Ditemukan 848479 data
29 — 11
penjarahan dan/ atau pencuriansebagaimana dimaksud dalam pasal 78, yang dilakukan dengan cara sebagaiberikut :Pada hari Rabu tanggal 23 September 2015 sekira pukul 06.30 wib,ERMINA Br GINTING (belum tertangkap/DPO) menemui terdakwa digubuknya dan berkata :"Tolong angkatkan buahku nanti kukasih Rp.20.000, per alongalong, terdakwa yang mencurigai buah tersebut adalahhasil kejahatan bertanya: Buah darimana, ERMINA Br GINTING menjawabBuah dari kebun, mendengar jawaban ERMINA BR GINTING tersebut,muncul rasa
, secara tidak sahmemanen dan/atau memungut hasil perkebunan, yang dilakukan dengan carasebagai berikut :e Pada hari Rabu tanggal 23 September 2015 sekira pukul 06.30 wib,ERMINA Br GINTING (belum tertangkap/DPO) menemui terdakwa digubuknya dan berkata :"Tolong angkatkan buahku nanti kukasih Rp.20.000, per alongalong, terdakwa yang mencurigai buah tersebut adalahhasil kejahatan bertanya: Buah darimana, ERMINA Br GINTING menjawabBuah dari kebun, mendengar jawaban ERMINA BR GINTING tersebut,muncul rasa
alongalong, sebanyak 3 janjang TBS;Bahwa terdakwa melangsir buah sawit atas upahan dari ERMINA BrGINTING yang dijanjikan mendapat upah Rp. 20.000, (dua puluh riburupiah);Bahwa ERMINA Br GINTING (belum tertangkap/DPO) menemui terdakwadi gubuknya dan berkata :Tolong angkatkan buahku nanti kukasih Rp.20.000, per alongalong, terdakwa yang mencurigai buah tersebutadalah hasil kejahatan bertanya: Buah darimana, ERMINA Br GINTINGmenjawab :Buah dari kebun, mendengar jawaban ERMINA BR GINTINGtersebut, muncul rasa
sebanyak 3 janjang TBS, terdakwa melangsir buah sawitatas upahan dari ERMINA Br GINTING yang dijanjikan mendapat upah Rp.20.000, (dua puluh ribu rupiah);Menimbang, Bahwa ERMINA Br GINTING (belum tertangkap/DPO)menemui terdakwa di gubuknya dan berkata :Tolong angkatkan buahku nantikukasih Rp. 20.000, per alongalong, terdakwa yang mencurigai buah tersebutadalah hasil kejahatan bertanya: Buah darimana, ERMINA Br GINTINGmenjawab :Buah dari kebun, mendengar jawaban ERMINA BR GINTINGtersebut, muncul rasa
meringankan :e Terdakwa sopan dipersidangan ;e Terdakwa menyesali atas perbuatannya dan berjanji tidak akanmenggulanginya lagi ;e Terdakwa belum pernah dihukum ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, serta dengan memperhatikan dari aspek berat kejahatan ataupun sifatkejahatan yang dilakukan Terdakwa serta tingkat kesalahan Terdakwa (asasproprosional), Majelis Hakim berpendapat pidana yang dijatuhnkan kepadaTerdakwa sebagaimana dalam amar putusan telah sesuai dengan rasa
117 — 75 — Berkekuatan Hukum Tetap
Pasal 4 ayat (2) UndangUndang Nomor 4 Tahun 2004tentang Kekuasaan Kehakiman;Bahwa sejak terjadinya Pengusiran paksa Taman BMW RT 010 RW 08Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priuk, Jakarta Utara hinggasaat ini PARA PENGGUGAT belum memperoleh pemenuhan,perlindungan, penegakkan dan penghormatan atas hakhaknya sebagaiwarga negara, dimana hak tersebut terdiri dari hak atas perumahan, hakbebas dari pengusiran paksa (forced efiction), hak atas keamananterhadap harta benda, hak atas jaminan sosial dan rasa
Pasal 28 ayat (1)"Hakim wajib menggali, mengikuti, dan memahami nilainilai hukumdan rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat";12.
Pengrusakan harta bendaPasal 28G ayat (1) UUD 1945 amandemen kedua, yangmenyebutkan : "Setiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi,keluarga, kehormatan, martabat, dan harta benda yang dibawahkekuasaannya, serta berhak atas rasa aman dan perlindungan dariancaman ketakutan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu yangmerupakan hak asasi."
Perampasan barang melanggar :Pasal 28 G ayat (1)UUD 1945 amandemen kedua"Setiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi, keluarga,kehormatan, martabat, dan harta benda yang di bawah kekuasaannya,serta berhak atas rasa aman dan perlindungan dari ancamanketakutan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu yang merupakanhak asasi."
Pasal 28 G ayat (1) UUD 1945 amandemen kedua, yangmenyebutkan : Setiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi,keluarga, kehormatan, martabat, dan harta benda yang dibawahkekuasaannya, serta berhak atas rasa aman dan perlindungan dariancaman ketakutan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu yangmerupakan hak asasi."
57 — 7
Pasir Gede, Rt.01/07, DesaSukaluyu, Kecamatan Sukaluyu Kabupaten Cianjur atau setidaktidaknya padasuatu tempat yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Cianjur yangberwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, Melakukan Penganiayaan yangmengakibatkan Rasa Sakit/Luka terhadap saksi BAHRUDIN ADE SUPARMAN Bin(Alm) UDIN, perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagaiberikut :Berawal saat Kakak terdakwa USEP SULAEMAN alias UU Bin (Alm) DIRAyang bernama DEDE (Alm) mempunyai
terdakwa UU dan saksi NURDINpulang kerumah, sedangkan saksi JAJANG masih berada didalam rumah, melihatsaksi ADE sedang terbaring dengan memegang kepalanya sambil mengatakan yaAllah ya Robbi, Allahu Akbar, lalu saksi Sopiah menanyakan kepada saksi ADEkenapa Ade namun saksi ADE tidak menjawab, Keesokan harinya saksi Sopiahmelihat dimata sebelah kiri saksi ADE terlihat memerah dan setelah saksi Sopiahmenanyakan kepada saksi ADE ternyata dibagian mata sebelah kiri tersebut akibatdipukul. dengan menahan rasa
sakitnya saksi ADE pergi berobat ke Puskesmasterdekat untuk mendapatkan perawatan medis dan melaporkan kejadian tersebutke pihak Kepolisian Polsek Sukaluyu;Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi BAHRUDIN ADE SUPARMANmengalami Luka atau Rasa sakit hal ini berdasarkan hasil Visum Et RepertumNomor : 01/VER/pkmskli/lI2016 tanggal 04 Februari yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.
pidana seperti tersebut diatas, maka para terdakwa tersebutharuslah dibebani untuk membayar biaya perkara ini yang besarnya akandisebutkan dalam amar putusan ini ;Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebutserta dengan memperhatikan ketentuan pasal 197 ayat (1) huruf f, maka haruslahdipertimbangkan berat ringannya pidana yang akan dijatuhkan denganmempertimbangkan halhal yang memberatkan dan halhal yang meringankan ;Halhal yang memberatkan : Perbuatan terdakwa menimbulkan rasa
Terdakwa belum pernah dihukum.Menimbang, bahwa berdasarkan halhal diatas hukuman yang akandisebutkan dalam bagian amar putusan ini dianggap telah adil dan bijaksana sesuaidengan rasa keadilan ;Mengingat ketentuan pasal 351 ayat (1) KUHPidana, Ketentuan lainnyadalam KUHAP dan Peraturan Perundangundangan yang berkaitanHal. 12 Putusan Nomor 158/Pid.B/2016/PN CjrMENGADILI1.
89 — 10
MUSLIM ALFANDI Bin Alm Tgk ATTAH Pada hari Minggu tanggal28 September 2014 sekira jam 14.00 Wib atau setidak tidaknya pada suatu waktu dalambulan September tahun 2014 bertempat di sebuah gubuk di Dusun Berigi Jaya Desa TuwiKareung Kecamatan Pasie Raya Kabupaten Aceh Jaya atau setidak tidaknya di suatutempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Calang yangberwenang untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut, dengan sengajamenyebabkan perasaan tidak enak/penderitaan, rasa
Unsur '"'Melakukan Penganiayaan" Menimbang, bahwa Undangundang tidak memberikan ketentuan pengertian daripenganiayaan, namun demikian dalam doktrin dan Yurisprudensi penganiayaan diartikansebagai sengaja menyebabkan rasa sakit, rasa tidak enak (penderitaan) ataupunmenimbulkan luka terhadap seseorang.Menimbang, bahwa untuk timbulnya suatu perbuatan sengaja maka perbuatantersebut harus memenuhi dua syarat yakni adanya kehendak (willen) untuk menyebabkansakit, luka atau penderitaa dan adanya kesadaran
, pemahaman dan pengertian bahwatindakannya tersebut ditujukkan untuk menimbulkan rasa sakit, penderitaan atau luka padaorang lain.Menimbang, bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi korban ASMADI HBin Alm.
Dan agar pidana yang akan dijatuhkan kelak memenuhi rasa keadilan makaperlu dipertimbangkan terlebih dahulu halhal yang memberatkan dan meringankan sebagaiberikut:Hal yang memberatkan :e Perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat;e Perbuatan terdakwa menimbulkan rasa sakit terhadap orang lain.Hal yang meringankan :e Terdakwa bersikap sopan dipersidangan; Terdakwa mengakui dan menyesali perbuatannya;e Terdakwa berjanji tidak mengulangi perbuatannya.Memperhatikan segenap peraturan Perundangundangan yang
36 — 21
Putusan Nomor : 176/Pid.B/2014/PN.Pbm.Menimbang, bahwa pengertian Penganiayaan menurut Yurisprudensi artinyaadalah perbuatan dengan sengaja menimbulkan rasa tidak enak, rasa sakit atau lukapada orang lain ( KUHP DAN PENJELASANNYA, R.
terdakwasini kau pilat;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan terdakwa dipersidangankemudian terdakwa meminjam parang milik tetangga terdakwa saksi SUHAILIEFENDI Bin SUPIHAN dan terdakwa mengayunkan parang tersebut denganmenggunakan tangan terdakwa ke arah lengan sebelah kiri dan ditangkis oleh saksiSARNEDI Bin MADI sehingga saksi SARNEDI Bin MADI mengalami lukaluka;Menimbang, bahwa akibat terdakwa yang telah mengayunkan parang ke arahlengan sebelah kiri saksi SARNEDI Bin MADI telah menimbulkan rasa
tidak enak,rasa sakit dan menimbulkan luka pada beberapa bagian tubuh saksi SARNEDI BinMADI;Menimbang, bahwa akibat terdakwa yang telah mengayunkan parang ke arahlengan sebelah kiri saksi SARNEDI Bin MADI berdasarkan hasil Visum EtRepertum saksi SARNEDI Bin MADI yang dibacakan dipersidangan di RSUD KotaPrabumulih No:445.1/40/RSUDPBM/VI/2014 tanggal 3 Juli 2014 dengan Dokteryang memeriksa DR.
sentimeter.e Luka robek yang sudah dijahit pada lengan kiri bawah, panjang : lima sentimeter.e Luka robek pada jari ke tiga sampai telapak tangan kiri yang sudah dijahit,panjang: enam sentimeter.e Luka lecet pada lengan kiri bawah.KesimpulanPasien mengalami perlukaan derajat sedang;Menimbang, bahwa karena terdakwa telah mengayunkan parang ke arahlengan sebelah kiri saksi SARNEDI Bin MADI dan akibat terdakwa yang telahmengayunkan parang ke arah lengan sebelah kiri saksi SARNEDI Bin MADI,menimbulkan rasa
tidak enak, rasa sakit dan menimbulkan luka pada beberapabagian tubuh saksi SARNEDI Bin MADI yang berdasarkan hasil Visum EtRepertum di RSUD Kota Prabumulih No:445.1/40/RSUDPBM/VI/2014 tanggal 3Juli 2014 dengan Dokter yang memeriksa DR.
BUDI RAHARJO,SH.
Terdakwa:
FADLI
68 — 37
Namun, pembahasan terhadap unsur barangSiapa ini akan dipertimbangkan lebih lanjut dalam bagian akhir putusan ini nanti,setelah keseluruhan unsurunsur tersebut dipertimbangkan;Ad.2,Unsur Melakukan PenganiyaanMenimbang, bahwa yang dimaksud penganiayaan sebagaimanayurisprudensi Mahkamah Agung adalah perbuatan yang dengan sengajamengakibatkan penderitaan, rasa sakit (ijn), atau luka;Dalam kebanyakan rumusan tindak pidana, unsur kesengajaan atauyang disebut dengan opzet merupakan salah satu unsur yang
Disini dikaitkan dengan teori kehendak yang dirumuskan oleh VonHippel maka dapat dikatakan bahwa yang dimaksudkan dengan sengaja adalahkehendak membuat suatu perbuatan dan kehendak untuk menimbulkan suatuakibat dari perbuatan itu atau akibat dari perbuatannya itu yang menjadi maksuddari dilakukannya perbuatan itu;Bahwa yang dimaksud dengan sengaja menurut Memory VanToelichting (MvT) adalah menghendaki dan menginsyafi terjadinya suatutindakan beserta akibatnya;Bahwa yang dimaksud dengan menimbulkan rasa
sakit atau luka padaorang lain adalah segala perbuatan yang dapat menimbulkan rasa sakit sepertimemukul, menendang, melempar, mencekik dan lain sebagainya.
Menimbulkanrasa sakit atau luka pada orang lain tersebut itu merupakan tujuan ataukehendak si pelaku (Terdakwa), kKehendak atau tujuan ini harus disimpulkan darisifat perbuatannya yang dapat menimbulkan rasa sakit atau perasaan tidakenak kepada orang lain, sedangkan pengertian orang lain tersebut adalahkorban dari perbuatan Terdakwa tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap dipersidangan dari keterangan saksisaksi yang menyatakan bahwabenarterdakwa telah melakukan penganiayaan
tersebut dapatdipercaya, dan bukan dimaksudkan untuk membela ataupun merugikan saksisaksi ataupun Terdakwa, tetapi sematamata penegakan hukum secara represifbisa membawa keadilan dan kebenaran;Halaman 10 dari 12 Putusan Nomor 127/Pid.B/2019/PN DpuMenimbang, bahwa usaha Majelis Hakim tersebut perlu dilakukan,karena putusan ini berkepala Demi Keadilan Berdasarkan ketuhanan YangMaha Esa, oleh karena itu Majelis Hakim berusaha dengan sungguhsungguhmenempatkan segala sesuatunya sematamata berdasarkan rasa
53 — 25
Melakukan Penganiayaan ;Menimbang, bahwa berdasarkan doktrin dan pendapat dari arrestarrestHR bahwa Penganiayaan ialah suatu perbuatan yang dilakukan dengansengaja yang ditujukan untuk menimbulkan rasa sakit atau Iluka pada tubuhorang lain, yang akibat mana sematamata merupakan tujuan si petindak;Menimbang, bahwa pengertian itu, maka Penganiayaan mempunyaiunsurunsur sebagai berikut :a. adanya kesengajaan;Halaman 12 dari 18 Putusan Nomor : 22/Pid.B/2017/PN.Marb. adanya perbuatan;c. adanya akibat perbuatan
(dituju) yakni:1). rasa sakit, tidak enak pada tubuh;2). lukanya tubuh;d. akibat mana menjadi tujuan satusatunya; (vide Drs.
Tahun 2016, Penerbit Cahaya Atma Pusaka, hlm. 186);Menimbang, bahwa berdasarkan hal tersebut Majelis Hakim akanmempertimbangkan perihal mengenai kesengajaan karena kesengajaan sangatmenentukan apakah suatu perbuatan itu merupakan penganiayaan atau tidak;Menimbang, bahwa sikap batin dalam penganiayaan yang berupakesengajaan, disamping ditujukan pada perbuatannya, juga harus ditujukanuntuk (opzet als oogmerk) menimbulkan rasa sakit atau lukanya tubuh orang;Menimbang, bahwa luka diartikan terdapatnya
/ terjadinya perubahan daritubuh, atau menjadi lain dari rupa semula sebelum perbuatan itu dilakukan,misalnya lecet pada kulit, putusnya jari tangan, bengkak pada pipi dan lainsebagainya;Menimbang, bahwa rasa sakit tidak menimbulkan adanya perubahanrupa pada tubuh, melainkan pada tubuh timbul rasa sakit, rasa perih, tidak enakatau penderitaan (vide Drs.
Aidil Fitriansyah, SH
Terdakwa:
TASBIADI ALIAS TAS BIN BUSTAN
38 — 8
MenurutYurisprudensi, maka yang diartikan dengan penganiayaan yaitu sengajamenyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit (pijn), luka ataupunluka berat;Menimbang, bahwa dengan merujuk pada pengertian tersebut, makauntuk dapat dikenakan / terbukti melakukan tindak pidana penganiayaan,sebagaimana dimaksud dalam Pasal 351 ayat (1) KUHP, harus dipenuhi unsurunsur sebagai berikut :1. Barang siapa;2. Dengan Sengaja;3.
Menyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit (pijn) atauluka;Menimbang, bahwa tentang unsur pertama barang siapa;Menimbang, bahwa yang dimaksud barang siapa adalah siapa sajasetiap orang sebagai subyek hukum yang didakwa sebagai pelaku tindakpidana;Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah menghadapkan orangbernama TASBIADI ALS TAS BIN BUSTAM, yang setelah melalui pemeriksaandi tingkat penyidikan dan pra penuntutan selanjutnya dihadapkan dipersidangan sebagai terdakwa, yang berdasarkan keterangan
sengaja dan tidak dengan maksud yang patut ataumelewati batas yang diijinkan;Menimbang, bahwa karena unsur kedua dengan sengaja adalahmerupakan unsur yang pembuktiannya digantungkan pada perbuatan materiilyang didakwakan pada terdakwa dalam unsur ke tiga, untuk itu sebelummempertimbangkan unsur ke dua dengan sengaja, maka unsur ke tiga harusdipertimbangkan terlebih dahulu;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanmengenai unsur Menyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa
Saroni Bin Sabubin yangdibuat dan di tanda tangani oleh dokter Siti Pradyta Phiskanugrah selaku dokteryang memeriksa;Menimbang, bahwa dari fakta hukum yang terungkap di persidangan,telah terbukti benar, bahwa setelah kejadian Saksi Saroni Bin Sanubin yangtelah dipukul kepalanya tetap bisa menjalankan tugas seharihari seperti biasawalaupun kepalanya terluka gores dan harus diobati;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut Majelis Hakimberpendapat unsur ke tiga menyebabkan rasa sakit (pijn)
pemidanaan bukanlah untuk memberikan nestapa bagipelaku tindak pidana melainkan bersifat preventif, edukatif dan korektif, makatuntutan pidana dari Penuntut Umum dipandang terlalu berat apabilaHal 11 dari 13 halaman, Putusan Nomor 504/Pid.B/2018/PN Kagdihubungkan dengan fakta di persidangan yang menyatakan bahwa akibatperbuatan terdakwa, saksi korban Saroni Bin Sanubin mengalami luka Robekdan odem di ubun ubun dengan luka hanya sepanjang 0,2 cm dan lebarhanya 0,2 cm dan sangatlah sesuai dengan rasa
31 — 14
Bahwa pihak keluarga pernah berupaya untuk merukunkan Pemohon danTermohon, namun tidak berhasil;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas, halmana Pemohondan Termohon telah berpisah tempat tinggal sejak bulan Maret 2021 sampaisekarang telah mencapai 11 (sebelas) bulan lamanya dan tidak pernah kembalirukun lagi; dengan melihat kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohondapat dikatakan bahwa sendisendi rumah tangga sudah tidak dapat menopanglagi, Karena seyogianya dalam rumah tangga rasa
percayamempercayai, rasasayangmenyayangi, rasa cintamencintai, rasa kasihmengasihi, adalahmerupakan pondasi dasar dalam membangun rumah tangga, sedangkan haltersebut di atas sudah tidak tergambar lagi dalam rumah tangga Pemohon danTermohon; karena dalam mengarungi biduk rumah tangganya baik Pemohonmaupun Termohon masingmasing tidak lagi menjalankan kewajibannya sebagaisuami istri, sehingga rasa sayangmenyayangi tidak tampak lagi dalam rumahtangga Pemohon dan Termohon dan hingga sekarang Pemohon dan
Dengan kondisi demikian maka tujuan perkawinansebagaimana yang diamanatkan dalam QS ArRum ayat 21, yaitu adanyaketentraman dan rasa kasih sayang antara Pemohon dan Termohon, tidaktercapai lagi dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon;Menimbang, bahwa kondisi tersebut telah sejalan dengan maksudyurisprudensi Nomor : 379 K/ AG/1995 tanggal 26 Maret 1997, yang intinyamenyatakan Suami isteri yang tidak berdiam serumah lagi dan tidak adaharapan untuk dapat hidup rukun kembali, maka rumah tangga tersebut
Menimbang, bahwa perceraian adalah perbuatan yang dibolehkan namundibenci oleh Allah SWT, namun mempertahankan rumah tangga yang telahpecah (broken marriage), tidak ada rasa saling menyayangi, mengasihi danmencintai antara keduanya, akan berakibat fatal dan akan semakin menggiringPemohon dan Termohon ke dalam jurang ketersiksaan sehingga bahayanyaakan lebih banyak daripada manfaatnya, oleh karenanya perceraian adalah jalanterbaik yang harus ditempuh oleh Pemohon;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan
27 — 20
atau sejak 2 (dua) tahun 8 (delapan)bulan yang lalu, Tergugat telah pergi meninggalkan Penggugat dan hingga saatini Tergugat tidak pernah pulang ke Penggugat lagi; Penggugat dan Tergugatsejak berpisah tempat tinggal keduanya tidak pernah kembali rukun; Makadapat disimpulkan bahwa bahtera rumah tangga Penggugat dan Tergugat,semakin hari semakin goyah, maka keadaan tersebut, oleh Majelis hakimdinilai bahwa Tergugat yang tidak menjalankan peran dan kewajibannyasebagai seorang suami, mengakibatkan rasa
sudahjauh dari kata harmonis;Menimbang, bahwa sejak Penggugat dan Tergugat berpisah tempattinggal dan hingga saat ini keduanya masih tetap berpisah tempat tinggal.Halaman 10 dari 14 halaman Putusan Nomor 0082/Pdt.G/2021/PA Adl.Sehingga dengan demikian Majelis hakim menilai perselisihan antaraPenggugat dan Tergugat terjadi secara terus menerus dan hingga saat inibelum menemukan solusi, dan dipersidangan Penggugat menampakkan rasakeengganannya untuk mempertahankan rumah tangganya dengan Tergugatbahkan rasa
Pasal 3 Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1990 tentang Kompilasi HukumIslam; yaitu adanya ketentraman dan rasa kasih sayang antara Penggugat danTergugat serta untuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dankekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, tidak tercapai lagi dalam rumahtangga Penggugat dan Tergugat;Menimbang, bahwa apabila perkawinan antara Penggugat dan Tergugattetap dipertahankan, sementara Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempattinggal sejak pertengahan tahun 2018 atau sejak
berupaya menasehati agar Penggugatkembali rukun dengan Tergugat, akan tetapi Penggugat tidak ridha lagimelanjutkan rumah tangganya bersama Tergugat, maka antara Penggugat danTergugat telah sulit untuk merasakan keharmonisan dalam membina rumahtangga;Halaman 11 dari 14 halaman Putusan Nomor 0082/Pdt.G/2021/PA Adl.Menimbang, bahwa perceraian adalah perbuatan yang dibolehkannamun dibenci oleh Allah SWT, dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugattidak ada lagi hak dan kewajiban antara keduanya, tidak ada rasa
salingmenyayangi, mengasihi, rasa saling cinta mencintai dan rasa saling hormatmenghormati antara keduanya sebagaimana yang diamanatkan Pasal 33UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, sehingga jikamempertahankan rumah tangga yang telah pecah (broken marriage), halmanahakikat dari rumah tangga itu sendiri telah hilang, maka akan berakibat fataldan akan semakin menggiring Penggugat dan Tergugat ke dalam jurangketersiksaan sehingga bahayanya akan lebih banyak daripada manfaatnya,oleh karenanya
19 — 15
Sehinggadengan demikian Majelis hakim menilai perselisihan antara Penggugat danTergugat terjadi secara terus menerus dan hingga saat ini belum menemukansolusi, dan dipersidangan Penggugat menampakkan rasa keengganannya untukmempertahankan rumah tangganya dengan Tergugat bahkan rasa keengganantersebut semakin besar, sehingga bukan solusi yang ada namun semakinmenambah lebar konflik antara keduanya.
Pasal 3Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1990 tentang Kompilasi Hukum Islam; yaituadanya ketentraman dan rasa kasih sayang antara Penggugat dan Tergugat sertauntuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, tidak tercapai lagi dalam rumah tangga Penggugatdan Tergugat;Menimbang, bahwa apabila perkawinan antara Penggugat dan Tergugattetap dipertahankan, sementara Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempattinggal sudah 4 (empat) tahun 5 (lima) bulan
lamanya, Majelis Hakim telahberupaya menasihati agar Penggugat kembali rukun dengan Tergugat, akan tetapiPenggugat tidak ridha lagi melanjutkan rumahtangganya bersama Tergugat, makaantara Penggugat dan Tergugat telah sulit untuk merasakan keharmonisan dalammembina rumah tangga;Menimbang, bahwa perceraian adalah perbuatan yang dibolehkan namundibenci oleh Allah SWT, dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak adalagi hak dan kewajiban antara keduanya, tidak ada rasa saling menyayangi,mengasihi
, rasa saling cinta mencintai dan rasa saling hormat menghormati antarakeduanya sebagaimana yang diamanatkan Pasal 33 UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan, sehingga jika mempertahankan rumah tanggayang telah pecah (broken marriage), halmana hakikat dari rumah tangga itusendiri telah hilang, maka akan berakibat fatal dan akan semakin menggiringPenggugat dan Tergugat ke dalam jurang ketersiksaan sehingga bahayanya akanlebih banyak daripada manfaatnya, oleh karenanya perceraian adalah jalanterbaik
42 — 7
Hilangnya rasa kepercayaan saya akibat prilaku tergugat yangtidak baik dan tidak sopan terhadap saya dan anakanak sayaketika di rumah ;3. Tidak adanya lagi kenyamanan dalam rumah tangga baik didalam rumah maupun diluar rumah;.
Penggugat sudah hilangnya rasa kepercayaan kepadaTergugat karena akibat prilaku tergugat yang tidak baik dantidak sopan terhadap nya ketika Penggugat tidak ada dirumah hal ini tidak benar sama sekali yang benar anak anakPenggugatlah yang selalu menaruh kebencian terhadapTergugat sehingga Tergugat diusir oleh mereka;Menimbang, bahwa terhadap perceraian ini pada dasarnyaTergugat tidak mau bercerai dengan Penggugat karena Tergugat masihmenaruh cinta pada Penggugat;Halaman 5 dari 18 halaman Putusan Nomor
perkaraputusan ini;Menimbang, bahwa terkait jawaban Tergugat tentang pokokperkara membenarkan sebagian dalil gugatan dan membantah lainnya;Menimbang, bahwa dalildalil gugatan yang diakui oleh TergugatHalaman 9 dari 18 halaman Putusan Nomor 53/Pdt.G/2019/MS.SkIadalah mengenai tanggal pernikahan;Menimbang, bahwa dalildalil gugatan yang dibantah oleh Tergugatadalah tentang alasan perceraian karena menurut Tergugat alasanpereraian bukan karena ketidak mampuan Tergugat dalam mencarinafkah dan hilangnya rasa
Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidak rukun lagiakibat sering terjadi perselisinan dan pertengkaran diakibatkanTergugat tidak bertanggung jawab terhadap belanja Penggugat dananakanak dan Tergugat mau melakukan perbuatan a susila terhadapanakanak Penggugat dan membuat anakanak Penggugat merasatakut terhadap Tergugat sehingga Penggugat tidak ada rasa sayang,cinta dan menghargai antara satu dengan yang lain;2.
sayang di antara mereka serta ikatanperkawinan tidak lagi memberikan kebaikan, maka hal ini haruslahdicegah dan dicarikan jalan keluarnya;Menimbang, bahwa Islam telah memilih (alternatif) perceraianketika kehidupan rumah tangga telah goncang serta sudah dianggap tidakbermanfaat lagi nasehat dan perdamaian dimana hubungan suami isteritelah hampa, karenanya meneruskan perkawinan berarti menghukumsalah satu pihak dengan penjara yang berkepanjangan dan hal itu berartitindakan yang bertentangan dengan rasa
12 — 9
pertengkaran yang disebabkan: Anak bawaan Tergugat dan mantan istri serta suami mantan istriTergugat sering datang ke kediaman Penggugat dan Tergugat denganmembawa senjata tajam, bahkan anak bawaan Tergugat juga seringmengancam Tergugat; Tergugat kurang perduli dengan Penggugat dan anakanak ketikaPenggugat atau anak sedang ada masalah; Tergugat pernah selingkuh dengan seorang perempuan yangbernama Anti bahkan Penggugat pernahn membaca sendiri SMSanTergugat dengan wanita tersebut; Kurang adanya rasa
Bahwa tidak benar Tergugat kurang ada rasa kekeluargaan dengankeluarga Penggugat, bahkan Penggugat sendiri yang berkeberatan bilaTergugat ajak berkunjung ke rumah orangtua Penggugat;6.
dan duda punya dua anak; Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal di rumah miliksaksi; Bahwa dari pernikahan Penggugat dan Tergugat sudah dikaruniai duaorang anak, sekarang kedua anak tersebut tinggal bersama Penggugat; Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat awalnya rukun, namunkemudian terjadi perselisinan dan pertengkaran dan setelah lebaran hajitahun 2017, Tergugat mengembalikan Penggugat kepada saksi; Bahwa penyebab pertengkaran Penggugat dan Tergugat karenaTergugat kurang ada rasa
menceraikan Penggugat dengan Tergugat karena rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat tidak rukun dan harmonis lagi setelah lima tahunpernikahan, sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkan anakbawaan Tergugat sering datang ke tempat kediaman Penggugat dan Tergugatdengan membawa senjata tajam mengancam Tergugat, Tergugat kurang pedulidengan Penggugat dan anakanak ketika Penggugat atau anak sedang adamasalah, Tergugat pernah berselingkuh dengan seorang perempuan bernamaAnti, dan kurangnya rasa
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihHalaman 13 dari 16 halaman Putusan No. 614/Pdt.G/2017/PA Crp.sayangnya, maka citacita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadibelenggu bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa berdasarkan halhal yang telah dikemukakan di atas,maka Majelis Hakim berpendapat bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugatsudah pecah (broken marriage), Sulit untuk disatukan dalam sebuah
1.Endhie Fadilla.SH
2.Dewi Kusumawati.SH
Terdakwa:
Agustian Als Dian
83 — 32
Dengan sengaja menimbulkan perasaan tidak enak pada tubuh,rasa Sakit atau luka ;Untuk itu Majelis Hakim akan mempertimbangkan sebagai berikut;Ad. 1.
Unsur dengan sengaja menimbulkan perasaan tidak enak pada tubuh,rasa sakit atau lukaMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja menimbulkanperasaan tidak enak, rasa sakit atau luka dalam unsur ini pelaku tindak pidanamenghendaki dan mengetahui perbuatan yang dilakukannya dan menghendakiadanya rasa sakit atau luka pada orang itu ;Menimbang, bahwa untuk menentukan dengan sengaja cukup adanyahubungan antara motif pelaku dengan akibat yang ditimbulkan dari perbuatanTerdakwa dan berdasarkan faktafakta
kelopak mata bawah sebelah kanan panjang + 3 Cm dan lebam,Memerah pada mata Sebelah kanan, Luka Lecet pada batang hidung panjang +2 Cm Lebar + 2 Cm, Luka Lecet pada Bawah Hidung Panjang + 1 Cm Lebar + 1Cm, Bengkak Pada Rahang Sebelah Kiri Panjang + 3 Cm Lebar + 5 Cm,Kesimpulan : Hal tersebut diatas diakibatkan persentuhan keras dengan bendatumpul.Menimbang, berdasarkan uraian diatas Majelis Hakim berkesimpulanbahwa perbuatan Terdakwa dilakukan dengan sengaja melukai Saksi korbanuntuk mengakibatkan rasa
yang baik sikap dan perilakunyasehingga bermanfaat bagi masyarakat ;Menimbang, bahwa tujuan pemidanaan yang bukan sematamatasebagai pembalasan atas perbuatan Terdakwa, melainkan bertujuan untukmembina dan mendidik agar Terdakwa menyadari dan menginsyafikesalahannya sehingga kembali menjadi anggota masyarakat, serta tidak lagimelakukan perbuatan yang bertentangan dengan hukum, maka pidana yangdijatunkan sebagaimana yang disebutkan dalam Amar Putusan di bawah inidianggap sudah pantas dan memenuhi rasa
Parit Purnomo, SH
Terdakwa:
SOFYAN BIN ZUHRI HAMID.
76 — 30
Dengan sengaja menimbulkan rasa sakit dan luka pada badan ataukesehatan ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut :Ad.1 Barang siapa :Menimbang, bahwa unsur Barang siapa merupakan subyek ataupendukung hak dan pengemban kewajiban.
memberikanketerangan di muka persidangan berada dalam kondisi sehat jasmani danrohani serta tidak ditemukan adanya alasan pembenar maupun alasan pemaafsehingga para Terdakwa dipandang mampu bertanggungjawab atas perbuatanpidana yang telah dilakukannya.Menimbang, bahwa oleh karena itu terhadap diri Terdakwa tersebut diatas dapat di pertanggungjawabkan secara hukum pidana dan dengan demikianMajelis Hakim berkesimpulan unsur Barang siapa tersebut telah terpenuhimenurut hukum;Ad.2 Dengan sengaja menimbulkan rasa
Menimbulkan rasa sakit pada orang lain;2. Menimbulkan luka pada tubuh orang lain;3. Merugikan kesehatan orang lain;Menimbang, bahwa dengan kata lain untuk menyebut seseorang telahmelakukan penganiayaan, maka orang itu harus mempunyai kesengajaandalam melakukan suatu perbuatan untuk membuat rasa sakit pada orang lainatau luka pada tubuh orang lain ataupun orang itu dalam perbuatannyamerugikan kesehatan orang lain.
Jadi unsur delik penganiayaan adalahkesengajaan yang menimbulkan rasa sakit atau luka pada tubuh orang lain danmelawan hukum.Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dalampersidangan dan didukung dengan adanya barang bukti, diperoleh faktasebagai berikut : Bahwa Terdakwa tidak mengenal Saksi Rahmat dan SaksiNarizal sebelumnya. Bahwa tidak ada permasalahan sebelumnya antara SaksiRahmat dan Terdakwa sebelumhya.
Rumah SakitUmum Daerah Tulang Bawang Barat.Menimbang, bahwa dengan demikian unsur Dengan sengajamenimbulkan rasa sakit dan luka pada badan atau kesehatan telah terpenuhimenurut hukum;Menimbang, bahwa dari alat bukti saksi dan bukti surat diatas MajelisHakim menyimpulkan perbuatan Terdakwa terbukti dalam hal melakukan tindakpidana Penganiayaan yang dilakukan secara tanpa hak atau melawan hukumsehingga dengan demikian seluruh unsur yang terdapat dalam Pasal 351 ayat(1) KUHP telah terpenuhi menurut
FEDI ARIF RAKHMAN, SH
Terdakwa:
ASO Dg. NANRA Alias ASO Bin LASSANG Dg. BONE
91 — 35
BONE,pada hari Selasa tanggal 21 Agustus 2018 sekitar Pukul 08.30 WITA atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Agustus tahun 2018, bertempatdi Pekarangan Rumah Kost di Kelurahan DawiDawi Kecamatan PomalaaKabupaten Kolaka, atau setidaktidaknya di suatu tempat yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kolaka yang berwenang memeriksadan mengadili perkara ini telah melakukan penganiayaan yangmengakibatkan luka atau rasa sakit, peristiwa tersebut terjadi dengan cara dan perbuatan
Bengkak dan Memar pada Mata Kanan, Mata Tidak Bisa Terbukasebelah Kanan, Tampak Pendarahan yang Tidak Aktif pada Hidung sebelahKanan, Luka Lecet dengan Panjang 2 Cm, sehingga memerlukanperawatan selama kurang lebih 1 (Satu) Minggu karena mata saksi korbantertutup dan susah melihat selama kurang lebih 5 (Lima) Hari dan terhalangmelakukan kegiatan seharihari;> Bahwa Terdakwa mengetahui dan menyadari tindakannya tersebut akan dapat menimbulkan rasa sakit atau Iluka pada orang lain namun Terdakwatetap
Menimbulkan Rasa Tidak Enak, Sakit atau Luka pada Orang Lain; Menimbang, bahwa menurut~ unsurunsur tersebut Majelismempertimbangkannya sebagai berikut :Ad :1.
Unsur Menimbulkan Rasa Tidak Enak, Sakit atau Luka pada Orang Lain;Halaman 9 dari 13.
Dan agar pidana yang akandijatunkan kelak memenuhi rasa keadilan, maka perlu dipertimbangkan terlebihdahulu keadaan yang memberatkan dan meringankan sebagai berikut : 1. Keadaan yang memberatkan :> Terdakwa sangat emosional:;> Perbuatan Terdakwa sangat meresahkan masyarakat; > Perbuatan Terdakwa tergolong main hakim sendiri; 2.
SURYO DWIGUNO
Terdakwa:
TOVAN ADE SANJAYA AK. PADUSUNG USMAN
78 — 18
PADUSUNG USMAN padahari Jumat tanggal 27 Maret 2020 sekitar jam 10.30 WITA atau setidak tidaknya pada suatu hari dalam bulan Maret 2020 bertempat di Jalan Rayadekat jembatan Desa Mokong, Kecamatan Moyo Hulu, Kabupaten Sumbawa,atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukumPengadilan Negeri Sumbawa Besar yang berwenang mengadili perkara,melakukan penganiayaan, yang dilakukan terdakwa dengan cara antara lainsebagai berikut : Berawal dari rasa sakit hati terdakwa terhadap saksi
Putusan Nomor 167/Pid.B/2020/PN SbwBahwa cara Terdakwa melakukan penganiayaan terhadap saksi dengancara Terdakwa memukul saksi dengan tangan mengepal kearah wajahsaksi sebanyak 1 (satu) kali dan mengenai bagian pelipis mata kanansaksI ;Bahwa saksi tidak melakukan perlawanan pada saat di pukul Terdakwa ;Bahwa posisi saksi pada saat di aniaya oleh Terdakwa dalam keadaanmenunduk ;Bahwa akibat penganiayaan tersebut pelipis mata kanan saksi terlukadan berdarah ;Bahwa kronologis kejadiannya berawal dari rasa
posisi saudara RONI HERMANSYAH Als RONI Ak HERMANTOpada saat di aniaya oleh Terdakwa dalam keadaan menunduk duduk dideker ;Halaman 6 dari 17 Putusan Nomor 167/Pid.B/2020/PN SbwBahwa jarak antara saudara RONI HERMANSYAH Als RONI AkHERMANTO dengan Terdakwa adalah sekitar setengah meter ;Bahwa akibat penganiayaan tersebut pelipis mata kanan saudara RONIHERMANSYAH Als RONI AK HERMANTO terluka dan berdarah ;Bahwa permasalahan antara saudara RONI HERMANSYAH Als RONI AkHERMANTO dengan Terdakwa berawal dari rasa
bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa pada hari Jumat tanggal 27 Maret 2020 sekitar jam 10.30 WITAbertempat di Jalan Raya dekat jembatan Desa Mokong, KecamatanMoyo Hulu, Kabupaten Sumbawa, atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk daeranh hukum Pengadilan NegeriSumbawa Besar yang berwenang mengadili perkara, melakukanpenganiayaan, yang dilakukan terdakwa dengan cara antara lain sebagaiberikut : Bahwa berawal dari rasa
dipersidangandapat dikemukakan sebagai berikut :Halaman 13 dari 17 Putusan Nomor 167/Pid.B/2020/PN SbwBahwa pada hari Jumat tanggal 27 Maret 2020 sekitar jam 10.30 WITAbertempat di Jalan Raya dekat jembatan Desa Mokong, KecamatanMoyo Hulu, Kabupaten Sumbawa, atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk daeranh hukum Pengadilan NegeriSumbawa Besar yang berwenang mengadili perkara, melakukanpenganiayaan, yang dilakukan terdakwa dengan cara antara lain sebagaiberikut :Bahwa berawal dari rasa
1.IDA AYU MADE YUNI ROSTIAWATY,SH.
2.NI MADE SAPTINI
3.M A AGUNG S.FAIZAL, SH
Terdakwa:
H. HAMZAN WADI
409 — 382
melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan, telahdengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan /atau mentransmisikandan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau DokumenElektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik,Perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan caracara sebagai berikut:Bahwa awalnya saksi Burhanudin alias Bur dengan akun Facebookmilik saksi Burhanudin alias Bur yang bernama BURHAN HAN membuatsebuah tulisan TERNYATA MEREKA MATI RASA
dengansengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan /atau mentransmisikan dan/ataumembuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen ElektronikHalaman 4 dari 51 Putusan Nomor 314/Pid.Sus/2019/PN Mitryang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik, Perbuatantersebut terdakwa lakukan dengan caracara sebagai berikut:Bahwa awalnya saksi Burhanudin alias Bur dengan akun Facebookmilik saksi Burhanudin alias Bur yang bernama BURHAN HAN membuatsebuah tulisan TERNYATA MEREKA MATI RASA
BURHANUDIN Alias BUR membuat sebuah tulisan di dindingfacebooknya dengan katakata TERNYATA MEREKA MATI RASA NDKPUNYA HEART kemudian dikomentari oleh akun facebook atas nama AnJirin dengan katakata becatan kelikang loang mun wah kecian pakBurhan han dan kemudian banyak komentarkomentar yang masuk padasaat itu yang dimana Terdakwa HAMZAN WADI dengan akun Aji Paytrendengan mengatakan dek bani polong malah sang demen sik kuteang BPDampok sugukang kami lek WA desa sik admin, tye mele gitak membiassang
BURHANUDIN membuat sebuah tulisan di dindingHalaman 8 dari 51 Putusan Nomor 314/Pid.Sus/2019/PN Mitrfacebooknya dengan katakata TERNYATA MEREKA MATI RASA NDKPUNYA HEART kemudian dikomentari oleh akun facebook atas nama anJirin dengan katakata becatan kelikang loang mun wah kecian pakBurhan han dan kemudian banyak komentarkomentar yang masuk padasaat itu yang dimana Terdakwa HAMZAN WADI dengan akun Aji Paytrendengan mengatakan dek bani polong malah sang demen sik kuteang BPDampok sugukang kami lek
Perbuatan pencemaran nama baik inibiasanya dilakukan dengan fitnah dan penghinaan dihadapan orang lainatau di area umum (publik) misalnya di keramaian atau di media sosialyang dapat dilihat dan dibaca oleh pihak ketiga; Bahwa katakata/kalimat dari status dari komentarkomentar yangmasuk kategori penghinaan dan pencemaran nama baik tersebutdiantaranya adalah 1. ternyata mereka mati rasa dan tidak punya heart(status) 2.
32 — 12
Pemohon adalahsebagaimana telah diuraikan di atas;Menimbang, bahwa apa yang telah dipertimbangkan dalam Putusan Selasebagai bagian yang tidak terpisahkan dari isi putusan ini;Menimbang, bahwa karena Pemohon telah mengucapkan sumpah yangdibebankan kepadanya itu, maka permohonan tersebut di atas dipandangterbukti secara hukum;Menimbang, bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon telah terjadiperselisihan dan pertengkaran sehingga dapat menimbulkan kebencian antaraPemohon dan Termohon serta menghilangkan rasa
cinta dan kasih sayangPemohon terhadap Termohon;Menimbang, bahwa jika dalam rumah tangga telah hilang rasa cinta dankasih sayang, maka rumah tangga yang demikian itu tidak ada lagi ketenangandan ketentraman serta konsentrasi dalam membangun rumah tangga sepertiyang dialami oleh Pemohon dengan Termohon;Menimbang, bahwa dalam rumah tangga Pemohon dengan Termohontelah mengalami kegoncangan, Pemohon sebagai suami tidak ada lagikeinginan membangun dan membina rumah tangganya, dan keduanya telahhidup
berpisah sejak bulan Oktober 2018 sampai sekarang perpisahan inisemakin memperkeruh dan semakin menghilangkan rasa cinta dan kasihsayang dalam kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon, hal iniditandai dengan adanya permohonan cerai yang diajukan oleh Pemohon;Menimbang, bahwa kekecewaan dan kebencian Pemohon tehadapTermohon merupakan gejolak jiwa yang memberikan indikasi ketidaksenanganPemohon tehadap Termohon yang Sulit untuk disatukan kemball;Halaman 2 dari 6 Putusan Nomor 0161/Pdt.G/2020/PA.
14 — 2
Bahwa pada tahun 2016 Penggugat tibatiba memperoleh pesanmelalui HP (WA) dari perempuan yang mengaku juga sebagai isteri dariTergugat yang bernada marahmarah kepada Penggugat, dan hal tersebutSungguhsungguh semakin menyakitkan hati Penggugat, sehinggaPenggugat sudah kehilangan rasa cinta terhadap Tergugat, walaupunPenggugat dengan Tergugat masih tinggal satu atap tetapi sudah tidak adalagi ketentraman, tidak ada lagi rasa kasin sayang dalam rumah tangga,namun demi anakanak Penggugat tetap berusaha
Bahwa melihat kondisi rumah tangga Penggugat dengan Tergugatyang sudah teruS menerus terjadi percekcokan atau pertengkaran, dansudah tidak ada lagi rasa cinta, maka jalan terbaik bagi Penggugat adalahperceraian, untuk itu Penggugat mengajukan Gugatan Cerai di PengadilanAgama Kabupaten Kediri.Berdasarkan halhal yang sudah tersebut di atas maka Penggugat mohondengan hormat kepada Majelis Hakim Pengadilan Agama Kabupaten Kediriyang memeriksa dan memutus perkara ini agar menjatuhkan putusan yangamarnya