Sesampai di lokasi terdakwa turun dari sepeda motor danpergi ke samping Toko untuk membuka kembali gembok pintu counter,lalu. terdakwa melihat lampu Counter dihidupkan sehingga Terdakwa kembali lagi ke dekat sepeda motor.

Counter Hp sebelum meninggalkan Counter sekira pukul21.00 Wib.Bahwa benar pada saat kejadian, karyawan saksi (SaksiSyamsir) ada tidur di dalam counter dan saksi syamsir adamemegang kunci pintu samping.Bahwa sebelum kejadian Handle pintu) samping Counter terpasangdengan kuat dan tidak bisa lepas dengan sendirinya, tetapiharus di buka dengan paksa dan harus menggunakan alat.Bahwa benar tidak ada barang barang milik saksi yang berhasildiambil oleh mereka terdakwa, karena mereka terdakwa keburuditangkap

terbangun setelah itu saksi keluar dan8melihat orang telah ramai di luar Counter, lalu saksidiberitahu) oleh petugas Ronda pasar bahwa pintusamping counter telah dibongkar oleh orang.Bahwa saksi kemudian mengetahui yang melakukanpercobaan pencurian di Counter milik saksi korban ZEFDIDI adalah terdakwa ANDRE DARMA pg!.

Bahwa terdakwa tidak ada minta izin kepada korban sewaktumerusak Handle pintu) samping counter korban untuk mengambilbarang di dalam Counter korban.

VANIALFANDA dalam usahanya untuk mengambil barangbarang yang ada didalam counter HP Creative Digital dengan cara memukul menggunakanobeng dan martil terhadap pintu) samping counter sampai handlepintu. terlepas, kemudian datang saksi Jon Elka Pgl Jon sehinggamereka terdakwa langsung pergi dari lokasi dan 10 (sepuluh) menitkemudian mereka Para terdakwa dalang lagi ke lokasi untukmelanjutkan membuka pintu) samping counter, tetapi sebelum berhasilmembuka pintu) Counter HP dan mengambil barang milik korban

merkAsus Zenfone 3 Laser warna silver lengkap dengan kotaknya yangmasih tersegel oleh saksi NAMIRA yang selanjutnya di taruh diatasetalse kaca oleh saksi NAMIRA selaku pemilik counter tersebut,kemudian saksi NAMIRA keluar meningggalkan counter Fania Cellnamun lupa memasukkan kembali HP yang diperlihatkan kepadaTerdakwa tersebut, setelah itu Terdakwa melihatlinat situasi sekitardan karena pada saat itu situasi terlihat aman dan tidak adakaryawan counter yang lain yang melihat barulah Terdakwamengambil

di counter FaniaCell sambil menunggu HPnya selesai diperbaiki.

Fania Cell dengan berjalan kaki untukmemperbaiki HP milik Terdakwa dan sambil menunggu HP Terdakwaselesai diperbaiki, Terdakwa berpurapura menanyakan harga HP kepemilik counter Fania Cell yang Terdakwa tidak kenal namanya,kemudian Terdakwa diambilkan satu set HP merk Asus Zenfone 3Laser warna silver lengkap dengan kotaknya yang masih tersegelyang selanjutnya ditaruh diatas etalase kaca oleh pemilik countertersebut, lalu pemilik counter keluar meninggalkan counter dan lupamemasukkan kembali HP yang

Fania Cell dengan berjalan kaki untukmemperbaiki HP milik terdakwa dan sambil menunggu HP terdakwaselesai diperbaiki, terdakwa berpurapura menanyakan harga HP kepemilik counter Fania Cell yang terdakwa tidak kenal namanya,kemudian terdakwa diambilkan satu set HP merk Asus Zenfone 3Laser warna silver lengkap dengan kotaknya yang masih tersegelyang selanjutnya ditaruh diatas etalase kaca oleh pemilik countertersebut, lalu pemilik counter keluar meninggalkan counter dan lupamemasukkan kembali HP yang

Laser warna silver lengkap dengan kotaknya yangmasih tersegel yang selanjutnya ditaruh diatas etalase kaca oleh pemilikcounter tersebut, lalu pemilik counter keluar meninggalkan counter dan lupamemasukkan kembali HP yang diperlihatkan kepada terdakwa, setelah ituterdakwa melihatlihat situasi sekitar dan karena pada saat itu situasi terdakwalihat aman dan tidak ada karyawan counter yang lain yang melihat barulahterdakwa mengambil satu set HP Asus Zenfone 3 Laser tersebut sekitar pukul13.00 wita dengan

Milenia Cell ; Bahwa barang berupa 1 (satu) Unit Camera Flesh Merk Samsung warna hitamdi letakkan dalam Etalase bagian tengah dari Counter Milenia Cell ;Bahwa saksi sempat bertanya kepada terdakwa cari apa pak?

Lalu terdakwa melihatlihat dan keluar dari CounterMilenia Cell, selanjutnya pada saat menutup Counter Milenia Cell, temansaksi memberitahukan bahwa barang berupa 1 (satu) Unit Camera Flesh MerkSamsung warna hitam tidak berada di tempatnya, selanjutnya saksimelaporkan hal tersebut kepada saksi korban syarifuddin Arsyad sebagaipemilik Counter tersebut sekaligus pemilik barang tersebut, selanjutnya saksikorban mengecek / memutar alat perekam (CCTV) ternyata dari rekamantersebut, Nampak terlihat yang

saksi berada di rumah,keesokan harinya saksi kembali masuk bekerja, mendengar cerita dari temantentang kejadian orang mengambil barang berupa 1 (satu) Unit Camera Flesh Merk Samsung warna hitam ;Bahwa saksi mengetahui kejadian tersebut melihat dari alat perekam (CCTV)yang dapat merekam dan memonitor seluruh kegiatan atau aktifitas yangterjadi di dalam counter Milenia Cell ; Bahwa barang berupa 1 (satu) Unit Camera Flesh Merk Samsung warna hitamdi letakkan dalam Etalase bagian tengah dari Counter

Samsung warna hitam di letakkan dalam Etalase bagiantengah dari Counter Milenia Cell ; Bahwa benar saksi Andi Kartina alias Tina ada bertanya kepada terdakwacari apa pa?

, yang selanjutnyaterdakwa membawa barang tersebut keluar dari Counter Milenia Cell dan menjualkepada orang lain di jalan, dengan harga sebesar Rp. 300.000.

yang merupakan karyawan Counter HP PondokPonsel, yang kemudian SULAIMAN masuk kedalam counter danmemberikan kabar kepada pemilik counter kalau toko telah dimasukimaling; Bahwa saksi di informasikan oleh Mas ARSA pemilik Counter HPPondok Ponsel, jika yang melakukan pencurian tersebut adalah saudaraAMIR yang merupakan mantan karyawan Counter HP Pondok Ponsel:; Bahwa mas ARSA di telepon oleh temannya yang bernama RUSDI yangsamasama punya counter HP di Desa Tanjung Kecamatan Camplong ,bahwa ada seseorang

yang menjual HP Oppo A12 dengan IMEI yangsama, dan oleh RUSDI , orang tersebut di foto dan dikirim ke mas ARSA, dan diketahui bahwalakilaki tersebut adalah AMIR = mantankaryawannya mas ARSA; Bahwa barang bukti tersebut adalah gambok pintu belakang Counter HPPondok Ponsel, dan Sebuah HP jenis OPPO A12 dengan warna DrakBlue imei 86108252745672 dengan RAM 3/32 adalah salah satu HPyang telah hilang di curi dari counter Pondok Ponsel;Keterangan saksi tersebut diatas dibenarkan oleh terdakwa2.

pintu belakangtersebut sudah terbuka sedikit, yang kemungkinan sebelum masuklewat pintu belakang , pelaku meloncati pagar belakang counterPondok Ponsel:;Bahwa saksi di informasikan oleh Mas ARSA pemilik Counter HPPondok Ponsel, bahwa yang melakukan pencurian tersebut adalahsaudara AMIR yang merupakan mantan karyawan Counter HP PondokPonsel;Bahwa mas ARSA di telepon oleh temannya yang bernama RUSDIyang samasama punya counter HP di Desa Tanjung KecamatanCamplong , bahwa ada seseorang yang menjual

32;Bahwa Pencurian tersebut dilakukan dengan cara Tersangkamembobol counter HP Pondok Ponsel yang terletak di Jalan Imam BonjolSampang, yaitu awalnya Tersangka meloncati pagar belakang Counter, dansetelah Tersangka berhasil meloncat , kemudian Tersangka merusak gembokHalaman 9 dari 13 Putusan Nomor 129/Pid.B/2021/PN Spgpintu belakang counter dengan menggunakan obeng yang Tersangka bawadari rumah, setelah berhasil masuk kemudian Tersangka langsung menunjuetalase HP yang terletak di sebelah timur di

HP Pondok Ponsel dan Tersangka mencuri 2 buah HPdidalam cunter HP tersebut yaitu Semuanya dengan jenis HP jenis OPPOA12 dengan warna Drak Blue dan Blue dengan RAM 3/32;Bahwa Pencurian tersebut dilakukan dengan cara Tersangkamembobol counter HP Pondok Ponsel yang terletak di Jalan Imam BonjolSampang, yaitu awalnya Tersangka meloncati pagar belakang Counter, dansetelah Tersangka berhasil meloncat , kemudian Tersangka merusak gembokpintu belakang counter dengan menggunakan obeng yang Tersangka bawadari

Cwan, tungguaku di Balai Timur Cargo, setelah saudara SELAMET sampai ditempat yang dimaksudkan oleh Terdakwa, kemudian Terdakwabersamasama dengan SELAMET dengan mengendarai sepedamotor Yamaha Vega R warna hitam orange No.Plat DK 6657AK menuju ke Counter Cwan dengan niat untuk mengambilbarangbarang isi counter milik korban dengan tujuan barangbarang tersebut nantinya akan dijual karena terdakwa tidakmempunyai uang;e Bahwa setelah Terdakwa dan saudara SELAMAT sampaididepan counter, terdakwa langsung

memanjat tiang listrik yangada disebelah barat pagar counter diikuti oleh saudaraSELAMAT, setelah sampai diatas atap rumah counter Terdakwalangsung mengangkat asbes hingga pecah, kemudianTerdakwa menjebol plafon dengan alat berupa linggis, laluterdakwa dan saudara SELAMAT turun keruangan counter danbersamasama mengambil sejumah barang berupa 1 (satu)buah Laptop merk Axio, 6 (enam) buah HP merk AndroidAdvan, 13 (tiga belas) buah HP merk Blackberry, 4 (empat)buah HP merk Android Mito, 3 (tiga) buah

Jembranadidahului dengan memanjat tiang listrik menuju Counter kemudianmemecah atap asbes dan masuk ke Counter dengan cara menjebolPlafon dengan menggunakan linggis, lalu terdakwa dan saudaraSELAMET turun keruang Counter dan mengambil barangbarangtersebut langsung dimasukkan kedalam karung plastik, setelah ituterdakwa bersama dengan saudara SELAMET (DPO) langsungkeluar Counter dengan cara menaiki rak dan menuju lubang Plafondan turun melalui tiang listrik;e Bahwa terdakwa mengambil barangbarang tersebut

HP Satelitmengambil 7 (tujuh) buah HP bermacam merk, di Counter Raja Cellmengambil speaker aktif, di Counter sebelah timur Pura CandiTegalbadeng timur sebanyak 2 (dua) kali, di Couter timur PertaminaTuwed beberapa HP, dirumah kosong LC.

milik terdakwa dan langsung menuju Counter Cwan Ponsel yang beralamat diBr.

lantai counter HP tersebut.

terbuat dari papan sudah dalam posisi terbuka dankondisi dalam counter tersebut sudah teracakacak;e Bahwa kemudian saksi langsung keluar dari Counter HP Nedi Cell danmemberitahukan orang sekitar counter tersebut bahwa counter telahdibobol maling kemudian datang HASAN dan JUARSYAH, kemudiansaksi menelepon JUNAIDI Bin RUSLI UMAR dan SUDARMA BinRUSLI UMAR memberitahukan bahwa Counter HP Nedi Cell dibobolmaling;e Bahwa kemudian saksi masuk lagi ke dalam Counter HP Nedi Cell danmelihat ke bawah kolong

Counter HPNedi Cell dan langsung mengambil uang sebesar Rp. 1.400.000.

datang ke counter tersebut rupanya counter tersebut buka jam11.00 Wib, sekira jam 11.00 Wib saat counter tersebut buka tibatibapemiliknya handphonet tersebut datang ke counter dengan membawapetugas dari kepolisian, melihat hal tersebut kemudian terdakwa langsungdibawa petugas kepolisian tersebut Polresta Bandar Lampung untuk proseslebih lanjut.

pemilikhandphone tersebut lalu orang counter tersebut menyarankan kepadaterdakwa untuk dikembalikan saja kepada pemiliknya karena handphonetersebut ada GPS nya, lalu terdakwa bilang ya sudah kasihin saja bang, laluorang counter tersebut bilang bahwa pemiliknya besok sekira jam 10.00 Wibakan datang, nanti kamu kesini saja dan kamu sendiri saja yang kasihkan, keesok harinya pada hari jumat tanggal 21 September 2018 sekira jam 10.00Wib terdakwa datang ke counter tersebut rupanya counter tersebut buka

jam11.00 Wib, sekira jam 11.00 Wib saat counter tersebut buka tibatibapemiliknya handphonet tersebut datang ke counter dengan membawapetugas dari kepolisian, melihat hal tersebut kemudian terdakwa langsungdibawa petugas kepolisian tersebut Polresta Bandar Lampung untuk proseslebih lanjut.

Lalu Terdakwa pergmeninggalkan counter karena ada pelanggan datang, sehinggapelanggan tersebut tidak mengetahui perbuatan Terdakwa.

Lalu Terdakwa pergimeninggalkan counter karena ada pelanggan datang, sehinggapelanggan tersebut tidak mengetahui perbuatan Terdakwa.

328/Pid.B/2019/PN.SDAsetelah bertemu Terdakwa langsung meminta HP saksi korban dankarena oleh saksi korban tidak diberikan akhirnya Terdakwa mengambilpaksa HP saksi korban tersebut dan dibawa keluar counter; Bahwa setelah diluar counter Terdakwa membaca chatingan yang adadi HP saksi korban dan menemukan ada chatingan dari lakilaki yangkatakatanya mesra dan membaca hal tersebut Terdakwa menjadiemosi; Bahwa kemudian Terdakwa masuk ke counter lagi dan menemui saksikorban dan langsung menuduh saksi

meminta HP saksi korban dankarena oleh saksi korban tidak diberikan akhirnya Terdakwa mengambilpaksa HP saksi korban tersebut dan dibawa keluar counter;Bahwa setelah diluar counter Terdakwa membaca chatingan yang adadi HP saksi korban dan menemukan ada chatingan dari lakilaki yangkatakatanya mesra dan membaca hal tersebut Terdakwa menjadiemosi;Bahwa kemudian Terdakwa masuk ke counter lagi dan menemui saksikorban dan langsung menuduh saksi korban selingkuh akan tetapisaksi korban tidak mengakui,

kepala, badan dan dada saksi korban sertamencekik dan menjambak rambut saksi korban; Bahwa selanjutnya Terdakwa keluar counter dengan masih membawa HPsaksi korban dan membaca kembali chatingan yang ada di HP saksikorban dan Terdakwa emosi lagi kemudian masuk counter menemui Saks!

HP.Setelah sampai di Counter HP, Terdakwa mencungkil jendela counter denganlinggis yang dibawah dari rumah Terdakwa dan setelah terbuka Terdakwamasuk ke dalam Counter HP melalui jendela.

Keerom telah berniat mengambil barang di toko counterhp milik saksi Stefen tetapi tidak sampai terjadi karena ketahuan;Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas,berawal Terdakwa Ernes Kalakmabin alias Ernes berangkat darirumahnya menuju ke Counter HP. Setelah sampai di Counter HP,Terdakwa mencungkil jendela counter dengan linggis yangdibawah dari rumah Terdakwa dan setelah terbuka Terdakwamasuk ke dalam Counter HP melalui jendela.

Setelah sampai di Counter HP,Terdakwa mencungkil jendela counter dengan linggis yangdibawah dari rumah Terdakwa dan setelah terbuka Terdakwamasuk ke dalam Counter HP melalui jendela.

Setelah sampai di Counter HP, Terdakwamencungkil jendela counter dengan linggis yang dibawah dari rumahTerdakwa dan setelah terbuka Terdakwa masuk ke dalam Counter HPmelalui jendela.

Keerom, Terdakwa ErnesKalakmabin alias Ernes berangkat dari rumahnya menuju ke Counter HP.Setelah sampai di Counter HP, Terdakwa mencungkil jendela counter denganlinggis yang dibawah dari rumah Terdakwa dan setelah terbuka Terdakwamasuk ke dalam Counter HP melalui jendela.

Edimematikan lampu yang berada di teras counter HP, selanjutnyaterdakwa, sdr. Edi dan sdr. Sugiarto dengan menggunakan linggis danobeng secara bergantian merusak gembok dan pintu toko, setelah pintuberhasil terbuka , terdakwa dan sdr. Edi masuk ke dalam counter HPsedangkan sdr. Sugiarto menunggu di luar counter untuk mengawasikeadaan; Bahwa setelah berada di dalam counter HP, terdakwa dan sdr.

Marian pada hari Minggutanggal 5 Agustus 2018 sekira pukul 02.00 wib dengan caramencongkel gembok yang terpasang pada pintu counter denganmenggunakan linggis setelah pintu terbuka sedikit makabergantian masuk ke dalam counter yaitu terdakwa dan sdr. Ediuntuk mengambil HP yang ada di counter sedangkan sdr.

Edimasuk ke dalam counter HP sedangkan sdr. Sugiarto menunggu diluar counter untuk mengawasi keadaan dan menerima barangbarangCurian yang dicuri terdakwa dan sdr. Edi dari dalam counter HP;Bahwa setelah berada di dalam counter HP, terdakwa dan sdr.

Edi dari dalam counter HP;Menimbang, bahwa perbuatan terdakwa, Sdr.

SUEB, ALI dan TEGUH memasuki counter dengan cara SUEBmelubangi tembok counter menggunakan sebuah alat berupa kubut dengantujuan dipergunakan sebagai jalan masuk ke dalam counter, kemudian SUEB,ALI dan TEGUH setelah berada di dalam counter segera memasukkanbeberapa HP dan LAPTOP berbagai merk ke dalam 6 (enam) karung plasticyang telah dipersiapkan sebelumnya, setelah terisi penuh selanjutnya SUEB,ALI dan TEGUH keluar dari counter melalui lubang yang sama dan menujutempat terdakwa ANDIK BESARI, IMAM

, ALI dan TEGUH memasukicounter dengan cara SUEB melubangi tembok counter menggunakansebuah alat berupa kubut dengan tujuan dipergunakan sebagai jalanmasuk ke dalam counter, kemudian SUEB, ALI dan TEGUH setelahberada di dalam counter segera memasukkan beberapa HP danLAPTOP berbagai merk ke dalam 6 (enam) karung plastic yang telahdipersiapkan sebelumnya, setelah terisi penuh selanjutnya SUEB, ALIdan TEGUH keluar dari counter melalui lubang yang sama danmenuju tempat terdakwa ANDIK BESARI, saksi dan

SUEB, ALI dan TEGUH memasukicounter dengan cara SUEB melubangi tembok counter menggunakansebuah alat berupa kubut dengan tujuan dipergunakan sebagai jalanmasuk ke dalam counter, kemudian SUEB, ALI dan TEGUH setelahberada di dalam counter segera memasukkan beberapa HP danLAPTOP berbagai merk ke dalam 6 (enam) karung plastic yang telahdipersiapkan sebelumnya, setelah terisi penuh selanjutnya SUEB, ALIdan TEGUH keluar dari counter melalui lubang yang sama danmenuju tempat terdakwa, saksi IMAM MUHSIN

dicurigai adalahmilik Counter Titan kemudian HP terdakwa diminta dan di cek IMEInya ternyata cocok,daris itu baru diketahui bawah banyak HP yang hilang di counter Titan menuriut korbanselaku pemiliknya sdri.

HP mihk ibu Etika Yuliati kurang lebih 3 (tiga)tahun, dan kebetulan diberi kepercayaan untuk melayani pembeli, memegang kunci untukmembuka dan menutup counter ;e Bahwa benar terdakwa mengambil hp, namun tidak dihitung berapa jumlah yang telahdiambil tersebut, kirakira 20 unit ;e Bahwa hphp tersebut terdakwa jual kepada Andi, teman terdakwa yang ada di counter hpsebelah counter Titan di Ruko Bani Saleh;e Bahwa hp tersebut dijual perunitnya Rp. 500.000m (lima ratus ribu rupiah) ;e Bahwa cara mengambilnya

Unsur yang dilakukan oleh orang yang memegang barang itu berhubung denganpekerjaannya atau jabatannya;Menimbang, bahwa sesuai dengan fakta yang terungkap dipersidangan bahwa perbuatanterdakwa memegang barang handphonehandphone milik counter Titan dilakaukan pada saatterdakwa bekerja sebagai karyawan dari Counter Titan milk sdri.

Etika Yuliati, SE, dimanaterdakwa sebagai karyawan atau orang yang bekerja di counter titan tersebut diberikankepercayaan oleh pemiliknya untuk mengelola counter, membuka dan menutup counter danjuga diserahi kunci brangkas penyimpanan handphone ;Menimbang, bahwa dengan demikian adalah benar terdakwa dalam melakukanperbuatannya bemubungan dengan pekerjaannya sehingga dilakukan oleh orang yangmemegang barang itu berhubung dengan pekerjaannya atau jabatannya;Ad.

Kemudian handphone tersebut terdakwa bawakeluardari counter Tetra dengan cara terdakwa masukkan kedalamsaku baju terdakwa.

Kemudian handphone tersebut terdakwa bawakeluar dari counter Tetra dengan cara terdakwa masukkan kedalamsaku baju terdakwa.

Put Perkara No : 98/Pid.B/2012/PN.YKhandphone tersebut terdakwa masukkan ke dalam jok sepeda motorterdakwa kemudian terdakwa kembali ke counter dan melanjutkanpekerjaan terdakwa. Keesokan harinya handphone tersebut terdakwajual di counter Mirror Kun JI Timoho No, 166 GondokusumanYogyakarta seharga Rp. 150.000, (seratus lima puluh ribu rupiah).

Tetra JalanPoncowinatan No.23 Kelurahan Gowongan Kecamatan Jetis Yogyakartasebagai Teknisi dan pemilik counter Tetra tersebut Saksi Doni Setiawan,sehingga secara hukum counter handphone Tetra berkewajiban hukummenjaga dan memperbaiki kerusakan handphone customer tersebutsebagai bagian dari jasa yang diperjanjikan oleh pihak counterhandphone Tetra dan customer, oleh karena itu Terdakwa yang bekerjasebagai Teknisi di counter Tetra berkewajiban hukum untukmelaksanakan perbaikan handphone tersebut,

counter didepan hotel Bumi Asih sedangkan terdakwa Il mengambil 3 (tiga ) unit dandijual di unit counter counter di depan hotel Bumi Asih juga sedangkan sisanyakurang lebih 36 (tiga puluh ) unit handphone oleh terdakwa dan terdakwa Ildibawa ke Palembang untuk dijual disana.

SLAMET SANTOSO als EDI SANTO binNAZIRI mengambil 10 (Ssepuluh) unit dan dijual di unit counter counter didepan hotel Bumi Asih sedangkan Terdakwa mengambil 3 (tiga ) unitdan dijual di unit counter counter di depan hotel Bumi Asih jugasedangkan sisanya kurang lebih 36 (tiga puluh ) unit handphone olehTerdakwa dibawa ke Palembang untuk dijual disana;Bahwa Terdakwa, Terdakwa .

SLAMETSANTOSO als EDI SANTO bin NAZIRI membungkus 1 (satu) buah kunciT menggunakan kain;Bahwa selanjutnya Terdakwa dan Terdakwa l SLAMET SANTOSO alsEDI SANTO bin NAZIRI menuju counter handphone tersebut apakah adapenjaga atau tidak setelah memastikan counter handphone tersebut tidakaja penjaganya sekitar pukul 12.00 wib Terdakwa mengantar Terdakwa lI.SLAMET SANTOSO als EDI SANTO bin NAZIRI dan terdakwa Il FEBRIRAMADHAN Als FEBRI Bin AHMAD JAYA ke counter handphone centracell dengan menggunakan 1

SLAMET SANTOSO als EDI SANTO bin NAZIRI mengambil 10(sepuluh) unit dan dijual di unit counter counter di depan hotel Bumi Asihsedangkan terdakwa ll FEBRI RAMADHAN Als FEBRI Bin AHMAD JAYAmengambil 3 (tiga ) unit dan dijual di unit counter counter di depan hotelBumi Asih juga sedangkan sisanya kurang lebih 36 (tiga puluh ) unitHalaman 19 dari 29 Halaman Putusan Nomor 377/Pid.B/2015/PN Sgl.handphone oleh Terdakwa SLAMET SANTOSO als EDI SANTO binNAZIRI dibawa ke Palembang untuk dijual disana; Bahwa

SLAMET SANTOSO als EDI SANTO bin NAZIRI mengambil10 (sepuluh) unit dan dijual di unit counter counter di depan hotel Bumi Asihsedangkan terdakwa Il FEBRI RAMADHAN Als FEBRI Bin AHMAD JAYAmengambil 3 (tiga ) unit dan dijual di unit counter counter di depan hotel BumiAsih juga sedangkan sisanya kurang lebih 36 (tiga puluh ) unit handphone olehTerdakwa SLAMET SANTOSO als EDI SANTO bin NAZIRI dibawa kePalembang untuk dijual disana;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur yang untuk masuk ke tempatmelakukan

HP SHINTA CELL diJalan Diponegoro, Dusun Jogoyudan, Kelurahan Wates Kecamatan Wates,Kabupaten Kulonprogo berhenti, Terdakwa GO TIE HIONG Alias YOHANESROY Bin GO LE KOEN masuk ke counter sedangkan Terdakwa TOMYYEMERSON Als TOMMY Bin YUSUF LATIP (Alm) tetap berada di depancounter untuk mengamati situasi; Bahwa Terdakwa GO TIE HIONG Alias YOHANES ROY BinGO LE KOEN langsung menghampiri penjaga Counter yaitu Saksi Nur AhmadAsrofi dan mengatakan Permisi, mas Saksi disuruh ambil HP untuk hadiahKejaksaan

dengan maksud untuk menyesatkan karena nyata nyata Terdakwa tidakkenal dengan pemilik counter dan Terdakwa bukan dari Kejaksaan Jogja.

Bahwa benar ada perkara penipuan yang terjadi pada hari Selasa, Tanggal09 April 2019 sekira pukul 13.00 WIB di Counter Shinta Cell yang beralamat diJL. Diponegoro no.25, Wates, Kulon Progo.

sedangkanTerdakwa Il TOMY YEMERSON Als TOMMY Bin YUSUF LATIP (Alm) tetapberada di depan counter untuk mengamati situasi; Bahwa Terdakwa GO TIE HIONG Alias YOHANES ROY Bin GO LEKOEN langsung menghampiri penjaga Counter yaitu Saksi Nur Ahmad Asrofidan mengatakan Permisi, mas Saksi disuruh ambil HP untuk hadiahKejaksaan Jogja, Saksi sudah berkoordinasi dengan pemilik counter Pak Yona Setelah itu Terdakwa GO TIE HIONG Alias YOHANES ROY Bin GO LE KOENlangsung menunjuk beberapa Handphone yang ada di etalase

dengan mencongkel gembok/ataukunci terali dengan menggunakan obeng cengkeh untuk membuka teralinamun tidak berhasil lalu mencoba lagi mencongkel menggunakan linggis,menarik terali pintu tersebut sehingga terali pintu berhasil dibuka tetapimasih ada daun pintu yang menghalangi untuk masuk kedalam counter,kemudian dengan menggunakan linggis mencongkel dan mendobrak daunpintu tersebut sehingga berhasil dibuka, Kemudian para pelaku masuk kedalam counter sedangkan 1 (satu) orang menunggu di depan pintubelakang

dengan mencongkel gembok/ataukunci terali dengan menggunakan obeng cengkeh untuk membuka teralinamun tidak berhasil lalu mencoba lagi mencongkel menggunakan linggis,menarik terali pintu tersebut sehingga terali pintu berhasil dibuka tetapimasih ada daun pintu yang menghalangi untuk masuk kedalam counter,kemudian dengan menggunakan linggis mencongkel dan mendobrak daunpintu tersebut sehingga berhasil dibuka, Kemudian para pelaku masuk kedalam counter sedangkan 1 (satu) orang menunggu di depan pintuHalaman

, kKemudianKiki dengan menggunakan linggis mencongkel dan mendobrak daun pintutersebut sehingga berhasil dibuka, kemudian Terdakwa bersama Riki dan Kikimasuk ke dalam counter sedangkan Kelvin menunggu di depan pintubelakang untuk memantau situasi, sesampai di dalam counter Riki langsungmembuka laci meja kasir dan mengambil uang senilai Rp1.000.000,00 (satujuta rupiah) dan kotak yang berisikan 1 (satu) set rokok elektronik/vape, laluTerdakwa ikut mengambil uang di dalam laci tersebut kemudian Terdakwadan

dengan mencongkel gembok/atau kunci terali denganmenggunakan obeng cengkeh untuk membuka terali namun tidak berhasil lalumencoba lagi mencongkel menggunakan linggis, menarik terali pintu tersebutsehingga terali pintu berhasil dibuka tetapi masih ada daun pintu yangmenghalangi untuk masuk kedalam counter, kemudian dengan menggunakanlinggis mencongkel dan mendobrak daun pintu tersebut sehingga berhasildibuka, kKemudian para pelaku masuk ke dalam counter sedangkan 1 (satu)orang menunggu di depan pintu

SAMADI,selanjutnyaterdakwa tetap memaksa untuk masuk ke dalam counter melalui pintubelakang samping lalu terdakwa masuk ke dalam counter kemudian terdakwamencoba baterai HP yang berada di meja ruang servis dengan caramembongkar baterai HP yang hendak diservisdan mencoba memasangnya diHP milik terdakwanamun tidak ada yang sesuai kemudian terdakwamengambil 1 (satu) buah HP Zenfone Go warna gold milik saksi SONIMAULANA yang berada di meja service di depan monitor komputerdalamHalaman 3 dari 18, Putusan

17.00 Wib counter tutup, kKemudian counter buka sekirajam 21.00 Wib karena ada yang mau ambil handphone namun tidakkunjung datang lalu tutup;Halaman 7 dari 18, Putusan Nomor :176/Pid.B/2018/PN.Btl.Bahwa Saksi buka counter kembali pada hari Rabu tanggal 23 Mei 2018sekira jam 09.00 Wib kemudian datang saksi SONI MAULANA hendakmengambil handphone miliknya namun handphone tersebut tidak ada;Bahwa Saksi mengenali dan membenarkan barang bukti di persidangan;Bahwa Terdakwa tidak keberatan dan membenarkan

RnB di Dusun Kuroboyo Rt.05, Desa Caturharjo,Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul untuk menserviskan handphoneXiaomi Redmi 2 Pro Warna Hitam ; Bahwa Terdakwa sesampainya di counter tersebut ternyata tutup namunada anak pemilik counter sehingga Terdakwa memaksa masuk ke dalamcounter melalui pintu samping; Bahwa Terdakwa setelah berada di dalam counter melihat ada 1 (Satu) buahhandphone HP Zenfone Go warna gold di atas meja Service; Bahwa Terdakwa ketika anak pemilik counter tersebut sedang menerimakedatangan

RnB di Dusun Kuroboyo Rt.05, Desa Caturharjo,Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul untuk menserviskan handphoneXiaomi Redmi 2 Pro Warna Hitam ; Bahwa Terdakwa sesampainya di counter tersebut ternyata tutup namunada saksi GORAGNI DWAREKA anak pemilik counter sehingga Terdakwamemaksa masuk ke dalam counter melalui pintu samping;Halaman 10 dari 18, Putusan Nomor :176/Pid.B/2018/PN.Btl.

Bahwa Terdakwa setelah berada di dalam counter melihat ada 1 (Satu) buahhandphone HP Zenfone Go warna gold di atas meja service; Bahwa Terdakwa ketika anak pemilik counter tersebut sedang menerimakedatangan pelanggan lain counter tersebut kemudian mengambil 1 (satu)buah handphone HP Zenfone Go warna gold di atas meja service kemudiandisimpan dalam saku celana ; Bahwa Terdakwa menyerahkan handphone Xiaomi Redmi 2 Pro WarnaHitam milik Terdakwa kepada saksi GORAGNI DWAREKA untuk di Service; Bahwa Terdakwa

AFANJANUARY Bin ANWAR JALIL bekerja di counter Nisrina Cell milik saksikorban Lusyana Binti Muh.Tahir (Alm.) pulang ke rumah dengan membawakunci counter Nisrina Cell yang saat itu disimpan dalam tas saksi Nurlela als.Ela,kemudian diamdiam terdakwa I mengambil kunci counter Nisrina Cell daridalam tas saksi Nurlela als.Ela,yang kemudian Terdakwa I mengajak terdakwa II.GOFIR PORNOMO Bin ANWAR JALIL yang juga kakak dari terdakwa I untukmengantarkan ke counter Nisrina Cell dengan maksud untuk mengambil

barangbarang di dalam counter Nisrina Cell berupa Handphone, voucher maupun uangtunai , selanjutnya terdakwa I dan Terdakwa II berangkat menuju counter NisrinaCell dengan menggunakan 1(satu) sepeda motor Yamaha MX No.Pol.KT2671NF warna hitam, dan sesampainya di Counter selanjutnya terdakwa I menujuCounter sedangkan Terdakwa II menunggu di luar, kemudian terdakwa Imembuka pintu counter dengan kunci yang sebelumnya telah diambil olehTerdakwa I ,yang kemudian tanpa seijin dan sepengetahuan saksi korban

Ilir Kec.Balikpapan Selatan milik saksi Lusyana, dansaat Counter Nisrina Cell kehilangan saksi tidak membawa kunci counter, dan saat ituyang membawa kunci terakhir adalah sdri.Nurlela als.

AFANJANUARY Bin ANWAR JALIL bekerja di counter Nisrina Cell milik saksi korbanLusyana Binti Muh.Tahir (Alm.) pulang ke rumah dengan membawa kunci counterNisrina Cell yang saat itu disimpan dalam tas saksi Nurlela als.Ela, kemudian diamdiam terdakwa I mengambil kunci counter Nisrina Cell dari dalam tas saksi Nurlelaals.Ela,yang kemudian Terdakwa I mengajak terdakwa II.

pergi dengan alasan mauke Bank untuk mengambil uang, sekitar pukul 10.00 Wib Terdakwadatang lagi ke Counter untuk menawar memory card handphone danminta diisikan lagu setelah itu Terdakwa pergi lagi dengan alasanmengambil uang di Bank.

Mitra Baru milik saksi Suwandi di JalanSudirman Desa Baru Kecamatan Manggar Kabupaten Belitung Timur;Bahwa pada hari Senin tanggal 1 September 2014 pukul 09.00 WibTerdakwa datang ke Counter milik saksi Suwandi, Terdakwa purapuramenawar 1 (satu) unit handphone Blackberry type 9360 warna hitam,kemudian oleh saksi Vera Handphone dikeluarkan dan dalam etalase,berhubung Counter dalam keadaan ramai Terdakwa pergi dengan alasanmau ke Bank untuk mengambil uang, sekitar pukul 10.00 Wib Terdakwadatang lagi

ke Counter untuk menawar memory card handphone dan mintadiisikan lagu, berhubung Counter masih dalam keadaan ramai Terdakwapergi lagi dengan alasan mengambil uang di Bank.

lagi ke Counter untuk menawar memory card handphone dan mintadiisikan lagu, berhubung Counter masih dalam keadaan ramai Terdakwapergi lagi dengan alasan mengambil uang di Bank.

dalam keadaanramai Terdakwa pergi dengan alasan mau ke Bank untuk mengambil uang,sekitar pukul 10.00 Wib Terdakwa datang lagi ke Counter untuk menawarmemory card handphone dan minta diisikan lagu, berhubung Counter masihdalam keadaan ramai Terdakwa pergi lagi dengan alasan mengambil uang diBank.

Bahwa pada awalnya didalam usaha Counter Seluler yang dijalankan olehTergugat berjalan lancar, bahkan sampai saat ini Penggugat melihat usahaCounter yang dijalankan oleh Tergugat masih berjalan lancar. Namun sejakbulan Juni 2016 Tergugat tidak pernah lagi memberikan hasil keuntungandalam menjalankan usaha Counter Seluler tersebut kepada Penggugat;.

adalah usaha bersama antara Penggugatdan Tergugat dimana Penggugat dan tergugat bersepakat untukmenjalankan usaha counter bersama sama namun dalam perjalanan usahacounter tersebut mengalami kemacetan ;Bahwa usaha counter adalah usaha bersama antara Penggugat danTergugat bila mana usaha tersebut mengalami kemacetan/bangkrut makaresiko yang terjadi adalah tanggung jawab bersama tanpa ada tuntutankepada tergugat ;Bahwa benar pada awalnya usaha counter seluler berjalan dengan lancernamun dalam perjalanan

waktu atau pada bulan juni 2016 tergugattersandung masalah/ kasus Pidana sehingga usaha counter tidak berjalandengan lancer lagi sehingga pada akhirnya usaha counter mengalami macetsebab tidak ada lagi yang menjalankan usaha counter tersebut karenatergugat dalam sedang menjalani proses pemidanaan ;Bahwa karena tergugat tersandung masalah/kasus pidana sehingga usahacounter tersebut mengalami macet dan sekarang tidak ada lagi keuntunganyang dihasil dari usaha counter tersebut oleh karena itu masalah

modal Penggugat sebesar Rp.80.000.000, (DelapanPuluh Juta Rupiah) ditambah hasil keuntungan usaha Counter Selulertersebut ;Menimbang, bahwa di persidangan telah dibantah oleh Tergugat, yangpada pokoknya dalam hal sebagai berikut :Bahwa usaha di bidang counter adalah usaha bersama antara Penggugatdan Tergugat dimana Penggugat dan tergugat bersepakat untukmenjalankan usaha counter bersama sama bila mana usaha tersebutmengalami kemacetan/bangkrut maka resiko yang terjadi adalahtanggung jawab bersama

di depan saksi KHOIRUL WAROK Tergugatmengakui memang benar telah berhutang kepada Penggugat dan berniatuntuk membayar secara diangsur ;14Menimbang, bahwa selanjutnya Tergugat membantah bahwa usaha dibidang counter adalah usaha bersama antara Penggugat dan Tergugat dimanaPenggugat dan Tergugat bersepakat untuk menjalankan usaha counter itubersama sama dan karena saat ini Tergugat tersandung masalah / kasus Pidanasehingga usaha counter tersebut mengalami macet dan sekarang tidak ada lagikeuntungan