Ditemukan 20882 data
17 — 10
Dengan demikian penyelesaian yang dipandang adil danbermanfaat bagi kedua belah pihak adalah perceraian;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allan SWT, namun dalamkeadaan suami istri sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadisikap jera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut,maka perceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alin danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid
13 — 1
:Halaman 10 dari 13 halaman Putusan Nomor 1107/Pdt.G/2020/PA.Krande Ao al sl5b SUN He 55Artinya : Dan jika mereka berazam (berketetapan hati untuk) talak, makasesungguhnya Allan Maha Mendengar lagi Maha Mengetahul;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, Majelis berpendapat dan berkesimpulan bahwa permohonan ikrar talakyang diajukan oleh Pemohon telah beralasan hukum sebagaimana diatur dalamPasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974, Pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah
Winardi bin Amiluddin
Tergugat:
Murni M., S.Pd.I binti Muhidin
13 — 10
Oleh karena itu tujuan perkawinan sebagaimana dikehendaki olehfirman Allan SWT. dalam Al Quran surat ArRGm ayat 21 di atas dan Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan jo. ketentuan Pasal 3Kompilasi Hukum Islam, telah tidak akan tercapai, sehingga perceraian diantaramereka jauh lebih besar dampak positifnya dari pada negatifnya, sebagaimanakaidah fiqhiyah dalam kitab alAshbah waNadhair yang ditulis oleh JalaluddinAbdurrahman asSuyuti, kKemudian diambil alin menjadi pendapat Majelis
13 — 3
Al Quran Surah Al Bagarah ayat 227 yang berbuny)i :ols ar ow I glo Sb loo5e ul gArtinya : Dan jika mereka berazam ( bertetap hati ) untuk talak,maka sesungguhnya Allan Maha Mendengar lagi MahaMengetahui.3. Kitab Mada Huriyatuz Zaujain Juz 1 halaman 83 yang berbunyi:afin 2 ola cura jl sbodl GU pleas Cy> SMe! els pMwYl jis! 159VY tay wt Ve dy9:0 tej!
21 — 20
Putusan No. 0027/Pdt.G/2019/MSSTRArtinya: Dan jika kamu sudah berketetapan hati untuk bercerai,maka sesungguhnya Allan Maha Mendengar lagi MahaMengetahui;Menimbang, bahwa berdasarkan Yurisprudensi Putusan MahkamahAgung Republik Indonesia No: 38 K/AG/1990, tanggal 22 Agustus 1991menegaskan bahwa alasan perceraian menurut pasal 19 huruf (f) PP No. 9Tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam tidakmempersoalkan siapa yang salah dan siapa yang benar dalam hal terjadinyaperselisinan dan pertengkaran
6 — 8
Termohon nusyuz serta tidakterbukti bahwa perselisihan dan pertengkaran itu sematamata disebabkanoleh perbuatan Termohon, lagi pula Pemohon telah bersedia memberikankepada Termohon berupa mut'ah, nafkah iddah dan nafkah anak, makasesuai Pasal 149 Kompilasi Hukum Islam, majelis hakim berpendapatPemohon layak dibebani mut'ah dan nafkah iddah sesuai kemampuan danKESANQQUPANNYQ; 22 enone nnnnnn nnnnnnnn nn nnnnnnnnnn nnn nen eeMenimbang, bahwa sejalan dengan pertimbangan diatas disebutkandalam firman Allan
24 — 7
Dengandemikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belahpihak adalah perceraian ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allan SWT, namun dalamkeadaan suami istri Sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadi sikapJera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut, makaperceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alin danHIm.9 dari 12 hlm.
32 — 9
Dengandemikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belahpihak adalah perceraian ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allan SWT, namun dalamkeadaan suami istri Sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadi sikapjera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut, makaperceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alin danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid
18 — 1
Dengandemikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belahpihak adalah perceraian ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allan SWT, namun dalamkeadaan suami istri sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadi sikapjera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut, makaperceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alih danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid
8 — 0
Dengandemikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belahpihak adalah perceraian ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allan SWT, namun dalamkeadaan suami istri sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadi sikapJera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut, makaperceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alin danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid
49 — 6
bisa dicapai;Menimbang, bahwa faktafakta tersebut diatas telah menunjukkan bahwaperkawinan Pemohon dan Termohon benarbenar telah pecah dan telahsampai pada taraf yang sudah tidak bisa didamaikan lagi karena Pemohontelah jera dan menolak untuk melanjutkan perkawinannya dengan Termohon.Dengan demikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagikedua belah pihak adalah perceraian ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allan
34 — 2
Bahwa antara Penggugat dan Tergugat sudah berpisah rumah sejakbulan Maret 2020; Bahwa selama berpisah Tergugat ada memberi nafkah untuk Penggugat4 kali berkisar RD400.000,00 sampai 1.000.000,00; Bahwa ada usaha damai dilakukan keluarga akan tetapi berhasil;Menimbang, bahwa pernikahan disyariatkan dalam Islam adalah untukmewujudkan kehidupan rumah tangga yang bahagia dan harmonis yang diliputiketentraman, cinta dan kasin sayang (sakinah, mawaddah dan rahmah) antarasuami dan istri, sebagaimana firman Allan
7 — 6
Sesungguhnya pada yang demikian itubenarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yang berpikir ;Menimbang, bahwa perceraian adalah merupakan perbuatan halal yangdibenci Allan SWT yang sedapat mungkin dihindari setiap pasangan keluargain casu Penggugat dan Tergugat, akan tetapi mempertahankan perkawinanPenggugat dan Tergugat pada kondisi tersebut di atas, patut diyakini akanmendatangkan mafsadat yang lebih besar daripada maslahat yang akandicapal, diantaranya penderitaan bathin yang berkepanjangan terutama
14 — 5
seperti tersebut akan lebihmembawa madharat baik bagi Pemohon maupun Termohon;Menimbang, bahwa dalam setiap persidangan majelis hakim tidakberhasil menasehati Pemohon, bahkan di depan sidang Pemohon telahmenampakkan kebulatan tekadnya untuk bercerai dengan Termohon;Menimbang, bahwa dengan demikian, maka alasanalasanpermohonan Pemohon tersebut telah memenuhi pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo pasal 116 huruf (f) Kompilasi HukumIslam dan hal ini telah sesuai dengan petunjuk Allan
37 — 2
Putusan No.1350/Pdt.G/2020/PA.Mgt.Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allan SWT, namun dalamkeadaan suami istri sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadisikap jera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut,maka perceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alih danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid Sabiq dalam Kitab FigihSunnah Juz Il halaman 248 ;sIuVl OlSg To Nl
13 — 1
untukmempertahankan rumah tangganya dengan Tergugat;Menimbang, bahwa berdasarkan adanya faktafakta tersebut, maka MajelisHakim berkesimpulan telah terbukti rumah tangga Penggugat dan Tergugat benarbenar sudah tidak ada keharmonisan, karena antara Penggugat dan Tergugat telahterjadi perselisihan rumah tangga yang bersifat terusmenerus, sehingga tidak adaharapan bagi kKeduanya untuk hidup rukun, damai dan bahagia dalam satu ikatanrumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah sebagaimana diamanatkanoleh firman Allan
19 — 8
13 halaman, Putusan No. 0753/Padt.G/201 7/PA.Bn.mempertimbangkan lagi dari pihak mana datangnya penyebab perselisihan danpertengkaran a quo, pada kondisi mana diyakini sudah sangat sulit untuk dapatmewujudkan tujuan perkawinan yaitu untuk membentuk keluarga atau rumahtangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, videPasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, dan atau keluarga yangsakinah, penuh mawaddah dan rahmah,vide Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam,sebagai implementasi Firman Allan
16 — 3
Pasal 3 Kompilasi Hukum Islamtahun 1991 untuk membentuk keluarga sakinah, mawaddah warohmah,demikian halnya dengan firman Allan dalam Surat Arrum ayat 21mengandung unsurunsur agar antara suami isteri saling mencintal, namunyang terjadi dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon adalah sebaliknyaMenimbang, bahwa dalam gaidah Ushul Figh yang termaktubdalam Kitab Asybah wan Nadhoir halaman 36 yang berbunyi ;Hal. 8 dari 14 halaman Putusan Nomor 1836/Pdt.G/2020/PA.Bks.a boot ul> ole ora. ow lao IIs,Artinya
10 — 0
Dengandemikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belahpihak adalah perceraian ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allan SWT, namun dalamkeadaan suami istri sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadi sikapJera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut, makaperceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alin danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid
31 — 21
Dalam kitab Al marah Bainal Fiqh Wal Qonun, sebagai berikut:NaS sg 555 I pM Ga DE slalgiligh yIN) plas UN da sb GSalogag mae Lia jung Laiz loi psyJail disilalall axor71 ail, rilogiorls JI engs Wiel uraill osayvargillaArtinya : "Tidak baik mengumpulkan dua orang yang tidak mungkindapat disatukan, dan apapun yang menyebabkan timbulnyasengketa ini besar atau kecil namun yang jelas baik adalahmengakhirinya hubungan perjodohan mereka, barangkali(sesudah itu) Allan akan menganugerahi masingmasingHal 11