Ditemukan 74118 data
35 — 3
Kota Kediri ditemukan Pil LL sebanyak800 (delapan ratus) butir disimpan di lemari baju;Bahwa benar Pil LL yang ditemukan oleh saksi di bungkus plastik kresek tanpa labelyang memuat tentang nama maupun petunjuk pemakaian obat dan barang bukti yangberhasil diamankan oleh saksi beserta Tim berupa Pil LL seluruhnya berjumlah 1.050(seribu lima puluh) butir dan 1 (satu) buah Handpone merk Polytron warna Silver yangdigunakan sebagai alat untuk bertransaksi jual/beli Pil LL;Bahwa benar terdakwa tidak memiliki
AGUNG saja;Bahwa membeli Pil LL dari Sdr. AGUNG dengan carasebelumnya terdakwa menghubungi Sdr.
AGUNG saja;Bahwa membeli Pil LL dari Sdr. AGUNG dengan cara sebelumnya terdakwamenghubungi Sdr. AGUNG melalui Handpone untuk memesan Pil LL kemudiansetelah ada kesepakatan terdakwa disuruh bertemu dengan orang suruhannya ditempat yang telah ditentukan untuk transaksi ada uang ada barang;Bahwa terdakwa sudah seringkali membeli Pil LL kepada Sdr.
Kota Kediri;Bahwa maksud dan tujuan terdakwa membeli Pil LL untuk dijual kembali secaraeceran per 100 (seratus) butir seharga Rp. 60.000,00 (enam puluh ribu rupiah) dankeuntungan yang diperoleh terdakwa dari hasil penjualan Pil LL per 1000 (seribu)butir sebesar Rp. 350.000,00 (tiga ratus lima puluh ribu rupiah);e Bahwa pada saat ditangkap petugas juga menyita Pil LL sebanyak 1.050 butir danhandpone merk Polytron milik terdakwa yang digunakan sebagai alat komunikasitransaksi jual/beli Pil LL;e Bahwa
40 — 6
Menetapkan barang bukti berupa; - 1 kantong plastik kantong asong/kresek yang berisi adonan bahan pembuatan pil ektacy dengan berat netto 947,80 gram.- 8 (delapan) butir pil ektacy warna cream berlogo tiga roda dengan berat netto 2.19 gram.- Beberapa pecahan/serpihan tablet pil extacy dengan berat netto 2.19 gram.- 2 butir pil pramex.- 1 botol minyak angin cap beruang.- 1 buah lem altico.- 1 buah silet merk tiger.- Baut baut untuk mencetak pil ektacy.- 1 buah gunting bergagang plastik warna
Menyatakan barang bukti berupa :1 kantong plastk kantong asongkresek yang beri adonan bahanpembuatan pil ektacy dengan berat netto 947,80 gram.8 (delapan) butir pil ektacy warna cream berlogo tiga roda dengan berat netto2.19 gram.Beberapa pecahan/Serpihan tablet pil extacy dengan berat netto 2.19 gram.2 butir pil pramex.1 botol minyak angin cap beruang.1 buah lem altico.1 buah silet merk tiger.Baut baut untuk mencetak pil ektacy.1 buah gunting bergagang plastik wama kuning.1 buah batu kali.4.
ektacy dengan berat netto 947.80 gram. 8 (delapan) butir pil ektacy warna cream berlogo tiga roda dengan beratnetto 2.19 gram Beberapa pecahan / serpihan tablet pil extacy dengan berat netto 2.19gram 2 butir pil pramex 1 botol minyak angin cap beruang 1 buah lem altico 1 buah silet merk tiger Baut baut untuk mencetak pil ektacy1 buah gunting bergagang plastik warna kuning1 buah batu kali.Setelah para saksi menanyakan status barang bukti terdakwa mengakuibarang barang diatas yang digunakan oleh terdakwa
yang berupa :101 (satu) kantong plastik asoy kecil yang berisi di duga adonan bahanpembuatan pil extacy, 8 (delapan) butir di duga pil extacy warna creamdengan loggo tiga roda, beberapa serobuk yang diduga pecahan pilextacy, 2 (dua ) butir pil paramex, 1(satu) botol minyak angin capberuang , 1 (Satu) buah lem kerk artico yang bekas dipakai, 1 (satu)buah silet merk tiger, baut baut pencetak pil extacy, 1(satu) buahgunting bergagang plastik warna kuning, 1(satu) buah batu kali, milikterdakwa.Barang
extacy, 8 (delapan) butir di duga pil extacywarna cream dengan loggo tiga roda, beberapa serbuk yangdiduga pecahan pil extacy, 2 (dua ) butir pil paramex, 1(satu)11botol minyak angin cap beruang , 1 (Satu) buah lem kerk articoyang bekas dipakai, 1(satu) buah silet merk tiger, baut bautpencetak pil extacy, 1(satu) buah gunting bergagang plastikwarna kuning, 1(satu) buah batu kali.
extacy, 8(delapan) butir di duga pil extacy warna cream dengan loggo tiga roda,beberapa serbuk yang diduga pecahan pil extacy, 2 (dua ) butir pil paramex,1(satu) botol minyak angin cap beruang , 1 (satu) buah lem kerk artico yang13bekas dipakai, 1(satu) buah silet merk tiger, baut baut pencetak pil extacy,1(satu) buah gunting bergagang plastik warna kuning, 1(satu) buah batu kali.Bahwa sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan LaboratorisKriminalistik POLRI Cabang Palembang No.
1.LIYA LISTIANA, SH.,MH.
2.DERIS ANDRIANI, SH.,MH.
Terdakwa:
ARIS PRASTYO Alias WELO Bin SUWELO
38 — 20
praktik kefarmasian yang dilakukan beberapa kali sebagaimana dalam dakwaan alternatif kedua Penuntut Umum;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) Bulan;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
- Menetapkan barang bukti berupa:
- 1 (satu) plastik klip berisi Pil
dobel L sebanyak 30 (tiga puluh) butir;
- 3 (tiga) buah plastik klip berisi Pil dobel LL sebanyak @ 6 kit (setiap kit berisi masing-masing 8 butir);
- 1 (satu) buah bekas bungkus rokok juara;
- 1 (satu) buah HP merk Redmi tipe 10 warna putih;
(174 pil dobel L habis digunakan Lab 2 pil dobel jadi sisa seluruhnya 172 butir pil dobel L);
dimusnahkan;
6.
28 — 3
Camlet 2 Mg dan 7(tujuh) butir pil Dulmolid Nitrazepam 5 mg kepada saksi Muchamad Khudori BinBasar sambil mengajak pulang ke rumah terdakwa karena terdakwa takutmembawa pil yang telah ditunjukan tersebut apabila ketahuan petugas Polisidalam perjalanan pulang sambil menghabiskan sisa minuman keras, akhirnya piltersebut oleh terdakwa ditaruh di bayang (tempat duduk dari bambu) tetapi olehsaksi Mochamad Khudori Bin basar 8 (delapan) butir pil Camlet 2 mg dan 7(tujuh) butir pil Dumoloid Nitrazepam 5
Jumiati (bibi dari saksi Mochamad Khudori Bin Basar) memberitahukandimana saksi Mochamad Khudori Bin Basar telah ditangkap dan ditemukan 1(satu) bungkus bekas tempat permen kiss 8 (delapan) butir pil Camlet 2 mg, 7(tujuh) butir pil Dumolid 5 mg dan 68 (enam puluh delapan) butir pilTrihexiphenidhil serta 4 (empat) butir pil Trinexipenidhil dalam saku celananyaoleh Petugas Kepolisian mencedengar cerita tersebut, terdakwa mengakuidimana 8 (delapan) butir pil Camlet 2 mg, 7 (tujuh) butir pil Dumolid
Dumolid 5 mg dan 68 (enam, puluh delapan)butir pil Trinexipenidhil serta 4 (empat) butir pil Trihexipenidhil ;Bahwa sepengetahuan saksi yaitu pada hari minggu tanggal 08 Mei 2011sekira pukul 19.30 Wib terdakwa menyerahkan diri saat itu terdakwa mengakubernama Viki dan saat itu terdakwa mengaku sebagai pemiliki 8 (delapan)butir pil Camlet 2 Mg, 7 (tujuh) butir pil Dumolid 5 mg yang diamankan darisaksi Muchamad Khudori Bin Basar;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwamembenarkannya
Gadingrejo Kota Pasuruan untuk minum minuman keras yangdibeli, ditengahtengah menikmati minuman keras terdakwa menunjukkan 8(delapan) butir pil Camlet 2 mg dan 7 (tujuh) butir pil Dumoloid Nitrazepam 5mg kepada saksi;e Bahwa kemudian terdakwa mengajak saksi untuk pulang kerumah terdakwanamun karena terdakwa takut membawa pil tersebut apabila ketahuanpetugas lalu terdakwa mengeluarkan pil tersebut kemudian pil tersebut ditaruholeh terdakwa di bayang (tempat dududk dari bambu);e Bahwa oleh saksi 8
Camlet 2 Mg, 7 (tujuh)butir pil Dumolid 5 mg dan 68 (enam, puluh delapan) butir pil Trihexipenidhil serta 4(empat) butir pil Trihexipenidhil ;19e Bahwa 8 (delapan) butir pil Camlet 2 Mg, 7 (tujuh) butir pil Dumolid 5 mg adalahmilik terdakwa Viki yang disimpan dalam bagasi sepeda motor saksi MochamadKhudori yang dibeli oleh terdakwa pads hari Rabu tanggal 04 Mei 2011 sekirapukul 08.30 Wib tanpa menggunakan resep dokter di Apotik Yap Kota pasuruankemudian pil tersebut clikonsurnsinya sendiri yaitu
132 — 5
Menetapkan barang bukti berupa :- 60 (enam puluh) paket tiap paket berisi 19 (sembulan belas) butir pil seluruhnya 1140 ( seribu seratus empat puluh ) butir pil dexstromethorpham.- 43 (empat puluh tiga) paket pil Hexymer @ 5 (lima ) butir seluruhnya 215 (dua ratus lima belas ) butir.- 1 (satu ) set plastic klip.- 1 (satu) tas tenteng warna coklat bertuliskan Poloarmy.Dirampas untuk dimusnahkan.
mendapat keuntungan dengan cara dibuat paketankecil kecil, 1 ( satu) paket pil warna kuning dexstromethorpham dijual/diedarkandengan harga Rp.20.000, (dua puluh ribu rupiah) isi 19 (Sembilan belas ) butir dan 1(satu) paket pil hexymer isi 5 (lima ) butir dijual/diedarkan dengan harga Rp. 10.000,(sepuluh ribu rupiah) , terdakwa mengedarkan pil dexstromethorpham tersebut tidakmenggunakan resep dokter atau tidak memiliki surat ijin edar dari yang werwenang,terdakwa mengedarkan pil dexstromethorpham
Batang ;Bahwa saksi membeli DMP kepada terdakwa sebanyak 4 (empat) paket masingmasing paket berisi 10 butir pil DMP ( pil Dextromethorphan) ;Bahwa terdakwa ditangkap Kepolisian pada hari Minggu tanggal 12 Pebruari2017 sekira pukul 16.00 wib didalam koskosan milik terdakwa dijalan Tentarapelajar, Kel.Kauman,Kec/Kab.Batang ;Bahwa ketika dilakukan penangkapan didalam koskosan terdakwa, petugasmenemukan dan mengamankan barang bukti pil DMP ( pil Dextromethorphan)dan pil hexymer atau trihexiphenidyl didalam
Bambang pada hari Minggu tanggal 29 januari 2017sekira pukul 13.00 wib bertempat dipasar grosir, Setono Pekalongan ;Bahwa terdakwa membeli Hexymer atau pil Trihexyphenidyl danDexstromethorphan dari wan sebanyak 2 (dua) botol pil dexstromethorphan tiapbotol isi 1000 (seribu) butir jumlah 2.000 butir pil, dengan harga Rp. 500.000,(limaratus ribu rupiah)/botol , dan 250 (duaratus limapuluh) butir pilTrinexyphenidyl dengan harga Rp. 250.000, ;Bahwa terhadap pil Trihexyphenidyl dan Dexstromethorphan Pil
Pil tersebut untukdipakai sendiri dan untuk dijual kembali ;Bahwa terdakwa menjual pil tersebut dibuat paketpaket kecil.
Kedungmiri;Bahwa terdakwa sudah berhasil menjual Pil dextro laku terjual 860 butir (45paket) dan pil Hexymer terjual 35 butir (7 paket) ;Bahwa mendapat keuntungan dari menjual pil Trihexyphenidyl sebesarRp.250.000, ( duaratus limapuluh ribu rupiah) sedangkan pil Dexstromethorphansetiap botolnya mendapat keuntungan sebesar Rip. 500.000, (limaratus riburupiah);Bahwa cara terdakwa menjual melalui HP (sms) maupun mereka datanglangsung kepada terdakwa ;Bahwa terdakwa membeli dan menjual pil Trihexyphenidyl
GALUH MARDIANA, SH
Terdakwa:
ILZAMMUDIN Bin ANSORI,
31 — 3
apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;
4. Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;
5. Menetapkan barang bukti berupa : 1 (Satu) bungkus kertas grenjeng berisi 4 (empat) butir Pil
Bahwa saat ditangkap pihak kepolisian berhasil mengamankanbarang bukti antara lain 1 (Satu) bungkus kertas grenjeng berisi 4 butir pil LL.Bahwa terdakwa Ilzammudin bin Ansori tidak memiliki ijin atau resep untukmenjual pil LL kepada Masbro Batak dan tidak memberitahukan tentang dosis,aturan pakai, efek samping untuk penggunaan pil LL tersebut kepada sdr.Fikiansyah Yusril Almalik selaku pembeli pil LL serta terdakwa IIzammudin binAnsori bukan tenaga kesehatan dan perbuatan terdakwa mengedarkan pil
Setelah itu) Terdakwamenyerahkan pil double L kepada pemesan dan menerima uangpembayaran dari pemesan; Bahwa Terdakwa mau membelikan pil double L Fikiansyah Yusril Al Malik danSukma karena mereka teman baik Terdakwa; Bahwa Terdakwa dalam membeli maupun mengedarkan pil double L tersebuttidak menggunakan resep Dokter; Bahwa Terdakwa dalam membeli maupun mengedarkan pil double L tersebuttidak ada izin resmi dari Pejabat yang berwenang; Bahwa pada saat Terdakwa menyerahkan pil dobel L kepada FikiansyahYusril
per klipnya (berisi 10butir pil LL); Bahwa selain kepada Fikiansyah Yusril Al Malik, Terdakwa juga menjual pildouble L kepada Sukma pada hari Sabtu tanggal 2 Pebruari 2019 sekira jam20.00 wib di warkop wifi Dalbo dengan harga Rp.25.000,00 (Dua puluh limaribu rupiah) per klipnya (berisi 10 butir pil LL); Bahwa Terdakwa menjual pil double L kepada Fikiansyah Yusril Al Malik danSukma dengan cara ketika ada pesanan pil double L, lalu Terdakwa pergimenemui Diky untuk membeli pil double L.
Terdakwa menjual pil double L kepada FikiansyahYusril Al Malik dan Sukma dengan cara ketika ada pesanan pil double L, laluTerdakwa pergi menemui Diky untuk membeli pil double L.
Pada saat Terdakwa menyerahkan pil dobel L kepada FikiansyahYusril Al Malik dan Sukma tidak memberitahukan tentang khasiat, komposisi,aturan minum, dan efek samping pil double L tersebut.
36 — 6
Menetapkan barang bukti berupa : - 1 ( satu ) buah HP merk Maxtron warna putih berada di lantai ruang tamu;- 1 ( satu ) kaleng rokok gudang garam berisi 250 ( dua ratus lima puluh ) butir pil LL;dirampas untuk dimusnahkan;- uang tunai Rp. 175.000,- ( seratus tujuh puluh lima ribu Rupiah ) dirampas untuk negara;6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp . 5.000,- ( lima ribu Rupiah ) ;
ijin dalam peredaran pildobel L tersebut;Menimbang, bahwa atas keterangan Saksi tersebut Terdakwa menyatakanbenar dan tidak berkeberatan;SAKSI 2, DEDY PURNOMO, memberikan keterangan di bawah sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa pada hari Jumat tanggal 19 Maret 2016, Terdakwa telahmemesan pil dobel L kepada Saksi , lalu Saksi mengantar pil tersebutke rumah Terdakwa;Bahwa pil yang diantar oleh Saksi waktu itu sejumlah 1.000 ( seribu )butir dengan harga Rp. 350.000, ( tiga ratus lima puluh
ribu Rupiah );Bahwa Saksi mendapatkan pil dobel L tersebut dari Tri Aroi Pamungkasdengan harga Rp.300.000, ( tiga ratus ribu Rupiah ) sebanyak 1000 (seriou ) butir pil dobel L;Bahwa selanjutnya pada tanggal 22 Maret 2016, setelah Saksimengkonsumsi pil dobel L, Saksi ditangkap oleh pihak kepolisiankarena tidak memiliki ijin atas penggunaan pil tersebut;Menimbang, bahwa atas keterangan Saksi tersebut Terdakwa menyatakanbenar dan tidak berkeberatan;SAKSI 3, NANUNG ISWANTO, memberikan keterangan di
Maxtron warna putih berada di lantai ruang tamu,dan 1 ( satu ) kaleng rokok gudang garam berisi 250 ( dua ratus limapuluh ) butir pil LL dirampas untuk dimusnahkan, uang tunai Rp.175.000, ( seratus tujuh puluh lima ribu Rupiah ); Bahwa Terdakwa telah membeli pil tersebut dari Dedy Purnomo yangmana dari Dedy Purnomo Terdakwa menjual pil tersebut kepada MuarifJaya; Bahwa Terdakwa adalah orang yang tidak memiliki keahlian untukmeracik obat dan bukan orang yang berhak untuk mengedarkan pildobel L tersebut
setengah,kemudian sekira jam 18.00 WIB MUARIP datang ke rumah Terdakwa untukmengambil pesanan pil LL Terdakwa sebanyak 50 ( lima puluh ) butir pil LLdalam bungkusan plastic seharga Rp. 50.000, ( lima puluh ribu Rupiah )dan selesai melakukan transaksi MUARIP langsung pulang;Bahwa keesokan harinya pihak Kepolisian yang mendapatkan informasidari masyarakat langsung melakukan penangkapan terhadap Terdakwakarena telah mengedarkan pil LL tanoa memiliki ijin dari pihak yangberwenang dan dari penangkapan
ditangkap oleh pihak Kepolisian di rumah Terdakwa diDsn.Plosogenuk, RT.002, RW.001, Ds.Ploso, Kec.Perak, Kab.Jombangsehubungan dengan peredaran pil dobel L yang dilakukan oleh Terdakwa;Bahwa pada awalnya Terdakwa membeli pil LL dari DEDY PURNOMO (penuntutan terpisah ) pada hari Jumat tanggal 19 Maret 2016 sekira jam19.00 WIB yang diantar oleh DEDY ke rumah Terdakwa sebanyak 1000 (seribu ) butir pil LL dengan harga Rp. 350.000, ( tiga ratus lima puluh ribuRupiah );Bahwa selanjutnya pada hari Senin
126 — 9
Menetapkan agar barang bukti berupa : 10(sepuluh) butir Pil Yarindo, 1(satu) buah celana jeans warna biru, 1 (satu) buah HP Samsung warna putih dengan nomor panggil 085800691461,801 (delapan ratus satu) butir pil Yarindo, 2 (dua) buah tople plastik/botol bekas pil Yarindo , 1(satu) buah HP MITO warna hitam dengan nomor panggil 0895390520591, 1(satu) buah nampan plastik warna biru, 1(satu) pack plastik Klip bening ,1(satu) pack plastik kecil bening , 1(satu) buah buku catatan jual
beli pil Yarindo, 2(dua) buah plastik klip yang berisi pecahan pil Yarindo; Dirampas untuk dimusnahkan.
Menyatakan barang bukti berupa :> 10(sepuluh) butir Pil Yarindo, 1(satu) buah celana jeans warna biru, 1(satu) buah HP Samsung warna putih dengan nomor panggil085800691461,801 (delapan ratus satu) butir pil Yarindo, 2 (dua) buahtople plastik/ootol bekas pil Yarindo , 1(satu) buan HP MITO warnahitam dengan nomor panggil 0895390520591, 1(satu) buah nampanplastik warna biru, 1(Satu) pack plastik Klip bening ,1(satu) pack plastikkecil bening , 1(satu) buah buku catatan jual beli pil Yarindo, 2(dua)buah
Andreansyah di dalam almari kamar kos.Bahwa terdakwa mendapatkan obat/pil jenis Yarindo dari Sdr.
Bahwa terdakwa mendapatkan obat/pil jenis Yarindo dari Sdr.
Bahwa terdakwa sudah 3 kali menitipkan obat/pil Yarindo dengan simbol (Y)kepada Andreansyah als Kenthir yaitu : Bahwa terdakwa mendapatkan obat/pil Yarindo dengan simbol (Y) tersebutdari saudara Kuncung yang mengaku beralamat di Semarang Kota. Bahwa alasan terdakwa mengedarkan pil Yarindo tersebut karena cepatmendapatkan keuntungan yang banyak.
Bahwa pil tersebut terdakwa berikan kepada saudara .Andreansyah aliasKenthir dan saudara Suparman.
43 — 9
uang sebesar Rp.40.000, (empat puluh ribu rupiah) kepadaHalaman 3 dari 19 Putusan Pidana Nomor .3015/Pid.Sus/2015/PN.Mdnterdakwa sebagai upah atas penjualan 2 (dua) butir narkotika jenis Pil Inex tersebut.Kemudian terdakwa menyatukan 2(dua) butir Narkotika jenis Pil inex yang diberikan olehEMIR REZA PAKPAHAN dengan 2(dua) butir narkotika jenis pil inex yang diberikanoleh REZA FRIZA FALEVI LUBIS.Bahwa kemudian para saksi yang sudah berada dan membaur di tempat tersebut terusmengawasi ,dan tidak lama
kemudian terdakwa datang masuk ke dalam Room 6 denganmembawa 4 (empat) butir Narkotika jenis Pil inex yang dibungkus dengan menggunakantissue dan memberikan 4 (empat) butir Narkotika jenis Pil Inex tersebut kepada saksiMusa Alexander sehingga kemudian terdakwa langsung ditangkap.Bahwa kemudian ditanyakan kepada terdakwa dari mana mendapatkan 4 (empat) butirNarkotika Jenis Pil Inex dengan berat 1,49 (satu koma empat puluh Sembilan ) tersebut ,dan kemudian terdakwa menjelaskan dari EMIR REZA PAKPAHAN
uang sebesar Rp.40.000, (empat puluh ribu rupiah) kepadaterdakwa sebagai upah atas penjualan 2 (dua) butir narkotika jenis Pil Inex tersebut.Kemudian terdakwa menyatukan 2(dua) butir Narkotika jenis Pil inex yang diberikan olehEMIR REZA PAKPAHAN dengan 2(dua) butir narkotika jenis pil inex yang diberikanoleh REZA FRIZA FALEVI LUBIS.Halaman 5 dari 19 Putusan Pidana Nomor .3015/Pid.Sus/2015/PN.MdnBahwa kemudian para saksi yang sudah berada dan membaur di tempat tersebut terusmengawasi ,dan tidak lama
tersebut.e Bahwa kemudian terdakwa menyatukan 2(dua) butir Narkotika jenis Pil inexyang diberikan oleh EMIR REZA PAKPAHAN dengan 2(dua) butir narkotikajenis pil inex yang diberikan oleh REZA FRIZA FALEVI LUBIS.
A. FADHILAH, S.H.
Terdakwa:
DESI FITRIANI Al. DESI Binti P. MISTO
38 — 10
penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan denda sebesar Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan jika denda tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama1 (satu) bulan ;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Memerintahkan Terdakwatetap berada dalam tahanan;
- Memerintahkan barang bukti berupa :
- 1 ( satu ) poket yang berisi 7 ( tujuh ) butir pil
warna kuning jenis Dexstro;
- 54 ( lima puluh empat ) butir pil warna putih jenis Trihexipenidly;
- 1 ( satu ) bendel plastik klip warna bening;
- 1 ( satu ) plastik klip warna bening ukuran besar;
- 3 ( tiga ) plastik klip warna bening ukuran kecil;
- 2 ( dua ) lembar kertas bekas rokok warna merah / grenjeng;
- 1 ( satu ) buah dompet motif bunga;
- 2 ( dua ) bungkus rokok merk SURYA warna merah.
juga.Bahwa dalam menjual / mengedarkan pil warna putih jenis Trihexipinidlydan pil warna kuning jenis Dexstro tersebut Sdri. DESI FITRIANI al DESIBinti P.
barang bukti yang ditemukan di dalam rumah milik dirinya danmerupakan milik dirinyaBahwa barang bukti berupa 5 ( lima ) paket tiap paket berisi 9( sembilan ) butir pil warna kuning jenis Dexstro dengan jumlah keseluruhan45 butir pil warna kuning jenis Dexstro adalah pil yang sudah terdakwaserahkan / dibeli oleh Sdr.
ROBBI yang mengantarkankerumah dirinyaHalaman 14 dari 26 Putusan Nomor 367/Pid.B/2019/PN KrsBahwa benar handphone yang terdakwa gunakan untuk menghubungipenjual pil warna kuning jenis Dexstro dan pil warna putih jenis Trihexipinidlyyang bernama Sdr. ROBBI tersebut sudah dirinya jual pada hari Rabutanggal 07 Agustus 2019 setelah dirinya membeli pil kepada Sdr. ROBIBahwa pembeli pil warna kuning jenis Dexstro dan pil warna putih jenisTrihexipinidly kepada saya tersebut salah satunya yaitu Sdr.
jumlah keseluruhan 45 butir pil warna kuning jenisDexstro disita dari penguasaan Sdr.
ROBBI yang mengantarkankerumah dirinyaHalaman 17 dari 26 Putusan Nomor 367/Pid.B/2019/PN KrsBahwa benar handphone yang terdakwa gunakan untuk menghubungipenjual pil warna kuning jenis Dexstro dan pil warna putih jenis Trihexipinidlyyang bernama Sdr. ROBBI tersebut sudah dirinya jual pada hari Rabutanggal 07 Agustus 2019 setelah dirinya membeli pil kepada Sdr. ROBIBahwa pembeli pil warna kuning jenis Dexstro dan pil warna putih jenisTrihexipinidly kepada saya tersebut salah satunya yaitu Sdr.
28 — 2
Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) grenjeng rokok didalamnya ada 1 (satu) plastik klip yang diduga berisi sabu dengan berat kotor 0,41 (nol koma empat puluh satu) gram, 1 (satu) kresek hitam berisi 5 (lima) plastik Pil Double L (1 (satu) plastik berisi 1000 (seribu) butir Pil Double L) Dirampas untuk dimusnahkan ; Uang Rp.100.000,- (Seratus ribu rupiah) ; 1 (satu) buah HP merk Evercross warna putih dengan Nomor : 085745916326Dirampas untuk Negara ; 1 (satu)
ARISdalam peredaran Pil Doble L dan sabu tersebut baru satu kali, dan Terdakwamendapatkan keuntungan Rp.100.000, dari ARIS serta dijanjikan akanmemakai sabu bersamasama apabila Pil Double L dan sabu diterima AGUSalias KANCIL ;Bahwa atas pengakuannya Terdakwa disamping sebagai kurir terdakwapernah mengkonsumsi Pil Double L dan sabu bersama AGUS alias KANCILdan WAWAN als TOLIT ;Bahwa Terdakwa sudah mengkonsumsi Pil Doble L dan sabu sebanyak 10(Sepuluh) kali ;Bahwa dalam mengedarkan Pil Doble L dan
Pil Doble L dan sabu tersebut baru satu kali ;Bahwa atas pengakuannya Terdakwa mendapatkan keuntunganRp.100.000, dari ARIS dan dijanjikan akan memakai sabu bersamasamaapabila Pil Double L dan sabu diterima AGUS alias KANCLL ;Bahwa atas pengakuannya Terdakwa disamping sebagai kurir, pada hariSabtu tanggal 1 Oktober 2016 sekira jam 01.00 Wib Terdakwamengkonsumsi Pil Double L dan sabu bersama AGUS alias KANCIL danWAWAN als TOLIT ;Bahwa sebelumnya Terdakwa sudah sering mengkonsumsi Pil Double Ldan sabu
KANCIL, sedangkan Pil Double Luntuk diberikan KARAK ;Bahwa Terdakwa belum sempat mengedarkan atau menyerahkan sabu padaAGUS als.
KANCIL, sedangkan Pil Double L untuk diberikanKARAK ;Bahwa Terdakwa belum sempat mengedarkan atau menyerahkan sabu padaAGUS als.
201 — 30
Menetapkan barang bukti berupa:- Obat jenis pil Tramadol yang dibungkus plastic klip warna bening yang sebanyak 25 (dua puluh lima) butir;- Obat jenis pil trihex sebanyak 15 (lima belas) butir;- Obat jenis pil dextro 301 (tiga ratus satu) butir;- 1 (satu) buah kantong plastic warna hitam;- 1 (satu) buah tas selempang kecil warna abu-abu;- 1 (satu) buah Handphone merk Nokia berukuran kecil dengan nomor sim Card 087829027095;Untuk dimusnahkan;- Uang sebesar Rp.74.500,00 (tujuh puluh empat ribu
TATO HARYANTO Bin SAIMAN sering ke bengkel tempatkerja Saksi;Bahwa Saksi hanya menjual kepada Terdakwa saja;Bahwa Saksi tidak mempunyai keahlian dan kewenangan dalam menjualobatobatan sediaan farmasi jenis pil Tramadol, pil, Trinex, dan Pil Dextrotersebut;Halaman 11 dari 37 Putusan Nomor 155/Pid.Sus/2019/PN CbnBahwa saksi tidak mempunyai ijin pihak berwenang untuk memiliki danmenjual obatobatan sediaan farmasi jenis pil Tramadol, pil, Trinex, danPil Dextro tersebut;Terhadap keterangan Saksi tersebut
KHURI Als AYAHObat jenis Pil dextro dengan harga Rp.600.000 (enam ratus ribu rupiah)sebanyak l000(seribu) butir, Obat jenis pil Tramadol dengan harga Rp.250.000 (dua ratus lima puluh ribu rupiah) sebanyak 100 (seratus) butirdan obat jenis pil Trinex dengan harga Rp. 150.000 (seratus lima puluhribu rupiah) sebanyak 100 (seratus) butir.
Namun saranasarana tersebut hanya dapat menyerahkanobat jenis Pil TRAMADOL, Pil TRIHEX tersebut kepada pasien atasdasar resep dari Dokter. Kecuali pil DEXTRO tidak perlu menggunakanresep Dokter; Bahwa Pil TRAMADOL adalah obat yang secara terapi digunakan untukpengobatan menghilangkan rasa nyeri atau rasa sakit terutama Pascaoperasi Pil TRIHEX adalah obat yang secara terapi digunakan untukpengobatan penyakit Parkinson.
Pil DEXTRO adalah obat yang secaraterapi digunakan untuk pengobatan men ghilangkan batuk tidak berdahak; Bahwa barang bukti yang disita dari Terdakwa berupa jenis PilTRAMADOL, Pil TRIHEX, dan Pil DEXTRO tersebut adalah obat palsu; Bahwa efek samping yang ditimbulkan akibat mengonsumsi Pil jenisTrinex dan pil jenis Dextro bila diminum secara berlebihan akanmenimbulkan kerusakan otak, gangguan saraf antara lain rasa kantuk,mual, gelisah, cemas, emosi labil, mata kabur, kering pada mulut, danhalusinasi
butir, Obat jenis Pil Tramadoldengan harga Rp 25.000 (dua puluh lima ribu rupiah) sebanyak 5 (lima)butir dan obat jenis pil Trihex dengan harga Rp. 20.000 (dua puluh riburupiah) sebanyak 5 (lima) butir;Bahwa Terdakwa mendapatkan Obat sediaan Farmasi jenis Pil Tramadol,Trinex dan dextro tersebut dari Sdr.
58 — 5
Menetapkan barang bukti berupa : 12 (dua belas) bungkus pil double L (LL) masing-masing berisi 10 (sepuluh) butir pil double L (LL) yang dimasukkan didalam bungkus rokok merk DUNHILL, 1 (satu) bungkus plastic yang berisi 473 butir pil Double L (LL), 2 (dua) bungkus plastic yang berisi masing-masing 50 (lima puluh) butir pil Double L, 1 (satu) buah toples plastic wama putih, 4 (empat) lembar grenjeng aluminium foil, 7 (tujuh) lembar plastic panjang, 2 (dua) plastic pendek, 1 (satu) buah HP merk Sony
Jombang, telah melakukan penangkapan Terdakwa ANDISUSETYO WIDODO alias TUWEK karena diduga mengedarkan pil Double Ltanpa ijin.Bahwa mereka Terdakwa diduga telah mengedarkan / menjual pil Double L padaorang lain (saksi EDI SUSANTO) tanpa mempunyai surat ijin dari pihak yangberwenang.Bahwa saat itu ditemukan barang bukti pada Terdakwa berupa (satu) bungkusplastic yang berisi 473 butir pil Double I (LL), 2 (dua) bungkus plastic yang berisimasing masing 50 (lima puluh) butir Pil Double L, 1 (satu) buah
L sejumlah 10 (sepuluh) bijidengan harga Rp.10.000, (sepuluh ribu rupiah) yang sudah digulung denganaluminium foil warna merah dan setelah Pil Double L.Bahwa Terdakwa mengakui mendapatkan pil Double L dari saksi ABDULGHOFUR.Bahwa Terdakwa ANDI SUSETYO WIDODO alias TUWEK tidak mempunyaiijin dari pihak yang berwenang untuk mengedarkan/ menjual pil Double L..
Jombang, telah melakukan penangkapan Terdakwa ANDISUSETYO WIDODO alias TUWEK karena diduga mengedarkan pil Double Ltanpa ijin.3.Bahwa mereka Terdakwa diduga telah mengedarkan / menjual pil Double L padaorang lain (saksi EDI SUSANTO) tanpa mempunyai surat ijin dari pihak yangberwenang.Bahwa saat itu ditemukan barang bukti pada Terdakwa berupa (satu) bungkusplastic yang berisi 473 butir pil Double I (LL), 2 (dua) bungkus plastic yang berisimasing masing 50 (lima puluh) butir Pil Double L, 1 (satu)
sembunyi sembunyi memberikan pada saksi EDI SUSANTO Pil Double Lsejumlah 10 (sepuluh) biji.Bahwa 10 (sepuluh) biji pil double tersebut dijula Terdakwa dengan hargaRp.10.000, (sepuluh ribu rupiah) yang sudah digulung dengan aluminium foilwarna merahBahwa pil Double L tersebut diperoleh Terdakwa dari sdr.
Terdakwa memperoleh pil tersebut dari sdr.
POPI NOPITA SARI, SH
Terdakwa:
MUHAMMAD ZUHRI ALAMIN ALS AL BIN Alm. IDRIS SALIM.
53 — 7
- 4 (empat) butir diduga narkotika jenis pil ekstasi logo Rolex.
- 2 (dua) butir diduga narkotika jenis pil ekstasi logo Palu Arit.
- 12 (dua belas) butir diduga narkotika jenis pil ekstasi logo Hermes.
- Pembungkus remote TV.
- 1 (satu) unit handphone merk Samsung warna hitam.
- Dirampas untuk dimusnahkan.
- Uang tunai Rp 320.000 (tiga ratus dua puluh ribu rupiah).
18 (delapan belas) butir diduga narkotika jenis pil ekstasidengan rincian : 4 (empat) butir diduga narkotika jenis pil ekstasi logo Rolex, 2(dua) butir diduga narkotika jenis pil ekstasi logo Palu Arit, 12 (dua belas) butirdiduga narkotika jenis pil ekstasi logo Hermes dalam selipan pembungkusremote TV dan uang sebesar Rp. 320.000, (tiga ratus dua puluh ribu rupiah)ditemukan di atas meja dalam kamar 503 Hotel Premier, 1 (Satu) unithandphone android merk Xiaomi warna biru yang dipegang oleh Terdakwa
jenis pil ekstasi logoPalu Arit dengan berat bersih 3,14 gram.Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No.
18 (delapan belas) butir diduga narkotika jenis pil ekstasidengan rincian : 4 (empat) butir diduga narkotika jenis pil ekstasi logo Rolex, 2(dua) butir diduga narkotika jenis pil ekstasi logo Palu Arit, 12 (dua belas) butirdiduga narkotika jenis pil ekstasi logo Hermes dalam selipan pembungkusremote TV dan uang sebesar Rp. 320.000, (tiga ratus dua puluh ribu rupiah)ditemukan di atas meja dalam kamar 503 Hotel Premier, 1 (Satu) unithandphone android merk Xiaomi warna biru yang dipegang oleh TerdakwaMUHAMMAD
pil ekstasi logoPalu Arit dengan berat bersih 3,14 gram.Halaman 17 dari 25 Putusan Nomor 1068/Pid.Sus/2020/PN Pbr No.
ekstasi logo Rolex. 2 (dua) butir diduga narkotika jenis pil ekstasi logo Palu Arit. 12 (dua belas) butir diduga narkotika jenis pil ekstasi logo Hermes.
BAYU KUSUMO WIJOYO,SH,MH
Terdakwa:
RIZKI ARYA MAULANA PUTRA Bin TRIYANTO
47 — 3
Selanjutnya terdakwa memesan lagi pil cepukwarna putih berlogo Y tersebut pada hari Rabu tanggal 09 Desember 2020sekira jam 17.30 wib dan menerima pil sejumlah 1 (Satu) bungkus plastik yangisinya juga + 1.000 ( seribu) butir yang mana pil sejumlah tersebut sebagian telahterjual dan sebagian lagi belum terjual yaitu sejumlah ( 10 bungkus / 100 butir )telah terdakwa titipkan kepada kakaknya yaitu saksi SEPTIAN ADITYA BinTRIYANTO (menjadi terdakwa dan dilakukan penuntutan dalam berkasperkara terpisah
Selanjutnya terdakwa memesanlagi pil cepuk warna putih berlogo Y tersebut pada hari Rabu tanggal 09Desember 2020 sekira jam 17.30 wib dan menerima pil sejumlah 1 (satu) bungkusplastik yang isinya juga + 1.000 ( seribu) butir yang mana pil sejumlah tersebutsebagian telah terjual dan sebagian lagi belum terjual yaitu sejumlah ( 10bungkus / 100 butir ) telah terdakwa titipkan kepada kakaknya yaitu saksiSEPTIAN ADITYA Bin TRIYANTO (menjadi terdakwa dan dilakukanpenuntutan dalam berkas perkara terpisah
Dan untuk jumlahnya ketika Terdakwa dilakukanpenangkapan oleh saksi menemukan 40 (empat) puluh bungkus plastikklip kecil berisi pil cepuk warna putih berlogo Y (@ 10 butir ) atautotal jumlahnya 400 (empatratus) butir, 1 (Satu) pak plastik klip kecil barudan uang hasil penjualan pil sejumlah Rp 829.000, (delapan ratus dua puluhsembilan ribu rupiah)..; Bahwa benar, Berawal ketika Terdakwa mendapatkan pil dari saksiRHOMEX NUR HADIYANTO Bin HARTONO (menjadi terdakwa dandilakukan penuntutan dalam berkas
perkara terpisah) sekitar akhir bulanNovember 2020 sejumlah 1 (Satu) botol plastik berisi pil cepuk sejumlah 1.000( seribu) butir dan sudah habis terjual semuanya serta uang pembeliannyasejumlah Rp 900.000, ( sembilan ratus ribu rupiah) juga telah terdakwaserahkan kepada saksi RHOMEX NUR HADIYANTO Bin HARTONO.; Bahwa benar, Selanjutnya terdakwa memesan lagi pil cepuk warna putihberlogo Y tersebut pada hari Rabu tanggal 09 Desember 2020 sekira jam17.30 wib dan menerima pil Sejumlah 1 (Satu) bungkus
1.IMAN FAUZI, SH
2.NOVIANA PERMANASARI, SH
3.KUNTO SINGGIH PRAMONO, SH
Terdakwa:
SURYANTO Als SUR Bin SUKIDI
151 — 34
oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan dan denda sejumlah Rp2.000.000.00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayarkan maka diganti dengan kurungan selama 2 (dua) bulan ;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa tersebut dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
- Menyatakan barang bukti berupa:
- 10 (sepuluh) butir pil
warna putih dengan tanda huruf Y yang sebagaimana keterangan pelaku dan saksi adalah pil Yarindo;
- 1 (satu) buah tas punggung warna hitam bertuliskan river;
- 2 (dua) buah plastic klip warna bening;
- 1 (satu) buah Handphone merek Andromax warna hitam dengan nomor 08813772824;
- 1 (satu) buah Samsung Galaxi warna hitam dengan nomor WA 085779750151;
- Uang sejumlah Rp. 60.000,-(enam puluh
(mana Pil Yarindonya), terdakwa menjawab Nyo (ini Pil Yarindonya,sambil menyerahkan 15 (lima belas) butir Pil Yarindo kepada saksi Toni)saksi Toni tidak berkata apaapa sambil menyerahkan uang sebanyak Rp.60.000, (enam puluh ribu rupiah).Bahwa keuntungan yang diperoleh terdakwa dari hasil penjualan pil Yarindosebesar Rp. 7.500, (tujuh ribu lima ratus rupiah);Bahwa kemudian pada hari selasa tanggal 11 Juni 2019 sekitar pukul 23.30WIB saksi Heru Triyatna, saksi R.
(mana Pil Yarindonya), terdakwa menjawab Nyo (ini Pil Yarindonya,sambil menyerahkan 15 (lima belas) butir Pil Yarindo kepada saksi Toni)saksi Toni tidak berkata apaapa sambil menyerahkan uang sebanyak Rp.60.000, (enam puluh ribu rupiah).Bahwa keuntungan yang diperoleh terdakwa dari hasil penjualan pil Yarindosebesar Rp. 7.500, (tujuh ribu lima ratus rupiah);Halaman 6 dari 27 halaman Nomor 124/Pid.Sus/2019/PN WatBahwa kemudian pada hari selasa tanggal 11 Juni 2019 sekitar pukul 23.30WIB saksi Heru
/PN Wat Bahwa pada tanggal 3 April 2019 sekira pukul 13:00 WIB, Saksi pernahdiberi pil yarindo oleh Terdakwa sebanyak 3 (tiga) butir di rumahTerdakwa; Bahwa Terdakwa pernah mengonsumsi pil yarindo tersebut, Saksi pernahmelihat Terdakwa mengonsumsi pil yarindo sewaktu kumpulkumpuldengan temantemannya; Bahwa pekerjaan Terdakwa adalah petugas instalasi listrik di BandaraKulonprogo; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai izin untuk mengedarkan pil yarindo; Bahwa Terdakwa tidak bekerja di bidang kesehatan dan
air di daerah Godean;Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin untuk mengedarkan pil yarindo;Bahwa Terdakwa hanya menjual pil yarindo kepada Toni saja dan hanyapada saat Toni minta;Bahwa Terdakwa pernah mengonsumsi pil yarindo dan efeknya adalahmenjadi tenang, lemas dan ingin tidur;Bahwa Terdakwa awalnya tidak tahu kalau pil yang Terdakwa jual adalahpil yarindo namun baru tahu setelah temanteman mengatakan bahwa piltersebut adalah pil yarindo;Bahwa Terdakwa menyesal atas kejadian tersebut dan berjanji
Kemudian Terdakwa memberikan 1 (satu) butir pil yarindokepada Sukiman secara cumacuma dan pil tersebut langsungdikonsumsi oleh Sukiman.
dirampas untuk dimusnahkan;
ANDI SURYA PERDANA.,S.H.,M.Hum.
Terdakwa:
NANANG KRISDIANTO Als KOWOK Bin MATURI
29 — 4
itu dengan pidana penjara selama 3 (tiga) tahun dan denda sejumlah Rp. 5.500.000,00 (lima juta lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari lamanya pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
- Menetapkan barang bukti berupa:
- 3000 (tiga ribu) butir pil
Menyatakan barang bukti berupa: 3000 (tiga ribu) butir pil dobel L dirampas dimusnahkan;4.
Setelah saksiHERU SUSANTO Als BERU Bin YAKIN mendapatkan pil dobel L sebanyak 150(seratus lima puluh) butir, saksi HERU SUSANTO Als BERU Bin YAKINmenyerahkan pil dobel L kepada sdr.
Beru yangtelah dilakukan penangkapan terlebin dahulu karena memiliki danmenguasai pil dobel L tanpa ijin yang menurut keterangannya Pil dobel Ltersebut didapat dari Terdakwa; Bahwa saksi Heru Susanto al.
mengedarkan sediaan farmasi berupa pil dobel Lkepada Hari al.
39 — 3
Bahwa Terdakwa menjual pil double L kepada Sdr. Jamy Fungky sudahbeberapa kali (lebih dari satu kali) dan terakhir Terdakwa menjual pil double L kepadaSdr. Jamy Fungky pada hari Rabu, tanggal 15 April 2015, sebanyak kurang lebih200 (dua ratus) butir seharga Rp. 100.000,(Seratus ribu rupiah).Bahwa Terdakwa mendapatkan pil double L dengan cara membeli dari Sdr. TUGASMUJIANTO Als ANTOK (Tdw. dalam berkas terpisah), dan terakhir Terdakwamembeli pil double L dari Sdr.
Bahwa benar, dilakukan penangkapan terhadap diri Terdakwa karena telah menjual(mengedarkan) pil dobel L kepada saksi. Bahwa benar, saksi telah membeli pil double L tersebut dari Terdakwa (Robi ArifaBin Hariyanto) dan saksi sudah lebih lima kali membeli pil double L kepadaTerdakwa (Robi Arifa Bin Hariyanto).Bahwa benar, saksi terakhir kali membeli pil dobel L dari Terdakwa (Robi Arifa BinHariyanto) pada hari Rabu, tanggal 15 April 2015 sekira pukul 13.00 WIB.
Bahwa benar, dilakukan penangkapan terhadap diri Terdakwa Robi Arifa BinHariyanto, karena telah menjual (mengedarkan) pil dobel L. Bahwa benar, Terdakwa Robi Arifa telah mendapatkan / membeli pil double Ltersebut dari saksi dan Tdw.
dimana terdakwa sendiri yang mengantarkan pil dobel L tersebutkerumah saksi Jamy Fungky di Jalan Hasyim Asyari Kelurahan Banjarmlati,Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri.Bahwa benar selain membeli dobel L dari Tugas Mujianto alias Antok, saksimendapatkan pil dobel L dari Andar.
pil double L sertatidak ada ijin dari pihak yang berwajib dalam hal menjual / mengedarkan pil double Ltersebut dan bukan sebagai tenaga kefarmasian.
HANIFAH, SH
Terdakwa:
GHOFRI UNGGUL SATRIO Bin WINTOLO
136 — 16
dengan pidana penjara selama15 (lima belas) hari dan denda sejumlahRp2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabiladendatersebuttidak dibayar diganti dengan pidanakurungan selama 1 (satu) bulan;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwadikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan Terdakwatetap ditahan;
- Menetapkan barang bukti berupa:
- 2 (dua) butir Pil
terdakwasebanyak 1 (satu) butir;Bahwa Terdakwa tidak mendapatkan ijin untuk menerima penyerahandan mengkonsumsi Psikotropika jenis Pil Atarax Alprazolam;Bahwa Terdakwa dalam mengkonsumsi Psikotropika jenis Pil AtaraxAlprazolam tersebut terdakwa belum merasakan efek darimengkonsums!
Pil Atarax Alprazolam karena terdakwa jugapernah memberikan Pil Alprazolam kepada saks!
;Bahwa atas pemberian pil Atarax Alprazolam tersebut Terdakwa tidakmemberikan sejumlah uang kepada saksi dan saksi juga tidakmendapatkan keuntungan dari pemberian pil tersebut kepadaTerdakwa;Bahwa Saksi memberikan Pil Atarax Alprazolam sejumlah 1 (satu )butir kepada terdakwa dan saksi baru 1 (satu) kali memberikannyakepada terdakwa ;Bahwa Terdakwa mengkonsumsi Pil Atarax Alprazolam tersebut untukmenghilangkan ketergantungan minuman keras ;Bahwa Terdakwa dalam menerima dan mengkonsumsi Pil AtaraxAlprazolam
Atarax Alprazolam; Bahwa Terdakwa bisa mendapatkan Pil Atarax Alprazolam karena diberioleh saksi Rusdiyanto secara cumacuma dan terdakwa tidak memintaPil Atarax Alprazolam kepada saksi Rusdiyanto; Bahwa Saksi Rusdiyanto menyerahkan Psikotropika jenis Pil AtaraxAlprazolam kepada Terdakwa pada hari Sabtu tangg!
;Menimbang, bahwa Saksi Rusdiyanto menyerahkan Psikotropikajenis Pil Atarax Alprazolam kepada Terdakwa pada hari Sabtu tanggal 18 Juli2020 sekira jam 19.30 wib atau sekira 1 (Satu) jam sebelum dilakukanpenangkapan terhadap terdakwa dan saksi Rusdiyanto yang mana saksiRusdiyanto memberikan pil atarax alprazolam tersebut kepada Terdakwakarena sebelumnya Terdakwa pernah memberikan pil atarax alprazolamkepada saksi Rusdiyanto;Menimbang, bahwa Terdakwa sebelumnya juga pernahmengkonsumsi pil psikotropika
KUSUMA EKA MAHENDRA RAHARDJO, S.H.,M.H.
Terdakwa:
TOMMY HERY BINTORO Als TOMMY Bin PANYONO
232 — 24
pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan denda sejumlah Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
- Menetapkan barang bukti berupa:
- 10 (sepuluh) butir Pil
Camlet Alprazolam,
- 5 (lima) butir Pil Riklona Clonazepam dan
- 14 (empat belas) butir Pil Alprazolam;
- Handphone VIVO Y19 warna pink;
- Uang sebesar Rp400.000,- (empat ratus ribu rupiah);
dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti dalam perkara Muchlis Akbar Hendrawan Als Gendrut Bin Ahmad Waluyo, dkk;
6.
Terdakwa Diah Ayu mendapatkan Pil Calmlet Alprazolam, Pil RiklonaClonazepam, dan Pil Alprazolam tersebut dengan cara membeli dari Sdr.
IRA via WA menggunakan HP Vivo miliksaksi;Halaman 15 dari 27 Putusan Nomor 549/Pid.Sus/2020/PN Smn Bahwa setelah saksi mengambil Pil Calmlet Alprazolam, Pil RiklonaClonazepam dan Pil Alprazolam dari Sdr.
) butir Pil Alprazolam, namun pembayaran Pil tersebut masih kurangkarena harga Pil tersebut Rp800.000,00 (delapan ratus ribu rupiah; Bahwa benar yang membeli Pil Psikotropika tersebut Terdakwa Tommy danTerdakwa Muchlis; Bahwa pil yang saksi tawarkan ke Terdakwa Pil Calmlet Alprazolam, RiklonaClonazepam dan Pil Alprazolam;Halaman 16 dari 27 Putusan Nomor 549/Pid.Sus/2020/PN Smn Bahwa 10 (Ssepuluh) butir Pil Calmlet Alprazolam 5 (lima) butir RiklonaClonazepam dan 14 (empat belas) butir Pil Alprazolam
Perwita Karya diBatang; Bahwa Terdakwa Diah Ayu bekerja sebagai Karyawan di Hotel Indolux danTerdakwa Muchlis bekerja di angkringan; Bahwa Terdakwa membeli Pil Calmlet Alprazolam, Pil Alprazolam dan PilRiklona Clonazepam tersebut mau dipakai sendiri; Bahwa pembelian Pil Calmlet Alprazolam, Pil Alprazolam dan Pil RiklonaClonazepam tersebut rencananya akan di bagi dua dan dipakai sendirisendirinamun keburu tertangkap; Bahwa Terdakwa tidak tahu Terdakwa Diah Ayu membeli Pil Psikotropikatersebut dimana
; Bahwa Terdakwa membeli Pil Calmlet Alprazolam, Pil Alprazolam dan PilRiklona Clonazepam tersebut karena ditawari olen Terdakwa Diah Ayu; Bahwa Terdakwa tidak ketergantungan dengan obat Pil Calmlet Alprazolam,Pil Alprazolam dan Pil Riklona Clonazepam tersebut; Bahwa Terdakwa memakai Pil Psikotropika tersebut sudan sekitar 1 (Satu)tahun; Bahwa Terdakwa membeli Pil Calmlet Alprazolam, Pil Alprazolam dan PilRiklona Clonazepam tersebut obat penenang supaya terdakwa bisa tidur, karenaterdakwa kalau tidak