Ditemukan 301 data
25 — 15
Pendapat Abdul Wahhab Khalaf dalam kitab Ushul alFiqhi, yangberbunyi:Leite le ala al aay al alo Le Ate g Sib aged GG dag ) AU 4 je CpeBarang siapa yang mengetahui bahwa sesorang perempuan itusebagai istri seorang lakilaki maka disaksikan/dihukumi masih tetapadanya hubungan suamiistri selama tidak ada bukti yang menentukanlain (putusnya nikah);Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 7 ayat (3) Kompilasi HukumIslam menyatakan bahwa:itsbat nikah yang dapat diajukan ke Pengadilan Agama terbatasmengenai halhal
22 — 10
Dalam kitab AlMaratu AlFiqhi WaalQanuni halaman 100 yang diambilalin sebagai pendapat Majelis Hakim yang artinya sebagai berikut ;Dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkandua orang yang saling membenci, terlepas dari masalah apakah sebabsebab terjadinya pertengkaran itu besar atau kecil, namun kebaikan14hanya dapat diharapkan dengan mengakhiri kehidupan berumahtangga antara suami dan isteri tersebut.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangansebagaimana telah diuraikan
14 — 4
Hal ini sejalan dengan pendapat pakar hukum Islam dari Mesir,Musthofa As Sibai. sebagaimana tersebut dalam kitab Al Maratu Baina AlFiqhi Wa Al Qonuni halaman 100, yang dalam hal ini diambil alin menjadipendapat Majelis Hakim dalam pertimbangan putusan perkara ini, yangmenyatakan: "Dan tidak ada manfaatnya yang dapat diharapkan dalammengumpulkan dua manusia yang tidak menyukai satu dengan lainnya danterlepas dari masalah apakah sebabsebab terjadinya pertengkaran ini besaratau kecil, namun kebaikan
9 — 6
Pendapat Abdul Wahhab Khalaf dalam kitab Ushul alFiqhi halaman 930:Leh US cle la 4d ats al alae daa y 51 LY agai 5 Ub dag 545 aSBarang siapa yang mengetahui bahwe seseorang perempuan itu sebagaiistri seorang lakilaki maka disaksikan/dihukumi masih tetap adanyahubungan suamiistri selama tidak ada bukti yang menentukan lain(putusnya nikah);Menimbang, bahwa Pasal 7 ayat (3) Kompilasi Hukum Islam menyatakanbahwa : itsbat nikah yang dapat diajukan ke Pengadilan Agama terbatasmengenai halhal yang berkenaan
21 — 12
Dalam kitab AlMaratu AlFiqhi WaalQanuni halaman 100 yang diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim yang artinya sebagai berikut ;Dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkandua orang yang saling membenci, terlepas dari masalah apakah sebabsebab terjadinya pertengkaran itu besar atau kecil, namun kebaikanhanya dapat diharapkan dengan mengakhiri kehidupan berumahtangga antara suami dan isteri tersebut.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangansebagaimana telah diuraikan
13 — 7
makatelah terbukti pernikahan Pemohon dan Pemohon II telah memenuhi syaratdan rukun nikah sebagaimana dimaksud Pasal 14 Instruksi Presiden Nomor 1Tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam dan antara keduanya tidak adalarangan untuk menikah sebagaimana dimaksud Pasal 39 sampai denganPasal 44 Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1991 tentang Kompilasi HukumIslam;Menimbang, bahwa terhadap faktafakta persidangan di atas juga,Majelis Hakim perlu mengetengahkan pendapat Abdul Wahhab Khalaf dalamkitab Ushul alFiqhi
10 — 2
adalahlebih tepat dan memenuhi rasa keadilan bagi kedua belah pihak dengan tanpa memandangsiapa yang salah atau apa penyebab retaknya ikatan perkawinan Pemohon dan Termohonsesuai Putusan Mahkamah Agung Nomor 38/K/AG/1990 tanggal 5 Oktober 1991, karenaikatan perkawinan Pemohon dan Termohon sudah tidak lagi memberikan manfaat maupunmaslahat, bahkan justru menimbulkan mudharat bagi kedua belah pihak, halmana telahsejalan pula pendapat pakar hukum Islam sebagaimana tersebut dalam Kitab AL Mar'atuBaina AlFiqhi
JUMIATI binti ASRANI
Tergugat:
SAMSUL BAHRI bin SYAHRAN DJAMAN
11 — 6
Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, makaMajelis Hakim berkesimpulan bahwa terbukti telah terjadi pernikahan antaraPemohon tersebut sesuai ketentuan syariat Islam, lagi pula Pemohon telahmemenuhi syarat dan tidak ada larangan untuk melangsungkan pernikahan,baik menurut ketentuan hukum Islam maupun peraturan perundangundanganyang berlaku;Menimbang, bahwa terhadap faktafakta persidangan di atas juga,Majelis Hakim perlu mengetengahkan pendapat Abdul Wahhab Khalaf dalamkitab Ushul alFiqhi
27 — 9
Dalam kitab AlMaratu AlFiqhi WaalQanuni halaman 100 yang diambilalin sebagai pendapat Majelis Hakim yang artinya sebagai berikut ;Dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkandua orang yang saling membenci, terlepas dari masalah apakah sebabsebab terjadinya pertengkaran itu besar atau kecil, namun kebaikanhanya dapat diharapkan dengan mengakhiri kehidupan berumahtangga antara suami dan isteri tersebut.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangansebagaimana telah diuraikan
24 — 11
Dalam kitab AlMaratu AlFiqhi WaalQanuni halaman 100 yang diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim yang artinya sebagai berikut ;Dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkandua orang yang saling membenci, terlepas dari masalah apakah sebabsebab terjadinya pertengkaran itu besar atau kecil, namun kebaikanhanya dapat diharapkan dengan mengakhiri kehidupan berumahtangga antara suami dan isteri tersebut.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangansebagaimana telah diuraikan
51 — 7
makatelah terbukti pernikahan Pemohon dan Pemohon Il telah memenuhi syaratdan rukun nikah sebagaimana dimaksud Pasal 14 Instruksi Presiden Nomor 1Tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam dan antara keduanya tidak adalarangan untuk menikah sebagaimana dimaksud Pasal 39 sampai denganPasal 44 Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1991 tentang Kompilasi HukumIslam;Menimbang, bahwa terhadap faktafakta persidangan di atas juga,Majelis Hakim perlu mengetengahkan pendapat Abdul Wahhab Khalaf dalamkitab Ushul alFiqhi
22 — 9
Dalam kitab AlMaratu AlFiqhi WaalQanuni halaman 100 yang diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim yang artinya sebagai berikut ; Dantidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkan duaorang yang saling membenci, terlepas dari masalah apakah sebabsebab terjadinya pertengkaran itu besar atau kecil, namun kebaikanhanya dapat diharapkan dengan mengakhiri kehidupan berumah tanggaantara suami dan isteri tersebut.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangansebagaimana telah diuraikan
10 — 6
makatelah terbukti pernikahan Pemohon dan Pemohon II telah memenuhi syaratdan rukun nikah sebagaimana dimaksud Pasal 14 Instruksi Presiden Nomor 1Tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam dan antara keduanya tidak adalarangan untuk menikah sebagaimana dimaksud Pasal 39 sampai denganPasal 44 Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1991 tentang Kompilasi HukumIslam;Menimbang, bahwa terhadap faktafakta persidangan di atas juga,Majelis Hakim perlu mengetengahkan pendapat Abdul Wahhab Khalaf dalamkitab Ushul alFiqhi
17 — 9
makatelah terbukti pernikahan Pemohon dan Pemohon Il telah memenuhi syaratdan rukun nikah sebagaimana dimaksud Pasal 14 Instruksi Presiden Nomor 1Tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam dan antara keduanya tidak adalarangan untuk menikah sebagaimana dimaksud Pasal 39 sampai denganPasal 44 Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1991 tentang Kompilasi HukumIslam;Menimbang, bahwa terhadap faktafakta persidangan di atas juga,Majelis Hakim perlu mengetengahkan pendapat Abdul Wahhab Khalaf dalamkitab Ushul alFiqhi
26 — 11
MusthofaAs Sibai sebagaimana tersebut dalam kitab Al Mar atu Baina Alfiqhi Wal Qanun halaman 100 yang menyatakan :Dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkan duamanusia yang saling benci membenci, terlepas dari masalah apakah sebabsebab tenyadinya pertengkaran ini besar atau kecil, namun kebaikan hanyaHal. 9 dari 15 Hal.
6 — 0
adalahlebih tepat dan memenuhi rasa keadilan bagi kedua belah pihak dengan tanpa memandangsiapa yang salah atau apa penyebab retaknya ikatan perkawinan Pemohon dan Termohonsesuai Putusan Mahkamah Agung Nomor 38/K/AG/1990 tanggal 5 Oktober 1991, karenaikatan perkawinan Pemohon dan Termohon sudah tidak lagi memberikan manfaat maupunmaslahat, bahkan justru menimbulkan mudharat bagi kedua belah pihak, halmana telahsejalan pula pendapat pakar hukum Islam sebagaimana tersebut dalam Kitab AL Mar'atuBaina AlFiqhi
22 — 11
Dalam kitab AlMaratu AlFiqhi WaalQanuni halaman 100 yang diambilalin sebagai pendapat Majelis Hakim yang artinya sebagai berikut ;Dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkandua orang yang saling membenci, terlepas dari masalah apakah sebabsebab terjadinya pertengkaran itu besar atau kecil, namun kebaikanhanya dapat diharapkan dengan mengakhiri kehidupan berumahtangga antara suami dan isteri tersebut.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangansebagaimana telah diuraikan
6 — 0
adalah lebih tepat danmemenuhi rasa keadilan bagi kedua belah pihak dengan tanpa memandang siapayang salah atau apa penyebab retaknya ikatan perkawinan Pemohon danTermohon sesuai Putusan Mahkamah Agung Nomor 38/K/AG/1990 tanggal 5Oktober 1991, karena ikatan perkawinan Pemohon dan Termohon sudah tidak lagimemberikan manfaat maupun maslahat, bahkan justru menimbulkan mudharatbagi kedua belah pihak, halmana telah sejalan pula pendapat pakar hukum Islamsebagaimana tersebut dalam Kitab AL Mar'atu Baina AlFiqhi
13 — 8
makatelah terbukti pernikahan Pemohon dan Pemohon II telah memenuhi syaratdan rukun nikah sebagaimana dimaksud Pasal 14 Instruksi Presiden Nomor 1Tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam dan antara keduanya tidak adalarangan untuk menikah sebagaimana dimaksud Pasal 39 sampai denganPasal 44 Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1991 tentang Kompilasi HukumIslam;Menimbang, bahwa terhadap faktafakta persidangan di atas juga,Majelis Hakim perlu mengetengahkan pendapat Abdul Wahhab Khalaf dalamkitab Ushul alFiqhi
24 — 9
Dalam kitab AlMaratu AlFiqhi WaalQanuni halaman 100 yang diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim yang artinya sebagai berikut ;Dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkandua orang yang saling membenci, terlepas dari masalah apakah sebabsebab terjadinya pertengkaran itu besar atau kecil, namun kebaikanhanya dapat diharapkan dengan mengakhiri kehidupan berumahtangga antara suami dan isteri tersebut.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangansebagaimana telah diuraikan