karena ada hubungan pekerjaan sebagaimana dalam Dakwaan Primair;

INDOMARTA MULTI MINING dengan pengangkut PT. RESHA RABBY LESTARI Jumlah 10 KL Seal Number 002011, 002012 Nopol DA 1456 BN yang ditandatangani Sopir SURIANI dan diterima / ditandatangani ( tanpa nama ) Cap INDOMARTA.

INDOMARTA MULTI MINING dengan pengangkut PT. RESHA RABBY LESTARI Jumlah 10 KL Seal Number 002015, 002016 Nopol DA 1456 BO yang ditandatangani Sopir RAKHMANI dan diterima / ditandatangani ( tanpa nama ) Cap INDOMARTA.

INDOMARTA MULTI MINING dengan pengangkut PT. RESHA RABBY LESTARI Jumlah 5 KL Seal Number 002029, 002030 Nopol DA 1456 BE yang ditandatangani Sopir HUMAINI dan diterima / ditandatangani ( tanpa nama ) Cap INDOMARTA.

INDOMARTA MULTI MINING dengan pengangkut PT. RESHA RABBY LESTARI Jumlah 10 KL Seal Number 002051, 002052 Nopol DA 1456 BN yang ditandatangani Sopir SURIANI dan diterima / ditandatangani ( tanpa nama ) Cap INDOMARTA.

INDOMARTA MULTI MINING dengan pengangkut PT. RESHA RABBY LESTARI Jumlah 10 KL Seal Number 002065, 002066 Nopol DA 1456 BM yang ditandatangani Sopir RUSLI dan diterima / ditandatangani ( tanpa nama ) Cap INDOMARTA.

RODI bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;i. SANJUNG bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;j. JAGO bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;k. LINTAR bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;. LIUK (saya sendiri) bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebunke mobil;m. SAIFUL bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;n. KONO bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;o.

SANJUNG bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;10.JAGO bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;11.LINTAR bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;12.LIUK (saya sendiri) bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun kemobil;13.SAIFUL bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;14.KONO bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;15.ODIS bertugas sebagai pendodos buah sawit;16.WILOVO bertugas sebagai pengangkut

RODI bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;Halaman 30 dari 53 HalamanPutusan No.541/Pid.B/2016/PN.Spt.i. SANJUNG bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;j. JAGO bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;k. LINTAR bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;. LIUK bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;m. SAIFUL bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;n.

RODI bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;9. SANJUNG bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;10. JAGO bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;11. LINTAR bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;12. LIUK bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;13. SAIFUL bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;14. KONO bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;15.

RODI (saya sendiri) bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebunke mobil;i. SANJUNG bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;j. JAGO bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;k. LINTAR bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;. LIUK bertugas sebagai pengangkut buah sawit dari kebun ke mobil;S.

TAUFIK ISMAIL PgL TAUFIK Bin ZULKIFLI dengan pidana penjara masing-masing selama 1 (Satu) tahun dan 6 (Enam) bulan;

Menetapkan barang bukti berupa : - 1 (satu) buah kereta dorong pengangkut material merk ARTCO warna merah. dikembalikan kepada AHMAD JATIM;6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp1.000,- (seribu rupiah);

ABDUL ROHIM BinMAKRUPIN dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dikurangiselama terdakwa berada dalam taharian.Menyatakan Barang Bukti berupa:e 1 (satu) buah kereta dorong pengangkut material merk ARTCOwarna merahDikembalikan kepada saksi AHMAD JATIMMenetapkan supaya terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesarRp. 2.000, (dua ribu rupiah).Setelah mendengar permohonan Terdakwa yang pada pokoknyamenyatakan tidak mengajukan pembelaan dan hanya memohon keringananhukuman;Menimbang, bahwa Terdakwa

BWI.Bahwa saksi mengetahui kejadian tersebut ketika saksi sedangberada di Genduh Sempu tibatiba saksi dinubungi istri saksi sekirajam 10.00 Wib dan menyampaikan bahwa SUROPIK datang ke rumahmemberitahukan kalau kereta dorong pengangkut material milik pakAHMAD JATIM hilang, sekira jam 12.00 Wib saksi pulang kerumah,sesampainya di rumah saksi dihubungi oleh pak PURWITO tujuannyaingin koordinasi tentang pencurian kereta dorong pengangkut materialmerk ARTCO warna merah, Pak PURWITO mencurigai terdakwaABDUL

material yang diletakkan didalambangunan, karena suasana sepi terdakwa langsung masuk kedalambangunan dan mengambil alat tersebut;Bahwa terdakwa hanya mengambil hanya satu buah;Bahwa terdakwa tidak minta ijin kepada pemiliknya ketika mengambilkereta dorong pengangkut material tersebut;Bahwa terdakwa tidak menggunakan alat apapun untuk melakukanpencurian tersebut;Bahwa bangunan tempat terdakwa mengambil kereta dorong tersebuttidak berpagar;Bahwa terdakwa mengambil kereta dorong pengangkut materialtersebut

BWI.PURWITO untuk memberitahu hal tersebut, sekitar jam 17.00 Wib saksimendengar kalau ABDUL ROHIM telah tertangkap karena melakukan pencuriankereta dorong pengangkut material milik Pak.

Menetapkan barang bukti berupa :e 1 (satu) buah kereta dorong pengangkut material merk ARTCO warnamerah. dikembalikan kepada AHMAD JATIM;6.

pengangkut dalam patroli laut yaitu sebagai berikut :> Dalam kegiatan pemeriksaan sarana pengangkut : Komandan Patroli memerintahkan Nakhoda Kapal Patroli untukmerapatkan Kapal Patroli ke sarana pengangkut denganmempertimbangkan keselamatan Satuan Tugas Patroli Laut danKapal Patroli, keadaan cuaca, kondisi dan posisi saranapengangkut, yang akan diperiksa; Sekurangkurangnya 1 (satu) orang anggota Satuan Tugas PatroliLaut yang bertugas untuk memeriksa sarana pengangkut; Sekurangkurangnya 1 (satu)

Sarana Pengangkut atau kuasanya untukmembuat dan menandatangani surat pernyataan yangmenyatakan bahwa pemeriksaan berjalan dengan tertib dan tidakada kerusakan, kehilangan, dan pengambilan barang dari pihaksarana pengangkut yang diperiksa;meneliti ada atau tidaknya pelanggaran yang dilakukan olehsarana pengangkut yang diperiksa berdasarkan hasil pemeriksaandari anggota satuan Tugas Patroli;memerintahkan sarana pengangkut yang telah diperiksa untukmeneruskan perjalanannya dalam hal hasil penelitian

hasil penindakan dan/atauAwak Sarana Pengangkut yang ditegah dan dibawa, KomandanPatroli :> Membawa dan menyerahkan ke kanior terdekat, kantor Pejabat yangmenerbitkan Surat Perintah Patroli, atau Kantor tempat tujuan, atasperintah Pejabat yang menerbitkan Surat Perintah Paitroli.> Membawa sarana pengangkut, barang hasil penindakan dan/atauAwak Sarana Pengangkut dapat dilakukan dengan cara: dikawal, yaitu memerintahkan sarana pengangkut yang ditegahmenuju tempat yang ditentukan dengan pengawalan

terdekat atau pejabat yang ditunjuk dalam halSarana Pengangkut dibawa ke Kantor terdekat; Pejabat yang menerbitkan Surat Perintah Patroli atau pejabatyang ditunjuk, dalam hal Sarana Pengangkut dibawa ke KantorPejabat Penerbit Surat Perintah Patroli; Kepala Kantor tempat tujuan Sarana Pengangkut atau pejabatyang ditunjuk dalam hal Sarana Pengangkut dibawa ke Kantortempat tujuan Sarana Pengangkut.> Membuat Berita Acara Serah Terima.> Apabila diperlukan, Komandan patroli dapat memerintahkan anggotaSatuan

Bahwa tindak lanjut atas sarana pengangkut SB.

kendaraan pengangkut No.polisi KB.9908 HF.Pada tanggal 6 September 2014 dikeluarkan surat Angkut GulaNo.006/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 7,5 Ton /150 Krg/@ 50 kg,menggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9907 HF.Pada tanggal 6 September 2014 dikeluarkan surat Angkut GulaNo.007/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 5 Ton /94 Krg/@ 50 kg +150 ktg @ 2 kg, menggunakan

oleh Penggugat kepada Tergugat padaHalaman 3 dari 20 Putusan Nomor 65/PDT/2019/PT PTKwaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 7, 5 Ton /150 Krg/@ 50 kgmenggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9904 HF.Pada tanggal 11 September 2014 dikeluarkan Surat Angkut GulaNo.011/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 7, 5 Ton /150 Krg/@ 50 kgmenggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9901 HF.Pada tanggal 11 September 2014 dikeluarkan

Surat Angkut GulaNo.012/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 7, 5 Ton /150 Krg/@ 50 kgmenggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9902 HF.Pada tanggal 11 September 2014 dikeluarkan Surat Angkut GulaNo.013/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 7, 5 Ton /150 Krg/@ 50 kgmenggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9905 HF.Pada tanggal 23 September 2014 dikeluarkan Delevery

pengangkut No.polisi KB.9901 HF.Pada tanggal 27 September 2014 dikeluarkan Surat Angkut GulaNo.019/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 7, 5 Ton /150 Krg/@ 50 kgmenggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9902 HF.Pada tanggal 27 September 2014 dikeluarkan Surat Angkut GulaNo.020/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 7, 5 Ton /150 Krg/@ 50 kgmenggunakan kendaraan pengangkut

kendaraan pengangkut No.polisi KB.9018 AC.18 Desember 2014 dikeluarkan Surat Angkut GulaNo.006/SAGTG/ANK/XII/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 150 Zak @ 50 kg /7.500 KgPada tanggalmenggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9042 AB.Pada tanggal 24 Februari 2015 Penggugat melakukan penjualan GulaKristal Putih Produksi PG.

(kapal),pengangkut atau agen pelayaran yang ditunjuk wajib memberitahukanRencana Kedatangan Sarana Pengangkut (RKSP) ke KantorPengawasan dan pelayanan Bea dan Cukai Tujuan paling lambat 24(dua puluh empat) jam sebelum kedatangan sarana pengangkut (kapal);e Untuk waktu tempuh pelayaran kurang dari 24 (dua puluh empat) jam,maka Rencana Kedatangan Sarana Pengangkut (RKSP) wajibdiserahkan paling lambat sebelum kadatangan sarana pengangkut;e Pada saat kedatangan sarana pengangkut (kapal), pengangkut

Bea dan Cukai merupakanpemberitahuan Pabean BC 1.1 dan berlaku sebagai persetujuanpembongkaran barang;Bahwa yang dimaksud dengan Rencana Kedatangan Sarana Pengangkut(RKSP) adalah pemberitahuan tentang rencana kedatangan saranapengangkut yang disampaikan oleh pengangkut dan/atau agen pelayaranyang ditunjuk ke suatu Kantor Pabean (Kantor Bea dan Cukai) sedangkanyang dimaksud dengan Manifest Kedatangan Sarana Pengangkut yangselanjutnya disebut Inward manifest adalah daftar muatan barang niagayang diangkut

oleh Sarana pengangkut (kapal) pada saat memasukiKawasan Pabean;Bahwa atas keberangkatan tersebut tidak pernah ada prosedurkepabeanan apapun yang diajukan oleh pengangkut KM.

FARHAN GT.20No. 730 PPB atau agen yang ditunjuk;Bahwa yang wajib menyerahkan adalah pengangkut yaitu orang, kuasanya,atau yang bertanggungjawab atas pengoperasian sarana pengangkut yangmengangkut barang dan/atau orang;Bahwa berdasarkan data yang ada pada kami (data administrasi ManifestKantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai tipe Madya Pabean CTeluk Nibung) dapat disampaikan bahwa pengangkut atau agen pelayaranuntuk kapal KM.

2006 pengangkut yangsarana pengangkutnya memasuki daerah pabean wajib mencantumkanbarang yang diangkutnya dalam manifes, Jadi pengangkut yang berasaldari luar daerah pabean yang memasuki daerah pabean wajib membawadokumen manifes atas barang yang diangkutnya;e Pada pasal 7A ayat (3) UU Nomor 17 tahun 2006 pengangkut yangsarana pengangkutnya datang dari luar daerah pabean denganmengangkut barang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajibmenyerahkan pemberitahuan pabean mengenai barang yangdiangkutnya

Pada tanggal 5 September 2014 dikeluarkan surat Angkut GulaNo.001/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 7,5 Ton /150 Krg/@ 50kg, menggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9908 HF. Pada tanggal 5 September 2014 dikeluarkan surat Angkut GulaNo.002/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 7,5 Ton /150 Krg/@ 50kg, menggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9907 HF.

50kg, menggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9908 HF.Pada tanggal 6 September 2014 dikeluarkan surat Angkut GulaNo.006/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 7,5 Ton /150 Krg/@ 50kg, menggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9907 HF.Pada tanggal 6 September 2014 dikeluarkan surat Angkut GulaNo.007/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 5 Ton /94 Krg/@ 50 kg +150 ktg

/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 7, 5 Ton /150 Krg/@ 50kg menggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9904 HF.Pada tanggal 11 September 2014 dikeluarkan Surat Angkut GulaNo.011/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padaHalaman 3 dari 26 Putusan Perdata Gugatan Nomor 105/Padt.G/2018/PN Ptkwaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 7, 5 Ton /150 Krg/@ 50kg menggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9901 HF.Pada

kendaraan pengangkut No.polisi KB.9904 HF.Pada tanggal 23 September 2014 dikeluarkan Surat Angkut GulaNo.021/SAGTG/ANK/IX/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 5 Ton /100 Krg/@ 50 kgmenggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.9905 HF.B.

Pada tanggal 17 Desember 2014 dikeluarkan Surat Angkut GulaNo.002/SAGTG/ANK/XII/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 150 Zak @ 50 kg /7.500Kg menggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.8987 AD. Pada tanggal 18 Desember 2014 dikeluarkan Surat Angkut GulaNo.002/SAGTG/ANK/XII/2014 oleh Penggugat kepada Tergugat padawaktu itu tercatat jumlah pengeluaran hari ini 20 Zak @ 50 kg /2.000Kg menggunakan kendaraan pengangkut No.polisi KB.8987 AD.

sebagaimana dakwaan primair Penuntut Umum;

pengangkut dan manifest,penyelesaian manifest kedatangan dan keberangkatan sarana pengangkut,pelayanan penerimaan, penelitian penatausahaan, pendistribusian, danpenyelesaian dokumen pemberitahuan pengangkutan barang sertapenghitungan denda administrasi terhadap keterlambatan penyerahandokumen sarana pengangkut, melakukan pengadministrasian penerimaanbea masuk, bea keluar, cukai, denda administrasi, bunga, sewa tempatpenimbunan pabean, dan pungutan negara lainnya yang dipungut olehDirektorat Jenderal

atau agen pelayaranyang ditunjuk wajib menyerahkan manifest, manifest tersebut setelahditerima di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai selanjutnyadidaftar sebagai dokumen BC 1.1, terhadap kapal yang berangkat ke luarnegeri tanoa muatan tetap wajib mengajukan manifest dengan penjelasanmuatan nihil;Bahwa yang dimaksud dengan Rencana Kedatangan Sarana Pengangkut(RKSP) adalah pemberitahuan tentang rencana kedatangan saranapengangkut yang disampaikan oleh pengangkut dan/atau agen pelayaranyang

ditunjuk ke suatu kantor Pabean (Kantor Bea dan Cukai) dan yangdimaksud dengan manifest kedatangan Sarana Pengangkut yang disebutInward Manifest adalah daftar muatan barang niaga yang diangkut olehsarana pengangkut (kapal) pada saat memasuki kawasan pabean;Bahwa untuk kapal yang datang dari luar negeri yang akan sandar ataubongkar di luar kawasan pabean, maka hal itu hanya bisa dilakukan setelahmengajukan permohonan dan mendapat persetujuan dari Kepala KantorPengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai

EMPAT SEKAWAN GT. 10 No. 1542/PHbmemberikan RKSP dan Inward Manifest kepada Kantor Pengawasan danPelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Teluk Nibung, atasrencana kedatangan tersebut tidak pernah ada prosedur kepabeananapapun yang diajukan oleh pengangkut kapal KM. EMPAT SEKAWAN GT.10 No. 1542/PHb atau agen yang ditunjuk;Bahwa pengangkut atau agen pelayaran untuk kapal KM.

EMPATSEKAWAN GT. 10 No. 1542/PHb tidak pernah memberitahukan RKSP danInward Manifest kepada Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan CukaiTipe Madya Pabean C Teluk Nibung;Bahwa yang wajib menyerahkan adalah pengangkut yaitu orang, kuasanyaatau yang bertanggung jawab atas pengoperasian sarana pengangkut yangmengangkut barang dan/atau orang;Bahwa oleh karena nakhoda atau orang kuasanya adalah orang yangbertanggung jawab atas pengoperasian sarana pengangkut yangmengangkut barang dan/atau orang maka nakhoda

, Pelintas Batas, Penumpangdan/atau Awak Sarana Pengangkut;Bahwa benar Ahli menerangkan sesuai Pasal 2 Peraturan MenteriKeuangan Republik Indonesia Nomor 158/PMK.04/2017 tentangTatalaksana Penyerahan Pemberitahuan Rencana Kedatangan SaranaPengangkut Manifes Kedatangan Sarana Pengangkut dan ManifesKeberangkatan Sarana Pengangkut ;Bahwa benar Ahli menerangkan Pengangkut adalah Orang atau kuasanyayang : bertanggung jawab atas pengoperasian Sarana Pengangkutyang mengangkut barang dan/ atau orang ; dan

/2017 tentangKetentuan Ekspor dan Impor Barang yang Dibawa Oleh Penumpang danAwak Sarana Pengangkut.

Awak Sarana Pengangkut adalah setiap orangyang karena pekerjaannya harus berada dalam sarana pengangkut clandatang bersama sarana pengangkut ;Bahwa benar Ahli menerangkan Berdasarkan Pasal 9 Peraturan MenteriKeuangan Republik Indonesia Nomor 203/PMK.04/2017 tentangKetentuan Ekspor dan Impor Barang yang Dibawa Oleh Penumpang danAwak Sarana Pengangkut.

Pasal 7A ayat (3) yang dimaksud merujukkepada Pengangkut.

KOTA Alias KALON sopirmobil pengangkut BBM No.

Lalu. saksiGORIS ~=memarkir kendaraannya dengan posisi bertolakbelakang dengan kendaraan yang dikemudikan saksi KALONberjarak lebih kurang setengah meter selanjutnya memasangselang warna hitam dari mesin penghisap yang ada dikendaraan pengangkut BBM (solar) No. Pol EB 9387 A(tangki industri) yang dikemudikan saksi GORIS ke kranpipa pembuangan kendaraan pengangkut BBM (solar) No.

Memerintahkan agar supaya barang bukti berupa 1 (satu) Unit Kendaraan pengangkut BBM warna merah(tangki subsidi) No. Pol EB 9275 A ; 1 (satu) Unit Kendaraan pengangkut BBM warna biru(tangki industri) No. Pol EB 9387 A, yang di dalamnyaberisikan BBM jenis Solar sebanyak 5000 (lima ribu)liter ; Foto copy Surat Keputusan Direksi PT.

Bahwa Fakta Hukum menyatakan adanya over tap BBMtersebut dari mobil pengangkut EB. 9275 A warna merahke mobil Industri EB. 9387 A di gudang PT.

Bahwa dailildalil Termohon Kasasi/Pembanding/Penggugat dalamgugatannya butir 5 s/d butir 15 surat gugatannya, terutama butir 8menyebutkan adanya suatu kelalaian pengangkut, akan tetapi kenapapihak Pemohon kasasi/Terbanding/Tergugat yang digugat, sedangkanPemohon kasasi/Pembanding/Tergugat bukanlah pihak Pengangkut;3.

ApakahTanggung Jawab Pengangkut?. Apakah Pemohon Kasasi/Pembanding/Tergugat layak disebut Pengangkut?.

syarat untuk disebutsebagai pengangkut, karena hanya Perusahaan Nasional yang berusahadibidang jasa pelayanan untuk melayani pengurusan kapal dan barangyang datang di pelabuhan dan Pembanding bukan pemilik kapal ataupihak yang mengoperasikan kapal sebagai pengangkut, bukan pihak yangHalaman 22 dari 31 Hal.

yang mengoperasikankapal container, dimana pihak ekspeditur membayar uang tambang (uangangkutan) kepada pengangkut dan pengangkut punya kewajibanmengangkut barang sampai ke tujuan untuk diterima oleh PT.

Pasal dalam KUHD (Kitab UndangUndang HukumDagang) yang mengatur tanggung jawab pengangkut dan pengirim barangsebagai berikut:Pasal 468 KUHD menyebutkan bahwa Pengangkut bertanggung jawabatas barang yang ada dalam kekuasaan pengangkut;Pasal 472 sampai 477 KUHD memberikan kemungkinan kepada pengirimatau penerima barang untuk menuntut ganti rugi kerugian kepadapengangkut;Pasal 478 dan 479 KUHD, ditentukan bahwa Pengangkut berhak menuntutganti kerugian kepada pengirim atau penerima barang bila pengangkutmenderita

ANWAR terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengoperasikan kapal pengangkut ikan berbendera Indonesia diwilayahpengelolaan perikanan Republik Indonesia yang melakukanpengangkutan ikan atau kegiatan yang terkait yang tidak memiliki Suratjin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI) sebagai mana di atur dan di ancampidana dalam pasal 94 Ayat (1) jo.

Indonesia yang melakukanpengangkutan ikan atau kegiatan yang terkait yang tidak memiliki Surat IjinKapal Pengangkut Ikan (SIKPI).

Ikan (SIKPI); Bahwa Terdakwa selaku nahkoda Kapal KMN GUA HIRA O01 GT12 tetap melakukan pengangkutan ikan walaupun tidak memiliki SuratIzin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI); Bahwa saat itu mengangkut ikan jenis tembang sebanyak 2 (dua)ton atau 2000 (dua ribu) Kg, namun dikarenakan ikan tersebut mudahHalaman 9 dari 19 halaman.

Setiap orang;2. yang memiliki dan/atau mengoperasikan kapal pengangkut ikan diwilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia;3. melakukan pengangkutan ikan atau kegiatan yang terkait tidakmemiliki SIKPI;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakim akanmempertimbangkannya sebagai berikut :Ad.1.

ikan ataukah hanya berperan sebagai nakhoda yangbertugas mengoperasikan kapal pengangkut ikan?

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa ALBERTUS HARTANTO tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Memiliki kapal pengangkut ikan di wilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia yang melakukan pengangkutan ikan yang tidak memiliki SIKPI;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan dan denda sejumlah Rp. 20.000.000,- (dua puluh

Menyatakan terdakwa ALBERTUS HARTANTO telah terbukti secara sahdan meyakinkan melakukan tindak pidana Secara bersama telahmelakukan, menyuruh melakukan, atau turut serta melakukan yaitumemiliki dan/atau mengoperasikan kapal pengangkut ikan di wilayahpengelolaan perikanan Republik Indonesia yang melakukanpengangkutan ikan atau kegiatan yang terkait yang tidak memilikiSurat Ijin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI) sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam Pasal 94 UndangUndang Nomor 31 Tahun 2004Tentang

Giovani 03 GT 24 yang di nahkodahi oleh saya, serta kwitansipembelian ikan beserta timbangan elektrik; Bahwa kapal tersebut ditangkap pada tanggal 15 Agustus 2018; Bahwa saya pernah mengecek surat kapal tersebut akan tetapi Suratjin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI) tidak dimiliki oleh Kapal KMN.

Ikan (SIKPI); Bahwa jika kapal pengangkut ikan tidak memiliki Surat Ijin KapalPengangkut Ikan (SIKPI) maka sudah melanggar UndangUndangPerikanan; Bahwa persyaratan untuk memiliki Surat Ijin Kapal Pengangkut Ikan(SIKPI) yakni harus memiliki kapal, mengajukan surat permohonan kepadaKepala Dinas Perikanan Provinsi; Bahwa kapal dalam perkara ini merupakan kapal pengangkut ikanbila dilinat dari tempat penampungan ikan yang berada diatas kapal itu; Bahwa berdasarkan Pasal 1 butir 9 UndangUndang RepublikIndonesia

2004 tentang Perikanan ditegaskan bahwa Surat IzinKapal Pengangkut Ikan, yang selanjutnya disebut SIKPI, adalah izin tertulisyang harus dimiliki setiap kapal perikanan untuk melakukan pengangkutan ikan;Menimbang, bahwa sesuai keterangan Ahli bahwa jika kapalpengangkut ikan tidak memiliki Surat Ijin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI), makasudah melanggar UndangUndang Perikanan, dan kapal dalam perkara inimerupakan kapal pengangkut ikan bila dilihat dari tempat penampungan ikan yangberada diatas kapal

Menyatakan Terdakwa ALBERTUS HARTANTO tersebut diatas, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Memilikikapal pengangkut ikan di wilayah pengelolaan perikanan RepublikIndonesia yang melakukan pengangkutan ikan yang tidak memilikiSIKPI;2.