KECENG (DPO) dirumahnya denganmaksud untuk mengambil pesanan pil jenis LL, selanjutnya setelah bertemudengan sdr KECENG (DPO) terdakwa diserahi pil jenis LL sebanyak 100(seratus) butir dan setelah menerima pil jenis LL tersebut terdakwa pergipulang.Setelah terdakwa sampai dirumah, pil jenis LL sebanyak 100 (seratus) butirtersebut terdakwa simpan di dalam jaket yang terdakwa taruh di jemuran didalam rumah terdakwa dan terdakwa jadikan satu dengan pil jenis LL sisapembelian sebelumnya sebanyak 11 (

KECENG (DPO) dirumahnya denganmaksud untuk mengambil pesanan pil jenis LL, selanjutnya setelah bertemudengan sdr KECENG (DPO) terdakwa diserahi pil jenis LL sebanyak 100(seratus) butir dan setelah menerima pil jenis LL tersebut terdakwa pergipulang.

Pil jenis LL sebanyak 108 (seratus delapan) butir dalam plastik klip(disisinkan sebanyak 10 butir untuk pemeriksaan labfor sisa 98 (sembilanpuluh butir) pil LL ;2. 1 (satu) buah handphone merk Nokia warna merah silver ;3. Pil jenis LL sebanyak 30 (tiga puluh) butir dalam kaleng bekas tempat rokokGudang Garam (disisihkan sebanyak 10 butir untuk pemeriksaan labfor sisa20 (dua puluh butir) pil LL ;1 (satu) buah handphone merk Nokia warna merah putih .

Kediri dan setelahdilakukan penggeledahan ditemukan pil jenis LL sebanyak 108 butir yangdisimpan terdakwa di dalam jaket yang digantungkan didekat jemuran dalamrumah terdakwa ; Bahwa terdakwa memperoleh pil jenis LL dari Keceng dengan cara membelidengan terlebih dahulu memesan lewat handphone ; Bahwa terdakwa juga menjadi kurir dari Keceng ketika saksi Agus Susantomembeli pil jenis LL sebanyak 100 butir dengan harga Rp. 130.000, (seratustiga puluh ribu rupiah) dari Keceng ; Bahwa pil jenis LL oleh

Kediri dan setelah dilakukan penggeledahan ditemukan pil jenis LLsebanyak 108 butir yang disimpan terdakwa di dalam jaket yang digantungkandidekat jemuran dalam rumah terdakwa ;Menimbang, bahwa terdakwa memperoleh pil jenis LL dari Kecengdengan cara membeli dengan terlebih dahulu memesan lewat handphone,bahwa pil jenis LL oleh terdakwa digunakan sendiri agar kalau kerja tidakmudah capai ;Menimbang, bahwa terdakwa juga menjadi kurir dari Keceng ketikasaksi Agus Susanto membeli pil jenis LL sebanyak

SAIFUL(DPO) memberikan pil LL sebanyak 55 (lima puluh lima) butir kepadaTerdakwa sebagai upah atas penjualan pil LL tersebut ;Halaman 3 dari 15 halaman Putusan No.696/Pid.Sus/2015/PN.Gpr.Bahwa selain mengedarkan atau menjual sediaan farmasi berupa pilLL Terdakwa mengkonsumsi sediaan farmasi berupa pil LL setiaphari dan untuk sekali mengkonsomsi terdakwa mengkonsumsisediaan farmasi berupa pil LL sebanyak 2 (dua) butir dengan tujuanuntuk menambah semangat dalam bekerja atau tidak lelah dan tidakmengantuk

; Bahwa Terdakwa mendapatkan pil jenis LL dari SAIFUL tersebut karenaTerdakwa bersedia dititipi dan menyimpan untuk diedarkan pil jenis LLsebanyak 7.500 butir dimana Terdakwa mendapat upah pil LL sebanyak55 butir ; Bahwa pil jenis LL sebanyak 5.445 butir yang dititipkan olen SAIFULpada Terdakwa, dijual oleh Terdakwa kepada : sdr.

jenis LLsebanyak 7.500 butir dimana Terdakwa mendapat upah pil LL sebanyak55 butir ; Bahwa pil jenis LL sebanyak 5.445 butir yang dititipkan oleh SAIFULpada Terdakwa, dijual oleh Terdakwa kepada : sdr.

Kecamatan Kandangan Kabupaten Kediri ;Bahwa Terdakwa pernah beli pil jenis LL 5.000 butir berkalikali, tapiTerdakwa mengedarkan/ jual pil jenis LL baru kali ini, yaitu jual pil jenis LLsebanyak 2.000 (dua ribu) butir pada AMIR ;Bahwa Terdakwa mendapatkan pil jenis LL dari SAIFUL dengan carasebelumnya yaitu pada hari Jumat tanggal 9 Oktober 2015 sekitar jam16.30 wib, Terdakwa dihubungi oleh SAIFUL melalui HP, dan Terdakwaditanya apakah Terdakwa mau ditittipi pil jenis LL sebanyak 7500 (tujuh ribulima

SAIFUL (DPQ) tersebut Terdakwa mengiyakan dan bersediauntuk dititipi sediaan farmasi berupa pil LL tersebut, ketika sediaan farmasiberupa pil LL sebanyak 7.500 (tujuh ribu lima ratus) butir telah berada didalampenguasaan Terdakwa, selanjutnya Terdakwa mengedarkan atau menjualsediaan farmasi berupa pil LL tersebut kepada : Sdr.

kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dan denda sejumlah Rp. 2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan kurungan selama 1 (satu) bulan;

Menyatakan barang bukti berupa : - 535 (lima ratus tiga puluh lima) butir obat sejenis pil yang salah satu sisinya bertuliskan LL (double L) didalam plastik warna bening. - 20 (dua puluh) tik obat sejenis pil yang salah satu bertuliskan LL (double L) didalam bekas bungkus rokok Gudang Garam. - 14 (empat belas) tik obat sejenis pil yang salah satu bertuliskan LL (double L) didalam bekas bungkus rokok Gudang Garam.

- 53 (lima puluh tiga) butir obat sejenis pil yang salah satu sisinya bertuliskan LL (double L) didalam bungkus kertas warna putih. - 6 (enam) lembar kertas grenjeng rokok. - 1 (satu) buah handphone warna hitam merk Smartfren. - 1 (satu) buah handphone merk MITO warna putih. - 1 (satu) buah celana pendek. - 1 (satu) buah tas slempang warna hitam merk OKEY.Dirampas untuk dimusnahkan; - Uang tunai sebesar Rp. 20.000,00 (dua puluh ribu rupiah). Dirampas untuk Negara; 6.

yang salah satu sisinyabertuliskan LL (double L) didalam plastic wama bening; 20 (dua puluh) tk obat sejenis pil yang salah satunya bertuliskan LL (double L)setiao 1 (Satu) tk berisi 10 (Sepuluh) butir obat sejenis pil yang salah satusisinya bertuliskan LL (double L) didalam bekas bungkus rokok GudangGaram; 14 (empat belas) tik obat sejenis pil yang salah satunya bertuliskan LL (doubleL) setap 1 (Satu) tk berisi 10 (Sepuluh) butir obat sejenis pil yang salah satusisinya bertuliskan LL (double L)

obat sejenis pil yang salah satusisinya bertuliskan LL (double L) setiap 1 (satu) tik berisi 10 (sepuluh) butirobat sejenis pil yang salah satu sisinya bertuliskan LL (double L) didalambekas rokok Gudang Garam dan masih 535 (lima ratus tiga puluh lima)butir obat sejenis pil yang salah satu sisinya bertuliskan LL (doubel L)didalam plastik warna bening yang belum dikemas, selanjutnyah terdakwaDANANG PUJI SANTOSO Alias TENGUL Bin (alm) SUYOTO mengedarkanatau menjual obat sejenis pil yang salah satu

pil tersebut akan dijual pada temantemanpengamen;Bahwa terdakwa juga mengakui telah pernah sebelumnya menjual pildobel L tersebut kepada temantemannya yang sesame pengamen,karena pil ini jika diminum bikin orang tidak merasa capek;Bahwa uang yang ditemukan pada terdakwa diakui terdakwa sebagaihasil penjulan pil dobel L;Bahwa selanjutnya terdakwa dibawa ke Polres Rembang dan barangbarang bukti seperti tersebut diatas disita dan menjadi barang buktidalam persidangan ini;Bahwa pil dobel L tersebut

Rembang ketika hendakmenjual pil dobel L kepada temanteman pengamen; Bahwa saat ditangkap dan digeledah celana dan tas terdakwa, Polisiberhasil menemukan barang bukti berupa :535 (lima ratus tiga puluh lima) butir obat sejenis pil yang salah satusisinya bertuliskan LL (double L) didalam plastik warna bening.20 (dua puluh) tik obat sejenis pil yang salah satu bertuliskan LL (doubleL) didalam bekas bungkus rokok Gudang Garam.14 (empat belas) tik obat sejenis pil yang salah satu bertuliskan LL(double

Rembang ketika hendak meniual pil LL(dobel L);2.

Menetapkan barang bukti berupa :- Pil Tramadol sebanyak 170 (seratus tujuh puluh) butir;- Pil Trihexy Phenidyl sebanyak 170 (seratus tujuh puluh) butir;- 90 (sembilan puluh) Pil Dextromtrhopan;- 1 potong celana jeans hitam;Dirampas untuk dimusnahkan;- Uang hasil penjualan sebesar Rp. 20.000,- (dua puluh ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;6. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah);

Tramadol, Pil TrihexyPhenidy!

beserta barang bukti sisapenjualan berupa Pil Tramadol dan Pil Trihexy Phenidy!

Pil Tramadol, Pil Trihex, Pil Dextro tersebutuntuk dijual; Bahwa terdakwa menjual obatobatan sediaan farmasi tanpa yin edar jenis PilTramadol, Pil Trihex dan Pil Dextro tersebut pada setiap orang yang datanglangsung membeli kepada terdakwa;19 Bahwa terdakwa mendapatkan obatobatan sediaan farmasi tanpa ijin edarjenis Pil Tramadol, Pil Trihex dan Pil Dextro tersebut dari Saudara SAHID(DPO) yang beralamatkan di Blok Duku Malang Desa Kalibaru KecamatanTengahtani Kabupaten Cirebon dengan cara terdakwa

40 (empat puluh) butir dan pil double L sebanyak2.797 (dua ribu tujuh ratus sembilan puluh tujuh) butirdan pil doubel L tersebut ditemukan berada didalam lemaripakaian yang berada dikamar terdakwa dalam kondisiterbungkus plastik kresek warna hitam ;Bahwa ciri ciri pil Diazepam tersebut masih terbungkuskemasan kaplet dengan warna kemasannya hijau putih danuntuk pil double L dikemas dengan plastik bening yangtiap butirnya berwarna putih berlogo LL ;Bahwa barang bukti pil Diazepam dan pil double L

Slamet,S.H. dan terdakwa mengakui jika barang bukti pil Diazepamdan pil double L yang ditemukan tersebut adalah miliknyadan barang bukti HP tersebut juga milik terdakwa yangdigunakan terdakwa untuk transaksi pil tersebut.

terdakwa dalam kondisiterbungkus plastik kresek warna hitam ;Bahwa ciri ciri pil Diazepam tersebut masih terbungkuskemasan kaplet dengan warna kemasannya hijau putih danuntuk pil double L dikemas dengan plastik bening yangtiap butirnya berwarna putih berlogo LL ;Bahwa barang bukti pil Diazepam dan pil double L tersebutditemukan oleh rekan saksi satu team yaitu' sdr.

(empat) botol, tapi untuk pembelian yang terakhir belumterjual ; Bahwa selain terdakwa konsumsi sendiri, terdakwa jugamengedarkan pil Diazepam dan pil double L tersebut kepadatemantemannya yang kerja di bangunan, namun terdakwatidak mengetahui nama dan alamatnya ; Bahwa terdakwa tidak ada ijin dari pejabat yang berwenangdidalam memiliki, menyimpan dan mengedarkan pil Diazepamdan pil double L tersebut, dan terdakwa tidak mempunyaikeahlian dibidang kefarmasian maupun obat obatan danpekerjaanterdakwa

Menetapkan barang bukti berupa : 35 (tiga puluh lima)butir pil diazepam, 3 (tiga) butir pil diazepam (sisaLab), 2.787 (dua ribu tujuh ratus delapan puluh tujuh)butir pil LL (sisa Lab) dan 1 (satu) buah HP merkNexian warna hitam, dirampas untuk dimusnahkan ;6. Membebankan ...........6.

Menetapkan barang bukti berupa :- Pil LL sebanyak 784 butir yang dikemas dalam pembungkus grenjeng rokok dan serbuk Pil LL ;- 1 (satu) buah kaleng Rokok Gudang Garam Surya ;- 1 bungkus rokok Gudang Garam Surya 12 ;Dirampas untuk dimusnahkan ;- 1 (satu) unit Hand Phone Merek Nokia warna hitam dengan nomor 085231076469 ;Dirampas untuk Negara ;6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,- (Lima ribu rupiah) ;

Menyatakan barang bukti berupa :e 1 (satu) buah HP Merek Nokia dengan nomor 085231076469 ;e Pil Double L terdiri dari 784 butir Pil Double L ;e 1 (satu) bungkus Pil Double L jenis serbuk, yang bertuliskan Vitamin B1 ;e 1 (satu) bungkus kosong rokok gudang garam ;Dirampas untuk dimusnahkan ;5.

bukti dibawa ke PolsekBareng ;Bahwa Terdakwa telah mengedarkan Pil Double L kepada MOCHAMADTRIDARMAWAN sebanyak 30 butir Pil Double L dengan harga Rp.45.000, (empat puluh lima ribu rupiah) ;Bahwa Terdakwa mendapatkan Pil Double L membeli dari AGUS yangberalamat di Pare dengan cara AGUS kalau mau pergi Mojokerto mampirke rumah Terdakwa lalu bertransaksi menawarkan Pil Double L kepadaTerdakwa ;Bahwa Terdakwa membeli Pil Double L dari AGUS setiap plastik besarsebanyak 1000 (seribu) butir seharga Rp

berisi 10 butir, warna merah 12 bungkus, warnakuning 42 bungkus , warna silfer 17 bungkus sehingga total 720 butir PilDouble L, ditambah 64 Pil Double L sehingga total keseluruhan 784 bultir, 1bungkus Pil Double L jenis serouk yang bertuliskan Vitamin B1, 1gudanggaram yang digunakan untuk isi Pil Double L.

10 butir, warna merah 12bungkus, warna kuning 42 bungkus , warna silfer 17 bungkus sehinggatotal 720 butir Pil Double L, ditambah 64 Pil Double L sehingga totalkeselurunan 784 butir, 1 bungkus Pil Double L jenis serbuk yangbertuliskan Vitamin B1, 1gudang garam yang digunakan untuk isi PilDouble L.

L, ditambah 64 Pil Double Lsehingga total keseluruhan 784 butir, 1 bungkus Pil Double L jenis serbuk yangbertuliskan Vitamin B1, 1gudang garam yang digunakan untuk isi Pil DoubleL.

kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan dan pidana denda sebesar Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila tidak dibayar dapat diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ;

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

4. Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;

5. Menetapkan barang bukti berupa :

- 12 (Dua belas) plastik klip berisi @10 (Sepuluh) butir pil

LL dengan total 120 (Seratus dua puluh) butir pil LL, 1 (Satu) buah bekas bungkus rokok Red, 1 (Satu) buah bekas bungkus rokok Intro, 1 (Satu) buah dosbook handphone merk Lenovo, dan 1 (Satu) unit handphone merk Xiaomi Redmi 4A, dimusnahkan ;

- Uang tunai sejumlah Rp.132.000,00 (Seratus tiga puluh dua ribu rupiah) dirampas untuk Negara;

6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000,00

Tigon dilterogasimengaku pil tersebut didapat membeli dari Muhammad Hisnulloh als.

telahmenjual pil double L kepada M.

Pil LL kepada selain saksi M.

Biasanya Terdakwamenjual pil double L dengan cara sebagai berikut : terkadang pelanggan datangke rumah Terdakwa kemudian menyebutkan jumlah Pil LL yang dikehendaki,lalu Terdakwa mengambilkan Pil LL dan diserahkan kepada pembeli, Kemudianpembeli menyerahkan uang tunai kepada Terdakwa. Terdakwa menjual Pil LLsetiap 1 (Satu) KIT berisi 10 (Sepuluh) butir Pil LL Terdakwa jual dengan hargaRp.25.000,00 (Dua puluh lima ribu rupiah). Terdakwa tidak pernah menjual PilLL kepada selain saksi M.

Rp. 500.000,00 dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) Bulan ;

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

4. Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;

5. Menetapkan barang bukti berupa : 18 (Delapan belas) butir Pil

Ulfa Indahsari, kemudian terdakwamenyerahkan 1 plastik yang berisi pil Doublel L kepada saksi Sdri. UlfaIndahsari dengan berkata Nyoh iki lo barang e (ini pil Doublel Lnya), setelah pilDoublel L diterima saksi Sdri.

double L dan dijanjikan besok sajakalau kesini lagi akan dibawakan pil double L.

pil double L dengan harga Rp.100.000,00 (seratus riburupiah).

Setelah ngobrolngobrolTerdakwa menyerahkan 1 (Satu) plastik pil double L kepada saksi Ulfa Indahsarisambil berkata "Nyoh iki lo barang e (ini pil double L.nya)", setelah pil double Lditerima saksi Ulfa Indahsari ucapkan terima kasih, lalu ngobrol lagi didalamkamar.

Menetapkan barang bukti berupa :

• 1 (satu) plastik bening kombinasi hijau berisi:

• 1 (satu) plastik bulat diberi kode A berisi 100 butir pil Y.
• 1 (satu) plastik bulat diberi kode B berisi 100 butir pil Y.
• 1 (satu) plastik bulat diberi kode C berisi 100 butir pil Y.
• 1 (Satu) plastik bulat diberi kode D berisi 60 butir pil Y dan 4 linting kertas grenjeng warna emas masing masing berisi 10 butir pil Y.

pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sebesar Rp. 6.000.000,00 (enam juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;

pil Alprazolamdan pil Riklona Clonazepa kepada teman saudara Dimas sebanyak 1 (satu) butirpil Riklona; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai jin mengkonsumsi pil Alprazolam dan pilRiklona; Bahwa pil Alprazolam dan pil Riklona tidak dijual bebas, pembeliannya harusmenggunakan resep dokter;Atas keterangan yang saksi berikan, Terdakwa menyatakan benar dan tidakkeberatan;3.

pil Alprazolamdan pil Rikiona Clonazepa kepada teman saudara Dimas sebanyak 1 (Satu) butirpil Riklona; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai jjin mengkonsumsi pil Alprazolam dan pilRiklona; Bahwa pil Alprazolam dan pil Riklona tidak dijual bebas, pembeliannya harusmenggunakan resep dokter;Atas keterangan yang saksi berikan, Terdakwa menyatakan benar dan tidakkeberatan;4.

Saat itu saksi bersama Terdakwa ditanggkap dan dilakukanpenggeledahan oleh petugas ditemukan pada diri Terdakwa 6 (enam) butir pilAlprazolam; Bahwa Terdakwa memperoleh pil Alprazolam dari membeli; Bahwa Terdakwa menjual kembali pil Alprazolam tersebut melalui saksi; Bahwa alasan saksi membantu Terdakwa menjual pil Bahwa Terdakwa tidakhanya membeli pil Alprazolam, Terdakwa juga membeli pil Riklona Clonazepam; Bahwa jumlah pil milik Terdakwa yang dijual oleh saksi jenis pil Alprazolam 10(Sepuluh) butir

dan pil Riklona Clonazepam 10 (Sepuluh) butir; Bahwa pil yang dijual melalui saksi sudah ada yang laku sebanyak 1 (Satu) butirjenis pil Riklona Clonazepam; Bahwa pil Alprazolam dan pil Riklona milik Terdakwa yang dibawa saksi darimasing masing 10 (Sepuluh) butir menjadi masing masing sisa 7 (tujuh) butir,untuk 2 (dua) butir pil Alprazolam dan 2 (dua) butir pil Riklona sudah dimakan saksisesaat setelah menerima pil dari Terdakwa sedangkan 1 (satu) pil Alprazolamdimakan oleh Terdakwa, dan yang laku

Kemudian Terdakwa menawarkan kepada sauadaraDamas untuk menjual pil Alprazolam dan pil Rikiona, Terdakwa memberikan 10(Sepuluh) butir pil Alprazolam dan 10 (Sepuuh) butir pil Riklona, setelah itu saudaraDamas pulang; Bahwa 20 (dua puluh) butir pil Alprazolam dan 10 (Sepuluh) butir pil Riklonabelum laku semua, 20 (dua puluh) butir pil Alprazolam dan pil Riklona sebanyak 10(Sepuluh) butir, sekarang tinggal tersisa 6 (enam) butir Alprazolam disita dariTerdakwa, sedangkan 7 (tujuh) butir pil Alprazolam

Menetapkan barang bukti berupa :- 1 (satu) plastik warna putih yang berisi 50 (lima puluh) butir Pil Double L ;- 1 (satu) bungkus rokok gudang garam merah surya warna merah ;- 1 (satu) plastik klip warna putih yang berisi 50 (lima puluh) butir Pil Double L ; Dirampas untuk dimusnahkan ;- Uang tunai Rp. 60.000,- (enam puluh ribu rupiah) ;- 1 (satu) Handphone Merek Advan warna hitam dengan nomor 0858433504084 ;Dirampas untuk Negara ;6.

Menyatakan barang bukti berupa :e 50 butir Pil Double L ;e 1 (satu) HP Andromax ;e 50 butir Pil Double L ;Dirampas untuk dimusnahkan ;e Uang tunai Rp. 60.000,Dirampas untuk Negara ;5.

Jombang dan di tempattersebut terdakwa menyerahakn pil doule sebanyak 50 butir kepada Pipit danPipit menyerahakn uang Rp. 60.000, sebagai pembayaran pembelian pil doublekepada terdakwa, dimana terdakwa juga tidak memiliki latar belakangkefarmasian sehingga dalam menjual dan membeli pil double L tersebut,terdakwa tidak berwenang dan terdakwa tidak memiliki ijin dari pihak pemerintah,kemudian dalam menjual pil double L tersebut terdakwa tidak dilengkapi denganresep dokter, dan tujuan terdakwa menjual

ke Polsek Jombang ;Bahwa PIPIT membeli Pil Double L dari Terdakwa baru sekali sedangkanTerdakwa mendapatkan Pil Double L membeli darl PLEKI baru sekali ;Bahwa dari hasil penjualan Pil Double L Terdakwa hanya mendapatkankeuntungan sebesar Rp. 5.000, (lima ribu rupiah) ;Bahwa selain mengedarkan Pil Double L tersebut Terdakwa jugamengkonsumsi Pil Double L untuk dipakai sendiri ;Bahwa perbuatan yang dilakukan Terdakwa tersebut tidak ada ijin daripihak yang berwenang;Bahwa Terdakwa membenarkan barang

Pil Double L tersebut Terdakwa juga mengkonsumsi Pil Double Luntuk dipakai sendiri ;Menimbang bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan LaboratoriumKriminalistik No.

Jombang seharga Rp. 110.000, (seratussepuluh ribu rupiah) sehingga untuk 50 butir seharga Rp. 55.000, (lima puluhlima ribu rupiah) sedangkan PIPIT membeli Pil Double L dari Terdakwa barusekali dan dari hasil penjualan Pil Double L Terdakwa hanya mendapatkankeuntungan sebesar Rp. 5.000, (lima ribu rupiah) yang mana selainmengedarkan Pil Double L tersebut Terdakwa juga mengkonsumsi Pil Double Luntuk dipakai sendiri dan Terdakwa sendiri dalam mendapatkan Pil Double Ltersebut tidak mendapatkan izin

Menetapkan barang bukti berupa :- 1.261 (seribu dua ratus enam puluh satu) butir pil warna putih jenis Trihexyphenidyl;- 248 (dua ratus empat puluh delapan) butir jenis Trihexyphenidyl;- 120 (seratus dua puluh) butir pil warna kuning berlogo DMP jenis Dextro;- HP Blackberry warna hitam beserta kartunya;Dirampas untuk dimusnahkan;- Uang tunai sejumlah Rp. 2.383.000,- (dua juta tiga ratus delapan puluh tiga ribu rupiah); Dirampas untuk Negara;6.

kuning berlogo DMP jenis Dextro; Bahwa terdakwa membeli obat berupa pil warna putin berlogo Y dengansebutan pil Siput?

TEMON datangdengan membawa 2 Box pil yang terdiri dari pil berwarna putin berlogo Ydengan sebutan pil Siput diduga jenis Trihexyphenidyl yang berjumlah1.500 butir dan pil berwarna kuning berlogo DMP diduga jenis Dextrosebanyak setengah box / 500 butir kepada terdakwa selanjutnya terdakwalangsung pulang;Bahwa terdakwa membeli obat berupa pil berwarna putih berlogo Y dengansebutan pil Siput diduga jenis Trinexyphenidyl yang berjumlah 1.500 butirdan pil berwarna kuning berlogo DMP diduga jenis Dextro

dan 120 (seratus) duapuluh butir pil warna kuning berlogo DMP jenis Dextro;Bahwa terdakwa membeli obat berupa pil warna putih berlogo Y dengansebutan pil Siput dan Pil warna kuning berlogo DMP tersebut dari Sdr.TEMON' (Belum tertangkap / DPO) yang berprofesi sebagaipengamendengan cara terdakwa menemui Sdr.

TEMON datangdengan membawa 2 Box pil yang terdiri dari pil berwarna putin berlogo Ydengan sebutan pil Siput diduga jenis Trihexyphenidyl yang berjumlah1.500 butir dan pil berwarna kuning berlogo DMP diduga jenis Dextrosebanyak setengah box / 500 butir kepada terdakwa selanjutnya terdakwalangsung pulang;Bahwa terdakwa membeli obat berupa pil berwarna putih berlogo Y dengansebutan pil Siput diduga jenis Trihnexyphenidyl yang berjumlah 1.500 butirdan pil berwarna kuning berlogo DMP diduga jenis Dextro

berlogo Y sehargaRp1.700.000,00 (satu juta tujuh ratus ribu rupiah) selanjutnya Temonmemberikan 2 box pil yang terdiri dari pil berwarna putin berlogo Y dengansebutan pil Siput diduga jenis Trihexyphenidyl yang berjumlah 1.500 butirdan pil berwarna kuning berlogo DMP diduga jenis Dextro sebanyaksetengah box/500 butir kepada terdakwa;Bahwa benar terdakwa menjual pil warna putih dan pil berwarna kuningtersebut dengan harga Rp20.000,00 (dua puluh ribu rupiah) per tiknya/20butir, untuk berwarna putin

Anak tersebut dengan pidana penjara selama 4 (Empat) bulan DAN Pelatihan Kerja selama 3 (Tiga) bulan sebagai pengganti pidana denda;

LL dengan total 20 (Dua puluh) butir Pil LL, 1 (Satu) unit handphone merk Samsung Galaxy J2 Prime warna hitam dengan No.Simcard 085708732826, uang tunai sejumlah Rp.100.000, 1 (Satu) unit handphone merk Samsung J2 Prime warna hitam dengan no. simcard 085732491494, dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk digunakan dalam perkara lain atas nama Anak Rafli Ali Muhammad alias Jupek bin Muchammad Ali;

LL dengan total 20(Dua puluh) butir Pil LL.

RafliAli Muhammad al Jupek mengaku mendapatkan pil double L tersebutdengan cara membeli dari Anak.

warna hitam dengan no. simcard 085732491494 danuang tunai hasil penjualan pil double L sejumlah Rp.100.000; Bahwa saksi mengedarkan pil double L kepada Dewi Permatasari dengancara menjual sebanyak 2 (Dua) bungkus grenjeng rokok berisi 10(Sepuluh) butir Pil LL dengan total 20 (Dua puluh) butir Pil LL; Bahwa saksi memperoleh pil double L tersebut dengan cara membeli dariAnak; Bahwa saksi membeli pil double L dari Anak sudah sebanyak 3 (Tiga) kali,yaitu : Pertama beli waktu bulan puasa Ramadhan 2019

Menetapkan barang bukti berupa :

- 3 (tiga) butir Pil merk Y ;

- 19 (Sembilan Belas) butir pil merk Y ;

Dirampas untuk dimusnahkan.

- Uang tunai Rp. 42.000,- (Empat Puluh Dua Ribu Rupiah) ;

Dirampas untuk Negara.

6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- ( lima ribu rupiah ).

pil merk Y tersebut hanya berupa kertas grenjeng rokok;Bahwa barang bukti berupa 3 (Tiga) butir pil merk Y disita dari Saksi NINAWIJI RAHAYU, 19 (Sembilan Belas) butir pil merk Y dan uang tunai Rp.42.000, (Empat Puluh Dua Ribu Rupiah) disita dari terdakwa M.

pil merk Y;Bahwa barang bukti yang disita dari Saksi hanya 3 (Tiga) butir pil merk Y;Bahwa Petugas Kepolisian menemukan pil merk Y milik Saksi tersebutsaat melakukan Penggeledahan dan ditemukan di dalam tas milik Saksi;Bahwa saksi mendapatkan Pil merk Y tersebut dengan cara membelli dariterdakwa M.

FAISAL TANJUNG Als PACOL Bin (Alm) KANIP denganjumlah 6 (enam) butir pil Merk Y;Bahwa yang menyerahkan pil Merk Y tersebut adalah terdakwa M. FAISALTANJUNG Als PACOL Bin (Alm) KANIP sendiri kepada Saksi, pil Merk Ysebanyak 2 (dua) tik dengan jumlah 6 (enam) butir merk Y.;Bahwa saksi tidak mengetahui darimana terdakwa M. FAISAL TANJUNGmendapatkan pil merk Y tersebut;Bahwa saksi menerima pil merk Y tersebut langsung dari tangan terdakwaM.

NINA sebanyak 3 (Tiga) butir pil merk Y dalam bentukkemasan, 19 (Sembilan Belas) butir pil merk Y dan Uang tunai sebesar Rp.42.000, (Empat Puluh Dua Ribu Rupiah) disita dari terdakwa;Bahwa ciriciri pil tersebut yaitu berupa butiran pil dengan warna putih yang ditengahnya terdapat Logo huruf Y di masingmasing sisinya;Bahwa terdakwa tidak mengetahui apa manfaat maupun khasiat dari pil dobelL tersebut;Bahwa terdakwa dalam mengedarkan seidaan farmasi jenis Pil merk Ytersebut tidak ada ijin edarnya, tidak

NINA sebanyak 3 (Tiga) butir pil merk Y dalam bentukkemasan, 19 (Sembilan Belas) butir pil merk Y dan Uang tunai sebesar Rp.42.000, (Empat Puluh Dua Ribu Rupiah) disita dari terdakwa; Bahwa ciriciri pil tersebut yaitu berupa butiran pil dengan warna putih yang ditengahnya terdapat Logo huruf Y di masingmasing sisinya; Bahwa terdakwa tidak mengetahui apa manfaat maupun khasiat dari pil dobelL tersebut; Bahwa terdakwa dalam mengedarkan seidaan farmasi jenis Pil merk Ytersebut tidak ada ijin edarnya

Pil Doubel Ldari Terdakwa II yang sebelumnya berpesan dengan menghubungi malalui Hand phonemilik Terdakwa II yaitu : 1 (satu) merk Maxtron warna merah dan kemudian hand phonesaksi amankan pula ;e Bahwa, Terdakwa II atas pesanan dari Terdakwa I, guna mendapatkan Pil Doubel L,dengan Hand phone miliknya menghubungi Terdakwa III, guna pesan Pil Doubel Ldan setelah mendapatkan Pil Doubel L dari Terdakwa IH, Terdakwa II kemudian barumenghubungi Terdakwa I dan melakukan transaksi jual beli Pil Doubel L

Pil Doubel L sebanyak 1(satu) Kit yang sudah dalam bungkus kertas grenjeng yang berisi 88 (delapanpuluh delapan) butir ;Bahwa, Terdakwa II, mendapatkan Pil Doubel L dari Terdakwa II denganmembeli secara bebas dengan harga Rp.45.000,00 (empat puluh lima riburupiah) mendapatkan Pil Doubel L sebanyak 1 (satu) Kit yang sudah dalambungkus kertas grenjeng yang berisi 100 (seratus ) butir Pil Doubel L ;Bahwa, Terdakwa II sebelum mendapatkan Pil Doubel L menggunakansarana Hand phone miliknya yaitu : 1 (

satu) merk Maxtron warna merah yangkemudian diamankan sebagai barang bukti ;Bahwa, Terdakwa II sudah selama 4 (empat) bulan mendapatkan Pil Doubel Ldan setiap bulan sekali membeli Pil Doubel L, serta mengedarkan kepadaTerdakwa I;Bahwa, Terdakwa II, sebagai pembantu cuci pakaian mendapatkan Pil DoubelL guna dikonsumsi untuk menambah semangat kerja, dan Terdakwa IImengetahui bila Pil Doubel L beredar secara bebas adalah dilarang karenanyaTerdakwa II mendapatkan Pil Doubel L guna menambah penghasilan

Pil Doubel L dengan harga Rp.40.000,00 mendapatkan Pil Doubel L sebanyak 100(seratus) butir, dan Terdakwa III mendapatkan keuntungan dengan diberikan Pil Doubel Loleh SUWITO dan WARENG, berupa uang sebesar Rp.5.000,00 sampai dengan Rp.10.000,00kemudian Terdakwa HI, menjual kepada Terdakwa II, dengan harga Rp.40.000,00mendapatkan Pil Doubel L sebanyak 100 butir, setelah Pil Doubel L diterima Terdakwa II,oleh Terdakwa dijual kepada Terdakwa I dengan harga Rp. 50.000,00 diberi Pil Doubel Lsebanyak

Doubel L secara bebas, setelah sebelumnyajuga pernah mendapatkan Pil Doubel L secara bebas dari Terdakwa II, dan kemudianTerdakwa II, mengusahakan Pil Doubel L serta mendapatkan Pil Doubel L dari Terdakwa III,pada hari Rabu, tanggal 20 Juni 2012, pukul 12.30 Wib. dengan harga Rp.40.000,00mendapatkan Pil Doubel L sebanyak 100 (seratus) butir, kemudian Pil Doubel L oleh tersebutoleh Terdakwa II langsung dijual kepada Terdakwa I dengan harga Rp. 50.000,00 dengandiberikan Pil Doubel L sebanyak 88 butir

rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;

Menetapkan barang bukti berupa : - 1 (satu) tas ransel warna hitam;- 1 (satu) HP merk MITO warna merah hiitam;- 1 (satu) kaleng kecil tempat rokok Gudang Garam Surya;- 1 (satu) kaleng palstik warna kuning kukis mama;- 1 (satu) tas kresek kecil warna hitam; - 19 (sembilan belas) bungkus/kit @ 9 (Sembilan) butir total 171 (seratus tujuh puluh satu) butir pil double LL , - 10 (sepuluh) bungkus plastik cetik @ 9 (Sembilan) butir total 90 (Sembilan puluh) butir pil double LL;- 7 (tujuh) bungkus

plastik cetik @ 50 (lima puuh) butir total 350 (tiga ratus lima puluh) butir pil double LL; - 1 (satu) bungkus plastik cetik 27 (dua puluh tujuh) butir pil double LL;- 3 (tiga) bungkus plastik cetik; - 1 (satu) bugkus plastik cetik yang berisi 9 (Sembilan) butir double LL;- 1 (satu) bungkus plastik cetik yang berisi 5 (lima) butir pil double LL; - uang tunai Rp.175.000,00 (seratus tujuh puluh lima ribu Rupiah), dipergunakan dalam perkara lain An.

(limapuluh) butir total 350 (tiga ratus lima puluh) butir pil double LL, 1 (satu)bungkus plastic cetik 27 (dua puluh tujuh) butir pil double LL, 3 (tiga)bungkus plastic cetik, 1 (satu) bungkus plastic cetik yang berisi 9(Sembilan) butir pil double LL, 1 (satu) bungkus plastic cetik yangberisi 5 (lima) butir pil double LL, Uang tunai Rp.175.000, (seratustujuh puluh lima ribu rupiah) ;Digunakan dalam perkara lain An.

AMINUDDIN telah menjualpil double L tersebut kepada saksi ADITYA AFRIAN LUTFI ;Bahwa Terdakwa menjual pil double L kepada saksi ADITYA AFRIAN LUTFItersebut untuk memdapatkan keuntungan ;Bahwa Terdakwa tidak ada ijinnya untuk menjual pil double L karenaTerdakwa bukan dookter atau apoteker ;Bahwa terhadap barang bukti berupa : 1 (satu) bungkus plastik cetik yangberisi 9 (Sembilan) butir pil double L dan 1 (satu) bungkus plastik cetik yangberisi 5 (lima) butir pil double L, saksi menyatakan barang

double L ; Bahwa kemudian saksi melakukan penangkapan terlebih dahulu kepadasaksi ADITYA AFRIAN LUTFI dan di temukan barang bukti berupa 1 (satu)bungkus plastik cetik yang berisi 9 (Sembilan) butir pil double L dan 1 (satu)bungkus plastik cetik yang berisi 5 (lima) butir pil double L ; Bahwa pil double L milik saksi ADITYA AFRIAN LUTFI tersebut berasal dariTerdakwa dan saksi MOHAMmAD FADLIAMINUDDWN ; Bahwa Terdakwa mendapatkan pil double L tersebut dari temannya diJembatan lama Kertosono Nganjuk

AMINUDDIN telah menjualpil double L tersebut kepada saksi ADITYA AFRIAN LUTFI ;Bahwa Terdakwa menjual pil double L kepada saksi ADITYA AFRIAN LUTFItersebut untuk memdapatkan keuntungan ;Bahwa Terdakwa mendapatkan pil double L tersebut dari temannya diJembatan lama Kertosono Nganjuk ;Bahwa Terdakwa tidak ada ijinnya untuk menjual pil double L karenaTerdakwa bukan dookter atau apoteker ;Bahwa terhadap barang bukti berupa : 1 (satu) bungkus plastik cetik yangberisi 9 (Sembilan) butir pil double L dan

seratus tujun puluh satu) butir pil double L , 10 (Sepuluh)bungkus plastik cetik @ 9 (Sembilan) butir total 90 (Sembilan puluh) butir pildouble , 7 (tujuh) bungkus plastik cetik @ 50 (lima puuh) butir total 350 (tigaratus lima puluh) butir pil double L, 1 (satu) bungkus plastik cetik 27 (duapuluh tujuh) butir pil double L, 3 (tiga) bungkus plastik cetik, 1 (Satu) bugkusplastik cetik yang beisi 9 (Sembilan) butir double L, 1 (satu) bungkus plastikcetik yang berisi 5 (lima) butir pil double L, saksi

penjara masing-masing selama 4 (Empat) Bulan dan Denda sejumlah Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara masing-masing selama 1 (Satu) Bulan;