Ditemukan 16369 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 01-04-2016 — Putus : 15-08-2016 — Upload : 15-02-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0111/Pdt.G/2016/PA.LK
Tanggal 15 Agustus 2016 — Penggugat melawan Tergugat
136
  • ale) aalb wolall)Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Hal 12 dari 15 hal.
Register : 20-03-2019 — Putus : 26-03-2019 — Upload : 26-03-2019
Putusan PA SOLOK Nomor 117/Pdt.G/2019/PA.Slk
Tanggal 26 Maret 2019 — Penggugat melawan Tergugat
1713
  • selanjutnya diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:dill nolall ale gil gro aro il ait, prs risul sloArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak sSuaminyadengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 01-07-2019 — Putus : 17-07-2019 — Upload : 17-07-2019
Putusan PA SOLOK Nomor 229/Pdt.G/2019/PA.Slk
Tanggal 17 Juli 2019 — Penggugat melawan Tergugat
164
  • selanjutnya diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:dill nlall ale gil gro aro il at, prs risul sloArtinya: Dan apabila ketidaksukaan isteri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talaksuaminya dengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 10-09-2019 — Putus : 24-09-2019 — Upload : 24-09-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 382/Pdt.G/2019/PA.LK
Tanggal 24 September 2019 — Penggugat melawan Tergugat
126
  • Putusan Nomor 382/Pdt.G/2019/PA.LKArtinya: Kemudharatan harus disingkirkan ;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan,
Register : 03-09-2019 — Putus : 02-10-2019 — Upload : 02-10-2019
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 979/Pdt.G/2019/PA.Kag
Tanggal 2 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
102
  • Putusan Nomor 979/Padt.G/2019/PA.Kagperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, jo.
Register : 27-04-2020 — Putus : 31-08-2020 — Upload : 01-09-2020
Putusan PA BANGKINANG Nomor 332/Pdt.G/2020/PA.Bkn
Tanggal 31 Agustus 2020 — Penggugat melawan Tergugat
183
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 06-08-2019 — Putus : 27-08-2019 — Upload : 27-08-2019
Putusan PA SOLOK Nomor 284/Pdt.G/2019/PA.Slk
Tanggal 27 Agustus 2019 — Penggugat melawan Tergugat
134
  • selanjutnya diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:dill nlall ale gil gro aro il at, prs risul sloArtinya: Dan apabila ketidaksukaan isteri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talaksuaminya dengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 04-08-2016 — Putus : 06-10-2016 — Upload : 12-03-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 221/Pdt.G/2016/PA.LK
Tanggal 6 Oktober 2016 — Penggugat melawan Tergugat
116
  • diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:ale (aalb Golall ale glb lero) argill acy pre ruil Sly) ploArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 13-07-2020 — Putus : 29-07-2020 — Upload : 29-07-2020
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 379/Pdt.G/2020/PA.LK
Tanggal 29 Juli 2020 — Penggugat melawan Tergugat
165
  • tahun 1975;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan petunjukAllah SWT dalam AlQuran Surat AlBagoroh ayat 227 yang terjemahannyaberbunyi Dan jika mereka ber'azam (bertetap hati untuk) talak, MakaSesungguhnya Allah Maha mendengar lagi Maha MengetahuiMenimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 19-02-2019 — Putus : 26-03-2019 — Upload : 11-04-2019
Putusan PA GUNUNG SUGIH Nomor 0389/Pdt.G/2019/PA.Gsg
Tanggal 26 Maret 2019 — Penggugat melawan Tergugat
83
  • pihak laintelah menunjukan perselisihan yang berkepanjangan, sehingga oleh MajelisHakim dapat dikonstituir secara yuridis dan dapat menerima sebagai alasanperceraian sebagai dimaksud dalam Pasal 19 huruf f Peraturan PemerintahNomor 9 tahun 1975 jo Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum, maka cukupberalasan hukum bagi Majelis Hakim untuk menceraikan Pemohon denganTermohon, karena dalam hal ini Perceraian a quo dipandang sebagai solusiHal. 12 dari 15 halaman, Putusan Nomor 0389/Pdt.G/2019/PA.Gsgterbaik tasrih
Register : 07-10-2020 — Putus : 20-10-2020 — Upload : 20-10-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 1111/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 20 Oktober 2020 — Penggugat melawan Tergugat
135
  • Hal iniadalah aniaya yang bertentangan dengan semangat keadilan";Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi mubah (diperbolehkan), dan oleh karena /msak bil Ma'ruftidak berhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 16 Tahun 2019 Tentang perubahan terhadap
Register : 23-06-2021 — Putus : 07-07-2021 — Upload : 19-07-2021
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 863/Pdt.G/2021/PA.Kag
Tanggal 7 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
65
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 11-04-2018 — Putus : 16-05-2018 — Upload : 19-12-2018
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0187/Pdt.G/2018/PA.LK
Tanggal 16 Mei 2018 — Penggugat melawan Tergugat
137
  • Bahwa sebabsebab dibolehkannya perceraian adalah adanya hajatuntuk melepaskan ikatan perkawinan, ketika terjadi pertentanganakhlak dan timbulnya rasa benci di antara suamiistri yangmengakibatkan tidak adanya kesanggupan untuk menegakkan hukumhukum Allah SWT; Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 15-07-2019 — Putus : 20-08-2019 — Upload : 20-08-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 297/Pdt.G/2019/PA.LK
Tanggal 20 Agustus 2019 — Penggugat melawan Tergugat
147
  • yang berbunyi sebagai berikut:dae 5 ell bpisieg) les5 5 eal 5 asd gles: raale they(gjJ avg jl ancy prc rirul slg)Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 02-04-2019 — Putus : 24-04-2019 — Upload : 30-04-2019
Putusan PA MUARA LABUH Nomor 110/Pdt.G/2019/PA.ML
Tanggal 24 April 2019 — Penggugat:
Yeni Susanti Rosni binti Hasan Basri
Tergugat:
Zulham Junaldi bin Syamsul Ibrahim
142
  • alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:wvolasl ats ollo lIgrgjJ amg il at, prs riWl sloel poll ale) adllo)Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talaksuaminya dengan talak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 02-06-2021 — Putus : 08-07-2021 — Upload : 19-07-2021
Putusan PA LAHAT Nomor 411/Pdt.G/2021/PA.Lt
Tanggal 8 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
184
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Hal. 12 dari 15 Hal.
Register : 05-11-2018 — Putus : 17-12-2018 — Upload : 16-08-2019
Putusan PA DUMAI Nomor 492/Pdt.G/2018/PA.Dum
Tanggal 17 Desember 2018 — Penggugat melawan Tergugat
123
  • Putusan No.492/Pdt.G/2018/PA.Dumhidupnya, barangkali dengan pasangan baru itu diperolen ketenangan dankedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2)Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndang Nomor
Register : 08-09-2020 — Putus : 21-09-2020 — Upload : 22-09-2020
Putusan PA BANGKINANG Nomor 812/Pdt.G/2020/PA.Bkn
Tanggal 21 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
2110
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Hal. 12 dari 15 Hal. Putusan Nomor 812/Pdt.G/2020/PA.BknHal. 12 dari 15 Hal.
Register : 02-02-2022 — Putus : 15-02-2022 — Upload : 15-02-2022
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 185/Pdt.G/2022/PA.Kag
Tanggal 15 Februari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
96
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 18-01-2022 — Putus : 08-02-2022 — Upload : 08-02-2022
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 154/Pdt.G/2022/PA.Kag
Tanggal 8 Februari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
1010
  • Hal iniadalah aniaya yang bertentangan dengan semangat keadilan";Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar pada hukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi mubah (diperbolehkan), dan oleh karena /msak bil Ma'ruftidak berhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 16 Tahun 2019 Tentang perubahan terhadap