Ditemukan 74193 data
Terbanding/Pembanding/Jaksa Penuntut : DWI ROMADONNA, SH
35 — 16
ekstasi, lalu terdakwa Joko disuruh mentransfer uangsebesar Rp4.500.000, (empat juta lima ratus ribu rupiah) dan terdakwaJoko disuruh mengambil pil ekstasi tersebut di daerah Tingkir Salatigasebanyak 80 butir pil ekstasi dan untuk kekurangannya sebesarRp10.000.000, (Sepuluh juta rupiah) dibayar belakang setelah baranglaku terjual dikarenakan harga 80 butir pil ekstasi sehargaRp14.500.000, (empat belas juta lima ratus ribu rupiah);Bahwa rencananya terdakwa Joko akan menjual sabu sabu tersebutdengan
harga per gramnya seharga Rp1.100.000, (Seratus ribu rupiah)dan untuk pil ekstasi akan Terdakwa jual seharga Rp200.000, (dua ratusribu rupiah) per butir bahwa sebelum sempat menjual sabu dan ekstasitersebut terdakwa Joko sudah menggunakan sabu sabu tersbut di hotelBandungan dengan cara menghisap menggunakan pipet yang sudahdisiapkannya dan untuk pil ekstasi terdakwa Joko sudah mengkonsumsisebanyak 3 kali dengan cara menelannya;Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik NoLab:581
Menetapkan barang bukti berupa: 1 (Satu) paket shabu di bungkus plastik bening;5 (lima) paket shabu di bungkus plastik klip bening dalam bungkusrokok magnum; 1 (Satu) paket shabu di bungkus plastik klip bening dalam bungkusrokok Marlboro; 1 (Satu) paket ekstasi berisi 5 butir pil ekstasi; 1 (Satu) paket ekstasi berisi 72 butir pil ekstasi; 1 (satu) buah celana warna hitam dipakai Terdakwa untukmenyimpan shabu; 1(Satu) buah HP Samsung warna putih; 1(Satu) uah timbangan digital untuk menimbang shabu
24 — 10
Sidorukun Medan guna membeli narkotika berupa pil ecstasy yangsebelumnya telah dipesan Terdakwa sebanyak 2 (dua) butir yang dibeliTerdakwa seharga Rp 200.000, (dua ratus ribu rupiah) dengan maksud untukdigunakan Terdakwa, kemudian pada hari Rabu tanggal 05 Januari 2011 pukul10.30 WIB lalu Terdakwapun mengambil kedua butir pil ekstasy tersebut daridalam lemarinya dan dikantongi pada kantong celana bagian depan sebelahkanan, namun pada saat Terdakwa sedang membuka pintu gerbang pagarrumahnya, Terdakwa
Deli Serdang, atau setidaktidaknyaditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriLubuk Pakam yang bersidang di Labuhan Deli, Menggunakan narkotikaGolongan I (satu) bagi diri sendiri berupa pil ekstasy warna hijau merk XPseberat 0,5 (nol koma lima) gram, perbuatan mana dilakukan Terdakwadengan cara sebagai berikut Pada hari Senin tanggal 03 Januari 2011 pukul 13.00 WIB, terlebihdahulu Terdakwa menemui temannya bernama Jimmy di Jl. Krakatau SimpangJl.
Sidorukun Medan guna membeli narkotika berupa pil ekstasy yangsebelumnya telah dipesan Terdakwa sebanyak 2 (dua) butir yang dibeliTerdakwa seharga Rp 200.000, (dua ratus ribu rupiah) dengan maksud untukdigunakan Terdakwa, kemudian pada hari Rabu tanggal 05 Januari 2011 pukul10.30 WIB lalu Terdakwapun mengambil kedua butir pil ekstasy tersebut daridalam .....dalam lemarinya dan dikantongi pada kantong celana bagian depan sebelahkanan, namun pada saat Terdakwa sedang membuka pintu gerbang pagarrumahnya
Menyatakan barang bukti berupa : 2 (dua) butir pil ekstasy warna hijau merkXP.....XP seberat 0,5 gram, dirampas untuk dimusnahkan ;4. Menetapkan apabila Terdakwa dipersalahkan dan dijatuhi hukuman supayadibebankan untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 2.000, (dua ribu rupiah) ;Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 21 Juni 2011 Nomor : 469/Pid.B/2011/PNLP yang amamya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa Eril Als.
Menetapkan barang bukti berupa 2 (dua) butir pil ekstasy warna hijau merkXP seberat 0,5 gram dirampas untuk dimusnahkan ;6. Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 2.000,(dua ribu rupiah) ; 4.
114 — 12
Memerintahkan barang bukti berupa : 1 (satu) Box plastik warna putih merek RTHC ; 39 (tiga puluh sembilan) butir pil merk Riklano @ 2 (dua) kemasan aluminium foil warna hijau/silver, 4 (empat) butir merk Alprazolam yang terbungkus aluminium foil warna Silver, 10 (sepuluh) butir pil merk Merlopam 2 yang terbungkus aluminium foil warna biru 10 (sepuluh) butir pil merk Calmlet Alprazolam yang terbungkus aluminium foil warna silver 1 (satu) buah Hand Phone
Menyatakan barang bukti berupa :e 1 (satu) Box plastik warna putin merek RTHC ;39 (tiga puluh sembilan) butir pil merk Riklano @ 2 (dua) kemasanaluminium foil warna hijau/silver,e 4 (empat) butir merk Alprazolam yang terbungkus aluminium foilwarna Silver,e 10 (sepuluh) butir pil merk Merlopam 2 yang terbungkus aluminium foilwarna birue 10 (sepuluh) butir pil merk Calmlet Alprazolam yang terbungkusaluminium foil warna silvere 1 (satu) buah Hand Phone merek Samsung warna hitam IMEI352751059981076 ;
terbungkus aluminium foil warna biru dan 10(sepuluh) butir pil merk Calmlet Alprazolam yang terbungkus aluminium foil warnasilver untuk menemui saksi Kevin Maulana Setiawan Bin Bambang Setiawan diGendongan, Blondo, Mungkid.
hijau/silver, 4 (empat) butir merk Alprazolam yang terbungkusaluminium foil warna Silver, 10 (Sepuluh) butir pil merk Merlopam 2 yang terbungkusaluminium foil warna biru dan 10 (sepuluh) butir pil merk Calmlet Alprazolam yangterbungkus aluminium foil warna silver yang disimpan disaku celana terdakwa RobiCahyono Als Robek Bin Sugito, selanjutnya para terdakwa beserta barang buktidiamakan oleh petugas kepolisian untuk dilakukan pemeriksaan.
Memerintahkan barang bukti berupa :e 1 (satu) Box plastik warna putih merek RTHC ;39 (tiga puluh sembilan) butir pil merk Riklano @ 2 (dua) kemasanaluminium foil warna hijau/silver,e 4 (empat) butir merk Alprazolam yang terbungkus aluminium foil warnaSilver,e 10 (sepuluh) butir pil merk Merlopam 2 yang terbungkus aluminium foilwarna birue 10 (sepuluh) butir pil merk Calmlet Alprazolam yang terbungkusaluminium foil warna silvere 1 (satu) buah Hand Phone merek Samsung warna hitam IMEI352751059981076
SITI MAHANIM,SH
Terdakwa:
1.JOKO WISNU SAPUTRO Als WISNU Bin SUPANDRI
2.ATA AFADILA Als ATA Bin MUHADI
62 — 4
.> Bahwa pada hari Rabu tanggal 01 Agustus 2018 sekira jam 15.00wib terdakwa ATA AFADILA als ATA bin MUHADI membeli obat jenisAlprazolam sebanyak 2 (dua) butir dengan harga Rp.20.000, (duapuluh ribu rupiah) di rumah saksi.Halaman 9 dari 20 Putusan Nomor 479/Pid.sus/2018/PN.Smn> Bahwa saksi sekitar jam 20.00 wib dihubungi terdakwa ATAAFADILA melalui WA dengan maksud akan membeli lagi pil jenisAlprazolam sebanyak 4 (empat) butir, lalu sekitar jam 20.30. wibterdakwa Joko Wisnu Saputro als Wisnu dating
ke rumah saksi yangberalamat di Dusun Sombomerten Demangan RT.006 RW.021Kelurahan Maguwoharjo Kecamatan Depok KabupatenSleman.karena disuruh oleh terdakwa ATA AFADILA untukmembelikan pil jenis Alprazolam sebanyak 4 (empat) butir sehargaRp.40.000, (empat puluh ribu rupiah).> Bahwa saat saksi menyerahkan 4 (empat) butir pil jenis Alprazolamtersebut kepada terdakwa Joko Wisnu Saputro als Wisnu yangdipesan terdakwa ATA AFADILA tidak lama kemudian datangPetugas dari Diresnarkoba Polda DIY mengamankan
jenis Alprazolam 0,5 mg yang ditemukan di dalam sakusebelah kiri celana yang dikenakannya.> Bahwa terdakwa awalnya disuruh terdakwa ATA AFADILA ke rumahsaksi SAIFUL BAYU SUSENO yang beralamat di Dusun SombomertenDemangan RT.006 RW.021 Kelurahan Maguwoharjo Kecamatan DepokKabupaten Sleman.untuk membelikan 4 (empat) butir pil jenisAlprazolam seharga Rp.40.000, (empat puluh ribu rupiah)> Bahwa saat terdakwa mendapatkan pil jenis Alprazolam sebanyak 4(empat ) butir pesanan terdakwa ATA AFADILA tersebut
) butir pil jenis Alprazolam tersebut kepada terdakwa JOKO WISNUSAPUTRO als WISNU bin SUPANDRI yang dipesan terdakwa ATA AFADILAHalaman 15 dari 20 Putusan Nomor 479/Pid.sus/2018/PN.SmnAd.3..kemudian datang Petugas dari Ditresnarkoba Polda DIY mengamankansaksi SAIFUL BAYU SUSENO BIN MUJIRAN dan terdakwa JOKO WISNUSAPUTRO als WISNU,Bahwasetelah terdakwa JOKO WISNU SAPUTRO als WISNU binSUPANDRI diamankan lalu Petugas telah melakukan penggeledahanditemukan barang bukti berupa 4 (empat) buitir pil jenis
Kecamatan Depok Kabupaten Sleman.karena disuruh oleh terdakwa ATA AFADILA untuk membelikan pil jenisAlprazolam sebanyak 4 (empat) butir seharga Rp.40.000, (empat puluhribu rupiah).Halaman 16 dari 20 Putusan Nomor 479/Pid.sus/2018/PN.Smn> Bahwa saat saksi SAIFUL BAYU SUSENO BIN MUJIRAN menyerahkan4 (empat) butir pil jenis Alprazolam tersebut kepada terdakwa JOKOWISNU SAPUTRO als WISNU bin SUPANDRI yang dipesan terdakwaATA AFADILA namun tidak lama kemudian datang Petugas dariDitresnarkoba Polda DIY
54 — 17
Menetapkan agar barang bukti berupa :- 1 (satu) buah tas (travel bag) warna biru bertuliskan Arofah Tour & Travel;- 1 (satu) buah amplop berwarna coklat yang berisikan 10 (sepuluh) paket besar Narkotika jenis Shabu yang dibungkus dengan plastik klip transparan dengan berat 936,20 Gram;- 1 (satu) buah kantong alumunium foil yang didalamnya berisikan 25 (dua puluh lima) bungkus plastik transparan yang berisikan 2.500 (dua ribu lima ratus) butir pil ekstacy warna hijau dengan logo GT dengan berat
724,35 gram;- 1 (satu) buah kantong alumunium foil yang didalamnya berisikan 20 (dua puluh lima) bungkus plastik transparan yang berisikan 2.000 (dua ribu) butir pil ekstasy warna hijau dengan logo GT dengan berat 575,41 gram;- 1 (satu) buah kantong alumunium foil yang didalamnya berisikan 25 (dua puluh lima) bungkus plastik transparan yang berisikan 2.500 (dua ribu lima ratus) butir pil ekstasy warna hijau dengan logo GT dengan berat 727,16 gram;- 1 (satu) unit Handphone merek Nokia tipe 303
hijau dengan logo GTdengan berat 724,35 gram; 1 (satu) buah kantong alumunium foil yang didalamnya berisikan 20(dua puluh lima) bungkus plastik transparan yang berisikan 2.000(dua ribu) butir pil ekstasy warna hijau dengan logo GT dengan berat575,41 gram; 1 (satu) buah kantong alumunium foil yang didalamnya berisikan 25(dua puluh lima) bungkus plastik transparan yang berisikan 2.500(dua ribu lima ratus) butir pil ekstasy warna hijau dengan logo GTdengan berat 727,16 gram; 1 (satu) unit Handphone
Rp.750.000.000, (tujun ratus lima puluh juta), 1 (satu) buah kantongalumunium foil yang di dalam nya berisikan 20 (dua puluh) bungkusplastic klip transparan yang berisikan 2.000 (dua ribu) butir pil exstacywarna hijau dengan logo GT seharga Rp. 600.000.000, (enam ratus juta)dan 1 (satu) buah kantong alumunium foil yang di dalamnya berisikan 25(dua puluh lima) bungkus plastic transparan yang berisikan 2.500 (duaribu lima ratus) butir pil exstacy warna hijau dengan logo GT seharga Rp.750.000.000,
ekstacy warna hijau dengan logo GTdengan berat 724,35 gram; 1 (satu) buah kantong alumunium foil yang didalamnya berisikan 20(dua puluh lima) bungkus plastik transparan yang berisikan 2.000(dua ribu) butir pil ekstasy warna hijau dengan logo GT dengan berat575,41 gram; 1 (satu) buah kantong alumunium foil yang didalamnya berisikan 25(dua puluh lima) bungkus plastik transparan yang berisikan 2.500Halaman 14 dari 22 Putusan Nomor 1 1/Pid.Sus/2017/PN.Pleg(dua ribu lima ratus) butir pil ekstasy warna
ekstacy warna hijau denganlogo GT dengan berat 724,35 gram, 1 (satu) buah kantong alumunium foilyang didalamnya berisikan 20 (dua puluh lima) bungkus plastik transparanyang berisikan 2.000 (dua ribu) butir pil ekstasy warna hijau dengan logo GTdengan berat 575,41 gram, 1 (satu) buah kantong alumunium foil yangdidalamnya berisikan 25 (dua puluh lima) bungkus plastik transparan yangberisikan 2.500 (dua ribu lima ratus) butir pil ekstasy warna hijau dengan logoGT dengan berat 727,16 gram, 1 (satu)
; 1 (satu) buah kantong alumunium foil yang didalamnya berisikan 20 (duapuluh lima) bungkus plastik transparan yang berisikan 2.000 (dua ribu)butir pil ekstasy warna hijau dengan logo GT dengan berat 575,41 gram; 1 (satu) buah kantong alumunium foil yang didalamnya berisikan 25 (duapuluh lima) bungkus plastik transparan yang berisikan 2.500 (dua ribulima ratus) butir pil ekstasy warna hijau dengan logo GT dengan berat727,16 gram; 1 (satu) unit Handphone merek Nokia tipe 303 warna hitam silver berikutsimcard
46 — 5
.- 1 ( satu ) butir pil berlogo R warnah biru diduga Narkotika Golongan I dalam bentuk bukan tanaman jenis Ekstasi.- 1 ( satu ) buah Kota rokok LUCKY STRIKE MILD.- 1 ( satu ) buah gunting kecil.- 1 ( satu ) Unit Handphone merk NOKIA warnah biru hitam beserta kartu didalmnya.
Saksi AFRINALDI Als ALDI, menerangkan : Bahwa benar terdakwa ada mempunyai 1 ( satu ) butir Pil warnah biruyang berlogo R Narkotika Golongan dalam bentuk bukan tanamanjenis Ekstasi, Narkotika Golongan dalam bentuk bukan tanaman jenisEkstasi tersebut terdakwa membelinya dari saksi dengan hargasebesar Rp.150.000. ( sarus lima puluh ribu ) rupiah.
Bahwa terdakwa membeli 1 ( satu ) butir Pil warnah biru yang berlogo RNarkotika Golongan dalam bentuk bukan tanaman jenis Ekstasi darisaksi pada hari Kamis tanggal 09 Nopember 2016 sekira pukul 19.00WIB di KM 9 ( Sembilan ) tepatnya di Terminal Bintan Center,Keluarahan Air Raja Kecamatan Tanjungpinanag Timur, Kotatanjungpinang.
yang didalmnya ada 1 ( satu ) butir Pil warnah biru berlogo Ryang diduga Narktika Golongan dalam bentuk bukan tanaman jenisEkstasi, setelah itu baru terdakwa menyerahkan uang sebesarRp.150.000. ( seratus lima puluh ribu ) rupiah kepada saksi, lalu saksidan terdakwa berpisah.
Pegadaian (Persero)Tanjungpinang, telah melakukan penimbangan terhadap :1.3 ( tiga ) paket diduga berisi Narkotika Golongan dalam bentuk bukantanaman jenis Sabu yang dibungkus dengan plastic bening, denganjumlah berat kotor Sabu seberat 0.49 Gram.2.1 ( satu ) butir pil warnah biru berlogo R diduga Narkotika Golongan bukan tanaman jenis PIL Ekstasi jumlah berat bersih Ekstasi : 0,23 Gram.Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum telah mengajukandan memperlihatkan barang bukti baik kepada terdakwa
Pegadaian (Persero) Tanjungpinang, telahmelakukan penimbangan terhadap : 3 (tiga) paket diduga berisi NarkotikaGolongan dalam bentuk bukan tanaman jenis Sabu yang dibungkus denganplastic bening, dengan jumlah berat kotor Sabu seberat 0.49 gram dan 1 (2Dsatu ) butir pil warnah biru berlogo R diduga Narkotika Golongan bukantanaman jenis PIL Ekstasi jumlah berat bersih Ekstasi : 0,23 Gram.Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatas, unsur yang diatur dalam Pasal ini terbukti telah
31 — 2
pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 3 (tiga) bulan dan 15 (lima belas ) hari dan denda Rp. 150,000,- ( seratus lima puluh riba nipah ) dengan ketentuan jika denda tak dibayar harus diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan kurungan;- Menetapkan masa lamanya terdakwa berada dalam tahanan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;- Memerintahkan supaya terdakwa tetap berada dalam tahanan ;- Memerintahkan agar barang bukti berupa 20 butir pil
Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 5 (lima) bulan dikurangi selama terdakwa dalamtahanan sementara dengan perintah terdakwa tetap ditahan dan dendasebesar Rp. 150.000,(seraus lima puluh ribu) subsidair 1 (satu) bulankurungan;cy Menetapkan barang bukti := 20 (dua puluh) butir pil carnophen dirampas untuk dimusnahkan; Uang tunai sebesar Rp. 85.000, (delapan puluh lima ribu rupiah)dirampas untuk negara;4.
ataukemanfaatan atas obat Carnophen (daftar G), perbuatan tersebut dilakukanterdakwa dengan rangkaian perbuatan sebagai berikut: Bahwa bermula pada hari kamis tanggal 12 Januari 2012, saat anggotakepolisian yaitu saksi Rico Wiliam dan saksi Wiyata Bintara Prastanto, SHsedang patroli di daerah Sedayu lawas melihat ada anak sekolah yangsedang, minum minuman keras, melihat hal tersebut kemudian parasaksi menegur dan menggeledah dan menemukan 10 butir pilCharnophen, lalu saksi menginterogasi mengenai asal usul pil
carnophentersebut dan diketahui bahwa pil tersebut dibeli dari Dini Ansanul Anhar(berkas terpisah); Bahwa kemudian saksi Rico Wiliam dan saksi Wiyata Bintara Prastanto,SH melakukan pencaharian Dini Ahsanul Anhar dan berhasil menangkapDini Ahsanul Anhar dirumahnya selain itu juga mengamankan pilcarnophen sebanyak 10 butir; Bahwa berdasarkan pengakuan Dini Ahsanul Anhar pil carnophentersebut dibeli dari terdakwa, mendapat informasi demikain kemudiansaksi Rico Wiliam dan Wiyata Bintara Prastanto, SH
melakukanpenangkapan terhadap Terdakwa selain itu juga diamankan uangsebesarRp. 85.000, hasil penjualan pil karnophen dari Dini Ahsanul Anhar; Bahwa berdasarkan pengakuan terdakwa, pil charnophen yang terdakwajua!
Lamongan dijual kepada Dini Ansanul Anhar denganharga Rp. 3000, per butirnya dan jika langsung membeli 30 butir makaakan mendapat potongan Rp. 5.000,; Bahwa terdakwa menjual pil Carnophen tanpa mempunyai keahlian dankewenangan mengedarkan obat, karena pil Carnopen adalah termasukobat keras daftar G dimana untuk mengedarkanya atau menjualnyaharus ada ijin dari Dinas Kesehatan dan untuk mendapatkanya harusdengan resep Dokter sesuai dengan hasil pemeriksan LaboratoriumKriminalistik No.
Perwira Putra Bangsawan, S.H., M.H.
Terdakwa:
Andika Puspito Als Gepeng Bin Bambang Puspito
46 — 4
pil TRIHEXYPHENIDYL sebanyak 1 (satu) kaleng plasticwarna putin yang berisi 1000 (seribu) butir pil jenis TRIHEXYPHENIDYL warnakuning.
KURNIAWAN dengan tujuan untukmengedarkan atau menjual 1 (satu) kaleng plastic warna putih yang berisi 1000(seribu) butir pil jenis TRIHEXYPHENIDYL warna kuning tiba tiba datang TeamResmob Polres Semarang melakukan pemeriksaan terhadap diri terdakwa danditemukan 1 (satu) kaleng plastic yang berisi 1000 (Seribu) butir pil warna kuningberbentuk bulat jenis TRIHEXYPHENIDYL terletak dikotak bagasi depansebelah kiri Sepeda Motor Honda Beat Nopol H 5265 TP warna orange birutahun 2013 dan 1 (satu) strip
intinya memesan dan akan membelisediaan farmasi jenis pil TRIHEXYPHENIDYL sebanyak 1 (satu) kaleng plasticwarna putin yang berisi 1000 (seribu) butir pil jenis TRIHEXYPHENIDYL warnakuning.
kepada Terdakwa bahwa Saksi akan memesan 1 buahbotol sediaan farmasi obat/pil tablet jenis Trinexyphenidyl; Bahwa saksi bertemu dengan Terdakwa di RS Panti Wiloso untukmenyerahkan sediaan farmasi obat/pil tablet jenis Trihexyphenidyl tersebut; Bahwa saksi sudah melakukan 4 kali transaksi dengan Terdakwa.Pertama 25 Agustus 2018 saksi pesan sebanyak 2 (dua) box sediaan farmasiobat/pil tablet jenis Trinexyphenidyl; Kedua 4 September 2018 saksi pesansebanyak 1 botol sediaan farmasi obat/pil tablet jenis
64 — 3
Menyatakan barang bukti berupa Sediaan farmasi berupa pil jenis LL / Artanesebanyak 140 (seratus empat puluh) butir yangberada dalam tas kresek dirampas untukdimusnahkan =;4.
No.36 tahun 2009 ~s tentangkesehatan, perbuatan tersebut dilakukan terdakwadengan cara sebagai berikutBahwa kejadian seperti pada waktu dan tempattersebut diatas, pada awalnya yaitu hari Senin,tanggal >: 27 juni 2011, sekira pukul 16.00 Wib,tepatnya dipingir jalan Umum = yang berada dids.Plosokidul, Kec.Plosoklaten, Kab.Kediri, terdakwapada awalnya terdakwa KURNIAWAN Als.GOJER Bin LASIDImendapatkan sediaan farmasi berupa pil LL adalahdengan cara membeli dari Sdr.AGUNG Als.COPET (dpo)sebanyak 200
Umum =yang berada diDs.Gabru,Kec.Gurah, Kab.Kediri, yaitu. dari 200 (duaratus) butir sediaan farmasi pil jenis LL tersebutsebanyak 27 (dua puluh tujuh) obutir, lalu terdakwajual kepada sdr.KEPET (DPO) dengan harga Rp. 15.000,(lima belas ribu rupiah), dan sebanyak 23 (dua puluhriga butir) sudah habis dipergunakan atau dikonsumsioleh terdakwa sendiri, kemudian tersisa sebanyak 150(seratus lima puluh) butir, lalu terdakwa masukkan kedalam tas kresek berwarna hitam, setelah itu pada harikamis, tanggal
: 30 juni 2011, sekira pukul 21.00 Wibbertempat di rumah teman terdakwa yang ~ bernamasdr.HADI yang berada di Ds.Bangkok, Kec.Gurah,Kab.Kediri, terdakwa ditangkap oleh petugas kepolisiandan setelah dilakukan penggeledahan ditemukan sediaanfarmasi pil jenis LL sebanyak 150 (seratus lima puluh)butir yang berada dalam tas kresek berwarna hitamsedang digenggam oleh terdakwa pada tangan kanannya,dimana sediaan farmasi pil jenis LL tersebut adalahbenar milik terdakwa, bahwa sediaan farmasi berupa piljenis
29 — 26 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa setelah tiba di Mapolda Jambi dihadapan Terdakwa pakettersebut dibuka oleh petugas Polisi yang menangkap Terdakwa, ternyata pakettersebut berisi psikotropika jenis pil ectasy berwarna kuning dengan logoMeckey Mouse sebanyak 1929 (seribu sembilan ratus dua puluh sembilan)butir, selanjutnya Terdakwa dijemput oleh petugas Denpom IV2 Jambi,sedangkan barang bukti psikotropika jenis pil ectasy disisinkan 5 (lima) butiruntuk pengembangan penyidikan di Polda Jambi.7.
Bahwa selain itu pada bulan Juli sampai dengan bulan Oktober 2008,Terdakwa sering membeli psikotropika jenis pil ekstasi dari Sdri. Ng Kui Lienalias Cece (istri pemilik toko empekempek 99) yang beralamat di TalangBanjar, Kota Jambi dengan cara ketika Sdri. Cece mendapat kiriman paketberisi pil ectasy dari Jakarta melalui Ekspedisi CV. Exspres Air Cargo Service,Sdri.
Bahwa Terdakwa menjual Pil Ektacy kepada Saksi Doni Klanaria melaluiSdr. Jais (DPO) dengan harga Rp.95.000, (sembilan puluh lima ribu rupiah)setiap butir ditempat hiburan Diskotik Novotel.a.
Jais (DPO) dan Terdakwaterakhir datang ke hotel Novotel pada tanggal 19 Desember 2008.2: Bahwa Terdakwa pada hari Selasa tanggal 16 Desember 2008 diDiskotik Hotel Novotel Terdakwa mengkonsumsi pil Extacy dengan cara ditelandengan sambil meminum air.4. Bahwa Terdakwa memperoleh pil Extacy dari Sdr. Ng Kui Lien alias Cecepemilik toko empekempek 99 Jambi di Banjar Kota Jambi, karena Terdakwasudah pernah diminta bantuan mengambil paket melalui ekspedisi CV.
Bahwa barang bukti yang disita dari Terdakwa berupa pil extacy telahdiambil sample adalah mengandung MDMA termasuk Psikotropika Golongan Hal. 6 dari 15 hal. Put.
Abdul Aziz .SH
Terdakwa:
DIAN PRATIWI als DIAN binti REDI ALFIAN
89 — 11
;
- Menetapkan barang bukti berupa :
- 1 (satu) Unit HP Merk VIVO Warna Biru;
- 1 (satu) Unit sepeda motor Yamaha FINO warna hitam putih dengan plat BN 5429;
- 1 (satu) bungkus plastic strip bening ukuran besar yang berisikan 11 (sebelas butir tablet warna hijau yang diduga narkotika jenis pil
extacy merk hulk;
- 1 (satu) bungkus plastic strip bening ukuran besar yang berisikan 6 (enam butir tablet warna hijau yang diduga narkotika jenis pil extacy merk hulk;
- 1 (satu) bungkus plastic strip bening ukuran besar yang berisikan 4 (empat butir tablet warna hijau yang diduga narkotika jenis pil extacy merk hulk;
- 1 (satu) buah kotak rokok merk sampoerna dan;
- 1 (satu) buah helai tissue.
Lalu sekirapukul 21.00 wib saksi YERWAN als WAWA menelpon RIAN JANGKUNG (DPO)dan mengatakan hallo Bro, saya mau pesan Narkotika pil Extacy/inex, ada nggalalu dijawab RIAN JANGKUNG ada ini pil Extacy/Inex nya, mau pesan berapa?
WAYdan ditemukan di belakang pintu ruang operator berupa 1 (Satu) bungkus plastikstrip bening ukuran besar berisikan 11 (Sebelas) butir tablet warna hijau merkHULK yang diduga narkotika jenis pil extacy/inex, 1 (Satu) bungkus plastik stripbening ukuran sedang berisikan 6 (enam) butir tablet warna hijau merk HULK yangdiduga narkotika jenis pil extacy/inex, 1 (Satu) bungkus plastik strip bening ukuransedang berisikan 4 (empat) butir tablet warna hijau merk HULK yang diduganarkotika jenis pil extacy
Dirampas untuk negara;
Dikembalikan kepada yang berhak melalui Dian Pratiwi;
30 — 3
double Lsebanyak 2.000 (dua ribu) butir di tas yang Terdakwa cangklong di badan;Bahwa Terdakwa mendapatkan pil double L tersebut dari Adi;Bahwa Terdakwa kenal Adi, sewaktu Terdakwa sedang ngopi di warung kopidermaga Kali Brantas, saat itu Adi cerita sedang mencari orang untukmengambil dan mengantarkan barang berupa pil double L dan nantinyaakan dikasih upah dan bonus;Bahwa empat hari sebelum Terdakwa di tangkap oleh polisi, Terdakwadihubungi Adi melalui Handphone agar mengambil barang yang disimpandalam
kata Adi uangnya sebagai upah Terdakwa sedangkan sabusabusebagai bonus;Halaman 7 dari 17 Putusan Nomor 10/Pid.Sus/2017/PN KDR Bahwa sewaktu Terdakwa ditangkap petugas selain diketemukan barangbukti berupa pil double L sebanyak 2.000 (dua ribu butir) Terdakwa jugamengatakan masih ada pil double L sebanyak 26.000 (dua puluh enam ribu)butir yang Terdakwa titipkan di kamar kos Desi; Bahwa hubungan terdakwa dengan Desi adalah pacar; Bahwa ketika Terdakwa ditangkap petugas, ketika itu Terdakwa barudihubungi
Adi agar mengantarkan pil double L ke suatu tempat namun ketikaTerdakwa berhenti di Jalan keburu ditangkap polisi; Bahwa Desi tahu mengenai pil double L yang terdakwa titipkan, namunmengenai sabusabu Desi tidak tahu kalau Terdakwa masukkan dilemarinya; Bahwa Terdakwa membenarkan barang bukti pil double L dan sabusabu,rencananya sabusabu tersebut mau dipakai sendiri tetapi belum sempatsudah ditangkap;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut:e 1(satu ) paket sabu berat
double L sebanyak2.000 (dua ribu) butir di tas yang Terdakwa cangklong di badan;Bahwa sewaktu Terdakwa ditangkap petugas selain diketemukan barangbukti berupa pil double L sebanyak 2.000 (dua ribu butir) Terdakwa jugamengatakan masih ada pil double L sebanyak 26.000 (dua puluh enam ribu)butir yang Terdakwa titipkan di kamar kos Desi;Bahwa selanjutnya pada hari yang sama sekitar pukul 20.00 WIB saksi DidikTriatmaji dan saksi Aiptu Sulistyawan bersama dengan tim satnarkobamelakukan penggeledahan di
17 Putusan Nomor 10/Pid.Sus/2017/PN KDR Bahwa ketika Terdakwa ditangkap petugas, ketika itu Terdakwa barudihubungi Adi agar mengantarkan pil double L ke suatu tempat namun ketikaTerdakwa berhenti di Jalan keburu ditangkap polisi; Bahwa Terdakwa membenarkan barang bukti pil double L dan sabusabu,rencananya sabusabu tersebut mau dipakai sendiri tetapi belum sempatdipakai sudah ditangkap polisi; Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris KriminalistikNo.Lab : 8793/NNF/2016 tanggal 16 September
93 — 5
SRI memesan 3(tiga) butir Narkotika Jenis Pil Ekstacy.
Selanjutnya anggota Kepolisian tersebutmenanyakan darimana mendapat 3 (tiga) butir Pil warna hijaukelabu tanpa merk yang diduga Narkotika Jenis Ekstacy tersebutlalu terdakwa menjawab bahwa 3 (tiga) butir Pil warna hijaukelabu tanpa merk itu terdakwa peroleh dari saksi BAKHTIAR AlsTIAR.
LAMHOA(DPO) memberikan Narkotika Jenis Pil extacy warna hijau kelabudi dalam bungkus ampau owarna merah yang Ooberisikan 19 Hal (20) dari 56 Hal/Putusan No :218/Pid.B/2012/PN.Bks S 1p: (sembilan belas) butir Narkotika Jenis Pil Extacy warna hijau kelabu tanpa merk:Bahwa kemudian bungkusan ampau warna merah yang berisikan 19(sembilan belas) butir Narkotika Jenis pil Extacy warna hijausaksi simpan di kantong baju, lalu saksi pulang ke rumah di Jin.Banglas Gang Antara selatpanjang Kec.
warna hijau kelabu tanpa merk dan 6 (enam)butir Pil warna hijau kelabu dari sdr.
samsul huda
Terdakwa:
RIOKY ALLEN alias OKI bin MICHAEL KOPONG
28 — 1
c. 6 (enam) plastik kecil masing-masing berisi Pil Double L @ 10 (sepuluh) butir atau jumlah keseluruhannya 60 (enam puluh) butir Pil Double L
d. 1 (satu) biji skrop sedotan warna putih
B. -1 (satu) unit HP merk Smart Frend warna hitam dengan simcard 085335268057;
-1 (satu) bungkus tisu yang dilapisi plester putih yang terdapat klip plastik kecil berisi serbuk kristal putih Narkotika jenis shabu dengan berat kotor seluruhnya + (dua koma empat) gram beserta
AGUNG (DPO) beralamat di Waru Sidoarjodengan cara membeli dan mempunyai kesepakatan harga per @ 1 (Satu)gramnya seharga Rp 1.000.000, (Satu juta rupiah) sedangkan terdakwamendapatkan Pil Double L dari Sdr. ANDRE (DPO) yang beralamat diSpanjang Sidoarjo ;Bahwa maksud an tujuan terdakwa membeli shabu dan Pil Double L dari Sdr.AGUNG (DPO) beralamat di Waru Sidoarjo dan Sdr.
AGUNG (DPO) beralamat di Waru Sidoarjodengan cara membeli dan mempunyai kesepakatan harga per @ 1 (satu)gramnya seharga Rp 1.000.000, (Satu juta rupiah) sedangkan terdakwamendapatkan Pil Double L dari Sdr. ANDRE (DPO) yang beralamat diSpanjang Sidoarjo ;Bahwa maksud an tujuan terdakwa membeli shabu dan Pil Double L dari Sdr.AGUNG (DPO) beralamat di Waru Sidoarjo dan Sdr.
(b). 6 (enam) klip plastik kecil masingmasing berisi Pil Double L @ 10(Sepuluh) butir atau jumlah keseluruhannya 60 (Enam puluh ) ButirPii Double L.
IMAN KHILMAN,SH.,MH
Terdakwa:
Andi Alfen alias AA
107 — 31
berwarna hijau sejumlah 21.727 (dua puluhsatu ribu tujuh ratus dua puluh juta) butir dan 7 ( tujuh ) bungkus yangberisikan Kristal bening ;e Bahwa berdasarkan pengakuan dari saksi Suprayogi dan terdakwabahwa pil berwarna hijau tersebut adalah Pil ekstasi dan Kristalbening tersebut adalah Narkotika jenis shabu shabu ;e Bahwa berdasarkan pengakuan dari terdakwa narkotika jenis shabu shabu yang dibawa oleh terdakwa bersama dengan saksiSuprayogi sejumlah 7 ( tujuh ) kilogram dan pil ekstasi sejumlah21.727
imbalan yang diperoleh oleh saksi Suprayogi gunamengantarkan Narkotika jenis shabu dan pil ekstasi ke daerahPontianak sebesar Rp.35.000.000,00 ( tiga puluh lima juta ) Rupiahsedangkan terdakwa memperoleh upah Sebesar Rp.1.000.000,00( satu juta ) Rupiah yang mana sisanya akan di berikan setelahsampai di daerah Pontianak;e Bahwa berdasarkan pengakuan dari bahwa terdakwa tidak memilikijin dari pihak yang berwenang untuk membawa Narkotika jenisshabu shabu dan pil ekstas!
berwarna hijaul sejumlah 21.727 (dua puluh satu ributujuh ratus dua puluh juta) butir dan 7 ( tujuh ) bungkus yangberisikan Kristal bening ;Bahwa pil berwarna hijau yang ditemukan di dalam mobil yang saksidan terdakwa kendarai tersebut adalah Pil ekstasi dan Kristal beningtersebut adalah Narkotika jenis shabu shabu ;Bahwa narkotika jenis shabu shabu yang dibawa oleh terdakwabersama dengan saksi sejumlah 7 ( tujuh ) kilogram dan pil ekstasisejumlah 21.727 (dua puluh satu ribu tujuh ratus dua puluh
berwarna hijau sejumlah 21.727 (dua puluhsatu ribu tujuh ratus dua puluh juta) butir dan 7 ( tujuh ) bungkus yangberisikan Kristal bening ;Bahwa Kristal bening tersebut adalah Narkotika jenis shabu shabudan pil berwarna hijau tersebut adalah Pil Ekstasi ;Bahwa rencananya Narkotika jenis shabu shabu dan pil ekstasitersebut akan di bawa ke daerah Pontianak ;Bahwa terdakwa menerangkan awalnya Pak CU datang ke rumahterdakwa guna menitipbkan sebuah tas kepada terdakwa yang manakemudian tas tersebut terdakwa
dan terdakwa di dalam mobil yang di kendarai olehsaksi Suprayogi dan terdakwa di temukan pil berwarna hijau sejumlah 21.727(dua puluh satu ribu tujuh ratus dua puluh juta) butir dan 7 ( tujuh ) bungkusyang berisikan Kristal bening dan setelah ditanyakan oleh Petugas BadanNarkotika Nasional saksi Suprayogi mengakui bahwa Pil yang berwarna hijauHalaman 32 dari 39 Putusan Nomor 241/Pid.Sus/2018/PN Sagtersebut adalah Pil Ekstasi dan Kristal bening yang ada dalam bungkusantersebut adalah Narkotika jenis
36 — 5
Menetapkan agar barang bukti berupa : 60 (Enam puluh) butir pil doubel L logo LL dirampas untuk dimusnahkan.6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 1.000,- (seribu rupiah).
Kotir dan janjian bertemu diPunden Ds Balekambang Kee Kediri dan diserahkan pil double L tersebut kepadaterthkwa sejumlah 60 ( enam puluh) butir yang sudah dibungkus rokok, setelahmendapatkan double L sesuai dengan pesanan tersebut kemudian terdakwabersama dengan Andik a!
Anton Arianto, SH:Bahwa, Saksi diperiksa dalam perkara ini sehubungan dengan adanyatindak pidana pengedaran obat berupa pil double L yang dilakukan olehterdakwa pada hari Jumat tanggal 2 Nopember 2012 sekira jam 14.30 Wibbertempat di JIn Raya Penataran Kec.
Nglegok Kab Bitar.Bahwa, yang dilakukan Saksi adalah melakukan penangkapan terhadapterdakwa dan saat itu juga saksi telah melakukan penangkapan saksi Rudial Kampret.Bahwa, pada saat dilakukan penangkapan di tangan Rudi al kampret tidakditemukan barang bukti berupa pil double L.Bahwa, pada saat itu terdakwa telah menanyakan kepada Puji ErwanYuono dan saksi Rudi al kampret tentang tablet double L bahwa saksi Rudial Kampret telah melakukan pemesanan obat pil double L kepada diriterdakwa dengan harga
telah melakukanpenangkapan saksi Rudi al Kampret.Bahwa, barang bukti yang diketemukan di tangan Rudi al kampret tidakditemukan barang bukti berupa pil double L.
double L mendapatkan sebanyak 60 butirkemudian oleh terdakwa akan diberikan kepada saksi Rudi al Kampret keburuditangkap oleh petugas, selain itu terdakwa juga pernah memberikan pil double Lsebanyak 2 butir kepada diri saksi Rudi a!
49 — 27 — Berkekuatan Hukum Tetap
Binjai Timur atau setidaktidaknya pada tempattempat lain yangmasih termasuk di dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai, secaratanpa hak dan melawan hukum menggunakan Psikotropika Golongan berupa setengah butir pil ekstasi, perbuatan tersebut dilakukan olehTerdakwa dengan caracara sebagai berikut :Sebelumnya pada hari Sabtu tanggal 18 April 2006 sekira pkl. 22.30WIB Setiawan als Amin meminta pil ekstasi dari Aan (DPO) diKampung Tanjung ;Lalu Setiawan als Amin bersama dengan Rudi Candra als Ahui
,Tommy dan Terdakwa, berkumpul di sebuah warung di KampungTanjung, duduk berdekatan dalam satu meja dan membagi 2 (dua)butir pil ekstasi tadi masingmasing pil dibagi menjadi 2 (dua) bagiansehingga hasilnya menjadi 4 (empat) bagian, Kemudian Setiawan alsAmin, Rudi Candra als Ahui, Tommy dan Candra menelan masingmasing setengah butir pil ekstasi tadi dengan bantuan air putih ;Kemudian Setiawan als Amin, Rudi Candra, Tommy dan Terdakwapergi menuju Studio 1 yang berada di Jl.
, berkumpul di sebuah warung di KampungTanjung, duduk berdekatan dalam satu meja dan membagi 2 (dua)butir pil ekstasi tadi masingmasing pil dibagi menjadi 2 (dua) bagiansehingga hasilnya menjadi 4 (empat) bagian, Kemudian Setiawan alsAmin, Rudi Candra als Ahui, Tommy dan Candra menelan masingmasing setengah butir pil ekstasi tadi dengan bantuan air putih ; Kemudian Setiawan als Amin, Rudi Candra, Tommy dan Terdakwapergi menuju Sudio 1 yang berada di JI.
No. 509 K/Pid/2007secara tanpa hak dan melawan hukum menerima penyerahanpsikotropika berupa setengan butir pil ekstasi, perbuatan tersebutdilakukan oleh Terdakwa dengan caracara sebagai berikut :Sebelumnya pada hari Sabtu tanggal 18 April 2006 sekira pkl. 22.30WIB Setiawan als Amin meminta pil ekstasi dari Aan (DPO) diKampung Tanjung ;Lalu Setiawan als Amin bersama dengan Rudi Candra als Ahui,Tommy dan Terdakwa, berkumpul di sebuah warung di KampungTanjung, duduk berdekatan dalam satu meja dan membagi
2 (dua)butir pil ekstasi tadi masingmasing pil dibagi menjadi 2 (dua) bagiansehingga hasilnya menjadi 4 (empat) bagian, Kemudian Setiawan alsAmin, Rudi Candra als Ahui, Tommy dan Candra menelan masingmasing setengah butir pil ekstasi tadi dengan bantuan air putih ;Kemudian Setiawan als Amin, Rudi Candra, Tommy dan Terdakwapergi menuju Sudio 1 yang berada di JI.
48 — 6
.- (delapan ratus juta rupiah), dengan ketentuan jika pidana denda tersebut tidak dibayar oleh terdakwa, maka diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan ; Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; Menetapkan Terdakwa tetap ditahan ; Menetapkan barang bukti berupa:23 ( dua puluh tiga ) Paket Narkotika dengan berat 3,62 gram bruto;1 ( satu setengah ) butir yang diduga Pil Extacy GTL dengan berat
hasil introgasi tujuan terdakwa memiliki narkotikajenis shabushabu dan dan 1% butir pil extacy tersebut adalah untukdigunakan sendiri dan untuk dijual Kembali;Bahwa terdakwa tidak ada ijin yang berwenang untuk menyipannarkotika jenis shabu shabu dan 1 (satu) pil extasi tersebutBahwa saksi kenal dengan barang bukti yang diajukan didepanpersidangan;Halaman 7 dari 21 Putusan Nomor 31/Pid.Sus/2017/PN. kilt Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat benardan tidak berkeberatan ;2.
pil extacy tersebut adalah untukdigunakan sendiri dan untuk dijual Kembali;Bahwa terdakwa tidak ada ijin yang berwenang untuk menyipannarkotika jenis shabu shabu dan 1 (satu) pil extasi tersebut;Bahwa saksi kenal dengan barang bukti yang diajukan didepanpersidangan;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat benardan tidak berkeberatan ;3.
Bahwa terdakwa menyimpan semua barangbarang tersebut didalamkotak kosmetik dan dalam bungkusan permen nanonano; Bahwa dari hasil introgasi yang dilakukan terdakwa mengakumendapatkan narkotika jenis shabushabu dan 1% butir pil extacytersebut dari seseorang yang bernama DEDEK DAMANK; Bahwa menurut pengakuannya terdakwa mendapatkan narkotika jenisshabushabu dengan cara membeli dari DEDEK DAMANIK sehargaRp. 1.200.000, (satu juta dua ratus ribu rupiah) dan 1% butir pil extacytersebut dibeli terdakwa seharga
Rp. 250.000 (dua ratus lima puluhribu rupiah), dan 3 (tiga) paket yang didalam bungkus permen KISterdakwa mendapatkan dari seseorang yang bernama PANJIASMARA seharga Rp. 600.000, (enam ratus ribu rupiah); Bahwa terdakwa tidak ada ijin yang berwenang untuk menyimpannarkotika jenis shabu shabu dan 1 (satu) pil extasi tersebut.
Bahwa terdakwa tidak ada ijin yang berwenang untuk menyimpannarkotika jenis shabu shabu dan 1 (satu) pil extasi tersebut.
Abdul Samad, SH
Terdakwa:
MIEROE MARTINUDDIN Alias MARTIN Bin MENAM HAS
34 — 5
Exstasi warna ungu tersebut ditemukan di dalam sakucelana bagian depan sebelah kiri celana panjang JEANS warna biru putihyang terdakwa gunakan.Terdakwa menerangkan 3 (tiga) bungkus plastik klip transparan yangberisikan 20 (dua puluh) butir narkotika jenis Pil Exstasi warna merah mudayang ditemukan oleh petugas kepolisian adalah milik terdakwa.Bahwa Terdakwa mendapatkan 3 (tiga) plastik klip transparan yang berisikan20 (dua puluh) butir narkotika jenis Pil Exstasi warna merah muda dengancara membeli
Terdakwa pun bertemu dengan sdraYONO di gang harmonis didekat jembatan, setelah itu terdakwa memberikanuang sejumlah Rp. 3.600.000, (tiga juta enam ratus ribu rupiah) kepadasdra YONO untuk membayar 20 btir Pil Exstasi yang terdakwa pesan darinya, setelah itu sdra YONO menerima uang dari terdakwa setelah itu sdraYONO memberikan terdakwa 20 butir Pil Exstasi yang terdakwa pesandarinya.Bahwa narkotika jenis Exstasi warna merah muda sebanyak 20 butir tersebutterdakwa beli dari sdra YONO tersebut untuk
YONO mendapatkan 20(dua puluh) butir Pil Exstasi yang dijualnya kepada terdakwa tersebut.Bahwa Terdakwa baru pertama kali membeli narkotika jenis Pil Exstasi darisdra YONO dan terdakwa pun baru pertama kali hendak menjual narkotikajenis Pil Exstasi tersebut.Bahwa Terdakwa mengenal sdra YONO sudah lebih kurang 8 (delapan)bulan yang lalu, adapun hubungan terdakwa dengan nya hanya sebatasteman.Bahwa Terdakwa menerangkan pada hari Selasa tanggal 09 Februari 2021sekira jam 19.30 wib. sdra UMAR menghubungi
terdakwa untuk memesan 10butir pil Exstasi, terdakwa pun mengantar kan 10 butir pil Exstasi tersebut kerumah sdra UMAR di jalan Tritura gang Haji Naim.Bahwa setelah bertemu dengan sdra UMAR, terdakwa pun menyerahkan 10butir pil exstasi tersebut dan sdra UMAR menerima nya, kemudian sdraUMAR membayar Rp. 800.000, kepada terdakwa dan uang pembayarantersebut terdakwa ambil namun masih kurang sejumlah Rp. 1.200.000,, sdraUMAR bilang kekurangan pembayaran nanti ada orang yang akan ambilbarang ini dan
NYA KURANG TADI, ANTARKAN KE HOTEL GARUDA.Bahwa benar kemudian terdakwa pun pergi dengan membawa 20 (duapuluh) butir pil Exstasi warna merah muda dengan menggunakan ojek keHotel Garuda.
96 — 9
Menyatakan barang bukti berupa :e 29 (dua puluh sembilan) paket yang perpaketnya berisikan 25 (dua puluh lima)butir sehingga jumalh keseluruhannya sebanyak 725 (tujuh ratus dua puluh lima)butir pil dextro, disisihkan untuk kepentingan laboratorium sebanyak 100(seratus) butir jadi sisa barang bukti sebanayk 625 (enam ratus dua puluh lima)butir pil dextro;e 9 (sembilan) papan/lembar atau 45 (empat puluh lima) butir pil Trihexyphenidyl;e 1 (satu) buah tas kecil warna hitamDIRAMPAS UNTUK DIMUSNAHKANe
atauturut serta melakukan perbuatan, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu,sebagaimana dimaksud pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), perbuatan tersebutdilakukan oleh terdakwa ANDRI dengan caracara sebagai berikut :1.Bahwa Pada hari Senin tanggal 11 Pebruari 2013 sekira pukul 17.30 Wib,terdakwa ANDRI alias BEAK bin WIDA mendapatkan obatobatan sediaanfarmasil berupa pil
20 (dua puluh) papan masingmasing papan berisikan 5 (lima) dari saksi SOMADI alias OMA bin ROMADI(dalam berkas perkara terpisah), dan terdakwa ANDRI disuruh oleh saksi SOMADIuntuk mengedarkannya, walaupun terdakwa ANDRI tidak memiliki keahlian ataukewenangan di bidang kefarmasian, namun dengan tujuan untuk mendapatkankeuntungan terdakwa ANDRI menjual obatobatan sediaan farmasi PilDextrometorphan Rp. 7.000, (tujuh ribu rupiah) per paket masingmasing paketberisi 25 butir sedangkan harga perpaket pil
);Terdakwa ANDRI telah berhasil mengedarkan obatobatan sediaan farmasil berupaPil Dextrometorphan dan Pil Trihexyphenidyl pada hari senin tanggal 11 Pebruari2013 dengan mendapatkan uang sebesar Rp. 228.000, (dua ratus dua puluhdelapan ribu rupiah) lalu sekira pukul 20.00 Wib, ketika terdakwa ANDRI sedangmelayani pembeli didepan rumah saksi SOMADI di Desa ArjawinangunKecamatan Arjawinangun Kabupaten Cirebon, petugas kepolisian Resort Cirebonmenangkap terdakwa ANDRI dan mengamankan barang bukti berupa
29 paket PilDextrometorphan masingmasing paket berisi 25 butir sehingga jumlah seluruhnya725 (tujuh ratus dua puluh lima) butir dan 9 (sembilan) papan Pil Trihexyphenidylmasingmasing papan berisi 5 butir sehingga jumlah seluruhnya 45 (empat puluhlima) butir serta uang tunai sebesar Rp. 228.000, (dua ratus dua puluh delapan riburupiah) oleh karena terdakwa ANDRI tidak dapat menunjukkan surat ijin edar dariBadan POM RI, akhirnya terdakwa berikut barang bukti diamankan ke PolresCirebon untuk proses