Ditemukan 16360 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 03-12-2020 — Putus : 10-12-2020 — Upload : 10-12-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 1365/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 10 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
279
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Hal. 12 dari 15 Hal.
Register : 24-09-2019 — Putus : 16-10-2019 — Upload : 16-10-2019
Putusan PA RANTAU PRAPAT Nomor 1153/Pdt.G/2019/PA.RAP
Tanggal 16 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
211
  • Sesungguhnya kehidupan suami istri tidak akan tegak denganadanya perpecahan dan pertentangan, selain itu justru akan menimbulkanbahaya yang serius terhadap pendidikan anakanak dan perkembanganmereka, dan tidak ada kebaikannya mengumpulkan dua orang yang salingmembenci;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 12-03-2019 — Putus : 16-05-2019 — Upload : 13-09-2019
Putusan PA BANJARMASIN Nomor 402/Pdt.G/2019/PA.Bjm
Tanggal 16 Mei 2019 — Penggugat melawan Tergugat
163
  • telahterbukti sesuai dengan Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975 serta Pasal 116 huruf (f) Kompilasi HukumIslam, sedangkan usaha perdamaian sesuai dengan PeraturanMahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2016 tentang Mediasi jo.Pasal 82ayat (2) UndangUndang Nomor 7 Tahun 1989 juncto UndangUndangNomor 3 Tahun 2006 dan Pasal 31 ayat (1) dan (2) serta Pasal 22ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 ternyata tidakberhasil (telah gagal), maka dalam hal ini perceraian a quo dipandangsebagai Tasrih
Register : 17-03-2015 — Putus : 04-05-2015 — Upload : 04-09-2015
Putusan PA GUNUNG SUGIH Nomor 258/Pdt.G/2015/PA. Gsg
Tanggal 4 Mei 2015 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
165
  • tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama dengan pihak laintelah menunjukan perselisinan yang berkepanjangan, sehingga oleh MajelisHakim dapat dikonstituir secara yuridis dan dapat menerima sebagai alasanperceraian sebagai dimaksud dalam Pasal 19 huruf f Peraturan PemerintahNomor 9 tahun 1975 jo Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum, maka cukupberalasan hukum bagi Majelis Hakim untuk menceraikan Penggugat dengan13Tergugat, karena dalam hal ini Perceraian a quo dipandang sebagai solusiterbaik tasrih
Register : 16-03-2020 — Putus : 30-03-2020 — Upload : 30-03-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 336/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 30 Maret 2020 — Penggugat melawan Tergugat
147
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalamhidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 15-06-2021 — Putus : 30-06-2021 — Upload : 08-07-2021
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 826/Pdt.G/2021/PA.Kag
Tanggal 30 Juni 2021 — Penggugat melawan Tergugat
177
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 17-05-2017 — Putus : 15-06-2017 — Upload : 01-06-2019
Putusan PA PAYAKUMBUH Nomor 0202/Pdt.G/2017/PA.Pyk
Tanggal 15 Juni 2017 — Penggugat melawan Tergugat
2025
  • Artinya: Talak itu. adalah hak lakilaki (Suami) Ssedang iddah adalah hakperempuan (isteri);Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Maruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, Majelis berkesimpulan, harus dinyatakan Termohon tidak hadir sesuaidengan pasal 149
Register : 02-07-2019 — Putus : 31-07-2019 — Upload : 31-07-2019
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 741/Pdt.G/2019/PA.Kag
Tanggal 31 Juli 2019 — Penggugat melawan Tergugat
1411
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 12-02-2014 — Putus : 05-03-2014 — Upload : 29-08-2014
Putusan PA GUNUNG SUGIH Nomor 147/Pdt.G/2014/PA.Gsg.
Tanggal 5 Maret 2014 — Pemohon & Termohon
1814
  • pihak tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama denganpihak lain telah menunjukan perselisihan yang berkepanjangan, sehingga olehMajelis Hakim dapat dikonstituir secara yuridis dan dapat menerima sebagai alasanperceraian sebagai dimaksud dalam Pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 9tahun 1975 jo Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum, maka cukup beralasan hukumbagi Majelis Hakim untuk menceraikan Pemohon dengan Termohon, karena dalamhal ini Perceraian a quo dipandang sebagai solusi terbaik tasrih
Register : 03-11-2020 — Putus : 18-11-2020 — Upload : 18-11-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 1194/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 18 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
148
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 13-10-2021 — Putus : 27-10-2021 — Upload : 27-10-2021
Putusan PA Teluk Kuantan Nomor 437/Pdt.G/2021/PA.Tlk
Tanggal 27 Oktober 2021 — Penggugat melawan Tergugat
146
  • yang diuraikan di atas, maka Majelisberpendapat pintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan para pihakdari kemelut rumah tangga yang berkepanjangan yang akan membawamudharat kepada kehidupan Penggugat dan Tergugat apabila rumah tanggatetap dipertahankan;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 17-07-2018 — Putus : 15-08-2018 — Upload : 04-01-2019
Putusan PA TANAH GROGOT Nomor 0569/Pdt.G/2018/PA.Tgt
Tanggal 15 Agustus 2018 — Penggugat melawan Tergugat
119
  • 9 idmi*i/ 3Artinvya : Talak (yang dapat dirujuk) itu dua kali, setelah itu boleh rujuk lagidengan cara yang makruf, atau menceraikan dengan cara yangbatik;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan dan oleh karena Imsak bil Maruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas, Majelis berkesimpulan
Register : 13-12-2018 — Putus : 14-01-2019 — Upload : 17-01-2019
Putusan PA PROBOLINGGO Nomor 0615/Pdt.G/2018/PA.Prob
Tanggal 14 Januari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
203
  • Dalam hal ini rumah tangga seperti tersebut diatas dan upaya perdamaian antara Penggugat dan Tergugat sudah dilakukanoleh keluarga, namun tidak berhasil, maka perceraian dipandang lebih baikuntuk menentukan kehidupan berikutnya atau dianggap sebagai Tasrih biIhsan, hal ini juga sesuai dengan pendapat Ibnu Sina yang dikutip oleh SayyidHal.11 dari 14.Put.No. 0615/Pdt.G/2018/PA.ProbSabiq dalam kita Fiqhus Sunnah juz II halaman 208 yang selanjutnya dijadikanbahan pertimbangan oleh majelis hakim yang
Register : 12-07-2021 — Putus : 02-08-2021 — Upload : 02-08-2021
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 912/Pdt.G/2021/PA.Kag
Tanggal 2 Agustus 2021 — Penggugat melawan Tergugat
126
  • Putusan Nomor 912/Padt.G/2021/PA.KagMenimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, jo.
Register : 19-03-2015 — Putus : 23-04-2015 — Upload : 07-05-2015
Putusan PA KUALA TUNGKAL Nomor 110/Pdt.G/2015/PA.Ktl
Tanggal 23 April 2015 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
162
  • sesuaidengan Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 serta Pasal 116huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usaha perdamaian sesuai denganPerma Nomor Tahun 2008 tentang Mediasi jo. pasal 82 ayat (2) UndangUndangnomor 7 tahun 1989 sebagaimana telah diubah dengan perubahan kedua Undangundang Nomor 50 tahun 2009 dan pasal 31 ayat (1) dan (2) serta pasal 22 ayat (2)Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 ternyata tidak berhasil, maka dalamhukum Islam perceraian dapat dipandang sebagai Tasrih
Register : 05-07-2017 — Putus : 28-11-2017 — Upload : 18-06-2019
Putusan PA DUMAI Nomor 237/Pdt.G/2017/PA.Dum
Tanggal 28 Nopember 2017 — Penggugat melawan Tergugat
142
  • Pasal 82 ayat(2) Undang Undang Nomor 7 Tahun 1989 juncto Undang Undang Nomor 3Halaman 10 dari 14 halaman Putusan Nomor 0237/Pdt.G/2017/PA.Dum.Tahun 2006 dan Pasal 31 ayat (1) dan (2) serta pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 ternyata tidak berhasil (telah gagal), makadalam hal ini Perceraian a quo dipandang sebagai tasrih bi ihsan;Menimbang, bahwaberdasarkan ketentuan hukum Islam yang tersiratdalam surat ArRum ayat 21 dan juga ketentuan pasal 1 UndangUndangNomor 1 tahun 1974
Register : 26-03-2019 — Putus : 02-04-2019 — Upload : 02-04-2019
Putusan PA SOLOK Nomor 123/Pdt.G/2019/PA.Slk
Tanggal 2 April 2019 — Penggugat melawan Tergugat
153
  • SIkMenimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, Majelis berkesimpulan, harus dinyatakan Termohon tidak hadir sesuaidengan Pasal 149 ayat (1) R.bg dan alasan perceraian yang didalilkan olehPemohon telah terbukti dan telah
Register : 26-11-2018 — Putus : 12-12-2018 — Upload : 29-12-2018
Putusan PA SOLOK Nomor 346/Pdt.G/2018/PA.Slk
Tanggal 12 Desember 2018 — Penggugat melawan Tergugat
2311
  • SIkperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, jo.
Register : 24-09-2019 — Putus : 08-10-2019 — Upload : 08-10-2019
Putusan PA SOLOK Nomor 328/Pdt.G/2019/PA.Slk
Tanggal 8 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
153
  • sloArtinya: Dan apabila ketidaksukaan isteri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talaksuaminya dengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975
Register : 19-02-2019 — Putus : 06-03-2019 — Upload : 06-03-2019
Putusan PA SOLOK Nomor 72/Pdt.G/2019/PA.Slk
Tanggal 6 Maret 2019 — Penggugat melawan Tergugat
224
  • selanjutnya diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:dill nolall ale gil gro aro il ait, prs risul sloArtinya: Dan apabila ketidaksukaan isteri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talaksuaminya dengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih