Wasilah, Saksi Dwi Wahyuni dan keterangan Terdakwa bahwa awalnya padahari Selasa tanggal 15 September 2015 sekitar jam 09.00 WIB Terdakwa disuruh Saksi AgungWinarno untuk menghubungi Saksi Dwi Wahyuni untuk memesan dan minta dibelikan sabu,sekitar jam 15.30 WIB Terdakwa bersama Saksi Agung datang ke rumah Saksi Dwi Wahyunidan Saksi Agung memberikan uang sebesar Rp3.000.000,00 (tiga juta rupiah) untuk dibelikansabu selanjutnya sekitar jam 18.30 WIB Saksi Agung dan Terdakwa janjian ketemuan denganSaksi

Marwan Cahyadi bin Sadi dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut: Bahwa perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa terjadi pada hari Jumattanggal 20 Mei 2016 sekitar pukul 23.30 Wib, bertempat di DusunSukahurip Desa Sukasari Kecamatan Banjarsari Kabupaten Ciamis; Bahwa bermula ketika saksi bersamasama dengan saksi Sri Wahyunidan saksi Dede Junawan pulang dari tempat hiburan Kuda Lumping diDesa Sukajadi dengan menggunakan sepeda motor kemudiandiperjalanan sepeda motor yang dikendarai oleh

seluruh barang bukti yangdiperlihatkan dipersidangan;Bahwa terhadap keterangan saksi, Terdakwa membantah sebagianketerangan saksi yaitu Terdakwa tidak pernah menghubungi saksi, baikuntuk pembelian mobil maupun penjualan mobil dan mobil tersebtudialinkan bukan dijual.ABDULLAH Bin HUSEN, dibawah sumpah di depan persidangan padapokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi bersedia diperiksa dan akan memberikan keterangan yangsebenarbenarnya;Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa dan saksi korban Sri Wahyunidan

SYUKUR dan Terdakwa FITRIA sampai dengansaat ini belum mengembalikan uang saksi SRY WAHYUNI sejumlahRp52.000.000 (lima puluh dua juta rupiah) atas penjualan mobil tersebut;Bahwa Pada tahun 2013 saksi mengetahui bahwa saksi SRY WAHYUNIdan Terdakwa FITRIA ada patungan uang untuk membeli mobilbersama dengan catatan beli mobil bukan mobil kredit melainkan mobilbekas seharga Rp100.000.000 (seratus juta rupiah), karena uang yangdiserhakan oleh SRY WAHYUNI sejumlah Rp. 52.000.000 (lima puluhdua juta rupiah

Muslem Aziz, dibawah sumpah di depan persidangan pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi bersedia diperiksa dan akan memberikan keterangan yangsebenarbenarnya;Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa dan saksi korban Sri Wahyunidan saksi tidak ada hubungan keluarga maupun pekerjaan;bahwa saksi dihadirkan karena masalah mobil avanza yang semulaberada di rumah Terdakwa Fitria dan saat ini berada di rumah Sdra.

belum punya uang danTerdakwa jawab Saya tidak minta uang bu, saya cuma tanya kepastianyabagaimana, nanti soale kalau ngomong dengan Pak Lurah kalau mleset sayatidak enak dan Saksi Korban Sri Wahyuni juga meminta agar dipertemukandengan orang tua Angga Aditya, dan selanjutnya Terdakwa bersama SaksiKorban Sri Wahyuni, Bintang, Angga Aditya dan ibu Angga bertemu di parkiranPabrik ESCE Desa Bugisan, pada saat pertemuan di pabrik ESCE DesaBugisan tersebut Terdakwa dan kedua belah pihak Saksi Korban Sri Wahyunidan

yang pertama hari, tanggal dan bulan tidak diingatlagi pada akhir tahun 2016 bertempat di Pekarangan Rumah AMEL tepatnyadi Buaian atau Ayunan dilakukan dengan cara memegang kemaluan SELFIWAHYUNI, yang kedua hari, tanggal dan bulan tidak diingat lagi pada akhirtahun 2016 bertempat di Pondok Kantin milik Orang Tua Ronni Zainal diHalaman 8 dari 18 Putusan Nomor 14/Pid.SusAnak/2017/PN SbgDesa Gunung Kelambu Kecamatan Badiri dilakukan dengan caramemasukkan tangan Ronni Zainal kedalam celana dalam SELFI WAHYUNIdan

berusaha dibuktikandalam persidangan bukan ketentuan dalam Pasal 19 huruf f PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang UndangNomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Bahwa pun demikian hal sebagaimana yang menjadi unsur dalamketentuanketentuan dalam Pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974tentang Perkawinan tidak terpenuhi didasarkan pada fakta yaituketerangan saksi Endri Aswuri Setyani, saksi Chris Widhastuti Tri Wahyunidan

Langsa untuk memastikan imformasi tersebut dansaksi bersama keluarga menuju ke rumah pak kecik sambilmenceritakan dan memastikan kebenaran bahwa Terdakwa telahmenikah;Bahwa sesampainya di rumah pak kecik ternyata imformasi yang kamidapat bahwa benar terdakwa telah menikah lagi dengan seorangperempuan yang bernama SITI RADIAH;Halaman 13 dari 22 halaman put No.34/Pid.B.2013/PN.LgsBahwa pada saat saksi bersama keluarga datang kerumah pak Keciksaksi membawa bukti surat Nikah antara adik saksi Sri Tuti Wahyunidan

dalam perbuatan hukum salah satunya adalah jual beli.Sedangkan yang termasuk dalam peristiwa hukum adalah adanya kematiansehingga apabila orang tua meninggal dunia maka kepemilikan hak atas tanahakan jatuh kepada ahli warisnya yaitu anakanaknya;Menimbang, bahwa para Penggugat adalah ahli waris dari almarhumMamigq Marinah vide bukti P1(silsilah keturunan Mamig Marinah);Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Senan alias AmaqSerianah, saksi Harun alias Amaq Riski, saksi Mahsun alias Mamiq Sri Wahyunidan

Kemudian Terdakwa menghisapasap melalui sedotan yang menempel pada tutup alat hisap/bongtersebut dengan cara bergantian dengan saksi Yayuk Sri Wahyunidan Eko; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai izin dari pejabat yangberwenang berkaitan dengan penguasan Narkotika jenis shabutersebut;Bahwa berdasarkan bukti surat berupa Berita Acara PemeriksaanLaboratoris Kriminalistik No.

Pol : R1948VE tersebut di pinjam olehterdakwa dan tidak dikembalikan, kemudian saksi dan saksi RAHAYUSRI WAHYUNI berusaha mencari hingga ke rumah orang tuanyaterdakwa dan di sekitar kota Cilacap namun tidak juga ditemukan;Bahwa saksi sebelumnya belum kenal dengan terdakwa, namun saksisudah pernah melihat terdakwa di rumah saksi RAHAYU SRI WAHYUNIdan antara saksi dengan terdakwa tidak ada hubungan keluarga;Halaman 8 dari 18 Putusan Nomor 114/Pid.B/2019/PN Clp Bahwa saksi tidak tahu dengan kata kata

Pol DK 6432 AX, 1 (Satu)lembar KTP, SIM C, Kartu ATM Bank BCA KCP Renon an : SRI WAHYUNIdan uang tunai sebesar Rp. 330.000, (tiga ratus tiga puluh ribu rupiah)dan yang memiliki barang barang tersebut adalah milik teman saksibernama SRI WAHYUNI.

Roza Wahyunidan dr. Dr.Dedeh Nurhayati selaku pemeriksa, telan melakukanpemeriksaan terhadap urine terhadap Terdakwa II ANWAR HARYANTO binHARTO Dengan kesimpulan hasil pemeriksaan assesmen dan pemeriksaanTerdakwa Diagnosa F 15 Gangguan mental dan perilaku akibat penggunaanZat stimulant lainnya/sabu (katergori ketergantungan).Perbuatan Para Terdakwa sebagaimana tersebut diatas, diatur dandiancam pidana dalam Pasal 127 Ayat (1) Huruf a UU RI Nomor 35 Tahun 2009Tentang Narkotika Jo.

cleaning service di KantorNotaris Gede Mastra, Kantor Koperasi Kharisma dan Kantor BPR Putra;Menimbang, bahwa dari fakta hukum tersebut di atas jelas bahwaperbuatan yang terdakwa lakukan tersebut bertujuan untuk memiliki ataumenguasai sepeda motor dan setelan sepeda motor tersebut berada dalampenguasaannya terdakwa menggunakan sepeda motor tersebut seolaholahsepeda motor tersebut milik terdakwa dan perbuatan itu dilakukan olehterdakwa tanpa mendapat ijin dari pemiliknya yaitu saksi Ratih Selfa Wahyunidan

Dan lalu terdakwa dan Saudari SilvianaAnggraini Puspita Sari Als Ana Binti Helmi Subagio menemui saksi Wahyunidan mengobrol di ruang gudang beras, dan saksi tidak mendengarpercakapan mereka, tetapi saksi melihat terdakwa dan Saudari SilvianaAnggraini Puspita Sari Als Ana Binti Helmi Subagio memilihmilin berasdidamping oleh saksi Wahyuni dan sekitar 5 menit kKemudian lalu saksiWahyuni berkata kepada saksi : mas, iki dijahiti arep digowo Bu Sri wes laku,iki mengko diunggahke ke mobil dan kemudian saksi

artone kulo terke ning gilingan jam 08.00 Wib danselanjutnya saksi Wahyuni diantar lagi kKembali ke Gilingan Padi Bu Sum,Gabahan, Sumberadi, Mlati, Sleman;Bahwa Terdakwa menjanjikan kepada Saksi Wahyuni akan membayar untukpembelian sejumlah beras tersebut pada hari Sabtu tanggal 25 Mei 2019karena Saksi Wahyuni percaya kemudian Saksi Wahyuni pulang, namun padaSabtu tanggal 25 Mei 2019 Terdakwa tidak pernah membayar kepada SaksiWahyuni;Bahwa terdakwa mengambil beras dari tempat penggilingan Saksi Wahyunidan

diucapkan pemiliknomor telepon 085851939987, oleh karena Saksi Susy Ganda Wahyuni tidakmengetahui siapa pemilik nomor telepon tersebut maka Saksi Susy Ganda Wahyunimenemui Nanik untuk mencari tahu identitasnya, atas informasi dari Nanik diketahuipemilik nomor telepon tersebut adalah kakak ipar dari Nanik, yaitu Terdakwa, sehinggapada tanggal 1 Mei 2019 Saksi Susy Ganda Wahyuni membuat laporan pengaduanatas perbuatan Terdakwa ke Polres Lamongan;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Saksi Susy Ganda Wahyunidan

Terdakwa tidak ada mencongkel atau merusak lemari.Bahwa Terdakwa merjelaskan bahwa mereka bertiga bersama SRI WAHYUNIdan ada pembantu satu lagi yang Terdakwa tidak tahu namanya, berada dalamsatu kamar yang disiapkan oleh tuan rumah mereka.

Sudimoro Nomor 6 RT.001RW.006 Kecamatan Pontianak Selatan Kota Pontianak;Hal 10 dari 23 hal Putusan Nomor 362/Pid.B/2018/PN PtkBahwa sebelum saksi menempati rumah tersebut, rumah tersebut dalamkeadaan kosong;Bahwa tanah dan rumah tersebut adalah milik orangtua saksi;Bahwa kemudian terhadap tanah dan rumah tersebut terjadi sengkataantara orangtua saksi dengan Muhammad Gerard dan saksi Sri Wahyunidan ada perkara perdatanya, yang menggugat adalah orangtua saksi tapisetahu saksi gugatannya tidak dapat

bertujuan untuk mendidik dan membina agar terdakwa menyadari/menginsyafikesalahannya sehinggan terdakwa dapat diharapkan untuk menjadi anggota masyarakatyang baik dikemudian hari;Menimbang, bahwa bahwa berdasarkan pasal 194 KUHAP mengenai barang buktiberupa berupa : (satu) buah kain jarik warna coklat motif batik, 1 (satu) buah BH warnacrem, (satu) buah celana dalam warna crem, (satu) buah kaos warna hijau, (satu) buahrok warna merah motif bunga, oleh barang bukti tersebut kepunyaan korban Siti Wahyunidan

adalahjelas sebagaimana telah diuraikan di atas ;Menimbang, bahwa menjadi dalil pokok gugatan Para Penggugat padapokoknya sebagai berikut : Bahwa pada bulan Pebruari 1988 di Dusun Watu Ulo RT.003/RW.35 DesaSumberejo, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember telah meninggal dunia lakilakibernama SURANI ALIAS H RIDWAN atau H RIDWAN ALIAS SURANI yangmerupakan suami dari SUPIYAH; Bahwa semasa hidupnya SURANI ALIAS H RIDWAN atau H RIDWAN ALIASSURANI telah mempunyai 2 (dua) orang anak yaitu Siti Halimah dan Sri Wahyunidan

BENIWAHYUNI Pgl BENI pergi ke daerah Timpeh untuk membelidengan menemui GAEK ;19Benar pada hari Selasa tanggal 30 Oktober 2012 orang yangmenjanjikan kayu (GAEK) menelpon Terdakwa BENI WAHYUNIdan mengatakan kayu sudah ada dan cukup satu mobil,keesokan harinya Rabu Tanggal 31 Oktober 2012 sekira pukul12.00 terdakwa BENI menemui terdakwa~ dirumah untukmenyewa mobil Truck Col Diesel BA 9095 P Milik terdakwauntuk membawa kayu dengan upah Rp 200.000 (dua ratus riburupiah) per M3 ;Bahwa setelah ada kesepakat