Ditemukan 756 data
98 — 24
Put. 0201/Pdt.G/2014/PA.JPbahwa selama ini komunikasi Penggugat dengan Xxxxxxxx lancarmelalui tilpon, Cuma pertemuannya yang sulit;bahwa Penggugat mengajukan gugatan pengasuhan anak karena anakPenggugat dan Tergugat berada dalam pengasuhan Tergugat namunsulit untuk bertemu dan apabila Penggugat akan bertemu harus diSingapura, tidak bisa membawa ke Indonesia;bahwa saksi tahu sekarang Tergugat sudah menikah lagi dengan orangasing, saksi tidak tahu waktu pernikahannya ;bahwa Penggugat telah menikah
645 — 218
Bahwa Termohon keberatan atas dalil Pemohon mengenai belumdilaksanakannya pembayaran kepada Pemohon, karena sebenarnyamanajemen Termohon pernah beberapa kali menghubungi pihakmanajemen Pemohon melalui tilpon dan surat No.78/SKMN/BPWHO/8/18perihal pelaksanaan Putusan Perkara PKPUNo.114/Pdt.SusPKPU/2017/PN.Niaga.Jkt.Psttanggal 6 Juni 2018bertanggal 30 Agustus 2018 guna melaksanakan kewajiban pembayaran sebagaimana telah disepakati, akan tetapi pihakmanajemen Pemohon ketika dimintakan nomor rekening
94 — 72 — Berkekuatan Hukum Tetap
Mengambil alih paksa secara melawan hukum Hak Penggugat II yangterdiri dari: Perjanjian Sewa menyewa Area/Ruangan Bangunan Gedung denganPihak Gereja, Pihak Penyedia Makanan (Kantin, rumah makan); Perjanjian Sewa menyewa Antena Tilpon Cellular (BTS), Radio ; Pemungutan biaya rutin iuran bulanan dari Penghuni untuk servicecharge dan perawatan gedung ; Pemungutan biaya lahan parkir ;b. Pemakaian Ruangan Kantor Penggugat Il tanpa izin atau secaramelawan hukum ;5.
NARWOKO DANANG WIDODO
Tergugat:
Direktur Utama PT. KAI Pusat Bandung cq. KADAOP VII PT. KAI Madiun
91 — 16
dinyatakan bahwa Dalam Perusahaan yangdikenakan Nasionalisasi termasuk seluruh harta kekayaan dan hartaHalaman 10 dari 70 Putusan Perdata Gugatan Nomor 9/Padt.G/2021/PN Madcadangan, baik yang berwujud barang tetap atau barang bergerak yangmerupakan hak atau piutang ;Bahwa dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 40Tahun 1959 tentang NASIONALISASI PERUSAHAANPERUSAHAANMILIK BELANDA, dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor41 Tahun 1959 tentang NASIONALISASI PERUSAHAAN KERETA APIDAN TILPON
PERUSAHAAN BELANDA dalam pasal 2 PeraturanPemerintah tersebut diatas dinyatakan bahwa Dalam Perusahaan yangdikenakan Nasionalisasi termasuk seluruh harta kekayaan dan hartacadangan, baik yang berwujud barang tetap atau barang bergerak yangmerupakan hak atau piutang ;Bahwa dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 40Tahun 1959 tentang NASIONALISASI PERUSAHAANPERUSAHAANMILIK BELANDA, dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor41 Tahun 1959 tentang NASIONALISASI PERUSAHAAN KERETA APIDAN TILPON
Saiful Efendi bin Legono
Termohon:
Drg Rahma Ika Palupi binti Suhadi, SE
35 — 5
Bahwa tidak benar yang menyatakan Termohon mengusirPemohon karena padafakta yang sebenarnya selama + 2 bulan di BallPemohon tidak pernah bisa dihubungi baik via tilpon atau mau ngasihkhabar kepada Termohon dan anaknya, apalagi memberi nafkah;9. Bahwa selama 1 tahun 1 bulan, Pemohon sudah meninggalkanTermohon dan kedua anaknya dengan tidak diberi nafkah lahir dan batin,seingga menimbulkan ketidak harmonisan dalam keluarga.10.
90 — 25
Bahwa ternyata Kian Sing hanya memberi imbalan selama 4 bulan dan setelah itusampai dengan Yusuf Sujono meninggal dunia tidak pernah ada imbalan yangdiberikan oleh Kian Sing, sehingga beban untuk membayar listrik, air, tilpon dllsampai dengan tahun 2013 seluruhnya sebesar Rp. 214.602.000,00;313. Bahwa selain itu karena keadaan rumah tidak layak huni maka dilakukan renovasirumah sengketa dengan biaya Penggugat dalam rekonpensi yang seluruhnya sebesarRp. 235.262.000,004.
48 — 8
KUCING bahwa TOTOK pernah mengantarkan seorangperempuan akan menggadaikan sertifikat kepada pedagang sapitersebut (korban) sebanyak Rp 50.000.000. lima puluh juta rupiah)tidak diberi kecuali sebanyak Rp 300.000.000, (tiga ratus jutarupiah) ke atas baru diberi sehingga TOTOK tersinggung, setelahsaksi mengajak untuk mencari ikan TOTOK tidak mau;29Bahwa pada hari Rabu tanggal 8 Januari 2014 sekitar jam 22. 00WIB, TOTOK tilpon saksi minta bantuan untuk menjemputtemannya di Terminal Kudus dan menyuruh
46 — 7
dan Pak CHOIRULmenerangkan tidak benar tanah tersebut dibeli Terdakwa ;Bahwa selanjutnya saksi pernah menghubungi Terdakwa melalui Tilpon tetapitidak pernah diangkat, dalam rangka menagih hutang ;Bahwa untuk pinjaman sebesar Rp. 30.000.000, ( Tiga puluh juta rupiah )sudah dikembalikan sebesar Rp. 27.000.000, ( Dua puluh tujuh juta rupiah )sedangkan untuk pinjaman sebesar Rp. 25.000.000, ( Dua puluh lima jutarupiah ) dengan jaminan sertifikat atas nama Gunawan sampai sekarangbelum dicicil ;Menimbang
106 — 23
Saksi SISWOTO BIN SUWARDI;e Bahwa pada tanggal 28 Januari 2013 saksimendapat tilpon dari seseorang yang berada didesaPelang yang menginformasikan bahwa ada orangyang mau menggadaikan BPKB yang menurutketerangan BPKBnya diduga palsu dan mobil yangakan digadaikan BPKBnya adalah avanza warnahitam;e Bahwa saksi adalah anggota Kepolisian;e Bahwa yang saksi lakukan setelah mengetahuinyakemudian pada tanggal 29 Januari 2013 pukul 11.00wib saksi bersama petugas anggota Resmobmelakukan penangkapan terhadap
24 — 5
Saksi pernah diperiksa di Penyidik dan membenarkan keterangannya.Saksi tidak kenal dengan terdakwa, saksi hanya kenal dengan OmanSulaeman, karena rumahnya Oman Sulaeman berhadaphadapan dengansaksi.Awalnya saksi Oman Sulaeman pernah ke rumah saksi pada saat saksiberdinas bertemu dengan istri saksi, kKemudian istri saksi tilpon saksimengatakan pak Oman datang ke rumah katanya ada perlu.Pada saat saksi pulang dari jaga sekitar jam 08.00 Wib saksi Omandatang ke rumah lagi dan tanya kenal dengan AKBP
FAHRUROJI, SH.
Terdakwa:
SIGIT WIBOWO Bin SAMAD
57 — 7
SIGIT WIBOWO berawal dari MrLIE yang mengatakan bahwa Sdr.SIGIT WIBOWO diperintah dariperusahaannya untuk mencari kapal tongkang dan Mr Lie memberikannomor tilpon Sdr. SIGIT WIBOWO dan setelah berkomunikasi denganSdr. SIGIT WIBOWO selalu tidak pernah sepakat masalah kapaltongkang dan Sdr.
91 — 19
Bahwa pada hari Kamis tanggal 3 November 2016 sekira pukul12.30 Wib selesai mengantar surat dinas ke kantor pos Terdakwamendapat tilpon dari istrinya kalau susu anaknya habis.4.
64 — 5
Saksi pernah diperiksa di Penyidik dan membenarkan keterangannya.Saksi tidak kenal dengan terdakwa, saksi hanya kenal dengan OmanSulaeman, karena rumahnya Oman Sulaeman berhadaphadapan dengansaksi.Awalnya saksi Oman Sulaeman pernah ke rumah saksi pada saat saksiberdinas bertemu dengan istri saksi, kKemudian istri saksi tilpon saksimengatakan pak Oman datang ke rumah katanya ada perlu.Pada saat saksi pulang dari jaga sekitar jam 08.00 Wib saksi Omandatang ke rumah lagi dan tanya kenal dengan AKBP
41 — 14
kerugian saksi sebesar Rp.28.361.000,( dua puluh delapan juta tigaratus enam puluh satu ribu rupiah).Bahwa sampai saat ini terdakwa tidak mau mengembalikan .26Bahwa saksi melaporkan kejadian ini setelah selang dua bulan , karena menunggukemungkinan terdakwa mengembalikan , ternyata tidak mengembalikan .Bahwa pada saat terdakwa ingin mengundurkan diri dari pekerjaannya di toko saksigaji terdakwa sudah beres.Bahwa terdakwa mengancam saksi setelah adanya kejadian ini , dan seringmenteror ssaksi liwat tilpon
127 — 22
Kudus terhadap saksi sendiri.Hal 7 dari 35 Putusan Pidana Nomor 01/Pid.Sus Anak/2017/PN.KdsBahwa 1 (satu) minggu sebelum kejadian pengeroyokan terhadapsaksi terjadi selisih paham antara saksi dengan saksi NURYADI alsGAMBUT karena saksi NURYADI menelopon pacar saksi danmenjelekjelekkan saksi.Bahwa pada waktu saksi NURYADI menelpon pacar saksi olehpacar saksi nelponnya disambungkan ke tiloon saksi dan saksidalam tilpon berpesan pada sakksi NURYADI agar tidakmengganggu pacar saksi lagi dan saksi NURYADI
42 — 4
dikasih tahu kalau orang yang dicari /terdakwa sedang keMasjid.Bahwa setelah diberi informasi oleh Zubaidah Polisi mencari ke Masjid.Bahwa pada saat Polisi ke kamar no 48 , Sutris sedang keluar,setelah polisi pergi mencariterdakwa ,Sutris datang dan meminta kunci serp dan masuk kamar No.48 terus keluarlagi dengan membawa tas hitamBahwa jarak antara Polisi meninggalkan kamar dengan Sutris datang untuk mengambiltas dikamar sekitar setengah jam .Bahwa saat Sdr Sutris datang mengambil tas saksi tidak tilpon
31 — 7
., lima puluh juta rupiah)tidak diberi kecuali sebanyak Rp 300.000.000, (tiga ratus jutarupiah) ke atas baru diberi sehingga TOTOK tersinggung, setelahsaksi mengajak untuk mencari ikan TOTOK tidak mau;e Bahwa pada hari Rabu tanggal 8 Januari 2014 sekitar jam 22. 00WIB, TOTOK tilpon saksi minta bantuan untuk menjemputtemannya di Terminal Kudus dan menyuruh untuk mencarikantempat yang akan digunakan untuk berkumpul temantemannyatersebut, akan diantar kerumahnya TOTOK yang bersangkutan27tidak boleh,
214 — 190 — Berkekuatan Hukum Tetap
obyekperkara kepada Termohon Kasasi sehingga dengan tidak adanyakesepakatan bersama antara Pemohon Kasasi I, II dan Turut TermohonKasasi dengan Termohon Kasasi maka consessi yang didalilkan TermohonKasasi tersebut melanggar azas konsesualisme = tidak memenuhi unsurunsur Pasal 1320 dan 1338 BW.Bahwa objek perkara sah hak dan milik Pemohon Kasasi dan Ilberdasarkan Undang Undang No. 86 Tahun 1958 Tentang NasionalisasiPerusahaanPerusahaan Milik Belanda, PP No. 41 Tentang NasionalisasiPerusahaan Kereta Api dan Tilpon
22 — 10
besimengenai bagian bdan dan kaki berkalikali ;Menimbang, bahwa dari keterangan Penyidik Polda Metro Jaya yaitu saksiAGUS KOSTER SINAGA dan SUGIYONO dan Penyidik Pembantu saksi EDI TRIWALUYO, saksi SUYAMTO dan saksi WIGA ABADI pada pokoknya menerangkansebagai berikut :74Bahwa para Terdakwa pada hari Minggu sekitar pukul 14.00 WIB menyerahkandiri ke Polda Metro Jaya karena merasa terancam, dan pada waktu kejadiantanggal 4 April 2010 sekitar pukul 00.30 WIB mengaku berada di DiskotikBlowfish karena di tilpon
mengenai bagian bdandan kaki berkalikali ;Menimbang, bahwa dari keterangan Penyidik Polda Metro Jaya yaitu saksiAGUS KOSTER SINAGA dan SUGIYONO dan Penyidik Pembantu saksi EDI TRIWALUYO, saksi SUYAMTO dan saksi WIGA ABADI pada pokoknya menerangkansebagai berikut :e Bahwa para Terdakwa pada hari Minggu sekitar pukul 14.00 WIB menyerahkandiri ke Polda Metro Jaya karena merasa terancam, dan pada waktu kejadiantanggal 4 April 2010 sekitar pukul 00.30 WIB mengaku berada di DiskotikBlowfish karena di tilpon
45 — 25
Bahwa pada tanggal dan bulan yang sudah tidak diingat lagi tahun 2010Saksi pernah menerima tilpon dari seorang wanita bernama Sdri. Ainur yangmengaku pacar Terdakwa dan atas tiloon tersebut kemudian Saksimenyampaikan hal tersebut dan mengatakan pernah melakukan persetubuhandengan Terdakwa kepada Saksi2 lalu Saksi3 (Suami Saksi2) yang mendapatlaporan dari Saksi2 memanggil Terdakwa menanyakan kebenarannya dandijawab Terdakwa memang dulu Sdri.