Ditemukan 848566 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 20-03-2018 — Putus : 10-04-2018 — Upload : 19-09-2018
Putusan PA BATAM Nomor 0554/Pdt.G/2018/PA.Btm
Tanggal 10 April 2018 — Penggugat melawan Tergugat
115
  • Bahwa setelah melakukan Tindak Kekerasan Dalam RumahTangga (KDRT) Tergugat tidak menunjukan rasa tanggungjawabnya melainkan Kabur dari rumah selama 1 (Satu) minggu;e. Bahwa Tergugat tidak menunjukan rasa tanggung jawabnyaterhadap anak seperti, tidak ada niat untuk mencari pekerjaanuntuk menafkahi Penggugat dan anak anak Penggugat danTergugat;f.
    Bahwa, Puncak Perselisihan dan Pertengkaran antara Penggugat danTergugat tersebut pada tahun 2016 hingga sekarang karena Tergugattidak memberikan Nafkah kepada Tergugat dan Masih belummenunjukan rasa tanggung jawabnya yang mengakibatkan Penggugatmeninggalkan rumah pada awal bulan Maret tahun 2018 dea membawaserta anak anak;7.
Register : 16-06-2021 — Putus : 18-08-2021 — Upload : 18-08-2021
Putusan PA JAKARTA TIMUR Nomor 2962/Pdt.G/2021/PA.JT
Tanggal 18 Agustus 2021 — Penggugat melawan Tergugat
111
  • Bahwa, Pernikahan Pemohon dengan Termohon tersebut dilaksanakansecara Islam dan atas dasar suka sama suka dengan tujuan untukmembangun keluarga Sakinah, Mawaddah wa Rahmah, yakni membangunrumah tangga yang di dalamnya tidak lain hanya untuk diisi dengan salingmemberikan rasa Sakinah, nyaman dan betah; = saling mencurahkanMawaddah, rasa cinta, kasin sayang, penghargaan dan penghormatan;serta senantiasa mengharap Rahmah Allah SWT sebagaimana ketentuanNya dalam kitab suci alQuran surat ArRum: 21.3.
    Antara Pemohon dan Termohon sudah tidak ada rasa cinta dankasih sayang layak nya rumah tangga pada umumnya terkesan oranglain dalam satu rumah dimana tidurpun dalam satu kamar akan tetapitidak satu ranjang;6.5.Antara Pemohon dan Termohon selama berumah tanggamempunyai perbedaan prinsip yang sering memicu pertengkarandalam rumah tangga Pemohon dan Termohon.7.
Register : 28-06-2018 — Putus : 19-11-2018 — Upload : 19-11-2018
Putusan PA SURABAYA Nomor 2791/Pdt.G/2018/PA.Sby
Tanggal 19 Nopember 2018 — Penggugat melawan Tergugat
162
  • pertengkaran danperselisinan teruS menerus;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat denganTergugat disebabkan terjadinya perselisihan terus menerus tersebut dapatdilihat dari adanya upaya majelis hakim dan keluarga Penggugat untukmendamaikan Penggugat dengan Tergugat agar rukun kembali, akan tetapitidak membuahkan hasil, begitu juga kepergian Tergugat sejak Desember 2016secara berturutturut tanpa ada berita sama sekali, seandainya rumah tanggaPengggat dan Tergugat belum pecah dan masih ada rasa
    Put 2791/Pdt.G/2018/PA.SbyMenimbang, bahwa tujuan disyariatkan perkawinan sebagaimanadimaksud dalam pasal 1 Undangundang nomor 1 tahun 1974 Jo pasal 2Kompilasi Hukum Islam dan firman Allah dalam surat Ar rum ayat 21 adalahuntuk membentuk rumah tangga yang bahagia lahir dan batin yang diikatdengan ikatan perkawinan dan rasa saling mencintai dan saling menghargai,namun jika dilihat kondisi riil rumah tangga Penggugat dengan Tergugat saat insudah sulit untuk mewujudkan tujuan perkawinan dimaksud, sebab
    rasa salingmencintal sebagai perekat fundamental ikatan sebuah rumah tangga telahberubah menjadi saling tidak memperdulikan, hal itu dapat dilinat dari tindakanTergugat yang tidak memberi nafkah kepada Penggugat serta kepergianTergugat tanpa pamit, sejak pergi tidak pernah kembali selama kurang lebih 2tahun dan jika ikatan perkawinan Penggugat dengan Tergugat dipertahankanbukannya kebahagiaan yang akan didapatkan melainkan penderitaan batinyang berkepanjangan dan hal itu harus dihindari, oleh karena
Register : 22-03-2012 — Putus : 24-04-2012 — Upload : 10-05-2012
Putusan PA BANYUWANGI Nomor 1597/Pdt.G/2012/PA.Bwi
Tanggal 24 April 2012 — PEMOHON DAN TERMOHON
102
  • SAKSI l,umur 47 tahun, agama Islam, pekerjaan penjahit, tempatkediaman di Kabupaten Banyuwangi ; di bawah sumpah menerangkanyang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon, karena saksi sebagaitetangga Pemohon ; Bahwa saksi mengetahui Pemohon dan Termohon, sering terjadiperselisihan dan pertengkaran karena selama kurang lebih 17 tahunpernikahan, Termohon tidak bisa mempunyai keturunan, selain ituTermohon memiliki rasa cemburu yang berlebihan terhadap Pemohon ; Bahwa
    SAKSI 2,umur 28 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, tempat kediaman diKabupaten Banyuwangi ; di bawah sumpah menerangkan yang padapokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon, karena saksi sebagaitetangga Pemohon ; Bahwa saksi mengetahui Pemohon dan Termohon, sering terjadiperselisihan dan pertengkaran karena selama kurang lebih 17 tahunpernikahan, Termohon tidak bisa mempunyai keturunan, selain ituTermohon memiliki rasa cemburu yang berlebihan terhadap Pemohon ; Bahwa
    Rumah tangga Pemohon dan Termohon sejak 6 bulan terakhir, antaraPemohon dan Termohon sering terjadi perselisihan dan pertengkarandikarenakan selama kurang lebih 17 tahun pernikahan, Termohon tidak bisamempunyai keturunan, selain itu Termohon memiliki rasa cemburu yangberlebihan terhadap Pemohon ;2.
Register : 13-02-2020 — Putus : 24-03-2020 — Upload : 08-04-2020
Putusan PN Namlea Nomor 7/Pid.B/2020/PN Nla
Tanggal 24 Maret 2020 — Penuntut Umum:
BOBBY SEPTA SAPUTRA, SH.
Terdakwa:
LA JAWALI Alias JAROT
10237
  • menggunakan kepalan tangan kanan sebanyaksatu kali dan kemudian pelaku menampar Saksi Korban dengan tangankanan pelaku mengenai pipi kanan Saksi Korban lalu pelaku mendorongHalaman 3 dari 14 Putusan Nomor 7/Pid.B/2020/PN NilaSaksi Korban sampai di belakang mobil dan setelah sampai di belakangmobil pelaku mencekik leher Saksi Korban sampai Saksi Korban susahuntuk bernafas ; Bahwa ada Saksi yang melihat saat pelaku melakukan penganiayaanterhadap diri Saksi Korban yaitu saudari Wa Imi dan saudari Wa Rasa
    bahwa beso pagi pulang dari pasarbaru Saksi Korban kasih uangnya kemudian tanpa bilang apapun pelakulangsung melayangkan pukulan menggunakan kepalan tangan kananmengenai kening Saksi Korban dan pelaku juga menampar mengunakantangan kanan pelaku mengenai pipi kanan Saksi Korban dan kemudianpelaku mendorong Saksi Korban sampai di belakang mobil yang SaksiKorban kendarai dan pelaku langsung mencekik leher Saksi Korbansampai Saksi Korban susah untuk bernafas kemudian datang dari arahbelakang Saudari RASA
    yang melerai tetapi pelaku masih ngotot untukmeminta uang yang Saksi Korban pinjam dari pelaku pada saat itu,setelah itu Saudari RASA melihat ada anggota Polisi dan Saudari RASAmelaporkan kejadian kepada Anggota Polisi tersebut.
    Bahwa ada orang lain juga yang melihat kejadian pelaku Saudara LaJawali melakukan penganiayaan yaitu terhadap korban Saudara RudiButon, yang melihat saat itu Saudari Wa Rasa. Bahwa Saudara La Jawali melakukan Penganiayaan terhadap korbansebanyak 2 (dua) kali dengan cara menampar korban dan mencekiknya. Bahwa pada hari Sabtu tanggal 20 juli 2019 sekitar pukul 16.55 Wit,Saksi sedang berjalan keluar dari dalam pasar Inpres Namlea KecNamlea Kab buru menuju jalan aslpal depan pos POLIS!
    Bahwa Saksi tidak mengetahui apa yang menjadi penyebap sehinggapelaku melakukan penganiayaan terhadap korban pada saat itu.Bahwa setahu Saksi, akibat dari kejadian penganiayaan tersebut,Saudara RUDI BUTON mengalami lebam di bagian kepala.Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat tidakkeberatan dan membenarkannya ;Saksi : Wa Rasa, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa pada saat dimintai keterangan Saksi dalam keadaan sehatjasmani dan rohani serta mengerti diperiksa
Register : 13-08-2019 — Putus : 17-09-2019 — Upload : 07-10-2019
Putusan PN LUBUK BASUNG Nomor 101/Pid.B/2019/PN LBB
Tanggal 17 September 2019 — Penuntut Umum:
1.GUGI DOLANSYAH,SH
2.SANDRA OCTHARINI, S.H
Terdakwa:
DEDI RAHMAN Pgl DEDI
5413
  • Akan tetapi perbuatanyang menyebabkan sakit atau luka pada orang lain, tidak dapat dianggapsebagai penganiayaan kalau perbuatan itu dilakukan untuk menambahkeselamatan badan; Menurut ilmu pengetahuan (doktrin), pengertian penganiayaan adalahsebagai berikut: Setiap perbuatan yang dilakukan dengan sengaja untukmenimbulkan rasa sakit atau luka pada orang lain.
    Berdasarkan doktrindiatas bahwa setiap perbuatan dengan sengaja menimbulkan rasa sakit atauluka pada tubuh yang terhadap pelakunya diancam pidana; Menurut Penjelasan Menteri Kehakiman, pada waktu pembentukanPasal 351 KUHP dirumuskan antara lain:1. Setiap perbuatan yang dilakukan dengan sengaja untuk memberikanpenderitaan badan kepada orang lain;Halaman 9 dari 15 Putusan Nomor 101/Pid.B/2019/PN LBB2.
    Menimbulkan rasa sakit, menimbulkan luka, atau merugikan kesehatanorang lain;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1. Unsur: Sengaja.Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja atauopzetelijk, berarti menghendaki dan mengetahui apa yang ia perbuatatau dilakukan. KUHP tidak menerangkan mengenai arti atau definisitentang kesengajaan atau dolus intent opzet.
    Unsur: Menimbulkan rasa sakit, menimbulkan luka, atau merugikankesehatan orang lain.Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif, yaitu apabilasalah satu saja yang terbukti sudah dianggap memenuhi seluruh unsurint;Menimbang, bahwa unsur ini merupakan maksud (akhir) daripembuat/si pelaku dalam melakukan perbuatannya;Menimbang, bahwa timbulnya rasa sakit, timbulnya luka, ataudirugikannya kesehatan orang lain dalam unsur ini haruslah merupakanakibat dari Suatu perbuatan;Menimbang, bahwa sebagaimana
    Rumah Sakit Umum Daerah Lubuk Basung, yang berbunyi: Padapipi sebelah kiri enam sentimeter dari garis pertengahan depan dansembilan sentimeter dari batas tumbuh rambut atas terdapat bengkaksewarna kulit ukuran tiga sentimeter kali dua sentimeter, Dengankesimpulan pemeriksaan : Dari hasil pemeriksaan visum luar diatasdapat disimpulkan bahwa Akibat Kekerasan TumpulMenimbang, bahwa dengan demikian berdasarkan uraianpertimbangan diatas, yang dipenuhi dalam perbuatan Terdakwa adalahmenimbulkan luka dan rasa
Register : 12-08-2020 — Putus : 14-09-2020 — Upload : 15-09-2020
Putusan PN TANJUNG KARANG Nomor 969/Pid.B/2020/PN Tjk
Tanggal 14 September 2020 — Penuntut Umum:
EDMAN PUTRA NUZULA, SH.
Terdakwa:
AGUS ARIYANSYAH Alias GRANDONG bin SAHRANI
4710
  • dilakukan Terdakwa dengan cara sebagaiberikut : Bahwa berawal pada hari Senin tanggal 27 April 2020 sekitar pukul11.30 WIB terdakwa AGUS ARIYANSYAH Alias GRANDONG BinSAHRANI bertemu dengan saksi korban SARMAN Bin SAMHADI (Alm)tepatnya disebuah parkiran didepan toko Interna Teluk Betung; Bahwa kemudian terdakwa kemudian meminjam sepeda motor miliksaksi korban yaitu sebuah Honda Beat Warna Hitam tahun 2012 untukmembeli nasi bungkus; Bahwa kemudian saksi korban menyerahkan sepeda motor tersebuttanpa rasa
    dilakukanTerdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa berawal pada hari Senin tanggal 27 April 2020 sekitar pukul11.30 WIB terdakwa AGUS ARIYANSYAH Alias GRANDONG BinSAHRANI bertemu dengan saksi korban SARMAN Bin SAMHADI (Alm)tepatnya disebuah parkiran didepan toko Interna Teluk Betung; Bahwa kemudian terdakwa kemudian meminjam sepeda motor miliksaksi korban yaitu sebuah Honda Beat Warna Hitam tahun 2012 untukmembeli nasi bungkus; Bahwa kemudian saksi korban menyerahkan sepeda motor tersebuttanpa rasa
    sebagai berikut : Bahwa kejadian penipuan dan penggelapan tersebut terjadi pada hariSenin tanggal 27 April 2020 sekitar pukul 11.30 WIB terdakwa AGUSARIYANSYAH Alias GRANDONG Bin SAHRANI bertemu dengan saksikorban SARMAN Bin SAMHADI (Alm) tepatnya disebuah parkiran didepantoko Interna Teluk Betung; Bahwa terdakwa kemudian meminjam sepeda motor milik saksi korbanyaitu sebuah Honda Beat Warna Hitam tahun 2012 untuk membeli nasibungkus; Bahwa kemudian saksi korban menyerahkan sepeda motor tersebuttanpa rasa
    terhadap saksi korban SARMAN Bin SAMHADI (Alm); Bahwa berawal pada hari Senin tanggal 27 April 2020 sekitar pukul11.30 WIB terdakwa AGUS ARIYANSYAH Alias GRANDONG Bin SAHRANIbertemu dengan saksi korban SARMAN Bin SAMHADI (Alm) tepatnyadisebuah parkiran didepan toko Interna Teluk Betung; Bahwa kemudian terdakwa kemudian meminjam sepeda motor miliksaksi korban yaitu sebuah Honda Beat Warna Hitam tahun 2012 untukmembeli nasi bungkus; Bahwa kemudian saksi korban menyerahkan sepeda motor tersebuttanpa rasa
    korban SARMAN Bin SAMHADI (Alm); Bahwa benar berawal pada hari Senin tanggal 27 April 2020 sekitarpukul 11.30 WIB terdakwa AGUS ARIYANSYAH Alias GRANDONG BinSAHRANI bertemu dengan saksi korban SARMAN Bin SAMHADI (Alm)tepatnya disebuah parkiran didepan toko Interna Teluk Betung; Bahwa benar kemudian terdakwa kemudian meminjam sepeda motormilik saksi korban yaitu sebuah Honda Beat Warna Hitam tahun 2012 untukmembeli nasi bungkus; Bahwa benar kemudian saksi korban menyerahkan sepeda motortersebut tanpa rasa
Register : 26-07-2019 — Putus : 26-07-2019 — Upload : 01-09-2019
Putusan PN POLEWALI Nomor 4/Pid.C/2019/PN Pol
Tanggal 26 Juli 2019 — Penyidik Atas Kuasa PU:
MUHAMMAD RUSLI, SH
Terdakwa:
SARIPUDDIN Alias BAPAK SRI Bin HAMAN
3615
  • Akan tetapi yurisprudensi memberikanpengertian bahwa yang disebut dengan penganiayaan disini adalah sengajamenyebabkan perasaan tidak enak / penderitaan, rasa sakit / pijn atau luka yangdilakukan dengan sengaja dan tidak dengan maksud yang patut atau melewati batasyang diizinkan yang jika dihubungkan dengan fakta hukum yang terungkap dalampersidangan dimana pada hari Sabtu tanggal 13 April 2019 sekitar pukul 23.00 Witabertempat di Jalan Terong, Kelurahan Wattang, Kecamatan Polewali, KabupatenPolewali
    Putusan Nomor 4/Pid.C.2019/PN.Pol.Tero Bin Tamsil dengan menggunakan tangan lalu menekan ke arah bawah sehinggasaksi Musmin Tamsir Alias Tero Bin Tamsil mengalami rasa sakit atau dengan kata lainTerdakwa mencekik lalu mendorong saksi Musmin Tamsir Alias Tero Bin Tamsilsehingga mengalami rasa sakit akan dapat membuat seseorang menjadi sakit atauseharusnya sudah dapat diperkirakan Terdakwa akan menyebabkan saksi MusminTamsir Alias Tero Bin Tamsil menderita sakit;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan
    yang satu sama lain salingbersesuaian dan keterangan Terdakwa menerangkan bahwa pada hari Sabtu tanggal13 April 2019 sekitar pukul 23.00 Wita bertempat di Jalan Terong, Kelurahan Wattang,Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar, Terdakwa telah melakukanpenganiayaan terhadap saksi Musmin Tamsir Alias Tero Bin Tamsil dengan caramencekik leher saksi Musmin Tamsir Alias Tero Bin Tamsil dengan menggunakantangan lalu menekan ke arah bawah sehingga saksi Musmin Tamsir Alias Tero BinTamsil mengalami rasa
    Akan tetapi walaupun saksi Musmin Tamsir Alias Tero BinTamsil mengalami rasa sakit, hal tersebut tidak menimbulkan penyakit atau halanganuntuk menjalankan pekerjaan jabatan atau pencarian pada diri saksi Musmin TamsirAlias Tero Bin Tamsil;Menimbang, bahwa setelah kejadian tersebut saksi Musmin Tamsir Alias TeroBin Tamsil merasakan sakit pada bagian leher namun tidak menimbulkan bekas lukadan tetap beraktifitas seperti biasa sebagaimana Hasil Visum Et Repertum No.20/VER/RSUD/IV/2019 atas Musmin Tamsir
    dipertimbangkan keadaan yang memberatkandan meringankan pidana ;Halhal yang memberatkan : Perbuatan Terdakwa merupakan perbuatan main hakim sendiri; Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat;Halhal yang meringankan : Terdakwa bersikap sopan di persidangan; Terdakwa menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya; Terdakwa belum pernah dihukum;Menimbang, bahwa setelah memperhatikan halhal yang memberatkan dan halhal yang meringankan tersebut di atas, Hakim berpendapat bahwa adalah patut danmemenuhi rasa
Register : 24-04-2013 — Putus : 21-05-2013 — Upload : 11-12-2013
Putusan PN PADANG PANJANG Nomor 22/PID.B/2013/PN.PP
Tanggal 21 Mei 2013 — Nama lengkap : EDO NOFRIALDI Pgl EDO. Tempat lahir : Padang Panjang. Umur/ tanggal lahir : 30 tahun / 30 Oktober 1983. Jenis kelamin : Laki-laki. Kebangsaan : Indonesia. Tempat tinggal : RT 21 Kelurahan Balai-balai Kecamatan Padang Panjang Barat Kota Padang Panjang. A g a m a : Islam. Pekerjaan : Sopir.
13234
  • mempertanggung jawabkansegala perbuatannya.Menimbang, bahwa dengan demikian maka unsur ini telah terpenuhi.Unsur : Melakukan penganiayaan. 13Menimbang, bahwa di dalam Kamus Bahasa Indonesia W4uJ.SPoerwadarminta tahun 1994, yang dimaksud penganiayaan adalah perlakuansewenangwenang (penyiksaan, penindasan, dan sebagainya).Menimbang, bahwa selain itu pengertian penganiayaan sebagaimanadimaksud diantaranya didalam: Arrest Hoge Raad tanggal 25 Juni 1894 merumuskan bahwa penganiayaanadalah kesengajaan menimbulkan rasa
    dianggappenganiayaan jika maksudnya hendak mencapai justru tujuan lain dandalam menggunakan akal ia tak sadar bahwa ia telah melewati batasbatasyang tidak wajar.Dari beberapa pengertian dan penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa untukmenyebut seseorang itu telah melakukan penganiayaan terhadap orang lain, makaOrang tersebut harus mempunyai kesengajaan (Opzetelijk) untuk: Menimbulkanrasa sakit pada orang lain; Menimbulkan luka pada tubuh orang lain; Merugikankesehatan orang lain;Menimbang, bahwa mengenai rasa
    sakif dalam konteks penganiayaanmengandung arti sebagai terjadinya atau timbulnya rasa sakit,rasa perih,atau tidakenak penderitaan.
    dapat menghapuskan pidana bagi terdakwa baikitu alasan pemaaf maupun alasan pembenar, maka terdakwa haruslah dijatuhipidana;Menimbang, bahwa atas dasar pertimbanganpertimbangan di atas putusanyang akan dijatuhkan atas diri terdakwa harus dipandang adil dan setimpal denganperbuatannya;Menimbang, bahwa menjatuhkan pidana terhadap diri terdakwa maka perludipertimbangkan terlebih dahulu halhal yang memberatkan dan halhal yangmeringankan:Halhal yang memberatkan : Perbuatan terdakwa telah menimbulkan rasa
    Sudah ada permintaan maaf dari terdakwa kepada saksi korban SuryaFakhrully di persidangan.Menimbang, bahwa berdasarkan keseluruhan pertimbangan diatas makaMajelis tidak sependapat dengan tuntutan Penuntut Umum agar terdakwa dijatuhipidana penjara selama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan dengan pertimbangan bahwaperobuatan terdakwa merupakan reaksi atas perbuatan saksi korban dan teman16temannya sebelumnya, perbuatan Terdakwa lebih dipicu oleh rasa kemanusiawianterdakwa yang hendak menolong lawan berkelahi
Register : 22-09-2014 — Putus : 07-10-2014 — Upload : 13-11-2014
Putusan PN ROKAN HILIR Nomor 499 /PID.SUS/2014/PN.RHL
Tanggal 7 Oktober 2014 — ANDI RIFAI SILITONGA Als ANDI
2822
  • Kemudian terdakwa berkata sayang ayoklah aku gak tahan lagipunya saya sakit kali ini rasa kena jepit namun saksi Wardatul Zannahmenolaknya. Namun kemudian terdakwa membuka celana dan celana dalamnyasebatas lutut dan terdakwa menyuruh saksi Wardatul Zannah untuk membukacelana dan celana dalam yang dikenakannya dan menyuruhnya berbaring diatastanah.
Putus : 19-09-2013 — Upload : 09-10-2013
Putusan PN SENGKANG Nomor 178/Pid. Sus/2013/PN.SKG
Tanggal 19 September 2013 — KIRA Bin PATELLONGI
303
  • AMBO UNRU mengalami rasa sakit pada bagian telinga dan punggung kanandan di bawa berobat di Puskesmas Penrang,Akibat pemukulan terdakwa terhadap lel. ANIBO UNRU sehingga lel. AMBO UNRUmendapat rasa sakit yaitu bengkak pada bagian belakang telinganya serta bengkak padapunggung bagian kanan, sesuai dengan visum et repertum nomor : 430/246/Pusk. Pr tertanggal20 Mei 2013. yang di buat dan diperiksa oleh dr. Hj.
    Putusan No. 178/Pid.Sus/2013/PN SKGSUBSIDAIRBahwa ia terdakwa, KIRA BIN PATELLONGI, pada waktu dan tempat sebagaimanadalam dakwaan Primair diatas, telah melakukan kekejaman, kekerasan atau ancamankekerasan atau penganiayaan terhadap anak yang mengakibatkan rasa sakit terhadap lel.AMBO UNRU BIN TENRO yang baru berumur 17 tahun, perbuatan mana dilakukan olehterdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut:Bahwa pada awalnya terdakwa diberitahukan oleh anaknya yang bernama lel.
    bersalah melakukan tindak pidana sebagaimanayang didakwakan kepadanya dalam dakwaan subsidair ;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa mampu bertanggung jawab, makaTerdakwa harus dinyatakan bersalah atas tindak pidana yang didakwakan terhadap diriTerdakwa oleh karena itu harus di jatuhi pidana ;Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap dirt Terdakwa, maka perludipertimbangkan terlebih dahulu halhal yang memberatkan dan yang meringankan ;Halhal yang memberatkan :e Perbuatan terdakwa menimbulkan rasa
Register : 18-03-2015 — Putus : 11-05-2015 — Upload : 25-08-2015
Putusan PN SEKAYU Nomor 171/Pid.B/2015/PN SKY
Tanggal 11 Mei 2015 — ILAN WIJAYA BIN ILMAN
599
  • pulamenjamin dan melindungi hak pelaku, karena tuntutan keadilan bukan saja kepentingankorban atau masyarakat semata, akan tetapi juga kepentingan pelaku yang telahdinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanabukan sematamata merupakan pembalasan atas kesalahan yang telah dilakukannyamelainkan adalah bersifat pembinaan bagi Majelis Hakim agar terdakwa bersikap danbertingkahlaku lebih baik dimasyarakat kelak nantinya dan penjatuhan pidana kepadaterdakwa juga didasari rasa
    keadilan hukum (legal justice), rasa keadilan (moral justice )maupun rasa keadilan masyarakat (social justice) yang pada hakekatnya undangundangtelah menentukan batasan pemidanaan terhadap perbuatan pidana yang dilakukan,dimana hal tersebut yang dimaksudkan sebagai legal justice yang memang diperlukanuntuk menjamin adanya kepastian hukum, namun demikian rasa keadilan tidak sematamata bertumpu pada keadilan menurut hukum, oleh karena hukum sebagai kaidahbersifat rigid, sedangkan yang akan dijamin
    oleh kepastian hukum adalah perilakuSubjek Hukum yang sebagai makhluk individu dan makhluk sosial juga memilikibatasan, keadilan menurut moral (moral justice) dan menurut rasa keadilan masyarakat(social justice), sehingga Majelis Hakim tidak sependapat dengan tuntuan mengenailamanya pidanya yang dimohonkan oleh Penuntut Umum;Menimbang, bahwa selama proses pemeriksaan persidangan Majelis Hakim tidakmenemukan adanya unsur pemaaf maupun pembenar dari perbuatan Terdakwa yangdapat dijadikan dasar untuk
    KUHAPstatusnya ditetapkan supaya dirampas untuk dimusnahkan:Menimbang, bahwa sebelum putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetapmaka berdasarkan Pasal 193 ayat (2) huruf b KUHAP, Majelis Hakim menetapkanTerdakwa tersebut tetap berada dalam tahanan ;Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa, maka perludipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan yang meringankanTerdakwa ;Keadaan yang memberatkan:e Perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat;e Perbuatan terdakwa meninggalkan rasa
Register : 30-11-2017 — Putus : 13-12-2017 — Upload : 18-12-2017
Putusan PN MALANG Nomor 8/Pid.Sus-Anak/2017/PN Mlg
Tanggal 13 Desember 2017 — Terdakwa
1138
  • Selanjutnya karenatidak ada satpam dan di rasa aman para terdakwa kembali ke parkiran tempatsepeda motor di parkir, tanpa berpikir panjang para terdakwa melaksanakanniatnya dengan cara terdakwa Rama (penuntutan terpisah) dari arah belakangmenendang standar tengah sepeda motor sedangkan terdakwa memegang stirsepeda motor.
    Halaman parkir kafe daksi sebelah kampus UIN Kec.Lowokwaru Kota Malang.Bahwa saksi bersama dengan terdakwa pulang dari warnetmelintas di kafe daksi melihat sepeda motor di parkir dan kuncikontak masih menempel di sepeda motor tersebut.Bahwa benar saksi lalu bersama dengan terdakwa menghampirisepeda motor tersebut melihat situasi sekitar, begitu di rasa amanlalu terdawa memegang stir lalu saksi dari belakang menendangstandar.
    Selanjutnya karena tidakada satpam dan di rasa aman para terdakwa kembali ke parkirantempat sepeda motor di parkir, tanpa berpikir panjang paraterdakwa melaksanakan niatnya dengan cara terdakwa Rama(penuntutan terpisah) dari arah belakang menendang standartengah sepeda motor sedangkan terdakwa memegang stir sepedamotor.
    penuntutan terpisah) selesai bermain game online di warnet WAR di ITN,selanjutnya anak pulang dengan berjalan kaki kemudian di tengahperjalanan anak dan Febri Sasongko melihat sepeda motor Honda Suprawarna biru Nopol N 4859 BN di parkir di halaman parkiran kafe Daksi dankunci kuntak dalam keadaan masih menempel.Bahwa mereka sepakat untuk megambil sepeda motor tersebut. kKemudianmasuk ke kampus UIN melihat situasi sekitar apakah ada satpan atautidak.Bahwa selanjutnya karena tidak ada satpam dan di rasa
    Bahwa selanjutnya karena tidak ada satpam dan di rasa aman merekakembali ke parkiran tempat sepeda motor di parkir, tanpa berpikirpanjang mereka melaksanakan niatnya dengan cara Rama (penuntutanterpisah) dari arah belakang menendang standar tengah sepeda motorsedangkan anak Jatmiko memegang stir sepeda motor.
Register : 19-06-2017 — Putus : 06-03-2017 — Upload : 19-06-2017
Putusan PN MUARA ENIM Nomor 61/Pid.B/2017/PN Mre
Tanggal 6 Maret 2017 — Nama lengkap : BETA IRAWAN ALS GEMBOL BIN SADLI; Tempat lahir : Gunung Megang; Umur/tanggal lahir : 28 Tahun / 9 Agustus 1988; Jenis kelamin : Laki-laki; Kebangsaan : Indonesia; Tempat tinggal : Dusun III Desa Gunung Megang Luar Kecamatan Gunung Megang Kabupaten Muara Enim; Agama : Islam; Pekerjaan : Swasta; Pendidikan : SMP (tamat).
318
  • Menurutyurisprudensi, yang diartikan dengan penganiayaan yaitu dengan sengajamenyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit (pijn) atau luka(Soesilo, R.MUHPidana.Bogor: Politeia, 1993, hal. 245).Menimbang, bahwa luka diartikan terdapatnya perubahan dari tubuh,atau menjadi lain dari rupa semula sebelum perbuatan itu dilakukan, misalnyalecet pada kulit, bengkak pada pipi dan lain sebagainya.
    Sedangkan rasa sakittidak memerlukan adanya perubahan rupa pada tubuh, melainkan pada tubuhtimbul rasa sakit, rasa perih dan sebagainya;Menimbang, bahwa dengan demikian untuk menyatakan seseorangtelah melakukan penganiayaan terhadap orang lain, maka orang tersebut harusmempunyai kesengajaan menimbulkan rasa sakit atau menimbulkan sesuatuluka pada tubuh orang lain;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja dalam perkara iniadalah adanya kesadaran / keinsyafan pelaku dari awal akan akibat / dampakyang
    tersebutdikehendaki oleh terdakwa karena ketika bertemu korban terdakwa langsungmemukul kemudian terdakwa langsung mengambil sebilah pisau diselipanpinggangnya kemudian terdakwa menusuk bagian perut korban sebanyak satukali sehingga mengakibatkan korban mengeluarkan darah dan ususnya keluar;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur penganiayaan telahterpenuhi;Ad.2 yang mengakibatkan luka berat;Menimbang, bahwa pasal 90 KUHP menjelaskan bahwa luka beratadalah luka yang mengakibatkan korban : Penyakit (rasa
Putus : 24-11-2012 — Upload : 12-02-2013
Putusan PN TEGAL Nomor Nomor : 34/Pid.Sus/2011/PN.Tgl.
Tanggal 24 Nopember 2012 — GIARTO Alias JONY
624
  • Pangeran Diponegoro 103 Rt.1l Rw.02Kelurahan Mangkukusuman Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal atau setidaktidaknya padasuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Tegal, telahmelakukan Perbuatan kekerasan fisik dalam lingkup rumah tangga sebagaimana dimaksuddalam Pasal 5 huruf a.Kekerasan fisik sebagaimana dalam Pasal 5 huruf a adalah perbuatan yangmengakibatkan rasa sakit, jatuh sakit, atau luka berat, perbuatan tersebut dilakukan olehTerdakwa dengan cara sebagai berikut:
    Pangeran Diponegoro 103 Rt.1 1 Rw.02Kelurahan Mangkukusuman Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal atau setidaktidaknya padasuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Tegal, telahmelakukan Perbuatan kekerasan fisik dalam lingkup rumah tangga sebagaimana dimaksuddalam Pasal 5 huruf a ;Kekerasan fisik sebagaimana dalam Pasal 5 huruf a adalah perbuatan yangmengakibatkan rasa sakit, jatuh sakit, atau luka berat, dilakukan oleh suami terhadap istri atausebaliknya yang tidak menimbulkan
    Tegal Timur Kota Tegal,terdakwa telah melakukan perbuatan yang dilakukan dengan caracara melakukan pemukulansebanyak satu dengan menggunakan tangan kosong terhadap saksi SUSIANA pada bagianlengan tangan kanan dan tangan kiri yang menyebabkan memar sebagaimana hasil visumtersebut ;Menimbang, bahwa namun demikian kekerasan fisik disini menurut ketentuan Pasal 6UU No. 23 tahun 2004 yakni mengakibatkan rasa sakit, jatuh sakit ataupun luka berat telahterdapat dalam perbuatan Terdakwa, dan berdasarkan
    primair, dan oleh karenanya dengan mengambil alihseluruh pertimbangan unsur setiap pada dakwaan primair, maka Mejelis Hakim berkeyakinanbahwa unsur ini telah terpenuhi dan terbukti menurut hukum ;Ad. melakukan kekerasa fisik dalam lingkup rumah tangga ;Menimbang, bahwa pengertian kekerasan fisik menurut UndangUndang No.23Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga adalah sebagaimanaditentukan dalam pasal 6 yang menentukan bahwa kekerasan fisik adalah perbuatan yangmengakibatkan rasa
    Dan majelis Hakimberpendapat bahwa jenis dan lamanya pidana yang disebutkan dalam amar putusan dibawahini telah memenuhi rasa keadilan dan dipandang telah cukup pantas dan manusiawi bagiTerdakwa ;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana,dan sesuai dengan ketentuan pasal 197 ayat (1) huruf i KUHAP, maka terhadap terdakwa17haruslah dibebankan untuk membayar biaya perkara yang besarnya sebagaimana ditentukandalam amar putusan perkara a quo ;Menimbang, bahwa sebelum
Register : 31-05-2018 — Putus : 14-08-2018 — Upload : 10-09-2018
Putusan PN JAMBI Nomor 362/Pid.B/2018/PN Jmb
Tanggal 14 Agustus 2018 — Penuntut Umum:
ROSITA NABABAN,SH.MH
Terdakwa:
BUDI SAPUTRA Bin SULFAHMI
497
  • Unsur menyebabkan rasa tidak enak rasa sakit atau Iluka ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Hakimmempertimbangkan sebagai berikut :Ad. 1 Unsur Barangsiapa;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur barangsiapa adalahSiapapun juga yang dapat menjadi Subyek Hukum dan mampu bertanggungjawab, dalam kaitan ini adalah pelaku (dader) dari suatu tindak pidana.
    Unsur menyebabkan rasa tidak enak rasa sakit atau lukaMenimbang, Bahwa saksi korban Vandi Sepernando pada hari Senin tgl26 Maret 2018, sekira puku; 04.00 Wib saksi keluar dari kafe Vsop dengan Mariodan ketika diluar Kafe saksi cekcok mulut dengan Mario dan terdakwa melihatlalu turun dari mobil Avanza dan melerainya selanjutnya terdakwa bersamaMario naik kedalam mobil dan ketika terdakwa mau memundurkan mobil danmelinhat saksi korban cekcok mulut dengan ARSEN lalu tersangka turun darimobil kemudian
    mengambil sebongkah batu dan menghantam ke kepalabelakang kanan saksi korban VANDI SEPERNANDO sehingga saksi korbanmengalami luka dan mengeluarkan darah dan akhirnya saksi korban dibawakerumah sakit Bhayangkara dan saksi korban dijahit sebanyak 9(sembilan)jahitan dan saksi korban merasa Sakit .Menimbang, Bahwa dengan demikian unsur menyebabkan rasa sakit tidakenak,rasa sakit atau luka dengan demikian perbuatan unsurunsur telah terpenuhiMenimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 351 ayat
Register : 18-11-2020 — Putus : 03-12-2020 — Upload : 10-12-2020
Putusan PN RAHA Nomor 207/Pid.B/2020/PN Rah
Tanggal 3 Desember 2020 — Penuntut Umum:
1.Sitti Darniati, S.H.
2.Andi Muhammad Dedi Hidayat, S.H.
Terdakwa:
KAHAR BIN LA HALIFA
7637
  • saksi SARHUDIN terjatuhHalaman 2 dari 16 Putusan Nomor 207/Pid.B/2020/PN.Rahsetelah itu saksi SARHUDIN berdiri lalu Terdakwa kembali menendangsaksi SARHUDIN sebanyak 1 (satu) kali dengan menggunakan kakikanannya yang diarahakan ke bagaian tulang rusuk kiri saksi SARHUDINsetelah itu saksi WA ODE HARINSI/ isteri dari saksi SARHUDIN menolongsaksi SARHUDIN lalu Terdakwa bersama dengan anaknya pulang kerumahnya sementara saksi SARHUDIN atas kejadian tersebut mengalamipembengkakan pada pipi kanan dan rasa
    Terdakwa juga pernah datang kerumah Saksi denganHalaman 4 dari 16 Putusan Nomor 207/Pid.B/2020/PN.Rahmembawa senjata tajam (parang) dan melempar rumah Saksi denganbatu ketika Saksi berbeda pilihan Kepala Desa dengan Terdakwa; Bahwa Saksi menyatakan, akibat perbuatan Terdakwa tersebut, Saksimengalami pembengkakan pada pipi kanan Saksi dan rasa sakit padatulang rusuk Saksi, Saksi juga sempat mengalami muntah darahsetelah kejadian tersebut, akibat hal tersebut Saksi tidak dapatmenjalankan aktivitas
    LA WUTE BinLA BASA patah ketika Terdakwa mabuk, selain itu Terdakwa juga pernahdatang kerumah Saksi SARHUDIN Alias LA WUTE Bin LA BASA denganmembawa senjata tajam (parang) dan melempar rumah Saksi SARHUDINAlias LA WUTE Bin LA BASA dengan batu ketika Saksi SARHUDIN AliasLA WUTE Bin LA BASA berbeda pilihan Kepala Desa dengan Terdakwa; Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut, Saksi SARHUDIN Alias LAWUTE Bin LA BASA mengalami pembengkakan pada pipi kanan SaksiSARHUDIN Alias LA WUTE Bin LA BASA dan rasa
    Menurut yurisprudensi, makayang diartikan dengan "Penganiayaan" yaitu sengaja menyebabkanperasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit (pin), atau luka;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pula putusan HogeRaad 25 Juni 1894 yang menyebutkan "Penganiayaan adalah dengansengaja menimbulkan sakit atau luka. Kesengajaan ini harus dituduhkandalam surat tuduhan."
    Menimbang, bahwa yang dimaksud penganiayaan dalam unsur iniadalah suatu tindakan kekerasan kepada pihak lain berupa memukul,menampar, menendang, melempar, menjambak, menusuk, membakar,menyabet, melemparkan benda yang mengarah pada anggota tubuh korban,baik yang dilakukan dengan tangan kosong maupun dengan alat ataupuntindakan sejenis yang mengakibatkan rasa sakit, lukaluka, rasa tidak enak,atau merusak kesehatan dan akibat dari kekerasan tersebut menjadikankorban kesulitan ataupun tidak dapat menjalankan
Register : 05-11-2014 — Putus : 03-12-2014 — Upload : 03-02-2015
Putusan PN BATULICIN Nomor 359 / Pid. Sus / 2014 / PN. Bln
Tanggal 3 Desember 2014 — MISRANSYAH Alias ANANG Bin MASRANSYAH
6424
  • , mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapatmenimbulkan ketergantungan, yang dibedakan ke dalam golongangolongansebagaimana terlampir dalam UndangUndang ini ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Narkotika Golongan I dalampenjelasan Pasal 6 ayat (1) huruf a UndangUndang Republik Indonesia Namor : 35Tahun 2009 tentang Narkotika adalah : Narkotika yang hanya dapat digunakan untuktujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, sertamempunyai potensi sangat tinggi mengakibatkan
    pertimbangan diatas , Majelis Hakimberpendapat bahwa terdakwa Tanpa hak atau melawan hukum memiliki,menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanamantelah terbukti secara sah dan meyakinkan ;Menimbang, bahwa oleh karena seluruh unsur dakwaan Subsidair PenuntutUmum telah terbukti maka dakwaan selebihnya tidak perlu dibuktikan lagi ;Menimbang, bahwa asas penting dalam hukum pidana yaitu bahwa tujuanpemidanaan tidak semata mata sebagai tindakan balas dendam dari pemberiannestapa rasa
    sakit tetapi yang lebih penting bahwa pemidanaan itu bertujuan agarterpidana menyadari kesalahannya sehingga tidak berbuat yang sama lagi dikemudian hari, sehingga pemidanaan itu bertujuan sebagai bentuk pembelajaran danpenyadaran ;Menimbang, bahwa sebelum Majelis menjatuhkan pidana, perlu MajelisHakim ungkapkan bahwa Majelis Hakim dalam menyelesaikan perkara selaludidasarkan kepada ketentuan Perundang undangan yang berlaku ( unsur yuridis )namun agar putusan Hakim dipandang adil atau memenuhi rasa
    keadilan bagiterdakwa, Negara dan masyarakat maka Majelis Hakim harus pulamempertimbangkan unsur philosofis dan unsur sosiologis sehingga penyelesaianperkara tidak sematamata hanya bertitik tolak pada permasalahan hukum yangberkembang atau kepastian hukum melainkan harus dapat menjiwai nilai nilai yang17berkembang serta rasa keadilan di masyarakat sehingga tercapai tujuan hukum yaknikepastian hukum dan keadilan ;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim berpendapat lamanya pidanayang akan dijatuhkan
    dalam amar putusan, berdasarkan fakta yang terungkapdipersidangan telah sesuai dengan rasa keadilan hukum maupun masyarakat ;Menimbang, bahwa karena terdakwa berada dalam tahanan, maka denganmemperhatikan ketentuan pasal 22 ayat (4) KUHAP, masa penangkapan dan masapenahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidanayang dijatuhkan ;Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa dalam perkara ini ditahan danpenahanan terhadap diri terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu
Register : 09-07-2019 — Putus : 11-09-2019 — Upload : 13-09-2019
Putusan PN RABA BIMA Nomor 235/Pid.B/2019/PN RBI
Tanggal 11 September 2019 — Penuntut Umum:
FARHAN ZAM ZAM, SH
Terdakwa:
HAERUNAS
3717
  • Akan tetapi menurutYurisprudensi adalah sengaja menyebabkan perasaan tidak enak (Penderitaan),Halaman 12 dari 18 Putusan Nomor 235/Pid.B/2019/PN RBIrasa sakit, luka atau sengaja merusak kesehatan orang sedangkan menurutDoktrin "Penganiayaan merupakan setiap perbuatan yang dilakukan dengansengaja untuk menimbulkan rasa sakit atau luka kepada orang lain;Menimbang, bahwa luka terdapat apabila terdapat perubahan dalambentuk badan manusia yang berlainan dari pada bentuk semula, sedangkanpada rasa sakit
    Jadi penganiayaan jelaslah sebagaimelakukan suatu perbuatan dengan tujuan menimbulkan rasa sakit atau lukapada badan orang lain ;Menimbang, bahwa unsur dengan sengaja harus meliputi tujuanmenimbulkan rasa sakit atau luka pada orang lain. Menimbulkan rasa sakit atauluka pada orang lain merupakan tujuan atau kehendak dari pelaku. Kehendakatau tujuan ini harus disimpulkan dari sifat dari pada perbuatan yang dapatmenimbulkan rasa sakit atau Iluka itu.
    Di samping itu seperti mendorong, memegangdengan keras, menjatuhkan, merupakan juga perbuatan bersifat materiil yangtermasuk dalam kwalifikasi penganiayaan, apabila akibat rasa sakit atau lukatimbul sebagai tujuan atau kehendak dari pelakuMenimbang bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkapdipersidangan yakni dari keterangan saksisaksi maupun keterangan terdakwaserta dihubungkan dengan barang bukti diperoleh fakta : Bahwa telah terjadi penganiyaan yang dilakukan oleh terdakwa terhadapkorban pada
    dalam diri terdakwa tidakditemukan adanya halhal yang dapat menghapuskan kesalahan terdakwasebagai alasan pemaaf dan halhal yang dapat menghapuskan sifat melawanhukumnya atas perbuatan yang telah dilakukan terdakwa sebagai alasanpembenar serta tidak pula ditemukan halhal yang menghapuskan penuntutanHalaman 15 dari 18 Putusan Nomor 235/Pid.B/2019/PN RBImaupun halhal yang menghapuskan pemidanaan maka sudah sepantasnyaterdakwa dijatuhi pidana sesuai dengan perbuatan yang dilakukan denganmengingat rasa
Register : 24-07-2018 — Putus : 27-08-2018 — Upload : 26-09-2018
Putusan PN SOE Nomor -86/Pid.B/2018/PN Soe
Tanggal 27 Agustus 2018 — -YANTO SAE, (TERDAKWA)
7728
  • Saya memberikan dan dia minum sendiri dan setelah habislaru satu botol tersebut dia meminta tambah satu botol lagi lalu sayamenjawab,Kalau lu rasa ongkos kerja kurang lu minta tambah uang supayasaya tambah uang dari pada engkau meminta tambah laru.
    Saksi memberikan dan dia minum sendiridan setelah habis laru satu botol tersebut dia meminta tambah satu botol lagi lalusaksi menjawab,Kalau lu rasa ongkos kerja kurang lu minta tambah uang supayasaya tambah uang dari pada engkau meminta tambah laru.
    Menimbulkan rasa sakit pada orang lain ;b. Menimbulkan luka pada tubuh orang lain atau ;c.
    Mendengar perkataan terdakwa tersebut saksi memberikan uangsebesar Rp 20.000, (dua puluh ribu rupiah) sebagai ongkos kerja sesuai perjanjiandan setelah saya memberikan uang tersebut terdakwa meminta saksi laru denganmengatakan,Om ada laru 1 (satu) botol kasih saya untuk kita minum bersama.Saksi memberikan dan dia minum sendiri dan setelah habis laru satu botol tersebutdia meminta tambah satu botol lagi lalu saksi menjawab,Kalau lu rasa ongkos kerjakurang lu minta tambah uang supaya saya tambah uang
    Vinolia Sanam,dokter pada Puskesmas Kualin;Menimbang, bahwa perbuatan Terdakwa tersebut jelas memang dikehendaki(willen) oleh Terdakwa, dimana menurut hemat Majelis Terdakwa juga mengerti(weten) akan akibat yang bisa timbul daripada perbuatan tersebut, yang tentu sajaakan dapat menimbulkan rasa sakit terhadap seseorang, yang dalam hal ini adalahSaksi korban;Menimbang, bahwa akibat perobuatan terdakwa, saksi korban mengalami lukapada bagian kepala sebelah kanan dan tangan kiri saksi korban mengalami