Ditemukan 61386 data
85 — 15
Menyatakan Terdakwa Abdul Mutholib als Adul bin Kursani telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Secara Bersama-sama Mengedarkan Sediaan Farmasi Tanpa Ijin Edar2.
27 — 4
Menyatakan Terdakwa : JEFRI SUSANTO bin SUROSO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar" ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 8 (delapan) bulan dan denda sebesar Rp. 250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah) ;3.
Bahwa setelah melakukan penangkapan terhadap Terdakwa, serta penyitaanterhadap obat sediaan farmasi jenis pil Dekstro sebanyak 1 plastik besar berisi1000 (seribu) butir dan 9 (sembilan) paket plastik klip kecil berisi masingmasing klip 3 (tiga) butir sehingga berjumlah 27 butir selanjutnya penyidikKepolisian Resor Banyuwangi melakukan penyisihnan obat sediaan farmasijenis pil Dekstro warna kuning sebanyak 50 (lima puluh) butir dan 10 (Sepuluh)butir obat sediaan farmasi jenis Trihexyphenidyl tersebut
Bahwa setelah melakukan penangkapan terhadap Terdakwa, serta penyitaanterhadap obat sediaan farmasi jenis pil Dekstro sebanyak 1 plastik besar berisi1000 (seribu) butir clan 9 (Sembilan) paket plastik klip kecil berisi masingmasing klip 3 (tiga) butir sehingga berjumlah 27 butir selanjutnya penyidikKepalisian Resor Banyuwangi melakukan penyisihnan obat sediaan farmasijenis pil Dekstro warna kuning sebanyak 50 (lima puluh) butir dan 10 (Sepuluh)butir obat sediaan farmasi jenis Trihexyphenidyl tersebut
Bahwa terdakwa tidak berwenanguntuk mengedarkan obat sediaan farmasi tersebut (illegal) karena terdakwa bukanpedagang obatobatan (farmasi) dan tidak memiliki ijin sama sekali untuk menjualataupun mengedarkan obat trek dan dextro tersebu ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut maka perbuatanterdakwa terobukti memenuhi unsur ke 2 dari 197 UU Nomor 36 Tahun 2009tentang Kesehatan ;Menimbang, bahwa karena seluruh unsur yang terkandung dalam pasal 197UU Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
Bahwa setelah melakukan penangkapan terhadap Terdakwa, serta penyitaanterhadap obat sediaan farmasi jenis pil Dekstro sebanyak 1 plastik besar berisi1000 (seribu) butir dan 9 (sembilan) paket plastik klip Kecil berisi masingmasing klip 3 (tiga) butir sehingga berjumlah 27 butir selanjutnya penyidikKepolisian Resor Banyuwangi melakukan penyisihnan obat sediaan farmasijenis pil Dekstro warna kuning sebanyak 50 (lima puluh) butir dan 10 (Sepuluh)butir obat sediaan farmasi jenis Trihexyphenidyl tersebut
Menyatakan Terdakwa : JEFRI SUSANTO bin SUROSO telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar" ;2.
53 — 4
Menyatakan Terdakwa FAJERI Als FAJAR bin SURYANATA telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar. 2.
Menyatakan terdakwa FAJERI Als FAJAR bin SURYANATA telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar,sebagaimana diatur dalam Pasal 197 UU RI No. 36 Tahun 2009tentang Kesehatan, dalam dakwaan kami diatas.2.
JUNAIDI, yang memberikanKeterangan di bawah sumpah di depan persidangan pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Menerangkan bahwa pada hari Rabu tanggal 22 Maret 2017 sekira pukul11.30 wita terdakwa dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Bahwa sebelumnya anggota kepolisian telah menangkap saksi Taufiksetelah melakukan pembelian obat jenis carnophen kepada terdakwa;Bahwa setelah dilakukan penangkapan dan penggeledahan ditemukan 5(lima) butir
Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Hakim / Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:1.
Wiryono Projodikoro hal 6165)Menimbang, Bahwa Bahwa berdasarkan Pasal 106 UU No. 36 Tahun2003 tentang kesehatan, menyatakan :(1) Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat ijin edar.(2) Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi persyaratan objektivita dan kelengkapan serta tidakmenyesatkan.(3) Pemerintah berwenang mencabut ijin edar dan memerintahkanpenarikan dari peredaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yangtelah memperoleh ijin edar
Menyatakan Terdakwa FAJERI Als FAJAR bin SURYANATA telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar.2.
124 — 24
Menyatakan Terdakwa ACHMAD DASUKI ALIAS IDAS BIN H.NURI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;. 2.
570 — 417
Menyatakan Terdakwa Kadek Ardita, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar yang dilakukan secara berlanjut;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan;3.
tanggal 19 Juni2017, tentang penetapan hari sidang; Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan saksisaksi, keterangan Terdakwa,memperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;Halaman 1 dari 22 Putusan Nomor 80/Pid Sus/2017/PN SgrSetelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan Terdakwa KADEK ARDITA bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
Duran Pasar, di Desa Tianyar, Kecamatan Kubu,Kabupaten Karangasem dan di halaman depan Toko Sudi Jaya, Jalan RayaLovina, Desa Kalibukbuk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng atau setidaktidaknya pada beberapa tempat tertentu dalam daerah hukum PengadilanNegeri Amlapura dan Pengadilan Negeri Singaraja, yang berdasarkanketentuan Pasal 84 ayat (4) KUHAP Pengadilan Negeri Singaraja berwenangmengadili perkara yang bersangkutan; Terdakwa KADEK ARDITA dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1) yang menyatakan bahwa : Sediaan farmasi dan alatkesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar; perobuatantersebut Terdakwa KADEK ARDITA lakukan dengan caracara sebagai berikut :Dengan menggunakan sepedamotor Honda Vario Nopol : DK 5770 VR,Terdakwa KADEK ARDITA berkeliling dari satu tempat ke tempat lainnyamelakukan penjualan terhadap beberapa produk farmasi berupa barangbarangkosmetika
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat (1);Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1. Unsursetiap orang ;Menimbang, bahwa setiap orang diartikan sebagai orang peroranganyang menjadi pelaku dalam tindak pidana ini.
Setelah dilakukan uji klinis dantidak memiliki ijin edar, maka sediaan farmasi atau kosmetika yang dijual olehTerdakwa tersebut adalah kosmetika yang tidak layak edar.
91 — 11
Menyatakan Terdakwa RAKUM HARYONO Bin SUMARNO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standar Dan Atau Persyaratan Keamanan, Khasiat Atau Kemanfaatan Dan Mutu ; 2.
21 — 5
AHMAD JAILANI Bin SUWARDI telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa AHMAD JAILANI Bin SUWARDI masing-masing dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sebesar Rp.1.000.000 (satu juta rupiah), dengan ketentuan jika Pidana denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan Pidana Kurungan selama 3 (tiga) bulan.3.
AHMAD JAILANI BIN SUWARDI telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan tanpa ijin edarmelanggar Pasal 197 UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009sebagaimana dalam dakwaan kedua ;2.
dan/ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana diumaksud dalam pasal 98 ayat(2) (setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan, mengolkah, mempromosikan, dan obat dan bahan yangberkhasiat obat) dan ayat (3) ) (ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan,pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi yang ditetapkan dengan peraturanpemerintah), yang dilakukan dengan caracara sebagi
obat keras daftar Gdan sediaan farmasi penggunaannya harus dengan resep dokMenimbang bahwa atas keterangan para saksi tersebut terdakwa menyatakantidak keberatan;Menimbang bahwa selanjutnya Majelis Hakim melakukan pemeriksaanterhadap terdakwa dan pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut :e Bahwa terdakwa ditangkap oleh petugas PolresBondowoso pada hari Rabu tanggal 22 April 2015 sekitarpukul 23.00 Wib bertempet dirumah terdakwa di KoncerDarulaman Kec.
Dari keterangan para saksi,alat bukti surat maupun barang bukti yang ada dalam perkara ini serta keteranganterdakwa yang bersesuaian satu dengan lainnya, bahwa terdakwa dalammengedarkan dan/atau menjual sediaan farmasi berupa obat TRIHEXYPHENIDYLtersebut, tidak memiliki ijin dari pihak berwenang dan terdakwa tidak memilikikeahlian dalam hal farmasi ataupun obatobatan.Bahwa dengan demikian unsur yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang
AHMAD JAILANI Bin SUWARDI telah terbuktisecara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa AHMAD JAILANI Bin SUWARDImasingmasing dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan dendasebesar Rp.1.000.000 (satu juta rupiah), dengan ketentuan jika Pidanadenda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan Pidana Kurungan selama 3(tiga) bulan.3.
27 — 5
;Pengadilan Negeri tersebut ;Telah membaca suratsurat dan berkas perkara yangbersangkutan ;Telah mendengar keterangan para saksi dan keteranganterdakwa ;Telah memperhatikan barang bukti yang diajukandipersidangan ;Telah mendengar tuntutan pidana Penuntut Umum tertanggal12 Juli 2011 yang menuntut agar Majelis Hakim yang memeriksadan mengadili perkara ini memutuskan sebagai berikut :1.Menyatakan terhadap terdakwa SUJARNO alias OMPONG binSUKRI bersalah melakukan tindak pidana mengedarkansediaan farmasi
Melakukan pekerjaan kefarmasian dalam memproduksi ataumengedarkann sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standard dan/aau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU RINo.36 Tahun 2009 ;Ad.1.
/2011/KNF tablet logo "Roche warna ungu adalahbenar tablet dengan bahan aktif Khlorfeniramina (tidaktermasuk Narkotika maupun Psikotropika, tetapi termasukobat keras) ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi danketerangan terdakwa dipersidangan terungkap bahwa pekerjaanterdakwa bukan dokter, apoteker dan tidak ada kaitannyadengan kefarmasian ;Menimbang, bahwa dari halhal yang diuraikan diatas maka12unsur kedua MelLakukan pekerjaan kefarmasian dalammemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
36 — 4
kaliyang pertama kira kira bulan April 5 botol sebanyak 5000butir dan yang kedua pertengahan bulan Mei sebanyak 5 botolsebanyak 5000 butir ; Bahwa Terdakwa kepada saksi hanya membeli pil jenis LL tidakada pil jenis lain ; Bahwa setiap terdakwa membeli pil LL kepada saksi tidak adaorang lain yang tahu, transaksi dilakukan secara sembunyisembunyi, karena pil LL ini dilarang beredar secara bebassedang saksi dan Terdakwa tidak ada ijin dari pihak yangberwenang untuk mengedarkannya serta bukan pekerja farmasi
;Menimbang, bahwa undang undang hukum pidana tidakmemberikan penjelasan secara tegas apa yang dimaksud dengankesengajaan (opzet), akan tetapi dalam Memori van Toelichtingkesengajaan (opzet) adalah menghendaki dan menginsyafiterjadinya suatu tindakan beserta akibatnya sedang menurutkamus besar bahasa Indonesia Sengaja adalah dimaksudkan,direncanakan, memang diniatkan begitu, tidak secara kebetulan ;Menimbang, bahwa pasal 1 angka 4 Undang undang Nomor : 36Tahun 2009, yang dimaksud dengan sediaan farmasi
Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangandilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, danmengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat ;(3) Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi = standart mutu) pelayanan farmasi yang ditetapkandengan Peraturan Pemerintah =;Menimbang, bahwa perbuatan yang dilarang oleh undangundang adalah mengadakan, menyimpan, mengolah memproduksi ataumengedarkan sediaan
farmasi dan/ atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standar dan/ atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan, dan mutuMenimbang, bahwa dalam unsur ini, perbuatan yang dilarangterdiri dari beberapa element perbuatan yang bersifatalternatif maka apabila salah satu perbuatan yang dimaksuddapat dibuktikan maka unsur ini harus dinyatakan terbukti ;Menimbang, bahwa Undang undang Kesehatan tidak memberikanpenjelasan secara jelas tentang definisi dari element unsurperbuatan di atas akan tetapi menurut
YASIN,telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana TANPA KEAHLIAN DAN KEWENANGAN DENGAN SENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDARPERSYARATAN KEAMANAN ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa ZAINAL ARIFIN aliasPENTET Bin M.
- WARDOYO Als. SENGGOT
30 — 3
dakwaan dan identitasnya masing masing sertatidak mengajukan keberatan =;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian diatas maka yangdimaksud barang siapa disini tidak lain adalah terdakwa ICHICHI AVITASARI Binti SLAMET dan Terdakwa II WARDOYO Als.SENGGOT dengan demikian unsur ad 1 barang siapa telahterbukti secara sah menurut hukum ;Ad. 2 Unsur dengan sengajaMenimbang, bahwa unsur ad.2 dengan sengaja ini terkaiterat dengan unsur berikutnya yaitu unsur ad. 3 #='Tanpa HakMemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
sebanyak100 butir tersebut terdakwa II akan mendapatkan keuntungansebesar Rp. 20.000,Menimbang, bahwa berdasarkan uraian diatas telahterbukti benar Terdakwa I dan Terdakwa II dalam melakukanperbuatan mengedarkan pil dobel L tersebut didasari olehsuatu. maksud untuk memperoleh keuntungan, dengan demikianperbuatan tersebut jelas merupakan perbuatan yangdisengaja, dengan demikian perbuatan terdakwa telahmemenuhi rumusan unsur ad.2 dengan sengaja ;Ad. 3 Unsur Tanpa hak memproduksi atau. mengedarkan sediaan farmasi
rumusan unsur ad. 3Menimbang, bahwa berdasarkan uraian diatas unsur ad. 2dengan sengaja telah terpenuhi oleh diri dan perbuatanterdakwa ;Menimbang, bahwa oleh karena unsur ad. 3 ini telahdipertimbangkan dalam mempertimbangkan unsur ad. 2 diatas,maka Majelis dengan menunjuk dan mengambi1 alihpertimbangan unsur ad. 2. diatas menjadi bagian untukmempertimbangkan unsur ad.3 berpendapat bahwa perbuatanterdakwa I dan Terdakwa II telah memenuhi rumusan unsurTanpa hak memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
147 — 82
Menyatakan Terdakwa Yusuf Sukarno Bin Sukirlan tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalam dakwaan Kesatu;2.
Menyatakan Terdakwa YUSUF SUKARNO Bin SUKIRLAN terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar Ssebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UU RI No.36 Tahun 2009 dalamdakwaan Kesatu Penuntut Umum;2.
harus aman,berkhasiat/bermanfaat, bermutu dan terjangkau;Bahwa sesuai pasal 106 ayat (1) UU RI No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan,bahwa sediaan farmasi hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar,berdasarkan Pasal 2 ayat (1) dan (2) Permenkes RI No.007 Tahun 2012tentang Registrasi Obat Tradisional bahwa obat tradisional yang diedarkan diwilayah Indonesia wajib memiliki izin edar, yang diberikan oleh Kepala Badan;Bahwa ciriciri obat tradisional yang telah memiliki izin edar/sudah terdaftaryaitu
Bahwa menurut Pasal 106 ayat (1) UU RI No.386 Tahun 2009sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izinedar.
Berdasarkan uraian tersebut dengan demikian unsur dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1);Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 197 UU RI No.36Tahun 2009 tentang Kesehatan telah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakantelah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimanadidakwakan dalam dakwaan Kesatu;Menimbang, bahwa dalam persidangan, Majelis
Menyatakan Terdakwa Yusuf Sukarno Bin Sukirlan tersebut di atas, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalamdakwaan Kesatu;.
33 — 6
Melakukan pekerjaan kefarmasian dalam memproduksi ataumengedarkann sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standard dan/aau' persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU RINo.36 Tahun 2009 ;Ad.1.
Unsur MelLakukan pekerjaan kefarmasian dalam memproduksi atau =mengedarkann sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standarddan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau 11kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalamPasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU RI No.36 Tahun2009 ;Menimbang, bahwa pasal 1 angka 6 UU No. 36 Tahun 2009memberikan pengertian tenaga kesehatan adalah setiap orangyang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memilikipengetahuan dan/atau ketrampilan melalui
logo LLwarna putih tersebut diatas adalah benar tablet denganbahan aktif Triheksifinidil HCl (tidak termasukNarkotika maupun Psikotropika, tetapi termasuk obatkeras) ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi danketerangan terdakwa dipersidangan terungkap bahwa pekerjaanterdakwa bukan dokter, apoteker dan tidak ada kaitannya12dengan kefarmasian ;Menimbang, bahwa dari halhal yang diuraikan diatas makaunsur kedua MelLakukan pekerjaan kefarmasian dalammemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Terdakwa sopan dipersidangan dan mengaku terus terangperbuatannya ; Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji untuk tidakmengulanginya lagi ;Mengingat akan pasal 196 UU No.36 tahun 2009 tentangKesehatan, pasal 193 (1) KUHAP serta peraturan Undang Undang14lain yang bersangkutan ;MEN GA DIL iTMenyatakan terdakwa ANWAR ZUBAIDI alias AAN bin SUKOYOtersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana TANPA KEAHLIAN DANKEWENANGAN DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI
41 — 13
Menyatakan terdakwa SULIKATI Binti MESTAM telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar; 2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa SULIKATI Binti MESTAM tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama: 7 (tujuh) bulan, Denda sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan; 3.
Apt. oleh karenaTerdakwa kedapatan mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi izinedar, maka Terdakwa dibawa ke Kantor Polisi untuk diproses lebih lanjut.e Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197 UU No. 36 Tahun2009 tentang Kesehatan.Kedua :+ Bahwa ia Terdakwa Sulikati Bint) Mestam pada hari Senin, tanggal 31 Oktober2016, sekira pukul 11.00 WIB, atau pada suatu waktu dalam tahun 2016,bertempat di Dsn. Senepolor Ds. Barurejo Kec. Siliragung Kab.
membeli setiapkaleng seharga Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah);Bahwa Terdakwa memiliki, mengusai dan mengedarkan sediaan farmasi berupapil Trihexipenidil dan pil Dextrometorpham tidak ada izin dari pihak berwenang;Bahwa Terdakwa bukan seorang Apoteker, dan tidak mempunyai toko obatobatan;Atas keterangan saksi yang dibacakan tersebut, Terdakwa menyatakan tidakkeberatan dan membenarkannya ;.
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar;Ad. 1.
Dextrometorpham tidak termasuk obatkeras, tetapi adalah obat bebas terbatas, artinya peredaran obat harus denganresepdokter dan perolehannya diapotik atau pedagang farmasi dan tidak boleh dijualbebas oleh orang yang tidak memiliki keahlian dibidang kefarmasian;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur Dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijinedar telah terpenuhi ; Halaman 11 dari 14 Putusan Nomor 70/Pid.Sus/2017/PN BywMenimbang, bahwa
Menyatakan terdakwa SULIKATI Binti MESTAM telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa SULIKATI Binti MESTAM tersebut olehkarena itu dengan pidana penjara selama: 7 (tujuh) bulan, Denda sebesar Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebuttidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
60 — 11
ribu tiga ratus enam puluh empat) butirdengan harga Rp. 1.500.000, (satu juta lima ratus riburupiah), selanjutnya 3.364 (tiga ribu tiga ratus enampuluh empat) butir pil LL oleh terdakwa pada hari Sabtu,tanggal 30 Mei 2011 dijual kepada SUNARTO sebanyak 84(delapan puluh empat) butir dengan harga Rp.50.000, (limapuluh ribu rupiah) dan saat terdakwa tertangkap' tanganoleh anggota Sat Reskoba Polres Kediri Kota, dihadapanpenyidik terdakwa menyatakan dengan sengaja memproduksiatau. mengedarkan sediaan farmasi
sudah tidak ada lagiMenimbang, bahwaTerdakwa menyatakan benarMenimbang, bahwamenjualtapisebesarmemilikitersebutPuskesmastidak mempunyaiberupa pilLL kepada teman temannyapilsedang cangkruan;ditawari terdakwa dengan mengatakandouble L harganya Rp.50.000,pilrupiah) dapat 84 (delapan puluhsaksi membeli double L sebanyakpilsudah dalam bentuk kit kitankit;LL tersebut terjual semua saksiRp.10.000, (sepuluhmempunyai ijin dari yang berwenangdan mengedarkan / menjualdan terdakwa bukan sebagaiatau. pegawai farmasi
diajukan kepadanya dan berdasarkanketerangan para saksi yang diakui dan dibenarkan olehTerdakwa mengarah bahwa = Terdakwa adalah pelakunyasehingga Majelis Hakim berpendapat bahwa Terdakwa adalahpelakunya dengan demikian Terdakwa mampu sebagai subyekatau. pelaku suatu tindak pidana;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut di atasMajelis Hakim berpendapat tidak terjadi error in personaunsur barang siapa telah terpenuhi dan terbukti;Ad 2 Unsur dengan sengajamemproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
laboratorium, barang bukti tersebut telahdibenarkan oleh Para saksi dan Terdakwa;Menimbang, bahwa Terdakwa mengetahui bahwamengkonsumsi dan mengedarkan pil LL tanpa = ijin yangberwenang adalah dilarang hal ini juga sesuai denganketerangan para saksi, dan Terdakwa bukan Tenaga Kesehatanmelainkan bekeija swasta sebagai kuli batu tidak mempunyaiijin untuk mengedarkan pil LL ;Menimbang, bahwa dari uraian tersebut di atas,perbuatan Terdakwa dapat dikwalifikasikan sebagai orangyang mengedarkan sediaan farmasi
Menyatakan Terdakwa BUDI SANTOSO bin SAMI, telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana TANPA KEAHLIAN DAN KEWENANGAN DENGANSENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHISTANDAR PERSYARATAN KEAMANAN ;2.
- EKO SANTOSO Alias MALING Bin SARAS
44 — 9
salahsatu. perbuatan dalam unsur ini terpenuhi , maka terpenuhipula unsur kedua ini;Menimbang, bahwa dalam pasal 98 ayat 2 UU No.36 tahun2009 disebutkan sebagai berikut: Setiap orang yang tidakmemiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan,menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkan obat danbahan yang berkhasiat obat;Menimbang, bahwa dalam pasal 98 ayat 3 UU No.36 tahun2009 disebutkan sebagai berikut: Ketentuan mengenaipengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaransediaan farmasi
dan alat kesehatan harus memenuhi standarmutu) pelayanan farmasi yang ditetapkan dengan PeraturanPemerintah ;Menimbang , bahwa adapun fakta fakta hukum yangterungkap di persidangan, berdasarkan keterangan saksi saksiyang bersesusaian dengan keterangan terdakwa dan barangbarang bukti yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum dipersidangan, adalah sebagai berikut: Bahwa saksi TRI MASKODAH bersama saksi MARTONO , SUGENGAPRIANTO dan GUNAWAN WIBISONO pada hari Rabu tanggal 17Nopember 2010 sekira pukul 11.00
2010 tanggal 30 Nopember 2010berkesimpulan bahwa barang bukti dengan No. 5816/2010/KNFberupa tablet wama putih logo LL tersebut' diatas adalahbenar tablet dengan bahan aktif triheksifenidil HCL (tidaktermasuk narkotika maupun psikotropika, tetapi termasukdaftar obat keras);Menimbang ; bahwa berdasarkan fakta fakta hukumtersebut, dan juga berdasarkan berita acara pemeriksaanlaboratorium kriminalistik, sebagaimana telah diuraikandiatas , maka Terdakwa telah terbukti dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi
EKO SANTOSO Alias MALING Bin SARASterbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana Secara bersama sama tanpakeahlian dan tanpa kewenangan dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memenuhi standard danpersyaratan keamanan, kemanfaatan, dan mutu;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa I . EKO ANDIKPRIYANTO Alias BENDOL dan Terdakwa II.
17 — 3
atasdakwaan Penuntut Umum Nomor : 188/11/0911, tanggal 07 Nopember2011, yang pada pokoknya sebagai berikutBahwa ia terdakwa KUNCORO bin SUBANDI pada hari selasatanggal 4 Oktober 2011 jam 19.00 Wib. atau sekitar waktu itusetidak tidaknya disuatu waktu dalam bulan Oktober 2011bertempat di dekat terminal Kresek Kelurahan Tempurejo KecamatanPesantren Kota Kediri atau setidak tidaknya disalah satu tempatdalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Kota Kediri dengan sengajamemproduksi atau. mengedarkan sediaan Farmasi
ia baru satu kali membelipil LL dari WIYANTO ;Bahwa terdakwa juga sebagai pemakai pil dobel L ;Bahwa Terdakwa tidak ada penyakit yang penyembuhannyamemerlukan terapi dengan pil LL, pada waktu ditangkapTerdakwa dalam keadaan sehat ;Bahwa barang bukti pil LL sebanyak 1.000 (seribu) butirselanjutnya disita ;Bahwa Terdakwa tidak mempunyai ijin dari yang berwenangdalam menyimpan, memiliki dan mengedarkan / menjual pildouble L tersebut dan terdakwa bukan sebagai dokter, petugasPuskesmas atau pegawai farmasi
baik semua pertanyaan pertanyaan yang diajukankepadanya dan berdasarkan keterangan para saksi yang diakui dandibenarkan oleh Terdakwa mengarah bahwa Terdakwa adalahpelakunya, sehingga Majelis Hakim berpendapat bahwa Terdakwamampu sebagai subyek atau pelaku suatu tindak pidana ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas MajelisHakim berpendapat tidak terjadi error in persona unsur barangsiapa telah terpenuhi dan terbukti ;Ad. 2 Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangandilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, danmengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat ;(3) Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi = standart mutu) pelayanan farmasi yang ditetapkandengan Peraturan Pemerintah =;Menimbang, bahwa perbuatan yang dilarang oleh undang undangadalah mengadakan, menyimpan, mengolah memproduksi ataumengedarkan sediaan
farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu ;Menimbang, bahwa dalam unsur ini, perbuatan yang dilarangterdiri dari beberapa element perbuatan yang bersifat alternatifmaka apabila salah satu perbuatan yang dimaksud dapatdibuktikan maka unsur ini harus dinyatakan terbukti ;Menimbang, bahwa Undang undang Kesehatan tidak memberikanpenjelasan secara jelas tentang definisi dari element unsur diatas akan tetapi menurut kamus
87 — 15
PERKARA : PDM454/MKRTO/EP.1/06/2011, yang = padapokoknya menuntut supaya Hakim yang memeriksa dan mengadiliperkara ini memutuskanMenyatakan Terdakwa AVAN JOKO PRASETYAWAN alias JEPANG binHADI SANTOSO bersalah melakukan tindak pidanamengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UURI Nomor:36 tahun 2009 tentang Kesehatan :Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa AVAN JOKOPRASETYAWAN alias JEPANG bin HADI SANTOSO dengan pidanapenjara selama 1 ( satu) tahun
Mojokerto atau setidak tidaknya pada suatutempat yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Mojokerto, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1)Perbuatan Terdakwa tersebut dilakukan dengan cara carasebagai berikutPada awalnya hari Selasa tanggal 25 Oktober 2011 sekira pukul20.00 WIB terdakwa bertemu' denganADI di Warung kopi Ds.
Mojoanyar KabupatenMojokerto, saksi telah melakukan penangkapan atasdiri Terdakwa AVAN JOKO PRASETYAWAN alias JEPANG binHADI SANTOSO ;Bahwa saksi saat bertugas didampingi oleh BriptuPRASETYO CATUR BINTORO ;Bahwa saksi dapat melakukan penangkapan atas diriTerdakwa berdasarkan informasi dari masyarakatkalau Terdakwa sering mengedarkan obat obatsediaan farmasi atau obat keras tanpa ijin edarBahwa sebelum = saksi melakukan penangkapan terhadapterdakwa , saksi melakukan penyamaran dengan carasaksi melakukan
Menyatakan Terdakwa AVAN JOKO PRASETYAWANalias JEPANG bin HADI SANTOSO telah terbukti secarasah dan meyakinkan~ bersalah melakukan~ tindak pidanadengan sengaja tanpa hak mengedarkan sediaan farmasi =;Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut dengan pidanapenjara selama 4 (empat) bulan dan pidana denda kepadaTerdakwa sebesar Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah),dengan ketentuan apabila tidak dibayar diganti pidanakurungan selama 1 (satu) bulan ;Menyatakan pidana tersebut tidak perlu dijalani kecuali
60 — 7
GETHUK binTUMIDI, bersalah melakukan tindak pidana : TANPAMEMILIKI KEWENANGAN DAN KEAHLIAN DENGANS' ENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI sebagaimana diatur dalamPasal 196 Undang Undang Republik IndoneisaNo.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam Surat DakwaanKesatu ;.
Jaksa Agung Suprapto No. 23Kelurahan Mojoroto, Kota Kediri atau setidak tidaknya padatempat lain yang masih dalam daerah hukum Pengadilan NegeriKediri, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandart dan / atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98ayat (2) dan ayat (3) Undang Undang No.36 Tahun 2009,perbuatan terdakwadilakukandilakukan dengan cara sebagai berikutBerawal pada hari
dan dilaporkan kepada Sat ReskobaPolres Kota Kediri ;Bahwa penggeledahan tersebut rutin dilakukan terhadaptahanan atau terdakwa selesai menjalani sidang dan akanmemasuki Lapas kembali ;Bahwa terdakwa menjalani proses hukum dan= sidang diPengadilan Negeri Kabupaten Kediri dalam kasus yang samayaitu) Narkoba ;Bahwa terdakwa tidak mempunyai ijin dari yang berwenangdalam menyimpan, memiliki dan mengedarkan / menjual pildouble L tersebut dan terdakwa bukan sebagai dokter,petugas Puskesmas atau pegawai farmasi
atas hak milik terdakwa sendiri ;Bahwa maksud dan tujuan terdakwa, pil double L tersebutakan dijual atau diedarkan didalam area Lapas Kediri 4Bahwa terdakwa membeli pil doubel L kepada Dodik barusekali ini dan terdakwa menjual pil double L di areaLapas juga baru sekali ini, dan sebelumnya tidak15pernah : Bahwa terdakwa tidak mempunyai ijin dari yang berwenangdalam menyimpan, memiliki dan mengedarkan / menjual pildouble L tersebut dan terdakwa bukan sebagai dokter,petugas Puskesmas atau pegawai farmasi
GETHUK binTUMDDI terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana TANPA KEAHLIAN DAN KEWENANGAN DENGAN SENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDARKEAMANAN, KEMANFAATAN DAN MUTU ;Drs Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa IMAM RIFATI als.GETHUK bin TUMIDI oleh karena itu dengan pidanapenjara selama : (satu) tahun dan 6 (enam) bulandan denda sebesar Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah)dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak20dibayar maka diganti dengan pidana
30 — 7
Menyatakan bahwa terdakwa SYAIFUL ABDILLAH bin BURAI tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah dalam tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan denda Rp.250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah);3.
, bahwa Terdakwa didakwa oleh Jaksa/Penuntut Umum dengan dakwaan berikut :DAKWAANBahwa ia terdakwa SAIFUL ABDILLAH Bin BURAI, pada han Selasa tanggal 21 Agustus 2012sekira jam 16.30 Wib, atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Agustus Tahun 2012, bertempatdi Tempat Wisata Klopoan Ds Bangsring Kec Wongsoreio Kabupaten Banyuwangi. atau setidaktidaknyapada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Banyuwangi, dengansengaja mernproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
berupa Obat Triheksifenidil yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu serta tanpa ijin dan tanpa mempunyaikeahlian dibidang farmasi dan terdakwa tertangkap pada hari Selasa tanggal 21 Agustus 2012sekira jam 16.30 Wib, di Tempat Wisata Klopoan Ds Bangsring Kec Wongsorejo KabBanyuwangi berikut dengan barang bukti berupa berupa: 80 (delapan puluh) butirTrihexyphenidyl, 2 (dua) lembar Tnihexyphenidyl benisi 20 butir dan (satu) buah Tas Pinggangwama
bersalah melakukan tindak pidanaMengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak memiliki izin edar sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 197 UU RI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan sebagaimana dalam suratDakwaan Pertama;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa SYAIFUL ABDILAH bin BURA! dengan pidana penjaraselama 7 (tujuh) bulan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara dan denganperintah terdakwa tetap ditahan;3.
Unsur Dengan Sengaja Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1)1. Unsur Barangsiapa ;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan barang siapa dalam hukum pidana adalah untukmenunjukkan subyek hukum pelaku tindak pidana.
Unsur Dengan Sengaja Memproduksi Atau Mengedarkan Sediaan Farmasi Dan/Atau AlatKesehatan Yang Tidak Memenuhi Standar Dan/Atau Persyaratan Keamanan.
143 — 20
Menyatakan Terdakwa AMAR MARUF BIN MASKAN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi tanpa keahlian dan kewenangan ; --------------------------2.
Wib atau setidaktidaknyapada suatu waktu lain dalam bulan Februari tahun 2016, bertempat di KiosObat SENG LI Jalan Magelang Km 5 No. 119 Sleman atau setidaktidaknyaHalaman 3 dari 19 Putusan Nomor 290/Pid.Sus/2016/PN.Smndi suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Sleman telah melakukan perbuatan Setiap orang yang dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat
(1) yaitu Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapatkan izin edar perbuatan terdakwa tersebutdilakukan dengan cara dan dalam keadaan sebagai berikut :Mulamula saksi PARJUNI, SH, DWI NUGROHO, SH masingmasingsebagai PNS di Balai Besar POM Yogyakarta dan team dari DitreskrimsusPolda DIY mendapatkan informasi dari masyarakat tentang adanya PenjualanObat obatan di Kios Obat SENG LI yang di duga tidak mencantumkannomor ijin edar, mendapat informasi dari masyarakat seperti
Wib atau setidaktidaknyapada suatu waktu lain dalam bulan Februari tahun 2016, bertempat di KiosObat SENG LI Jalan Magelang Km 5 No. 119 Sleman atau setidaktidaknyadi suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Sleman telah melakukan perbuatan Setiap orang yang tidakmemiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukan praktik kefarmasiansebagaimana dimaksud dalam pasal 108 yaitu Praktik kefarmasiaan yangmeliputi pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi,pengamanan
kosmetika, dan pangan karena saksi bekerja di bidangpehngawasan Obal dan MaKaNAll ~== =n nnnbahwa untuk mengetahui suatu = produk obatobatan sudahmemiliki/mendapat ijin edar dengan melihat nomor ijin edar obatobatanyang tertera pada label kemasan atau dengan melihat informasi melaluiwebsite Badan POM ; n 2 ono non one nee one nee enebahwa persyaratan yang harus dipenuhi untuk mengedarkan sediaanfarmasi sesuai dengan pasal 106 ayat (1) UndangUndang RI No. 36Tahun2009 tentang Kesehatan adalah sediaan farmasi