Ditemukan 16366 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 08-10-2019 — Putus : 24-10-2019 — Upload : 24-10-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 428/Pdt.G/2019/PA.LK
Tanggal 24 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
207
  • Putusan Nomor 428/Pdt.G/2019/PA.LKArtinya: Kemudharatan harus disingkirkan ;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, jo
Register : 16-03-2020 — Putus : 15-04-2020 — Upload : 15-04-2020
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 203/Pdt.G/2020/PA.LK
Tanggal 15 April 2020 — Penggugat melawan Tergugat
177
  • Putusan No.203/Padt.G/2020/PA.LKperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangantersebut Majelis menyimpulkan telah terbukti antara Penggugat dan Tergugattelah terjadi perselisihan dan pertengkaran secara teruS menerus sehinggatidak ada harapan bagi kedua belah pihak untuk dapat hidup rukun dalamrumah tangga, dengan demikian alasan perceraian yang diajukan olehPenggugat
Register : 12-11-2020 — Putus : 03-12-2020 — Upload : 03-12-2020
Putusan PA PADANG PANJANG Nomor 305/Pdt.G/2020/PA.PP
Tanggal 3 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
9611
  • selanjutnya diambilalin sebagai pendapat Hakim Tunggal sebagai berikut:4atb 21al) gale (gb gag j dag HM Ae) pac sid) 14)Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap Suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 23-11-2021 — Putus : 06-12-2021 — Upload : 06-12-2021
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 1514/Pdt.G/2021/PA.Kag
Tanggal 6 Desember 2021 — Penggugat melawan Tergugat
74
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Hal. 12 dari 16 Hal.
Register : 12-01-2022 — Putus : 03-02-2022 — Upload : 03-02-2022
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 124/Pdt.G/2022/PA.Kag
Tanggal 3 Februari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
2917
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 04-01-2022 — Putus : 19-01-2022 — Upload : 19-01-2022
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 50/Pdt.G/2022/PA.Kag
Tanggal 19 Januari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
2411
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 01-04-2016 — Putus : 15-08-2016 — Upload : 15-02-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0105/Pdt.G/2016/PA.LK
Tanggal 15 Agustus 2016 — Penggugat melawan Tergugat
1610
  • Putusan Nomor 0105/Pdt.G/2016/PA.LKplyoll ale) aalb wolall)Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu:Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan
Register : 25-01-2019 — Putus : 13-02-2019 — Upload : 25-02-2019
Putusan PA NATUNA Nomor 0023/Pdt.G/2019/PA.Ntn
Tanggal 13 Februari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
208
  • alasan perceraian telah terbukti SesuaiPasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 tentangpelaksanaan UndangUndang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan danPasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usaha perdamaianmelalui mediasi telah dilaksanakan secara sungguhsungguh sertapenasehatan oleh Hakim terhadap Penggugat dan Tergugat telah dilakukanteruS menerus hingga menjelang dijatunkan putusan akan tetapi tidak berhasil,maka dalam hal ini perceraian a quo dipandang sebagai tasrih
Register : 15-10-2019 — Putus : 28-10-2019 — Upload : 28-10-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 454/Pdt.G/2019/PA.LK
Tanggal 28 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
179
  • Putusan Nomor 454/Pdt.G/2019/PA.LKtetap dipertahankan, sedangkan kemudharatan harus disingkirkansebagaimana kaidah fighiyah yang berbunyi sebagai berikut:ele orArtinya: Kemudharatan harus disingkirkan ;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan
Register : 20-03-2019 — Putus : 25-07-2019 — Upload : 30-07-2019
Putusan PA Teluk Kuantan Nomor 128/Pdt.G/2019/PA.Tlk
Tanggal 25 Juli 2019 — Penggugat melawan Tergugat
2010
  • Tlkperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /msak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan,Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, jo.
Register : 13-11-2019 — Putus : 28-11-2019 — Upload : 07-07-2020
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 522/Pdt.G/2019/PA.LK
Tanggal 28 Nopember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
13426
  • tahun 1975;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan petunjukAllah SWT dalam AlQuran Surat AlBagoroh ayat 227 yang terjemahannyaberbunyi Dan jika mereka ber'azam (bertetap hati untuk) talak, MakaSesungguhnya Allah Maha mendengar lagi Maha MengetahuiMenimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 07-08-2017 — Putus : 13-09-2017 — Upload : 20-11-2019
Putusan PA TILAMUTA Nomor 134/Pdt.G/2017/PA.Tlm
Tanggal 13 September 2017 — Pemohon melawan Termohon
4418
  • Maka dalam hal ini perceraian a quodipandang sebagai Tasrih bi ihsan, hal ini relevan dengan pendapat ahliHukum Islam yang terdapat dalam Kitab At Thalaq Min Asy Syariatil IslamiyahWal Qonun halaman 40 yang diambil alin sebagai bahan pertimbangan dalamputusan ini yang menyatakan sebagai berikut: *Sesungguhnya sebabdiperbolehkannya melakukan perceraian adalah adanya kehendak untukmelepaskan ikatan perkawinan ketika terjadi pertengkaran (berlatar belakang)akhlag dan timbulnya rasa benci antara suami
Register : 06-09-2021 — Putus : 21-09-2021 — Upload : 21-09-2021
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 1129/Pdt.G/2021/PA.Kag
Tanggal 21 September 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2215
  • Hal iniadalah aniaya yang bertentangan dengan semangat keadilan";Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi mubah (diperbolehkan), dan oleh karena /msak bil Ma'ruftidak berhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 16 Tahun 2019 Tentang perubahan terhadap
Register : 15-03-2021 — Putus : 29-03-2021 — Upload : 29-03-2021
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 236/Pdt.G/2021/PA.LK
Tanggal 29 Maret 2021 — Penggugat melawan Tergugat
188
  • Putusan Nomor 236/Pdt.G/2021/PA.LKMenimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undangundang Nomor1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, jo.
Register : 16-06-2020 — Putus : 02-07-2020 — Upload : 06-07-2020
Putusan PA Teluk Kuantan Nomor 201/Pdt.G/2020/PA.Tlk
Tanggal 2 Juli 2020 — Penggugat melawan Tergugat
1611
  • Mudahmudahan (sesudah itu) Allah SWTmenyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya, barangkali denganpasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /msak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 15-01-2019 — Putus : 19-02-2019 — Upload : 27-02-2019
Putusan PA Teluk Kuantan Nomor 0038/Pdt.G/2019/PA.Tlk
Tanggal 19 Februari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
2515
  • Mudahmudahan (sesudah itu) Allah SWTmenyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya, barangkali denganpasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan,Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor
Register : 27-02-2019 — Putus : 18-03-2019 — Upload : 03-04-2019
Putusan PA DUMAI Nomor 133/Pdt.G/2019/PA.Dum
Tanggal 18 Maret 2019 — Penggugat melawan Tergugat
1912
  • Mudahmudahan (sesudah itu) Allah SWTmenyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya, barangkali denganpasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor
Register : 18-09-2019 — Putus : 19-11-2019 — Upload : 19-11-2019
Putusan PA TANAH GROGOT Nomor 494/Pdt.G/2019/PA.Tgt
Tanggal 19 Nopember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
1211
  • onheelbaare tweespalt), selain itusaat sekarang Penggugat dan Tergugat telah pisah rumah, atas dasar tersebutMajelis Hakim berpendapat bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugattelah berada dalam kondisi pecah (broken marriage) dan sudah sulit untukdipertahankan lagi;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 21-04-2021 — Putus : 28-07-2021 — Upload : 28-07-2021
Putusan PA BANJARMASIN Nomor 604/Pdt.G/2021/PA.Bjm
Tanggal 28 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
175
  • terdapat alasan untuk berceralsebagaimana dimaksud pasal 19 huruf (f) PP No. 9 tahun 1975 sejalandengan Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa oleh karena alasan perceraian telah terbuktisesuai dengan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun1975 serta pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usahaperdamaian sesuai dengan Perma Nomor 1 Tahun 2016 tentang Mediasiternyata tidak berhasil (telah gagal), maka dalam hal ini Perceraian a quodipandang sebagai Tasrih
Register : 22-07-2016 — Putus : 29-08-2016 — Upload : 10-03-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 198/Pdt.G/2016/PA.LK
Tanggal 29 Agustus 2016 — Penggugat melawan Tergugat
128
  • Bahwa sebabsebab dibolehkannya perceraian adalah adanyahajat untuk melepaskan ikatan perkawinan, ketika terjadipertentangan akhlak dan timbulnya rasa benci di antara suamiistriyang mengakibatkan tidak adanya kesanggupan untuk menegakkanhukumhukum Allah SWT:Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar pada hukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih