;HalHal yang meringankan :e Terdakwa bersikap sopan dalamm persidangan, merasamenyesal dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi;Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan dipersidangan berupa 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha RX King warnahitam dengan nomor rangka MH33KAD1D2K492569 dan nomor mesin3KA466378 dan 1 (satu) buah Handphone Blackberry 9900 Bold warnahitam dengan nomor seri 359683.04.295362.0, Karena dibeli denganmenggunakan uang yang diambil secara melawan hukum milik dari Sdr.SONY

Purbalingga setelahitu saksi kembali melaksanakan tugas;Bahwa merasa curiga dengan SIM yang dimiliki oleh Sdr.SONY INDPA KUMALA karena terlihat lebih tebal, saksisegera menuju ke kantor sat lantas dan menemui BAURSIM yaitu) Sdr. PARJONO, setelah itu) Sdr. PARJONOmemerintahkan petugas operator SIM yaitu.

SMON SAMPE/ Tergugat II didalammap warna merah dan dimasukkan didalam tas kerja Penggugat.Bahwa Sertifikat Hak Milik Nomor : 488 pernah hilang dan Penggugatmenanyakan kepada Tergugat dan Tergugat menjawab BahwaTergugat mengaku mengambil dan disimpan di Khawatirkan hilang Bahwa pada tanggal 13 Juli 2004 telah dibuat Akta Jual Beli dihadapanNotaris /PPAT ( Pejabat Pembuat Akte Tanah) di Tanjung Redeb, Sdr.Sony Thio, SH / Tergugat Ill antara Sdr.

dibawah sumpahpada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi pernah memberikan keterangannya dihadapan Penyidikkepolisian dan keterangannya benar semua ;Halaman 12 dari 28 Putusan Nomor 470/Pid.Sus/2019/PN Jbg Bahwa saksi ditangkap pada hari Selasa tanggal 7 Mei 2019 sekitarpukul 21.00 wib di luar kos Terdakwa di Jalan Kenanga VI DesaCandimulyo Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang ; Bahwa saksi ditangkap karena telah mengedarkan sabusabu kepadaSdr.DATOK, Sdr.RIKI BOWO, Sdr.ANTOK, Sdr.AMIN, Sdr.SONY

Pol : Z 3695 UB tersebutsebelumnya tidak kenal dengan pelaku dan oleh Pemeriksa saksi diberi tahu kalau yang mencuri sepeda motor tersebut bernama Sdr.SONY SONJAYA dan Sdr. SUPRIATMAN akan tetapi saksi juga tidakada hubungan keluarga maupun pekerjaan;Bahwa dari Tindak Pidana Pencurian 1 (satu) unit Sepeda Motor merkHonda Vario warna Hitam No.

SONY;Bahwa saksi mau melakukan pekerjaan mengambil paket ganja oleh sdr.SONY (masih dalam pencarian/DPO) karena dijanjikan akan diberi upahberupa uang sebesar Rp5.000.000,00(lima juta rupiah);Bahwa saksi tidak memiliki ijin dari Departemen Kesehatan RI atauInstansi yang berwenang untuk tanpa hak atau melawan hukummenawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadiperantara dalam jual beli, menukar, atau menyerahkan Narkotikagolongan ;Bahwa saksi mengaku sudah pernah dihukum dalam perkara

SONY(DPO) yang tinggalnya didaerah Sidoarjo.HARMONY BIO PATCH tanpa merk/label tersebut tersangka beli persachet seharga Rp.4.000, (empat ribu rupiah) dari Sdr.KENNETH (DPO)yang tinggalnya di daerah Jakarta.EXPRESSO HARMONY CHOCOLATE tanpa merk/label tersebut tersangkabeli per tiga sachet seharga Rp.9.000, (Sembilan ribu rupiah) dari Sdr.SONY(DPO) yang tinggalnya di daerah Sidoarjo.HARMONY CHLOROPHYLL POWDER tanpa merk/label tersebuttersangka beli per sachet seharga Rp.2.500, (dua ribu lima ratus

SONY datang ke rumah tersebut pada pukul 14.30 Wib danakhirnya keduanya mengobrol kemudian pada pukul 15.30 Wib Sdr.SONY pulang dahulu kemudian para pekerja yang lain pulang padapukul 16.00 Wib dan saksi sendiri kemudian mengobrol sebentardengan RIAN dan selanjutnya saksi mandi dan akhirnya kejadiantindak pidana tersebut;Bahwa RIAN melakukan perbuatan tersebut dilakukan dengan caramemanfaatkan kelengahan dari saksi yang tidak bisa mengawasiRIAN karena saksi tinggal mandi ketika itu sudah selesai

DHEA mendapatkan Video tersebut darigrup Whatsapp bernama XII Perbankan ;Bahwa Saat terjadi perekaman saksi tidak mengetahui ;Bahwa Saksi mengetahui setelah ada informasi dari rekan saksi Sdr.SONY bahwa orang yang melakukan perekaman tersebut sudahdiketahul orangnya yaitu Terdakwa ;Bahwa yang dilakukan Terdakwa yaitu melakukan perekaman / mengintipdan merekam saksi pada saat saksi berada di hotel Kaltara bersamacalon Istri saksi ;Bahwa Selanjutnya saksi langsung dari Kota Tarakan menuju keBulungan

SONY pada waktu menelpon saksi adalah Sdr.SONY telpon mengatakan sedang melakukan penangkapan dan minta dibackup; Bahwa saksi bertemu dengan Sdr.

PetugasHalaman 17 dari 31 Putusan Nomor 73/Pid.Sus/2017/PN Unrjuga menemukan 1 (satu) buah bong / alat hisap yang terbuat dari bekasbotol plastik Listerine yang berada di dalam kantong / saku cover jok depansebelah kiri ;Bahwa setahu saksi barang barang bukti yang ditemukan adalah milik Sdr.SONY FEBRIYANTO Bin SANTOSO ;Bahwa setahu saksi 3 ( tiga ) paket plastik klip kecil berisi serouk kristalsabu berada di dalam potongan plastik kecil tersebut diatas untukdigunakan bersama terdakwa dan temannya

MASIR dengan saksi EKO NURHASAN Bin SALIM, saksiDEDI HARIYANTO Bin AHAM dan saksi ACHMAD SHOFI SULTON ALDIANIBin ACHMAD TONI yang kemudian terdakwa I, terdakwa II beserta Sdr.SONY, Sdr. SALIM langsung turun dari sepeda motor masingmasing dankemudian memukul menggunakan tangan kosong yaitu terdakwa memukulsaksi EKO sedangkan terdakwa II memukul saksi ACHMAD SHOFI SULTONALDIANI Bin ACHMAD TONI dan mengenai wajahnya.

Holis dan Sdr.Sony Renata selaku operator alat berat Exavator;Bahwa saat itu juga saksi memerintahkan kepada Sdr. Holis dan Sdr. SonyRenata untuk menghentikan kegiatan penambangan;Bahwa berdasarkan keterangan Sdr. Holis dan Sdr.

Kusna sendirian dan tidakada orang lain yang menyaksikan dan nilai gadai kendaraan tersebut adalah sebesar Rp.7.000.000,, uang tersebut Terdakwa gunakan untuk mencukupi kebutuhan Terdakwa dankeluarga ;Bahwa Terdakwa memang tidak mempunyai ijin untuk menjual dan menggadaikan kendaraanroda 4 tersebut namun karena dalam perkara lain yaitu hutang piutang pihak lain dalam hal ini Sdr.Sony Prawira dan Sdr.

DHEA mendapatkan Video tersebut darigrup Whatsapp bernama XII Perbankan ;Bahwa Saat terjadi perekaman saksi tidak mengetahui ;Bahwa Saksi mengetahui setelah ada informasi dari rekan saksi Sdr.SONY bahwa orang yang melakukan perekaman tersebut sudahdiketahul orangnya yaitu Terdakwa ;Bahwa yang dilakukan Terdakwa yaitu melakukan perekaman / mengintipdan merekam saksi pada saat saksi berada di hotel Kaltara bersamacalon Istri saksi;Bahwa Selanjutnya saksi langsung dari Kota Tarakan menuju keBulungan

Terdakwa mendapat informasi bahwa sekolah tersebut tidak pernahmengeluarkan ijazah yang telah dibawa oleh Terdakwa;Menimbang, bahwa kemudian setelah mengetahui ternyata ijazah yangdimilikinya diragukan keabsahannya, Terdakwa tetap melengkapi persyaratanfotocopy ijazah dengan menggunakan ijazah tersebut hingga akhirnya lolossebagai Daftar Calon Tetap dari Partai Gerindra dengan nomor urut3 Dapil 2;Menimbang, bahwa setelah pemilihan Umum anggota DPR, DPRD danDPD berakhir, dari laporan yang diajukan oleh sdr.Sony

Halaman 21 dari 32 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN WnoBahwa Terdakwa mendapatkan keuntungan sebanyak Rp.400.000,( empat ratus ribu rupiah ), karena terdakwa hanya membelikan shabusebanyak 1 ( satu ) paket kecil 42 gram dengan harga Rp.600.000, ( enamratus ribu rupiah ), dan terdakwa = sdr ARI mentransfer uang kepadaterdakwa sebesar Rp.1.000.000, ( satu juta rupiah ).Bahwa uang Rp. 400.000, (empat ratus ribu rupiah) tersebut telah habisterdakwa pergunakan bersamasama dengan suami terdakwa yaitu sdr.SONY

Saksi: PARLUHUTAN ALIAS LUHUT, dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut: saksi pernah diperiksa penyidik dan keterangan saksi dalam BAPpenyidik Sudah benar; Saksi tidak kenal dengan keduanya, tetapi untuk Pelapor Sdr.SONY AUWDINATA pernah bertemu di Hotel Santika Kelapa Gadingsedangkan Sdr. NORMAN SINGGIH pernah bertemu bulan September2018 di kantor Bima Sentra Kemasindo; Saksi mendengar bahwa Sdr. NORMAN SINGGIH telahmenggelapkan container; Saksi tahu Sdr.

Bahwa pada bulan Oktober 2015 Terdakwa bersama Sdr.Sony dan Kapten Kapal Sdr. Frans terakhir mengkomsumsiNarkotika jenis shabushabu sebanyak 1 (satu) paket di Kapal TakBood PT Perken Lek. Mata Kec. Kendari selanjutnya Narkotika jenisshabu shabu yang dikomsumsi tersebut adalah milik Sdr. Frans.d. Bahwa pada bulan Oktober 2015 sekira pukul 16.00 WitaTerdakwa menerima telepon dari Sdr. Sony yang mengajakTerdakwa datang ke Kapal Tak Bood PT Perken Lek.

Bahwa pada bulan Oktober 2015 Terdakwa bersama Sdr.Sony dan Kapten Kapal Sdr. Frans terakhir mengkomsumsiNarkotika jenis shabushabu sebanyak 1 (satu) paket di Kapal TakBood PT Perken Lek. Mata Kec. Kendari selanjutnya Narkotika jenisshabu shabu yang dikomsumsi tersebut adalah milik Sdr. Frans.Hal 14 dari 93 halaman Putusan Nomor :89K/PM.III16/AD/V1/2017d. Bahwa pada bulan Oktober 2015 sekira pukul 16.00 WitaTerdakwa menerima telepon dari Sdr.

Beni Jeparare Als Beni Bin Mawan yang dibacakan di persidangan padapokoknya sebagai berikut: Bahwa saksi menerangkan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas llMajalengka karena menjalani hukuman sebagai narapidana dalamperkara tindak pidana pemerkosaan dan mendapatan putusanpengadilan yaitu vonis 8 (delapan )tahun kurungan, sedangkan Sdr.SONY HIDAYAT di Lembaga Pemasyarakatan Kelas Il Majalengkakarena menjalani hukuman sebagai narapidana dalam perkara tindakpidana pencurian dan mendapatkan vonis satu tahun