Ditemukan 105931 data
16 — 2
ule ule prio swlaodl I>Artinya: Menolak kesusahan (madiarat) itu harus didahulukan (diutamakan)daripada mengambil kemaslahatan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim sependapat dengan pendapat ulamadalam Kitab Figh Sunnah Juz II halaman 248 yang selanjutnya diambil alihmenjadi pendapat majelis, yaitu yang berbuny/i:US9 To HI 9piF1 gl amg Nl din wold! so blocs ail IslwolaJ jase log) Lino! Ow 6 pins) elg> azo (5lly Y loo sy VIaul aalb gall login TMS!
9 — 6
ule ule phic wlio!
30 — 7
ule ule prio aw lao! LyArtinya : * Mencegah kerusakan didahulukan dari pada mengharapkankemaslahatan,;Menimbang, bahwa berkaitan dengan perceraian atas perkawinanPenggugat dan Tergugat tersebut, Majelis Hakim perlu sependaat denganpendapat ahli hukum Islam sebagaimana yang terdapat dalam kitab MadzaHurriyat al Zaujaini fi al Thalag juz halaman 83 yang berbunyi sebagai berikut:dblusd! Ghai Cum SUI! ples ew lis!
10 — 3
Dalil yang berbunyi:las ule ule prio swlasdl sy 2Artinya: Menolak kemudharatan lebin utama dari pada mengharapkemaslahatan,Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 84 UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 sebagaimana telah diubah dengan Undangundang Nomor 3 Tahun2006 dan Perubahan Kedua dengan UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009,Jo Pasal 35 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975, Panitera Pengadilanatau pejabat yang ditunjuk berkewajiban selambatlambatnya 30 (tiga puluh)hari mengirimkan satu helai salinan putusan
12 — 5
ule ule p rio xwliodll >Artinya : Menghindari yang merusak lebih didahulukan daripada mengambil yangbaik;Menimbang, bahwa Rasullulan SAW., sangat menganjurkan kepadaummatnya untuk hidup rukun dan harmonis dalam sebuah rumah tangga, akan tetapijika ada halhal tertentu diluar kKemampuan suami isteri, yang mengakibatkanPemohon dan Termohon tidak harmonis maka Rasullulah SAW., memberikantawaran dalam hadisNya yang berbunyi :wJMbSI aUl ais JMoI!
37 — 7
ule ule prio awlall 59Halaman 16 dari 19 putusan Nomor 0128/Pdt.G/2018/PA.BtkArtinya: Menolak kemafsadatan (kerusakan) lebih utama daripadamenarik (mempertahankan) kebaikan,2.
33 — 11
ule ule prio awlaall 5sArtinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan ;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon Konvensi untukmenjatuhkan talak terhadap Termohon, maka sesuai Firman Allah dalam AlQur'an Surah Al Bagarah ayat 227:fale Reo LLG EIT 8 56 8sArtinya : Dan jika mereka ber'azam ( bertetap hati untuk ) talak, makasesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahul.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangansebagaimana tersebut di atas, Majelis Hakim berkesimpulan
13 — 2
PIk.las ule ule prio swlasdl soArtinya: Menolak kemudharatan lebin utama dari pada mengharapkemaslahatan,;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, Majelis Hakimberkesimpulan bahwa gugatan Penggugat telah memenuhi alasan perceraian dantidak bertentangan dengan hukum berdasarkan Pasal 39 ayat (2) UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 dan Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun1975 Jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam dengan mengabulkan gugatanPenggugat, yakni menjatuhkan talak
45 — 5
peraturanperundangundangan yang telah disebutkan di muka;Menimbang, bahwa dalam pandangan hukum Islam, bukan hanyaperkawinan saja yang dianggap sebagai perbuatan yang bernilai moral,perceraianpun juga dianggap sebagai perbuatan yang bernilai moral dalamkondisi jika memang perceraian merupakan jalan dan pilihan yang terbaik bagisuamiistri untuk menghindari perbuatan zalim dan saling menyakiti di antaramereka;Menimbang, bahwa berdasarkan Firman Allah SWT dalam AlQuranSurat A/Baqarah ayat 227:pals grow alll ule
ule GLE prio awlas)!
11 — 5
ule ule p rio wwiiArtinya : Menghindari yang merusak lebih didahulukan daripada mengambilyang baik;Menimbang, bahwa Rasullulah SAW., sangat menganjurkan kepadaummatnya untuk hidup rukun dan harmonis dalam sebuah rumah tangga, akantetapi jika ada halhal tertentu. diluar kemampuan suami isteri, yangmengakibatkan Pemohon dan Termohon tidak harmonis maka Rasullulah SAW.,memberikan tawaran dalam hadisNya yang berbuny/i : Putusan No. 453/G/2017 /PA.Lwk Hal. 13 dari17 hal.wba aU ais SMe Gas!
84 — 13
/Pdt.G/2017/PA.BjiPemohon dan Termohon tersebut menunjukkan pecahnya rumah tangga karenatelah terwujud perselisihnan yang tajam dan sangat serius antara Pemohon denganTermohon, sehingga menghindari timbulnya kemudaratan akibat perselisihan yangsemakin tajam lebih diutamakan dari pada mengharapkan kerukunan yang tidakpasti, Sesuai kaidah ushuliyah yang terdapat dalam Kitab alAsbah wa anNazhair.eI be odI ule ule price wleoJl i>Menimbang, bahwa sebaliknya sikap Termohon yang tidak keberatan danbersedia
21 — 14
uls ule Pda aww Lood oPArtinya: "Menolak kerusakan harus didahulukan daripada menarikkemaslahatan. Kitab AlAshbah wa AnNadhair halaman 128arbadh bois acyl ule ploYl 3 taiHal. 17 dari 19 hal.
58 — 9
lebih 18tahun bersama Termohon, bila perkawinan seperti ini dipaksakan untuk rukun dalamsebuah rumah tangga maka tidak ada manfaatnya, justru akan menimbulkankesengsaraan lahir dan batin yang berkepanjangan bagi Pemohon dan Termohon,maka Majelis Hakim menilai perkawinan Pemohon dan Termohon segera diputuskan, Putusan No. 242/G/2018/PA.LWwk Hal. 13 dari17 hal.hal mana selaras dengan qaidah fighiyah yang selanjutnya diambil alih sebagaipendapat Majelis Hakim sendiri, berbunyi sebagai berikut :aLasll ule
:35 gcSall es OF 8) sil 5387 31 slot puldall ye sh alli ye ule We Laalls.Artinya : Hakim boleh memutus perkara atas orang yang tidak berada di tempatatau dari majelis hakim, baik ketidakhadirannya itu tersembunyi atauenggan, apabila Pemohon ada bukti yang kuat;Menimbang, bahwa untuk dapat Pemohon mengikrarkan talaknya terhadapTermohon syaratnya harus putusan ini telah berkekuatan hukum tetap (BHT), makaMajelis Hakim dapat mengizinkan kepada Pemohon untuk mengikrarkan talaknyaterhadap Termohon di
24 — 12
Tahun1974 Tentang Perkawinan, sehingga tidak mempunyai bukti kekuatan Hukum,maka demi rasa keadilan dan atau untuk melindungi anakanak yang lahir dariperkawinan tersebut Majelis menilai harus di tetapkan dan di sahkan pernikahanmereka, sehingga dapat di pergunakan sebagai bukti nikah Pemohon danPemohon II dan dipergunakan untuk bukti kepentingan lain yang berkaitandengan perkawinan antara Pemohon dan Pemohon II;Menimbang, bahwa majelis sependapat dan mengambil alih kaidah fiqihyang menyatakan :CW bard ule
16 — 10
perkawinannya yang sudah terbina selama kurang lebih 1 tahunbersama Tergugat, bila perkawinan seperti ini dipaksakan untuk rukun dalam sebuahrumah tangga maka tidak ada manfaatnya, justru akan menimbulkan kesengsaraanlahir dan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat dan Tergugat, maka MajelisHakim menilai perkawinan Penggugat dan Tergugat segera diputuskan, hal manaselaras dengan qaidah fighiyah yang selanjutnya diambil alin sebagai pendapatMajelis Hakim sendiri, berbunyi sebagai berikut :aLaoll ule
:33 gcSall a OF 8) sls 538 3T slot puldall ye sl ali ye ule le Laalls.Artinya : Hakim boleh memutus perkara atas orang yang tidak berada di tempatatau dari majelis hakim, baik ketidakhadirannya itu tersembunyi atauenggan, apabila Penggugat ada bukti yang kuat;Menimbang, bahwa perkara ini termasuk dalam bidang perkawinan maka,semua biaya perkara yang dipergunakan untuk pengadministrasian dan pemanggilanPenggugat dan Tergugat dalam perkara ini, harus dibebankan kepada Penggugatyang jumlahnya akan disebutkan
11 — 4
ule ule p rio awlaolll>Artinya : Menghindari yang merusak lebih didahulukan daripada mengambilyang baik;Menimbang, bahwa Rasullulah SAW., sangat menganjurkan kepadaummatnya untuk hidup rukun dan harmonis dalam sebuah rumah tangga, akantetapi jika ada halhal tertentu. diluar kemampuan suami isteri, yangmengakibatkan Penggugat dan Tergugat tidak harmonis maka Rasullulah SAW.,memberikan tawaran dalam hadisNya yang berbunyi :Gb Ul aie Jol jas!
30 — 3
ule ule prio awlasdl soHlm 16 dari 20 hlm Putusan No. 356/Pdt.G/2020/PA.MpwArtinya: Menolak kesusahan (madiarat) itu). harus didahulukan(diutamakan) daripada mengambil kemaslahatan;Menimbang, bahwa untuk kemaslahatan Penggugat dan Tergugatmaka jalan perceraian merupakan pilihan yang terbaik bagi Penggugat danTergugat serta dengan faktafakta yang telah dipertimbangkan tersebut di atas,Majelis Hakim menilai bahwa unsurunsur untuk dikabulkanya sebuahperceraian berdasarkan Pasal 19 huruf (f) Peraturan
15 — 3
ule ule prio wwlaoll LoArtinya: Menolak kesusahan (madiarat) itu harus didahulukan (diutamakan)daripada mengambil kemaslahatan;Menimbang, bahwa Majelis perlu mengetegahkan dalil/nujah syar'iyyah dariKitab Ghayatul Maram hal. 162 yang selanjutnya diambil alih sebagai pendapatMajelis sebagai berikut:auli(aall qolall ale gl lero i) arg ill acy pre ruil SleJelLollArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak
7 — 7
ule ule prio swlaodl 1Halaman 17 dari 19 Halaman, Penetapan Nomor 169/Pdt.P/2021/PA.StbMenimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, maka Hakim menilai permohonan Pemohon dan Pemohon II padapetitum angka 1 (dua) dan 2 (dua) telah cukup beralasan dan mempunyaialasan hukum, oleh karenanya patut untuk dikabulkan dengan memberidispensasi kepada anak Pemohon dan Pemohon Il bernama Xxxx untukmenikah dengan calon suaminya yang bernama Xxxx;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan
13 — 6
ule ule prio swlaodl 1Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, maka Hakim menilai permohonan Pemohon dan Pemohon II padapetitum angka 1 (dua) dan 2 (dua) telah cukup beralasan dan mempunyaialasan hukum, oleh karenanya patut untuk dikabulkan dengan memberidispensasi kepada anak Pemohon dan Pemohon II bernama XXX Binti XXXuntuk menikah dengan calon suaminya yang bernama XXX Bin XXX;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 3 Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975 yaitu setiap