Ditemukan 593 data
11 — 1
kemadharatan duniaakhirat bagi anak;Menimbang, selanjutnya Majelis Hakim akan menerapkan kerangkateori tentang hadhanah yang telah dipertimbangkan di atas ke dalam perkaraaquo;Menimbang, bahwa oleh karena baik Penggugat dan Tergugat telahmemenuhi unsurunsur primer untuk ditetapkan sebagai pemegang hak asuhdan tidak ada alasan sedikitpun yang dapat dijadikan untuk mencabut hakasuh anak dari Penggugat dan Tergugat, maka Majelis Hakim menilai bahwabaik Penggugat dan patut untuk ditetapkan sebagai hadhin
58 — 14
Orang tua asuh (hadhin) harusmemiliki pula syaratsyarat sebagai berikut:1. Mempunyai kemampuan dan kemauan untuk mendidik anak yang diasuh,dan tidak terikat pekerjaan yang bisa mengakibatkan tugas pemeliharaanmenjadi terlantar.2. Dapat dipercaya memegang amanah, sehingga dapat menjaminpemeliharaan anak secara baik.3.
8 — 3
mencegahnyaatau alasan hukum yang menggugurkan hak asuhnya, kemudian ibunya ibu,kemudian ayahnya (vide Pasal 156 huruf (a) Kompilasi Hukum Islam);Menimbang, bahwa berdasarkan bukti tertulis (T.2) Penggugat (Termohondalam konpensi), terbukti bahwa saat ini Penggugat bekerja sebagai PegawaiNegeri Sipil di Pemerintahan Kota Medan, tempat dimana anak tersebutsekarang berada dan selama proses persidangan berlangsung tidak ditemuiadanya sikapsikap Penggugat yang dapat menggugurkan hak Penggugatsebagai pengasuh (hadhin
18 — 11
Orang tua asuh (hadhin) harusmemiliki pula syaratsyarat sebagai berikut:Halaman 27 dari 41 HalamanPutusan Nomor 0191/Pdt.G/2018/MSSTR1. Mempunyai kKemampuan dan kemauan untuk mendidik anakyang diasuh, dan tidak terikat pekerjaan yang bisa mengakibatkan tugaspemeliharaan menjadi terlantar.2.
17 — 12
Orang tua asuh (hadhin) harusmemiliki pula syaratsyarat sebagai berikut:Halaman 30 dari 38 HalamanPutusan Nomor 0155/Pdt.G/2016/MSSTR1. Mempunyai kKemampuan dan kemauan untuk mendidik anakyang diasuh, dan tidak terikat pekerjaan yang bisa mengakibatkan tugaspemeliharaan menjadi terlantar.2.
82 — 22
Orang tua asuh (hadhin) harusmemiliki pula syaratsyarat sebagai berikut:Halaman 25 dari 36 HalamanPutusan Nomor 612/Pdt.G/2020/PA.Clg1. Mempunyai kemampuan dan kemauan untuk mendidik anak yang diasuh,dan tidak terikat pekerjaan yang bisa mengakibatkan tugas pemeliharaanmenjadi terlantar.2. Dapat dipercaya memegang amanah, sehingga dapat menjaminpemeliharaan anak secara baik.3.
36 — 6
Orang tua asuh (hadhin) harusmemiliki pula syaratsyarat sebagai berikut :Halaman 28 dari 38 halamanPutusan Nomor 653/Pdt.G/2020/PA.Clg1. Mempunyai kemampuan dan kemauan untuk mendidik anak yang diasuh,dan tidak terikat pekerjaan yang bisa mengakibatkan tugas pemeliharaanmenjadi terlantar;2.
9 — 12
Orang tua asuh (hadhin) harus memilki pula syaratsyaratsebagai berikut:1. Mempunyai kemampuan dan kemauan untuk mendidik anak yangdiasuh, dan tidak terikat pekerjaan yang bisa mengakibatkan tugaspemeliharaan menjadi terlantar;2. Dapat dipercaya memegang amanah, sehingga dapat menjaminpemeliharaan anak secara baik;3.
11 — 5
dan sejahtera ;Menimbang, bahwa pengertian yang mempunyai kemampuan dankemauan, menurut Syekh Abu Zahrah dalam Kitabnya A/ AhwalusSyakhshiyyah menegaskan, bahwa hendaklah orang yang akan menjadipengasuh anak tersebut mempunyai kKemampuan secara moril dan materil,misalnya dapat dipercaya, tidak cacat mental, dan tidak mempunyai pekerjaanyang sebagian besar waktu malam dan siang berada di luar rumah;Menimbang, bahwa selanjutnya untuk menentukan siapa yang lebihberhak sebagai pemegang hak hadhanah (Hadhin
15 — 70
Pemeliharaan anak yang sudah mumayyiz diserahkan kepada anakuntuk memilin di antara ayah dan ibunya sebagai pemegang hakpemeliharaannya.Namun di dalam hukum juga tidak menutup kemungkinan bahwa hakasuh anak diserahkan kepada bapaknya.Menurut Amir Syarifuddin dalam bukunya Hukum Perkawinan Islam diIndonesia antara Figih Munahakat dan UU Perkawinan hal. 328menuliskan bahwa syaratsyarat dari hadhin (penerima hadhanah) adalahsebagai berikut:1. Sudah dewasa;2. Berpikiran sehat;3. Beragama Islam;4.
21 — 7
Bonan Dolok Harahap) di hadapan sidang Pengadilan Agama Binjai;
- Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi Rekonvensi sebagian;
- Menetapkan 2 (dua) orang anak Pemohon Konvensi dan Termohon Konvensi yang masing-masing bernama Daffa Aqil Ramadhan, laki-laki, umur 6 tahun dan Razik Arkan, laki-laki, umur 3 tahun berada dalam pengasuhan dan pemeliharaan (hadhin) Penggugat Rekonvensi selaku ibu
Termohon;Dalam Konvensi:Mengabulkan permohonan Pemohon Konvensi;Memberi izin kepada Pemohon Konvensi (PEMOHON)untuk mengikrarkan talak ke satu rajii terhadap Termohon Konvensi(TERMOHON) di hadapan sidang Pengadilan Agama Binjai;Dalam Rekonvensi:Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi Rekonvensi sebagian;Menetapkan 2 (dua) orang anak Pemohon Konvensi dan TermohonKonvensi yang masingmasing bernama ANAK I, lakilaki, umur 6 tahun danANAK Il, lakilaki, umur 3 tahun berada dalam pengasuhan dan pemeliharaan(hadhin
Dalam Rekonvensi:
15 — 4
Tirmidzi dan lbnu Majah)Menimbang bahwa pemeliharaan atau pengasuhan anak itu berlakuantara dua unsur yang menjadi rukun dalam hukumnya, yaitu orang tua yangmengasuh yang disebut hadhin dan anak yang diasuh disebut mahdhun.Keduanya harus memenuhi syarat yang ditentukan untuk wajib dan sahnyatugas mengasuh itu.
72 — 19
Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa dengan telah terbuktinya dalil Penggugat tentanghubungan biologis dan hubungan hukumnya dengan anak sebagaimanatersebut, maka gugatan Penggugat untuk ditetapbkan sebagai pemegang hakasuh (hadhanah) atas anak a quo beralasan untuk dipertimbangkan;Menimbang, bahwa secara yuridis anak Penggugat dan Tergugat masih(berusia) kecil, sedangkan perceraian dikhawatirkan akan berdampak cukupbesar terhadap problema kehidupannya, maka sangat diperlukan seorangpengasuh (hadhin
kewajibannya terhadap anaknya;b. la berkelakuan buruk sekali.Menimbang, bahwa selama persidangan berlangsung, tidak ditemukanfakta yang dapat dijadikan acuan kalau Penggugat telah dengan sengajamelalaikan kewajibannya sebagai seorang ibu dan/atau berkelakuan buruk,sehingga Penggugat dipandang cakap (layak) seria mempunyai kemampuanuntuk mengurus anak dengan baik, pun selama proses persidanganberlangsung tidak ditemui adanya sikapsikap atau indikasi yang dapatmenggugurkan hak Penggugat sebagai pengasuh (hadhin
hadhanah daritangan ibu;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan di atas,dapat disimpulkan tidak ditemukan fakta atau alasan hukum yang dapatmencegah atau menggugurkan hak Penggugat selaku orang yang palingdiprioritaskan sebagai pemegang hak asuh atas anak, sehingga hak asuhtersebut belum dapat dialinkan ke pihak lain (in casu Tergugat);Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, MajelisHakim berpendapat bahwa gugatan Penggugat untuk dapat ditetapkan sebagaipengasuh (hadhin
Iik Sartika binti Sarko. H
Tergugat:
Arie Achmad Mustari bin Maksum
23 — 9
Apakah perbuatan Tergugat Rekonvensi tersebut dapatdikategorikan rusak akhlak atau berkelakuan buruk sebagaimana maksudpasal 49 huruf (b) Undangundang Nomor 1 Tahun 1974, sehingga hakTergugat Rekonvensi sebagai hadhin (pengasuh anak) menjadi gugur ?Menimbang, bahwa istri yang baik adalah istri yang membuat senangdan mematuhi perintah suaminya, amanah dan bisa menjaga diri dan hartasuaminya.
12 — 2
Hanya saja jika dalam naungan hadhin non Islam ituanak tidak dapat dipastikan makanannya justru diberi makanan yang haram seperti khamr,babi, dll, maka menurut kalangan Malikiyah hadhanah harus dialihkan kepada kalanganMuslimin.bahkan karena pentingnya akidah maka Nabi pernah berdoa saat memutussengketa hadhanah antara ibu yang musyrik dan ayah muslim, ketika itu sang anak sudahakan memilih ibunya, namun berkat doa Nabi agar sekiranya anak itu arahkan kepadaayahnya yang muslim, maka anak itupun lantas
13 — 9
Orang tua asuh (hadhin) harusmemiliki pula syaratsyarat sebagai berikut:Halaman 38 dari 46 HalamanPutusan Nomor 0153/Pdt.G/2017/MSSTR1. Mempunyai kKemampuan dan kemauan untuk mendidik anakyang diasuh, dan tidak terikat pekerjaan yang bisa mengakibatkan tugaspemeliharaan menjadi terlantar.2.
9 — 3
Lalu RasulullahSAW bersabda: Engkau lebih berhak terhadap anakmu selama engkaubelum menikah lagi.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta dan pertimbangan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat, tanpa mengurangi hak Tergugat untukmemberikan kasih sayang sebagaimana layaknya bapak terhadap anakkandungnya, Penggugat telah memenuhi syarat dalam mengasuh (hadhanah)serta diprioritaskan sebagai pengasuh (hadhin) terhadap anakanak Penggugatdan Tergugat yang bernama Muhammad Rifki Nugraha bin Hengki Agustodan
27 — 11
;Menimbang, bahwa dengan telah terbuktinya dalil Penggugat tentanghubungan biologis dan hubungan hukumnya dengan anak sebagaimanatersebut, maka gugatan Penggugat untuk ditetapbkan sebagai pemegang hakasuh (hadhanah) atas anak a quo beralasan untuk dipertimbangkan;Menimbang, bahwa secara yuridis anak Penggugat dan Tergugat masihmumayyiz (belum dewasa atau mandiri), sedangkan perceraian dikhawatirkanakan berdampak cukup besar terhadap problema kehidupannya, maka sangatdiperlukan seorang pengasuh (hadhin
19 — 17
Orang tua asuh (hadhin) harus memilki pula syaratsyaratsebgai berikut:1. Mempunyai kemampuan dan kemauan untuk mendidik anak yangdiasuh, dan tidak terikat pekerjaan yang bisa mengakibatkan tugaspemeliharaan menjadi terlantar;Halaman 38 dari 47, Putusan Nomor 2726/Padt.G/2019/PA.Cbn2. Dapat dipercaya memegang amanah, sehingga dapat menjaminpemeliharaan anak secara baik;3.
16 — 6
Apabila kurang satu diantarasyaratsyarat tersebut gugur hak hadhanah dari tangan ibu;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang ditemukan di persidangan,ditemukan bahwa Termohon merupakan seorang ibu yang tidak amanah, terbuktitidak mempedulikan dan tidak memberikan kasih sayang yang seutuhnya terhadapanakanaknya, sehingga demikian menurut Majelis Hakim hal tersebutmenggugurkan hak Termohon sebagai pengasuh (hadhin), sebagaimana prinsiphukum yang termuat dalam Kitab Kifayah alAkhyar, juz Il, halaman