terhadap 7 ( tujuh ) orang yang di duga sedang melakukanpermainan Perjudian jenis lanay menggunakan kartu Remi denganmenggunakan taruhan berupa uang tersebut saksi tidak kenal dantidak mengenali serta tidak ada hubungan keluarga atau pekerjaanBahwa ketika saksi dan rekan lainya melakukan penangkapan saatitu yang sedang bermain judi ada 2 (dua) kelompok masyarakat,kelompok 1 (Satu) posisinya di luar depan warung di tempat tersebutyang sedang bermain ada 3 ( tiga ) orang di anataranyaSdr.SAMSUDIN,Sdr.JAENUDIN

uang tersebut,kemudian saksi danrekan lainya menghampiri dan memang benar di tempat tersebutsedang ada 2 (dua) kelompok masyarakat yang sedang melakukanHalaman 8 dari 28 Putusan No.262/Pid.B/2018/PN CMSpermainan Perjudian jenis lanay menggunakan kartu Remi denganmenggunakan taruhan berupa uang tersebut dan kemudian saksibersama rekan lainya melakukan penggeledahan kelompok 1 (satu)posisinya di luar depan warung di tempat tersebut yang sedangbermain ada 3 ( tiga ) orang di anataranyaSdr.SAMSUDIN,Sdr.JAENUDIN

Dicky sudah menjadi pegawai tetap, Sdr.Jaenudin masih pekerja kontrak sedangkan Sdr. Pirmansyah saksi lupa ;Bahwa mereka mengundurkan diri. Sdr. Hendra sejak bulan Maret 2013 tidakmasukmasuk kerja, Sdr. Jaenudin sama bulan tidak masukmasuk kerja, Sdr.Arif, Sdr. Pirmansyah dan Sdr.

Hendra, Sdr.Jaenudin, Sdr. Arif ;Bahwa saksi lupa Sdr. Jaenudin masuknya kapan ;Bahwa dikontrak selama 6 bulan ;Bahwa sSetelah 3 tahun menjadi pegawai tetap ;Bahwa ada bukti dari Sdr. Jaenudin tidak masuk kerja ;Bahwa Para Penggugat ini disangka mengundurkan diri ;Bahwa Para Penggugat orangorang yang terkena konseling ;Bahwa sepengetahuan saksi ada peristiwa Penggelapan barang ;Bahwa saksi lupa Sdr.

Terdakwauntuk berhenti lalu Sdr.Samudi (DPO) turun dan menghampiri sepedamotor tersebut sedangkan Terdakwa mengamati keadaansekitarselanjutnya Sdr.Samudi (DPO) langsung mengambil sepeda motortersebut dengan cara merusak kunci kontak sepeda motor tersebut;Halaman 7 dari 17 Putusan Nomor 85/Pid.B/2017/PN RkbBahwa selanjutnya sepeda motor tersebut dibawa Terdakwa bersamasama dengan Sdr.Samudi (DPO) kearah Kecamatan CikeusikPandeglang dan setibanya di Desa Cikujang sekitar pukul 11.30 wibbertemu dengan Sdr.Jaenudin

Bayu Arifin als Piping bin (alm)Tayim langsung turun dari atas sepeda motor yang ditumpanginya, lalu sdr.Jaenudin als Parta bin Supawi, sdr. Bayu Arifin als Piping bin (alm) Tayimmengejar saksi Waskirah bin Daska sampai kepertengahan sawah sambilmengacungkan (satu) bilah bilah golok untuk menakutnakuti saksi Waskirah binDaska.Sesampainya dipertengahan sawah kemudian sdr. Jaenudin als Parta bin Supawi,dan sdr. Bayu Arifin als Piping bin (alm) Tayim berhenti mengejar dan kemudiansdr.

Sdr.JAENUDIN (DPO), dan Sdr.

JAENUDIN (DPO)melalui ATM Mandiri depan RSUD Sumedang, selanjutnya atas arahan Sdr.JAENUDIN (DPO), Terdakwa dan saksi AANG HENDRA mengambil narkotikajenis sabusabu tersebut dengan cara ditempel di pinggir jalan raya Sumedang Cirebon tepatnya ditiang sepanduk baligo samping warung tahu Ananda DesaHalaman 29 dari 35 Putusan Nomor 112/Pid.Sus/2020/PN.SmdLegok Kaler Kecamatan Paseh Kabupaten Sumedang, dimana narkotika jenissabusabu tersebut dimasukan ke dalam plastik klip bening kemudiandimasukan kembali

JAENUDIN (DPO) untukmenjemput dengan menggunakan mobil ;Bahwa kemudian setelah melakukan pemantauan dan keadaan sekitar tokodianggap sudah relatif aman, lalu sekira pukul 05.00 Wib pagi, Sdr.JAENUDIN (DPO) masuk ke dalam toko melalui jendela kamar mandi lalumerusak tembok kamar dan pintu dapur secara paksa menggunakan obengdan linggis kemudian masuk ke ruangan tempat menyimpan berbagai macamjenis rokok ;Bahwa barangbarang tersebut selanjutnya oleh Sdr.

Sdr SUSANTO satitu. menarik security yang bernama JAENUDIN karena sdr.JAENUDIN saat itu hendak mengamankan sdr. STEVE aliasSTEVEN agar tidak memukul korban lagi, Untuk sdr. RENZO saatitu hanya bermain basket dan; Sdr GERRY ikut melerai sesaatsetelah sdr. STEVE alias STEVEN memukul korban (DEJAN), Bahwa Saksi lainnya yaitu. sdr. JAENUDIN, sdr. ASEPAWALUDIN, sdr.

PURWANTO (pakai safari), sdr.JAENUDIN (pakai segaram biru putih) serta sdr. ASEP AWALUDIN(pakai segaram biru putih), karena saksi kenal dengan istri korbanyaitu bu RANI kemudian saat itu saksi meminta tjin ke Banru sdr.PURWANTO hendak mencari bu RANI yang bekerja sebagai agenUnit di Apartemen tertefeuL kemudian saksi pergi ke kantor Agensdri. RANI namun karena saksi tidak mengetahui kantemya makesetiap kantor saksi datangi untuk mencari sdr.

Bahwa benar saksi duduk di ruang tamu setelah kejadian tersebut Sdr.JAENUDIN juga datang, secara tibatiba terdakwa juga datang masuk ke dalamrumah menuju ke ruang tamu sambil menanyakan keadaan saksi seolaholahtidak terjadi apaapa dengan terdakwa. Bahwa benar saksi menerangkan pada saat terdakwa berada di lokasi di dalamrumah saksi, tibatiba Sdr.

tidak ditemukan barang bukti;0Bahwa saksi membenarkan semua barang bukti yang diajukandipersidangan;0 Bahwa tujuan Terdakwa dalam memiliki obat sediaan Farmasi tersebutuntuk dijual lagi;Halaman 8 dari 25 Putusan Nomor 62/Pid.Sus/2019/PN Idm2.0 Bahwa barang bukti obat ditemukan di saku celana Terdakwa;UBahwa harga tablet dextromethorphan di jual per paket denganRp10.000,00 (Sepuluh ribu rupiah);0 Bahwa isi 1 paket ada 10 (Sepuluh) butir;0Bahwa Terdakwa akan membayar harga obat seluruhnya kepada Sdr.Jaenudin

Dana yang tidak ada pencatatannya sebesar Rp. 389.293.828,00;Bahwa pengurus UPK yang diduga melakukan penyelewengan atas danatersebut adalah sdr.Jaenudin alias Nanang, sdr. Titi Sumiati dan sdr. Yulianti;Bahwa temuan awal adanya penyelewengan dan SPP dan UEP oleh sdr.Jaenudin alias Nanang dan sdr.

Sedangkan ruang lingkuppenugasan adalah untuk mendukung penyidikan yang dilakukan olehpihak Kepolisian Resor Cirebon terhadap kasus dugaan tindak pidanakorupsi atas Dana SPP dan UEP dalam pelaksanaan Program PNPMMandiri Perdesaan tahun 2003 s.d. 2011, yang diduga dilakukan oleh Sdr.JAENUDIN alias NANANG dkk, selaku Pengurus UPK Sumber RejekiKecamatan Gegesik Kabupaten Cirebon;Bahwa Metode yang digunakan untuk menghitung kerugian keuangannegara atas kasus dugaan tindak pidana korupsi Dana SPP dan

tersebut dikabulkan dan proses selanjutnyapihak leasing yang mengurus suratsurat untuk pengajuan konsumen ; Bahwa yang melakukan pengiriman sepeda motor kepada konsumenadalah bersama seorang sopir yang bernama Sdr.Agus ; Bahwa saksi pernah mengirimkan sepeda motor merk Yamaha X Ridekepada Sdr.Budiman ; Bahwa alasan saksi mengirimkan kepada Sdr.Budiman sedangkan dipermohonan berkas aplikasi atas nama Sdr.JaenudinDikarenakan waktuitu pada saat melakukan pengiriman kepada alamat konsumen yang ditujurumah Sdr.Jaenudin

Sdr.JAENUDIN (Pembantu Kasir) ;4). Sdri. HJ. HANIFAH (Pembantu Kasir) ;5). Sdri. DEWI (Pembantu Kasir) ;6). Sdr. ROSADA (Pembantu Kasir) ;7). Sdr. SIT! BAROKAH (Pentor) ;Tim Pemeriksa Awal Pendapatan RSUD melakukan pemeriksaandengan cara;1). Menjumlahkan uang pendapatan yang tertera dalamKwitansi Tanda Bukti Pembayaran periode Januari s/dDesember 2005 ditambah periode Januari s/d 05 april 20062).

BAMBANG SRI WIBOWO, sdr.JAENUDIN, sdr. ABDUL MAJID, dan keterangan sdr. DIAN PRAMUDIA(terdakwa dalam perkara split) sebagaimana dalam Berita AcaraPemeriksaan Saksi tanggal 23 April 2014, Berita Acara PemeriksaanSaksi Lanjutan tanggal 21 Juli 2014 yang mengatakan bahwa seluruhketerangan sdr. DIAN diberikan tanpa paksaan ataupun tekanan daripihak penyidik serta didampingi oleh Penasehat Hukumnya IWANSETIAWAN, SH. berdasarkan Surat Kuasa tanggal 07 April 2014 dan 31juli 2014 jo.

Jaenudin datang lagi, lalusaksi menanyakan bagaimana jalan keluarnya masalah tersebut, Sdr.Jaenudin kemudian membawa copy kuitansi dan pada saat itu saksimemerintahkan untuk memerksa Bendahara.Bahwa, pada saat itu ada puluhan orang yang mengaku telah memberikanpinjaman kepada Sdr. Memed selaku Bendahara, bahwa jumlahnya lebihdari Rp. 2.000.000.000,00.Bahwa saksi bertemu dengan Sekda di rumah jabatan saksi, saksi pada saatitu. bertanya mengapa ke sini?