Rp800.000.000,00 (delapan ratus juta rupiah) apabila denda tersebut tidak dibayar maka digantikan pidana penjara selama 2 (dua) bulan;

Menetapkan agar barang bukti dalam perkara ini berupa:- 1 (satu) lembar kemasan strip berisi 9 (Sembilan) butir pil Valisanbe sisa contoh 7 (tujuh) butir, maka statusnya dirampas untuk dimusnahkan;7. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara ini sebesar Rp1.000,- ( seribu rupiah) ;

EpuyBin Karnan dan dilakukan penggeledahan badan/pakaian/rumah dantempat lainnya ditemukan barang bukti berupa 9 butir jenis pil Valisanbedalam kemasan strip yang disimpan di tanah dan diakui sebagai miliknyayang didapatkan dari sdr. Arif kemudian dilakukan penangkapan terhadapsdr. Arif namun sdr. Arif terdaftar di RSUD Tasikmalaya sebagai pasienkarena ternkena gangguan jiwa kemudian sdr.

Arif malah memberikan 10 (sepuluh) butir pil Valisanbedalam kemasan strip dan terdakwa menerimannya kemudian terdakwa langsungpulang ke rumahnya sambil membawa sepeda motor miliknya, lalu terdakwamenggunakan pil tersebut di rumahnya sebanyak 1 (satu) butir sedangakn 9(Sembilan) butir lainnya dijadikan stok oleh terdakwa untuk dipakai pada waktuwaktu lainnya tetapi terdakwa keburu ditangkap oleh petugas dari Kepolisian;e Bahwa terdakwa menerima penyerahan Psikotropika berupa 10 (sepuluh) butir pilValisanbe

Yaya Kusmaya melakukan penyelidikan danternyata di daerah yang diinformasikan saksi melihat seseorang yang cirricirinyasesuai dengan apa yang diinformasikan kemudian dilakukan penangkapan dan setelahditanya mengaku bernama Erlan Jaelani dan setelah dilakukan penggeledahan saksimenemukan 9 (Sembilan) butir pil Valisanbe dalam kemasan strip dan setelahditanyakan mengenai kepemilikannya pil tersebut diakui miliknya yang didapat darisdr. Arif yang beralamat di kp.

Kawalu, Kota Tasikmalaya;Bahwa petugas Kepolisian menemukan 9 (Sembilan) butir pil Valisanbe yangterdakwa simpan di tanah ;Bahwa terdakwa peroleh dari sdr. Arif orang kp. Pamiipiran, Kelurahan NusaLaksana, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya;Bahwa terdakwa menerima pil itu hari Selasa tanggal 15 Januari 2013 sekira jam11.00 wib di Kp. Citamiang, Kel. Tanjung, Kec.

Arif hanya menyerahkan 10 (sepuluh) butir pil Valisanb, kemudian terdakwapulang sambil membawa pil tersebut ;Bahwa Arif datang ke rumah terdakwa untuk memijam sepeda motor ;Bahwa Arif datan ke rumah terdakwa dalam keadaan tidak sadar;Bahwa terdakwa menggunakan pil Vallisanbe itu dengan cara ditelan denganmenggunakan air;e Bahwa terdakwa setelah menggunakan pil tersebut yang dirasakan enak tidur dansemangat bekerja;e Bahwa terdakwa tidak memiliki ijin ataupun resep dokter ang bersangkutan ;e Bahwa

sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard, dan persyaratan keamanan, kemanfaatan serta mutu;

dan denda sejumlah Rp 2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;

Kucing/ Triheksifinidyldi Kelurahan Petungasri Kecamatan Pandaan Kabupaten Pasuruan kemudianPetugas Polisi Polres Pasuruan yaitu saksi SLAMET DARDARI (UndercoverBuy) menyamar untuk melakukan pembelian terselubung kepada terdakwa diwarung kopi sekira jam 19.30 WIB, terdakwa menjual/mengedarkan Pil Kucing/Triheksifinidyl kepada saksi SLAMET DARDARI sebanyak 45 (empat puluhlima) butir dan setelah terdakwa menjual/mengedarkan Pil Kucing/Triheksifinidyl beberapa menit kKemudian terdakwa ditangkap oleh

GUNTUR danterdakwa mengakui telah mengedarkan Pil Kucing/ Triheksifinidyl sebanyak 45butir, dan terdakwa mendapatkan Pil Kucing/ Triheksifinidyl dari saksi SUYONOalias KAMID Bin KASDI (penuntutan secara terpisah) kemudian terdakwabeserta barang bukti dibawa oleh Petugas Polisi Polres Pasuruan untuk proseslebih lanjut.Bahwa terdakwa mengedarkan Pil Kucing/ Triheksifinidyl sudah 2 kali tanpamenggunakan resep dokter dan tanpa memiliki izin edar ;Bahwa terdakwa bukan seorang apoteker dan terdakwa seorang

GUNTUR danterdakwa mengakui telah mengedarkan Pil Kucing/ Triheksifinidyl sebanyak 45butir, dan terdakwa mendapatkan Pil Kucing/ Triheksifinidyl dari saksi SUYONOalias KAMID Bin KASDI (penuntutan secara terpisah) kemudian terdakwabeserta barang bukti dibawa oleh Petugas Polisi Polres Pasuruan untuk proseslebih lanjut.Bahwa terdakwa mengedarkan Pil Kucing/ Triheksifinidyl sudah 2 kali tanpamenggunakan resep dokter dan tanpoa memiliki izin edar ;Bahwa terdakwa bukan seorang apoteker dan terdakwa seorang

pil tersebut dari membelikepada Sdr.

Siti Aisyah No. 20 TelukLerong lir SamarindaKaltim 082139206131, FR : JONI Sunter Podomoro081334413344) yang di dalamnya berisi 10 (Sepuluh) bungkus serbuk kristalwarna putin berat keseluruhannya 1 (satu) Kg, 5.000 (lima ribu) butir pil ekstasiyang terbagi menjadi 10 (Sepuluh) bungkus, 1 (satu) lembar sobekan kertasHal. 2 dari 14 hal. Put.

Pil warna hijau muda logo MERCY sebanyak 5 (lima) butir.Selanjutnya terhadap kristal warna putin dan pil warna hijau muda logoMERCY hasil penyisihan tersebut dikirimkan ke Puslabfor Bareskrim PolriCabang Surabaya dan sisanya dilakukan pembungkusan.Bahwa Sesuai Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No.Lab : 5545/KNF/2010 tanggal 18 Oktober 2010 yang dibuat dan ditandatanganioleh Ir.

Narkotika jenis Pil warna hijau muda logo MERCY sebanyak 5 (lima) butir.Bahwa Terdakwa dalam hal menawarkan untuk dijual, menjual,menerima, menjadi perantara dalam jual beli, atau menyerahkan NarkotikaGolongan jenis Serbuk Kristal warna putih dan Pil warna hijau muda logoMERCY sebagaimana tersebut di atas tidak mempunyai izin dari Instansi yangberwenang dan tidak ada kegiatannya untuk kegiatan penelitian.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 114 ayat (2) UndangUndang

Pil warna hijau muda logo MERCY sebanyak 5 (lima) butir.Selanjutnya terhadap serbuk kristal warna putih dan pil warna hijau muda logoMERCY hasil penyisihan tersebut dikirimkan ke Puslabfor Bareskrim PolriCabang Surabaya dan sisanya dilakukan pembungkusan.Hal. 5 dari 14 hal. Put. No. 1620 K/Pid.Sus/2011Bahwa Sesuai Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No.Lab : 5545/KNF/2010 tanggal 18 Oktober 2010 yang dibuat dan ditandatanganioleh Ir.

Narkotika jenis Pil warna hijau muda logo MERCY sebanyak 5 (lima)butir.Dengan perincian :a.

Setelah ituterhadap terdakwa Syarif Hidayat dilakukan penggeledahan dan saksi TellyAreska dan saksi Ridwan Arif menemukan 10 (sepuluh) butir pil ekstasi berlogoCU warna coklat muda didalam bungkus Antalinu yang ditaruh terdakwaSyarif Hidayat di dalam nya;Berdasarkan interograsi yang dilakukan oleh para saksi terhadap terdakwaSyarif Hidayat bahwa shabu dan pil ekstasi yang ada didalam tas Warda dandidalam tas terdakwa Syarif Hidayat adalah barang milik Anton yang manaterdakwa Syarif Hidayat disuruh

saksi menunggu, dengan membawa tas ranselterdakwa datang dan saksi menyuruh terdakwa masuk kedalam mobil saksi;Bahwa benar setelah masuk, terdakwa menyerahkan barang titipan kepada saksi;Bahwa benar saksi menerima shabu dan pil ekstasi dari terdakwa berupa 15paket plastik klip berisi shabu didalam bungkus Enervon C, 2 paket plastikmasingmasing berisi 25 butir pil Ekstasi berlogo CU warna coklat mudadidalam bungkus Antalinu ;Bahwa benar setelah saksi terima titipan barang tersebut langsung saksimasukkan

Anton , terdakwalangsung masuk serta menyerahkan 15 paket plastik klip berisi shabu didalambungkus Enervon C, 2 paket plastik masingmasing berisi 25 butir pil Ekstasiberlogo CU warna coklat muda didalam bungkus Antalinu kepada Warda ;Bahwa benar sesaat setelah menyerahkan barang titipan tersebut, terdakwalangsung ditangkap oleh petugas dari kepolisian;Bahwa benar barang bukti berupa 10 butir pil Ekstasi berlogo CU warnacoklat muda didalam bungkus Antalinu yang ditaruh didalam tas terdakwaadalah barang

Anton barang berupa 15 paketplastik klip berisi shabu didalam bungkus Enervon C, 2 paket plastik masingmasingberisi 25 butir pil Ekstasi berlogo CU warna coklat muda didalam bungkus Antalinu ,dan berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratories UPT Uji Narkoba Badannasional Narkotia (BNN) tanggal 12 Mei 2015.

Menetapkan barang bukti berupa :-------------------------------------------------------------------------------- 1 (satu) buah dompet alat tulis warna biru dongker yang di dalamnya terdapat kotak permen merk FROZZ yang di dalamnya berisi 10 (Sepuluh) butir Narkotika jenis Pil Ecstasy warna biru muda merk WB.;Dirampas untuk dimusnahkan-----------------------------------------------------------------------------------8.

;Bahwa yang kami tangkap karena diduga melakukan tindak pidanapenyalahgunaan narkotika jenis Sabu dan Pil Ecstasy tersebut adalah Terdakwadan saksi FAISOL KADHAFI Bin (Alm) H.M.SAID ILYAS.

;Bahwa Narkotika Jenis Sabu yang ditemukan petugas kepolisian pada saat saksiditangkap sebanyak 2 (dua) paket kecil sabu dan pil ectasy sebanyak 10 (sepuluh)butir.;Bahwa narkotika jenis sabu dan pil ectasy tersebut saksi dapatkan dengan caramembeli dari Sdr.SUPRIYANTO warga jalan durian kelurahan durian payungkec.tanjung karang pusat kota bandar lampung.

;Bahwa terdakwa tidak mengetahui bahwa isi dompet tersebut berisi pil ecstasy.;Bahwa saksi mengkonsumsi narkotika jenis sabu dan pil ecstasy semenjak akhirtahun 2014.Menimbang bahwa terhadap keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakantidak keberatan dan membenarkan semuanya.

pil ecstasy ditemukan petugas kepolisian padasaat terdakwa dan saksi FAISOL KADHAFI Bin (Alm) H.M.SAID ILYAS ditangkap.Bahwa benar narkotika jenis sabu dan pil ecstasy tersebut milik saksi FAISOLKADHAFI Bin (Alm) H.M.SAID ILYASBahwa terdakwa tidak mengetahui darimanakah saksi FAISOL KADHAFI Bin (Alm)H.M.SAID ILYAS mendapatkan narkotikajenis sabu dan pil ecstasy tersebut.Hal. 15 dari 31Bahwa narkotika jenis sabu ditemukan di dalam kotak hardisk warna hitam didalam tas saksi FAISOL KADHAFI Bin (Alm

Bahwa narkotika jenis sabu dan pil ecstasy ditemukan petugas kepolisian padasaat terdakwa dan saksi FAISOL KADHAFI Bin (Alm) H.M.SAID ILYAS ditangkap. Bahwa narkotika jenis sabu dan pil ecstasy tersebut milik saksi FAISOL KADHAFIBin (Alm) H.M.SAID ILYAS.;= Bahwa terdakwa tidak mengetahui dari manakah saksi FAISOL KADHAFI Bin (Alm)H.M.SAID ILYAS mendapatkan narkotika jenis sabu dan pil ecstasy tersebut..

Bahwa pada saat dilakukan tes urine terhadap 15 (lima belas) terdakwasaksi SLAMET SUSIADI melakukan penggeledahan di dalam ruangan VVIP No.11 Karoke Wiraraja dan ditemukan 2 (dua) butir pil Ekstasy / inex berwarnaungu yang dibungkus dengan tisu tepatnya dibelakang kursi sebelah baratdiatas lantai namun tidak diketahui siapa pemilik dari Pil Ekstasy tersebut,sedangkan saksi SUTIKNO, SH menemukan 9 (Sembilan) butir pil yang didugaNarkotika Golongan jenis Ekstasy / inex dengan rincian : 4 (empat) butirberwarna

Bahwa pada saat dilakukan tes urine terhadap 15 (lima belas) terdakwa saksiSLAMET SUSIADI melakukan penggeledahan di dalam ruangan VVIP No. 11Karoke Wiraraja dan ditemukan 2 (dua) butir pil Ekstasy / inex berwarna unguyang dibungkus dengan tisu tepatnya dibelakang kursi sebelah barat diataslantai namun tidak diketahui siapa pemilik dari Pil Ekstasy tersebut, sedangkansaksi SUTIKNO, SH menemukan 9 (Sembilan) butir pil yang diduga NarkotikaGolongan jenis Ekstasy / inex dengan rincian : 4 (empat) butir

Bahwa setelah diintrogasi kepada 15 (lima belas) terdakwa terhadap PilEkstasy/inex tersebut para terdakwa mengakui bahwa saat itu sedangberkarauke dan semuanya telah mengkonsumsi Pil Ekstasy/inex dan PilEkstasy/inex tersebut didapat dari orang yang tidak dikenal yang ada di dalamruangan VVIP No. 11 Resto Wiraraja. Bahwa ke 15 (lima belas) terdakwa mengkonsumsi Pil Ekstasy/inex tidak adajin dari yang berwenang.

DEWI NOVITA SARI,didapat dari mana sehingga dapat mengkonsumsi Pil Ekstasy tersebutdan mereka terdakwa mengatakan di kasih oleh orang yang tidak dikenaloleh orang yang ada didalam ruang kaoeke VVIP No. 11 tersebut.Bahwa benar setelah diintrogasi kepada mereka terdakwa bahwa PilEkstyasi tersebut diminum bersama Kratingdaeng .Bahwa setelah diperlihnatkan kepada mereka terdakwa terhadap barangbukti berupa 2 (dua) butir pil Ekstasy / inex berwarna ungu dan 9(sembilan) butir pil yang diduga Narkotika

SOLEH dan saksimembawa 80 butir Pil Ecstacy yang sebelumnya dibeli sehargaRp.100.000, dari KOKOH di Singkawang saksi berangkat ke Jakarta; Bahwa setibanya di Jakarta saksi kos di Jalan Kayu Manis Jakarta Pusatlalu keesokan harinya setelah membeli No.Kartu HP baru sesuai petunjukH. SOLEH saksi bertemu saksi FADLI dan menerima Pil Ecstacysebanyak 5000 butir di depan Alfamart Sangiang Tangerang, lalu atasperintah H. SOLEH Pil Ecstacy tersebut saksi berikan kepada orangnya9H.

Donald Sarinah Thamrin lalu disepakati saksi MAX YUSALsanggup menjualkan Pil Ecstacy dengan janji keuntungan setelah terjual10dibagi dua, dimana harga per butirnya sebesar Rp.150.000,(seratus limapuluh ribu rupiah); Bahwa tanggal 29 Desember 2015 terdakwa menerima uanghasilpenjualan Pil Ecstacy dari saksi MAX YUSAL sebesar Rp.7.500.000, dari50 butir Pil Ecstacy yang terjual dimana karena keuntungannya sebesarRp.5.000.000, maka masingmasing memperoleh Rp.2.500.000, Bahwa kemudian sisa Pil Ecstacy

Donald Sarinah Thamrin dimana saksi SY HELMI AL MUTHAHARmenawarkan Pil Ecstacy sebanyak 80 butir seharga Rp.150.000, perbutirnya, dan saksi dijanjikan jika sudah terjual memperoleh keuntunganakan dibagi dua, bahwa 3 hari kemudian saksi menerima Pil Ecstacysebanyak 80 butir ditempat yang sama untuk saksi jual kembali; Bahwa tanggal 20 Desember 2015, saksi berhasil menjual Pil Ecstacysebanyak 25 butir kepada DIN di FX Sudirman 31.3end.

SOLEH untuk menerima Narkotika (pil Ecstacy) darisaksi FADLI, selain itu saksi juga membawa 50 butir pil Ecstacy dan 25Gram shabu sebagaimana pesanan saksi MAX YUSAL; Kemudian 50 butir Pil Ecstacy dan shabu 12,5 gram sudah skasiHELMI serahkan kepada saksi MAX YUSAL (Penuntutan Terpisah)sedangkan sisanya 12,5 gram oleh Saksi HELMI disimpan dalam tashitam merk Polo Star di dalam kamar hotel Arsonia Orchid yangakhirnya diketahui oleh terdakwa MASRIP dan dikonsumsi sendiriantanpa sepengetahuan saksi

SUBAR memberikan nomor HP milik saksi16HELMI yaitu 087780693150 dengan kode 899, sehingga saksi bersamaTim membagi pil Ecstacy tersebut menjadi 2 bagian dengan tujuan untukcontrol Delivery; Bahwa tanggal 05 Februari 2016 sekira jam 11.00 WIB saksi menyuruhFADLI untuk menelpon saksi HELMI agar pil Ecstacy sebanyak 5.000butir tersebut diserahkan di depan Bank BRI Jl.Prabu Kian SantangTangerang, lalu sekira jam 15.00 WIB FADLI saat bertemu saksi HELMI,skasi HELMI tidak mau menerima pil Ecstacy tersebut

Menetapkan barang bukti, berupa :- 1 (satu) buah buah kardus kecil warna putih ;- 35 (tiga puluh lima) bungkus plastik klip yang berisi @ 20 butir obat jenis pil warna kuning- 98 (sembilan puluh delapan) bungkus plastik klip yang berisi @ 10 butir obat jenis pil warna kuning- 15 ( lima belas) strip pil Trihexyphenidyl- 3 (tiga) pak plastik kosong- 2 ( dua) buah botol kosong bekas tempat pil Trihexyphenidyl- 1 ( satu) uh sub woofer- 1 ( satu) unit handhone merk Nokia type 105 warna

Menyatakan barang bukti berupa:Halaman 2 dari 26 Putusan Nomor 176/Pid.Sus/2015/PN Dmk1 (satu) buah buah kardus kecil warna putih ;35 (tiga puluh lima) bungkus plastik klip yang berisi@ 20 butir obatjenis pil warna kuning98 (sembilan puluh delapan) bungkus plastik klip yang berisi @ 10butir obat jenis pil warna kuning15 ( lima belas) strip pil Trinexyphenidyl3 (tiga) pak plastik kosong2 ( dua) buah botol kosong bekas tempat pil Trihexyphenidy1 ( satu) uh sub woofer1 ( satu) unithandhone merk Nokia

jenis dextrometorphan dan trinexiphenidyl adalah termasukdalam sediaan farmasi karena merupakan obat, untuk pil dextrometorphantidak ada ijin edarnya karena sebagaimana Keputusan Kepala BadanPengawas Obat dan Makanan RI No.

adalah termasukdalam sediaan farmasi karena merupakan obat, untuk pil dextrometorphantidak ada ijin edarnya karena sebagaimana Keputusan Kepala BadanPengawas Obat dan Makanan RI No.

;Menimbang, bahwa terhadap barang bukti berupa:1 (satu) buah buah kardus kecil warna putih ;35 (tiga puluh lima) bungkus plastik klip yang berisi @ 20 butir obat jenis pilwarna kuning98 (sembilan puluh delapan) bungkus plastik klip yang berisi @ 10 butirobat jenis pil warna kuning 15 (lima belas) strip pil Trinexyphenidyl 3 (tiga) pak plastik kosong 2 (dua) buah botol kosong bekas tempat pil Trihexyphenidy 1 (satu) uh sub woofer 1 (satu) unithandhone merk Nokia type 105 warna biru hitam beserta kartuperdana

Menetapkan barang bukti, berupa : 1 (satu) buah buah kardus kecil warna putih ;Halaman 25 dari 26 Putusan Nomor 176/Pid.Sus/2015/PN Dmk35 (tiga puluh lima) bungkus plastik klip yang berisi @ 20 butir obat jenispil warna kuning98 (sembilan puluh delapan) bungkus plastik klip yang berisi @ 10 butirobat jenis pil warna kuning15 ( lima belas) strip pil Trinexyphenidyl3 (tiga) pak plastik kosong2 ( dua) buah botol kosong bekas tempat pil Trihexyphenidyl1 (satu) uh sub woofer1 (satu) unithandhone merk

2 (dua) butir pil ekstasi warna coklat bermotif bunga. 1 (satu) unit timbangan digital. 8 (delapan) buah plastik bening 1 (satu) buah bong (alat hisap) sabu-sabu. 2 (dua) buah sumbu mancis. 2 (dua) buah korek api gas. 1 (satu) buah sendok yang terbuat dari plastik bening. 2 (dua) buah gunting. 1 (satu) pucuk senjata air soft gun.

ekstasiyang ditemukan tersebut adalah milik Terdakwa.Bahwa berdasarkan penimbangan di Kantor Pegadaian Tembilahan diperoleh beratsabusabu yaitu 17,9 (tujuh belas koma sembilan) gram, sedangkan barang buktiberupa 2 (dua) butir pil yang di duga narkotika jenis Extacy warna coklat yangbermotif bunga diperoleh total berat bersih 0,6 (nol koma enam) gram.Bahwa menurut pengakuan Terdakwa sabusabu dan pil ekstasi tersebut akanTerdakwa jual kembali dan akan Terdakwa pakai juga.Bahwa menurut pengakuan Terdakwa

beratsabusabu yaitu 17,9 (tujuh belas koma sembilan) gram, sedangkan barang buktiberupa 2 (dua) butir pil yang di duga narkotika jenis Extacy warna coklat yangbermotif bunga diperoleh total berat bersih 0,6 (nol koma enam) gram.Bahwa menurut pengakuan Terdakwa sabusabu dan pil ekstasi tersebut akanTerdakwa jual kembali dan akan Terdakwa pakai juga.Bahwa menurut pengakuan Terdakwa, sabusabu tersebut dipesan Terdakwa darisaudara Amat (DPO) sebanyak 5 (lima) paket besar dengan harga 1 (satu) paketsejumlah

ekstasi yang ditemukan tersebut adalah milik saksisedangkan 1 (satu) unit senjata jenis air Soft Gun adalah milik penyewa rumahsebelumnya.Bahwa sabusabu dan pil ekstasi tersebut akan terdakwa jual dan akan terdakwapergunakan juga.Bahwa sabusabu dan pil ekstasi didapat dengan cara membeli dari saudara Amat(DPO) yang berada di Sungai Guntung Kabupaten Indragiri Hilir.Bahwa sabusabu terdakwa beli dari saudara Amat (DPO) seharga Rp.4.400.000,(empat juta empat ratus ribu rupiah) untuk 1 (satu) paket

sedang dan 1 (satu) butirpil ekstasi seharga Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah) melalui telphone.Bahwa Terdakwa, tidak ada izin dari pihak yang berwenang untuk membeli,memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan atau menggunakan narkotikaGolongan jenis sabusabu dan pil ektasi tersebut.Bahwa terdakwa telah menjual 1 (satu) paket sabusabu seharga Rp.5.500.000,00(lima juta lima ratus ribu rupiah) sedangkan pil ekstasi belum ada yang terjual.Bahwa 1 (satu) paket sedang ( satu uncang) sabusabu yang

Bahwa benar sabusabu dan pil ekstasi yang ditemukan tersebut adalah milik saksisedangkan 1 (satu) unit senjata jenis air Soft Gun adalah milik penyewa rumahsebelumnya. Bahwa benar sabusabu terdakwa beli dari saudara Amat (DPO) sehargaRp.4.400.000, (empat juta empat ratus ribu rupiah) untuk 1 (satu) paket sedangdan 1 (satu) butir pil ekstasi seharga Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah) melaluitelphone.

Menyatakan barang bukti berupa ; 1 (Satu) Paket Narkotika JenisShabu dengan berat 0,83 (nol koma delapan tiga) Gram, 14 (empat belasbutir) pil Extacy Warna Merah Muda tanpa Logo, 1 (Satu) buah pirek kacayang terdapat sisa pakai Shabu, 1 (Satu buah dompet kulit kecil warnahitam, 2 (dua) buah bal plasik klip bening, 1 (Satu) unit timbangan digitalwarna Silver, 1 (Satu) buah senjata api rakitan warna Silver gagang kayuwarna hitam beserta 9 (Sembilan) butir Amunis Caliber 99 MM, 4 (empat)buah pirek kaca

, (Sepuluh juta rupiah) dan terdakwa mengakuibahwa sudah sejak 1 (satu) tahun 3 (tiga) bulan menjadi pengedar NarkotikaJenis Shabu dan Pil Extacy.

Bahwa saat dilakukanintrogasi terdakwa mengakui bahwa semua barang bukti tersebut adalahmiliknya dimana barang bukti tersebut didapat dengan cara membeli dari SdrHabudin Bin Ruslan (belum tertangkap) seharga Rp 85.000.000 (delapan puluhlima juta rupiah) untuk Narkotika Jenis Shabu, dan Rp 40.000.000, (empatpuluh juta rupiah ) untuk Narkotika Jenis Pil Extacy,.

Habudinsebanyak 1 (satu) ons narkotika jenis shabu dengan harga Rp.85.000.000 (delapan puluh lima juta rupiah) dan pil extacy sebanyka 200(dua ratus) butil pil dengan harga Rp. 40.000.000 (empat puluh jutarupiah)> Bahwa terdakwa. Membeli narkotika kepada sdr.

KakakKorban dan korban ikut bergabung ngobrol dan bercanda sambil minumminumankeras jenis ciu, tidak lama terdakwa pergi dengan alasan akan membeli nasi dansebentar datang lagi sambil datang membawa pil warna kuning ( exshimer) selanjutnyaterdakwa mendekati korban dan memberikan pil warna kuning (exshimer) tersebut danmemaksa untuk meminum beberapa pil tersebut dengan mengatakan ki tak nehi obatben cepet mari wes cepet diombe karena dipaksa terus minumpil tersebut, pada saatitu sdr.Kakak Korban mengatakan

mengatakan OjoKorban ojo ngombe, aku wae sing ngombe sehingga korban hanya meminumciu sedikit saja, sambil bergurau terdakwa memberikan pil kuning ( Exshimer)kepada korban namun korban hanya meminum separo/ beberapa pil saja yangseparonya di minum kakaknya /saudaranya tadi;e Bahwa setelah terdakwa memberi minuman ciu dan pil exshimer lalu terdakwamengajak korban pergi, namun kakaknya takut terjadi apaapa sehinggamengikutinya lalu berboncengan tiga antara terdakwa, korban dan kakaknyakorban sambil

Kakak Korban dan anak korban ikut bergabung ngobroldan bercanda sambil minumminuman keras jenis ciu, tidak lama terdakwa pergidengan alasan akan membeli nasi dan sebentar datang lagi sambil datangmembawa pil warna kuning ( exshimer) selanjutnya terdakwa mendekati anakkorban dan memberikan pil warna kuning (exshimer) tersebut dan memaksauntuk meminum beberapa pil tersebut dengan mengatakan ki tak nehi obat bencepet mari wes cepet diombe karena dipaksa terus minum pil tersebut, padasaat itu sdr.Kakak

Kakak Korbandan korban ikut bergabung ngobrol danbercanda sambil minumminuman keras jenis ciu, tidak lama terdakwa pergidengan alasan akan membeli nasi dan sebentar datang lagi sambil datangmembawa pil warna kuning ( exshimer) selanjutnya terdakwa mendekatianak korban dan memberikan pil warna kuning (exshimer) tersebut danHalaman 12 dari 18 Putusan Nomor 3/Pid.Sus/2017/PN Btgmemaksa untuk meminum beberapa pil tersebut dengan mengatakan ki taknehi obat ben cepet mari wes cepet diombe karena dipaksa

Kakak Korban dan korban ikut bergabung ngobrol dan bercanda sambilminumminuman keras jenis ciu, tidak lama terdakwa pergi dengan alasan akanmembeli nasi dan sebentar datang lagi sambil datang membawa pil warna kuning(exshimer) selanjutnya terdakwa mendekati anak korban dan memberikan pil warnakuning (exshimer) tersebut dan memaksa untuk meminum beberapa pil tersebutdengan mengatakan ki tak nehi obat ben cepet mari wes cepet diombe karenadipaksa terus minumpil tersebut, pada saat itu sdr.