Ditemukan 1217957 data
366 — 37
RIBUT HARANTO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tidak pidana secara bersama-sama mengangkut hasil hutan tidak dilengkapi dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa I. WAGINI dan Terdakwa III.
RIBUT HARIANTO pada hari Minggu dini hari tanggal21 Juli 2013 sekitar jam 02.00 Wita atau pada bulan Juli 2013 atau pada suatuwaktu dalam tahun 2013 di Pantai Banjar Penginuman Kelurahan GilimanukKecamatan Melaya Kabupaten Jembrana, atau setidaktidaknya di suatu tempatyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Negara telahmengangkut, menguasai atau memiliki hasil hutan yang tidak dilengkapi bersamasama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan (SKSHH), yang seharusnyamenyertai kayukayu
terbatas menuju Lingkungan Gilimanuk dengancara memikul saat lewat di Pantai Banjar Penginuman KelurahanGilimanuk Kecamatan Melaya Kabupaten Jembrana dipergoki olehpetugas yang sebelumnya sudah melakukan pengintaian mulai dariHutan Produksi terbatas di Gilimanuk, kemudian petugas menanyakanmengenai kelengkapan suratsurat dari kayukayu tersebut dan kayuyang telah diangkut sebelumnya sebanyak 12 batang, ternyata ParaTerdakwa tidak dapat menunjukkan bukti kepemilikan kayu atau suratketerangan sahnya hasil
Mengangkut, menguasai, atau memiliki hasil hutan yang tidak dilengkapibersamasama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan; 3. Yang melakukan, yang menyuruh melakukan, dan turut melakukanperbuatan :Menimbang, bahwa Majelis Hakim akan mempertimbangkan unsurunsurtersebut sebagai berikut; 5Ad. 1.
Hutan atas kayukayu jati yang Para Terdakwa angkuttersebut sehingga dengan demikian perobuatan Para Terdakwa tersebut telahmemenuhi salah satu jenis perbuatan pidana dalam unsur kedua dakwaanPertama Penuntut Umum yaitu mengangkut hasil hutan yang tidak dilengkapibersamasama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan ; Menimbang, bahwa dari uraian pertimbangan tersebut di atas Majelis Hakimberkeyakinan bahwa unsur Mengangkut, menguasai, atau memiliki hasil hutanyang tidak dilengkapi bersamasama dengan
RIBUT HARANTO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tidak pidana secara bersamasama mengangkut hasil hutantidak dilengkapi dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan; Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa I. WAGINI dan Terdakwa Ill.
38 — 5
Menyatakan Terdakwa NASUKA Bin RUSDI (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja menjual hasil hutan yang berasal dari kawasan hutan yang diambil secara tidak sah;2.
atau setidaktidaknya pada waktu lain dalambulan Oktober 2016, atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun 2016 dirumah Terdakwa yang terletak di Desa Japan, Rt. 006 / Rw. 002, Kecamatan dawe,Kabupaten Kudus, Provinsi Jawa Tengah, atau setidaktidaknya di suatu tempat lainyang masih termasuk dalam daerah hokum Pengadilan Negeri Kudus yangberwenang untuk memeriksa dan mengadili perkara ini dengan dengan sengajamenerima, menjual, menerima tukar, menerima titipan, menyimpan, dan / ataumemiliki hasil
Dengan sengaja menerima, menjual, menerima tukar, menerima titipan,menyimpan, dan/atau memiliki hasil hutan kayu yang berasal dari kawasan hutan3. Yang diambil atau dipungut secara tidak sah;Ad.1.
Dengan sengaja menerima, menjual, menerima tukar, menerima titipan,menyimpan, dan/atau memiliki hasil hutan kayu yang berasal dari kawasanhutanMenimbang, bahwa unsur ini adalah unsur alternatif yang bersifat limitatifdimana apabila salah satu elemen unsur menerima, menjual, menerimatukar,menerima titipan, menyimpan, dan/atau memiliki hasil hutan kayu yang berasal darikawasan hutan maka unsur ini dianggap terpenuhi secara keseluruhannya ;Menimbang, bahwa menurut MvI, dengan sengaja dapat diartikan
Mengenai willens en wetens inidapat diterangkan lebih lanjut bahwa orang yang melakukan perbuatan dengansengaja berarti ada suatu kehendak atau adanya suatu pengetahuan atas suatuperbuatan serta menghendaki dan atau mengetahui atau menyadari akan akibatyang timbul dari perbuatan ;Halaman 15 dari 21 Putusan Nomor 10/Pid.B/LH/2017/PN.KdsMenimbang, bahwa berdasarkan Pasal 1 butir ke 13 Undangundang No. 18tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan, yang dimaksud dengan Hasil hutan
kayu adalah hasil hutan berupa kayu bulat, kayu bulatkecil, kayu olahan, atau kayu pacakan yang berasal dari kawasan hutan.
386 — 22
Menyatakan Terdakwa EDI SUKAMTO Bin KARDI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengangkut Hasil Hutan yang tidak dilengkapi bersama-sama dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 ( delapan ) bulan;3. Menjatuhkan pidana denda kepada terdakwa oleh karena itu sebesar Rp 1.000.000,- (satu juta rupiah); 4.
Menyatakan terdakwa EDI SUKAMTO bin KARDI terbukti secara sah danmenyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindak pidana mengangkut,menguasai atau memiliki hasil hutan yang tidak dilengkapi bersamasama dengan suratketerangan sahnya hasil hutan, sebagaimana dalam dakwaan tunggal melanggar Pasal50 ayat (3) huruf h jo Pasal 78 ayat (7) dan ayat (15) UndangUndang Nomor 41 Tahun1999 tentang Kehutanan.2.
Muaro Jambi sekira pukul 01.00 wib terdakwa diberhentikan olehanggota kepolisian untuk menanyakan dokumen pengangkutan kayu tersebut danterdakwa tidak dapat menunjukkan dokumen izin pemanfaatan hasil hutan dansuratsurat keterangan sahnya hasil hutan (SKSHH).e Bahwa akibat terdakwa membawa kayu gergajian yang diangkut oleh terdakwatanpa dilengkapi dengan IZIN PEMANFAATAN HASIL HUTAN, DAFTARKAYU OLAHAN, FAKTUR KAYU OLAHAN (FAKO) dan SKSKB terdakwabeserta barang bukti dibawa ke Polres Muaro Jambi untuk
No. 41 tahun 1999 Tentang Kehutanan, yang unsurunsurnya adalahsebagai berikut :e Unsur Setiap Orang;e Unsur Dengan Sengaja;e Unsur Mengangkut, Menguasai atau Memiliki Hasil Hutan Yang Tidak DilengkapiBersamasama Dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan memeriksa unsur dari pasal ini yaknisebagai berikut :1.
Apabilaantara isi dokumen surat keterangan sahnya hasil hutan tersebut tidak sama dengan keadaanfisik baik jenis, jumlah, maupun volumenya, maka hasil hutan tersebut dinyatakan tidakmempunyai suratsurat yang sah sebagai bukti;Menimbang, bahwa UndangUndang Republik Indonesia Nomor 41 tahun 1999tentang kehutanan tidak menjelaskan tentang Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan,namun diatur dalam Peraturan Menteri Kehutanan Nomor : P.55/MENHUTII/2006tentang Penatausahaan Hasil Hutan Yang Berasal Dari Hutan
Hutan Yang Berasal DariHutan Negara pada pasal angka 49 dan pada pasal 13 ayat (1) Peraturan Menteri18Kehutanan Nomor : P.55/MENHUTII/2006 tentang Penatausahaan Hasil Hutan YangBerasal Dari Hutan Negara disebutkan bahwa Dokumen Legalitas yang digunakan dalampengangkutan Hasil hutan;Menimbang, bahwa dari pertimbanganpertimbangan diatas maka Majelis Hakimberkeyakinan bahwa unsur Dengan Sengaja Mengangkut Hasil Hutan Yang TidakDilengkapi Bersamasama Dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan telahterpenuhi
21 — 10
Menyatakan Terdakwa TEGUH WAHONO Bin SAGIYO terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tmndak pidana dengan sengaja menebang pohonatau memanen atau memungut hasil hutan didalam hutan tanpa memiliki hak atauizin dari pejabat yang berwenang sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 50 Ayat (3) huruf e jo. Pasal 78 Ayat (5) UndangUndang Republik IndonesiaNomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan dalam Surat Dakwaan kami; 2.
oleh Penuntut Umum kepersidangandengan dakwaan sebagai berikut : Bahwa Terdakwa TEGUH WAHONO Bin SAGIYO pada hari Minggu tanggal02 Desember 2012 sekitar jam 16.00 wib atau setidaktidaknya pada waktu tertentudalam bulan Desember 2012 bertempat di Petak 33 C kawasan hutan RPH ManggisKecamatan Puncu, Kabupaten Kediri atau setidaktidaknya pada tempat tertentu yangmasih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri denganZ sengaja......sengaja menebang pohon atau memanen atau memungut hasil
Bahwa benar kayu sengon tersebut rencananya akan dipergunakan untukmemperbaiki dapur rumah Terdakwa ; Bahwa benar Terdakwa dalam melakukan penebangan atau memanen hasil hutanberupa kayu sengon dalam kawasan hutan dilakukan tanpa jin dari pihak Perhutani; Menimbang, bahwa apakah dari fakta fakta dan keadaan tersebut diatasTerdakwa dapat dipersalahkan melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakankepadanya, Majelis Hakim akan mempertimbangkan lebih lanjut ; w Menimbang, bahwa Terdakwa didakwa
Menebang pohon atau memanen atau memungut hasil hutan di dalam hutan tanpamemiliki hak atau izin dari pejabat yang berwenang ; 3. Pasal 78 ayat 5 UU RI.
atau memanen pohon atau kayu sengon sebanyak 2 (dua) pohon dimanadilakukan dengan cara menggunakan gergaji kayu miliknya dan dimana untuk satu pohontersebut masih utuh, hidup dan berdiri dan Terdakwa memotong menjadi dua bagian, dansatu pohon sengon yang telah roboh atau kayu hasil bencana dipotong menjadi satubagian dimana masingmasing berukuran sekitar dua meter dengan tujuan agar Terdakwalebih mudah untuk membawa glondongan kayu tersebut ; ~ Bahwa pohon sengon yang telah ditebang atau dipanen
25 — 9
Menyatakan terdakwa JUNAIDI BIN RAMLI HAJI MAHIR telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengangkut Hasil Hutan Kayu Yang Tidak Dilengkapi Secara Bersama Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan; 2.
Menyatakan Terdakwa JUNAIDI Bin RAMLI HAJI MAHIR telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengangkut, menguasai atau memiliki hasil hutan kayu yang tidak dilengkapisecara bersama surat keterangan sahnya hasil hutan sebagaimana diatur dalamPasal 83 ayat (1) hurf b UU RI Nomor 18 Tahun 2013.2.
Surat keterangansahnya hasil hutan adalah dokumendokumen yang merupakan bukti legalitashasil hutan pada sekmen kegiatan dalam penatausahaan hasil hutan, sedangkanHasil hutan kayu adalah hasil hutan berupa kayu bulat, kayu bulat kecil, kayuolahan, atau kayu pacakan yang berasal dari kawasan hutan.e Bahwa ahli mengerti dipanggil di persidangan sehubungan dengan ditegahnyakapal KM Heroku 315 pada hari Selasa, tanggal 12 Mei 2015 sekira jam 22.30Wib oleh kapal patroli PolAir Polres Karimun di Perairan
hutan kayu yang tidakdilengkapi secara bersama surat keterangan syahnya hasil hutan;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan seluruhunsur tersebut di atas yaitu sebagai berikut :Ad 1.
Unsur Dengan sengaia mengangkut, menguasai atau memiliki hasil hutan kayuyang tidak dilengkapi secara bersama surat keterangan syahnya hasil hutan; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Ahli Kehutanan Dedi Sunarto yangmenyatakan bahwa jika orang perorang melakukan pengangkutan kayu olahanberbentuk papan jenis kelompok campuran dengan menggunakan kapal kayuberdasarkan Pasal 13 Peraturan Menteri Kehutanan No.
P.55 / MenhutIl / 2006sebagaimana telah diubah kedua kali dengan peraturan menteri kKehutanan nomor P.08/MenhutII/2009 tentang penatausahaan hasil hutan yang berasal dari kawasan hutannegara (apabila hasil kayu olahan berbentuk papan jenis kelompok campuran berasaldari izin yang sah pada kawasan hutan negara maka dokumen pengangkutannya)adalah Faktur Angkutan Kayu Olahan (FAKO).
54 — 20 — Berkekuatan Hukum Tetap
Nomor 729 K/Pid.Sus/2016kayu hasil hutan milik saksi Sanusi, Terdakwa tidak ada meminta jijinsebelumnya kepada pejabat yang berwenang; Bahwa, kayu meurante yang berjumlah 43 (empat puluh tiga) batang yangTerdakwa bawa merupakan kayu hasil hutan yang merupakan penebanganliar yang tidak memiliki izin yang sah yang mana seharusnya dilengkapidengan suratsurat yang sah dari pihak berwenang;Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana melanggarPasal 12 huruf g jo Pasal 85 Ayat (1) Undangundang
Menetapkan Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesarRp2.000,00 (dua ribu rupiah).Membaca putusan Pengadilan Negeri Tapaktuan Nomor125/Pid.Sus/2015/PN.Ttn, tanggal 29 Desember 2015 yang amar lengkapnyasebagai berikut:1.Menyatakan Terdakwa JAILAINI bin IDRUS B tersebut di atas, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja melakukan pengangkutan kayu hasil hutan tanpa memiliki dokumenyang merupakan surat keterangan sahnya hasil hutan, sebagaimana dalamdakwaan
Sehingga ketentuan Pasal 39 Ayat (1) KUHAP sudahsejalan dengan Ketentuan Penjelasan dari Pasal 16 Undangundang R.1I.Nomor 18 Tahun 2013 tentang pencegahan dan pemberantasan perusakanhutan disamping hasil hutan yang tidak disertai dengan surat keterangansahnya hasil hutan, alat angkut, baik darat maupun perairan yangdipergunakan untuk mengangkut hasil hutan dimaksud dirampas untuknegara, hal ini dimaksudkan agara pemilik jasa angkutan/pengangkut ikutbertanggung Jawab atas keabsahan hasil hutan yang
SABAR untuk mengangkut 43(empat puluh tiga) batang kayu meranti tanpa dilengkapi dengan suratketerangan sahnya hasil hutan dari Hutan Kilometer 17 Jalan Terangon,Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya ke Kilang Kayu Milik.Sdr. Yunus di Desa Alue Rambot, Kecamatan Darul Makmur, KabupatenNagan Raya adalah perbuatan yang tidak dibenarkan dan bertentangandengan Undangundang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2013 tentangpencegahan dan pemberantasan perusakan hutan.
hutan tanpa memiliki dokumen yangmerupakan surat keterangan sahnya hasil hutan adalah sudah tepat dansesuai dengan ketentuan perundangundangan sebagaimana yangdiamanatkan dalam UndangUndang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan;Hal. 10 dari 13 hal.
30 — 18
Menyatakan Terdakwa KHOIRUL ARIF Bin SUTIK NYOTO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGANGKUT HASIL HUTAN KAYU YANG TIDAK DILENGKAPI DENGAN SURAT KETERANGAN SAHNYA HASIL HUTAN 2.
Memerintahkan barang bukti berupa : -----------------------------------------------------------~ 49 batang kayu jati hasil hutan; --------------------------------------------------------------~ 1 (satu) unit sepeda motor Suzuki Tornado Nopol S-6568-QE dirampas untuk Negara ; -----------------------------------------------------------------------------------------6. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 5.000,- ( lima ribu rupiah )
Gondang, Kab.Mojokerto , atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerahHukum Pengadilan Negeri Mojokerto , telah dengan sengaja mengangkut , menguasai ,atau memiliki hasil hutan kayu berupa 49 batang kayu jati yang tidak dilengkapisecara bersama surat keterangan sahnya hasil hutan sebagaimana dimaksud vdalampasal 12 huruf e , perbuatan tersebut dilakukan dengan caracara sebagai berikut : ~ Pada waktu dan tempat sebagaimana diuraikan di atas mulanya saksi Rohman Jauharidan
Mojokerto, para saksi telahmelakukan penangkapan atas diri Terdakwa ;= Bahwa Terdakwa ditangkap karena kedapatan membawa kayu jati hasil hutan tanpadilengkapi dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan j= Bahwa 49 batang kayu jati yang diangkut terdakwa berasal dari hutan perhutanipetakj 29 b karena memiliki cirricirl yang sama tunggak kayu yang telahditebang ; = Bahwa 49 batang kayu jati diangkut terdakwa dengan menggunakan alat berupasepeda motor Suzuki ternado nopol S6568QE ;2.
Mojokerto, terdakwa telahditangkap petugas gabungan karena telah mengangkut kayu jati hasil hutan ;Bahwa penangkapan terhadap terdakwa dilakukan oleh petugas gabungan yaitupolisi polsek Gondang dan polisiperhutani ;Bahwa Terdakwa ditangkap karena kedapatan membawa kayu jati hasil hutan tanpadilengkapi dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan yBahwa 49 batang kayu jati yang diangkut terdakwa berasal dari hutan perhutanipetak29 b menurut petugas memiliki cirriciri yang sama tunggak kayu yang telahditebang
Mojokerto, Terdakwatelah ditangkap oleh petugas Polisi gabungan dari polisi polsek Gondang dan polisiPerhutani dan Terdakwa ditangkap karena telah kedapatan membawa kayu jati hasil hutantanpa dilengkapi dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan ; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut di atas Majelis menilai danberpendapat bahwa unsur dengan sengaja telah terbukti dan terpenuhi ; Ad. II.
Menyatakan Terdakwa KHOIRUL ARIF Bin SUTIK NYOTO telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGANSENGAJA MENGANGKUT HASIL HUTAN KAYU YANG TIDAKDILENGKAPI DENGAN SURAT KETERANGAN SAHNYA HASIL HUTAN2.
20 — 2
Menyatakan Terdakwa : KOUWAT BIN MARKUN (ALM) terbukti secarasah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : DENGANSENGAJA MENEBANG POHON ATAU MEMANEN ATAUMEMUNGUT HASIL HUTAN DIDALAM HUTAN' TANPAMEMILIKI HAK ATAU IJIN DARI PEJABAT YANG BERWENANG** sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 50 ayat (3) huruf e jopasal 78 ayat (5) UU RI No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan ;2.
dihadapkan kemuka persidangan olehJaksa Penuntut Umum dengan dakwaan sebagai berikut :Bahwa terdakwa Kuwat Bin Markun (Alm) pada hari Rabu tanggal 24 April 2013sekira jam 12.00 WIB atau setidaktidaknya pada waktu tertentu dalam bulan April2013 bertempat di petak 25 a kawasan hutan RPH Jatirejo Dusun/Desa Krenceng,Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, atau setidaktidaknya pada tempat tertentuyang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri telahmenebang pohon atau memanen atau memungut hasil
Menyatakan Terdakwa : KUWAT BIN MARKUN (Alm) , terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : * DENGANSENGAJA MENEBANG POHON ATAU MEMANEN ATAUMEMUNGUT HASIL HUTAN DIDALAM HUTAN TANPA MEMILIKIHAK ATAU IJIN DARI PEJABAT YANG BERWENANG ;2.
42 — 31
Sonomo bersamasama dengan Alex (belumtertangkap) dan Yono (belum tertangkap), pada hari jumat tanggal 31 Januari 2014sekira jam 22.00 wib, atau setidaktidaknya pada suatu waktu lain pada bulanJanuari tahun 2014 bertempat di hutan petak 126 Blok Puyangan RPH BlimbingBDH Panggang Dusun Blimbing Desa Girisekar Kecamatan Panggang KabupatenGunungkidul atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Wonosari, dengan sengaja menebang pohon ataumemanen atau memungut hasil
Perkara : PDMP12/WSARI/0414, terdakwatelah dituntut sebagai berikut:1Menyatakan terdakwa Sugito Bin Sonomo terbukti bersalah secara sah danmeyakinkan melakukan Tindak pidana bersamasama sebagai mereka yangmelakukan menebang hasil hutan di dalam hutan tanpa memiliki hak atau izindari pejabat yang berwenang melanggar pasal 50 ayat (3) huruf e jo pasal 78ayat (5) UU No. 41 tahun 1999 tentang Kehutanan Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1KUHP;Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Sugito Bin Sonomo dengan pidanapenjara
Aris Setiawan dirampas untuk Negara4 Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000, (duaribu rupiah).Menimbang, bahwa berdasarkan atas tuntutan tersebut, Pengadilan NegeriWonosari telah menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut :1 Menyatakan bahwa terdakwa SUGITO telah terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak, bersamasama menebang danmemiliki hasil hutan berupa kayu jati milik negara;2 Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut
888 — 554 — Berkekuatan Hukum Tetap
Nomor 607 K/PID/2015Memang ada baiknya pencurinya diketahui untuk mempermudah pembuktiandalam pemeriksaan di pengadilan walaupun hal tersebut tidak mutlak;Bahwa Majelis Hakim dalam putusannya menyatakan keuntungan yangdiperoleh oleh Terdakwa SRIHARDONO panggilan SRI alias GEPENG denganmembeli 1 (satu) ekor sapi jenis Limosin hasil curian dengan harga sebesarRp11.700.000,00 (sebelas juta tujuh ratus ribu rupiah) tidak ada keuntungankarena harga yang dibeli Terdakwa merupakan harga pasar/standar, sehinggaTerdakwa
Dari uraian di atas,Terdakwa SRIHARDONO panggilan SRI alias GEPENG harusnya patut curigaterhadap sapi tersebut dari hasil kejahatan tersebut;Bahwa Majelis Hakim dalam putusannya menyatakan Terdakwa tidakmengetahui barang tersebut berasal dari suatu kejahatan;Menurut kami Penuntut Umum bahwa dari pertimbangan tersebut di atas,sangatlah tidak masuk di akal karena Terdakwa GEPENG dan saksi TOTOpanggilan PAKDE ACEH adalah tetangga walaupun tidak bersebelahan tetapiTerdakwa GEPENG mengetahui pekerjaan
Dari hal tersebut, TerdakwaGEPENG patut curiga terhadap 1 (satu) ekor sapi berasal dari hasil kejahatanyang dilakukan oleh saksi TOTO panggilan PAKDE ACEH. Bahwa berdasarkanketerangan saksi TOTO panggilan PAKDE ACEH selama ini telah beberapa kalimencuri sapi milik orang lain dan dari hasil mencuri tersebut, saksi TOTOHal. 8 dari 11 hal. Put. Nomor 607 K/PID/2015panggilan PAKDE ACEH menjual kembali kepada Terdakwa SRIHARDONOpanggilan SRI alias GEPENG sebanyak 4 (empat) kali.
27 — 32 — Berkekuatan Hukum Tetap
No.456 K/AG/2007Mengenai alasan ke 1 sampai dengan 4:Bahwa alasanalasan ini tidak dapat dibenarkan, karena Pengadilan TinggiAgama Mataram tidak salah menerapkan hukum, lagi pula alasanalasantersebut pada hakekatnya mengenai penilaian hasil pembuktian yang bersifatpenghargaan tentang suatu kenyataan, hal mana tidak dapat dipertimbangkandalam tingkat kasasi, karena pemeriksaan dalam tingkat kasasi hanyaberkenaan dengan adanya kesalahan penerapan hukum, adanya pelanggaranhukum yang berlaku, adanya kelalaian
46 — 6
Menyatakan terdakwa SADI ALIAS GEMBLUNG BIN KADI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengangkut hasil hutan tanpa dilengkapi dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan ; ---------2.
Menyatakan terdakwa SADI Als GEMBLUNG BIN KADI terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengangkut hasil hutantanpa dilengkapi dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan sebagaimanadiatur dalam Pasal 5 (3) huruf h Jo.Ps.78 (7) UU RI No.41 tahun 1999 tentangKehutanan;2.
Dilarang mengangkut, menguasai atau memiliki hasil hutan ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim akan menguraikan dan mempertimbangkanunsurunsur tersebut dibawah ini secara berturutturut sebagai berikut ; Ad. 1.
Unsur dilarang mengangkut, menguasai atau memiliki hasil hutan Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternative, sehingga apabila salah satuelemen unsure telah terbukti, maka unsur ini dianggap telah terbukti dan terpenuhi ; Menimbang, sebelum memberikan pertimbangan lebih lanjut, perlu diberipenjelasan tentang Hasil Hutan, dimana menurut Pasal 1 butir 13 UU No. 41 Tahun1999 tentang Kehutanan menyebutkan Hasil Hutan adalah bendabenda hayati, nonhayati dan turunannya, serta apa yang berasal dari hutan
, dan lebih lanjut dimanamenurut Penjelasan Pasal 4 ayat 1 UU No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan, yangdimaksud dengan Hasil Hutan dapat berupa hasil produksi yang langsung diperoleh darihasil pengolahan bahanbahan mentah yang berasal dari hutan, yang merupakanproduksi primer antara lain berupa kayu bulat, kayu gergajian, kayu lapis dan pulp; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta dipersidangan dari keterangan saksi,keterangan terdakwa serta memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidanganterungkap
hasil hutan, pada waktu dan tempat yangsama harus disertai dan dilengkapi suratsurat sebagaibukti ;=> Apabila antara isi dokumen dari Surat Keterangan SahnyaHasil Hutan tersebut tidak sama dengan keadaan fisikbaik jenis, jumlah maupun volumenya, maka hasil hutantersebut dinyatakan tidak mempunyai suratsurat yang sah11sebagai bukti (jo Pasal 75 PP NO. 34 Tahun 2002 berikut Penjelasannya) ;= Bahwa menurut penjelasan Pasal 1 butir 19 PP No. 34Tahun 2002 tentang Tata Hutan dan Penyusunan RencanaPengelolaan
21 — 4
Dawarbalndong Kab.Mojokerto atau setidak tidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Mojokerto, telah mengangkut hasil hutan tanpa dilengkapidengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan (SKSHH), perbuatan tersebutdilakukan oleh Terdakwa dengan cara cara sebagai berikut :* Pada mulanya Terdakwa SUDIR bin NITI mendapatkan 2 (dua) batang kayujati dengan ukuran 1 (satu) batang dengan ukuran panjang 83 cm, lebar 35 cmdan tebal 13 cm, 1 (satu) batang kayu jati dengan ukuran
Dan setiap orang yang membawa atau mengangkut hasil hutanharus dilengkapi dengan dokumen yang sah ;Bahwa, benar kayu jati yang disita dari Terdakwa oleh Polsek Dawarblandongsetelah diteliti oleh saksi memang benar merupakan kayu jati hasil hutandengan ciri ciri banyak coklatnya dan coklatnya tua jika kayu kampungcoklatnya tidak terlalu tua dan banyak putihnya dari segi serat kayu hasilhutan kelihatan lebih padat, untukkayu kampung tidak terlalu padat, kayu jatiyang disita di Polsek Dawarblandong
Mojokerto telah memngangkut, menguasai atau memiliki kayu hasilhutan tanpa dilengkapi bersama sama dengan surat keterangan sahnya hasilhutan ;e Bahwa, benar terdakwa mengangkut, menguasai atau memiliki kayu hasil hutantanpa dilengkapi bersama sama dengan surat keterangan sahnya hasil hutansudah 3 (tiga) kali dan kayu tersebut terdakwa bawa / jual kepada saudaraROIKAN ;e Bahwa, benar kayu jati yang dibawa terdakwa sebanyak 2 (dua) batang masingmasing dengan ukuran panjang 83 cm, lebar 35 cm dan tebal
Mojokerto dengantelah mengangkut, menguasai atau memiliki kayu hasil hutan tanpa dilengkapibersama sama dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan sehingga perbuatanterdakwa tersebut secara nyata telah disengaja dan terdakwa sadar dengan resikoperbuatannya, dengan demikian unsur ini telah terpenuhi ;c.
telah mengangkut hasil hutan tanpadilengkapi dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan dari pihak yang berwenang,dengan demikian unsur ini telah terpenuhi ;Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan Jaksa Penuntut Umum dalam pasal 50ayat (3) jo.
323 — 24 — Berkekuatan Hukum Tetap
No.456 K/AG/2007Mengenai alasan ke 1 sampai dengan 4 :Bahwa alasanalasan ini tidak dapat dibenarkan, karena Pengadilan TinggiAgama Mataram tidak salah menerapkan hukum, lagi pula alasanalasantersebut pada hakekatnya mengenai penilaian hasil pembuktian yang bersifatpenghargaan tentang suatu kenyataan, hal mana tidak dapat dipertimbangkandalam tingkat kasasi, karena pemeriksaan dalam tingkat kasasi hanyaberkenaan dengan adanya kesalahan penerapan hukum, adanya pelanggaranhukum yang berlaku, adanya
361 — 28 — Berkekuatan Hukum Tetap
pejabat yang berwenang yang menyatakan asalusul hasilhutan dan SKSHH (Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan) ;Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanasesuai Pasal 50 ayat (3) huruf f jo pasal 78 ayat (5) UU No. 41 Tahun 1999tentang kehutanan jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP ;ATAUKetiga :Bahwa Terdakwa Ali Imran Pgl.
Lis pada hari Kamis tanggal 19 Juni 2008 sekirapukul 17.00 WIB atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2008bertempat di Jorong Banto, Kenagarian Banto Mudiak, Kenagarian Lolo,Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Solok atau setidaktidaknya dalam suatutempat yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Koto Barumengangkut, menguasai atau memiliki hasil hutan yang tidak dilengkapibersamasama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan, perobuatan manadilakukan Terdakwa dengan cara sebagai
Menyatakan Terdakwa ALI AMRAN panggilan LIS telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Bersamasama mengangkut, menguasai atau memiliki hasil hutan yang tidakdilengkapi bersamasama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan" ;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa ALI AMRAN panggilan LIS olehkarena itu dengan pidana penjara selama : 1 (satu) tahun dan 6 (enam)bulan ;3.
Hasil pembuktian di persidangan baik keterangan para saksidan ditunjang dengan barang bukti yang ada, jelas diketahui bahwaTerdakwa melakukan eksploitasi hasil hutan tanpa ada izin yang sah daripejabat yang berwenang sehingga selain dapat merusak ekosistem hutanjuga akan menjadi contoh yang kurang baik bagi masyarakat yang tinggal disekitar kawasan hutan, maka putusan judex factie yang menguatkanputusan Hakim Tingkat Pertama tersebut tidak tepat dan benar, apabiladipandang dari segi kepantasan rasa
Menyatakan Terdakwa ALI AMRAN Panggilan LIS telah terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Bersamasamamengangkut, menguasai atau memiliki hasil hutan yang tidak dilengkapibersamasama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan" ;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa ALI AMRAN Panggilan LIS olehkarena itu dengan pidana penjara selama : 1 (satu) tahun dan 6 (enam)bulan ;3.
42 — 14
Mengangkut, Menguasai dan Memiliki Hasil Hutan Berupa Kayu Hitam sebanyak 10 (sepuluh) batang tanpa dilengkapi dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan (SKSHH)
Hutan (SKSHH) yang mana ketikamenguasai hasil hutan tersebut harus dilengkapi dokumendokumen yang merupakanbukti legalitas hasil hutan pada setiap sekmen kegiatan dalam penata usahaan hasilhutan dan yang termasuk dokumen dokumen sahnya hasil hutan antara lain : SuratKeterangan Sahnya kayu bulat (SKSKB) Faktur Angkutan Kayu Bulat (FABK)Faktur Kayu Olahan (FAKO) juga termasuk nota perusahaan penjual/pengirim;bahwa terdakwa dengan pengusaannya dan kepemilikannya 10 batang kayu eboniyang telah diukur
hutan berada dalampenguasaannya, memiliki adalah hasil hutan menjadi miliknya kemudianmengangkut yaitu membawa hasil hutan dengan menggunakan alat berupamobil, perahu atau kapal;e bahwa hasil hutan terbagi atas dua bagian yakni;a.
hutan berada dalam penguasaannya,memiliki berarti hasil hutan adalah miliknya sedangkan mengangkut diartikan sebagaimembawa hasil hutan dengan menggunakan mobil, perahu atau kapal;Menimbang, bahwa surat keterangan sahnya hasil hutan adalah dokumendokumenyang merupakan bukti legalitas hasil hutan pada setiap segmen kegiatan dalampenatausahaan hasil hutan (vide pasal angka 12 UndangUndang Nomor 18 Tahun 2013tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan);Menimbang, bahwa selanjutnya didalam
pasal 12 huruf e UndangUndang Nomor 18tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan dijelaskan bahwa setiaporang dilarang mengangkut, menguasai, atau memiliki hasil hutan kayu yang tidakdilengkapi secara bersama surat keterangan sahnya hasil hutan.
Bahwa kemudian didalampasal angka 13 disebutkan bahwa hasil hutan kayu adalah hasil hutan berupa kayu bulat,kayu bulat kecil, kayu olahan, atau kayu pacakan yang berasal dari kawasan hutan;Menimbang, bahwa menurut pendapat Ahli Suhardi S, S.Ip.M.Si menjelaskan bahwauntuk setiap segmen/kegiatan penatausahaan hasil hutan berupa mengangkut, memiliki danmenguasai hasil hutan berupa kayu harus secara bersamasama disertai dengan suratketerangan sahnya hasil hutan, hal ini haruslah diartikan bahwa setiap
29 — 13 — Berkekuatan Hukum Tetap
Rusma Sejahtera berikutseluruh ABK dan muatannya diperintahkan untuk dibawa kepangkalanDitpol Air untuk dilakukan pengusutan sebagaimana mestinya;Bahwa sesuai dengan hasil pengukuran kayu gergajian eks. Kim. RusmaSejahtera yang telah disita oleh Ditpol Mabes Polri, diperoleh hasil sebagaiberikut :1. Kayu meranti sebanyak : 39.190 keping 579,1291 M2.
Kayu KRC sebanyak : 67.537 keping 972,0613 Mjumlah : 106.727 keping = 1.551,19904 Msebagaimana demikian diterangkan dalam Berita Acara Hasil PengukuranKayu Gergajian Sitaan Direktorat Kepolisian Perairan Eks. KLM.
Nomor:41 Tahun 1999 tentang Kehutanan;Mahkamah Agung tersebut ;Membaca tuntutan pidana Jaksa/Penuntut Umum pada Kejaksaan NegeriJakarta Utara tanggal 27 Juli 2006 sebagai berikut :1.3.Menyatakan ia terdakwa Palali bin Daan telah terbukti bersalah melakukantindak pidana mengangkut hasil hutan yang tidak dilengkapi bersamasamadengan surat keterangan sahnya hasil hutan (SKSHH) sebagaimana diaturdan diancam pidana dalam paal 50 ayat (3) huruf h jo. Pasal 78 ayat (7)Undangundang R.I.
Jefri Sejahtera; uang hasil lelang atas harga kayu sebagaimana tertera dalam suratketerangan sahnya hasil hutan (SKSHH) No.
pidana kurungan selama 1 (satu)bulan;Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkanseluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.Memerintahkan supaya Terdakwa tetap ditahanMenetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) unit Kapal KLM Rusma Sejahtera I, dirampas untuk Negara; Uang, hasil lelang, atas harga kayu sebagaimana tertera dalam suratketerangan sahnya hasil hutan (SKSHH) No.
63 — 40 — Berkekuatan Hukum Tetap
27 Lt II Sukajadi Pekanbaru ;para Termohon Kasasi dahulu Penggugat s/d IV /Pembanding ;Mahkamah Agung tersebut ;Membaca suratsurat yang bersangkutan ;Menimbang, bahwa dari suratsurat tersebut ternyata bahwa sekarangpara Termohon Kasasi dahulu sebagai para Penggugat telah menggugatsekarang Pemohon Kasasi dahulu sebagai Tergugat di muka persidanganPengadilan Negeri Pekanbaru pada pokoknya atas dalildalil :Bahwa pada tanggal 9 Januari 1980 Penggugat dan Tergugatmengadakan perjanjian kerja sama bagi hasil
;Bahwa atas dasar IMB tersebut dimulailah pembangunan bioskopterbuka dan diresmikan oleh Walikota, dimana persyaratan pengoperasiannyatelah pula diterbitkan Surat Ijin Tempat Usaha (SITU) atas nama bioskop/tamanhiburan Herlinda yang diperpanjang setiap tahunnya ;Bahwa sesuai Pasal 2 Perjanjian Kerjasama dimaksud, Tergugatmendapat pembagian hasil keuntugan 20% sesuai proporsi penyertaan modalTergugat berupa tanah seluas 6.110 m* yang dianggap sebagai penyertaanmodal ekuivalen dengan 20%.
360 — 173 — Berkekuatan Hukum Tetap
Menyatakan Terdakwa Lili Yuliawati anak dari Lie Khin Ko terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Memperdagangkanbarang dan/atau jasa yang diketahui atau patut diketahui bahwa barangdan/atau jasa tersebut merupakan hasil pelanggaran sebagaimana dimaksuddalam Pasal 90, Pasal 91, Pasal 92, dan Pasal 93 sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam Pasal 94 UndangUndang RI Nomor 15 Tahun 2001tentang Merek;2.
Pena Mas sehingga Terdakwatidak dapat dijatuhkan pidana meski perbuatan benar terjadi;Halaman 4 dari 6 halaman Putusan Nomor 1973 K/PID.SUS/2018 Bahwa Terdakwa tidak mengetahui bahwa barang yang dibelinya adalah palsusehingga Terdakwa tidak mempunyai kesalahan dan karena Terdakwa tidakmempunyai kesalahan maka Terdakwa tidak dapat dihukum; Bahwa alasan kasasi Penuntut Umum tidak dapat dibenarkan pula karenaberkenaan penilaian hasil pembuktian, yang berupa penghargaan suatukenyataan yang pemeriksaannya
65 — 32
SOMPA Bin SALIHU tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengangkut dan menguasai hasil hutan tanpa dilengkapi Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan (SKSHH) sebagai perbuatan yang berlanjut.; 2.
Non Hayati dan turunannya serta jasa yang berasal dari hutanantara lain kayu, rotan, damar dan lainlain, kKemudian kayuebony atau kayu hitam termasuk hasil hutan.;Bahwa yang dimaksud dengan memiliki, menguasai danmengangkut hasil hutan bersama dengan surat keterangansahnya hasil hutan adalah setiap memiliki, menguasai ataumengangkut hasil hutan harus bersamasama dengan suratketerangan sahnya hasil hutan.
Izin Pemungutan Hasil Hutan untuk : Mengambil Hasil HutanBukan Kayu (IPHHBK) Rotan An. Oktoavianus, Nomor522.22/410.j/IX/2013/ Dishutbun.; . Izin Pemungutan Hasil Hutan untuk : Mengambil Hasil HutanBukan Kayu (IPHHBK) Rotan An. Rusli, Nomor : 522.22/410.H/1X/2013/ Dishutbun.; . Izin Pemungutan Hasil Hutan untuk : Mengambil Hasil HutanBukan Kayu (IPHHBK) Rotan An. BAHARUDDIN, Nomor522.22/410.G/IX/ 2013/ Dishutbun.; .
Izin Pemungutan Hasil Hutan untuk : Mengambil Hasil HutanBukan Kayu (IPHHBK) Rotan An. ABD. MAJID, Nomor522.22/410.n/IX/ 2013/Dishutbun.; . Izin Pemungutan Hasil Hutan untuk : Mengambil Hasil HutanBukan Kayu (IPHHBK) Rotan An. ASKAR, Nomor : 522.22/410.i/21211X/2013/ Dishutbun.; 10.Izin Pemungutan Hasil Hutan untuk : Mengambil Hasil HutanBukan Kayu (IPHHBK) Rotan An. ABD.
. ; 11.Izin Pemungutan Hasil Hutan untuk : Mengambil Hasil HutanBukan Kayu (IPHHBK) Rotan An. HASBI, Nomor522.22/410.H/IX/2013/ Dishutbun.; 12.Izin Pemungutan Hasil Hutan untuk : Mengambil Hasil HutanBukan Kayu (IPHHBK) Rotan An. JONOK ARRE, Nomor522.22/410.k/IX/ 2013/Dishutbun.; 13.Ilzin Pemungutan Hasil Hutan untuk : Mengambil Hasil HutanBukan Kayu (IPHHBK) Rotan An.
.; 14.Izin Pemungutan Hasil Hutan untuk : Mengambil Hasil HutanBukan Kayu (IPHHBK) Rotan An.