Ditemukan 848566 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 15-01-2016 — Putus : 17-02-2016 — Upload : 19-02-2016
Putusan PTA MATARAM Nomor 8/Pdt.G/2016/PTA.Mtr.
Tanggal 17 Februari 2016 — NURJANNAH, S.Pd. Binti ABDULLAH X RATO WAHYUDI, A.Md. Bin UMAR,
910
  • ,tanggal 7 Desember 2015 Masehi, bertepatan dengan tanggal 25 Sapar 1437Hijriyah, belum dapat memberikan kepuasan dan rasa adil terhadapPembanding mengenai halhal sebagai berikut :1. Bahwa tuntutan nafkah yang dilalaikan oleh Tergugat Rekonvensi/Terbanding mulai dari awal nikah sampai dengan tanggal 7Desember 2015 tidak dipertimbangkan secara bijak oleh MajelisHakim Pengadilan Agama Bima, oleh karenanya PenggugatRekonvensi/Pembanding tetap menuntut nafkah yang dilalaikantersebut;2.
    keadilan sesuaiketentuan hukum dan perundangundangan yang berlaku;Menimbang, bahwa atas keberatan Penggugat Rekonvensi/Pembandingdalam memori bandingnya angka 2 tersebut, adalah tidak dapat dibenarkan,oleh karena Majelis Hakim Pengadilan Agama Bima telah tepat dan benardalam mempertimbangkannya dan = ~menjatuhkan putusan denganmembebankan Tergugat Rekonvensi/Terbanding untuk membayar nafkahselama masa idah sebesar Rp3.600.000,00 (tiga juta enam ratus ribu rupiah)telah sesuai dengan kepatutan dan rasa
    sebesar Rp. 300.000,00 (tigaratus ribu rupiah);Menimbang, bahwa atas keberatan Penggugat Rekonvensi/Pembandingdalam memori bandingnya angka 3 tersebut, Majelis Hakim Pengadilan TinggiAgama Mataram tidak sependapat dengan putusan Majelis Hakim PengadilanAgama Bima, yang telah membebankan kepada Pemohon Konvensi/Tergugatrekonvensi/Terbanding untuk memberikan uang ~mutah sebesarRp3.000.000,00 (tiga juta rupiah) kepada Termohon Konvensi/TergugatRekonvensi/Terbanding, dengan pertimbangan belum memenuhi rasa
    keadilandan kepatutan oleh karena Pemohon Konvensi/Tergugat rekonvensi/Terbanding menikah dengan Termohon Konvensi/ Penggugat Rekonvensi/Pembanding pada 27 Oktober 2002 atau masa perkawinan telah 13 (tigabelas) tahun lebih, yang berarti Termohon Konvensi/Penggugat Rekonvensi/Pembanding telah telah 13 (tiga belas) tahun lebin mengabdikan dirinyasebagai isteri Pemohon Konvensi/Tergugat rekonvensi/Terbanding, oleh karenaitu adalah cukup memenuhi rasa keadilan dan kepatutan, Pemohon Konvensi/Tergugat
    Hal itu karenaibulah yang lebin dekat kepada anak dan lebih mampu menjaganya secaraalami, sebab dibanding dengan lainnya, ibu lebih mempunyai rasa kasih dansayang, sesuai dengan Pasal 105 huruf (a) Kompilasi Hukum Islam, bahwapemeliharaan anak yang belum mumayyiz atau belum berumur 12 tahun adalahhak ibunya;Menimbang, bahwa demikian pula terhadap hak asuh anak pertama yangbernama Firdaus umur 12 tahun (dua belas) tahun yang menurut ketentuanpasal 105 Kompilasi Hukum Islam huruf (b) pemeliharaan anak
Register : 03-10-2014 — Putus : 09-12-2014 — Upload : 06-05-2015
Putusan PN JAMBI Nomor 612 / Pid.B/2014/PN.Jmb
Tanggal 9 Desember 2014 — TAUFIK ARDIANSYAH Als TROPIK Bin RADEN HUSIN
4810
  • langsung pergimeninggalkan korban juga saksi Yondra.Bahwa benar pisau tersebut kebetulan ada terbawa di box motor milik terdakwa,karena terdakwa pada sore hari sebelum kejadian memakan mangga muda untukisterinya yang sedang hamil, terdakwapun secara tidak sengaja lupa meletakkanpisau tersebut di box motor miliknya, sehingga pada saat kejadian pisau masihberada di box motor, dan pisau itulah yang digunkan oleh terdakwa untukmelukai korban.Bahwa benar terdakwa melakukan penganiayaan tersebut didasari rasa
    Dalam perkara inimenunjuk kepada terdakwa Taufik Ardissyah als Tropik bin Raden Husin berdasarkanpemeriksaan dipersidangan yang identitasnya telah diuraikan diatas dibenarkan olehsaksisaksi dan terdakwa dan selama pemeriksaan didepan persidangan dalam keadaansehat jasmani dan rihani, sehingga terhadap segala perbuatan terdakwa tersebut dapatdimintai pertanggungjawabannya.Dengan demikian unsure ini telah terpenuhi secara sah dan meyakinkan menuruthukum.2 Unsur Dengan sengaja menimbulkan rasa sakit
    beralasan pula untukmenetapkan agar terdakwa tetap ditahan sampai putusan ini berkekuatan hukum tetap.Menimbang, bahwa terhadap barang bukti dalam perkara ini, akanditentukan statusnya didalam amar putusan dibawah ini dengan mengacu kepadaketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku.Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana tersebut, maka perludipertimbangkan halhal yang memberatkan dan halhal yang meringankan dari diriterdakwa:Halhal yang memberatkan : e Perbuatan terdakwa menimbulkan rasa
    sakit pada diri korbanHalhal yang meringankan : e Terdakwa bersikap sopan selama proses persidangan.e Terdakwa mengakui dan menyesali perbuatannya.e Terdakwa mempunyai tanggungan keluarga dan isteri dalam keadaan hamil tua.Menimbang, bahwa setelah mempertimbangkan halhal yang memberatkan danhalhal yang meringankan tersebut diatas, maka pidana yang dijatuhkan terhadapterdakwa, sebagaimana tersebut didalam amar putusan ini, menurut hemat Majelis Hakim,sudah tepat dan benar serta telah pula memenuhi rasa
Register : 06-04-2021 — Putus : 11-05-2021 — Upload : 28-05-2021
Putusan PT MEDAN Nomor 500/Pid.Sus/2021/PT MDN
Tanggal 11 Mei 2021 — Pembanding/Terbanding/Terdakwa : TENGKU KHAIRUL SYAHPUTRA
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum : ELINA FLORI, SH
5223
  • dengan menghubungkankalimat/bunyi pasal pada undangundang itu sendiri, karena terdakwa yangbermaksud untuk menggunakan atau mengkonsumsi narkotika tentu harusmenguasai narkotika tersebut terlebin dahulu, meskipun penguasaan itusematamata untuk digunakan.Bahwa, berdasarkan uraianuraian dan fakta hukum yang Pembandingutarakan diatas, maka cukup bukti bahwasanya putusan Pengadilan NegeriRantauprapat No. 1050/Pid.Sus/2020/PNRap tertanggal 2 Maret 2021merupakan putusan yang Jjelas tidak mencerminkan rasa
    Bahwa lamanya pidana yang dijatuhkan dalam Putusan PengadilanNegeri Rantauprapat Nomor : 1050/Pid.Sus/2020/PNRap tanggal 02 Maret2021 tersebut dengan segala pertimbangan yang tercantum dalam putusan,kami berpendapat penjatuhan hukuman terhadap terdakwa belummencerminkan rasa keadilan bagi masyarakat.
    DalamPutusan Pengadilan Negeri Rantauprapat Nomor1050/Pid.Sus/2020/PNRap tanggal 02 Maret 2021 menurut kami belummemenuhi rasa keadilan bagi masyarakat dan tidak memberi efek jerabaik terhadap terdakwa maupun masyarakat umum lainnya.
    Disamping itu Putusan Hakim juga harus bersifat korektif dalamarti kata suatu putusan diharapkan dapat memperbaiki tindakanterdakwa dan masyarakat lain untuk masa yang akan datang danhukuman yang belum memenuhi rasa keadilan bagi masyarakat tentunyatidak akan mampu memperbaiki sikap dan kebiasaan terdakwa dan jugamasyarakat tentunya.
    dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana Tanpa hak menguasai Narkotika Golongan bukantanaman sebagaimana dalam dakwaan Alternatif Kedua, dengan demikianpertimbangan Pengadilan Tingkat Pertama tersebut sudah tepat dan benar,sehingga diambil alin untuk dijadikan sebagai pertimbangan Majelis HakimPengadilan Tinggi Medan sendiri dalam memutus perkara ini dalam pengadilanTingkat Banding, kecuali mengenai pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwamenurut Majelis terlalu berat dan tidak sesuai dengan rasa
Register : 24-08-2021 — Putus : 08-09-2021 — Upload : 08-09-2021
Putusan PA ANDOOLO Nomor 256/Pdt.G/2021/PA.Adl
Tanggal 8 September 2021 — Penggugat melawan Tergugat
4625
  • Tergugat tidak pernah pulang ke Penggugatlagi; antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak saling menemui, Penggugatdan Tergugat sejak berpisah tempat tinggal keduanya tidak pernah kembalirukun; Maka dapat disimpulkan bahwa bahtera rumah tangga Penggugat danHalaman 11 dari 15 halaman Putusan Nomor 256/Pdt.G/2021/PA Adl.Tergugat, semakin hari semakin goyah, maka keadaan tersebut, oleh Majelishakim dinilai bahwa Tergugat yang tidak menjalankan peran dan kewajibannyasebagai seorang suami, mengakibatkan rasa
    Majelis Hakim menilai rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudahjauh dari kata harmonis;Menimbang, bahwa sejak Penggugat dan Tergugat berpisah tempattinggal dan hingga saat ini kKeduanya masih tetap berpisah tempat tinggal.Sehingga dengan demikian Majelis hakim menilai perselisihan antaraPenggugat dan Tergugat terjadi secara terus menerus dan hingga saat inibelum menemukan solusi, dan dipersidangan Penggugat menampakkan rasakeengganannya untuk mempertahankan rumah tangganya dengan Tergugatbahkan rasa
    Pasal 3 Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1990 tentang Kompilasi HukumIslam; yaitu adanya ketentraman dan rasa kasih sayang antara Penggugat danTergugat serta untuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia danHalaman 12 dari 15 halaman Putusan Nomor 256/Pdt.G/2021/PA Adl.kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, tidak tercapai lagi dalam rumahtangga Penggugat dan Tergugat;Menimbang, bahwa apabila perkawinan antara Penggugat dan Tergugattetap dipertahankan, sementara Penggugat dan Tergugat telah
    dua) tahun 8 (delapan) bulan yang lalu, Majelis Hakimtelah berupaya menasehati agar Penggugat kembali rukun dengan Tergugat,akan tetapi Penggugat tidak ridha lagi melanjutkan rumah tangganya bersamaTergugat, maka antara Penggugat dan Tergugat telah sulit untuk merasakankeharmonisan dalam membina rumah tangga;Menimbang, bahwa perceraian adalah perbuatan yang dibolehkannamun dibenci oleh Allah SWT, dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugattidak ada lagi hak dan kewajiban antara keduanya, tidak ada rasa
    salingmenyayangi, mengasihi, rasa saling cinta mencintai dan rasa saling hormatmenghormati antara keduanya sebagaimana yang diamanatkan Pasal 33UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, sehingga jikamempertahankan rumah tangga yang telah pecah (broken marriage), halmanahakikat dari rumah tangga itu sendiri telah hilang, maka akan berakibat fataldan akan semakin menggiring Penggugat dan Tergugat ke dalam jurangketersiksaan sehingga bahayanya akan lebih banyak daripada manfaatnya,oleh karenanya
Register : 08-01-2020 — Putus : 23-01-2020 — Upload : 23-01-2020
Putusan PA ANDOOLO Nomor 0026/Pdt.G/2020/PA.Adl
Tanggal 23 Januari 2020 — Penggugat melawan Tergugat
1920
  • Sehinggadengan demikian Majelis hakim menilai perselisihan antara Penggugat danTergugat terjadi secara terus menerus dan hingga saat ini belum menemukansolusi, dan dipersidangan Penggugat menampakkan rasa keengganannya untukmempertahankan rumah tangganya dengan Tergugat bahkan rasa keengganantersebut semakin besar, sehingga bukan solusi yang ada namun semakinmenambah lebar konflik antara keduanya.
    Pasal 3Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1990 tentang Kompilasi Hukum Islam; yaituadanya ketentraman dan rasa kasih sayang antara Penggugat dan Tergugat sertauntuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, tidak tercapai lagi dalam rumah tangga Penggugatdan Tergugat;Menimbang, bahwa apabila perkawinan antara Penggugat dan Tergugattetap dipertahankan, sementara Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempattinggal sudah 3 (tiga) tahun lamanya, Majelis
    Hakim telah berupaya menasihatiagar Penggugat kembali rukun dengan Tergugat, akan tetapi Penggugat tidakridha lagi melanjutkan rumahtangganya bersama Tergugat, maka antaraPenggugat dan Tergugat telah sulit untuk merasakan keharmonisan dalammembina rumah tangga;Menimbang, bahwa perceraian adalah perbuatan yang dibolehkan namundibenci oleh Allah SWT, dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak adalagi hak dan kewajiban antara keduanya, tidak ada rasa saling menyayangl,mengasihi, rasa saling cinta
    mencintai dan rasa saling hormat menghormati antarakeduanya sebagaimana yang diamanatkan Pasal 33 UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan, sehingga jika mempertahankan rumah tanggayang telah pecah (broken marriage), halmana hakikat dari rumah tangga itusendiri telah hilang, maka akan berakibat fatal dan akan semakin menggiringPenggugat dan Tergugat ke dalam jurang ketersiksaan sehingga bahayanya akanlebih banyak daripada manfaatnya, oleh karenanya perceraian adalah jalanHalaman 12 dari
Register : 23-07-2018 — Putus : 12-09-2018 — Upload : 29-01-2019
Putusan PA TALIWANG Nomor 0209/Pdt.G/2018/PA.Tlg
Tanggal 12 September 2018 — Penggugat melawan Tergugat
1710
  • melawan hukum baik yang terjadi diarea publikmaupun domestik dalam lingkup rumah tangga;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 5 UndangUndang Nomor 23 Tahun2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga menegaskan BahwaSetiap orang dilarang melakukan kekerasan dalam rumah tangga terhadap orangdalam lingkup rumah tangganya, dengan cara :kekerasan fisikkekerasan psikiskekerasan seksualpenelantaran rumah tangga;Menimbang, bahwa kekerasan fisik (Physical Abuse) yaitu setiap perbuatanyang mengakibatkan rasa
    memukul isterinya apalagipemukulan tersebut mengakibatkan hidung bengkak karena tindakan tersebut dianggapsebagai suatu penghinaan karena wajah/muka wanita merupakan pusat kecantikan bagiwanita apalagi tindakan pemukulan tersebut menimbulkan adanya memar dan berbekaspada wajah yang tidak dapat hilang dalam waktu sekejap sehingga membutuhkan prosespemulihan dan pengobatan;Menimbang, bahwa perbuatan pemukulan yang dilakukan Tergugat kepadaPenggugat menimbulkan memar dan berbekas serta menimbulkan rasa
    Muhammad Saw telah menjelaskanbahwa hubungan antara suami isteri haruslah dibangun atas dasar cinta kasihsebagaimana sabdanya An yadribu ahadukum imroatahu kama yadribul abda tsummayujamiuha fii akhiril yaum (H.R Al Bukhori, Al Baihaqi), artinya : aku heran denganHalaman 9 dari 14 Putusan Nomor 0189/Pdt.G/2018/PA.TLGlakilaki yang tega memukul isterinya sebagaimana ia memukul budaknya, tetapi iamenyetubuhinya dimalam hari ;Menimbang, bahwa tindakan pemukulan yang dilakukan Tergugat dilakukantanpa ada rasa
    syariatIslam juga bertentangan dengan ketentuan Pasal 5 huruf (a dan b) dan Pasal 7 Undangundang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga;Menimbang, bahwa dampak hukum dari peristiwa KDRT berupa kekerasanfisik yang dilakukan Tergugat kepada Penggugat hingga membuat hidung Penggugatbengkak dapat diduga tidak akan hilang dari perasaan batin Penggugat dan dilihat darisudut pandang manapun perbuatan tersebut telah melukai fisik, psikis dan mentalPenggugat sehingga berakibat rasa
    sakit, jatuh sakit atau luka, ketakutan, kecemasan,hilangnya rasa percaya diri, hilangnya kemampuan untuk bertindak, rasa tidak berdaya,dan/atau penderitaan psikis bagi Penggugat sebagai isteri;Menimbang, bahwa akibat hukum dari adanya peristiwa KDRT sesungguhnyaakan melahirkan konsekwensi hukum bagi pelaku/ Tergugat untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya karena KDRT merupakan perbuatan tercela (alqabih) yangmelanggar hukum syara serta bentuk kriminalitas dan kejahatan kemanusiaan yangdapat dijerat
Register : 21-11-2016 — Putus : 29-12-2016 — Upload : 04-04-2017
Putusan PN LHOK SEUMAWE Nomor 181/Pid.B/2016/PN-Lsm
Tanggal 29 Desember 2016 — SAFRIADI Alias ADI BARONA BIN MAHMUD
10214
  • Dengan Sengaja Melakukan Tindak Pidana Penganiayaan rasa sakitpada orang lainMenimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan satu persatu unsurunsur tersebut, sebagai berikut:Ad. 1.
    Dengan Sengaja Menimbulkan Rasa Sakit Pada Orang Lain.Menimbang bahwa berdasarkan fakta yang diperoleh dipersidanganberturutturut didengar keterangan para saksi antara satu dengan yanglainnya saling bersesuaian dan keterangan terdakwa diperoleh fakta hukumsebagai berikut: Bahwa terdakwa ada meninju koroban sebanyak 2(dua) kali dibagianmuka; Bahwa terdakwa memukul korban karena korban Aulia menggangguisteri terdakwa dengan cara meng SMS isteri terdakwa dengankata=kata sayang, dengan membandingbandingkan
    Suami kamu); Bahwa terdakwa merasa tersinggung karena korban sering menggangguisteri terdakwa dengan cara meng SMS dengan katakata yang tidakpantas untuk dibaca, apalagi terdakwa sebagai suami;Bahwa kejadian tersebut pada hari Senin, tanggal 5 September 2016sekira pukul 19.00 Wib di Desa Blang Priya Kecamatan SamudraKabupaten Aceh Utara;Halaman 11 dari 14 halaman Nomor 181/Pid.B/2016/PN LsmMenimbang, bahwa dengan demikian berdasarkan faktafaktahukum tersebut, maka unsur Dengan sengaja menimbulkan rasa
    menemukanalasan, baik alasan pembenar maupun alasan pemaaf sebagai alasanpenghapus pidana bagi Terdakwa, maka sudah selayaknya dan seadilnyaapabila Terdakwa dinyatakan bersalah dan patut dijatuhi pidana yangsetimpal dengan perbuatannya yang telah dinyatakan terbukti tersebut ;Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan putusan Majelis Hakimakan mempertimbangkan halhal yang memberatkan dan halhal yangmeringankan bagi diri Terdakwa sebagai berikut :Hal hal yang memberatkan: Perbuatan terdakwa menimbulkan rasa
    sakit pada diri korban ; Perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat;Hal hal yang meringankan : Terdakwa menyesali perbuatannya ; Terdakwa sopan di persidangan ; Terdakwa jujur di persidangan sehingga tidak mempersulit jalannyapersidangan;Menimbang, bahwa Majelis hakim tidak sependapat dengantuntutan yang diajukan oleh Penuntut Umum dengan alasanalasansebagai berikut: Bahwa penjatuhan pidana merupakan shock terapi bagi diriterdakwa; Bahwa penjatuhan pidana harus berdasarkan rasa keadilan,kemanfaatan
Register : 11-06-2014 — Putus : 23-07-2014 — Upload : 24-04-2015
Putusan PN JEMBER Nomor 422/Pid.B/2014/PN Jmr
Tanggal 23 Juli 2014 — SUHAIRI alias P. HERUL
253
  • LAILA (kakek korban)dan terdakwa, sehingga akhirnya terdakwa melakukan pemukulan kepada korbandengan menggunakan pedang;Bahwa kemudian korban mengalami rasa sakit atau luka pada bagian kepala depanrobek 5 cm, dan pada jari tengah sebelah kanan, sehingga memerlukan perawatandan terhalang melakukan kegiatan seharihari;Bahwa terdakwa mengetahui apabila tindakannya tersebut di atas akan dapatmenimbulkan rasa sakit atau luka pada orang lain namun terdakwa tetap sajamelakukannya dimana hal tersebut memang
    Bahwa sebelum terdakwa melakukan perbuatannya tersebut diatas kondisi ataukeadaan tubuh korban adalah normal tanpa mengalami rasa sakit atau luka;Menimbang bahwa berdasarkan pasal 182 ayat 4 KUHAP dasar majelis hakimuntuk bermusyawarah dalam rangka menjatuhkan putusan adalah surat dakwaan danfaktafakta yang terungkap dipersidangan, karenanya yang perlu dipertimbangkan lebihlanjut adalah apakah berdasarkan faktafakta di atas terdakwa dapat dinyatakan telahmelakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan
    Akan tetapi dalampraktek peradilan di Indonesia sudah lazim dipergunakan suatu yurisprudensi tetapyang menyatakan penganiayaan adalah suatu kesengajaan yang menimbulkanperasaan tidak enak, sakit atau luka pada orang lain sehingga dari yurisprudensitersebut dapatlah disimpulkan penganiayaan yang dimaksud pasal 351 KUHPmengandung unsurunsurnya sebagai berikut :1. dengan sengaja,102. menimbulkan rasa tidak enak, sakit atau luka pada orang lainad. 1 Dengan SengajaMenurut Memori Van toelighting sengaja
    jelas terlinat terdakwa telah mengetahui apayang ia lakukan berserta akibatnya namun demikian terdakwa tetap saja melakukanperbuatannya, perbuatan mana memang ia tujukan terhadap korban sehingga hal inimenunjukan bahwa apa yang diketahuinya tersebut juga merupakan kehendaknya.Dengan demikian cukup beralasan bagi Majelis untuk menyatakan dalam diri pelakusudah terdapat suatu pengetahuan dan kehendak untuk melakukan perbuatan sehinggaunsur ini telah terpenuhi oleh perbuatan terdakwa.Ad. 2 menimbulkan rasa
    Dan agar pidana yang akan dijatuhkan kelak memenuhi rasakeadilan maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu halhal yang memberatkan danmeringankan sebagai berikut :Halhal yang memberatkan terdakwa telah melakukan perbuatannya dengan menggunakan alat berupa pedangdari besi dengan panjang 60 Cm dan bergagang kayu; perbuatan terdakwa tergolong main hakim sendiriHalhal yang meringankan terdakwa secara nyata atau sungguhsungguh telah menunjukan rasa penyesalannya korban sudah memaafkan terdakwa dimuka
Putus : 24-04-2013 — Upload : 19-02-2014
Putusan PN BENGKAYANG Nomor - 18/Pid.B/2013/PN. BKY
Tanggal 24 April 2013 — Pidana - KRISTINAWATI Als MAU Als KAMINDIL Anak AGOR
6424
  • Unsur : Melakukan PenganiayaanMenimbang, bahwa penganiayaan dalam doktrin ditafsirkan sebagai setiapperbuatan yang dilakukan dengan sengaja untuk menimbulkan rasa sakit atau luka kepadaorang lain.
    Luka terdapat apabila terdapat perubahan dalam bentuk badan manusia yangberlainan daripada berntuknya semula, sedangkan rasa sakit hanya cukup apabila korbanmerasakan sakit tanpa ada perubahan dalam bentuk badan ;Menimbang, bahwa tujuan penganiayaan adalah menimbulkan rasa sakit atauluka pada badan orang lain namun haruslah dillingkupi oleh unsur dengan sengaja.Artinya menimbulkan rasa sakit atau luka pada orang lain adalah tujuan atau kehendakdari si pelaku ;Menimbang bahwa dari keterangan saksi
    Tujuan penganiayaan haruslahmenimbulkan rasa sakit pada orang yang dianiayanya ;Menimbang, bahwa kesengajaan sangatlah berhubungan dengan sikap bathinmaka cukuplah untuk membuktikan kesengajaan dari penjelmaan sikap bathin tersebutdalam perbuatan ;Menimbang, bahwa terdakwa dengan pengetahuan yang paling umumdiketahui, memukul seseorang akan mengakibat orang yang dipukul itu merasakan sakitatau bahkan dapat mendapatkan luka.
    Tetapi sekalipun terdakwa tahu akibat pukulan itutetap saja mewujudkan hasratnya memukul dengan perbuatan memukul saksi RoasianusIrin, terdakwa tahu pukulannya akan mengakibatkan saksi Roaisanus Irin sakit atauterluka artinya terdakwa memang bertujuan menimbulkan rasa sakit atau luka itu padasaksi Roasianus.
Putus : 16-12-2013 — Upload : 12-08-2014
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1321 K/Pid/2013
Tanggal 16 Desember 2013 — Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Blora >< SUBAGYO bin SALIKUN
2328 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Majelis Hakim Mahkamah Agung Republik Indonesia yang terhormat;Bahwa dalam proses persidangan suatu perkara tujuan utamaadalah mencari kebenaran materiil, sehingga akan tercapai rasa keadilanyang dirasakan baik keluarga korban, Terdakwa, maupun masyarakat.Namun jika penjatuhan hukuman terhadap Terdakwa menimbulkanketidakadilan yang berakibat diskriminatif maka akan terjadi gejolak yangada di dalam masyarakat;Kami sepakat setiap perkara mempunyai ciri masingmasing yangberbeda, tapi perlu dipahami
    No. 1321 K/Pid/201312Bahwa dalam pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan TinggiSemarang dalam perkara ini menganggap penjatuhan Putusan percobaan(VW) sudah dianggap mendidik, sungguh pertimbangan ini sangatmenciderai rasa keadilan yang tumbuh dalam masyarakat, karena Putusanpercobaan itu tidak menimbulkan efek jera;Bahwa apabila Terdakwa yang samasama terbukti bersalahkarena melakukan tindak pidana melanggar Pasal 310 ayat (4) UU RI No.22 Th 2009 dan tentunya korbannya samasama meninggal dunia.Sementara
    Terdakwa yang satu harus meringkuk di dalam ruang tahananyang sempit dan pengap, sedangkan Terdakwa yang lain karena adaperdamaian Putusan hukumannya percobaan (VW) apakah hal ini tidakmenimbulkan diskriminatif sehingga menciderai rasa keadilan yang tumbuhdalam masyarakat.
    Apakah Putusantersebut tidak jauh menyimpangdari rasa keadilan berdasarkan Ketuhanan Maha Esa ?
    4444 RYmenjadi korban dan pengemudinya Jaelani meninggal dunia, memenuhi unsurunsur Pasal 310 Ayat (4) UndangUndang No. 22 Tahun 2009, sebagaimanadakwaan Penuntut Umum;Bahwa Terdakwa telah berdamai dengan keluarga korban dan sanggupmenanggung biaya pendidikan anakanak korban dan telah memberi bantuankepada keluarga korban sejumlah Rp. 21.000.000,00 (dua puluh satu jutarupiah), bahwa dengan demikian pidana yang dijatunkan oleh Judex Factiterhadap Terdakwa dengan hukuman percobaan telah memenuhi rasa
Register : 11-11-2019 — Putus : 10-12-2019 — Upload : 08-08-2021
Putusan PN SAMARINDA Nomor 1076/Pid.B/2019/PN Smr
Tanggal 10 Desember 2019 — Penuntut Umum:
FLORENCIA TIMBULENG,SH
Terdakwa:
SURYADI ALS SUKRIYADI BIN ARIF
2310
  • Kemudian terdakwamenuju ke bagian depan warung tepatnya terdakwa mendekati mejakasir dan membuka laci meja, lalu terdakwa mendapati 1 (Satu) buahdompet warna hitam yang didalamnya berisi uang tunai sebesarRp.2.000.000 (dua juta rupiah), serta didalam laci juga terdapat uangtunai sebesar Rp.550.000 (lima ratus lima puluh ribu rupiah), selanjutnyaterdakwa mengambil 1 (Satu) slop rokok esse beripop rasa mind yangberisi 12 (dua belas) bungkus rokok yang tersimpan di etalase rokok diwarung tersebut.
    Kemudian terdakwamenuju ke bagian depan warung tepatnya terdakwa mendekati mejakasir dan membuka laci meja, lalu terdakwa mendapati 1 (Satu) buahdompet warna hitam yang didalamnya berisi uang tunai sebesarRp.2.000.000 (dua juta rupiah), serta didalam laci juga terdapat uangtunai sebesar Rp.550.000 (lima ratus lima puluh ribu rupiah), selanjutnyaterdakwa mengambil 1 (satu) slop rokok esse beripop rasa mind yangberisi 12 (dua belas) bungkus rokok yang tersimpan di etalase rokok diwarung tersebut.
    pakunya, setelah terbuka terdakwa masuk melalui ventilasi hinggaterdakwa tiba di dalam warung; Bahwa selanjutnya terdakwa menuju ke bagian depan warung tepatnyaterdakwa mendekati meja kasir dan membuka laci meja, lalu terdakwamendapati 1 (Satu) buah dompet warna hitam yang didalamnya berisi uangtunai sebesar Rp.2.000.000 (dua juta rupiah), serta didalam laci juga terdapatuang tunai sebesar Rp.550.000 (lima ratus lima puluh ribu rupiah),selanjutnya terdakwa mengambil 1 (Satu) slop rokok esse beripop rasa
    Selanjutnya terdakwa menuju kebagian depan warung tepatnya terdakwa mendekati meja kasir dan membuka lacimeja, lalu terdakwa mendapati 1 (satu) buah dompet warna hitam yang didalamnyaberisi uang tunai sebesar Rp.2.000.000 (dua juta rupiah), serta didalam laci jugaterdapat uang tunai sebesar Rp.550.000 (lima ratus lima puluh ribu rupiah),selanjutnya terdakwa mengambil 1 (Satu) slop rokok esse beripop rasa mindyang berisi 12 (dua belas) bungkus rokok yang tersimpan di etalase rokok diwarung tersebut
Register : 13-01-2021 — Putus : 27-01-2021 — Upload : 27-01-2021
Putusan PA ANDOOLO Nomor 0050/Pdt.G/2021/PA.Adl
Tanggal 27 Januari 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2312
  • sejakberpisah tempat tinggal keduanya tidak pernah kembali rukun; Maka dapatdisimpulkan bahwa bahtera rumah tangga Pemohon dan Termohon, semakinhari semakin goyah, maka keadaan tersebut, oleh Majelis hakim dinilai bahwaperselisihan dan pertengkaran antara Pemohon dan Termohon yangdisebabkan oleh Termohon sering cemburu kepada Pemohon dan Termohontelah menjalin hubungan asmara dengan lakilaki lain bahkan mereka telahmenikah dan mengakibatkan Pemohon telah meninggalkan Termohon sejaktahun 2012, mengakibatkan rasa
    Termohon sudah jauh dari kata harmonis;Halaman 11 dari 16 Halaman Putusan No.0050/Pdt.G/2021/PA.AdIMenimbang, bahwa sejak Pemohon dan Termohon berpisah tempattinggal dan hingga saat ini keduanya masih tetap berpisah tempat tinggal.Sehingga dengan demikian Majelis hakim menilai perselisinan antara Pemohondan Termohon terjadi secara terus menerus dan hingga saat ini belummenemukan solusi, dan dipersidangan Pemohon menampakkan rasakeengganannya untuk mempertahankan rumah tangganya dengan Termohonbahkan rasa
    Pasal 3Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1990 tentang Kompilasi Hukum Islam; yaituadanya ketentraman dan rasa kasih sayang antara Pemohon dan Termohonserta untuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, tidak tercapai lagi dalam rumahtangga Pemohon dan Termohon;Menimbang, bahwa apabila perkawinan antara Pemohon dan Termohontetap dipertahankan, sementara Pemohon dan Termohon telah berpisah tempattinggal sejak tahun 2012 atau sejak 9 (Sembilan) tahun
    Hakimtelah berupaya menasehati agar Pemohon kembali rukun dengan Termohon,akan tetapi Pemohon tidak ridha lagi melanjutkan rumah tangganya bersamaHalaman 12 dari 16 Halaman Putusan No.0050/Pdt.G/2021/PA.AdITermohon, maka antara Pemohon dan Termohon telah sulit untuk merasakankeharmonisan dalam membina rumah tangga;Menimbang, bahwa perceraian adalah perbuatan yang dibolehkannamun dibenci oleh Allah SWT, dalam rumah tangga Pemohon dan Termohontidak ada lagi hak dan kewajiban antara keduanya, tidak ada rasa
    salingmenyayangi, mengasihi, rasa saling cinta mencintai dan rasa saling hormatmenghormati antara keduanya sebagaimana yang diamanatkan Pasal 33UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, sehingga jikamempertahankan rumah tangga yang telah pecah (broken marriage), hal manahakikat dari rumah tangga itu sendiri telah hilang, maka akan berakibat fataldan akan semakin menggiring Pemohon dan Termohon ke dalam jurangketersiksaan sehingga bahayanya akan lebih banyak daripada manfaatnya,oleh karenanya
Register : 01-11-2012 — Putus : 13-03-2013 — Upload : 15-01-2014
Putusan PA BUNGKU Nomor 119 /Pdt. G/2012/PA. Buk
Tanggal 13 Maret 2013 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
2214
  • Akhirnya Penggugat denganterpaksa mengikuti kehendak keluarga Penggugat dan Tergugat karena undangansudah beredar.e Bahwa Penggugat sudah sampaikan kepada orang tua Penggugat dan Tergugatsendiri, jangan sampai salahkan Penggugat, dan jangan menuntut apapun terhadapPenggugat jika nanti setelah menikah Penggugat tidak mau rukun denganTergugat.e Bahwa Penggugat tetap mau cerai dengan Tergugat karena masih mau sekolahdan Penggugat tidak ada rasa cinta pada Tergugatsedikitpun;e Bahwa terhadap tuntutan
    PA.BukBahwa saksi kenal Penggugat dan Tergugat karena Penggugat keponakansaksi dan Tergugat suamiPenggugat;Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat bersama di rumah orangtua Penggugat selama hari sampai akhirnya mereka pisah tempatBahwa selama sehari tinggal di rumah orang tua Penggugat, antaraPenggugat dan Tergugat tidak pernah rukun hingga sekarang, karenamereka bertengkar, Tergugat mengajak dan membujuk Penggugat untukmau rukun serta menerima Tergugat sebagai suaminya sementaraPenggugat tidak ada rasa
    lamaran diterima baru orang tua Penggugatmemberi tahu Penggugat dan dipanggil pulang ke Bente (Morowali) untukdinikahkan karena acara pesta sudah maudilaksanakan;Bahwa setelah mengetahui lamaran Tergugat diterima dan akan dinikahkanPenggugat marah dan menangis dan mohon kepada orang tua Penggugatagar rencana pernikahannya dibatalkan saja, sebab Tergugat tidak mau dantidak mencintai Tergugat serta masih mau melanjutkansekolahnya;Bahwa Penggugat akhirnya mau dinikahkan karena terpaksa untukmenutupi rasa
    Tetapi sebelum menikah Penggugat sudahmenyampaikan kepada orang tuanya dan pihak Tergugat bahwa jangansalahkan Penggugat apabila setelah menikah tidak mau rukun dan hidupbersama dengan Tergugat karena Penggugat masih ingin mau melanjutkansekolahnya dan tidak ada sedikitpun rasa cinta terhadapTergugat; Bahwa penyebab lain Penggugat dan Tergugat rumah tangganya tidakrukun karena Tergugat pernah memukul kakak kandung Penggugat, karenadianggap mempengaruhi Penggugat untuk tidak mau rukun denganTergugat
    Penggugat menikahdengan Tergugat karena dijodohkan orang tua Penggugat, tetapi Penggugat tidak setuju,karena lamaran pihak Tergugat sudah diterima oleh keluarga Penggugat maka denganterpaksa Penggugat mau dinikahkan untuk menutupi rasa malu keluarga. Namun14sebelumnya Penggugat pernah menyampaikan kepada orang tuanya dan Tergugat bahwasetelah menikah Penggugat tidak mau rukun karena Penggugat tidak punya rasa cintakepada Tergugat.
Putus : 21-01-2016 — Upload : 14-02-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 823 K/Pid.Sus/2015
Tanggal 21 Januari 2016 — TEUKU RENDY RIFANDA bin T. SAMSUL BAHRI
3020 Berkekuatan Hukum Tetap
  • kasasi beserta dengan alasanalasannya telah diajukan dalamtenggang waktu dan dengan cara menurut undangundang, oleh karena itupermohonan kasasi tersebut formal dapat diterima ;Menimbang, bahwa alasanalasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi/Jaksa/Penuntut Umum pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa adapun alasan Jaksa/Penuntut Umum mengajukan kakasi bukantermasuk lingkup yang disebutkan dalam Pasal 253 ayat (1) KUHAP melainkanPutusan Pengadilan Tinggi Banda Aceh terlalu ringan karena kurangmencerminkan rasa
    SAMSUL BAHRI,dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan, adalah suatu putusanpemidanaan yang bertentangan dengan rasa keadilan masyarakat dan tidakmenimbulkan efek jera serta tidak mempunyai daya tangkal, dimana penjatuhanhukuman bagi Terdakwa tersebut yang jelasjelas keliru dan bertentanganmaksud dan tujuan Pemerintah yang sekarang ini sedang giatgiatnya dalampemberantasan tindak pidana Narkotika, sebagaimana dimaksud dalampenjelasan umum dari UndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun2009
    satu sindikat yang terorganisasidengan jaringan yang luas yang bekerja secara rapi dan sangat rahasia baikditingkat Nasional maupun Internasional ;Bahwa apabila diperhatikan maksud atau tujuan dalam penjelasan umumdan UndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentangNarkotika, maka pertimbangan Majelis Hakim jelas bertolak belakang dengantujuan tersebut di atas, hal ini dapat dilinat dalam putusan Majelis Hakim yangsama sekali tidak menjadikan efek jera bagi masyarakat ;Bahwa saat ini rasa
    Pasal 127 ayat (1) huruf a UndangUndang Nomor 35 Tahun 2009 tidak adabatas minimum khusus pemidanaan akan tetapi menjatuhkan pidana 6(enam) bulan penjara sangat melukai rasa keadilan masyarakat yangberperang terhadap penggunaan illegal Narkotika ;2.
    Putusan Judex Facti perlu disesuaikan rasa keadilan masyarakat mengingatNarkotika sekarang ini menjadi virus yang mematikan bagi masyarakatIndonesia ;Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana Mahkamah Agungakan mempertimbangkan halhal yang memberatkan dan yang meringankan ;Halhal yang memberatkan : Perbuatan Terdakwa tidak mendukung program Pemerintah dalampemberantasan Narkotika ;Halhal yang meringankan : Terdakwa belum pernah dihukum ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, lagi pula
Register : 19-09-2019 — Putus : 10-10-2019 — Upload : 14-10-2019
Putusan PN KOLAKA Nomor 185/Pid.B/2019/PN Kka
Tanggal 10 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
FEDI ARIF RAKHMAN, SH
Terdakwa:
MUTAHIR ARIFIN Alias TAHIR Bin ARIFIN LATUMA
3521
  • SOESILO dalam bukunya yang berjudul Kitab UndangUndang Hukum Pidana(KUHP) Serta KomentarKomentarnya Lengkap Pasal Demi Pasal", Penerbit PoliteiaBogor, Cetakan Ulang Tahun 1996, hal. 245, bahwa yang dimaksud denganpenganiayaan (mishandeling) yaitu sengaja menyebabkan perasaan tidak enak(penderitaan), rasa tidak enak (ijn), atau Iluka, sedangkan menurut Prof. Dr. jur.
    Dengan sengaja menyebabkan rasa sakit atau luka pada orang lain; Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakim akanmempertimbangkan sebagai berikut :Ad. 1. Barangsiapa.
    Dengan sengaja menyebabkan rasa sakit atau luka pada orang lain. Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah bahwa perbuatanTerdakwa mempunyai suatu maksud dan menghendaki serta menginsyafi terjadinyasuatu tindakan beserta akibatnya.
    Dengan demikian dengan sengaja dapat diartikanbahwa perbuatan tersebut dilakukan dalam keadaan sadar dan ada niat untukmelakukan karena akibat dari perbuatan itu memang dikehendaki, yang dalam hal iniadalah untuk menimbulkan rasa sakit atau melukai orang lain; Menimbang, bahwa berdasarkan persesuaian dari alat bukti, bahwa pada hariMinggu, tanggal 9 Juni 2019, sekitar pukul 09.00 WITA, bertempat di Kel. Ngapa,Kec. Wundulako, Kab.
    Lukatersebut akibat kekerasan benda tumpul;wnnne Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut, Majelis Hakim menilaibahwa Terdakwa telah secara sengaja dalam keadaan sadar melakukan pemukulankepada saksi korban secara berulang kali, yang mengenai pada bagian muka danmulut saksi koroban, dan dengan menghendaki atau menginsyafi akibat perbuatantersebut, yaitu menimbulkan rasa sakit atau melukai diri saksi korban; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas,Majelis Hakim
Register : 17-12-2012 — Putus : 26-02-2013 — Upload : 11-06-2013
Putusan PA BITUNG Nomor 104/Pdt.G/2012/PA.Bitg
Tanggal 26 Februari 2013 — SRI SUWARSIH Binti WARNO FADLI SAELANGI Bin ISMAIL SAELANGI
6130
  • Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat pada awalnya rukundan damai, tetapi ada halhal yang membuat Penggugat tidak terimaperlakuan Tergugat, antara lain :6.1.Bahwa sejak Penggugat umur kandungan 5 bulan, Tergugat menyakitijasmani Penggugat/ memukul di kepala Penggugat hingga sakit, dan itumasih terasa sampai saat ini ;6.2.Bahwa Tergugat tidak ada rasa kasihan kepada Penggugat dengan memaksaPenggugat untuk melayani Tergugat, dan Penggugat masih letih, setelahpersalinan, dan bukan tidak mau, namun
    Bahwa Tergugat tidak punya rasa kasihan dengan memaksa Penggugatuntuk melayani Tergugat (berhubungan badan), sedang Penggugat masihletih setelah melahirkan (persalinan), bukannya Penggugat tidak mau,namun Tergugat tega memukul Penggugat untuk kedua kalinya, hinggamuka dan wajah Penggugat ada tanda bekas pukulan;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalildalil gugatannya, Penggugatdi depan persidangan telah mengajukan bukti 3 (tiga) orang Saksi yang telahmemenuhi syarat formil sehingga Majelis Hakim
    dimana saksi II melihat danmendengar langsung mereka bertengkar lebih dari 6 kali, dan saksi III juga melihatdan mendengar langsung mereka bertengkar lebih dari 10 kali, oleh karenanyaberdasarkan keterangan saksisaksi, khususnya saksi II dan saksi III yang salingbersesuaian, maka harus dinyatakan terbukti bahwa antara Penggugat dan Tergugatsering terjadi pertengkaran, terutama sejak kandungan Penggugat berumur 5 bulan ;Menimbang, bahwa dalam gugatannya Penggugat mendalilkan bahwaTergugat tidak ada rasa
    Pasal 6 UndangUndang Nomor22 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga;Menimbang bahwa dengan telah terjadinya tindak kekerasan dalam rumahtangga sebagaimana tersebut di atas, maka dalam rumah tangga Penggugat danTergugat sudah tidak harmonis lagi, karena sudah tidak ada rasa saling hargamenghargai, hormat menghormati dan sayang menyayangi, sehingga tujuanperkawinan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 UndangUndang Nomor Tahun1974, Tentang Perkawinan tidak mungkin dapat terwujud;Menimbang
    1UndangUndang Nomor Tahun 1974, adalah ikatan lahir dan batin antara seorangpria dan seorang wanita sebagai suami isteri, dengan tujuan membentuk keluarga(rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa,dan manakala salah satu atau kedua belah pihak telah menyatakan tidak inginmempertahankan perkawinannya, dan meminta untuk diceraikan, sebagaimana yangterjadi pada diri Penggugat dan Tergugat, maka sudah ada petunjuk yang kuat,bahwa antara suami isteri ini sudah tidak ada lagi rasa
Register : 06-02-2018 — Putus : 06-03-2018 — Upload : 25-04-2019
Putusan PA SUMEDANG Nomor 637/Pdt.G/2018/PA.Smdg
Tanggal 6 Maret 2018 — Penggugat melawan Tergugat
40
  • Bahwa antara Penggugat dan Tergugat sering berselisihpaham dan berbeda pendapat dalam hal mendidik anakPenggugat dari hasil pernikahan terdahulu seperti Tergugatkurang menunjukan rasa kasih sayang dan perhatiannya sepertikepada anak kandungnya sendiri, sehingga hal tersebut menjadipemicu rumah tangga sering terlibat pertengkaran;3.2. Bahwa Tergugat cenderung tertutup terkait penghasilanyang didapatnya, sehingga nafkah yang diberikan Tergugatkepada Penggugat tidak layak.
    sejak bulan Januari 2015 tidak harmonis lagi, sering terjadi perselisihandan pertengkaran, disebabkan Tergugat tidak dapat mencukupikebutuhan rumah tangga dan tidak menunjukan rasa sayang terhadapanak bawaan Penggugat; Bahwa saksi mengetahul pertengkaran Penggugat dan Tergugat karenamendengar cerita ibu Penggugat; Bahwa sejak hampir tiga tahun lalu Penggugat dan Tergugat sudah pisahrumah; Bahwa pihak keluarga sudah berusaha mendamaikan kedua belahpihak, akan tetapi tidak berhasil;2.
    sejak bulan Januari 2015 tidak harmonis lagi, sering terjadi perselisihandan pertengkaran, disebabkan Tergugat tidak dapat mencukupikebutuhan rumah tangga dan tidak menunjukan rasa sayang terhadapanak bawaan Penggugat; Bahwa saksi mengetahui pertengkaran Penggugat dan Tergugat karenamendengar cerita Penggugat; Bahwa sejak hampir tiga tahun lalu Penggugat dan Tergugat sudah pisahrumah; Bahwa pihak keluarga sudah berusaha mendamaikan kedua belahpihak, akan tetapi tidak berhasil;Menimbang, bahwa Penggugat
    berdasarkan hukum danberalasan ;Menimbang, bahwa yang menjadi alasan pokok gugatan ceraiPenggugat yang harus dibuktikan kebenarannya di depan persidangan sesualdengan isi posita gugatannya adalah bahwa Penggugat dan Tergugat sebagaisuami istri yang menikah pada tanggal 26 Juni 2014, pada awalnya telahmenjalani kehidupan rumah tangga dengan rukun, akan tetapi sejak bulanJanuari 2015 tidak harmonis, sering terjadi perselisihan dan pertengkaran terusmenerus yang disebabkan karena Tergugat Kurang menunjukan rasa
Register : 28-02-2012 — Putus : 30-04-2012 — Upload : 20-03-2017
Putusan PA CILACAP Nomor 914/Pdt.G/2012/PA.Clp
Tanggal 30 April 2012 — penggugat tergugat
80
  • Bahwa dua hari setelah pernikahan Penggugat dan Tergugat sering terjadiperselisinan dan percekcokan, disebabkan Penggugat merasa tidak cocokmenikah dengan Tergugat, karena pada dasarnya pernikahan Penggugattidak didasari rasa cinta, akan tetapi karena desakan orang tua Penggugat,karena apabila pernikahan Penggugat tidak segera dilaksanakan makaorang tua Penggugat akan merasa malu kepada keluarga Tergugat; .
    Adipala Kabupaten Cilacap, memberikanketerangan di bawah sumpah pada pokoknya: Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena sebagai tetangga Penggugat;Bahwa sepengetahuan saksi kondisi rumah tangga Penggugat danTergugat pada mulanya rukun dan tinggal bersama di rumah orang tua Penggugat, dan belum dikaruniai anak;Bahwa akan tetapi sejak bulan Januari tahun 2008 rumah tanggamereka menjadi tidak rukun, Penggugat dan Tergugat berselisin danbertengkar disebabkan pernikahan mereka tidak didasari rasa
    pokoknya: Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena sebagai kakak kandung Penggugat;Bahwa sepengetahuan saksi kondisi rumah tangga Penggugat danTergugat pada mulanya rukun dan tinggal bersama di rumah orang tua Penggugat, dan belum dikaruniai anak;Bahwa akan tetapi sejak bulan Januari tahun 2008 rumah tanggamereka menjadi tidak rukun, Penggugat dan Tergugat berselisih danPutusan Nomor: 91 4/Pdt.G/2012/PAClp.Halaman 4 dari 8 halamanbertengkar disebabkan pernikahan mereka tidak didasari rasa
    gugatan Penggugat apakah beralasan dan tidak melawan hukum;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.2, maka terbukti bahwa antaraPenggugat dengan Tergugat adalah suami isteri yang sah;Menimbang, bahwa berdasarkan dalildalil yang disampaikan olehPenggugat dalam surat gugatannya sebagaimana pada posita nomor 3 s/d 7pada pokoknya, Penggugat menuntut perceraian dengan Tergugat karenarumah tangganya sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkanperikahan Penggugat dan Tergugat tidak didasari rasa
Register : 22-04-2015 — Putus : 26-08-2015 — Upload : 27-10-2015
Putusan PA BLITAR Nomor 1488/Pdt.G/2015/PA.BL
Tanggal 26 Agustus 2015 — PEMOHON DAN TERMOHON
112
  • Bahwa semula rumah tangga Pemohon dengan Termohon dalam keadaanrukun dan bahagia, akan tetapi sejak Maret 2012 rumah tangga Pemohondengan Termohon mulai goyah, tidak harmonis lagi, karena telah terjadiperselisihan dan pertengkaran diantara Pemohon dan Termohondisebabkan ; Termohon telah mengadakan hubungan cinta dengan lakilaki yanchubungan tersebut menjadi sebab pecahnya rumah tangga Pemohon ; Termohon tidak ada rasa cinta lagi dengan Pemohon, tidak pernahperhatian dan lepas tanggung jawab sebagai
    Halaman 5 dari 10 halaman1.Pemohon dan Termohon sering terjadi percekcokan dan pertengkaran yangpenyebabnya adalah : Termohon telah mengadakan hubungan cinta dengan lakilaki yanghubungan tersebut menjadi sebab pecahnya rumah tangga Pemohon ; Termohon tidak ada rasa cinta lagi dengan Pemohon, tidak pernahperhatian dan lepas tanggung jawab sebagai istri tanpa alasan yang jelas2.Termohon telah pergi meninggalkan Pemohon selama + 1 tahun 9 bulantanpa alamat yang jelas ;Menimbang, bahwa oleh karena perkara
    Halaman 6 dari 10 halaman Perselisihan dan pertengkaran tersebut, disebabkan karena: Termohon telah mengadakan hubungan cinta dengan lakilaki yanghubungan tersebut menjadi sebab pecahnya rumah tangga Pemohon ; Termohon tidak ada rasa cinta lagi dengan Pemohon, tidak pernahperhatian dan lepas tanggung jawab sebagai istri tanpa alasan yangjelas Termohon telah pergi meninggalkan Pemohon selama kurang lebih + 1tahun 9 bulan tanpa alamat yang jelas ;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan sebagaimana tercantum
    baikdalam Al Quran surat Al Rum ayat 21 maupun dalam UndangUndang Nomor1 Tahun 1974 Pasal 1 tentang perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 3,adalah terwujudnya rumah tangga yang tentram (sakinah), bahagia dan kekalyang diliputi rasa kasih sayang (mawaddah, warohmah) berdasarkanketuhanan Yang Maha Esa;Menimbang, bahwa kondisi rumah tangga Pemohon dan Termohonsejak Maret 2012 sudah tidak nampak tercipta suasana rumah tangga yangharmonis.
Register : 15-01-2014 — Putus : 20-02-2014 — Upload : 02-04-2014
Putusan PA BLITAR Nomor 266/Pdt.G/2014/PA.BL
Tanggal 20 Februari 2014 — PENGGUGAT DAN TERGUGAT
112
  • Bahwa semula rumah tangga Pemohon dengan Termohon dalam keadaanrukun dan bahagia, akan tetapi sejak Juli 2010 rumah tangga Pemohondengan Termohon mulai goyah, tidak harmonis lagi, disebabkan ;e Pemohon tidak ada rasa cinta kepada Termohon dan meskipun telah terjadiperkawinan karena Termohon tidak mau dikumpuli sama Pemohon;e Termohon tidak mau ikut tinggal bersama dirumah orang tua Pemohon, padahaltempat kerja Pemohon di desa XXXXX;5.
    Oleh sebab itu mempunyai hubungan hukum dalam perkara ini;Menimbang, bahwa Pemohon mengajukan cerai talak didasarkan atasalasanalasan yang pada pokoknya, bahwa :1.Pemohon dan Termohon sering terjadi percekcokan dan pertengkaran yangpenyebabnya adalah :e Pemohon tidak ada rasa cinta kepada Termohon dan meskipun telah terjadiperkawinan karena Termohon tidak mau dikumpuli sama Pemohon;e Termohon tidak mau ikut tinggal bersama dirumah orang tua Pemohon,padahal tempat kerja Pemohon di desa XXXXX;2.Pemohon
    tersebut adalahdapat diterima dan dinilai sebagai alat bukti yang sah menurut hukum ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon yang telahdikuatkan dengan bukti bukti tersebut di atas, maka telah di peroleh fakta yangnyata menurut hukum, bahwa ;e Perkawinan antara Pemohon dengan Termohon yang semula dalam keadaanrukun dan bahagia, akan tetapi pada akhirnya terjadi perselisihan danpercekcokan yang berkepanjangan ;e Perselisihan dan pertengkaran tersebut, disebabkan karena :e Pemohon tidak ada rasa
    berpisah kurang lebih + 3 tahun 6bulan, karena Pemohon pulang kerumah orang tuanya dan selama itu antaraPemohon dengan Termohon sudah tidak ada hubungan lahir bathin lagiseperti layaknya suami istri dalam berumah tangga ;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan sebagaimana tercantum baik dalamAl Quran surat Al Rum ayat 21 maupun dalam UU No. 1 Tahun 1974 pasal 1tentang perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam pasal 3, adalah terwujudnyarumah tangga yang tentram (sakinah), bahagia dan kekal yang diliputi rasa