Ditemukan 848566 data
Gindo Bastian Purba
Terdakwa:
Parlambohan Simatupang Als Pak Tawar
49 — 7
Utara atausetidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam wilayah hukumPengadilan Negeri Tarutung yang berwenang memeriksa dan mengadiliperkaranya, Telah Sengaja Melakukan Penganiayaan yang manamengakibatkan Perasaan tidak enak (penderitaan), Rasa Sakit atau Luka,Perbuatan tersebut dilakukan para terdakwa dengan caracara sebagai berikut :Berawa pada hari Sabtu tanggal 08 Juni 2019 Sekira pukul 22.00 wib,ketika terdakwa dan saksi Korban Demak Hutabarat als Pak Rina berada diKedai Milik
Akibat perbutan terdakwa danJakkop Simatupang tersebut, saksi Demak Hutabarat mengalami Perasaantidak enak (penderitaan) dan rasa sakit atau Luka, sesuai dengan hasil VisumEt Repertum Nomor : 440/6724/VII/2019 tanggal 09 Juni 2019 yang ditandatangani oleh Dr.
Dengan sengaja melakukan penganiayaan yang manamengakibatkan perasaan tidak enak, rasa sakit atau lukaMenimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
Dengan sengaja melakukan penganiayaan yang mana mengakibatkanperasaan tidak enak, rasa sakit atau lukaHalaman 8 dari 12 Putusan Nomor 9/Pid.B/2020/PN TrtMenimbang, bahwa pengertian dengan sengaja adalah suatu perbuatanyang bermakna dengan sengaja. Suatu perbuatan yang dengan sengaja adalahunsur esensial yang disyaratkan harus dipenuhi dalam perbuatan terdakwauntuk mengetahui apakah perbuatan Terdakwa tersebut mengandung suatukesalahan yang dapat dihukum.
dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana seperti dimuatdalam amar putusan ini;Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah dinyatakan terbuktibersalah, dan selama persidangan berlangsung, tidak diketemukan adanyaalasan pemaaf atau alasan pembenar pada diri terdakwa, sehingga terdakwatidak dapat dilepaskan atau dibebaskan dari tuntutan hukum, maka terdakwaharus mempertanggungjawabkan perbuatannya dan harus dijatuhi pidana yangHalaman 10 dari 12 Putusan Nomor 9/Pid.B/2020/PN Trtsesuai dengan rasa
32 — 3
Garut atau setidaktidaknya di suatu tempatyang masih termasuk dalam wilayah hukum Pengadilan Negeri Garut yang berwenangmemeriksa dan mengadili perkaranya telah dengan sengaja menyebabkan perasaan tidakenak atau penderitaan, rasa sakit atau luka, merusak kesehatan orang lain terhadap saksiMEMEH Binti (Alm.) RO.
akibat perbuatan terdakwa, korban MEMEH Binti RO (alm) merasakanrasa sakit setelah memeriksakan kesehatannya ke Puskesmas Limbangan yanghasilnya sebagaimana tertera pada Visum Et Repertum tertanggal 6 Nopember 2013No.440/ /Puskesmas, dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : Haematum dipipi kanan, Haematum di lutut kanan, Nyeri tekan di betis kaki kanan, Keadaankorban : Kesadaran Composmentis, kondisi umum lemah, Kesimpulan : luka tersebutkemungkinan akibat benturan benda tumpul, selain merasakan rasa
Unsur Melakukan Penganiayaan.Menimbang, bahwa UndangUndang tidak menjelaskan apa yang dimaksud dengan*Penganiayaan, Hoge Read didalam putusannya tanggal 25 Juni 1894 mengemukakanbahwa penganiayaan adalah kesengajaan untuk menimbulkan perasaan sakit atau untukmenimbulkan sesuatu luka pada orang lain ;Menimbang, bahwa menurut Yurisprudensi yang dimaksud dengan Penganiayaanadalah sengaja menyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit atau luka.
Dengandemikian si pelaku harus mempunyai opzet atau suatu kesengajaan yang ditujukan padaperbuatan untuk menimbulkan rasa sakit pada orang lain atau untuk menimbulkan luka tubuhorang lain dan hal ini cukup dibuktikan apabila Terdakwa melakukan itu dengan penuhkesadaran dan akan terjadinya kemungkinan timbulnya akibat itu, yang dalam hal ini cukupdibuktikan apabila terdakwa sadar jika perbuatan yang dilakukan Terdakwa tersebutkemungkinan menyebabkan korban luka atau setidaktidaknya menderita sakit
korban dalam persidangan telah saling memaafkan ;Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim mempertimbangkan halhal yangmemberatkan dan meringankan pidana bagi diri terdakwa tersebut dan dengan mengingatpula bahwa penjatuhan pidana bagi diri terdakwa bukanlah untuk balas dendam melainkanharus bersifat pembinaan dan pencegahan lebih lanjut, maka Majelis Hakim berkeyakinanbahwa tentang pidana yang akan dijatuhkan atas diri terdakwa sebagaimana dimuat dalamamar putusan dibawah ini adalah sudah memenuhi rasa
13 — 8
melawan hukum baik yang terjadi diarea publikmaupun domestik dalam lingkup rumah tangga;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 5 UndangUndang Nomor 23 Tahun2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga menegaskan BahwaSetiap orang dilarang melakukan kekerasan dalam rumah tangga terhadap orangdalam lingkup rumah tangganya, dengan cara :kekerasan fisikkekerasan psikiskekerasan seksualpenelantaran rumah tangga;Menimbang, bahwa kekerasan fisik (Physical Abuse) yaitu setiap perbuatanyang mengakibatkan rasa
memukul isterinya apalagipemukulan tersebut mengakibatkan hidung bengkak karena tindakan tersebut dianggapsebagai suatu penghinaan karena wajah/muka wanita merupakan pusat kecantikan bagiwanita apalagi tindakan pemukulan tersebut menimbulkan adanya memar dan berbekaspada wajah yang tidak dapat hilang dalam waktu sekejap sehingga membutuhkan prosespemulihan dan pengobatan;Menimbang, bahwa perbuatan pemukulan yang dilakukan Tergugat kepadaPenggugat menimbulkan memar dan berbekas serta menimbulkan rasa
Muhammad Saw telah menjelaskanbahwa hubungan antara suami isteri haruslah dibangun atas dasar cinta kasihHalaman 9 dari 14 Putusan Nomor 0189/Pdt.G/2018/PA.TLGsebagaimana sabdanya An yadribu ahadukum imroatahu kama yadribul abda tsummayujamiuha fii akhiril yaum (H.R Al Bukhori, Al Baihaqi), artinya : aku heran denganlakilaki yang tega memukul isterinya sebagaimana ia memukul budaknya, tetapi iamenyetubuhinya dimalam hari ;Menimbang, bahwa tindakan pemukulan yang dilakukan Tergugat dilakukantanpa ada rasa
syariatIslam juga bertentangan dengan ketentuan Pasal 5 huruf (a dan b) dan Pasal 7 Undangundang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga;Menimbang, bahwa dampak hukum dari peristiwa KDRT berupa kekerasanfisik yang dilakukan Tergugat kepada Penggugat hingga membuat hidung Penggugatbengkak dapat diduga tidak akan hilang dari perasaan batin Penggugat dan dilihat darisudut pandang manapun perbuatan tersebut telah melukai fisik, psikis dan mentalPenggugat sehingga berakibat rasa
sakit, jatuh sakit atau luka, ketakutan, kecemasan,hilangnya rasa percaya diri, hilangnya kemampuan untuk bertindak, rasa tidak berdaya,dan/atau penderitaan psikis bagi Penggugat sebagai isteri;Menimbang, bahwa akibat hukum dari adanya peristiwa KDRT sesungguhnyaakan melahirkan konsekwensi hukum bagi pelaku/ Tergugat untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya karena KDRT merupakan perbuatan tercela (alqabih) yangmelanggar hukum syara serta bentuk kriminalitas dan kejahatan kemanusiaan yangdapat dijerat
19 — 19 — Berkekuatan Hukum Tetap
ini belum memenuhi kebutuhan hidup minimun kepatutan dan keadilan.Bahwa dengan pertimbangan seperti tersebut diatas judex facti tingkatkedua masih keliru/salah menerapkan hukum, terlihat dan terkesan putusanJudex facti pada kedua tingkat Peradilan a quo belum mencerminkankepastian, kemanfatan, keadilan hukum bagi Pemohon, apalagipermohonan perceraian ini berasal dari pihak Termohon sendiri, alangkahtidak adilnya dan Termohon kasasi harus menjadi korban dari keduaputusan yang tidak/belum memenuhi rasa
putusan judex facti melalui dasar pertimbangannyadi atas yang pada akhirnya hanya mengabulkan gugatan Penggugatrekonvensi/Pembanding/Termohon Cerai atas nafkah anak awalnyasebanyak Rp24.000.000, (dua puluh empat juta rupiah) selanjutnya olehJudex facti Tingkat Kedua sebanyak/sebesar Rp.kekurangan nafkahmadhiyah 8 bulan Rp2.300.000, (dua juta tiga ratus ribu rupiah) di tambahnafkah madhiyah selama 16 bulan sebanyak Rp16.000.000, (enam belasjuat rupiah) adalah masih sangat keliru dan sangat jauh dari rasa
putusan Pengadilan Tingkat Pertama.Bahwa atas putusan judex facti Tingkat Kedua atas penetapan atas nafkahIddah tersebut adalah hak pregrogratif majelis Hakim dalam perkara a quo,tidak dapat di intervensi oleh pihak manapun juga, hal mana sebenarnyaPemohon Kasasi mempunyai hak atas uang Iddah tersebut sebagai seorangwanita yang akan menjalani masa Iddah setelah pasca perceraian nanti (jikapermohonan Pemohonan perceraian/suami dikabulkan) kepada PemohonKasasi/Pembanding, selain sebagai salah satu rasa
pertanggung jawabanhukum dan moral, agama dan sosial Termohon Kasasi kepada PemohonKasasi atas lahir dan munculnya Cerai Talak ini dari Termohon Kasasidahulunya, namun jumlah/tetapan uang sebesar Rp3.000.000, (tiga jutadalam amar putusan judex facti Tingkat Kedua di atas masih menurutPemohon masih jauh dari rasa keadilan dan kepantasan selaku Pemohonsebagai wanita yang terbukti selama persidangan keinginan danpermasalahan atas lahirnya permohonan perceraian, rusaknya rumahtangga pemohon dan Termohon
pembuktian ternyatamempunyai pengahsilan yang lumayan karena di samping gaji yag di terimaoleh Termohon Kasasi masih ada uang lain yang di terima oleh TermohonKasasi, maka adalah lebih berkeadilan dan kepantasan serta patut secarahukum Majelis Hakim pada Mahkamah Agung RI untuk dapat mengabulkanpermohonan Pemohon Kasasi terhadap uang Mutah yaitu sebesarRp60.000.000, (enam puluh lima juta rupiah) tersebut, karena telahberdasarkan dan mempertimbangkan semua sisi selain dari makna hiburandan penghibur rasa
53 — 24
Melakukan Penganiayaan ;Menimbang, bahwa berdasarkan doktrin dan pendapat dari arrestarrestHR bahwa Penganiayaan ialah suatu perbuatan yang dilakukan dengansengaja yang ditujukan untuk menimbulkan rasa sakit atau Iluka pada tubuhorang lain, yang akibat mana sematamata merupakan tujuan si petindak;Menimbang, bahwa pengertian itu, maka Penganiayaan mempunyaiunsurunsur sebagai berikut :a. adanya kesengajaan;Halaman 12 dari 18 Putusan Nomor : 22/Pid.B/2017/PN.Marb. adanya perbuatan;c. adanya akibat perbuatan
(dituju) yakni:1). rasa sakit, tidak enak pada tubuh;2). lukanya tubuh;d. akibat mana menjadi tujuan satusatunya; (vide Drs.
Tahun 2016, Penerbit Cahaya Atma Pusaka, hlm. 186);Menimbang, bahwa berdasarkan hal tersebut Majelis Hakim akanmempertimbangkan perihal mengenai kesengajaan karena kesengajaan sangatmenentukan apakah suatu perbuatan itu merupakan penganiayaan atau tidak;Menimbang, bahwa sikap batin dalam penganiayaan yang berupakesengajaan, disamping ditujukan pada perbuatannya, juga harus ditujukanuntuk (opzet als oogmerk) menimbulkan rasa sakit atau lukanya tubuh orang;Menimbang, bahwa luka diartikan terdapatnya
/ terjadinya perubahan daritubuh, atau menjadi lain dari rupa semula sebelum perbuatan itu dilakukan,misalnya lecet pada kulit, putusnya jari tangan, bengkak pada pipi dan lainsebagainya;Menimbang, bahwa rasa sakit tidak menimbulkan adanya perubahanrupa pada tubuh, melainkan pada tubuh timbul rasa sakit, rasa perih, tidak enakatau penderitaan (vide Drs.
SURYO DWIGUNO
Terdakwa:
TOVAN ADE SANJAYA AK. PADUSUNG USMAN
75 — 17
PADUSUNG USMAN padahari Jumat tanggal 27 Maret 2020 sekitar jam 10.30 WITA atau setidak tidaknya pada suatu hari dalam bulan Maret 2020 bertempat di Jalan Rayadekat jembatan Desa Mokong, Kecamatan Moyo Hulu, Kabupaten Sumbawa,atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukumPengadilan Negeri Sumbawa Besar yang berwenang mengadili perkara,melakukan penganiayaan, yang dilakukan terdakwa dengan cara antara lainsebagai berikut : Berawal dari rasa sakit hati terdakwa terhadap saksi
Putusan Nomor 167/Pid.B/2020/PN SbwBahwa cara Terdakwa melakukan penganiayaan terhadap saksi dengancara Terdakwa memukul saksi dengan tangan mengepal kearah wajahsaksi sebanyak 1 (satu) kali dan mengenai bagian pelipis mata kanansaksI ;Bahwa saksi tidak melakukan perlawanan pada saat di pukul Terdakwa ;Bahwa posisi saksi pada saat di aniaya oleh Terdakwa dalam keadaanmenunduk ;Bahwa akibat penganiayaan tersebut pelipis mata kanan saksi terlukadan berdarah ;Bahwa kronologis kejadiannya berawal dari rasa
posisi saudara RONI HERMANSYAH Als RONI Ak HERMANTOpada saat di aniaya oleh Terdakwa dalam keadaan menunduk duduk dideker ;Halaman 6 dari 17 Putusan Nomor 167/Pid.B/2020/PN SbwBahwa jarak antara saudara RONI HERMANSYAH Als RONI AkHERMANTO dengan Terdakwa adalah sekitar setengah meter ;Bahwa akibat penganiayaan tersebut pelipis mata kanan saudara RONIHERMANSYAH Als RONI AK HERMANTO terluka dan berdarah ;Bahwa permasalahan antara saudara RONI HERMANSYAH Als RONI AkHERMANTO dengan Terdakwa berawal dari rasa
bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa pada hari Jumat tanggal 27 Maret 2020 sekitar jam 10.30 WITAbertempat di Jalan Raya dekat jembatan Desa Mokong, KecamatanMoyo Hulu, Kabupaten Sumbawa, atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk daeranh hukum Pengadilan NegeriSumbawa Besar yang berwenang mengadili perkara, melakukanpenganiayaan, yang dilakukan terdakwa dengan cara antara lain sebagaiberikut : Bahwa berawal dari rasa
dipersidangandapat dikemukakan sebagai berikut :Halaman 13 dari 17 Putusan Nomor 167/Pid.B/2020/PN SbwBahwa pada hari Jumat tanggal 27 Maret 2020 sekitar jam 10.30 WITAbertempat di Jalan Raya dekat jembatan Desa Mokong, KecamatanMoyo Hulu, Kabupaten Sumbawa, atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk daeranh hukum Pengadilan NegeriSumbawa Besar yang berwenang mengadili perkara, melakukanpenganiayaan, yang dilakukan terdakwa dengan cara antara lain sebagaiberikut :Bahwa berawal dari rasa
42 — 7
Hilangnya rasa kepercayaan saya akibat prilaku tergugat yangtidak baik dan tidak sopan terhadap saya dan anakanak sayaketika di rumah ;3. Tidak adanya lagi kenyamanan dalam rumah tangga baik didalam rumah maupun diluar rumah;.
Penggugat sudah hilangnya rasa kepercayaan kepadaTergugat karena akibat prilaku tergugat yang tidak baik dantidak sopan terhadap nya ketika Penggugat tidak ada dirumah hal ini tidak benar sama sekali yang benar anak anakPenggugatlah yang selalu menaruh kebencian terhadapTergugat sehingga Tergugat diusir oleh mereka;Menimbang, bahwa terhadap perceraian ini pada dasarnyaTergugat tidak mau bercerai dengan Penggugat karena Tergugat masihmenaruh cinta pada Penggugat;Halaman 5 dari 18 halaman Putusan Nomor
perkaraputusan ini;Menimbang, bahwa terkait jawaban Tergugat tentang pokokperkara membenarkan sebagian dalil gugatan dan membantah lainnya;Menimbang, bahwa dalildalil gugatan yang diakui oleh TergugatHalaman 9 dari 18 halaman Putusan Nomor 53/Pdt.G/2019/MS.SkIadalah mengenai tanggal pernikahan;Menimbang, bahwa dalildalil gugatan yang dibantah oleh Tergugatadalah tentang alasan perceraian karena menurut Tergugat alasanpereraian bukan karena ketidak mampuan Tergugat dalam mencarinafkah dan hilangnya rasa
Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidak rukun lagiakibat sering terjadi perselisinan dan pertengkaran diakibatkanTergugat tidak bertanggung jawab terhadap belanja Penggugat dananakanak dan Tergugat mau melakukan perbuatan a susila terhadapanakanak Penggugat dan membuat anakanak Penggugat merasatakut terhadap Tergugat sehingga Penggugat tidak ada rasa sayang,cinta dan menghargai antara satu dengan yang lain;2.
sayang di antara mereka serta ikatanperkawinan tidak lagi memberikan kebaikan, maka hal ini haruslahdicegah dan dicarikan jalan keluarnya;Menimbang, bahwa Islam telah memilih (alternatif) perceraianketika kehidupan rumah tangga telah goncang serta sudah dianggap tidakbermanfaat lagi nasehat dan perdamaian dimana hubungan suami isteritelah hampa, karenanya meneruskan perkawinan berarti menghukumsalah satu pihak dengan penjara yang berkepanjangan dan hal itu berartitindakan yang bertentangan dengan rasa
Aidil Fitriansyah, SH
Terdakwa:
TASBIADI ALIAS TAS BIN BUSTAN
37 — 8
MenurutYurisprudensi, maka yang diartikan dengan penganiayaan yaitu sengajamenyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit (pijn), luka ataupunluka berat;Menimbang, bahwa dengan merujuk pada pengertian tersebut, makauntuk dapat dikenakan / terbukti melakukan tindak pidana penganiayaan,sebagaimana dimaksud dalam Pasal 351 ayat (1) KUHP, harus dipenuhi unsurunsur sebagai berikut :1. Barang siapa;2. Dengan Sengaja;3.
Menyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit (pijn) atauluka;Menimbang, bahwa tentang unsur pertama barang siapa;Menimbang, bahwa yang dimaksud barang siapa adalah siapa sajasetiap orang sebagai subyek hukum yang didakwa sebagai pelaku tindakpidana;Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah menghadapkan orangbernama TASBIADI ALS TAS BIN BUSTAM, yang setelah melalui pemeriksaandi tingkat penyidikan dan pra penuntutan selanjutnya dihadapkan dipersidangan sebagai terdakwa, yang berdasarkan keterangan
sengaja dan tidak dengan maksud yang patut ataumelewati batas yang diijinkan;Menimbang, bahwa karena unsur kedua dengan sengaja adalahmerupakan unsur yang pembuktiannya digantungkan pada perbuatan materiilyang didakwakan pada terdakwa dalam unsur ke tiga, untuk itu sebelummempertimbangkan unsur ke dua dengan sengaja, maka unsur ke tiga harusdipertimbangkan terlebih dahulu;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanmengenai unsur Menyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa
Saroni Bin Sabubin yangdibuat dan di tanda tangani oleh dokter Siti Pradyta Phiskanugrah selaku dokteryang memeriksa;Menimbang, bahwa dari fakta hukum yang terungkap di persidangan,telah terbukti benar, bahwa setelah kejadian Saksi Saroni Bin Sanubin yangtelah dipukul kepalanya tetap bisa menjalankan tugas seharihari seperti biasawalaupun kepalanya terluka gores dan harus diobati;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut Majelis Hakimberpendapat unsur ke tiga menyebabkan rasa sakit (pijn)
pemidanaan bukanlah untuk memberikan nestapa bagipelaku tindak pidana melainkan bersifat preventif, edukatif dan korektif, makatuntutan pidana dari Penuntut Umum dipandang terlalu berat apabilaHal 11 dari 13 halaman, Putusan Nomor 504/Pid.B/2018/PN Kagdihubungkan dengan fakta di persidangan yang menyatakan bahwa akibatperbuatan terdakwa, saksi korban Saroni Bin Sanubin mengalami luka Robekdan odem di ubun ubun dengan luka hanya sepanjang 0,2 cm dan lebarhanya 0,2 cm dan sangatlah sesuai dengan rasa
27 — 20
atau sejak 2 (dua) tahun 8 (delapan)bulan yang lalu, Tergugat telah pergi meninggalkan Penggugat dan hingga saatini Tergugat tidak pernah pulang ke Penggugat lagi; Penggugat dan Tergugatsejak berpisah tempat tinggal keduanya tidak pernah kembali rukun; Makadapat disimpulkan bahwa bahtera rumah tangga Penggugat dan Tergugat,semakin hari semakin goyah, maka keadaan tersebut, oleh Majelis hakimdinilai bahwa Tergugat yang tidak menjalankan peran dan kewajibannyasebagai seorang suami, mengakibatkan rasa
sudahjauh dari kata harmonis;Menimbang, bahwa sejak Penggugat dan Tergugat berpisah tempattinggal dan hingga saat ini keduanya masih tetap berpisah tempat tinggal.Halaman 10 dari 14 halaman Putusan Nomor 0082/Pdt.G/2021/PA Adl.Sehingga dengan demikian Majelis hakim menilai perselisihan antaraPenggugat dan Tergugat terjadi secara terus menerus dan hingga saat inibelum menemukan solusi, dan dipersidangan Penggugat menampakkan rasakeengganannya untuk mempertahankan rumah tangganya dengan Tergugatbahkan rasa
Pasal 3 Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1990 tentang Kompilasi HukumIslam; yaitu adanya ketentraman dan rasa kasih sayang antara Penggugat danTergugat serta untuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dankekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, tidak tercapai lagi dalam rumahtangga Penggugat dan Tergugat;Menimbang, bahwa apabila perkawinan antara Penggugat dan Tergugattetap dipertahankan, sementara Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempattinggal sejak pertengahan tahun 2018 atau sejak
berupaya menasehati agar Penggugatkembali rukun dengan Tergugat, akan tetapi Penggugat tidak ridha lagimelanjutkan rumah tangganya bersama Tergugat, maka antara Penggugat danTergugat telah sulit untuk merasakan keharmonisan dalam membina rumahtangga;Halaman 11 dari 14 halaman Putusan Nomor 0082/Pdt.G/2021/PA Adl.Menimbang, bahwa perceraian adalah perbuatan yang dibolehkannamun dibenci oleh Allah SWT, dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugattidak ada lagi hak dan kewajiban antara keduanya, tidak ada rasa
salingmenyayangi, mengasihi, rasa saling cinta mencintai dan rasa saling hormatmenghormati antara keduanya sebagaimana yang diamanatkan Pasal 33UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, sehingga jikamempertahankan rumah tangga yang telah pecah (broken marriage), halmanahakikat dari rumah tangga itu sendiri telah hilang, maka akan berakibat fataldan akan semakin menggiring Penggugat dan Tergugat ke dalam jurangketersiksaan sehingga bahayanya akan lebih banyak daripada manfaatnya,oleh karenanya
19 — 15
Sehinggadengan demikian Majelis hakim menilai perselisihan antara Penggugat danTergugat terjadi secara terus menerus dan hingga saat ini belum menemukansolusi, dan dipersidangan Penggugat menampakkan rasa keengganannya untukmempertahankan rumah tangganya dengan Tergugat bahkan rasa keengganantersebut semakin besar, sehingga bukan solusi yang ada namun semakinmenambah lebar konflik antara keduanya.
Pasal 3Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1990 tentang Kompilasi Hukum Islam; yaituadanya ketentraman dan rasa kasih sayang antara Penggugat dan Tergugat sertauntuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, tidak tercapai lagi dalam rumah tangga Penggugatdan Tergugat;Menimbang, bahwa apabila perkawinan antara Penggugat dan Tergugattetap dipertahankan, sementara Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempattinggal sudah 4 (empat) tahun 5 (lima) bulan
lamanya, Majelis Hakim telahberupaya menasihati agar Penggugat kembali rukun dengan Tergugat, akan tetapiPenggugat tidak ridha lagi melanjutkan rumahtangganya bersama Tergugat, makaantara Penggugat dan Tergugat telah sulit untuk merasakan keharmonisan dalammembina rumah tangga;Menimbang, bahwa perceraian adalah perbuatan yang dibolehkan namundibenci oleh Allah SWT, dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak adalagi hak dan kewajiban antara keduanya, tidak ada rasa saling menyayangi,mengasihi
, rasa saling cinta mencintai dan rasa saling hormat menghormati antarakeduanya sebagaimana yang diamanatkan Pasal 33 UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan, sehingga jika mempertahankan rumah tanggayang telah pecah (broken marriage), halmana hakikat dari rumah tangga itusendiri telah hilang, maka akan berakibat fatal dan akan semakin menggiringPenggugat dan Tergugat ke dalam jurang ketersiksaan sehingga bahayanya akanlebih banyak daripada manfaatnya, oleh karenanya perceraian adalah jalanterbaik
31 — 14
Bahwa pihak keluarga pernah berupaya untuk merukunkan Pemohon danTermohon, namun tidak berhasil;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas, halmana Pemohondan Termohon telah berpisah tempat tinggal sejak bulan Maret 2021 sampaisekarang telah mencapai 11 (sebelas) bulan lamanya dan tidak pernah kembalirukun lagi; dengan melihat kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohondapat dikatakan bahwa sendisendi rumah tangga sudah tidak dapat menopanglagi, Karena seyogianya dalam rumah tangga rasa
percayamempercayai, rasasayangmenyayangi, rasa cintamencintai, rasa kasihmengasihi, adalahmerupakan pondasi dasar dalam membangun rumah tangga, sedangkan haltersebut di atas sudah tidak tergambar lagi dalam rumah tangga Pemohon danTermohon; karena dalam mengarungi biduk rumah tangganya baik Pemohonmaupun Termohon masingmasing tidak lagi menjalankan kewajibannya sebagaisuami istri, sehingga rasa sayangmenyayangi tidak tampak lagi dalam rumahtangga Pemohon dan Termohon dan hingga sekarang Pemohon dan
Dengan kondisi demikian maka tujuan perkawinansebagaimana yang diamanatkan dalam QS ArRum ayat 21, yaitu adanyaketentraman dan rasa kasih sayang antara Pemohon dan Termohon, tidaktercapai lagi dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon;Menimbang, bahwa kondisi tersebut telah sejalan dengan maksudyurisprudensi Nomor : 379 K/ AG/1995 tanggal 26 Maret 1997, yang intinyamenyatakan Suami isteri yang tidak berdiam serumah lagi dan tidak adaharapan untuk dapat hidup rukun kembali, maka rumah tangga tersebut
Menimbang, bahwa perceraian adalah perbuatan yang dibolehkan namundibenci oleh Allah SWT, namun mempertahankan rumah tangga yang telahpecah (broken marriage), tidak ada rasa saling menyayangi, mengasihi danmencintai antara keduanya, akan berakibat fatal dan akan semakin menggiringPemohon dan Termohon ke dalam jurang ketersiksaan sehingga bahayanyaakan lebih banyak daripada manfaatnya, oleh karenanya perceraian adalah jalanterbaik yang harus ditempuh oleh Pemohon;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan
12 — 9
pertengkaran yang disebabkan: Anak bawaan Tergugat dan mantan istri serta suami mantan istriTergugat sering datang ke kediaman Penggugat dan Tergugat denganmembawa senjata tajam, bahkan anak bawaan Tergugat juga seringmengancam Tergugat; Tergugat kurang perduli dengan Penggugat dan anakanak ketikaPenggugat atau anak sedang ada masalah; Tergugat pernah selingkuh dengan seorang perempuan yangbernama Anti bahkan Penggugat pernahn membaca sendiri SMSanTergugat dengan wanita tersebut; Kurang adanya rasa
Bahwa tidak benar Tergugat kurang ada rasa kekeluargaan dengankeluarga Penggugat, bahkan Penggugat sendiri yang berkeberatan bilaTergugat ajak berkunjung ke rumah orangtua Penggugat;6.
dan duda punya dua anak; Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal di rumah miliksaksi; Bahwa dari pernikahan Penggugat dan Tergugat sudah dikaruniai duaorang anak, sekarang kedua anak tersebut tinggal bersama Penggugat; Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat awalnya rukun, namunkemudian terjadi perselisinan dan pertengkaran dan setelah lebaran hajitahun 2017, Tergugat mengembalikan Penggugat kepada saksi; Bahwa penyebab pertengkaran Penggugat dan Tergugat karenaTergugat kurang ada rasa
menceraikan Penggugat dengan Tergugat karena rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat tidak rukun dan harmonis lagi setelah lima tahunpernikahan, sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkan anakbawaan Tergugat sering datang ke tempat kediaman Penggugat dan Tergugatdengan membawa senjata tajam mengancam Tergugat, Tergugat kurang pedulidengan Penggugat dan anakanak ketika Penggugat atau anak sedang adamasalah, Tergugat pernah berselingkuh dengan seorang perempuan bernamaAnti, dan kurangnya rasa
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihHalaman 13 dari 16 halaman Putusan No. 614/Pdt.G/2017/PA Crp.sayangnya, maka citacita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadibelenggu bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa berdasarkan halhal yang telah dikemukakan di atas,maka Majelis Hakim berpendapat bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugatsudah pecah (broken marriage), Sulit untuk disatukan dalam sebuah
BUDI RAHARJO,SH.
Terdakwa:
FADLI
68 — 37
Namun, pembahasan terhadap unsur barangSiapa ini akan dipertimbangkan lebih lanjut dalam bagian akhir putusan ini nanti,setelah keseluruhan unsurunsur tersebut dipertimbangkan;Ad.2,Unsur Melakukan PenganiyaanMenimbang, bahwa yang dimaksud penganiayaan sebagaimanayurisprudensi Mahkamah Agung adalah perbuatan yang dengan sengajamengakibatkan penderitaan, rasa sakit (ijn), atau luka;Dalam kebanyakan rumusan tindak pidana, unsur kesengajaan atauyang disebut dengan opzet merupakan salah satu unsur yang
Disini dikaitkan dengan teori kehendak yang dirumuskan oleh VonHippel maka dapat dikatakan bahwa yang dimaksudkan dengan sengaja adalahkehendak membuat suatu perbuatan dan kehendak untuk menimbulkan suatuakibat dari perbuatan itu atau akibat dari perbuatannya itu yang menjadi maksuddari dilakukannya perbuatan itu;Bahwa yang dimaksud dengan sengaja menurut Memory VanToelichting (MvT) adalah menghendaki dan menginsyafi terjadinya suatutindakan beserta akibatnya;Bahwa yang dimaksud dengan menimbulkan rasa
sakit atau luka padaorang lain adalah segala perbuatan yang dapat menimbulkan rasa sakit sepertimemukul, menendang, melempar, mencekik dan lain sebagainya.
Menimbulkanrasa sakit atau luka pada orang lain tersebut itu merupakan tujuan ataukehendak si pelaku (Terdakwa), kKehendak atau tujuan ini harus disimpulkan darisifat perbuatannya yang dapat menimbulkan rasa sakit atau perasaan tidakenak kepada orang lain, sedangkan pengertian orang lain tersebut adalahkorban dari perbuatan Terdakwa tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap dipersidangan dari keterangan saksisaksi yang menyatakan bahwabenarterdakwa telah melakukan penganiayaan
tersebut dapatdipercaya, dan bukan dimaksudkan untuk membela ataupun merugikan saksisaksi ataupun Terdakwa, tetapi sematamata penegakan hukum secara represifbisa membawa keadilan dan kebenaran;Halaman 10 dari 12 Putusan Nomor 127/Pid.B/2019/PN DpuMenimbang, bahwa usaha Majelis Hakim tersebut perlu dilakukan,karena putusan ini berkepala Demi Keadilan Berdasarkan ketuhanan YangMaha Esa, oleh karena itu Majelis Hakim berusaha dengan sungguhsungguhmenempatkan segala sesuatunya sematamata berdasarkan rasa
Parit Purnomo, SH
Terdakwa:
SOFYAN BIN ZUHRI HAMID.
75 — 30
Dengan sengaja menimbulkan rasa sakit dan luka pada badan ataukesehatan ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut :Ad.1 Barang siapa :Menimbang, bahwa unsur Barang siapa merupakan subyek ataupendukung hak dan pengemban kewajiban.
memberikanketerangan di muka persidangan berada dalam kondisi sehat jasmani danrohani serta tidak ditemukan adanya alasan pembenar maupun alasan pemaafsehingga para Terdakwa dipandang mampu bertanggungjawab atas perbuatanpidana yang telah dilakukannya.Menimbang, bahwa oleh karena itu terhadap diri Terdakwa tersebut diatas dapat di pertanggungjawabkan secara hukum pidana dan dengan demikianMajelis Hakim berkesimpulan unsur Barang siapa tersebut telah terpenuhimenurut hukum;Ad.2 Dengan sengaja menimbulkan rasa
Menimbulkan rasa sakit pada orang lain;2. Menimbulkan luka pada tubuh orang lain;3. Merugikan kesehatan orang lain;Menimbang, bahwa dengan kata lain untuk menyebut seseorang telahmelakukan penganiayaan, maka orang itu harus mempunyai kesengajaandalam melakukan suatu perbuatan untuk membuat rasa sakit pada orang lainatau luka pada tubuh orang lain ataupun orang itu dalam perbuatannyamerugikan kesehatan orang lain.
Jadi unsur delik penganiayaan adalahkesengajaan yang menimbulkan rasa sakit atau luka pada tubuh orang lain danmelawan hukum.Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dalampersidangan dan didukung dengan adanya barang bukti, diperoleh faktasebagai berikut : Bahwa Terdakwa tidak mengenal Saksi Rahmat dan SaksiNarizal sebelumnya. Bahwa tidak ada permasalahan sebelumnya antara SaksiRahmat dan Terdakwa sebelumhya.
Rumah SakitUmum Daerah Tulang Bawang Barat.Menimbang, bahwa dengan demikian unsur Dengan sengajamenimbulkan rasa sakit dan luka pada badan atau kesehatan telah terpenuhimenurut hukum;Menimbang, bahwa dari alat bukti saksi dan bukti surat diatas MajelisHakim menyimpulkan perbuatan Terdakwa terbukti dalam hal melakukan tindakpidana Penganiayaan yang dilakukan secara tanpa hak atau melawan hukumsehingga dengan demikian seluruh unsur yang terdapat dalam Pasal 351 ayat(1) KUHP telah terpenuhi menurut
FEDI ARIF RAKHMAN, SH
Terdakwa:
ASO Dg. NANRA Alias ASO Bin LASSANG Dg. BONE
90 — 35
BONE,pada hari Selasa tanggal 21 Agustus 2018 sekitar Pukul 08.30 WITA atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Agustus tahun 2018, bertempatdi Pekarangan Rumah Kost di Kelurahan DawiDawi Kecamatan PomalaaKabupaten Kolaka, atau setidaktidaknya di suatu tempat yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kolaka yang berwenang memeriksadan mengadili perkara ini telah melakukan penganiayaan yangmengakibatkan luka atau rasa sakit, peristiwa tersebut terjadi dengan cara dan perbuatan
Bengkak dan Memar pada Mata Kanan, Mata Tidak Bisa Terbukasebelah Kanan, Tampak Pendarahan yang Tidak Aktif pada Hidung sebelahKanan, Luka Lecet dengan Panjang 2 Cm, sehingga memerlukanperawatan selama kurang lebih 1 (Satu) Minggu karena mata saksi korbantertutup dan susah melihat selama kurang lebih 5 (Lima) Hari dan terhalangmelakukan kegiatan seharihari;> Bahwa Terdakwa mengetahui dan menyadari tindakannya tersebut akan dapat menimbulkan rasa sakit atau Iluka pada orang lain namun Terdakwatetap
Menimbulkan Rasa Tidak Enak, Sakit atau Luka pada Orang Lain; Menimbang, bahwa menurut~ unsurunsur tersebut Majelismempertimbangkannya sebagai berikut :Ad :1.
Unsur Menimbulkan Rasa Tidak Enak, Sakit atau Luka pada Orang Lain;Halaman 9 dari 13.
Dan agar pidana yang akandijatunkan kelak memenuhi rasa keadilan, maka perlu dipertimbangkan terlebihdahulu keadaan yang memberatkan dan meringankan sebagai berikut : 1. Keadaan yang memberatkan :> Terdakwa sangat emosional:;> Perbuatan Terdakwa sangat meresahkan masyarakat; > Perbuatan Terdakwa tergolong main hakim sendiri; 2.
1.Endhie Fadilla.SH
2.Dewi Kusumawati.SH
Terdakwa:
Agustian Als Dian
83 — 32
Dengan sengaja menimbulkan perasaan tidak enak pada tubuh,rasa Sakit atau luka ;Untuk itu Majelis Hakim akan mempertimbangkan sebagai berikut;Ad. 1.
Unsur dengan sengaja menimbulkan perasaan tidak enak pada tubuh,rasa sakit atau lukaMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja menimbulkanperasaan tidak enak, rasa sakit atau luka dalam unsur ini pelaku tindak pidanamenghendaki dan mengetahui perbuatan yang dilakukannya dan menghendakiadanya rasa sakit atau luka pada orang itu ;Menimbang, bahwa untuk menentukan dengan sengaja cukup adanyahubungan antara motif pelaku dengan akibat yang ditimbulkan dari perbuatanTerdakwa dan berdasarkan faktafakta
kelopak mata bawah sebelah kanan panjang + 3 Cm dan lebam,Memerah pada mata Sebelah kanan, Luka Lecet pada batang hidung panjang +2 Cm Lebar + 2 Cm, Luka Lecet pada Bawah Hidung Panjang + 1 Cm Lebar + 1Cm, Bengkak Pada Rahang Sebelah Kiri Panjang + 3 Cm Lebar + 5 Cm,Kesimpulan : Hal tersebut diatas diakibatkan persentuhan keras dengan bendatumpul.Menimbang, berdasarkan uraian diatas Majelis Hakim berkesimpulanbahwa perbuatan Terdakwa dilakukan dengan sengaja melukai Saksi korbanuntuk mengakibatkan rasa
yang baik sikap dan perilakunyasehingga bermanfaat bagi masyarakat ;Menimbang, bahwa tujuan pemidanaan yang bukan sematamatasebagai pembalasan atas perbuatan Terdakwa, melainkan bertujuan untukmembina dan mendidik agar Terdakwa menyadari dan menginsyafikesalahannya sehingga kembali menjadi anggota masyarakat, serta tidak lagimelakukan perbuatan yang bertentangan dengan hukum, maka pidana yangdijatunkan sebagaimana yang disebutkan dalam Amar Putusan di bawah inidianggap sudah pantas dan memenuhi rasa
9 — 0
Bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan harmonis,namun sejakbulan Januari tahun 2015 rumah tangga Penggugat denganTergugat mulai goyah sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yangdisebabkan Masalah ekonomi dimana Tergugat tidak memberi nafkah /biaya kebutuhan hidup kepada Penggugat, padahal Penggugat sebagaiseorang istri telah berusaha maksimal selalu taat dan menuruti kKemauanTergugat dan sudah tidak ada rasa cinta antara Penggugat dan Tergugat;6.
orang anak, bernama Anak penggugat dantergugat, umur 3 tahun; Bahwa saksi tahu semula rumah tangga Penggugat dan Tergugatberjalan harmonis, namun sejak bulan Januari tahun 2015 rumahtangga Penggugat dengan Tergugat mulai goyah sering terjadiperselisinan dan pertengkaran yang disebabkan Masalah ekonomidimana Tergugat tidak memberi nafkah / biaya kebutuhan hidupkepada Penggugat, padahal Penggugat sebagai seorang istri telahberusaha maksimal selalu taat dan menuruti kemauan Tergugatdan sudah tidak ada rasa
orang, bernama Anak penggugat dantergugat, umur 3 tahun; Bahwa saksi tahu semula rumah tangga Penggugat dan Tergugatberjalan harmonis, namun sejak bulan Januari tahun 2015 rumahtangga Penggugat dengan Tergugat mulai goyah sering terjadiperselisinan dan pertengkaran yang disebabkan masalah ekonomidimana Tergugat tidak memberi nafkah / biaya kebutuhan hidupkepada Penggugat, padahal Penggugat sebagai seorang istri telahberusaha maksimal selalu taat dan menuruti kKemauan Tergugatdan sudah tidak ada rasa
Menimbang, bahwa yang menjadi dalil Penggugat mengajukan gugatancerai adalah semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan harmonis,namun sejak bulan Januari tahun 2015 rumah tangga Penggugat denganTergugat mulai goyah sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yangdisebabkan masalah ekonomi dimana Tergugat tidak memberi nafkah / biayakebutuhan hidup kepada Penggugat, padahal Penggugat sebagai seorang istritelah berusaha maksimal selalu taat dan menuruti kKemauan Tergugat dansudah tidak ada rasa
semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan harmonis,namun sejak semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalanharmonis, namun sejak bulan Januari tahun 2015 rumah tangga Penggugatdengan Tergugat mulai goyah sering terjadi perselisihan dan pertengkaranyang disebabkan masalah ekonomi dimana Tergugat tidak memberi nafkah/ biaya kebutuhan hidup kepada Penggugat, padahal Penggugat sebagaiseorang istri telah berusaha maksimal selalu taat dan menuruti kKemauanTergugat dan sudah tidak ada rasa
7 — 0
Bahwa pernikahan Pemohon dan Termohon dijalani Pemohon karena denganterpaksa untuk menuruti kehendak orang tua Pemohon dan orang tuaTermohon, sehingga antara Pemohon dengan Termohon tidak ada rasa salingmencintai, serta sampai saat ini Pemohon tidak dapat menerima Termohonsebagai istri begitu juga Termohon tidak dapat menerima Pemohon sebagaisuami; b.
depan sidang memberikan keterangan yang pokokpokoknya dikutip sebagai berikut :e Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon, karena saksi adalah ayah kandung Pemohon, e Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri, menikah pada bulanMaret 2015, setelah menikah keduanya pernah tinggal besama di rumahsaksi, namun belum pernah hidup rukun, tetapi telah dikaruniai seorang anakhasil hubungan sebelum menikah yang meninggal dunia di usia 3 (tiga) hari; e Bahwa Pemohon menikahi Termohon tidak didasari rasa
dikutip sebagai berikut:e Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon, karena saksi adalahayah kandung Termohon)j00 22 2n nn nnnn none nnn nnnnnn ne nenne e Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri, menikah pada bulanMaret 2015, setelah menikah keduanya pernah tinggal besama di rumahorang tua Pemohon, namun belum pernah hidup rukun, tetapi telah dikaruniaiseorang anak hasil hubungan sebelum menikah yang meninggal dunia di usia3 (tiga) hari;e Bahwa Pemohon menikahi Termohon tidak didasari rasa
Pernikahan antara Pemohon dengan Termohon dijalani oleh Pemohon karenadengan terpaksa untuk menuruti kKehendak orang tua Pemohon dan orang tuaTermohon, sehingga antara Pemohon dengan Termohon tidak ada rasa salingmencintai, serta sampai saat ini Pemohon tidak dapat menerima Termohonsebagai istri begitu juga Termohon tidak dapat menerima Pemohon sebagai suami;b.
Putusan 0499/Padt.G/2017/PA Kra.Bahwa Pemohon menikahi Termohon tidak didasari rasa cinta, tetapi karenaPemohon harus mempertanggungjawabkan perbuatannya yang telah menghamili Termohon sebelummenikah;Bahwa kini antara Pemohon dengan Termohon telah pisah tempat tinggal/rumah,karena setelah 3 (tiga) hari tinggal di rumah orang tua Pemohon, Termohon pulangke rumah orang tuanya sendiri hingga sekarang, dan selama itu tidak pernah ada hubungan atau komunikasi lagi;Bahwa keluarga Pemohon dan Termohon telah
37 — 24
Hal itu berarti antara Penggugat dengan Tergugat masingmasing pihak sudah tidak mau lagi mempertahankan perkawinannya;Menimbang, bahwa perkawinan bukanlah tindakan iseng atau sekadarmainmain, melainkan merupakan tindakan untuk mewujudkan keadaan tenteram(sakinah), terjelmanya rasa kasih (mawaddah), dan terwujudnya rasa sayang(rahmah) di antara lakilaki dan perempuan sebagai pasangan suami isteri.
Haltersebut sebagaimana diisyaratkan dalam AlQuran Surat Ar Rum Ayat 21, yangberbunyi:Artinya: "Dan di antara tandatanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakanuntukmu istriistri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasatenteram kepadanya, dan dijadikanNya di antaramu rasa kasih dan sayang.Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagikaum yang berpikir."
Apabila salahsatu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, serta terputusnyaikatan jiwa di antara mereka, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan tekad dan sikap Penggugat dan Tergugattersebut dinilai telah menunjukan hilangnya salah satu unsur penting dalamperkawinan, yaitu hilangnya ikatan batin di antara keduanya, dan apabila keduabelah pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya maka tujuanperkawinan
sebagaimana dimaksudkan dalam hukum syara dan peraturanperundangundang tidak akan pernah terwujud;Menimbang, bahwa dari kondisi objektif diatas, Majelis Hakim menilairumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak lagi mencerminkan sebagai rumahtangga yang harmonis dan bahagia karena rasa cinta dan kasih sayang di antaramereka telah sirna, bahkan hak dan kewajiban sebagai pasangan suami istri telahterabaikan.
56 — 7
Pasir Gede, Rt.01/07, DesaSukaluyu, Kecamatan Sukaluyu Kabupaten Cianjur atau setidaktidaknya padasuatu tempat yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Cianjur yangberwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, Melakukan Penganiayaan yangmengakibatkan Rasa Sakit/Luka terhadap saksi BAHRUDIN ADE SUPARMAN Bin(Alm) UDIN, perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagaiberikut :Berawal saat Kakak terdakwa USEP SULAEMAN alias UU Bin (Alm) DIRAyang bernama DEDE (Alm) mempunyai
terdakwa UU dan saksi NURDINpulang kerumah, sedangkan saksi JAJANG masih berada didalam rumah, melihatsaksi ADE sedang terbaring dengan memegang kepalanya sambil mengatakan yaAllah ya Robbi, Allahu Akbar, lalu saksi Sopiah menanyakan kepada saksi ADEkenapa Ade namun saksi ADE tidak menjawab, Keesokan harinya saksi Sopiahmelihat dimata sebelah kiri saksi ADE terlihat memerah dan setelah saksi Sopiahmenanyakan kepada saksi ADE ternyata dibagian mata sebelah kiri tersebut akibatdipukul. dengan menahan rasa
sakitnya saksi ADE pergi berobat ke Puskesmasterdekat untuk mendapatkan perawatan medis dan melaporkan kejadian tersebutke pihak Kepolisian Polsek Sukaluyu;Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi BAHRUDIN ADE SUPARMANmengalami Luka atau Rasa sakit hal ini berdasarkan hasil Visum Et RepertumNomor : 01/VER/pkmskli/lI2016 tanggal 04 Februari yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.
pidana seperti tersebut diatas, maka para terdakwa tersebutharuslah dibebani untuk membayar biaya perkara ini yang besarnya akandisebutkan dalam amar putusan ini ;Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebutserta dengan memperhatikan ketentuan pasal 197 ayat (1) huruf f, maka haruslahdipertimbangkan berat ringannya pidana yang akan dijatuhkan denganmempertimbangkan halhal yang memberatkan dan halhal yang meringankan ;Halhal yang memberatkan : Perbuatan terdakwa menimbulkan rasa
Terdakwa belum pernah dihukum.Menimbang, bahwa berdasarkan halhal diatas hukuman yang akandisebutkan dalam bagian amar putusan ini dianggap telah adil dan bijaksana sesuaidengan rasa keadilan ;Mengingat ketentuan pasal 351 ayat (1) KUHPidana, Ketentuan lainnyadalam KUHAP dan Peraturan Perundangundangan yang berkaitanHal. 12 Putusan Nomor 158/Pid.B/2016/PN CjrMENGADILI1.