Ditemukan 61386 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi -farmasi
Register : 30-01-2017 — Putus : 02-03-2017 — Upload : 23-09-2017
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 56/Pid.Sus/2017/PN Byw
Tanggal 2 Maret 2017 — -RENDI SAPUTRA Bin SLAMET
558
  • HENDIK DWI NOVEN Bin HENI BUDI CAHYONO, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Secara Bersama-Sama Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Para Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 6 (Enam) Bulan dan Denda masing-masing sejumlah Rp.500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan kurungan masing-masing selama 1 (Satu) Bulan;3.
    BanyuwangiBahwa Terdakwa menjual sediaan farmasi jenis (Trehexipinidhil) bersama sama dengan Terdakwa Hendik Dwi Noven;Bahwa Terdakwa menjual sediaan farmasi tersebut per bungkusnyadengan harga Rp.25.000, (Dua puluh lima ribu rupiah);Bahwa Terdakwa untuk menjual sediaan farmasi berupa tabletTrehexipindhil tanoa memiliki keahlian yang khusus atau bukan seorangapotiker dan dalam penyerahannya tanpa ada resep dokter;Bahwa Terdakwa mendapatkan obat Trihexyphenidil dari Rijal (DPO),bahwa Terdakwa disuruh
    oleh Rijal untuk menjual/mengedarkan obattersebut, jika obat tersebut laku 10 bungkus maka akan mendapatkanuang sebesar Rp.250.000, dan Terdakwa kan mendapatkan bagian darihasil penjualan tersebut sebesar Rp.50.000,;Bahwa Terdakwa mengedarkan sediaaan farmasi tersebut kepadamasyarakat khusunya anak anak muda dengan tujuan setelah minumsediaan farmasi tersebut akan terasa mabuk;Bahwa Terdakwa menerima sedian farmasi dari Rijal berjumlah 10 kotakdan masingmasing kotak berisi 100 butir dan total keseluruhan
    BanyuwangiBahwa Terdakwa menjual sediaan farmasi jenis (Trehexipinidhil) bersama sama dengan Terdakwa Rendi Saputra;Bahwa Terdakwa menjual sediaan farmasi tersebut per bungkusnyadengan harga Rp.25.000, (Dua puluh lima ribu rupiah)Bahwa Terdakwa untuk menjual sediaan farmasi berupa tabletTrehexipindhil tidak memiliki keahlian khusus dibidang kefarmasian, danbukan seorang apotiker serta daiam penyerahannya tanoa menggunakanresep dokter;Bahwa Terdakwa mendapatkan obat Trehexipinidhil dari Rijal (DPO
    ),bahwa Terdakwa disuruh oleh Rijal untuk menjual/mengedarkan obattersebut, jika obat tersebut laku 10 bungkus maka akan mendapatkanuang sebesar Rp.250.000, dan Terdakwa kan mendapatkan bagian darihasil penjualan tersebut sebesar Rp.50.000,;Bahwa Terdakwa mengedarkan sediaaan farmasi tersebut kepadamasyarakat khusunya anakanak muda dengan tujuan setelah minumsediaan farmasi tersebut akan terasa mabuk;Bahwa Terdakwa menerima sedian farmasi dari Rijal berjumlah 10 kotakdan masingmasing kotak berisi
    BanyuwangiBahwa benar Para Terdakwa menjual sediaan farmasi jenis(Trehexipinidhil) bersama sama dengan Terdakwa Rendi Saputra;Bahwa benar Para Terdakwa menjual sediaan farmasi tersebut perbungkusnya dengan harga Rp.25.000, (Dua puluh lima ribu rupiah)Bahwa benar Para Terdakwa untuk menjual sediaan farmasi berupa tabletTrehexipindhil tidak memiliki keahlian khusus dibidang kefarmasian, danbukan seorang apotiker serta daiam penyerahannya tanoa menggunakanresep dokter;Bahwa benar Para Terdakwa mendapatkan
Register : 05-11-2015 — Putus : 02-12-2015 — Upload : 14-01-2016
Putusan PN PACITAN Nomor 51 / Pid.Sus / 2015 / PN Pct
Tanggal 2 Desember 2015 — 1. IRAWAN SUKMA Bin MOCHAMAD SISWANTO, 2. ANDANG SUHERMANU Bin SUPARNI, 3. MUHAMMAD SALMAN Bin MARSUDI
624
  • Muhammad Salman Bin Marsudi, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar dalam dakwaan kesatu;2. Menjatuhkan pidana kepada Para Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
    Bahwa para terdakwa tidak memiliki pendidikan yang berlatarbelakang Farmasi ataupun bidang Kesehatan dan hanyamemdapatkan pelatihan dari saksi Bayu Purnama.
    saksi dan rekan belum mendengar ada korban dari peredaransediaan farmasi tersebut;Bahwa sediaan farmasi tersebut sudah banyak yang beredar diKecamatan Punung, Donorojo dan sebagainya;Terhadap keterangan saksi tersebut, Para Terdakwa membenarkannya;.
    saksi dan rekan belum mendengar ada korban dari peredaransediaan farmasi tersebut; Bahwa sediaan farmasi tersebut sudah banyak yang beredar diKecamatan Punung, Donorojo dan sebagainya;Terhadap keterangan saksi tersebut, Para Terdakwa membenarkannya;.
    Nunuk Irawati, S.Si,Apt, Ahli di persidangan telah memberikan keterangan dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa Ahli bekerja sebagai PNS dan menjabat sebagai Kepala UPTGudang Farmasi di Dinas Kesehatan Kab. Pacitan;Bahwa sejak tahun 2008 sampai dengan sekarang saya menjabat sebagaiKepala Gudang Farmasi Depkes Kab. Pacitan;Bahwa Ahli memiliki gelar sarjana Sains dan Apoteker;Bahwa tugas pokok Ahli adalah penyediaan sediaan farmasi di lingkunganPuskesmas Kab.
    Punung, Kab.Pacitan ;Bahwa terdakwa mengedarkan sediaan farmasi tersebut bersama 3 (tiga)orang teman yaitu Sdr. Bayu Purnama, Sdr. lrawan Sukma dan sdr.
Putus : 28-05-2013 — Upload : 15-09-2013
Putusan PN KEPANJEN Nomor 295/Pid.Sus/2013/PN.Kpj.
Tanggal 28 Mei 2013 — AGUS KHUMAIDI
2718
  • Menyatakan bahwa terdakwa AGUS KHUMAIDI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi yang Tidak Memiliki Izin Edar;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan, dan denda sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar harus diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
    Malang atau setidak tidaknya disuatu tempatyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kepanjen, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1), perbuatan manadilakukan dengan cara sebagai berikut :Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, saksi DIDIN EFENDI, saksiR.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan;3. Yang tidak memiliki zin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut majelis akanmempertimbangkannya sebagai berikut:Tentang unsur ke1: setiap orang.
    Artinya seseorang yang melakuan pebuatan dengan sengaja harushalaman 11menghendaki (willen) perbuatan itu, dan harus mengetahui (wetten) akan akibat yangakan terjadi dari perbuatannya itu;Menimbang, bahwa dalam Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 1998 tentangPengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan, pada Pasal 1 angka 3 disebutkan yangdimaksud dengan produksi adalah kegiatan atau proses menghasilkan, menyiapkan,mengolah, membentuk, mengemas, dan/atau mengubah bentuk sediaan farmasi dan alatkesehatan
    dobel L (LL) tersebut, dengan demikianperbuatan terdakwa tersebut dilakukan dengan sengaja;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur kedua ini telah terpenuhi dimanaterdakwa terbukti dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi;Tentang unsur ke3: Yang tidak memiliki izin edar.Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 106 ayat (1) Undangundang Nomor 36Tahun 2009 tentang Kesehatan, disebutkan sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edar;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan
    Menyatakan bahwa terdakwa AGUS KHUMAIDI telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja MengedarkanSediaan Farmasi yang Tidak Memiliki Izin Edar;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama10 (sepuluh) bulan, dan denda sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah), denganketentuan apabila denda tidak dibayar harus diganti dengan pidana kurungan selama 2(dua) bulan;3.
Register : 05-11-2015 — Putus : 02-12-2015 — Upload : 14-01-2016
Putusan PN PACITAN Nomor 50 / Pid.Sus / 2015 / PN Pct
Tanggal 2 Desember 2015 — BAYU PURNAMA Bin MOCHAMAD SISWANTO
639
  • Menyatakan Terdakwa Bayu Purnama Bin Mochamad Siswanto terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja memproduksi sediaan farmasi tanpa izin dalam dakwaan alternatif kesatu;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan dan denda sebesar Rp.500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
    tanpa ijin;Bahwa Terdakwa dan temantemannya mengedarkan sediaan farmasitersebut melalui kelompokkelompok seperti PKK, Kelompok Tani dansebagainya;Bahwa saksi dan rekan belum mendengar ada korban dari peredaransediaan farmasi tersebut;Bahwa sediaan farmasi tersebut sudah banyak yang beredar diKecamatan Punung, Donorojo dan sebagainya;Terhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwa membenarkannya;.
    Nunuk lIrawati, S.Si,Apt, Ahli di persidangan telah memberikan keterangan dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa Ahli bekerja sebagai PNS dan menjabat sebagai Kepala UPTGudang Farmasi di Dinas Kesehatan Kab. Pacitan;Bahwa sejak tahun 2008 sampai dengan sekarang saya menjabat sebagaiKepala Gudang Farmasi Depkes Kab. Pacitan;Bahwa Ahli memiliki gelar sarjana Sains dan Apoteker;Bahwa tugas pokok Ahli adalah penyediaan sediaan farmasi di lingkunganPuskesmas Kab.
    Pacitan ;Bahwa saksi mengedarkan sediaan farmasi tersebut bersama 3 (tiga)orang teman yaitu Sdr. Bayu Purnama, Sdr. Andang Suhermanu dan sar.Muh. Salman;Bahwa Kami mendapatkan sediaan farmasi berupa serum tetes mata merkDiamond Eye tersebut dari Sdr. Bayu Purnama yang merupakan kakakkandung saksi;Bahwa yang membuat serum tetes mata tersebut adalah Sdr.
    Pacitan ;Bahwa saksi mengedarkan sediaan farmasi tersebut bersama 3 (tiga)orang teman yaitu Sdr. Bayu Purnama, Sdr. Andang Suhermanu dan sar.lrawan Sukma;Bahwa saksi bekerja di Yayasan Bintang Netra sebagai Penyuluh danKoordinator;Bahwa Kami mendapatkan sediaan farmasi berupa serum tetes mata merkDiamond Eye tersebut dari Sdr. Bayu Purnama;Bahwa yang membuat serum tetes mata tersebut adalah Sdr.
    Pacitan;Bahwa Terdakwa memproduksi sediaan farmasi tersebut sendirian dandalam mengedarkannya bersama 3 (tiga) orang teman yaitu Sdr.Muhammad Salman, Sadr. lrawan Sukma dan Sdr.
Register : 10-01-2012 — Putus : 28-03-2012 — Upload : 01-06-2012
Putusan PN MARTAPURA Nomor 12/Pid.Sus/2012/PN.Mtp
Tanggal 28 Maret 2012 — JAFAR Bin KHALID (Alm)
838
  • Uang hasil penjualan obatobatantersebut Terdakwa gunakan untuk keperluan seharihart ; Bahwa Terdakwa dalam membawa, memiliki dan menyimpan dan ataumenguasai obatobatan jenis Dextro dan Carminofein tidak sesualdengan keahlian dan pendidikannya serta tidak menggunakan ijin edaratau kewenangan dalam menjual bahan sediaan farmasi yangdikeluarkan oleh KPT (Kantor Perijinan Terpadu) dengan rekomendasiDinas Kesehatan setempat ; Bahwa sesuai dengan hasil laporan pengujian Balai POM.
    ;e Bahwa fasilitas pelayanan yang digunakan Apoteker dan tenaga tekniskefarmasian adalah di Apotek, Instalansi farmasi Rumah Sakit,Puskesmas, Klinik, took obat dan pedagang besar farmasi (PBF) ;e Bahwa obatobatan yang diperlihatkan kepada Saksi adalah obatobatanyang termasuk obat daftar G atau obat keras terlinat dari tandalingkaran kecil warna merah huruf K dan juga bertuliskan harusdengan resep dokter ;e Bahwa obatobatan daftar G (obat keras) tersebut tidak dapat diedarkanatau dijual secara bebas
    Tujuan dari suatu perbuatan sangat erathubungannya dengan sikap jiwa dari sipelaku, perbuatan mana merupakanperwujudan kehendak yang terletak dalam sikap jiwa untuk terwujudnya suatuperbuatan pidana 5 222 nnn nanan nnn nn nnn nnn nnn nnn ence nee Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi dalamundangundang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan adalah obat, bahan obat,obat tradisional dan kosmetika.
    kefarmasian, yang terdiri dari: Sarjana Farmasi, Ahli Madya Farmasi,Analis Farmasi dan Tenaga Menengah Farmasi/Asisten Farmasi.
    Fasilitaspelayanan yang digunakan oleh Apoteker dan tenaga teknis kefarmasian adalahdi Apotek, instalansi farmasi Rumah Sakit, puskesmas, klinik, took obat danpedagang besar farmasi (PBF) ; 222 2022n Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi danketerangan Terdakwa dikaitkan dengan barang bukti diperoleh fakta bahwa benarpada hari Senin tanggal 31 Oktober 2011 sekitar pukul 10.00 Wita, Terdakwatelah ditangkap oleh Saksi Yanto Bin Buang dan Saksi Hendra, di rumahTerdakwa, di JI.
Register : 19-05-2010 — Putus : 03-08-2010 — Upload : 29-10-2012
Putusan PN MOJOKERTO Nomor 262 / Pid. B / 2010 / PN.Mkt
Tanggal 3 Agustus 2010 — MOCHAMAD ABDUL WACHID Bin SUNOTO
503
  • Mojokerto , atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masihtermasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Mojokerto , tanpa keahlian dankewenangan dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan tanpa ijin edar , perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan caracara sebagai berikut : e Bahwa pada awalnya saksi SLAMET BUDIANTO pada hari SABTUtanggal 27 Maret 2010 sekitar pukul 21.00 WIB , tertangkap tangan olehsaksi BAGUS HENDI SAPUTRA dan HERI PURNOMO , SH sedangmembawa pil Double
    Menyatakan Terdakwa MOCHAMAD ABDUL WACHID Bin SUNOTOterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA IJIN EDAR sebagaimana diatur dalam Pasal 197 UURI No. 36 Tahun 2009 tentangKesehatan ; 2.
    Unsur dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar ; ad.1.
    Unsur dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar : Menimbang , bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap di persidanganberupa keterangan saksisaksi , keterangan Terdakwa dihubungkan dengan barangbukti yang diajukan di persidangan telah ternyata bahwa pada hari SABTU tanggal20 Maret 2010 sekitar pukul 15.30 WIB atau setidaktidaknya pada hari dan waktulain dalam Tahun 2010 , bertempat di Ds. Pohkecik Kec. Dlanggu Kab.
    Menyatakan Terdakwa MOCHAMAD ABDUL WACHID Bin SUNOTOtelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana TANPA HAK MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu denganpidana penjara selama 6 (enam) bulan ; 3. Menjatuhkan pidana denda terhadap Terdakwa sebesar Rp. 200.000, (duaratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila tidak dibayar diganti denganpidana kurungan selama 2 (dua) bulan ; 4.
Register : 17-10-2016 — Putus : 22-11-2016 — Upload : 05-12-2016
Putusan PN LHOK SEUMAWE Nomor 158/Pid.Sus/2016/PN-Lsm
Tanggal 22 Nopember 2016 — Y.A.Sopian Bin Yahya
10010
  • Menyatakan terdakwa Y.A.Sopian Bin Yahya terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu selama 4 (empat) bulan dan denda Rp.1.000.000.000 (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
    Bin Yahya terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "dengan ' sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan Farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar" sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 197 UndangUndang No.36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan;Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa tersebut dengan pidana penjaraselama 6 (enam) bulan dikurangkan selama terdakwa berada dalam tahanansementara dengan perintah agar terdakwa tetap ditahan dan pidana dendasebesar
    AYU Miranda Away S.SI Apt binti Gusmani Away dibawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa ahli bekerja di BBPOM Banda Aceh dan ditunjuk berdasarkanSurat Penunjukan ahli dari Kepala BBPOM Propinsi Aceh tertanggal 29Agustus 2016;Bahwa barang bukti dalam perkara ini berupa minyak gosok Nurhayatiadalah termasuk kedalam sediaan farmasi dan tergolong obat tradisional;Bahwa barang bukti adalah termasuk salah satu barang yang tidakmempunyai izin edar yaitu izin yang diberikan pemerintah
    dalam bentuksurat persetujuan pendaftaran yang diterbitkan Kepala BPOM RI ;Bahwa atas suatu produk sediaan farmasi yang diproduksi dan beredar diIndonesia artinya barang tersebut telah memenuhi persyaratan mutu danatau keamanan atau kemanfaatan yang ditetapkan peraturan perundangundangan.dan surat persetujuan yang diterbikan memuat nomorpendaftaran dan nomor pendaftaran tersebut harus dicantumkan padalebel produk tersebut;Bahwa apabila tidak ada izin edar maka barang tersebut tidak adajaminan standar
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat(1);Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.Setiap OrangMenimbang bahwa yang dimaksud dengan setiap orang dalam perkaraini adalah terdakwa Y.A Sopian Y Bin Yahya sebagai subjek hukum peroranganyang sehat jasmani dan rohani;Menimbang bahwa di persidangan terdakwa telah membenarkanidentitasnya sebagaimana
    ;Menimbang bahwa sehingga karenanya menurut hemat majelis hakimyang dilakukan terdakwa adalah mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan diatas maka unsur ketigatelah terpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal .197 UndangUndang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan telah terpenuhi, makaTerdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkanmelakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan tunggal
Register : 25-11-2015 — Putus : 18-01-2016 — Upload : 30-05-2016
Putusan PN SLEMAN Nomor 520/Pid.Sus/2015/PN Smn
Tanggal 18 Januari 2016 — Pidana: NANIK
408
  • Menyatakan terdakwa terdakwa NANIK telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana memperdagangkan sedian farmasi dan pangan yang tercemar, tanpa memberikan informasi secara lengkap dan benar.;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa NANIK oleh karena itu dengan pidana penjara selama: 3 ( tiga ) bulan dan 15 ( lima belas ) hari ;3.
    ERNAWAN AJl SAPUTRA alias WAWAN alias AulBahwa terdakwa N A N K, pada hari Kamis tangga 2 Juli 2015 sekira pukul 05.00wib atau setidaktidaknya pada waktuwaktu tertentu dalam tahun 2015, bertempatdi Pasar Prambanan, Dusun Kranggan, Desa Bokoharjo, Kec.Prambanan,Kab.Sleman, atau setidaktidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerahhokum Pengadilan Negeri Sleman, telah memperdagangkan sedian farmasi danpangan yang rusak, barang yang rusak, cacat atau bekas, dan tercemar, denganatau tanpa memberikan
    Unsur dilarang memperdagangkan sedian farmasi dan pangan yang rusak,cacat atau bekas dan tercemar, dengan atau tanpa memberikan informasisecara lengkap dan benar.Menimbang, bahwa selanjutnya Hakim akan mempertimbangkan unsurunsuryang telah di dakwakan oleh Penuntut Umum tersebut sebagai berikut :Ad.1.
    Unsur dilarang memperdagangkan sedian farmasi dan pangan yangrusak, cacat atau bekas dan tercemar, dengan atau tanpa memberikaninformasi secara lengkap dan benar.Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi di kaitkan denganketerangan ahli serta pengakuan Terdakwa sendiri di persidangan, faktafakta yangterungkap dibersidangan yaitu Bahwa pada hari Kamis tanggal 2 Juli 2015 petugasgabungan dari Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Yogyakarta yaitusaksi PARJUNI,SH dan IG TUTUT WAHYANTO
    Dengan hasil pengujian :Barang bukti berupa Mie basah warna kuning mengandung FORMALIN (+).Menimbang, bahwa berdasarkan hal tersebut, perbuatan terdakwa yangtelah memperdagangkan pangan yang rusak, cacat atau bekas dan tercemar,dengan atau tanpa memberikan informasi secara lengkap dan benar, sehingga unsurini telah terpenuhi dan terbukti secara sah dan meyakinkan.Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut diatas maka unsurdilarang memperdagangkan sedian farmasi dan pangan yang rusak, cacat
Register : 14-11-2012 — Putus : 02-01-2013 — Upload : 15-01-2013
Putusan PN MOJOKERTO Nomor 567/ Pid. B / 2012 / PN. Mkt.
Tanggal 2 Januari 2013 — NURUL KUSAERI als. DOYOK Bin KUSDI HARJA
233
  • DOYOK Bin KUSDI HARJA terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar .2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 2 (dua) tahun dan 8 (delapan) bulan dan denda sebesar Rp.5.000.000,- (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tidak dibayar diganti pidana : 4 (empat) bulan kurungan.3.
    :Bahwa saksi diperiksa sebagai saksi ahli dan mengerti dilakukan pemeriksaansehubungan dengan adanya perkara mengedarkan sediaan farmasi berupa tabletdoubel L tanpa ijin edar.Bahwa saksi menjabat sebagai Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan farmasi makananminuman dan perbekalan kesehatan Dinas Kesehatan Kota Mojokerto selama 6tahun serta saksi kuliah di UNAIR Surabaya hingga lulus Sarjana Farmasi tahun2000, selanjutnya sekolah Apoteker di UNAIR selama satu tahun lulus tahun 2001saksi akan memberikan
    Bahwa kreteria sediaan farmasi yang berupa obat dan memenuhi syarat farmokopeIndonesia antara lain : bahan baku atau obat tersebut harus jelas nama maupun isizat kandungannya, bahan tersebut harus jelas asal usulnya distribusi dari bahanbaku atau obat masuk ke pabrik khusus yaitu Pabrik farmasi kemudian masuk kepedagang besar farmasi (PBF) kemudian ke Apoik apotik setelah di Apotik bagikonsumen yang membutuhkan harus dengan menyerahkan resep dokter.
    Bahwa apabila seseoang tanpa memiliki keahlian atau tanpa memiliki ijin terbuktimengedarkan sediaan farmasi berupa tablet doubel L jenis ARTANE tanpa ijinedar dapat dituntut sebagaimana pasal 197 UU RI No.36 tahun 2009 tentangKesehatan.
    DOYOK Bin KUSDI HARJAmelakukan tindak pidana Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edarsebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197 UU RI No.36 Tahun2009 tentang Kesehatan.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa NURUL KUSAERI als.
    DOYOK Bin KUSDIHARJA terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpaijin edar .2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama: 2 (dua) tahun dan 8 (delapan) bulan dan denda sebesar Rp.5.000.000,(lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tidak dibayar digantipidana : 4 (empat) bulan kurungan.3.
Register : 24-03-2010 — Putus : 05-07-2010 — Upload : 29-10-2012
Putusan PN MOJOKERTO Nomor 154 / Pid. B / 2010 / PN.Mkt
Tanggal 5 Juli 2010 — SUSILO HADI bin ABDUL MANAN
248
  • Mojokerto , atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Mojokerto ,Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan berupaobat pil dobel L sebanyak 70 butir tanpa ijin edar , perbuatan Terdakwa dilakukandengan caracara sebagai berikut : ~ Pada waktu dan tempat tersebut diatas berawal satu Minggu sebelum adanyainformasi dari masyarakat yang diterima oleh saksi PRASETYO CATURBINTORO dan saksi BENY HERMAWAN anggota Satua narkoba PolresMojokerto
    Unsur dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan tanpa ijin edar.
    pernahdihukum ; Halhal yang meringankan := Terdakwa mengakui terus terang serta menyesali perbuatannya : = Terdakwa bersikap sopan selama persidangan ; Memperhatikan ketentuan hukum yang berlaku dalam Pasal 197 UURI No. 36Tahun 2009 tentang Kesehatan , dan mengingat UndangUndang Nomor : 8 Tahun1981 tentang Hukum Acara Pidana ; MENGADILI = Menyatakan TerdakwaSUSILO HADI bin ABDUL MANAN terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana TANPA HAKDENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI
Putus : 12-05-2011 — Upload : 23-10-2012
Putusan PN PACITAN Nomor 59/Pid.B/2011/PN.Pct
Tanggal 12 Mei 2011 — ROHMAN Bin SLAMET
525
  • Pacitan telah menangkap terdakwa yang diduga telahmemproduksi dan mengedarkan sedian farmasi yang tidak sesuai denganketentuan;e Bahwa sedian farmasi yang diedarkan oleh terdakwa adalah sedian farmasidalam bentuk minuman kesehatan dalam kemasan;e Bahwa penangkapan berdasarkan operasi rutin kewilayahan, dimanaberdasarkan informasi dari masyarakat, saksi melakukan penyelidikan terhadapterdakwa;e Bahwa berdasarkan informasi dari terdakwa sendiri, jika barangbarangminuman kesehatan tersebut didapat dari
    ;Bahwa ahli berpendapat jika dilihat kasat mata melalui label yang tertera, makabarang bukti perkara tersebut jenis obat tradisional dan sesuai dengan undangundang , bahwa obat tradisional masuk kedalam kategori sedian farmasi;Bahwa seseorang yang tidak memiliki keahlian, kewenangan dilarang/tidak bolehmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkan obat danbahan yang berkhasiat obat ;Bahwa ahli tidak bisa mengtahui efek samping dari sedian farmasi tersebut, karenaharus diuji terlebih
    dahulu, sedangkan dari barang bukti yang ada tidak tampakadanya efek dari sedian farmasi tersebut karena tidak tercantum dalam label;Bahwa dalam memproduksi sedian farmasi dalam bentuk obat tradisional harus adatenaga ahlinya dibidang kefarmasian;Bahwa terhadap obat atau jamu yang beredar seharusnya didaftarkan atau terdaftar diBPOM atau Departemen Kesehatan;Bahwa selanjutnya dalam kemasan obat seharusnya terdapat tanggal daluarsapemakaian;Bahwa dalam kemasan obat atau jamu seharusnya juga dicantumkan
    Jamu Pegal Linu Asam Urat dan Jamu Pegel Linu Widoro Putih adalah tergolongsedian farmasi berupa obat tradisional tanpa ijin edar dari Badan POM RIsebagaimana dimaksud dalam Undangundang RI No. 36 Tahun 2009 tentangkesehatan pasal 197 jo pasal 106 ayat (1);b).
Putus : 21-02-2011 — Upload : 18-11-2011
Putusan PN KEDIRI Nomor 22/Pid.B/2011/PN.Kdr.
Tanggal 21 Februari 2011 — ARMAN JATMIKO bin DARMAN
407
  • Reg.Perkara : PDM 15/KDIRI/0O1/2011 , tertanggal 13 Januari2011 sebagai berikutBahwa , terdakwa Arman Jatmiko bin Darman padahari Kamis tanggal 09 Desember 2010 sekitar jam15.00 wib atau setidak tidaknya pada suatu waktu tertentu) dalamtahun 2010 bertempat di Pos PDI Perjuangan di KawasanSemampir Kelurahan Semampir Kecamatan Kota Kediri atausetidak tidaknya ditempat yang masih dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kediri , dengan sengaja tanpa keahlian dankewenangan mengedarkan sediaan farmasi tidak
    Menyatakan terdakwa ARMAN JATMIKO bin DARMANbersalah melakukan tindak pidana : Tanpa Keahlian danKewenangan mengedarkan sediaan farmasi , sebagaimanadiatur dalam pasal 196 UURI no. 36 tahun 2009 tentangKesehatan2. Menjatuhkan2. Menjatuhkan pidana terhadap' terdakwa ARMAN JATMIKObin DARMAN selama : 1 ( satu) Tahun dikurangiselama terdakwa berada dalam tahanan dengan perintahagar terdakwa tetap ditahan dan denda Rp. 1.000.000, ( Satu juta rupiah ) subsidair : 6 ( Enam ) Bulankurungan3.
    pengertian setiap orang yang dimaksudkandalam aspek ini adalah terdakwa ARMAN JATMIKO bin DARMANsehingga Majelis Hakim berpendapat unsur : barang siapa ,telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum ;Ad. 2 Unsur Dengan sengajaMenimbang, bahwa pengertian dengan = sengaja pelakumenghendaki atau setidak tidaknya mengetahui tentangperbuatan yang ia lakukan ;Menimbang, bahwa unsur dengan sengaja dalam pasal initerkait erat dengan unsur berikutnya yaitu unsurMemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Menyatakan terdakwa ARMAN JATMIKO bin DARMAN terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana : TANPA KEAHLIAN DAN KEWENANGAN DENGAN SENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDARTDAN PERSYARATAN KEAMANAN KEMANFAATAN DAN MUTU .2.
Register : 02-06-2017 — Putus : 18-07-2017 — Upload : 31-05-2018
Putusan PN CIREBON Nomor 93/Pid.Sus/2017/PN CBN
Tanggal 18 Juli 2017 — * pidana - Jaksa penuntut umum IRNA SEPTELINA - Terdakwa TOTO SALMON bin KUSEN RASWIN
425
  • Menyatakan Terdakwa TOTO SALMON Bin (Alm) KUSEN RASWIN tersebut diatas terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi berupa obat yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dakwaan kesatu;2.
Putus : 22-12-2011 — Upload : 23-01-2013
Putusan PN PAMEKASAN Nomor 213/Pid.SUS/2011/PN.Pks
Tanggal 22 Desember 2011 — ISROMI CHARDI
6310
  • Menyatakan terdakwa ISROMI CHARDI telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana * Tidak memiliki keahlian ataukewenangan dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandart dan atau persaratan keamanan, khasiat atau keemufakatansebagaimana dalam dakwaan yang diatur dan diancam pidana dalam pasal 98 ayat(2) yo 196 UndangUndang Repeublik Indonesia No. 36 Tahun 2009 tentangkesehatan ;2.
    Azis, kecamatan kota dan KabupatenPamekasan atau setidaktidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerahHukum Pengadilan Negeri Pamekasan, tidak memiliki keahlian dan kewenangandengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard danatau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfatan dan mutu sebagaimanadimaksud dalam pasal 98 ayat(2), adapun perbuatan tersebut dilakukan terdakwadengan cara sebagai berikutPada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, berawal ketika saksiACH.HAFIFI
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan Farmasi secara tanpa hak;14Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur Barang siapa yaitu siapasaja selaku subyek hukum, pemangku hak dan kewajiban yang dapatmempertanggungjawabkan perbuatannya ; Menimbang, bahwa dipersidangan telah dihadapkan oleh Penuntut Umumorang yang bernama ISROMI CHARDI sebagai Terdakwa, sebagaimana identitasdalam Surat Dakwaan Penuntut Umum tersebut.
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan Farmasi secara tanpa hak ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dipersidanganpada hari Sabtu, tanggal 24 September 2011 sekira pukul 16.30 Wib di Jl. R. Abd.Azis kecamatan dan Kab.
    :;Menimbang, bahwa terdakwa mendapatkan Pil Dekstrometorfan dengan caramembeli di TERMINAL Pamekasan pada orang Surabaya dengan maksud tujuan15terdakwa membeli Pil Dekstrometorfan tersebut untuk dikomsumsi sendiri dan akandijual kepada orang yang membutuhkan seperti saksi JAMALUDIN ;Menimbang, bahwa selama proses penyidikan sampai persidangan terdakwatidak dapat menunjukkan ijin dari yang berwenang dalam menyimpan/mengidarkanPil Dekstrometorfan dan terdakwa bukan sebagai karyawan/pedagang besar farmasi
Putus : 02-11-2011 — Upload : 17-09-2013
Putusan PN KEPANJEN Nomor 859/Pid.B/2011/PN.Kpj.
Tanggal 2 Nopember 2011 — PAIRIN
2616
  • Menyatakan terdakwa : PAIRIN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan tidak memiliki izin edar ; "2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut diatas dengan pidana penjara selama : 4 ( empat ) bulan .3. Menetapkan masa tahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.4. Menetapkan agar terdakwa tetap ditahan .5.
    Malang atau setidak tidaknya padasuatu tempat lain yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Kepanjen, telahdengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan tidakmemiliki izin edar, bahwa perbuatan tersebut dilakukan dengan cara cara antara lain sebagaiberikut :Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut pada awalnya petugas dari PolresMalang telah mendapat informasi dari masyarakat bahwa terdakwa telah mengedarkan atau melakukantransaksi Pil
    dipersidangan Majelis Hakim berpendapat unsurdari pasal : 197 UU RI No. 36 tahun 2009 ;Menimbang, bahwa berdasarkan atas keterangan saksisaksi yang masingmasing bersesuaiansatu sama lainnya, dihubungkan dengan keterangan terdakwa dan barang bukti yang dikenal saksi danterdakwa, Pengadilan Negeri berpendapat perbuatan terdakwa telah memenuhi unsurunsur dari pasal :363 (2) KUHP karena itu terdakwa harus dinyatakan terbukti secara sah dan menyakinkan bersalahmelakukan perbuatan pidana : Mengedarkan sedian farmasi
    Menyatakan terdakwa : PAIRIN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana : Mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan tidak memiliki izin edar ; "2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut diatas dengan pidana penjara selama : 4 ( empat )bulan .3. Menetapkan masa tahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yangdyatuhkan.4. Menetapkan agar terdakwa tetap ditahan .5.
Register : 26-07-2012 — Putus : 14-08-2012 — Upload : 11-09-2012
Putusan PN MOJOKERTO Nomor 388 / Pid. B / 2012 / PN.Mkt
Tanggal 14 Agustus 2012 — SAPRIL SAPUTRO BIN ABU SHOLEH
243
  • PERKARA : PDM131 /MKRTO/ EP.3.1 / 07 / 2012 , sebagai berikut : DAKWAAN : Primair ; Bahwa ia Terdakwa SAPRIL SAPUTRO BIN ABU SHOLEH pada hariSABTU tanggal 19 Mei 2012 sekitar Pukul 18.30 WIB atau setidaktidaknya padasuatu waktu dalam bulan Mei 2012 , bertempat di Dpn Caf Karaoke MX (tempatparkir) Kel.Kranggan Kec.Prajuritkulon Kota.Mojokerto , atau setidaktidaknya padasuatu tempat yang termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Mojokerto ,dengan sengaja mengedarkan sedian farmasi tanpa ijin edar
    dan SAPRIL SAPUTRO Bin ABU SOLEH berupa tablet warna putihlogo LL adalah benar tablet dengan bahan aktif Triheksifenidil HCL(tidaktermasuk Narkotika maupun Psikotropika, tetapi termasuk Daftar Obat Keras) : Perbuatan ia Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal197 UU RI No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan ; Subsidair ; Bahwa ia Terdakwa SAPRIL SAPUTRO BIN ABU SHOLEH pada waktudan tempat sebagaimana dalam dakwaan Primair tersebut diatas, dengan sengajamembantu mengedarkan sedian farmasi
    Kec.PrajurtikulonKota.Mojokerto saksi telah menangkap terdakwa karena mengedarkansediaan farmasi berupa. pil doubel L tanpa ijin edar Bahwa sebelumnya saksi bersama ROHANDI ISA menyanggong MUIS AlsKODE disebelah barat tempat parkir di Caf Karaoke MX karena MUIS AlsKODE merupakan target operasi : Bahwa saksi melihat MUIS membonceng terdakwa berhenti ditempat parkirdi Caf Karaoke MX selanjutnya MUIS masuk kedalam Caf Karaokesedangkan terdakwa menunggu ditempat parkir Bahwa tidak lama kemudian saksi
    berupa pil doubel L yangdilakukan terdakwa ; => Bahwa benar pada hari Sabtu tanggal 19 Mei 2012 sekira jam 18.30 Wibditempat parkir di Caf Karaoke MX di Kel.Kranggan Kec.PrajurtikulonKota.Mojokerto saksi telah menangkap terdakwa karena mengedarkansediaan farmasi berupa pil doubel L tanpa ijin edar = Bahwa sebelumnya saksi bersama ROHANDI ISA menyanggong MUIS AlsKODE disebelah barat tempat parkir di Caf Karaoke MX karena MUIS AlsKODE merupakan target operasi => Bahwa saksi melihat MUIS membonceng
    ENDRO SUBAGTYA , Apt:=> Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa dan tidak ada hubungan keluarga ;=> Bahwa saksi mengetahui diperiksa di Pengadilan sehubungan adanya perkaraNarkoba yang dilakukan oleh terdakwa MUIS Als KODE BIN MUSDAR danSAPRIL SAPUTRO BIN ABU SOLEH = Bahwa saksi seorang Sarjana Farmasi / Apoteker ; => Bahwa pil doubel L jenis ARTANE yang ditunjukkan penyidik kepada saksitermasuk golongan Obat Keras yang mengandung Triheksifenidil HCL := Bahwa untuk mengedarkan sediaan farmasi berupa
Putus : 11-12-2017 — Upload : 31-10-2019
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1276 K/Pid.Sus/2017
Tanggal 11 Desember 2017 — IRWAN alias IWAN alias ACO;
18379 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Salahuddin depan BengkelMenara Motor Kelurahan Paruga Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima atausetidaktidaknya pada suatu tempat tertentu yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri RabaBima, telah dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinHal. 1 dari 16 hal. Put.
    No. 1276 K/Pid.Sus/2017memang dikehendaki oleh Terdakwa, Terdakwa mengerti bahwa apa yangdiedarkan itu adalah sediaan farmasi dan atau alat kesehatan dan berikutnyaTerdakwa mengerti bahwa sediaan farmasi dan atau alat kesehatan itu tidakmemiliki ijin edar, namun jika dilihat dari pertimbangan Majelis Hakim padaHalaman 10 dan 11 dalam pertimbangannya menyebutkan bahwa yangdimaksud dengan mengedarkan mensyaratkan adanya perbuatan perbuatanyang bersifat aktif dari pelaku menyebabkan sediaan farmasi
    Jikamengacu pada pertimbangan Majelis Hakim pada halaman 12 tersebut terdapathal yang kontradiktif dimana dalam faktanya bahwa sediaan farmasi berupaTramadol telah berada dalam penguasaan Terdakwa IRWAN alias IWAN ACOkarena telah berpindah dan diambil oleh saksi SAHABUDIN di Agen BusPO.Titian Mas di Bima, dimana saksi SAHABUDIN dengan menggunakan mobilCRV Warna Hitam dan diperjalanan tepatnya di Jalan Sultan M.
    No. 1276 K/Pid.Sus/2017Terdakwa membeli dari PBF (pedagang besar Farmasi) danmenggunakan SP (Surat Pemesanan) dan Faktur. Bahwa benar Terdakwa tidak tahu apakah sdr ANDRIANSYAH masihbekerja sebagai sales Obat di PBF SUN HODOS, tetapi sampai sekarangTerdakwa masih berhubungan untuk membeli obat jenis Tramadol.
    Bahwa benar Terdakwa tidak tahu kalau obat Tramadol produksi PTPROMEDRAHARDJO FARMASI INDUSTRI sudah ditarik atau dibatalkaniin edarnya oleh BPOM RI, karena Terdakwa tidak mendapatpemberitahuan tentang hal itu, dan setiap Terdakwa memesan obatTramadol Terdakwa selalu bisa mendapatkan barang tersebut sehinggaTerdakwa terus menjual Tramadol tersebut. Bahwa benar selain Terdakwa melayani pembelian Tramadol di ApotikTerdakwa tidak pernah menjual di luar selain melalui Apotik.
Register : 02-06-2017 — Putus : 15-08-2017 — Upload : 31-05-2018
Putusan PN CIREBON Nomor 92/Pid.Sus/2017/PN CBN
Tanggal 15 Agustus 2017 — * pidana - Jaksa penuntut umum FAJAR GURINDRO - Terdakwa DEDE SUNANTO als NANTO bin ABDUL GANI
5912
  • Menyatakan Terdakwa DEDE SUNANTO ALS NANTO bin ABDUL GANI tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) sebagaimana dalam dakwaan alternatif pertama;2.
Putus : 10-03-2011 — Upload : 18-11-2011
Putusan PN KEDIRI Nomor 31/Pid.B/2011/PN.Kdr
Tanggal 10 Maret 2011 — - M AZIS MUTOHARI Bin KOHAR MUTOHARI
- WAHYUDIONO Bin SEMI
5514
  • 04 Januari 2011dari Badan Reserse Kriminal POLRI Pusat Laboratorium ForensikCabang Surabaya pada kesimpulan setelah dilakukan pemeriksaansecara Laboratoris Kriminalistik disimpulkan bahwa barangbukti Nomor : 0023/2011/KNF. berupa tablet warna Putih logo"LL" tersebut di atas adalah benar tablet dengan bahan aktifTriheksifenidil HCI (tidak termasuk Narkotika maupunPsikotropika, tetapi termasuk Daftar Obat Keras).Hal tersebut menunjukkan kalau terdakwa mengedarkan pildoble L yang merupakan sediaan farmasi
    Menyatakan Terdakwa 1 Mochamad Azis Mutohari Bin KoharMutohari dan Terdakwa 2 Wahyudiono Bin Semi telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana secara bersamasamatanpa kewenanganmengedarkan sediaan farmasi ;2.
Register : 11-02-2016 — Putus : 24-03-2016 — Upload : 31-03-2016
Putusan PN PELAIHARI Nomor 40/Pid.Sus/2016/PN Pli
Tanggal 24 Maret 2016 — AKHDIYATULLAH Bin IDRAK (Alm)
9836
  • Menyatakan terdakwa AKHDIYATULLAH Bin IDRAK (Alm) bersalahtelah melakukan dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memiliki izin edar sebagaimana diatur dalam pasal 197 jo pasal106 ayat (1) undangundang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;2.
    Pelaihari Kabupaten Tanah Laut atau setidaktidaknya PengadilanNegeri Pelaihari berwenang memeriksa dan mengadili dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanHalaman 3 dari 18 Putusan Nomor 40/Pid.Sus/2016/PN Pliyang tidak memiliki izin edar yang mana Sediaan farmasi dan alatkesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar, perbuatantersebut dilakukan dengan caracara sebagai berikut :Pada hari rabu tanggal 15 Desember 2015 sekira Pukul 21.30 Witasaat
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi.3. Tidak memiliki ijin edarAd.1.
    Unsur Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi.Bahwa yang di maksud sediaan farmasi dalam UndangUndang ini diaturdalam pasal 1 ayat (4) yaitu, sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obattradisional dan kosmetik. Dalam fakta di persidangan terungkap bahwaterdakwa mendapatkan Terdakwa membeli obat jenis Carnophen (Zenith) darisaudara H.
    Unsur tidak memiliki ijin edar.Bahwa setiap sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edar (pasal 106 UU 36 Tahun 2009).