Ditemukan 525 data
31 — 5
Hal inisejalan dengan goidah fighiyah yaitu :lagas! iad wl rio Yoyle 5!
23 — 18
sementara itu di sisi lainapabila Hakim mengabulkan memberi dispensasi kawin, seolaholahmelegalkan terjadinya pernikahan di usia dini dengan madharat (resiko)terjadinya rumah tangga yang rapuh dan rentan dengan permasalahan bagikeluarga yang bersangkutan dikemudian hari, maka Hakim dalam perkara inimengambil keputusan dengan pilihan resiko (madharat) yang lebih ringan darikedua madharat tersebut (akhoffu addharurataini) dengan mengambil alihkaidah fiqghiyah sebagai pendapat Hakim yang berbuny/i :Lagas
15 — 1
Oleh karenanya maka harus dipilih, mana diantarakeduanya yang tingkat kemadlaratan (resiko) nya lebih ringan, sesuai dengangoidah fighiyyah yang berbunyi :lagas!
15 — 8
Hal inisejalan dengan goidah fighiyah yaitu :lagas!
19 — 15
AnNisa : 11).3 4h OW of os Yh BSG Ol & 163 N35 la Cbte: erUe Ab) 3ib5 eS 5 Ug Guegh Meg ahs be OHS Ue RYN AKLi555 Ue ZAR) 4415 Ay 450 OF be Ay 2S 3% A By 0855Bi Al gl IIS Ey g5 hoy OS Sfp a ghd bl te Sptogh og aks by163 5 ai cian Aa . 2 ow Z 4 9, 4BUYS Bye GEST NgilS OW c Goths) Lagas doly 1S 231 3f 3a oF 44 4 a4, US ene gt Keegy dee Gee Sl GB S154 BesArtinya: Dan bagianmu (suamisuami) adalah seperdua dari harta yangditinggalkan oleh isteriisterimu, jika mereka tidak mempunyai anak.Jika mereka (isteriisterimu
18 — 14
bahwa jika tetap mempertahankan perkawinan Penggugat danTergugat akan dapat menimbulkan mafsadah bagi kedua pihak, sedangkanperceraian juga bisa menghilangkan kemaslahatan dan sekaligus juga mafsadahbagi kedua pihak dan keluarga Penggugat dan Tergugat, namun oleh karenaberhadapan dua mafsadah maka harus dipilin dengan melakukan mafsadah yanglebih ringan akibatnya, hal ini sesuai dengan kaidah figh dalam Kitab Ashbah waannazair karya Imam AsySyuyuti, halaman 161 yang berbunyi:we S T. of mm Oo < <lagas
21 — 19
Hal inisejalan dengan goidah fighiyah yaitu :lagas!
13 — 12
. < <Lagas OGL Lyx Legal ncg3 ybamdall go sla 13Artinya: ika ada dua kemudaratan yang bertentangan, diambil kemudaratanyang paling ringan.Menimbang, bahwa sesuai dengan Kitab Ghoyatul Marom yang diambilalin sebagai pendapat Hakim Tunggal, yang berbuny!
27 — 7
mempertahankan perkawinan Penggugat denganTergugat dengan kondisi seperti tersebut di atas, Majelis berpendapat justruakan lebih mendatangkan mafsadat yang lebih besar dari pada maslahat yangakan dicapail;Menimbang, bahwa berdasarkan kaidah hukum Islam/doktrin yangdiambil oleh Majelis Hakim menjadi pendapatnya sebagai berikut:aalb jolal ale glb grou arg l arty pre raul IslArtinya: Apabila isteri sudah sangat tidak senang terhadap suaminya makahakim diperbolehkan untuk menjatuhkan talak dari suami;lagas
28 — 11
mempertahankanikatan perkawinannya, sehingga rumah tangganya sudah sulit untuk dirukunkanlagi;Menimbang, bahwa atas fakta peristiwa tersebut di atas, Hakimberpendapat bahwa mempertahankan perkawinan antara Pemohon denganTermohon akan lebih besar kemudharatannya (Mafsadat) bila dibandingkandengan menceraikannya dan hal ini merupakan salah satu jalan keluar dariHalaman 13 dari 18 halaman Putusan Nomor 23/Pdt.G/2018/MS.Bkjkemelut rumah tangga sebagaimana kaidah Ushul Figh dalam kitab Asybahwan NadZzoir hal 161:lagas
28 — 13
Ptsn No.1438/Pdt.G/2016/PA.BTMMenimbang, bahwa menurut kaidah fiqhiyah memberikanpetunjuk bahwa dalam menghadapi kedua madhorot yang mungkintimbul, agar diambil yang lebih ringan sebagaimana tercantum dalamKitab AlAsybah wan Nadhoir yang selanjutnya pendapat tersebutdijadikan pendapat hukum :lagas GIS L Lpo logabsl ea) vlmeo yoylei IsArtinya : Apabila terjadi pertentangan dua hal yang membahayakan,maka boleh melakukan (mengambil) yang lebih ringanbahayanyaHal 21 dari 20 Hal.
25 — 32
isterinya tersebut akan lebih bermakna dan bermanfaatbila diikat dalam sebuah ikatan pernikahan yang sah sehingga mereka tidakterperosok ke dalam kubangan dosa perzinahan yang lebih dalam lagi,sebagaimana kaidah ushul figh yang diambil alih menjadi pertimbangan Hakimyang berbunyi:dlosll ls dle 2588 awlisll 293Artinya : Menolak kerusakan/mudarat harus didahulukan dari pada menarikkebaikan/ kemaslahatan;Menimbang, bahwa dalam hal ini Majelis Hakim perlu mengetengahkansebuah kaidah usul yang permet: :lagas
28 — 15
Hal inisejalan dengan goidah fighiyah yaitu :lagas! iad wl rio Yoyle 5!
112 — 59
No.51.04.001.013.0001230.7,terletak di Pasedahan Abian Tampaksiring , DesaManukaya atas nama : Gerudug, dengan batasbatas : Utara : Tanah PKD(rumah Gerudug), Timur: Kerebak, selatan: jalan, Barat: Lagas;b. Bahwa begitu juga kakek Para Penggugat Il yang bernama Yanggus alias Yanggur disamping meninggalkan Para Ahli Waris (Para Penggugat Il ) jugameninggalkan warisan berupa sebidang tanah tegalan yakni: Tanah PersilNo 91 , Kias A 36 , Luas : 4.400 M2, blok SPPT .
Tanah Persil No 104 , Kias A 37 ,Luas : 3.300 M2 , Blok SPPT .No.51.04.001.013.0001230.7 ,terletak di Pasedahan Abian Tampaksiring ,Desa Manukaya atas nama : Gerudug , dengan batasbatas : Utara :Tanah PKD (rumah Gerudug) , Timur: Kerebak , selatan : jalan , Barat: Lagas , adalah Tanah warisan dari Gerudug almarhum yang merupakanhak yang sah dari Para Penggugat selaku ahli warisnya ;b. Tanah Persil No 91 , Kias A 36 , Luas : 4.400 M2, blok SPPT .
Saksi : Gusti Nyoman Rai :Bahwa saksi tahu luas tanah Ngicen yaitu : 3.300 M2, dengan batasbatas,yaitu : sebelah utara : tanah BKD (rumah Gerudug), Timur tanah : tanah Krebek,v Selatan : Jalan.v Barat : Tanah Lagas,Bahwa luas tanah Jaya atau Nyanggur alias Nyanggus adalah 4.400 M2,dengan batasbatas, yaitu :Y sebelah utara : Tanah Gerudug,v Timur : Pangkung/sungai Krebek,v Selatan : Tanah Nyandegv Barat : Jalan, ;Bahwa di tanah Ngicen sekarang berdiri bangunan penjagaan, sedangkan ditanah Nyanggur
karenanya haruslah dikesampingkan.DALAM POKOK PERKARA.Menimbang, bahwa setelah membaca kembali gugatan para Penggugat danpula mencermatinya, yang menjadi pokok gugatan para Penggugat adalah bahwa,kakek para Penggugat dan kakek para Penggugat Il mempunyai sebidang tanahtegalan yakni persil No. 104 luas 3.300 M2 yang terletak di Pesedahan AbianTampaksiring, Desa Manukaya dengan batasbatas yaitu sebelah utara : tanah PKD(rumah Gerudug), sebelah Timur : Kerebak, sebelah Selatan : jalan dan sebelahBarat : Lagas
bentuk pertanyaan yaitu:Apakah benar para Penggugat adalah ahli waris dari Gerudug (almarhumdan para Penggugat Il adalah ahli waris yang sah Anggur atau Yanggur aliasYanggus, yang merupakan pemilik yang sah atas obyek sengketa yang terletakdi Pesedahan Abian Tampaksiring, yakni persil No. 104 luas 3.300 M2 yangterletak di Pesedahan Abian Tampaksiring, Desa Manukaya dengan batasbatas yaitu sebelah utara : tanah PKD (rumah Gerudug), sebelah Timur : Kerebak, sebelah Selatan : jalan dan sebelah Barat : Lagas
15 — 6
Hal ini sejalan dengan qgoidah fiqhiyah yaitu :lagas!
30 — 16
wanita yang dimintakan dispensasi ini sudah tidak Nampak sepertianakanak lagi baik sikap maupun fisik.Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan kedua calon mempelaidan orang tua mereka maka telah ternyata bahwa hubungan antara keduacalon mempelai telah sedemikian akrabnya dan kehendak untukmelangsungkan pernikahan telah sedemikan kuatnya, sedangkan orang tuacalon suami dan orang tua calon isteri sudah samasama merestui rencanapernikahan mereka;Menimbang, berdasarkan Qaidah fighiyah sebagai berikut :lagas
14 — 5
Hal inisejalan dengan goidah fighiyah yaitu :lagas!
16 — 2
Pasal 3 Konvensi Hakhak Anak yang disetujui olehPerserikatan BangsaBangsa (PBB) tanggal 20 November 1989;Menimbang, bahwa pertimbangan ini Sesuai dengan maksud dariqaidah fikih yang dalam hal ini diambil sebagai pendapat hakim yang berbuyiberbunyi:lao Ul> ule prio awlisdls yo.Artinya : Menolak mafsadah harus didahulukan daripada menarik manfaat;lagas! CISL no logalas!
15 — 6
Hal ini sejalan dengan goidah fighiyah yaitu :lagas!
13 — 4
menunjukkan bahwa pemberian dispensasi kawin dapatditerapkan apabila terdapat unsurunsur yang bisa mendekatkan pada kriteriaalasan mendesak, dan secara nyata baik faktual maupun aktual telahmenimbulkan suatu kKemudharatan dan berdampak negatif yang lebin besar baiksecara fisik dan psikis bagi anak di bawah umur yang hendak menikah, maupunbagi lingkungan keluarga, karena itu Hakim perlu mengetengahkan kaidah ushulfigh yang senantiasa menjadi landasan metodologi dalam menciptakan suatunorma hukum, yakni;Lagas