Ditemukan 848560 data
11 — 0
Desember 2001.1Bahwa pada mulanya rumah tangga Pemohon dan Termohonberjalan dengan rukun dan damai selayaknya pasangan suamiistri,namun hal tersebut mulai berubah yang awalnya rukun dan damaimulai terjadi pertengkaran dan perselisihan secara terus menerussejak awal tahun 2002 yang disebabkan:Termohon mempunyai sifat egois, temperamental dan suka membantah jugatidak mendengar nasehat dan pendapat dari Pemohon sehingga sebagai kepalakeluarga Pemohon merasa tidak dihargai oleh Termohon.Termohon mempunyai rasa
curiga dan tidak ada rasa saling percaya kepadaPemohon di saat Pemohon sedang bekerja sehingga timbul rasa cemburuTermohon yang sangat berlebihan kepada Pemohon, hal ini yang menyebabkansering terjadi pertengkaran antara Pemohon dan Termohon.1Bahwa atas terjadinya perselisihan dan pertengkaran antaraPemohon dan Termohon telah Pemohon coba untukmemakluminya demi menjaga keutuhan rumah tangga Pemohondan Termohon juga mengingat anak yang masih membutuhkanperhatian dan kasih sayang.Bahwa Pemohon dan
Termohon semakin sering berselisih yangberujung kepada pertengkaran dan penyebabnya karena rasacuriga dan tidak ada rasa saling percaya kepada Pemohon di saatPemohon sedang bekerja sehingga timbul rasa cemburu Termohonyang sangat berlebihan kepada Pemohon, sehingga tidak terwujudrumah tangga yang sakinah mawaddah warahmah dalam rumahtangga Pemohon dan Termohon.3 Bahwa puncak perselisihan dan pertengkaran antara Pemohon danTermohon terjadi pada pertengahan tahun 2007 yang disebabkankarena sifat egois
7 — 6
Desa, tempattinggal di XXXX Kabupateng Tegal, di bawah sumpahnya memberikanketerangan sebagai berikut: bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi sebagaitetangga Penggugat; bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami istri; bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat hidup bersama terakhir dirumah orang tua Penggugat namun belum dikaruniai anak; bahwa sejak awal pernikahan Penggugat sering bertengkar dengan Tergugatdisebabkan Penggugat dan Tergugat tidak didasari atas rasa
buruh tani, tempat tinggal di XXXX KabupatenTegal, di bawah sumpahnya memberikan keterangan sebagai berikut: bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi sebagaipaman Penggugat; bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami istri; bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat hidup bersama terakhir dirumah orang tua Penggugat namun belum dikaruniai anak; bahwa sejak awal pernikahan Penggugat sering bertengkar dengan Tergugatdisebabkan Penggugat dan Tergugat tidak didasari atas rasa
yang diajukan Penggugat, sudah dewasa,berakal sehat, dan keterangannya telah disampaikan di depan persidangan dan dibawah sumpahnya masingmasing serta saksi tersebut bukanlah orang orangyang dilarang untuk menjadi saksi menurut undangundang, sehinggakesaksiannya telah memenuhi syarat formal sebagaimana diatur dalam Pasal 145,dan 147 HIR;Menimbang, bahwa saksisaksi tersebut di persidangan menerangkanmengenai pertengkaran Penggugat dan Tergugat disebabkan Penggugat danTergugat tidak didasari atas rasa
Putusan No. 2437/Pdt.G/2019/PA.Slwdisebabkan Penggugat dan Tergugat tidak didasari atas rasa cinta, karenapernikahan tersebut atas keinginan orang tua Penggugat (perjodohan); bahwa sejak Juli 2018 Tergugat telah pergi dari rumah tempat kediamanbersama; bahwa Penggugat dan Tergugat sekarang sudah pisah selama 1 tahun lebihdan selama berpisah Tergugat tidak pernah melaksanakan kewajibannyaselayaknya sebagai suami; bahwa Penggugat berketetapan hati bercerai dengan Tergugat, dan tidakmau lagi mendengarkan
saran dan/atau nasehat keluarga maupun MajelisHakim;Menimbang bahwa, berdasarkan pada faktafakta tersebut di atas dapatdisimpulkan bahwa dalildalil gugatan Penggugat telah dapat dibuktikan olehPenggugat sehingga menjadi fakta hukum yang tetap, antara lain bahwa dalamrumah tangga Penggugat dan Tergugat telah terjadi pertengkaran danperselisahan yang teruSs menerus yang disebabkan Penggugat dan Tergugat tidakdidasari atas rasa cinta, karena pernikahan tersebut atas keinginan orang tuaPenggugat (perjodohan
8 — 6
Bahwa sejak Juli 2003 kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sering terjadi pereslisihan dan pertengkaran dengan sebab Tergugattidak mempunyai rasa tanggungjawab kepada Penggugat dalam hal masalahnafkah, Tergugat kurang dan jarang sekali memberikan nafkah kepadaPenggugat, mengingat Tergugat tidak mempunyai pekerjaan yang tetap. Akibatmasalah tersebut, kemudian sejak bulan Februari 2016 Penggugat denganTergugat terjadi pisah tempat tinggal.
Tergugat karena saksi sebagaiayah kandung Penggugat ; bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami istri; bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat hidup bersama terakhir dirumah orang tua Penggugat di xxxxxx, Kabupaten Tegal dan telahdikaruniai 1 (Satu) orang anak ; bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam keadaan rukun,namun sejak Juli 2003 saksi melihat dan mendengar sendiri Penggugatsering bertengkar dengan Tergugat disebabkan masalah ekonomi,Tergugat tidak mempunyai rasa
dan Tergugat karena saksi sebagaitetangga Penggugat; bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami istri; bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat hidup bersama terakhir dirumah orang tua Penggugat di xxxxxxx, Kabupaten Tegal dan telahdikaruniai 1 (Satu) orang anak ; bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam keadaan rukun,namun sejak Juli 2003 saksi melihat dan mendengar sendiri Penggugatsering bertengkar dengan Tergugat disebabkan masalah ekonomi,Tergugat tidak mempunyai rasa
diajukan Penggugat, sudah dewasa,berakal sehat, dan keterangannya telah disampaikan di depan persidangan dan dibawah sumpahnya masingmasing serta saksi tersebut bukanlah orang orangyang dilarang untuk menjadi saksi menurut undangundang, sehinggakesaksiannya telah memenuhi syarat formal sebagaimana diatur dalam Pasal 145dan 147 HIR;Menimbang, bahwa saksisaksi tersebut di persidangan menerangkanmengenai pertengkaran Penggugat dan Tergugat yang disebabkan oleh masalahekonomi, Tergugat tidak mempunyai rasa
Putusan No. 0906/Pdt.G/2019/PA.Slw bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam keadaan rukun,namun Juli 2003 Penggugat sering bertengkar dengan Tergugat karenamasalah ekonomi, Tergugat tidak mempunyai rasa tanggung jawab kepadaPenggugat dalam hal nafkah; bahwa sejak Februari 2016 Tergugat telah pergi meninggalkan tempatkediaman bersama; bahwa Penggugat dan Tergugat sekarang sudah pisah selama kurang lebih 2tahun dan selama berpisah, Tergugat tidak pernah melaksanakan kewajibannyasebagai
10 — 0
lain(WIL), sukanya marahmarah tanpa sebab yang jelas, menempeleng,dan sudah tidak bisa diajak bicara musyawarah baikbaik;2) Tergugat mempunyai kesukaan berhutang pada orang lain yangPenggugat tidak pernah tahu kegunaannya dan sudah terlalu maluuntuk ditagih orang hingga orang tua Penggugat juga sudah lelah ikutmelunasinya sukanya pergi sore pulang pagi, terkadang tidakpulangpulang dan juga sangat berani, tidak ada sopan santun padaorang tua Penggugat (mertuanya);3) Tergugat sudah tidak mempunyai rasa
Tergugat sudah tidak mempunyai rasa kasih sayang terhadap anak, bahkanpada waktu anaknya opname di RS Baptis Kediri diberitahu, jawabnya"dhudhuk urusanku" (bukan urusan saya), Sudah tidak mau kebutuhan,keperluan rumah tangga dan sudah tidak bisa dijadikan imam dalamkeluarga;pada puncaknya Penggugat dan Tergugat berpisah tempat tinggal selama lebihkurang 3 tahun 6 bulan dan tidak ada harapan untuk rukun lagi dalam rumahtangga;Him. 6 dari 15 hlm.Put. No: 1674/Pdt.G/2014/PA.Kab.
Tergugat sudah tidak mempunyai rasa kasih sayang terhadap anak,bahkan pada waktu anaknya opname di RS Baptis Kediri diberitahu,jawabnya "dhudhuk urusanku" (bukan urusan saya), sudah tidak maukebutuhan, keperluan rumah tangga dan sudah tidak bisa dijadikan imamdalam keluarga;Him. 7 dari 15 hlm.Put. No: 1674/Pdt.G/2014/PA.Kab.
Tergugat sudah tidak mempunyai rasa kasih sayang terhadap anak, bahkanpada waktu anaknya opname di RS Baptis Kediri diberitahu, jawabnya"dhudhuk urusanku" (bukan urusan saya), Sudah tidak mau kebutuhan,keperluan rumah tangga dan sudah tidak bisa dijadikan imam dalamkeluarga;akibatnya antara Penggugat dan Tergugat berpisah tempat tinggal hinggasekarang berlangsung selama lebih kurang 3 tahun 6 bulan;Menimbang, bahwa Penggugat dalam petitum angka 2 memohon agarPengadilan Agama menceraikan ikatan perkawinan
Tergugat sudah tidak mempunyai rasa kasih sayang terhadap anak, bahkanpada waktu anaknya opname di RS Baptis Kediri diberitahu, jawabnya"dhudhuk urusanku" (bukan urusan saya), sudah tidak mau kebutuhan,keperluan rumah tangga dan sudah tidak bisa dijadikan imam dalamkeluarga;dengan demikian unsur pertama tersebut telah terpenuhi;Him. 10 dari 15 hlm.Put. No: 1674/Pdt.G/2014/PA.Kab.
10 — 5
Bahwa sejak setelah menikah rumah tangga Penggugat dan Tergugat berlangsungharmonis, namun sejak yang mana kirakira mulai awal tahun 2010, rumah tanggaPenggugat dan Tergugat mulai goyah, antara Penggugat dan Tergugat terjadiperselisihan dan pertengkaran terus menerus yang penyebabnya antara lain : MasalahEkonomi, Tergugat tidak memberi nafkah lahir kepada Penggugat, Tergugat kurangmemiliki rasa tanggung jawab untuk menafkahi isteri dan anaknya, disampingTergugat juga mempunyai sifat kasar dan ringan
Hakim Pengadilan Agama Kabupaten Madiunagar Penggugat dan Tergugat hidup rukun kembali sebagai suami isteri akan tetapi tidakberhasil, karenannya dalam sidang tertutup untuk umum pemeriksaan dimulai dengandibacakan gugatan Penggugat dengan perubahan berupa penjelasan gugatan Penggugattersebut, sebagai berikut:Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat mulai terjadi perselisihan danpertengkaran disebabkan Masalah Ekonomi, Tergugat tidak memberi nafkah lahirkepada Penggugat, Tergugat kurang memiliki rasa
pada inti pokoknya sebagai berikut:Bahwa, Tergugat mengakui sebagai isteri Penggugat dan yang menikah pada 14Agustus 1992 di Dagangan, Kabupaten Madiun dan selama pernikahan telah hiduprukun sebagaimana layaknya suami isteri dan sudah dikaruniai 3 orang anak;Bahwa, Tergugat mengakui perihal adanya perselisihan dan pertengkaran antaraPenggugat dengan Tergugat sejak lebih kurang tahun 2010 yang disebabkanMasalah Ekonomi, Tergugat tidak memberi nafkah lahir kepada Penggugat,Tergugat kurang memiliki rasa
No.990 /Pdt.G.2014/PA.Kab.Mn .Bahwa, Saksi mengetahui semula keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat dalam keadaan baikbaik, namun sejak lebih kurang tahun 2010 yanglalu mulai kurang harmonis karena sering terjadi perselisihan dan pertengkaran;Bahwa, Saksi mengetahui pertengkaran Penggugat disebabkan MasalahEkonomi, Tergugat tidak memberi nafkah lahir kepada Penggugat, Tergugatkurang memiliki rasa tanggung jawab untuk menafkahi istert dan anaknya,disamping Tergugat juga mempunyai sifat kasar dan
membinarumah tangga di rumah orang tua Penggugat sampai sekarang , serta selamapernikahan keduanya telah dikaruniai 3 orang anak;Bahwa, Saksi mengetahui semula keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat dalam keadaan baikbaik, namun sejak lebih kurang tahun 2010 yanglalu mulai kurang harmonis karena sering terjadi perselisihan dan pertengkaran; Bahwa, Saksi mengetahui pertengkaran Penggugat disebabkan MasalahEkonomi, Tergugat tidak memberi nafkah lahir kepada Penggugat, Tergugatkurang memiliki rasa
21 — 19
yang menjadi alasan diajukannya gugatan Penggugatadalah karena keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah tidakharmonis lagi karena Tergugat telah pergi meninggalkan Penggugat sejak bulanMei 2014 selama 3 tahun lebih hingga sekarang.Menimbang bahwa berdasarkan keterangan Pengugat yang diperkuatoleh keterangan para saksi dipersidangan maka yang menjadi penyebabterjadinya ketidakharmonisan adalah karena Penggugat telah ditinggal pergioleh Tergugat dan menterlantarkan begitu saja tanpa adanya rasa
rumah tangga telah rapuhserta sulit untuk ditegakkan kembali ;Menimbang, bahwamanakalaPenggugatdanTergugattelahberpisahtempattinggalselama3 tahunlebihhingga sekarangdanselamaitu pulaTergugattidakmemberinafkahkepadaPenggugat, makarumahtangga yangdemikianituadalahrumahtangga yang adanyasepertitidakadanya( od9>9aolrsS ) sehinggadengandemikiantelah terdapatcukupalasanbagiPenggugatuntukbercerai ;Menimbang, bahwa manakala di dalam rumah tangga dimanasuamisebagai kepala rumah tanggatelah tidak ada lagi rasa
dikehendaki Al Quran surat ArRum ayat 21 dan juga ketentuan pasal 1 UndangUndang Nomor 1 tahun 1974untuk membentuk keluarga yang kekal, rumah tangga yang sakinah,mawaddah dan rahmah tidak mungkin lagi bisa terwujud.Menimbang bahwa dengan kondisi rumah tangga Penggugat denganTergugat sebagaimana tersebut diatas maka majelis berpendapat bahwamelanjutkan dan mempertahankan rumah tangga keduanya lebih besarmudharatnya dibanding kebaikannya karena di antara Penggugat denganTergugat sudah tidak ada lagi rasa
saling cinta mencintal, sehingga kalaupunPenggugat dan Tergugat tetap dipaksa melanjutkan hubungan rumahtangganya tentu rumah tangga tersebut menjadi rumah tangga yang hampatanpa rasa saling sayang dan mencintai, agakah bangunan rumah tangga yangdemikian itu dapat dipertahankan dan ditegakkan?
terungkap dimukasidang, Majelis Hakim berpendapat bahwa keadaan rumah tangga Penggugatdan Tergugat sudah sedemikian rupa sifatnya, rapun dan pecah serta sulituntuk dipertahankan lagi, manakala bangunan rumah tangga yang demikian itutetap dipertahankan maka akan menimbulkan penderitaan dan kesengsaraanyang berkepanjangan, baik kepada Penggugat maupun Tergugat.Menimbang bahwa walaupun perceraian harus dihindari karena dibencioleh Allah SWT namun keadaan rumah tangga yang rapuh, pecah yang tidakada lagi rasa
ANDRI RICO MANURUNG SH
Terdakwa:
DUMARIUS ZAI Alias ZAI
27 — 3
Unsur Dengan sengaja melakukan penganiayaan;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja dalam unsur inipelaku tindak pidana menghendaki dan mengetahui perbuatan yangdilakukannya;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melakukan penganiayaan(Mishandeling) menurut Yurisprudensi dalam unsur ini yaitu perbuatan yangmenyebabkan perasaan tidak enak, rasa sakit (jin), atau luka pada orang itu;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan dengaja melakukanpenganiayaan yaitu pelaku tindak pidana menghendaki dan mengetahuiperbuatan
yang dilakukannya dan menghendaki adanya, perasaan tidak enak,rasa Sakit atau luka pada orang itu;Menimbang, bahwa dari faktafakta yang terungkap dipersidangandiketahui pada hari Selasa tanggal 27 Februari 2018 sekitar pukul 21.30 WIB,Terdakwa sedang menunggu penumpang yang akan berangkat ke Medan atauPekanbaru, di Simpang Hokli di Jalan M.
MARYLIN P.SIMANJUNTAK, dokter pada Rumah Sakit Umum Daerah KabupatenLabuhanbatu, dengan kesimpulan akibat ruda paksa benda tumpul;Menimbang, bahwa perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa yangmemukul saksi korban Matala Tua Pulungan dengan menggunakan 1 (satu)buah pecahan batu cadas yang mengenai bagian kepala saksi korban Matala TuaPulungan yang mengakibatkan bagian kepala sebalah kiri saksi korban MatalaTua Pulungan mengakibatkan bengkak dimana hal tersebut jelas telahmendatangkan rasa sakit terhadap
saksi korban Matala Tua Pulungan sehinggadengan demikian unsur perbuatan yang menyebabkan rasa sakit telahterpenuhi dalam perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis unsur dengan sengaja sebagaiberikut yang dimaksud unsur Dengan sengaja adalah tahu dan dikehendakiyang merupakan terjemahan dari kata OPZETTELJK, yang menurut pendapatpara ahli hukum, apabila dalam suatu rumusan delik terdapat perkataanOPZETTELJK , maka semua unsur yang terdapat dibelakang katakata tersebutjuga
batucadas sebanyak 1 (satu) kali yang mengenai bagian kepala saksi korban MatalaHalaman 7 dari 10 Putusan Nomor 552/Pid.B/2018/PN RapTua Pulungan dimana perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa tersebut telahmenyebabkan kepala saksi Matala Tua Pulungan mengalami bengkak;Menimbang, bahwa perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa tersebutdimana Terdakwa telah mengetahui bahwa perbuatan memukul saksi korbanMatala Tua Pulungan dengan menggunakan 1 (Satu) buah pecahan batu cadastersebut akan menyebabkan rasa
1.ERWIN INDRAPUTRA, SH., MH.
2.SANTOSO, SH.
Terdakwa:
TOIM
56 — 16
Unsur melakukan penganiayaan;Menimbang, bahwa menurut Yurisprudensi, maka yang diartikan denganpenganiayaan adalah sengaja menyebabkan perasaan tidak enakHalaman 7 Putusan Nomor : 697/Pid.B/2018/PN.Jkt.Pst(penderitaan), rasa sakit (Pijn) atau luka termasuk pula sengaja merusakkesehatan orang.
Perumusan ini kemudian menjadipenganiayaan saja, sedangkan dengan sengaja merugikan kesehatan oranglain merupakan interprestasi authentiek, selanjutnya doktrin menafsirkanpenganiayaan sebagai setiap perbuatan yang dilakukan dengan sengaja untukmenimbulkan rasa sakit atau luka kepada orang lain. Pada rasa sakit hanyacukup bahwa orang lain merasa sakit tanpa ada perubahan dalam bentukbadan.
Jadi Penganiayaan jelaslah sebagai melakukan suatu perbuatan dengantujuan menimbulkan rasa sakit atau luka pada badan orang lain. Dalam hal iniDrs. H.A.K. Moch.
Anwar, SH. menyatakan pembuktian atas penganiayaanadalah cukup, apabila termuat bahwa pelaku telah dengan sengaja melakukanperbuatanperbuatan tertentu yang dapat menimbulkan rasa sakit atau lukasebagai tujuan atau kehendak dari Pelaku;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi, keteranganterdakwa dihubungkan dengan barang bukti yang diajukan dalam perkara initelah didapatkan faktafakta hukum bahwa berawal dari kekesalan Terdakwayang curiga dengan Saksi ISMAN karena berselingkuh dengan istri
6 — 3
Bahwa sejak bulan Juni 2015 kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sering terjadi pereslisihan dan pertengkaran dengan sebab Tergugattidak mempunyai rasa tanggungjawab kepada Penggugat dalam hal masalahnafkah, Tergugat kurang dan jarang sekali memberikan uang nafkah untukPenggugat.
memberikanketerangan sebagai berikut: bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi kakakPenggugat; bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami istri; bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat hidup bersama terakhir dirumah orang tua Tergugat namun belum dikaruniai anak; bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam keadaan rukun,namun sejak bulan Juni 2015 saksi melihat dan mendengar sendiriPenggugat sering bertengkar dengan Tergugat karena Tergugat tidakmempunyai rasa
memberikan keterangan sebagai berikut: bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi kakakPenggugat; bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami istri; bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat hidup bersama terakhir dirumah orang tua Tergugat namun belum dikaruniai anak; bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam keadaan rukun,namun sejak bulan Juni 2015 saksi melihat dan mendengar sendiriPenggugat sering bertengkar dengan Tergugat karena Tergugat tidakmempunyai rasa
PA.SlwMenimbang, bahwa saksisaksi yang diajukan Penggugat, sudah dewasa,berakal sehat, dan keterangannya telah disampaikan di depan persidangan dan dibawah sumpahnya masingmasing serta saksi tersebut bukanlah orang orangyang dilarang untuk menjadi saksi menurut undangundang, sehinggakesaksiannya telah memenuhi syarat formal sebagaimana diatur dalam Pasal 145,dan 147 HIR ;Menimbang, bahwa saksisaksi tersebut di persidangan menerangkanmengenai pertengkaran Penggugat dan Tergugat karena Tergugat tidakmempunyai rasa
pemeriksaan perkara ini, didasarkan atasketerangan Penggugat, bukti surat serta keterangan para saksi, Majelis Hakimmenemukan fakta kejadian di persidangan sebagai berikut : bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri sah; bahwa Penggugat dan Tergugat hidup bersama terakhir di rumah orang tuaTergugat namun belum dikaruniai anak; bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam keadaan rukun,namun bulan Juni 2015 Penggugat sering bertengkar dengan Tergugat karenaTergugat tidak mempunyai rasa
14 — 12
Bahwa awalnya kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugatberjalan rukun dan harmonis selama lebih kurang dua tahun, namun setelahitu mulai sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkan; Tergugat tidak mempercayai Penggugat untuk mengelola keuangankeluaraga, seperti ketika Penggugat dan Tergugat selesai panen, uanghasil panen tersebut Tergugat simpan dan gunakan sendiri; Kurang adanya rasa kekeluargaan antara Tergugat dengan orang tuaPenggugat bahkan Tergugat pernah mengatakan jika
Penggugat dangan Tergugat telah dikaruniaisatu orang anak;Bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat awalnya rukun danharmonis kurang lebin dua tahun, namun kemudian terjadiperselisihan dan pertengkaran sehingga antara Penggugat danTergugat berpisah disebabkan Tergugat tidak mempercayayaiHal. 4 dari 12 hal Putusan Nomor 345/Pdt.G/2019/PA.Crp.Penggugat mengelola keuangan keluarga, seperti ketika Penggugatdan T ergugat selesai panen uang tersebut Tergugat simpanan dangunakan sendiri, Kurang adanya rasa
Putusan Nomor 345/Pdt.G/2019/PA.Crp.Bahwa dari perkawinan Penggugat dangan Tergugat telah dikaruniaisatu orang anak;Bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat awalnya rukun danharmonis kurang lebin dua tahun, namun kemudian terjadiperselisihan dan pertengkaran sehingga antara Penggugat danTergugat berpisah disebabkan Tergugat tidak mempercayayaiPenggugat mengelola keuangan keluarga, seperti ketika Penggugatdan T ergugat selesai panen uang tersebut Tergugat simpanan dangunakan sendiri, Kurang adanya rasa
dapat diputus dengan verstek;Menimbang, bahwa pada pokoknya gugatan Penggugat agar diceraikandari Tergugat dengan alasan setelah menikah rukun dan harmonis selama duatahun, setelah itu Penggugat dan Tergugat tidak rukun dan harmonis lagi,terjadi perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dan Tergugatdisebabkan Tergugat tidak mempercayayai Penggugat mengelola keuangankeluarga, seperti ketika Penggugat dan T ergugat selesai panen uang tersebutTergugat simpanan dan gunakan sendiri, kurang adanya rasa
2014 Pernikahan Penggugat dan Tergugattercatat di Kantor Urusan Agama Kecamatan Bermani Ulu Raya tertanggal27 Maret 2015 Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak harmonis lagi dan telahberpisah kurang lebih dua tahun enam bulan lamanya disebabkan TergugatHal. 8 dari 12 hal Putusan Nomor 345/Pdt.G/2019/PA.Crp.Tergugat tidak mempercayayai Penggugat mengelola keuangan keluarga,seperti ketika Penggugat dan T ergugat selesai panen uang tersebutTergugat simpanan dan gunakan sendiri, kurang adanya rasa
7 — 5
Bahwa sejak bulan September 2013 kehidupan rumah tangga Penggugatdengan Tergugat sering terjadi pereslisihan dan pertengkaran dengan sebabTergugat tidak mempunyai rasa tanggungjawab kepada Penggugat dalam halmasalah nafkah, Tergugat kurang dan jarang sekali memberikan nafkah kepadaPenggugat, penghasilan Tergugat lebih sering digunakan untuk kepentinganTergugat sendiri, dan kebutuhan rumah tangga lebih mengandalkan daripenghasilan Penggugat.
Putusan No. 0195/Pdt.G/2019/PA.Slw2.tidak mempunyai rasa tanggungjawab kepada Penggugat dalam halmasalah nafkah, Tergugat kurang dan jarang sekali memberikan nafkahkepada Penggugat; bahwa sejak bulan Januari 2017 Tergugat telah pergi meninggalkan tempatkediaman bersama; bahwa Penggugat dan Tergugat sekarang sudah pisah selama kurang lebih 2tahun, dan selama berpisah Tergugat tidak pernah datang menemulPenggugat dan tidak pernah melaksanakan kewajibannya selayaknyaseorang suami;bahwa pihak keluarga
keterangan sebagai berikut: bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi temanPenggugat; bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami istri; bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat hidup bersama terakhir dirumah orang tua Penggugat dan telah dikaruniai 1 orang anak; bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam keadaan rukun,namun sejak bulan September 2013 saksi melihat dan mendengarsendiri Penggugat sering bertengkar dengan Tergugat karena Tergugattidak mempunyai rasa
Menimbang, bahwa saksisaksi yang diajukan Penggugat, sudah dewasa,berakal sehat, dan keterangannya telah disampaikan di depan persidangan dan dibawah sumpahnya masingmasing serta saksi tersebut bukanlah orang orangyang dilarang untuk menjadi saksi menurut undangundang, sehinggakesaksiannya telah memenuhi syarat formal sebagaimana diatur dalam Pasal 145,dan 147 HIR;Menimbang, bahwa saksisaksi tersebut di persidangan menerangkanmengenai pertengkaran Penggugat dan Tergugat karena Tergugat tidakmempunyai rasa
Putusan No. 0195/Pdt.G/2019/PA.Slw bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam keadaan rukun,namun bulan September 2013 Penggugat sering bertengkar dengan Tergugatkarena Tergugat tidak mempunyai rasa tanggungjawab kepada Penggugatdalam hal masalah nafkah, Tergugat kurang dan jarang sekali memberikannafkah kepada Penggugat; bahwa sejak bulan Januari 2017 Tergugat telah pergi meninggalkan tempatkediaman bersama; bahwa Penggugat dan Tergugat sekarang sudah pisah selama kurang lebih 2tahun
YAZID UJIANTO, SH.MH
Terdakwa:
ARSAN al MUHAMMAD bin URIP alm
66 — 9
secara sadar oleh seseorang dan diwujudkannya dalam perbuatannyata, dimana antara kesadaran yang timbul dengan pelaksanaan perbuatan masihterdapat tenggang waktu untuk berpikir tentang akibat yang akan ditimbulkan ;Menimbang, bahwa unsur kesengajaan dalam tindak pidana penganiayaanmerupakan unsur kesengajaan sebagai maksud (opzet als ogmerk) yang berartiseseorang dapat dikatakan melakukan penganiayaan apabila orang tersebut mempunyaimaksud melakukan perbuatan yang dapat menimbulkan akibat berupa rasa
sakit atauluka pada tubuh, sedangkan yang dimaksud dengan unsur penganiayaan adalah setiapperbuatan yang dilakukan untuk menimbulkan rasa sakit atau luka pada tubuh oranglain;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta fakta yang terungkap dipersidanganterdakwa, awalnya ada masalah antara terdakwa ARSAN alias MUHAMMAD BinURIP (alm) dengan saksi Taek Saehu karena adanya tuduhan santet walaupun sudahdiselesaikan secara sumpah pocong di desa sekitar tahun 2017 yang lalu, namun ayahterdakwa meninggal dunia,
balas dendam terhadapTerdakwa, akan tetapi untuk mendidik Terdakwa sadar akan kesalahannya dan dapatmemperbaiki diri sehingga pada masa yang akan datang Terdakwa diharapkan akanmenjadi orang yang taat pada ketentuan Hukum sehingga bisa menjadi warga Negarayang baik serta menjunjung tinggi normanorma Hukum yang berlaku ;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim berpendapat lamanya pidanayang akan dijatuhkan dalam amar putusan, berdasarkan faktafakta yang terungkapdipersidangan telah sesuai dengan rasa
nestaparasa sakit tetapi yang lebih penting, bahwa pemidanaan itu bertujuan agar terpidanamenyadari kesalahannya sehingga tidak berbuat yang sama lagi di kemudian hari,sehingga pemidanaan itu bertujuan sebagai bentuk pembelajaran dan penyadaran ;Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkan pidana, perlu MajelisHakim ungkapkan bahwa Hakim dalam menyelesaikan perkara selalu didasarkankepada ketentuan Perundangundangan yang berlaku (unsur yuridis) namun agarputusan hakim dipandang adil atau memenuhi rasa
keadilan bagi para terdakwa, Negaradan masyarakat maka Hakim harus pula mempertimbangkan unsur philosofis dan unsursosiologis sehingga penyelesaian perkara tidak sematamata hanya bertitik tolak padapermasalahan hukum yang berkembang atau kepastian hukum melainkan harus dapatmenjiwai nilainilai yang berkembang serta rasa keadilan di masyarakat sehinggatercapai tujuan hukum yakni kepastian hukum dan keadilan ;8Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap diri terdakwa makaperlu dipertimbangkan
28 — 12
menginginkan perceraiannya, maka dengandemikian Majelis Hakim Tingkat Pertama dalam pertimbangannya telahmemutar balik fakta dan putusannya tidak berdasarkan apa yang tercatat dalamBerita Acara Sidang, yang akibat hukumnya putusannya dapat dibatalkan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Pertama dalampertimbangannya lebih mengedepankan asas kepastian hukum (keadilanformal) namun mengenyampingkan fakta kebenaran matriel yang diterima akalsehat (common sense), sehingga isi putusannya tidak memenuhi rasa
di Pengadilan Agama Jakarta Selatan tanggal 05 April 2013 denganpetunjuknya bahwa kalau sekiranya dengan hukum normatife putusannya akanmencederai keadilan masyarakat, maka Hakim dapat melakukan contra legemdengan cara mengkonsiruksi serta memformulasi pertimbanganpertimbanganyang reasonable serta active argumentative, sebagai pijakannya adalahketentuan pasal 5 ayat (1) UndangUndang Nomor 48 Tahun 2009 yaitu : Hakimdan Hakim konstitusi wajib menggali, mengikuti dan memahami nilainilai hukumdan rasa
keadilan yang hidup dalam masyarakat, yang ditegaskan dalampenjelasan pasal tersebut : Ketentuan ini dimaksudkan agar putusan Hakimdan Hakim konstitusi sesuai dengan hukum dan rasa keadilan masyarakat, olehkarenanya kewenangan tugas hakim bukan hanya sebagai corong UndangUndang (rechtstoepassing) akan tetapi berhak pula melakukan ijtihad penemuanhukum (rechtsvinding) dan penciptaan hukum (rechtsschepping);Menimbang, bahwa Penggugat dalam gugatan cerainya telahmendasarkan pada ketentuan Pasal 38
sebagai mana tertuang dalamsurat jawabannya tertanggal 8 Nopember 2013 dan dupliknya tanggal 6 Januari2014 telah diperoleh fakta yang dinyatakannya sendiri sebagai berikut :e bahwa Tergugat menyatakan justru sebaliknya Tergugat selalumenasehati Penggugat karena Penggugat selalu pulang malampadahal masih memiliki bayi yang membutuhkan Air Susu Ibu teruraijawaban point No.5;e bahwa diakui oleh Tergugat sejak Penggugat selesai operasikehamilan selalu menolak diajak hubungan intim dengan alasantrauma dan rasa
sudah memenuhiketentuan hukum yang berlaku atau tidak, sedang ternyata gugatan Penggugattelah didasarkan pada fakta hukum yang jelas dan sah sebagaimana telahdipertimbangkan diatas;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas, Majelis Hakim Tingkat Banding menyatakan sebagai hukum bahwaputusan Pengadilan Agama Surabaya Nomor 0617/Pdt.G/2013/PA.Sby tanggal29 April 2014 Masehi, bertepatan dengan tanggal 29 Jumadil Akhir 1435 Hijriyahbertentangan dengan hukum dan tidak memenuhi rasa
35 — 25
Mama Ase, yang menimbulkan rasa sakit atau luka memar, yang dilakukanterdakwa dengan cara sebagai berikut :Bermula ketika ternak (sapi) peliharaan terdakwa masuk kedalam pekarangan rumahPer. Rusdiana als. Mama ase dan memakan sabun cuci yang disimpan di depan pinturumahnya yang dilihat oleh korban, maka korban mengusir sapi tersebut kemudianmenegur terdakwa, atas terguran Per.
majelis hakim hanyamemeriksa unsur penganiayaannya sajaMenimbang, bahwa oleh karena undangundang tidak merumuskan dengan khususdan jelas mengenai istilah penganiayaan (mishandeling) sehingga secara baku belum bisadisepakati bersama bagaimana sesungguhnya bentuk dari penganiayaan yang dimaksud,tetapi walaupun demikian untuk memberikan acuan terhadap peristilahan tersebut, doktrinhukum pidana menafsirkan penganiayaan (mishandeling) sebagai suatu perbuatan yangdilakukan dengan sengaja untuk menimbulkan rasa
sakit (pijn) atau luka (letsel) padatubuh orang lain ;Menimbang, bahwa kesengajaan dalam penganiayaan adalah merupakankesengajaan sebagai maksud, yang penitikberatannya bukan hanya ditujukan kepadaperbuatan yang dilakukan akan tetapi juga ditujukan kepada akibat dari perbuatantersebut, yang mana bentuk kesengajaan itu akan dapat terlihat secara nyata dari suatuperbuatan yang dilakukan dimana perbuatan tersebut berakibat timbulnya rasa sakit atauluka pada tubuh orang yang terkena perbuatan tersebut
tersebut Terdakwa langsung marah dan mendatangisaksi Rusdiana sambil berkata saya pukul kamu namun saksi Rusdiana malah melawandengan berkata pukul mi lalu secara spontan Terdakwa memukul muka saksi Rusdianadengan kepalan tangannya sebanyak 1 (satu) kali, sehingga mengakibatkan luka padabagian mata saksi Rusdiana ;Menimbang, bahwa oleh karena perbuatan Terdakwa memukuli Rusdiana als.Mama Ase sebanyak (satu) kali pada bagian mata saksi Rusdian, hingga mengalami lukabengkak/memar pada bagian muka, rasa
Nisma, dokter pada Puskesmas Bonebone, dengan hasilpemeriksaan sebagai berikut :e Nampak luka robek pada bagian frontalis 3 cme Nampak luka lebam pada bagian bawah mata sebelaj kiriKesimpulan : luka akibat benda tumpul, Klasifikasi luka adalah luka sedang ;Menimbang, bahwa apa yang dilakukan oleh Terdakwa terhadap saksi Herawandidalamnya sudah menunjukkan adanya perbuatan yang menimbulkan rasa sakit, makamajelis hakim berpendapat bahwa terhadap unsur penganiayaan ini telah terpenuhi ;Menimbang, bahwa
18 — 11
Penggugat merasa tidak ada lagi rasa kasin sayang Tergugatdikarenakan Penggugat dan Tergugat hanya di jodohkan oleh keluarga;5.2. Keluarga Tergugat sering berkata kasar kepada Penggugat walaupunmasalah sepeleh;5.3. Sejak bulan Agustus tahun 2018 Tergugat tidak pernah memberikannafkah kepada Penggugat sehingga Penggugat di nafkahi oleh orangtuanya;.
Bahwa Penggugat ingin bercerai dengan Tergugat karena sering berselisihdan bertengkar disebabkan Penggugat merasa tidak ada lagi rasa kasihsayang Tergugat dikarenakan Penggugat dan Tergugat hanya dijodohkanoleh keluarga dan Keluarga Tergugat sering berkata kasar kepadaPenggugat walaupun masalah sepeleh. Bahwa Penggugat dan Tergugat sekarang sudah pisah tempat tinggalsampai sekarang selama 2 (dua) tahun.
Bahwa Penggugat ingin bercerai dengan Tergugat karena sering berselisihdan bertengkar disebabkan Penggugat merasa tidak ada lagi rasa kasihsayang Tergugat dikarenakan Penggugat dan Tergugat hanya dijodohkanoleh keluarga dan Keluarga Tergugat sering berkata kasar kepadaPenggugat walaupun masalah sepeleh.Hal.4 dari 12 halaman Putusan No. 0483/Pdt.G/2020/PA.Wsp. Bahwa Penggugat dan Tergugat sekarang sudah pisah tempat tinggalsampai sekarang selama 2 (dua) tahun.
positaangka 1 yang menerangkan bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terikatdalam perkawinan yang sah sebagaimana Kutipan Akta Nikah Penggugat danTergugat, sehingga keduanya berkualitas sebagai pihakpinak dalam perkara inidan Penggugat mempunyai hak untuk mengajukan perkara cerai gugat terhadapTergugat.Menimbang, bahwa kemudian dibacakan surat gugatan Penggugat yangpada pokoknya Penggugat ingin bercerai dengan Tergugat karena seringberselisin dan bertengkar disebabkan Penggugat merasa tidak ada lagi rasa
Callegu dan Sumartinabinti Diga, sehingga kedua orang saksi Penggugat tersebut secara formil dapatditerima, adapun secara materil keterangan kedua orang saksi bersesuaian danmendukung dalildalil gugatan cerai Penggugat kalau Penggugat ingin berceraidengan Tergugat karena sering berselisin dan bertengkar disebabkan Penggugatmerasa tidak ada lagi rasa kasih sayang Tergugat dikarenakan Penggugat danTergugat hanya dijodohkan oleh keluarga dan Keluarga Tergugat sering berkatakasar kepada Penggugat walaupun
66 — 21
dan Tergugat tidak lagi saling peduli antara satudengan lainnya sejak tanggal 17 Mei 2016 hingga sekarang ini (09Agustus 2016);Menimbang, bahwa Majelis Hakim menganggap' pertu untukmengemukakan tujuan luhur dari pemikahan yang disuratkan melalui firman AllahSWT. dalam Quran surat Arrum ayat 21 yang berbunyi :Artinya:Dan di antara tandatanda kekuasaanNya iaiah dia menciptakan untukmuisteriisteri dari jenismu sendiri, Ssupaya kamu cenderung dan merasatenteram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa
TS Dy..47IArtinya : Tidak ada kemudharatan dan tidak dibenarkan ada yangmembuat kemudharatan;Menimbang, bahwa Penggugat sebagai seorang isteri merasa sudah tidaksanggup lagi mempertahankan rumah tangganya dengan Tergugat dan telahteguh pendiriannya menggugat cerai dari Tergugat walaupun berbagai upayadamai telah diupayakan, maka dengan mempertimbangkan unsur filosofis,sosiologis dan psikologisnya Majelis Hakim menilai rasa cinta Penggugatterhadap Tergugat telah pudar, hal mana rasa cinta dan kasih
sayang merupakansendi dasar suatu hubungan yang dapat membuahkan keharmonisan dalamsebuah relasi kebersamaan;Menimbang, bahwa pudarnya rasa cinta Penggugat terhadap Tergugatdinilai oleh Majelis Hakim sebagai suatu bentuk keretakan yang membuathubungan keduanya menjadi semakin rumit untuk disatukan maka Majelis Hakimmenilai perceraian adalah solusi terbaik, hal ini senada dengan kaidah yangHalaman 10 Putusan Nomor 521Pdt.G/2016IPAFfArtinya: "Dan Apabila rasa cinta seorang isteri terhadap suaminyasemakin
ANDRI RICO MANURUNG SH
Terdakwa:
ANDRIANSYAH ANAS NASUTION
43 — 7
Perumusan ini kemudian menjadipenganiayaan saja, sedangkan dengan sengaja merugikan kesehatan oranglain merupakan interprestasi authentiek (pasal 351 ayat 4) selanjutnya doktrinmenafsirkan penganiayaan sebagai setiap perbuatan yang dilakukan dengansengaja untuk menimbulkan rasa sakit atau luka kepada orang lain.
Lukaterdapat apabila terdapat perubahan dalam bentuk badan manusia yangHalaman 6 dari 9 Putusan Nomor 1120/Pid.B/2018/PN Rapberlainan dari bentuk semula, sedangkan pada rasa sakit hanya cukup bahwaorang lain merasa sakit tanpa ada perubahan dalam bentuk badan. JadiPenganiayaan jelaslah sebagai melakukan suatu perbuatan dengan tujuanmenimbulkan rasa sakit atau luka pada badan orang lain. Dalam hal ini Drs.H.A.K. Moch. Anwar, SH.
Menyatakan pembuktian atas penganiayaan adalahcukup, apabila termuat bahwa pelaku telah dengan sengaja melakukanperbuatanperbuatan tertentu yang dapat menimbulkan rasa sakit atau lukasebagai tujuan atau kehendak dari pelaku;Menimbang, bahwa dari faktafakta hukum yang terungkapdipersidangan yaitu bahwa berawal pada hari hari Kamis tanggal 23 Agustus2018 sekitar pukul 19.00 WIB, Terdakwa sedang berada di depan rumahTerdakwa di Lingkungan Sidorukun, Kelurahan Urung Kompas, KecamatanRantau Selatan, Kabupaten
Muhammad Rizki Saragih, dokter padaRumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Labuhanbatu, dengan kesimpulanakibat ruda paksa benda tumpulMenimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum di atas, telah nyataternyata Terdakwa ada memukul kening sebelah kanan Saksi Risman Siregaryang mengakibatkan bekas luka pada pelipis sebelah kanan Saksi RismanSiregar sehingga akibatnya Korban mengalami rasa sakit (pijn), luka atauperasaan tidak enak terhadap Korban, dengan demikian Majelis HakimHalaman 7 dari 9 Putusan Nomor
47 — 51
terjadinya pertengkaran di dalam rumah tangganya dan berharap akan hidupnyaman dan sakinah mawadah warahmah bersama adalah merupakan impiansemua orang;Menimbang, bahwa keutuhan rumah tangga akan mengalami keretakanbila di ketahui suami yang telah melakukan sebuah perbuatan seperti yangtidak diharapkan oleh Penggugat tentu akan menimbulkan rasa ketidaksukaandan kebencian istri kepada suami hingga akan menghancurkan keutuhanrumah tangga;Menimbang, bahwa rasa ketidaksukaan dan rasa cinta yang sudahpudar
dalam diri seorang istri, maka keadaan rumah tangga mulai kehilanganmawadah wah rahmahnya, sehingga sakinah akan sulit tercapai, bahkan akanberakibat terjadi perselisihan dan pertengkaran sering terjadi secara terusmenerus;Menimbang, bahwa antara Penggugat dan Tergugat sudah tidakmempunyai rasa cinta, hormat, dan setia, dimana rasa cinta, hormatmenghormati dan setia serta memberi bantuan lahir batin antara satu denganyang lain adalah merupakan sendi dasar dan menjadi kewajiban suami ister!
52 — 2
ayah kandung Penggugat ;Bahwa saksi mengetahui Penggugat dan Tergugat menikah di Vihara sejak tanggal16 September 2010 dan didaftarkan di Catatan Sipil Daik Lingga sejak tanggal06 Desember 2010 ;Bahwa saksi mengetahui Penggugat datang kePersidangan mengajukan GugatanPerceraian terhadap suaminya bernama TRIYONO ;Bahwa saksi mengetahui Penggugat dan Tergugat selama mereka berumah Tanggaselalu cekcok, yang disebabkan Tergugat selalu ringan tangan mabukmabukandan sering keluar malam tidak tidak ada rasa
tanggung jawab sebagai seorangsuami kepada Penggugat sebagaimana mesitinya ;Bahwa saksi mengetahui Tergugat meninggalkan tanggung jawabnya sebagaiseorang suami selama 3(tiga ) tahun belakangan ini , Tergugat tidak pernahmemberikan nafkah kepada penggugat sebagai seorang isteri maupun anakTergugat tidak mempunyai rasa tanggung jawab lagi dan acuh tidak acuh kepadaPenggugat akhirnya penggugat tidak bertahan lama hidup bersama Tergugat danakhirnya mengajukan memilih untuk bercerai dengan Tergugat ;
pertengkaran yang terus menerus dikarenakan Tergugat sering pulangmalam dan mabukmabukan dan akhirnyaok terus menerus selalu ringan tangankepada Penggugat , tidak pernah memberikan contoh yang baik sebagai seorangsuami kepada tergugat sebagaimana mestinya5Bahwa saksi mengetahui meninggalkan tanggung jawabnya sebagai seorang suamiselama 3(tiga ) tahun belakangan ini , Tergugat tidak pernah memberikan nafkahlahir dan Bathin kepada penggugat dan anaknya sebagai seorang suami pergikemana mana tidak mempunyai rasa
denganpendirian untuk mengakhiri perkawinannya dengan Tergugat ; Menimbang , bahwa berdasarkan halhal yang dipertimbangkan diatas menurutMajelis Hakim bahwa Ikatan Perkawinan antara Penggugat dan Tergugat sudah tidakdapat dipertahankan lagi yaitu bertujuan membentuk keluarga yang bahagia sebagaimanayang diamanatkan oleh Pasal 1 UU No.1 tahun 1974 tentang Perkawinan tidak akanpernah tercapai karena sudah selama 3(tiga ) tahun Tergugat tidak pernah menunjukkansebagai suami yang baik yang mempunyai rasa
isteri terus menerus terjadi perselisihan danpertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga; Menimbang, bahwa oleh karena kehidupan Perkawinan antara Penggugat danTergugat sering cekcok dan terjadi perselisihan yang terus menerus yang sudah tidakdapat diharapkan akan rukun kembali dan akhirnya Tergugat pergi meninggal Penggugatdan anak Penggugat dan Tergugat dan pula tidak pernah memberikan nafkah lahir12maupun Bathin apalagi selama 3(tiga ) tahun tidak pernah menunjukan rasa
70 — 6
Enrekang atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Enrekang dengan sengaja telah melakukan penganiayaan yangmenyebabkan rasa sakit atau luka terhadap Saksi korban Fitriani alias Fitri binti Sahuda.Perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut:Bahwa awal mulanya pada waktu dan tempat tersebut di atas, Saksi korban Fitriani alias Fitribinti Sahuda pergi ke rumah terdakwa dengan maksud untuk menengok anak kandung saksikorban
Unsur melakukan penganiayaanMenimbang bahwa penganiayaan dapat ditafsirkan sebagai suatu tindakan kekerasanterhadap pihak lain yang mengakibatkan rasa sakit, lukaluka atau rasa tidak enak;Menimbang bahwa berdasarkan keterangan para saksi dan terdakwa serta dihubungkandengan alat bukti surat berupa Visum Et Repertum dimana terdapat persesuaian sehinggadiperoleh fakta hukum bahwa pada hari Senin 28 Desember 2009, sekitar pukul 17.00 wita,bertempat di sekitar rumah terdakwa yang terletak di Desa Pasui
Ketika peristiwa itu terjadi saksi korban tidak sempat memberikanperlawanan;Menimbang bahwa terdakwa melakukan perbuatan tersebut dilatarbelakangi karena padasuatu waktu terdakwa pernah mendapat informasi dari orangorang yang menyatakan bahwasaksi korban telah menyebar berita seputar adik dari terdakwa atau mantan suami saksi korban,sehingga hal itu menjadi penyulut kemarahan terdakwa terhadap saksi korban;Menimbang bahwa akibat dari perbuatan terdakwa, saksi korban mengalami rasa sakit,luka memar
Akibat dari lukaluka tersebut telah menjadikan saksi korban terhalangdalam melakukan pekerjaannya sekitar 3 (Tiga) hari lamanya;Menimbang bahwa berdasarkan uraian tersebut maka Majelis Hakim berpendapat bahwaterdakwa telah melakukan tindakan kekerasan terhadap saksi korban dengan cara menampar ataumenempeleng dengan menggunakan telapak tangan kanannya sebanyak 6 (Enam) kali yangmengenai bagian pipi, bibir dan kepala saksi korban yang berakibat menimbulkan rasa sakit danlukaluka, sehingga hal itu