Ditemukan 61399 data
60 — 4
Kediri telah diberhentikan oleh petugas Kepolisian diantaranya saksi MOCH.HARIYANTO dan saksi TRI BINTORO yang sebelumnya telah mendapatkan informasiadanya transaksi jual beli sediaan farmasi berupa pil LL dan pada saat penggeledahandidapatkan sediaan farmasi berupa obat dengan bentuk pil dengan loga ?LL?,selanjutnya para terdakwa diamankan dan menjalani proses hukum selanjutnya.Bahwa sediaan farmasi berupa pil LL yang didapatkan dari terdakwa HARIPURWANTO Als.
Kediri telah diberhentikan oleh petugas Kepolisian diantaranya saksi MOCH.HARIYANTO dan saksi TRI BINTORO yang sebelumnya telah mendapatkan informasiadanya transaksi jual beli sediaan farmasi berupa pil LL dan pada saat penggeledahanHalaman 5 dari 19 halaman Putusan Nomor 188/Pid.Sus /2015/PN.Gprdidapatkan sediaan farmasi berupa obat dengan bentuk pil dengan loga ?LL?
,selanjutnya para terdakwa diamankan dan menjalani proses hukum selanjutnya.Bahwa terdakwa AGUS TONO Bin SUKANDI dan terdakwa II NURCHOLIS Als.MBETU Bin SUKAJI dalam menyimpan sediaan farmasi berupa pil LL tersebut tidakmemiliki izin dan kewenangan karena para terdakwa bukan seorang tenagakefarmasian.Bahwa sediaan farmasi berupa pil LL yang didapatkan dari terdakwa HARIPURWANTO Als.
, Kabupaten Kediri;Bahwa setelah terdakwa ditangkap saksi melakukan pengeledahan terhadapTerdakwa dan menemukan sediaan farmasi pil jenis LL sebanyak 1000 (seribu )butir;Bahwa pengakuan dari para terdakwa bahwa sediaan farmasi pil LL milik berduayang dibeli dari sdr Eko;Bahwa tujuan terdakwa memiliki sediaan farmasi jenis pil LL untuk untukkomsumsi sendiri;Bahwa saksi dalam menyimpan dan mengedarkan sediaan farmasi tidak memilikiijin edar dari yang berwenang;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi
satpam DesaPulerejo Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri;Bahwa setelah terdakwa ditangkap saksi melakukan pengeledahan terhadapTerdakwa dan menemukan sediaan farmasi pil jenis LL sebanyak 1000 (seribu )butir;Bahwa pengakuan dari para terdakwa bahwa sediaan farmasi pil LL milik berduayang dibeli dari sdr Eko;Halaman 7 dari 19 halaman Putusan Nomor 188/Pid.Sus /2015/PN.Gpre Bahwa tujuan terdakwa memiliki sediaan farmasi jenis pil LL untuk untukkomsumsi sendiri;e Bahwa saksi dalam menyimpan dan mengedarkan
37 — 7
Perbuatan tersebutdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa awalnya sejak bulan Februari atau bulan Maret 2016 terdakwa dansaksi NUR ALI Als GIMUN Bin (Alm) SAMIRIN sudah saling mengenal danterlibat jual beli sediaan farmasi jenis pil LL dan selanjutnya sejak ituterdakwa ketika mendapatkan pesanan sediaan farmasi berupa pil LL darisaksi JUKI (DPO) dan yang terakhir terdakwa menghubungi sdr.
Rp.350.000, (tiga ratus lima puluh ribu rupiah).Bahwa selain mengedarkan atau menjual sediaan farmasi berupa pil LLterdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LL dan untuk sekalimengkonsumsi terdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LLsebanyak 3 (tiga) butir dengan tujuan untuk agar tidak mudah letih dan untukmenambah semangat ketika bekerja.Bahwa Petugas Kepolisian Sektor Ngadiluwih yang mendapatkan informasidari masyarakat jika terdakwa sering mengedarkan sediaan farmasi berupapil
., (lima puluh ribu rupiah) ;Bahwa untuk setiap pil LL sebanyak 1.000, (seribu) butir dibeli oleh saksiseharga Rp.350.000, (tiga ratus lima puluh ribu rupiah) dan oleh saksidiedarkan/ dijual kKembali untuk sebanyak 1.000, (Seribu) butirnya dijualseharga Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah) ;Bahwa selain mengedarkan atau menjual sediaan farmasi berupa pil LLsaksi mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LL dan untuk sekalimengkonsumsi saksi mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LLsebanyak 3 (tiga
Angga Rudianto Als Gundul ; Bahwa untuk setiap pil LL sebanyak 1.000, (Seribu) butir dibeli olehTerdakwa seharga Rp.250.000, (dua ratus lima puluh ribu rupiah) ; Bahwa selain mengedarkan atau menjual sediaan farmasi berupa pil LLterdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LL dan untuk sekalimengkonsumsi terdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LLsebanyak 3 (tiga) butir dengan tujuan untuk menenangkan pikiran ; Bahwa Terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi berupa pil jenis LLtersebut
30 — 3
SAMPO Bin AMIR terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajatanpa memiliki, keahlian dan kewenangan menyimpan sediaan farmasi yangtidak memenuhi standard atau persyaratan keamanan, dan mutu, sebagaimanadiatur dan diancam pidana menurut Pasal 196 jo pasal 98 ayat (2) dan ayat (3)UndangUndang RI No. 36 Tahun 2009, tentang Kesehatan; seperti tersebutdalam Surat Dakwaan kami. 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa MUH. IMRON ROSYADI Als.
SAMPO bin AMIR pada hari Sabtutanggal 27 Desember 2014 sekira pukul 11.30 Wib atau disekitar waktu itu setidaktidaknya pada suatu waktu tertentu dalam tahun 2014 bertempat di pinggir jalan umumDesa Mojoayu Kecamatan Plemahan Kabupaten Kediri atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri,dengan sengaja tanpa memiliki keahlian dan kewenangan mengadakan, menyimpan,memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi berupa obat yangtidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatandan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 Ayat (2) Undang Undang RI, No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan; ad. 1 Unsur setiap orang; Menimbang, bahwa dimaksud dengan setiap orang yaitu orang atau subyek hukumyang dapat mempertanggung jawabkan semua perbuatan yang dilakukannya; w Menimbang, bahwa dimuka persidangan Jaksa Penuntut Umum telah mengajukanseorang
IMRON ROSYADI alias SAMPO bin AMIR, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajatanpa memiliki keahlian dan kewenangan menyimpan sediaan farmasi yangtidak memenuhi standard atau persyaratan keamanan, khasiat dan mutu ; 2.
27 — 5
Negeri sejak tanggal 20 Juli 2017sampai dengan tanggal 17 September 2017 ;Pengadilan Negeri tersebut ;Telah membaca berkas perkara ;Telah mendengar pembacaan surat dakwaan Penuntut Umum ;Telah mendengar keterangan saksisaksi dan Terdakwa ;Telah memperhatikan barang bukti ;Telah mendengar pembacaan surat Tuntutan Penuntut Umum yangpada pokoknya sebagai berikut :1.Menyatakan terdakwa SLAMET alias ROBERT Bin SUPARDI terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanamengedarkan sediaan farmasi
Selasatanggal 4 April 2017 sekira pukul 14.00 WIB atau setidaktidaknya pada waktulain pada bulan April Tahun Dua Ribu Tujuh Belas atau setidaktidaknya masihdalam Tahun Dua Ribu Tujuh Belas, bertempat di rumah Terdakwa di DusunSukorejo RT 038, RW 08 Desa Kepung, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediriatau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri yang berwenangmemeriksa dan mengadili, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
mengolah, mempromosikan dan tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutupelayanan farmasi yang ditetapkan pemerintah ; .Halaman 8 dari 20 Putusan No.315/Pid.Sus/2017/PN GprBahwa berdasarkan berita acara pemeriksaan Laboratoris kriminalistik daripusat Laboratorium Forensik Cabang Suabaya, NO.
dan lainnya juga telah membenarkan identitasnya sebagaimanadalam dakwaan Penuntut Umum;Menimbang, bahwa unsur kedua yaitu dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edarmempunyai maksud bahwa pelaku mengetahui kalau obatobat tersebutdibawah pengawasan farmasi dan untuk memperolehnya harus ada ijin edarnyadan tidak bisa dipakai secara sembarangan dan harus ada aturannya ;Menimbang, bahwa pada hari Selasa tanggal 4 April 2017 sekira pukul10.00 Wib,
Menyatakan Terdakwa Slamet Als Robert bin Supardi telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa KeahlianDan Kewenangan Dengan Sengaja Menyimpan Sediaan Farmasi YangTidak Memenuhi Standar Kemanfaatan Dan Mutu ;2.
33 — 9
Menyatakan terdakwa ANDIK PUTRA ISDIANTO Alias BOGANG binRUMADI bersalah melakukan tindak pidana tanpa keahlian dankewenangan menyimpan, mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan dan mutusebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 196 UU RI No: 36tahun 2009 tentang Kesehatan sebagaimana kami dakwakan dalamDakwaan Kedua.2.
Kediri, atau setidaktidaknyadisuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriKabupaten Kediri yang berwenang mengadili "dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memilikiin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) UU No. 36 Tahun2009 tentang Kesehatan yaitu sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatHalaman 3 dari 28 Putusan Nomor 138/Pid.Sus/2016/PN Gprdiedarkan setelah mendapat izin edar yang harus memenuhi persyaratanobjektivitas
dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan danmengedarkan sediaan farmasi bagi setiap orang yang tidak memilikikeahlian dan kewenangan.e Bahwa yang berhak atau boleh mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan dan mengedarkan sediaan farmasi yang berupa obatdan bahan baku obat adalah tenaga kesehatan yang terdiri dari Apotekerdan tenaga kefarmasian yang mempunyai keahlian dan kewenangansesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan pasal 108 UURI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.Halaman
barang bukti pil LL tersebut merupaka sediaan farmasi yangberupa obat yang kemasannya tida ada label / identitas yang melekat.Bahwa pil LL tersebut merupakan sediaan farmasi berupa obat denganbahan aktif Trineksinifenidil HCL tersebut pengamanannya harus dengantenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dan kewenangan sertasediaan farmasi tersebut mendapat ijin edar, sedangkan untukpenggunaannya harus dengan resep dokter.Bahwa sediaan farmasi pil LL tersebut dengan bahan = aktifTriheksinifenidil HCL
Menyatakan Terdakwa ANDIK PUTRA ISDIANTO Alias BOGANG binRUMADI tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana TANPA KEAHLIAN DAN KEWENANGANMENYIMPAN, MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAKMEMENUHI STANDAR DAN/ATAU PERSYARATAN KEAMANAN,KHASIAT ATAU KEMANFAATAN DAN MUTU ;.
35 — 4
Kediri atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih di dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri,dengan sengaja memproduksi, mengedarkan, sediaan farmasi dan atau alat kesehatanyang tidak memiliki ijin edar , yang dilakukan dengan cara sebagai berikut:e Bahwa awalnya saksi Satriya dan saksi Eko Putut mendapat informasi darimasyarakat bahwa di Dusun Mojoduwur Ds. Pohsarang Kec. Semen Kab.
LaboratorikKriminalistik 1328/NOF/2016 dengan hasil Barang Bukti No 2274/2016/NOFadalah benar tablet dengan bahan aktif Triheksifenidil HCL mempunyai efeksebagai anti Parkinson tidak termasuk Narkotika maupun Psikotropika tetapitermasuk Daftar Obat Keras Perbuatan perbuatan terdakwa sebagaimana diaturdan diancam pidana melanggar Pasal 197 UURI No.36 tahun 2009 tentangKesehatan.ATAU KEDUABahwa ia terdakwa pada waktu dan tempat seperti tersebut dalam dakwaankesatu, dengan sengaja memproduksi, mengedarkan, sediaan farmasi
Dalam perkara ini terdakwa SUGENG Als GALES Bin MAT SALI yang diajukanke depan persidangan dan identitasnya telah dibenarkan oleh terdakwa sebagaimanadalam Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum dan dipersidangan terdakwa dalamkeadaan sehat jasmani dan rohani serta tidak terganggu jiwanya dapat memberikanketerangan sehingga terdakwa mampu mempertanggungjawabkan perbuatannya.Dengan demikian unsur ini telah terpenuhi dan terbukti menurut hukum.e memproduksi, mengedarkan, sediaan farmasi dan atau alat kesehatan
berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratorik Kriminalistik 1328/NOF/2016 dengan hasil Barang Bukti No 2274/2016/NOF adalah benar tabletdengan bahan aktif Trineksifenidil HCL mempunyai efek sebagai anti Parkinsontidak termasuk Narkotika maupun Psikotropika tetapi termasuk Daftar Obat KerasMenimbang, bahwa berdasarkan uraian uraian seperti tersebut maka terdakwatelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana TanpaKeahlian Dan Kewenangan Mpnyimpan, Mengedarkan Sediaan Farmasi
17 — 0
Menetapkan barang bukti berupa:e sediaan farmasi berupa Pil jenis LL sebanyak 27.990 (dua puluh tujuh ribusembilan ratus sembilan puluh) butir dirampas untuk dimusnahkan;4.
Kediri, dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi berupa pil LL yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98Ayat (2) dan Ayat (3) dimana dalam kemasan pil LL yang didapatkan dari terdakwahanya berupa bungkus plastik bening biasa dan tidak mencantumkan tanda atau labelyang menginformasikan tentang dosis pemakaian sehingga tidak tepat sasaran.Bahwa terdakwa IMAM MUSOLEH Bin SUKIMAN pada awalnya mendapatkansediaan farmasi
RICAN dan mendapatkan upah antara Rp. 250.000, (duaratuslimapuluhribu rupiah) sampai dengan Rp. 300.000, (tigaratusribu rupiah) per 50.000(limapuluhribu) butir.Bahwa terdakwa IMAM MUSOLEH Bin SUKIMAN dalam mengedarkan sediaanfarmasi berupa pil LL tersebut tanpa mendapatkan izin dari pihak yang berwenangdan terdakwa bukan tenaga kefarmasian yang memiliki kewenangan dalammengedarkan sediaan farmasi berupa pil LL tersebut.Bahwa sediaan farmasi berupa pil LL yang didapatkan dari terdakwa IMAMMUSOLEH
Menurut keterangan terdakwa mendapatkan sediaan farmasi berupa pil LLdari Sdr.Rican (dpo) sebanyak 50.000 (lima puluh ribu) butir.
Menurut keterangan terdakwa mendapatkan sediaan farmasi berupa pil LL dariSdr.Rican (dpo) sebanyak 50.000 (lima puluh ribu) butir.Bahwa dari sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 50.000 (lima puluh ribu)butir tertsebut oleh Terdakwa diserahkan ke pembelinya sebanyak 22.000 (duapuluh dua ribu) butir sehingga tersisa sebanyak 28.000 (dua puluh ribu) butiryang disimpan terdakwa diatas lemari kamar kostnya.
32 — 3
Setelah membaca berkas perkara yang bersangkutan ;Setelah mendengar dakwaan Penuntut Umum ;Setelah mendengar keterangan saksisaksi dan keterangan terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan dipersidangan ;Setelah mendengar tuntutan pidana Penuntut Umum yang pada pokoknyamenuntut agar Majelis Hakim memutuskan sebagai berikut : Menyatakan terdakwa SUPARNO Als NO Bin SUKADI terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana setiap orang yangdengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
atas hukuman yang akan dijatuhkan kepadanya ;Menimbang, bahwa terdakwa oleh Penuntut Umum didakwa :KESATUBahwa terdakwa SUPARNO Als NO Bin SUKADI, pada hari Senin tanggal 05Januari 2015 sekitar jam 19.00 Wib atau pada waktu tertentu dalam tahun 2014bertempat di Desa Paron Kecamatan Ngasem Kab Kediri atau setidak tidaknyapada tempat kediaman sebagian besar saksi yang dipanggil lebin dekat padaPengadilan Negeri Kabupaten Kediri Setiap orang yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Kediri ; Bahwa tindakan saksi bersama dengan Briptu M Hariyanto melakukanpenangkapan terhadap terdakwa dan mengamankan barang bukti pil dobel LLsebanyak 1000 (seribu) butir ; Bahwa terdakwa bukan sebagai apoteker atau berprofesi dibidang farmasi danketika menanyakan dokumen / suratsurat yang menyertai obat keras tersebut,maka terdakwa tidak bisa menunjukkannya; Bahwa terdakwa membenarkan barang bukti dipersidangan ;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Penuntut Umum mengajukan barangbukti berupa: Pil
;Bahwa benar sediaan farmasi berupa obat dan bahan baku obat yang bolehdiedarkan adalah yang sudah memenuhi syarat Farmakope Indonesia atau bukustandar lainnya dan tentunya sudah mendapat ijin edar dari Pemerintah ;Bahwa benar sediaan farmasi jenis pil milik terdakwa menurut saksi ahli sediaanfarmasi tersebut berupa pil setelan dapat berbahaya bagi kesehatan karenaterdakwa bukan tenaga kesehatan yang tidak memiliki keahlian dan kewenanganserta tidak memiliki ijin edar dari yang berwenang dan jika
Menyatakan Terdakwa SUPARNO Als NO Bin SUKADI telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak Pidana Tanpa keahlian dankewenangan mengedarkan memiliki menyimpan sediaan farmasi yang tidakmemiliki standart kemanfaatan dan mutu ;2.
126 — 82 — Berkekuatan Hukum Tetap
Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi: I PT PROMEDRAHARDJO FARMASI INDUSTRI dan Pemohon Kasasi II BERTHA SILVINA SUTEJA, tersebut;
PT PROMEDRAHARDJO FARMASI INDUSTRI, VS BERTHA SILVINA SUTEJA
PUTUSANNomor 303 K/Pdt.SusPHI/2021DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMAHKAMAH AGUNGmemeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial padatingkat kasasi memutuskan sebagai berikut dalam perkara antara:PT PROMEDRAHARDJO FARMASI INDUSTRI, diwakili olehSuwanto, selaku Direktur, berkedudukan di Graha Agape, JalanHaji Ten Nomor 20, Rawamangun, Jakarta Timur 13220, dalamhal ini Kesemuanya memberi kuasa kepada Michael B.
tentangKetenagakerjaan yaitu Uang Pesangon sebesar 1 x ketentuan Pasal 156ayat (2) dan Uang Penggantian Hak sesuai ketentuan Pasal 156 ayat(4)serta Kekurangan Upah sebagaimana telah dipertimbangkan dengan tepatoleh Judex Fact.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas ternyataPutusan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Yogyakartadalam perkara ini tidak bertentangan dengan hukum dan/atau undangundang,sehingga permohonan kasasi yang diajukan oleh Pemohon Kasasi : PTPROMEDRAHARDJO FARMASI
Nomor 303 K/Pdt.SusPHI/2021PROMEDRAHARDJO FARMASI INDUSTRI dan Pemohon Kasasi IIBERTHA SILVINA SUTEJA, tersebut;2. Membebankan biaya perkara kepada Negara ;Demikian diputuskan dalam rapat musyawarah Majelis Hakim padaMahkamah Agung pada hari Kamis, tanggal 10 Juni 2021 olehDr. H. Zahrul Rabain, S.H., M.H., Hakim Agung yang ditetapkan oleh KetuaMahkamah Agung sebagai Ketua Majelis, H. Dwi Tjahyo Soewarsono, S.H.,M.H., dan Dr.
33 — 7
MARMUT Bin(Alm) SLAMET HARIYANTO terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana "tanpa hak dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar" sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam Pasal 196 UU.RI. No. 36 Tahun 2009 tentangKesehatan dalam Surat Dakwaan Kesatu kami ;2.
Kediri, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi berupa obat yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 Ayat (1) UndangHalaman 3 dari 19 Putusan Nomor 363/Pid.Sus/2016/PNGprundang RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. Perbuatan tersebutdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa awalnya pada hari Selasa tanggal 22 Maret 2016 sekitar jam12.00 wib terdakwa menghubungi sdr.
;e Bahwa terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi berupa pil jenisLL tersebut tidak memiliki izin edar dari pihak yang berwenang dan tidakmempunyai keahlian dalam kefarmasian. ;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 197 Undangundang Republik Indonesia No. 36 Tahun 2009 tentangKesehatan;ATAUKEDUA :Halaman 5 dari 19 Putusan Nomor 363/Pid.Sus/2016/PNGprBahwa terdakwa YUDHA BUDIANTO Als.
Kediri, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi berupa obat yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatandan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 Ayat (2) dan Ayat (8)Undangundang RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. Perbuatan tersebutdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa awalnya pada hari Selasa tanggal 22 Maret 2016 sekitar jam12.00 wib terdakwa menghubungi sdr.
;Halaman 7 dari 19 Putusan Nomor 363/Pid.Sus/2016/PNGpre Bahwa terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi berupa pil jenis LLtersebut tidak memiliki izin edar dari pihak yang berwenang dan tidakmempunyai keahlian dalam kefarmasian.
47 — 8
SARIDE BIN KASIRIterbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Setiap orang yang tanpa hak atau melawan hukummenjadi perantara dalam jual beli atau menyerahkan NarkotikaGolongan dan Setiap orang yang dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam pasal 106 ayat (1) UU.
RI Nomor 36 Tahun2009 tentang Kesehatan ;Bahwa benar ahli menyatakan Tenaga Kefarmasian terdiri atasApoteker dan Tenaga Kefarmasian ;Bahwa benar sediaan farmasi yang berupa obat dan bahan bakuobat yang pengadaan, penyimpanan, = pengolahan,mempromosikan dan pengedaran diperbolehkan adalah yangsudah memenuhi syarat Farmakope Indonesia atau buku standarlainnya dan tentunya sudah mendapatkan ijin dari pemerintah ;Bahwa benar ahli tahu setelah melihat sediaan farmasi tersebutyang berupa obat dikemasannya
Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut diatas akandipertimbangkan oleh Majelis Hakim sebagai berikut dibawah ini :Ad.1.
Unsur dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa sesuai dengan fakta yang terungkap dipersidangan pada hari Selasa tanggal 01 Desember 2015, sekitarjam 15.00 wib terdakwa dihubungi lagi oleh Sdr. IMAM BAHRONI alsKEROK disuruh menunggu di pinggir jalan umum Ds. Ponggok, Kec.Ponggok, Kab.
SARIDE BIN KASIRIterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana DENGAN SENGAJA TANPA HAK MENJADI PERANTARADALAM JUAL BELI NARKOTIKA DAN DENGAN SENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZINEDAR ;2.
30 — 0
39 — 11
ADI anak dari SUROSO,terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja dan tanpa hak mengedarkan sedian farmasi yang tidakmemiliki izin edar*, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 197 UU RI No.36tahun 2009 tentang Kesehatan pada dakwaan Pertama kami.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 2(dua) Tahun dikurangi selama dalam tahan dan denda sebesarRp2.500.000., (dua juta lima ratus ribu rupiah.) Subsidiair 3 (tiga) bulankurungan..3.
Kediri, atau setidaktidaknya di suatu tempat yang masih termasuk DaerahHukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri, Setiap orang yang dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal106 ayat (1) UURI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan, perobuatan yangdilakukan terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut :Halaman 2 dari 16 Putusan Nomor 550/Pid.Sus/2016/PN Gpra Bahwa ia terdakwa pada waktu dan tempat
Kediri, atau setidaktidaknya di suatu tempat yang masih termasuk DaerahHukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri, setiap orang yang dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standard dan/ atau persyaratan keamanan,kasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Paal 98 ayat(2) dan ayat (8) UURI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan, perbuatan yangdilakukan terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut :a Bahwa ia terdakwa pada
Tamin Bin Suwanto, menyerahkan 1000(seribu) butir pil jenis LL kepada terdakwa;Menimbang, bahwa dari 1000 (seribu) butir pil jenis LL tersebut 15 (limabelas) butir pil jenis LL terdakwa kunsumsi sendiri, sehingga sisa 985 (sembilanratus delapan puluh lima) butir pil jenis LL dan rencananya pil jeni LL tersebutakan dijual oleh terdakwa;Menimbang, bahwa sediaan farmasi berupa pil jenis LL 985 (sembilanratus delapan puluh lima) butir tersebut adalah obat keras sebagaimana hasilpemeriksaan Laboratoris
Adi anak dari Suroso telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaTanpa keahlian dan kewenangan telah mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat, ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana didakwakan dalam dakwaanalternatif keduaHalaman 14 dari 16 Putusan Nomor 550/Pid.Sus/2016/PN Gpr2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa Rinaldi Hansawan als.
42 — 7
Menyatakan terdakwa Rudy Handoyo bin /.u/c/anfo.bersalah melakukan tindakpidana "memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan atau alat kesehatanyang tidal memenuhi standart dan atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu ".sebagaimana diatur dalam pasal: 196 UU Nomor: 36 tahun2009 tentang Kesehatan2. Manjatuhkan ridana (terhadap terdakwa Rudy Handoyo' bin Lukianto,berupapidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 2 (dua) bulan dikurangi selama paraterdakwa ditahan;3.
tuntutannya.Bahwa terdakwa dihadapkan kedepan persidangan dengan dakwaan sebagaiberikut:PRIMAIR:Bahwa la terdakwa Rudy Handoko bin Lukianto,pada hari Sabtu,tanggal 11Pebruari 2017,sekirajam 20.00 wib atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulanPebruari 2017,bertempat di jalan ParaKandangan Desa Tertek.KecmatanPare,Kabupaten Kediri atau setidaktidaknya disuatu tempat lain yang masihtermasukdaerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri,tterdakwa dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sedian farmasi
Cabang Surabaya Nomor:1695/NOF/2017,tanggal 2 Maret 2017,memberi kesimpulan bahwa barang buktidengan Nomor :2426/2017/NOF,atas nama Rudy Handoko bin Lukianto;Perbuatan la terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197Undangundang Nomor:36 tahun 2009 tentang Kesehatan.SUBSIDAIRbahwa la terdakwa Rudy Handoyo bin Lukianto,oada waktu dan tempatsebagaimana diuraikan dalam dakwaan primair diatas,,terdakwa dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan atau alat kesehatan
Unsur dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan ataualat kesehatan yang tidal memenuhi standart dan atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu;Ad.1. Unsur barang siapa;Menimbang, bahwa yang dimaksud barang siapa adalah sebagaimanapertimbagan unsur barang siapa pada dakwaan primair diatas maka mengenai pelakutindak pidana adalah Rudy Handoyo bin Lukianto, dengan demikian unsur ini telahterbukti.Ad.2.
Menyatakan terdakwa Rudy Handoyo bin Lukianto tidak teroukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana memproduksi atau mengedarkansedian farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standart dan ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimanadimaksud dalam pasal 98 ayat (2), (8) UU Nomor sebagaimana dalam dakwaanprimair.2.
28 — 7
33 — 2
Kediri atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1).
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197UU No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.ATAUKEDUA Bahwa terdakwa TRI UTOMO bin GUNTUR PRASETYO pada waktu dan tempatsebagaimana tersebut dalam Dakwaan Kesatu, dengan sengaja memproduksi, ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat, atau kemanfaatan dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3).
Selain itu kehendak merupakan arah,maksud atau tujuan, hal mana berhubungan dengan motif (alasan pendorong untukberbuat) dan tujuannya perbuatan;Menimbang, bahwa pengertian sediaan farmasi menurut Pasal 1 angka 4 Undangundang RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, bahwa sediaan farmasi adalah obat,bahan obat, obat tradisional dan kosmetika, sedangkan pengertian obat di dalam Pasal 1angka 8 undangundang ini bahwa obat adalah bahan atau paduan bahan termasuk produkbiologi yang digunakan untuk mempengaruhi
Grombol(belum tertangkap), untuk selanjutnya dijual dan Terdakwa juga mendapatkan upah darisetiap penjualan pill LL tersebut namun Terdakwa tidak mempunyai ijin untuk mengedarkansediaan farmasi berbentuk pil LL;Menimbang, bahwa sebanyak 187 (Seratus Delapan Puluh Tujuh) butir yang sisa pilLL yang dijual kepada saksi Friezario Hardita Sevydamara als.
Menyatakan terdakwa Tri Utomo bin Guntur Prasetyo tersebut diatas terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa keahlian dankewenangan telah mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat, atau kemanfaatan danmutu;2.
24 — 0
31 — 4
yang diserahkan.A AA A Bahwa setelah terdakwa dan saksiEDWIN ROMIANDI Als ROMET Bin SUPAR menerima kotak kardus yang berisisediaan farmasi berupa pil LL, maka selanjutnya terdakwa dan saksi EDWINROMIANDI Als ROMET Bin SUPAR meninggalkan tempat tersebut dan pulangmenuju kerumah terdakwaBahwa selanjutnya saksi EDWIN ROMIANDI Als ROMET Bin SUPARmeminta terdakwa untuk menyimpan kotak kardus warna coklat yang berisisediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 50.000.
saksi kendarai.Bahwa benar sediaan farmasi berupa pil LL tersebut adalah miliksaksi.Bahwa benar selanjutnya petugas Kepolisian satuan Narkobamelakukan penggeledahan dirumah terdakwa dan didapatkansediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 10.010 butir dalam kotakkardus warna coklat dan saksi mengakui jika sediaan farmasiberupa pil LL tersebut adalah milik saksi yang saksi titipkan dirumah terdakwa.Bahwa benar sediaan farmasi berupa pil LL tersebut awalnyaberjumlah sebanyak 50.000 butir yang saksi dapatkan
benar sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 16.000 butiroleh saksi telah diedarkan oleh saksi kepada seseorang yang saksilupa namanya di daerah Papar, dan sebanyal 900 butir saksi jual/edarkan kepada sdr.
(tiga ratus ribu rupiah).Halaman 15 dari 32 Putusan Nomor 207/Pid.Sus/2017/PN Gpre Bahwa benar terdakwa hanya mengantarkan saksi untukmengambil dan mengatarkan saksi ketika akan mengedarkansediaan farmasi berupa pil LL tersebut.e Bahwa benar selain mengedarkan saksi juga mengkonsumsisediaan farmasi berupa pil LL tersebut.e Bahwa benar saksi tidak memiliki Keahlian atau Kewenangan ketikamengedarkan sediaan farmasi berupa pil LL dan saksi bukanlahtenaga kefarmasian.Bahwa benar menurut saksi jika terdakwa
benar menurut Ahli barang bukti berupa pil warna putih denganlogo LL tersebut adalah sediaan farmasi yang berupa obat.e Bahwa benar sediaan farmasi berupa obat yang disita dari terdakwatersebut dikemasannya tidak ada label/identitas yang melekat.e Bahwa benar efek samping dari penggunaan sediaan farmasi berupa pilLL tersebut adalah meningkatkan daya tahan tubuh akan tetapi jikapenggunaannya tidak sesuai dengan resep dokter maka dapat berakibatburuk pada kesehatan pengguna.e Bahwa benar Ahli menerangkan
HENDRO SETYA YUNUS Bin AGUS SUWANTORO
26 — 2
barang bukti yang diajukan dipersidangan ; Telah mendengar pembacaan tuntutan pidana oleh Jaksa Penuntut Umumterhadap diri para terdakwa yang pada akhirnya berkesimpulan sebagai berikut :dan1.4.rca A Supaya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri yang memeriksamengadili perkara ini memutuskan sebagai berikutMenyatakan terdakwa I: EDI KURNIAWAN BIN SUNARKO dan terdakwaIl : HENDRO SETYA YUNUS BIN AGUS SUWANTORO bersalahmelakukan tindak pidana : TANPA KEAHLIAN DAN KEWENANGANMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI
SETYA YUNUS Bin AGUS SUW ANT ORO daiam menyimpansediaan farmasi berupa pil LL tanpa memiliki izin dan kewenangan karena bukantenaga kefarmasian yang merniliki izin untuk itu serta didalam bungkusnya tidakterdapat informasi yang menyebutkan tentang kandungan, manfaat serta khasiatobat tersebut; Bahwa sediaan farmasi berupa pil LL yang telah disimpan olehterdakwa I EDI KURNIAWAN Bin SUNARKO dan terdakwa II HENDROSETY A YUNUS Bin AGUS SUW ANTORO adalah termasuk obat keras dengankandungan Triheksifenidil
GLONDOR danmendapatkan sediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 23 (duapuluh tiga) butirkemudian terdakwa I EDI KURNIAWAN Bin SUNARKO dan terdakwa IIHENDRO SETY A YUNUS Bin AGUS SUW ANTORO mengkonsumsisediaan farmasi berupa pil LL tersebut disebuah lahan tebu masing masingmengkonsumsi sebanyak 2 (dua) butir sehingga tersisa sebanyak 19(sembilanbelas) butir dan mereka simpan di sakujaket yang dikenakan olehterdakwa I EDI KURNIAWAN Bin SUNARKO; Bahwa pada hari Jum'attanggal 07 Maret 2014 sekitar jam
SETYA YUNUS Bin AGUS SUW ANT ORO daiam menyimpansediaan farmasi berupa pil LL tanpa memiliki izin dan kewenangan karenabukan tenaga kefarmasian yang merniliki izin untuk itu serta didalambungkusnya tidak terdapat informasi yang menyebutkan tentang kandungan,manfaat serta khasiat obat tersebut; Bahwa sediaan farmasi berupa pil LL yangtelah disimpan oleh terdakwa I EDI KURNIAWAN Bin SUNARKO danterdakwa IT HENDRO SETY A YUNUS Bin AGUS SUW ANTORO adalahtermasuk obat keras dengan kandungan Triheksifenidil
Menyatakan Terdakwa I : EDI KURNIAWAN BIN SUNARKO danTerdakwa Il: HENDRO SETYA YUNUS BIN AGUS SUWANTORO telahterbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA TURUT SERTA MELAKUKAN PERBUATANMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHISTANDART DAN/ATAU PERSYARATAN KEAMANAN, KHASIATATAU KEMANFAATAN DAN MUTU ;2.
32 — 4
Kediri, atau setidaktidaknya dalamwilayah hukum Pengadilan Kabupaten Kediri, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi berupa obat yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutusebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 Ayat (2) dan Ayat (3) UndangundangRI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. Perouatan tersebut dilakukanterdakwa dengan cara sebagai berikut: Bahwa awalnya pada hari Minggu tanggal 16 Juli sdr.
Bahwa terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi berupa pil LL tersebuttidak memiliki izin edar dari pihak yang berwenang dan tidak mempunyaikeahlian dalam kefarmasian.noone Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal196 Undangundang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan.ATAUKedua:Bahwaterdakwa ARI WIBOWO Als MUYI Bin KADERIN pada hari Senintanggal 17 Juli 2017 sekira pukul 08.30 wib atau setidaktidaknya pada waktutertentu dalam tahun 2017 bertempat di ramah
Bahwa terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi berupa pil LL tersebuttidak memiliki izin edar dari pihak yang berwenang dan tidak mempunyaikeahlian dalam kefarmasian.meomnnn Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal3 ayat (1) Stol.
Kediri,ditangkap karena mengedarkan sediaan farmasi berupa obat yang tidakmemenuhi standar dan/atau. persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu ;Halaman 5 dari 14 Putusan Nomor 483/Pid.Sus/2017/PN Gpr Bahwa, awalnya pada hari Minggu tanggal 16 Juli sdr. NanangWisanggeni datang ke rumah terdakwa sekitar pukul 20.00 wib dengantujuan menawari pil LL sebanyak 100 (seratus) butir kepada terdakwa.
Menyatakan Terdakwa Ari Wibowo als Muyi Bin Kaderin telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hakmengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar danpersyaratan keamanan, kasiat atau kemanfaatan dan mutu;2.