adanya klausula baku yang letak atau bentuknya sulit terlihatatau tidak dapat di baca secara jelas atau pengungkapannya sulit dimengerti, jadi dari mana BPSK bisa menentukan hal tersebut karenakonsumen tidak ada menyertakan dalam bukti bukti sehingga tidakberalasan untuk dinyatakan batal demi hukum sesuai ayat 3Bahwa membayar utang almarhum Kalar Tanjung adalah tanggung jawabTergugat Keberatan selaku ahli waris yaitu EMLI MEGAWATI Br Harahapdan almarhum Kalar Tanjung tidak ada mengikuti asuransi jiwa

Bank MestikaDharma, Tbk menyatakan kredit dilengkapi dengan asuransi jiwa, danbahkan pihak PT.

Bank Mestika Dharma Tbk dengan jumlah Rp.13.611.097, adalah merupakan bukti bahwa Almarhum KalarTanjung pada tahun 2014 tetap mendapatkan pertanggunganasuransi jiwa;. Bahwa jika memang Penggugat Keberatan (PT. Bank MestikaDharma, Tbk) setelah meninggalnya Almarhum Kalar Tanjungmenyatakan bahwa peminjaman kredit yang dilakukan almarhumtidak mendapatkan Asuransi Jiwa, dan bahkan menyatakan PT.ASURANSI QBE POOL INDONESIA bukanlah mitra dari PT.

Photocopy Rekening Tabungan Emli Megawati Br Harahap, setelahdicocokkan sesuai dengan aslinya yang telah diberi materai secukupnya,selanjutnya diberi tanda Bukti T3;Photocopy Bukti Pembayaran Asuransi Jiwa, setelah dicocokkan sesuaidengan aslinya yang telah diberi materai secukupnya, selanjutnya diberitanda Bukti T4;Photocopy Tanda Terima dan Surat Permohonan Salinan PerjanjianKredit dan Informasi Folis Asuransi yang ditujukan kepada Pimpinan PT.Bank Mestika Dharma, Tok Cabang Rantauprapat, setelah

Saksi Muhammad Azhar Harahap:Bahwa Saksi ditelpon oleh Termohon untuk menemani Termohon ke BankMestika Dharma untuk menanyakan Polis asuransi;Bahwa setelah sampai ke Bank Mestika Dharma, Saksi dan Termohonmenjumpai Ibu Dani;Bahwa yang diserahkan ke Ibu Dani pada waktu itu yaitu berupa surat BuktiPembayaran Asuransi Jiwa dari PT.

keterangan; Bahwa saksi melihat lukaluka yang dialami korban yaitu luka robek pada Jaritangan kiri, kKepala mengalami luka robek, ibu jari kaki mengalami luka robekdan tumit kaki kanan mengalami luka goresan; Bahwa sikap korban di masyrakat suka membuat onar seperti mengambilmotor orang tanpa izin, memecahkan kaca mobil orang, masuk ke rumahorang tanpa pamit dan banyak lagi dimana saksi sering menasihati korbanagar jangan melakukan hal tersebut; Bahwa saksi pernah membawa korban ke Rumah Sakit Jiwa

untuk dilakukanpemeriksaan dan korban dinyatakan memiliki kelainan jiwa; Bahwa hampir semua warga sudah mengetahui jika korban suka membuatonar karena memiliki kelainan jiwa; Bahwa keluarga Terdakwa pernah datang ke rumah saksi sebanyak 2 9dua)kali untuk meminta maaf dan saksi sudah memaafkannya namun proseshukum tetap berjalan;Terhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwa memberikan pendapat bahwaketerangan saksi benar;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telan memberikanketerangan yang pada

rumah Terdakwa bersama saksiAhmad Saleh; Bahwa korban sering membuat onar di masyarakat dan korban pernahdilapor Polisi; Bahwa sebelum kejadian, Kepala Dusun pernah berpesan kepada Terdakwaagar korban ditegur atau dinasehati agar tidak melakukan perbuatan yangmeresahkan masyarakat dan mertua perempuan Terdakwa juga pernahmengatakan kepada Terdakwa bahwa korban sering datang ke rumah mertuaTerdakwa tanpa permisi yang membuat mertua perempuan Terdakwa takutkarena korban memiliki penyakit kelainan jiwa

tiba di rumah mertua Terdakwa tersebutTerdakwa langsung mengunci pintu rumah lalu Terdakwa kembali naik kesepeda motor dengan membonceng saksi Anmad Saleh menuju ke rumahkorban untuk menegur korban agar korban tidak lagi mengganggu mertua; Bahwa adapun tujuan Terdakwa menegur korban karena mertua perempuanTerdakwa pernah mengatakan kepada Terdakwa bahwa korban sering datangke rumah mertua Terdakwa tanpa permisi yang membuat mertua perempuanTerdakwa takut karena korban memiliki penyakit kelainan jiwa

rumah mertua Terdakwa tersebut Terdakwa langsung mengunci pinturumah lalu Terdakwa kembali naik ke sepeda motor dengan membonceng saksiAhmad Saleh menuju ke rumah korban bernama Parhanuddin Alias Keppengyang terletak di Dusun Desa Tanggeau Kecamatan Polinggona KabupatenKolaka dengan tujuan untuk menegur korban agar korban tidak lagimengganggu mertua karena korban sering datang ke rumah mertua Terdakwatanpa permisi yang membuat mertua perempuan Terdakwa takut karena korbanmemiliki penyakit kelainan jiwa

., di bawah sumpah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa Saksi telah mengeluarkan Surat Keterangan Nomor : 440.3/4865, tanggal2 Juli 2015 yang menyatakan Terdakwa pernah berobat jalan di Seuramowajib lapor di Instalasi Rehabilitasi Napza Badan Pelayanan Umum DaerahRumah Sakit Jiwa Banda Aceh tanggal 12 Nopember 2014;Bahwa surat tersebut dikeluarkan atas permintaan keluarga Terdakwa (istri daniobu Terdakwa) pada tanggal 2 Juli 2015, yang datang dan mengatakanTerdakwa telah

ditangkap polisi, selanjutnya meminta Saksi mengeluarkansurat yang menerangkan Terdakwa pernah berobat di Instalasi RehabilitasiNapza Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Jiwa Banda Aceh,tanggal 12 Nopember 2014 dengan tujuan supaya Terdakwa tersebut bisa direhab;Bahwa memang benar Terdakwa pernah berobat untuk rehabilitasi, namun padawaktu itu hanya wawancara saja tentang riwayat pemakaian NarkobaTerdakwa Tomy Zulkarnain Bin Syamsidar dan tes urinennya saja;Bahwa pada saat itu Terdakwa bertingkah

Rina Hastuti Lubis, Sp.Kj., di bawah sumpah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa Ahli telah mengeluarkan Surat Keterangan Ahli Kedokteran Jiwa (Visumet Repertum Psychia Trium) Nomor 440.3/6403 tanggal 02 Nopember 2015terkait dengan hasil observasi dan pemeriksaan medic psikiatrik kejiwaanTerdakwa Tomy Zukarnain Bin Syamsidar;Bahwa selama masa observasi dan pemeriksaan yang dilakukan selama 39 (tigapuluh sembilan) hari, yaitu dari tanggal 01 Oktober 2015 s/d 09 Nopember2015

TOMY ZULKARNAIN Bin SYAMSIDARadalah positif didapatkan unsur Sabu (Methaphetamin) dan tedaftar dalamgolongan (satu) Nomor urut 61 UU RI No.35 tahun 2009 tentang Narkotika;Surat Keterangan Ahli Kedokteran Jiwa (VISUM ET REPERTUM PSCYHIATRIUM) Nomor. 440.3/6403 tanggal 02 November 2015 terkait dengan hasilobservasi dan pemeriksaan medic psikiatrik kejiwaan terdakwa TomyZulkarnain Bin Syamsidar;Menimbang, bahwa dari keterangan para Saksi, keterangan Abhli,keterangan Terdakwa, Berita Acara Pemeriksaan

TOMY ZULKARNAIN Bin SYAMSIDARadalah positif didapatkan unsur Sabu (Methaphetamin) dan tedaftardalam golongan (satu) Nomor urut 61 UU RI No.35 tahun 2009 tentangNarkotika;Surat Keterangan Ahli Kedokteran Jiwa (VISUM ET REPERTUM PSCYHIATRIUM) Nomor. 440.3/6403 tanggal 02 November 2015 terkait denganhasil observasi dan pemeriksaan medic psikiatrik kejiwaan terdakwa TomyZulkarnain Bin Syamsidar;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut dihubungkan denganpengertian unsur dalam dakwaan pertama ini

Bahwa Nurmansyah sudah sejak duduk dibangku SMA menunjukkangejalagejala menderita ganguan jiwa dan telah diobati olenPemohonsampai dengan saat ini namun tidak ada perubahan.4. Bahwa Nurmansyah juga pernah dirawat dirumah sakit Jiwa, dan haltersebut terjadi pada tahun 2008 dan 2011.105. Bahwa Nurmansyah menderita sakit jiwa dan tidak bisa berkomunikasidengan baik dengan orang lain6.

Seorangdewasa boleh juga ditaruh dibawah pengampuan karena keborosannya.Menimbang, bahwa Nurmansyah berumur 39 Tahun yang berartitelah dewasa ;Menimbang, bahwa dari faktafakta hukum tersebut di atas ternyataNurmansyah menderita sakit gangguan jiwa , dan hal tersebut sudahdialami beliau sejak sekolah SMA, sudah diupayakan untuk berobat olehPemohon sebagai ibunya namun tidak ada perubahan sampai dengansekarang;Menimbang, berdasarkan pantauan Hakim, pada waktu melakukanpemeriksaan setempat, ternyata

Nurmansyah tidak bisa diajak komunikasidan benar menunjukkan tandatanda menderita gangguan jiwa, sehinggayang bersangkutan tidak bisa beraktifitas dan berpikir seperti manusianormal pada umumnya.11Menimbang, bahwa Nurmansyah benar tinggal bersama Pemohondan dirawat oleh Pemohon;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatas oleh karena Nurmansyah telah dewasa dan dalam keadaanmenderita sakit karena gangguan jiwa dan tidak bisa menguruskepentingan hukumnya sendiri, =maka untuk mengurus

Saksi FLORIDA SAIMAN dibawah sumpah di persidangan padapokoknya menerangkan sebagai berikut:Halaman 6 dari 21 Putusan Nomor 7/Pid.B/2019/PN Lbj Bahwa saksi dihadirkan pada persidangan ini sehubungan denganperistiwa kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban jiwa; Bahwa saksi melihat langsung kejadian tersebut karena pada saat itusaksi merupakan salah satu penumpang di mobil L 300 yang dikemudiakanoleh terdakwa; Bahwa saksi tidak mengenal korban yang mengalami kecelakaantersebut; Bahwa peristiwa

Saksi MATHEUS JEMALU alias MATHEUS dibawah sumpah dipersidangan pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi dihadirkan pada persidangan ini sehubungan denganperistiwa kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban jiwa; Bahwa saat peristiwa kecelakaan tersebut terjadi, saksi tidakmengetahuinya secara langsung, tetapi setelan kecelakaan tersebutterjadi, saksi menerima telepon yang memberitahukan jika YohanesHalaman 7 dari 21 Putusan Nomor 7/Pid.B/2019/PN LbjKasimu dan Nikodemus Didinai

Saksi GAYUS WAGA PARUS dibawah sumpah di persidangan padapokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi dihadirkan pada persidangan ini sehubungan denganperistiwa kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban jiwa; Bahwa saksi tidak mengenal korban yang mengalami kecelakaantersebut; Bahwa peristiwa kecelakaan tersebut terjadi pada hari Rabu, tanggal 31Oktober 2018 sekira pukul 09.00 Wita, di Jalan SoekarnoHatta di depanCafe Treetop yang beralamat di Kampung Tengah, Kelurahan LabuanBajo, Kecamatan

Saksi RIDWAN alias DIRWAN dibawah sumpah di persidangan padapokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi dihadirkan pada persidangan ini sehubungan denganperistiwa kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban jiwa; Bahwa yang menjadi korban dalam kecelakaan tersebut adalahNikodemus Didinai dan Yohanes Kasimu, sedangkan yang menabrak parakorban adalah terdakwa; Bahwa peristiwa kecelakaan tersebut terjadi pada hari Rabu, tanggal 31Oktober 2018 sekira pukul 09.00 Wita, di Jalan SoekarnoHatta

tersebut kemudianmelindas para korban tersebut dan sekitar jarak + 5 meter, barulahterdakwa tersadar dan berhenti setelah saksi berteriak kepada terdakwa;Terhadap keterangan saksi, terdakwa memberikan pendapatnya tidakberkeberatan dan membenarkan keterangan saksi tersebut;Menimbang, bahwa terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa terdakwa dihadapkan pada persidangan ini sehubungan denganperistiwa kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban jiwa

oOPRESIDENREPUBLIK INDONESIA3Pemulihan Pascakonflik adalah serangkaian kegiatanuntuk mengembalikan keadaan dan memperbaikihubungan yang tidak harmonis dalam masyarakatakibat Konflik melalui kegiatan rekonsiliasi,rehabilitasi, dan rekonstruksi.Pengungsi adalah orang atau kelompok orang yangterpaksa keluar dan/atau dipaksa keluar oleh pihaktertentu, melarikan diri, atau meninggalkan tempattinggal dan harta benda mereka dalam jangka waktuyang belum pasti sebagai akibat dari adanyaintimidasi terhadap keselamatan jiwa

INDONESIA5keadilan;kesetaraan gender;ketertiban dan kepastian hukum;keberlanjutan;kearifan lokal;tanggung jawab negara;partisipatif;tidak memihak; dantidak membedabedakan.Pasal 3Penanganan Konflik bertujuan:a.b.menciptakan kehidupan masyarakat yangtenteram, damai, dan sejahtera;memelihara kondisi damai dan harmonishubungan sosial kemasyarakatan;aman,dalammeningkatkan tenggang rasa dan toleransi dalamkehidupan bermasyarakat dan bernegara;memelihara keberlangsungan fungsi pemerintahan;melindungi jiwa

Konflik tersebut, terbukti telahmengakibatkan hilangnya rasa aman, timbulnya rasa takut masyarakat,kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, korban jiwa dan traumapsikologis seperti dendam, benci, dan antipati, sehingga menghambatterwujudnya kesejahteraan umum.Sistem penanganan Konflik yang dikembangkan selama ini lebihmengarah pada penanganan yang bersifat militeristik dan represif.

hidup dalamtatanan dunia yang terbuka dengan pengaruh asing sangat rawan danberpotensi menimbulkan Konflik.Ketiga, kekayaan sumber daya alam dan daya dukung lingkunganyang makin terbatas dapat menimbulkan Konflik, baik karena masalahkepemilikan maupun karena kelemahan dalam sistem pengelolaannyayang tidak memperhatikan kepentingan masyarakat setempat.Keempat, Konflik menyebabkan hilangnya rasa aman, timbulnyarasa takut, rusaknya lingkungan dan pranata sosial, kerugian hartabenda, jatuhnya korban jiwa

analisis sinkronisasi dan harmonisasi dengan peraturanperundangundangan yang terkait dengan Penanganan Konflik Sosial.UndangUndang tentang Penanganan Konflik Sosial menentukantujuan penanganan Konflik yaitu menciptakan kehidupan masyarakat yangaman, tenteram, damai, dan sejahtera; memelihara kondisi damai danharmonis dalam hubungan sosial kemasyarakatan; meningkatkan tenggangrasa dan toleransi dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;memelihara keberlangsungan fungsi pemerintahan; melindungi jiwa

salahatau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebin menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa

Sesungguhnya padayang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagikaum yang berfikir.Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaHlm 9 dari 14.

Putusan Nomor 1221/Pdt.G/2016/PA.BM.antara suami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan tersebut Sudah rapuh dan sudah tidak rukun lagi;Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak tanggal 22 Juli 2009;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau

salahatau untuk mencari siapa penyebah terjadinya perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan fagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah ratak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan mater akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinaiau jiwa

Sesungquhnya padayang demikian itu benarbenar ferdapal tandaltanda bagikaum yang bertikir.Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaeddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beralkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiisi harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaHal 10 dari hal 15 Putusan Nomor: 144/Pdt.G/2016/PA.BmTL ie Sia suami isti sudah sima atau sudah tidak ada lagi, maka sebenamyas

=sawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun lagi:Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudan tidak ada lagi ikatan bathinfikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahmpat tinggal sejak Desermber 2013;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinglnanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin

pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut diteraukanHal 08 dari 13 Halaman Putusan nomor 1336/Pdt.G/2016/PA.8m. di persktangan namun kedua belah pitiak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi:Menimbang, bahwa ikatan pemikahan tidak hanya terbatas padahubungaa fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinaia jiwa

Sesungguiinya pada yang demikian itu benarbenar ferdapal tandatanda bagi kaum yang berfikir.Perkawinan bukanlah suatu tindakan isang melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AQuran menitik beretkan lekatnya hubungan ikatan jiwa attara suamiisti harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaaftara suarmi istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenamyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun

lagi:Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua delah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathinikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak awal bulan Agustus 2.046;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokob masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil stay dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat ity juga pertanda bahwa ikatan bathir/ikatanjiwa kedua belah pihak sudah lemah

untuk mencarisiapa penyebab terjadinya perselisinan dan pertengkaran dalam rumah tanggakedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukan di persidangannamun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi, maka Pengadilandapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanya benarbenar sudahretak, dan hati keduanya sudah nyatanyata pecah;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan batinatau. ikatan jiwa

Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatuupaya untuk mewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah danbahkan lebih jauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwaantara suami isteri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabilaikatan jiwa antara suami isteri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, makasebenarnya perkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun lagi;Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihak sudahtidak ada lagi

ikatan bathin/katan jiwa adalah ditandai dengan pisah tempattinggal sejak bulan Maret 2014, antara Penggugat dan Tergugat sudah tinggalpisah hingga sekarang;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga, tokohmasyarakat dan Majelis Hakim selama proses persidangan, tidak membuahkanhasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginan Penggugatuntuk bercerai dengan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatanjiwa kedua belah pihak sudah tidak ada lagi;Menimbang, bahwa

Bahwa rneskipun anak para Pernohon tersebut pada saatPermohonan ini diajukan baru berusia 15 tahun 9 bulan, narnundernikian jiwa dan raganya telah tarnpak tandatanda kedewasaan,2sudah = rnarnpu untuk =rnenjalankan kewajibanya sebagairnanaseorang istr, dan anak para Pernohon sudah rnendapat rnenstruasipada urnur, 12 (Dua belas) tahun;6.

calon suami anak para Pemohon sudah bekerja sebagai wiraswasta dengan penghasilan ratarata setiap bulan sebesar Rp.2.500.000, (dua juta lima ratus ribu rupiah) sehingga dapat digunakanuntuk memenuhi kebutuhan keluarga;Menimbang, bahwa ketentuan tentang batas umur bagi seorang untukdapat melangsungkan pernikahan sebagaimana diatur dalam pasal 7 ayat(1) UndangUndang Nomor 1 tahun 1974 yang telah diubah dengan pasal 7ayat (1) Undangundang Nomor 16 Tahun 2019 dimaksudkan agar calonmempelai telah masak jiwa

raganya Supaya tujuan perkawinan dapatterwujud secara baik dan tidak berakhir dengan perceraian, sertamemperoleh keturunan yang sehat;Menimbang, bahwa tentang keadaan telah masak jiwa dan raganyabagi seseorang tidaklah hanya ditentukan oleh faktor umur semata, akantetapi dapat juga ditentukan oleh faktorfaktor lainnya, seperti fisikseseorang, faktor pendidikan, Keadaan ekonomi, keluarga, alam sekitar danbudaya setempat;Menimbang, bahwa anak para Pemohon dan calon suaminya,keduanya beragama Islam

Perkawinan bukanlahsuatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untuk mewujudkan rumah tanggasakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebih jauh lagi AlQur'an menitikberatkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suami isteri harus sampai padaterciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwa antara suami isteri sudah sirnaatau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnya perkawinan tersebut sudah rapuhdan sudah tidak rukun lagi;Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihak sudahtidak ada lagi

ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisah tempattinggal selama lebih kurang 3 bulan, antara Penggugat dan Tergugat sudahtinggal pisah hingga sekarang;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga, tokohmasyarakat dan Majelis Hakim selama proses persidangan, tidak membuahkanhasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginan Penggugat untukbercerai dengan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatan jiwakedua belah pihak sudah tidak ada lagi;Menimbang

untuk mencarisiapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkaran dalam rumah tanggakedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukan di persidangan namunkedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi, maka Pengadilan dapatmenyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanya benarbenar sudah retak,dan hati Keduanya sudah nyatanyata pecah;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas pada hubungan fisik danmateri akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan batin atau ikatan jiwa

Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatuupaya untuk mewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah danbahkan lebih jauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwaantara suami isteri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabilaikatan jiwa antara suami isteri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, makasebenarnya perkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun lagi;Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihak sudahtidak ada lagi

ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisah tempattinggal sejak bulan Maret 20114 Tergugat pergi meninggalkan kediaman bersamasampai sekarang;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga, tokohmasyarakat dan Majelis Hakim selama proses persidangan, tidak membuahkanhasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginan Penggugat untukbercerai dengan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatan jiwakedua belah pihak sudah tidak ada lagi;Menimbang, bahwa ditinjau

perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,Him 9 dari 15 Putusan Nomor :0073/Pat.G/2017/PA.Bm.maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa

Sesungguhnya pada yang demikian itubenarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yang berfikir.Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun

lagi;Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak Juni 2007;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanHim 10 dari 15 Putusan Nomor :0073/Pat.G/2017/PA.Bm.Penggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin

salahatau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa

Sesungguhnya pada yangdemikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yangberfikir.Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukHal 9 dari 14 hal Put.No.1485/Pdt.G/2015/PA.BMmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan Jekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan

tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun lagi;Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak September 2014;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keiuarga,tokoh masyarakat dan majeiis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatanJiwa

Tergugat tidak terouka dalam masalah apapun dengan Penggugat;Bahwa, sekarang Penggugat dan Tergugat sudah tidak tinggal bersama lagi dansudah tidak peduli dan melayani lagi selayaknya suami isteri selama 3 bulan;Bahwa, anak yang bernama masih di bawah umur dan sangatmemerlukan kasih sayang serta bimbingan Penggugat sebagai ibunya, oleh karenaitu agar perkembangan jiwa anak tersebut tumbuh dengan baik, maka lebihterjamin diasuh oleh Penggugat;Bahwa, untuk menjamin kelangsungan hidup dan masa depan

Putusan Nomor: 253/Pdt.G/2011/MSSgiBahwa setahu saksi, Penggugat dan Tergugat tidak lagi tinggal serumahlebih kurang sudah enam bulan lamanya;Bahwa saksi tidak mengetahui apakah permasalahan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat pernah didamaikan atau tidak;Bahwa Penggugat mampu merawat anaknya dan Penggugat tidak pernahmelakukan perbuatan melawan hukum, tidak pernah terlibat denganperbuatan asusila, amoral dan kriminal yang dapat menggangguperkembangan jiwa anak tersebut;Bahwa saksi tidak mengetahui

pernah melihat Penggugat dan Tergugat bertengkar tetapi tidak tahuapa yang dipertengkarkan;Bahwa setahu saksi, Penggugat dan Tergugat tidak lagi tinggal serumahsejak bulan Maret 2011;Bahwa saksi tidak mengetahui apakah permasalahan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat pernah didamaikan atau tidak;Bahwa Penggugat mampu merawat dan mendidik anaknya dan Penggugattidak pernah melakukan perbuatan melawan hukum, tidak pernah terlibatdengan perbuatan asusila dan amoral yang dapat menggangguperkembangan jiwa

Bahwa ayah kandung anak yang bernama AY bin IL saat initinggal di SUMATERA SELATAN; Bahwa setahu saksi selama ini anak tersebut selalu diurusdengan baik oleh Pemohon; Bahwa dalam masalah ekonomi keluarga Pemohon tidak memilikimasalah; Bahwa Pemohon adalah seorang muslim yang baik dan taat; Bahwa Pemohon dalam keadaan sehat, Pemohon tidak memilikipenyakit menular ataupun gangguan jiwa yang dapat mengganguPemohon dalam mengurus anak tersebut; Bahwa saksi mengetahui maksud Pemohon mengajukan perkaraperwalian

Bahwa dalam masalah ekonomi keluarga Pemohon tidak memilikimasalah; Bahwa Pemohon adalah seorang muslim yang baik dan taat; Bahwa Pemohon dalam keadaan sehat, Pemohon tidak memilikipenyakit menular ataupun gangguan jiwa yang dapat mengganguPemohon dalam mengurus anak tersebut; Bahwa saksi mengetahui maksud Pemohon mengajukan perkaraperwalian ini untuk bertindak mewakili kKepentingan anak yangbernama AY bin IL untuk mengikuti tes TNI;Bahwa terhadap keterangan saksi tersebut Pemohon tidak mengajukanpertanyaan

memberikanketerangan bahwa para saksi mengetahui maksud Pemohon mengajukanperkara perwalian ini untuk bertindak mewakili Kepentingan anak yang bernamaAY bin IL yang merupakan keponakan dari Pemohon untuk mengikuti tes TNI;Menimbang, bahwa para saksi mengetahui juga bahwa anak yangdimohonkan perwalian telah diasuh oleh Pemohon selaku paman dan Pemohontelah mengurus dan merawat dengan baik sejak anak tersebut hingga saat inserta Pemohon dalam keadaan sehat, Pemohon tidak memiliki penyakitmenular ataupun gangguan jiwa

pula kewenangan Pengadilan untuk mencarisiapa penyebab sehingga terjadinya dalam rumah tangga kedua belah pihakretak sebab kalaupun hal tersebut ditemukan di persidangan namun keduanyatetap tidak bisa didamaikan lagi, maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwakondisi rumah tangga keduanya benarbenar sudah retak dan hati keduanyanyatanyata sudah pecah;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatanbatin atau. ikatan jiwa

Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yang berfikir;Menimbang, perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatuupaya untuk mewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah warahmah, danbahkan lebih jauh lagi Al Qur'an menitikberatkan lekatnya hubungan iktatanjiwa antara suami isteri harus sampai pada terciptanya keharmonisan danapabila ikatan jiwa antara suami isteri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi,maka sebenarnya perkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah

tidak rukunlagi;Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak tanggal 20 September 2014 yang lalu sampai sekarang;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluargadan Majelis Hakim sendiri selama proses persidangan, tidak membuahkanhasil atau dengan kata lain tidak menggoyahkan keinginan Pemohon untukmenceraikan Termohon, itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatan jiwakedua

salahatau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan iagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi:Menimbang, bahwa ikatan pemikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa

Sesungguhnya pada yang demikian itubenarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yang berfikir.Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istri sudah sima atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarmnyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun

lagi:Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak Mei 2015;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatanjiwa kedua belah pihak sudah lemah sekali:Menimbang

sebagai berikut : Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon; Bahwa saksi adalah ayah kandung Pemohon; Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon tinggal bersama diJalan Kayu Besar, Kelurahan Cengkareng Timur, Kota Jakarta Barat ; Bahwa Pemohon dan Termohon telah dikaruniai anak belumdikaruniai keturunan orang;Halaman 4 dari 12 Halaman Putusan Nomor 1920/Pdt.G/2016/PA.JB.Bahwa semenjak bulan September 2012, rumah tangga Pemohondengan Termohon tidak harmonis lagi;Bahwa Termohon mengalami gangguan jiwa

Barat, di bawahsumpahnya memberikan keterangan tentang keadaan rumah tanggaPemohon dengan Termohon sebagai berikut :Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon;Bahwa saksi adalah paman Pemohon;Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon tinggal bersama diJalan Kayu Besar Kelurahan Cengkareng Timur, Kota Jakarta Barat ;Bahwa Pemohon dan Termohon belum dikaruniai keturunan ;Bahwa rumah tangga Pemohon dengan Termohon sudah tidakharmonis semenjak bulan September 2012 ;Bahwa Termohon mengalami gangguan jiwa

seperti orang tua, saudara dan pembantu, maka tanpamengenyampingkan pasal tersebut, dan sesuai dengan Pasal 171 dan Pasal172 HIR, Pasal 76 ayat 1 UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 tentangPeradilan Agama dan Pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun1975, kesaksian saksisaksi tersebut di bawah sumpahnya dapat diterimasebagai bukti;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan dua orang saksi tersebut diatas, ditemukan fakta sebagai berikut ; Semenjak bulan September 2012 Termohon mengalami gangguan jiwa