvensi tidak ada indikasi melakukan tindakannusyuz, oleh karenanya menurut Majelis Hakim tidak ada halangan dirinyauntuk tetap menerima nafkah selama masa iddah dari Pemohon Konvensi;Menimbang, bahwa Pemohon Konvensi di persidangan menyatakanmenyanggupi
12 — 7
ule ule pric awladl i> Halaman. 13 dari 20 halPts.
14 — 2
ule ule prio swlasdl Ly.Hal. 15 dari 18 Hal. Putusan Nomor 304/Padt.G/2021/PA.
14 — 0
ule ule pric awlaoll 59Artinya : "Menolak kerusakan harus lebih didahulukan daripada menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa dengan demikian gugatan cerai Penggugat telahberalasan hukum, sesuai dengan asal 39 ayat (2) Undangundang Nomor 1Tahun 1974 Tentang Perkawinan jo. Pasal 19 huruf f Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndang Nomor 1 TahunPutusan Nomor: 3918/Pdt.G/2018/PA.Clp.Halaman 18 dari 20 halaman1974 Tentang Perkawinan jo.
28 — 5
ule ule p x0 awlaoll s 52Artinya: Menolak kemafsadatan lebih didahulukan daripada menarikkemaslahatan.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta sebagaimana tersebut di atas danberdasarkan kesimpulan di depan persidangan, Penggugat telah bertetap hatiuntuk bercerai dengan Tergugat, hal mana dapat dipertimbangkan karenamaksud dari ketetapan hati tersebut telah sejalan dengan pendapat dariWahbah alZuhaili dalam Kitab alFighul allslami Wa Adillatuhu Juz 9 Halaman6959, yang juga dijadikan pendapat hakim dalam
35 — 10
pertengkaran yang terjadi secara terus menerus dan bahkanPengugat dengan Tergugat juga telah berpisah rumah setahun yang lalu,oleh karena itu Majelis Hakim menilai rumah tangga Penggugat danTergugat telah pecah (broken marriage);Menimbang, bahwa mempertahankan rumah tangga Penggugatdan Tergugat yang demikian akan menimbulkan mafsadat bagi keduabelah pihak dan keluarga masingmasing, oleh karena itu harus dicegahdan perceraian adalah jalan keluarnya, hal mana sesuai dengan kaidahFiqh yang berbunyi :WlasJ ule
Lil us 9ailLoVl 9 aacglsJI 4 acldVl g.crladw be pas Igo Jisl ule. 795vuSyaratsyarat hadhonah itu ada 7 (tujuh): 1. Berakal sehat waras;2. Merdeka; 3. Beragama Islam; 4. Iffah; 5. Dapat dipercaya;6.Bertempat tinggal tetap/satu tempat kediaman dengan anak yangdiasuh; 7.Tidak bersuami.Apabila salah satu syarat tidak terpenuhi, makagugurlah hak hadhonahnya itu.
22 — 11
we vil FAURs &rs a al . pill alas ality al gas calArtinya: Wahai generasi muda, barangsiapa di antara kamu telah mampuberkeluarga,hendaknya dia kawin, karena sesungguhnya perkawinanitu. dapat menundukkan pandangan dan memelihara kemaluan,Barangsiapa belum mampu hendaknya berpuasa, sebab ia dapatmengendalikanmu;Serta kaidah fiqhiyyah yang selanjutnya diambil alin Majelis sebagai pendapatsendiri yang berbuny) :lal ule ule prio awlaall s >Hal 17 dari 17 hal, Putusan Nomor 185/Pdt.
9 — 1
membuktikan jika anak kandungPemohon telah sampai pada kondisi harus dinikahkan, dimana anak Pemohontersebut telah hamil diluar akad pernikahan, dan oleh keluarganya telahsepakat untuk melangsungkan pernikahan secepat mungkin, namun rencanapernikahan tersebut terhalang karena anak Pemohon belum mencapai batasusia minimal untuk menikah sesuai amanat undang undang;Menimbang bahwa yang di kehendaki oleh Allah dalam Q.S. anNur Ayat3 yang bunyinya sebagai berikut :VI BSS aug 25502 gl auIGV ASV Gul FIcpio gall ule
hakimyang berbunyi :as dos Valo Ll sb Ll .xslill pL Yl Jlswile Jol> nag legloglg L JI (po JolbIL e951 JugTuo ViArtinya : Dan adapun persenggamaan zina, maka sesungguhnya tidakada iddah padanya, dan dibolehkan menikah dengan wanita hamil karena zina,kemudian bersenggama dengannya walaupun dia masih dalam keadaan hamil,menurut pendapat yang paling benar.Menimbang, bahwa Hakim juga perlu mengetengahkan kaidah fiqhiyyahdalam Kitab Ilmu Ushul alFigh karya Abdul Wahhab Khallaf, sebagai berikut :esloll ls ule
12 — 7
ule ule p rio awlaodil,>Artinya : Menghindari yang merusak lebih didahulukan daripada mengambilyang baik;Menimbang, bahwa Rasullulah SAW, sangat menganjurkan kepadaummatnya untuk hidup rukun dan harmonis dalam sebuah rumah tangga, akantetapi jika ada halhal tertentu diluar kemampuan suami isteri, yangmengakibatkan Penggugat dan Tergugat tidak harmonis maka Rasullulah SAW,memberikan tawaran dalam hadisNya yang berbunyi :vba aU ais JY Gas!
28 — 12
ule ule prio awlall 59Artinya: Menolak kemafsadatan (kerusakan) lebih utama daripada menarik(mempertahankan) kebaikan;2. Pendapat ulama figh dalam Kitab Ghayatul Maram Lisy Syaikhil Majdyyang berbunyi sebagai berikut;aalb aioli! ale gl keg argill at, prs aiuul ISIArtinya: Apabila ketidak senangan ister!
Widi Wahyudi, SE. bin Syahrul
Termohon:
Nurliana Wardah, SE. binti Hasan Baseri
17 — 3
dengan penjara yangberkepanjangan, dan itu). merupakan~ kezaliman yangbertentangan dengan keadilan, oleh karena itu keadaan tersebutsudah seharusnya dihindari dan diakhiri, dan menurut majelishakim, perceraian bagi suami isteri tersebut adalah merupakansolusi dan jalan keluar yang terbaik untuk menghindari danmengakhiri penderitaan dan mudharat yang berkepanjangantersebut;Menimbang, bahwa apa yang telah dipertimbangkan olehmajelis hakim tersebut juga sesuai dengan kaidah fighiyah yangberbunyi:WlacJ ule
245Joi YOY 795 w ve by940 To dla SI Gai Curry chlo Vg Gaialas egy oltlaas agoll gol gare azl ule oSzu yl olizeArtinya : Islam memilih lembaga thalaqg/cerai ketika rumahtangga sudah dianggap tidak bermanfaat laginasehat/perdamaian dan ubungan suami istri telahhampa sebab = meneruskan perkawinan berartimenghukum salah satu suami istri dengan penjara yangberkepanjangan, ini adalah aniaya yang bertentangandengan keadilan;Menimbang, bahwa oleh karena alasan perceraian telah terbuktisesuai dengan pasal
14 — 4
ule ule prio swlioll 50Artinya: Menolak kemafsadatan lebih didahulukan daripada menarikkemaslahatan;Halaman. 16 dari 18 hlm.
17 — 2
ule ule pric swlasll s5>Artinya: Menolak kesusahan (madlarat) itu harus didahulukan (diutamakan) daripada mengambil kemaslahatan;Menimbang, bahwa permohonan pengesahan nikah yang diajukan olehPemohon dan Pemohon II tersebut telah mempunyai alasan dan kepentingan yangjelas serta kongkrit, yang dalam hal ini adalah untuk mendapatkan buku nikah gunamengurus halhal lain yang dirasa perlu bagi administrasi kepbendudukan Pemohon dan Pemohon II serta akta kelahiran anakanak yang dilahirkan dalam pernikahantersebut
12 — 8
Pasal 14 dan 7 ayat (3) huruf (e) Kompilasi Hukum Islam,maka permohonan para Pemohon tersebut patut dikabulkan denganmenyatakan sah perkawinan antara Pemohon dengan Pemohon II;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil syar'iyang selanjutnya diambil alin sebagai pendapat majelis sebagai berikut := Pendapat Ulama Figh dalam Kitab lanatut thalibin juz 1V halaman 254wg 975 co abog pg sino 553 dl pol ule TIS sgt 99Jgre (ud LingArtinya : Dan didalam pengakuan tentang pernikahan dengan seorangwanita
9 — 3
Ube ule p rd aw Lao ls >Artinya : Menolak kerusakan didahulukan daripada menarik kemaslahatan ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas,maka permohonan para Pemohon dapat dikabulkan ;Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini voluntair, maka biaya perkaradibebankan kepada para Pemohon ;Mengingat segala peraturan PerundangUndangan yang berlaku hukum syarayang berkaitan dengan perkara ini ;MENGADILI1 Mengabulkan permohonan para Pemohon ;2 Menetapkan memberi Dispensasi kepada
9 — 0
Nomor 9 Tahun 1975 tentangPelaksanaan Undangundang Nomor 1 Tahun 1974;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangantersebut di atas, maka permohonan para Pemohon dapat dikabulkan sesuaipasal 7 ayat 3 huruf ( e ) dan pasal 4 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat perlumengetengahkan dalil sebagai berikut:e lanatut Tholibin juz IV halaman 254 :13abog pig air 4S 5 dlpol ule clSu sgtal dg *J9rF srplirg ely 921 YoArtinya:Pengakuanperkawinandenganseorangperempuanharusdapatmenyebutkanshahnyaperkawinandahuludariumpamanyawalinikahdanduaorang
17 — 1
adalah Nama Pemohon ;Menimbang bahwa hambatan Pemohon tersebut untuk mendapatkanperlindungan maupun kepastian hukum khususnya bagi kepentingan hukumPemohon adalah akibat perbedaan identitas nama Pemohon dalam KutipanAkta Nikah dengan Akta/dokumen lain milik Pemohon dan hal tersebut harussegera dihilangkan dengan cara membetulkan identitas Pemohon dalamKutipan Akta Nikah Pemohon Nomor : 139/30/VII/89 tertanggal 15 Juli 1989 ,karena hal ini telah sesuai dengan kaidah hukum yang berbunyi :laoll b> ule
14 — 0
Putusan Nomor 1779/Pdt.G/2018/PA.Pt.Menimbang, bahwa karena perkara ini termasuk dalam bidang perkawinan,sesuai ketentuan pasal 89 ayat (1) Undangundang No. 7 tahun 1989sebagaimana yang telah diubah dengan UndangUndang No. 3 Tahun 2006semua biaya perkara dibebankan kepada pihak Pemohon;Menimbang, bahwa Majelis perlu mengemukakan dalil dari Al'Quran suratAlBaqarah ayat 227 yang berbunyi ;elt arow al ule Sdlbd Ilgoje lsopal) )Artinya : Dan jika mereka (suami) bertetap hati untuk menjatuhkan talak,