Ditemukan 105948 data
53 — 4
kedua belah pihak pun sudah tidak terpengaruh lagi dengan nasehatnasehatdari pihak keluarga untuk mempertahankan keutuhan rumah tangganya;Menimbang, bahwa keadaan rumah tangga yang sudah sedemikian ini sudahtidak patut lagi untuk dipertahankan, karena akan menimbulkan eksesekses negatifbagi kedua belah pihak, juga kemudharatannya lebih besar daripada kemashlahatannya,dan hal itu harus dihindari sesuai dengan kaidah ushuliyah, selanjutnya diambil alihsebagai pendapat Majelis Hakim, yang berbunyi:las ule
14 — 2
:lao b> ule prio swlasdl s 5.Hal.4 dari 7 hal.
64 — 19
ul> ule laoJl
37 — 8
Husen Ali bin Ali, tempat dan tanggal lahir di Ule Patra, 12 Desember 1968,agama Islam, pekerjaan Buruh harian lepas,Pendidikan Sekolah Dasar, tempat kediaman diDusun Kulu Jaya, Gampong Bayu, Kecamatan DarulImarah, Kabupaten Aceh Besar, sebagai Pemohon ;Muslim Ar bin Abdul Rani, tempat dan tanggal lahir Banda Aceh, 02 Mei 1979,agama Islam, pekerjaan Wiraswasta, PendidikanSekolah Lanjutan Tingkat Pertama, tempat kediamandi Gampong Baro, Kecamatan Meraxa, Kota BandaAceh, Gampong Baro, Meuraxa, Kota
11 — 4
Qaidah Fighiyyah yang berbunyi :Mlac ule We prio awlaoll sj.Atinya: Menolak terjadinya mafsadat lebih diprioritaskan daripada menarikmaslahat;Menimbang, bahwa berdasarkan halhal tersebut di atas maka Majelisberpendapat bahwa pernikahan anak Pemohon (Rosmida binti Amiruddin)dengan calon suaminya (Darsang bin Sadar) telan mendesak untuk segeradilaksanakan, oleh karenanya perlu diberikan dispensasi kawin;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganperetimbangan tersebutdi atas maka permohonan Pemohon dapat
20 — 10
telah dikaruniai 3orang anak;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang ditemukan dari keterangandua orang saksi, jika dihubungkan dengan aturan perundangundangan yangdijadikan pijakan hukum oleh Majelis hakim, maka Majelis Hakim menyatakanbahwa Pemohon dan Pemohon II adalah benarbenar suami istri yang sah;Menimbang, bahwa Majelis perlu mengemukakan dalil /anatut Thalibinjuz IV halaman 254 yang kemudian diambil alih oleh Majelis dalammempertimbangkan hukum sebagai berikut :Wo alog pig ai>10 Sj dl pol ule
6 — 0
keterangan saksi dari dua orang saksi yang diajukan oleh Penggugat telahmembuktikan bahwa antara Penggugat dan Tergugat sering terjadi perselisihan danpertengkaran;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka telah terbuktibahwa Penggugat dan Tergugat berada dalam suasana perselisihan yang saat ini telah sampaipada keadaan tidak ada harapan untuk hidup rukun kembali dalam suatu rumah tangga;Menimbang, bahwa sejalan dengan ini sesuai dengan qoidah Hukum Islam yangberbunyi:lacs ule
17 — 3
ule ole prio awlaodl 552Artinya : Menolak kemafsadatan adalah lebih didahulukan dari pada menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa permohonan Pemohon telah sesuai dengan ketentuanpasal 7 ayat (2) UndangUndang nomor Tahun 1974 tentang Perkawinan jo pasal15 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam dan peraturan perundangan yang berlaku;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di ataspermohonan Pemohon telah cukup beralasan, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa perkara ini termasuk
33 — 25
kekuasaanNya ialah Dia menciptakanuntukmu istriistri dari jenismu sendin, supaya kamu cenderung dan merasatenteram kepadanya, dan dijadikanNya di antaramu rasa kasih dan sayangsungguh yang demikian itu merupakan tandatanda bagi orang yang berfikir;Menimbang, bahwa menurut Majelis perceraian justru merupakan solusiuntuk menolak madilarat yang lebih buruk bagi kKedua belah pihak, sehinggatelah terpenuhi norma kaidah Ushul Fiqh yang termaktub dalam Kitab Asybahwan Nadhoir halaman 36 yang berbunyi :WhootI ul> ule
15 — 1
wens eAuyeAe; eueLueBeqasyequisy lewep uep unyu eipesieq ueyeyeAuel jyebnbis, uep jebnibuegjnqesie WIyeH sieley wep uerewepled jeyeseu depeuis; emyegye6n6ie, uep yebn6buey ebbue yenUBJeYeISeWAay Wap yequsy iewep uep unyN sebe ereyiedieq BueA yeuidYelaq enpey ueyiewepusw eyesmieg WineH siefeyy eAuyniuejes emuegueBuepisued ip depeybuew JipeyyeBnfiey wep yebnbb6uegqg ueydejaip BueA Buepis wey eped emyegeAulipejipeas eAuues nd uoyou ule edepusdieq wey sijeleyy eyiqedy: Japisqnsnyepeq Bued umyny uebuep
11 — 5
elas erluyl jlisl 55ul olize yhoiwyl oY ty wt ve dg Tlosll dll quai curs Glo VoJlasJl egy oll olb lang vgoll yawhl yurepl sl ule pSArtinya: Islam memilih lembaga talak (sebagai solusi terbaik) ketika rumahtangga sudah goyah, dimana tidak bermanfaat lagi nasihat dan tidakada lagi perdamaian, serta semangat ikatan suami istri telah sirna,sebab mempertahankan perkawinan (seperti itu) berarti menghukumsalah satu) pasangan suami istri dengan penderitaan yangberkepanjangan, dan hal ini merupakan tindakan
7 — 4
dikaruniaitujuh orang anak;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang ditemukan dari keterangandua orang saksi, jika dihubungkan dengan aturan perundangundangan yangdijadikan pijakan hukum oleh Majelis hakim, maka Majelis Hakim menyatakanbahwa Pemohon dan Pemohon II adalah benarbenar suami istri yang sah;Menimbang, bahwa Majelis perlu mengemukakan dalil /anatut Thalibinjuz IV halaman 254 yang kemudian diambil alih oleh Majelis dalammempertimbangkan hukum sebagai berikut :Wo alog pig aj>10 Sj dl ol ule
9 — 0
ule We prio rwlasll 550Artinya : Menolak kemafsadahan adalah lebih utama daripada menarikkemaslahatan ; 727 7222 nnn nnnmaka dalam perkara ini pernikahan anak para Pemohon dengan calon suaminyatersebut dipandang bisa mencegah terjadinya perbuatan melanggar hukum dan normakesusilaan; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas,maka permohonan para Pemohon telah memenuhi syarat yang ditentukan olehundangundang, maka dapat dikabulkan ; Menimbang, bahwa perkara ini termasuk
9 — 1
Nomor 683/Pdt.P/2016/PA.Jr> sawlaoJ prio po ule ala!
19 — 15
pengantinperempuan terbukti telah mencapai usia aqil baligh dan secara fisik telahnampak dewasa, sehingga diyakini bahwa kelak dapat membina rumah tanggadengan baik dan bertanggung jawab serta dirinya tidak ada halangan apapununtuk melangsungkan perkawinan dengan calon istrinya karena tidak adahubungan nasab ataupun hubungan lainnya;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan Qoidah UshulFigh yang kaidah tersebut diambil alih sebagai pendapat Majelis Hakim perkaraa quo yang berbunyi :~ td bacdl ule
23 — 13
dikaruniaiempat orang anak;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang ditemukan dari keterangandua orang saksi, jika dihubungkan dengan aturan perundangundangan yangdijadikan pijakan hukum oleh Majelis hakim, maka Majelis Hakim menyatakanbahwa Pemohon I dan Pemohon II adalah benarbenar suami istri yang sah;Menimbang, bahwa Majelis perlu mengemukakan dalil /anatut Thalibinjuz IV halaman 254 yang kemudian diambil alih oleh Majelis dalammempertimbangkan hukum sebagai berikut :Uo alog pig ai>10 Sj dl pol ule
13 — 8
ketika kondisi perkawinan tidak mungkin lagiditeruskan karena tidak adanya itikad baik dari salah satu pihak untukmelanggengkan rumah tangga hingga berakibat kepada kehidupan yangmenyengsarakan bagi salah satu pihak atau keduanya, maka hal tersebutmerupakan indikasi bahwa perkawinan itu telah pecah, dan apabila dipaksakanuntuk mempertahankannya, patut diduga bahwa hal itu akan berakibatkemafsadatan atau mudlarat yang lebih besar dari pada manfaatnya, padahalmenurut kaidah fighiyyah:lacdl 59 Wlasll ule
9 — 2
pemohonannya, dan dengan keterangan tambahan yangdiberikan pemohon I dan pemohon IJ di persidangan, dan berdasarkan buktibukti yangdiajukan para pemohon, majelis hakim menemukan fakta bahwa perkawinan yangdilakukan pemohon I dengan pemohon I dilaksanakan menurut syari'at Islam, dan tidakmempunyai halangan perkawinan menurut UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, makaberdasarkan Pasal 7 Kompilasi Hukum Islam dan dalil syari yang terdapat dalam KitabTanatut Thalibin Juz TV halaman 254 :wo aby pig aimo 5535 yo ule
15 — 5
oleh karena Penggugat telah berhasilmembuktikan dalildalilnya, dan ternyata dalildalil tersebut telahsesuai dengan maksud Pasal 19 huruf( f ) Peraturan PemerintahanNomor 9 Tahun 1975 jo Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam,maka gugatan Penggugat telah cukup beralasan untuk dikabulkan.Menimbang, bahwa menurut pendapat ahli fiqh yangtercantum dalam kitab Tuhfatul Muhtajjuz X halaman 164 yangmajelis mengambil alih sebagai pendapat sendiri, telah disebutkansebagai berikut;aw ale cilS yl pl Wile ule
18 — 4
ule ole prio awlaodl 552Artinya : Menolak kemafsadatan adalah lebih didahulukan dari pada menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa permohonan Pemohon telah sesuai dengan ketentuanpasal 7 ayat (2) UndangUndang nomor Tahun 1974 tentang Perkawinan jo pasal15 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam dan peraturan perundangan yang berlaku;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di ataspermohonan Pemohon telah cukup beralasan, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa perkara ini termasuk