SALEH MALA telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "DENGAN ANCAMAN KEKERASAN MEMAKSA ANAK MELAKUKAN PERSETUBUHAN DENGANNYA" ; ------------------------------------------------------------------------------2.

Bima atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Raba Bima, melakukan kekerasanatau ancaman kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya ataudengan orang lain, yang dilakukan oleh Orang Tua, Wali, pengasuh anak, pendidik, atautenaga kependidikan, yang dilakukan oleh Terdakwa dengan caracara sebagai berikut ;e Berawal ketika Terdakwa masuk ke dalam kamar dimana tempat saksi RILDA(anak berumur 14 Tahun) yang sedang tidur kemudian Terdakwa

persetubuhan dengannya atau dengan orang lain,Perbuatan mana terdakwa lakukan dengan caracara sebagai berikut :Bermula pada hari kamis tanggal 09 Oktober 2014 sekira pukul 21.00 wibterdakwa bertemu dengan saksi Sri Wulandari selanjutnya disebut saksi korbandan saksi Yulianti dan saksi Afrialdi di Desa Tambak Kecamatan Kuala Cenakukemudian terdakwa mendekati saksi korban dan mengatakan dek mau ngakjadi pacar abang kemudian dijawab oleh saksi korban mau bang kemudianterdakwa mengatakan serius ngak

persetubuhan dengannya atau dengan oranglain, Perouatan mana terdakwa lakukan dengan caracara sebagai berikut :Bermula pada hari kamis tanggal 09 Oktober 2014 sekira pukul 21.00 wibterdakwa bertemu dengan saksi Sri Wulandari selanjutnya disebut saksi korbandan saksi Yulianti dan saksi Afrialdi di Desa Tambak Kecamatan Kuala Cenakukemudian terdakwa mendekati saksi korban dan mengatakan dek mau ngakjadi pacar abang kemudian dijawab oleh saksi korban mau bang kemudianterdakwa mengatakan serius ngak

Unsur Melakukan kekerasan atauancaman kekerasan memaksaanak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain.Menimbang, bahwa oleh karena karena unsur ke 3 ini mengandungesensi alternatif, sehingga apabila telah terpenuhi salah satu sub / elemen unsursaja maka telah terpenuhi pula unsur secara keseluruhan oleh karenanya;Menimbang, bahwa dalam UU Perlindungan Anak tidak dijelaskanpengertian atau konstruksi dari persetubuhan, oleh karena itu Majelis Hakimberpegang pada Yurisprudensi selama ini

UnsurMelakukantipumuslihat, serangkaiankebohongan,atau membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya atau denganorang lain.Menimbang, bahwa Pemenuhan perbuatan melakukan tipu muslihat,serangkaian kebohongan, atau membujuk anak melakukun persetubuhandengannya atau dengan orang lain, tidak bersifat kKumulatif, tetapi bersifatalternative, sehingga apabila salah satu sub / elemen unsurnya terpenuhi maka,unsur ini pun dinyatakan terpenuhi ;Menimbang, bahwa Tipu muslihat secara bahasa terdiri dari dua

Persetubuhan Dengannya ;Menimbang, bahwa dari hasil pengamatan Majelis ternyata pada dirimaupun perbuatan Terdakwa tidak terdapat adanya alasan pembenar maupunalasan pemaaf, yang dapat menghilangkan sifat melawan hukum dalamperbuatan Terdakwa dan yang dapat menghapus pidana bagi Terdakwa,maka oleh karena itu terhadap Terdakwa harus dinyatakan bersalah danTerdakwa haruslah pula dijatuhi pidana;Menimbang, bahwa maksud dan tujuan pemidanaan itu sendiri adalah:1.

Menyatakan Terdakwa Yopi Saptian Alias Yopi Bin Bakarianto telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Membujuk anak untuk melakukan persetubuhan dengannya sebagaimana dalam dakwaan kesatu;2.

Dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, ataumembujuk Anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.

Unsur Dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaiankebohongan, atau membujuk Anak melakukan persetubuhan dengannya ataudengan orang lainMenimbang, bahwa dalam unsur ini terdapat beberapa elemen yang yangbersifat alternatif, yaitu tipu muslihat, serangkaian kebohongan, dan membujuk, yangmana elemen tersebut dapat saling mengesampingkan antara satu dengan yanglainnya, sehingga apabila salah satu dari elemen tersebut telah terpenuhi, makaelemen lainnya tidak perlu dipertimbangkan lagi;Menimbang

luka pukul 12, 3,9 sampai dasar;Menimbang, bahwa berdasarkan Kutipan Akta Kelahiran Nomor 1207LT110620130480 yang terlampir dalam berkas penyidikan, menyatakan bahwa AnakKorban yang bernama Syagina Sri Wulandari lahir di Tanjung Morawa pada tanggal25 Juli 2005, sehingga pada saat kejadian Anak Korban berumur 15 (lima belas)tahun;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, Majelis Hakimberpendapat bahawa unsur dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaiankebohongan, atau membujuk Anak melakukan

persetubuhan dengannya, telahterpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 81 Ayat (2) junctoPasal 76D UndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentangPerubahan atas UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan AnakJuncto UndangUndang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2016 tentang PenetapanPeraturan Pemerintah Pengganti UndangUndang Nomor 1 Tahun 2016 tentangPerubahan Kedua atas UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak Menjadi UndangUndang telah

Menyatakan Terdakwa Yopi Saptian Alias Yopi Bin Bakarianto telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Membujuk anakuntuk melakukan persetubuhan dengannya sebagaimana dalam dakwaan kesatu;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 6 (enam) Tahun dan 8 (delapan) Bulan dan denda sejumlahRp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidakdibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.

didakwakan oleh Penuntut Umum dalam Surat Dakwaannyatersebut ;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum padaKejaksaan Negeri Serang, dengan Surat Dakwaan Tunggal, melakukan suatutindak pidana sebagaimana diatur dan diancam pidana dengan hukuman menurutPasal 81 ayat (2) UndangUndang RI Nomor : 23 Tahun 2002 tentangPerlindungan Anak, yang mempunyai unsurunsur sebagai berikut :a Setiap orang ;b Dengan sengaja ;c Melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, ataumembujuk anak ;d Melakukan

persetubuhan dengannya atau dengan orang lain ;Menimbang, bahwa selanjutnya Hakim akan mempetimbangkan setiapunsur tindak pidana tersebut diatas, apakah unsurunsur itu telah dipenuhi olehperbuatan Terdakwa atau tidak, hal ini dapat dilihat dan dipertimbangkan sebagaiberikut :Ad.a.

mewujudkan perbuatannya dan ia mengetahui, mengerti nilaiperbuatan serta sadar akan akibat yang timbul dari perbuatannya tersebut ;Bahwa setiap unsur kesengajaan dalam rumusan suatu tindak pidana selaluditujukan kepada semua unsur yang berada dibelakangnya atau dengan kata lainsemua unsur yang ada dibelakang perkataan Dengan Sengaja selalu diliputioleh unsur Kesengajaan ;Dalam hal ini Kesengajaan harus ditujukan kepada unsur :e Melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, ataumembujuk anak untuk melakukan

persetubuhan dengannya ataudengan orang lain ;Menimbang, bahwa Kesengajaan Terdakwa dalam perkara ini harusdiwujudkan sebagai berikut :e Bahwa Terdakwa harus mengetahui dan dengan kesadarannya menghendakiatas perbuatannya tersebut telah melakukan tipu muslihat, serangkaiankebohongan atau telah membujuk anak untuk melakukan persetubuhandengannya atau dengan orang lain ;Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternative, sehingga tidak semuaunsur yang ada harus dibuktikan oleh perbuatan Terdawa, tetapi

Menyatakan terdakwa Rian Riana bin Rambo Susanto, sebagaimana identitas tersebut diatas, terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Membujuk anak untuk melakukan persetubuhandengannya secara berlanjut sebagaimana dakwaan Primair Penuntut Umum; -----------------2.

termasuk dalam bulan Novembertahun 2015 bertempat di sebuah kamar kost yang terletak di Kelurahan Awirarangan KecamatanKuningan Kabupaten Kuningan atau setidaktidaknya pada tempat lain yang termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Kuningan yang berwenang memeriksa dan mengadili, dengan sengajamelakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak yaitu Saksi Anisa Nur AuliaBinti Budhiharto usia 14 tahun (berdasarkan Kutipan Akta Kelahiran No. 2104/2001/I tanggal 11 Juni2001) untuk melakukan

persetubuhan dengannya atau dengan orang lain, jika antara beberapaperbuatan, meskipun masingmasing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannyasedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai perbuatan berlanjut.

Menyatakan terdakwa Rian Riana bin Rambo Susanto terbukti secara sah dan meyakinkanmenurut hukum bersalah telah melakukan tindak pidana dengan sengaja membujuk anak yaitusaksi Anisa Nur Aulia usia 14 tahun untuk melakukan persetubuhan dengannya secara berlanjut;2.

Unsur yang dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujukAnak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain:wonenoe Menimbang, bahwa menurut memori penjelasan (memoriie Van Toelichting) yang dimaksud dengankesengajaan adalah menghendaki dan menginsyafi terjadinya suatu tindakan beserta akibatnya yang artinyaseseorang yang melakukan tindakan dengan sengaja harus menghendaki serta menginsyafi tindakan tersebut danatau akibatnya; 222222222 nn nnn nnn nnn nnn

persetubuhan dengannya secara berlanjut, sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam Pasal 81 Ayat (2) UndangUndang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahanatas UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak juncto Pasal 64 Ayat (1) KUHP, makaterdakwa haruslah dijatuhi hukuman yang setimpal dengan perbuatannya;wonenoe Menimbang, bahwa oleh karena selama pemeriksaan perkara ini para terdakwa telah ditahan, makaberdasarkan Pasal 22 ayat (4) KUHAP masa penangkapan dan penahanan tersebut harus

hingga bulan Januari2014 pukul 16.00 Wib. atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun 2012hingga dalam tahun 2014, bertempat di rumah milik Sumar Desa Suniarsih Rt. 01/Rw. 01 Kecamatan Bojong Kabupaten Tegal di sebuah gubug di tanah perhutani turutDesa Suniarsihn Kecamatan Bojong Kabupaten Tegal atau setidaktidaknya di tempatlain dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Slawi, dengan sengaja melakukan tipumuslihat serangkaian kebohongan atau membujuk anak lin Amanda binti Tarno(umur 17 tahun) melakukan

persetubuhan dengannya atau dengan orang lain, jikaantara beberapa perbuatan, meskipun masingmasing merupakan kejahatan ataupunpelanggaran ada hubungannya sedemikian rupa hingga harus dipandang sebagaisatu perbuatan berlanjut, perbuatan terdakwa tersebut terdakwa lakukan dengancaracara sebagai berikut :> Bahwa pada hari dan tanggal yang tidak dapat diingat dalam bulan Februaritahun 2012 pukul 11.00 Wib. terdakwa masuk ke kamar tidur lin Amanda bintiTarno (korban) yang tinggal satu rumah dimana rumah

tersebut milik Sumar,setelah berada dalam kamr terdakwa ketemu dengan korban kemudian karenasituasi rumah tersebut sepi terdakwa langsung memeluk dan menciumi pipikorban dan karena kaget korban menolak namun kemudian terdakwa terusmembujuk korban untuk melakukan persetubuhan dengannya dengan caraterdakwa mengatakan aku seneng karo kowen (aku cinta sama kamu)kemudian dijawab korban yen aku meteng kepimen?

lebih kecil dan ketikaperbuatan tersbut dilakukan lin Amanda binti Tarno masih anakanak yaitu berusia 15(lima belas) tahun tanggal lahir 08 April 1997, dan kejadian tersebut berlangsung padasaat kondisi rumah sepi serta hubungan terdakwa dengan para korban adalah samasama tinggal dalam satu rumah untuk tugas menjaga rumah sehingga makinmempermudah terdakwa melakukan perbuatannya membujuk korban untuk maudisetubuhi oleh terdakwa.Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ini telah terpenuhi.Unsur : Melakukan

persetubuhan dengannya atau dengan orang lain.Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur persetubuhan ialahperaduan antara anggota kemaluan lakilaki dan perempuan yang biasa dijalankanuntuk mendapatkan anak, jadi anggota kemaluan lakilaki harus masuk ke dalamanggota kemaluan perempuan sehingga mengeluarkan air mani sesuai dengan ArrestHoge Raad 5 Februari 1912 (KUHP, R.Soesilo, penjelasan Pasal 284, hal.209).Menimbang, bahwa faktafakta yang terungkap dipersidangan sesuaiketerangan saksi korban,

Dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasanmemaksan anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan oranglain;3. Tidak selesainya perbuatan pidana tersebut bukan sematamata disebabkankarena kehendaknya sendiri;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1.

Dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksan anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan oranglain.Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur ini adalah dimanaadanya niat dan keinginan dari terdakwa untuk melakukan persetubuhanterhadap korban Kiki Haryanti.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangandari keterangan saksisaksi dan terdakwa bahwa pada saat terdakwamelakukan tindak pidana tersebut terdakwa menutup mulut korban sehinggakorban merasa tidak

Memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain;Ad.1 : Unsur : Barang Siapa .17Unsur Barang Siapa menunjuk kepada orang sebagai subjek hukum yang dapatdipertanggung jawabkan atas semua perbuatannya;Menimbang, bahwa di persidangan Jaksa Penuntut Umum telah menghadapkanseorang terdakwa, yang atas pertanyaan Hakim Ketua Majelis mengaku bernama : Halabibin Hudari, yang identitasnya bersesuaian dengan identitas terdakwa dalam surat dakwaanJaksa Penuntut Umum, oleh karena itu orang

C: Unsur : Memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau denganorang lain;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan sebagaimanayang diterangkan oleh saksi AULITYA BINTI MASKANI dan terdakwa ternyata Bahwabenar pada hari Jumat tanggal 15 Juli 2011 sekitar jam 13.00 WIB di gubuk sawah diKampung Nagrek, Desa Melati, Kecamatan Waringin Kurung terdakwa telah menyetubuhisaksi korban Aulia binti Maskani , terdakwa melakukan perbuatan tersebut adalah dengancara awalnya hari Jumat

berikut :PRIMAIR : Bahwa ia Terdakwa Syahril als Aril pada hari Rabu tanggal 7 Oktober2015 sekira pukul 15.00 WIB atau setidaktidaknya pada waktu lain dalamtahun 2015 bertempat di semaksemaksemak rumput Jalan LingkarKelurahan Sei Raja Kecamatan Sei Tualang Raso Kota Tanjungbalai atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk di dalam daerahHukum Pengadilan Negeri Tanjungbalai yang masih berwewenang memeriksadan mengadilinya, melakukan kekerasan atau ancaman kekerasanmemaksa Anak melakukan

persetubuhan dengannya atau dengan oranglain yakni terhadap anak korban Lismawati als Kilis, perbuatan manadilakukan oleh Terdakwa dengan cara sebagai berikut :e Bermula pada hari Rabu tanggal 7 Oktober 2015 sekira pukul 15.00WIB Terdakwa Syahril als Aril bersama pacarnya yakni anak korbanLismawati als Kilis yang masih berumur 15 (lima belas) tahun jalanjalan ke semaksemak rumput Jalan Lingkar Kelurahan Sei RajaKecamatan Sei Tualang Raso Kota Tanjungbalai dan setelah ituTerdakwa bersama anak korban

Dengan demikianunsur setiaop orang telah terpenuhi menurut hukum;Ad.2 Unsur dilaran melakukan keker n ncaman kekermemaksa Anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain;Menimbang, bahwa unsur kedua ini bersifat alternatif, maka apabilasalah satu sub unsur terpenuhi maka unsur ini dianggap telah terpenuhimenurut hukum;Menimbang, bahwa sebagaimana fakta hukum pada pokoknya bahwapada hari Rabu tanggal 7 Oktober 2015 sekira pukul 15.00 WIB bertempat disemaksemak rumput Jalan Lingkar Kelurahan

Namun demikian Terdakwa sebagaiSubyek Hukum dapat memenuhi unsur ini apabila perbuatan terdakwa telahHalaman 32 dari 46 Putusan Nomor 180/Pid.B/2014/PN.RBIterbukti secara sah dan meyakinkan memenuhi semua unsurunsurberikutnya .Menimbang, bahwa dengan demikian unsur pertama ini belumlahdapat dibuktikan sebelum unsur kedua telah terbukti secara sah danmeyakinkan telah terpenuhi oleh perbuatan TerdakwaAd.2 Unsur Dengan Sengaja Melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan,memaksa anak melakukan persetubuhan

dengannya atau dengan orang lain.Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah terdakwamenghendaki melakukan suatu perbuatan dan mengetahui akibatnya namunia tetap melakukan perbuatan tersebut.Menimbang, bahwa dalam perumusan pasal ini , unsur sengaja olehpembentuk Undang Undang ditempatkan diawal perumusan , sehinggakesengajaan disini harus meliputi unsur yaang ada dibelakangnnya yaknimelakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa anak melakukanpersetubuhan dengannya atau dengan orang

Diketahui secara pasti akan akibat menyuruh saksi korban untukmelakukan tindakan melakukan persetubuhan dengannya ataudengan orang lain. tersebut .3.

persetubuhan dengannya atau denganorang lain.Menimbang, bahwa unsur melakukan kekerasan atau ancamankekerasan, memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau denganorang lain ini bersifat alternatif limtatif, dimana unsur ini tersusun atasbeberapa sub unsur yang dialternatifkan dan jika salah satu sub unsur sajatelah terbukti, maka sub unsur lainnya tidak perlu dibuktikan lagi olehkarenanya untuk terpenuhinya unsur ini, maka perbuatan terdakwa harusmemenuhi salah satu dari perbuatan melakukan

persetubuhan dengannya atau dengan orang lain yangdilakukan oleh terdakwa terhadap saksi korban sehingga saksi korbanbersedia berhubungan badan dengan Terdakwa .

SUHARNANG telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Melakukan kekerasanterhadap anak untuk melakukan persetubuhan dengannya secara berlanjut;--------------------------------------------------------------------------2.

SUHARNANG terbukti secara sah danmeyakinkan menurut hukum bersalah telah melakukan tindak pidana Melakukan Kekerasan Memaksa anak untuk melakukan persetubuhan dengannya secara berlanjutsebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 81 ayat (1) UU RI Nomor 35tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU RI No. 23 Tahun 2002 Tentang PerlindunganAnak jo Pasal 64 ayat (1) KUHP;2.

Kuningan atau setidaktidaknya pada suatu tempatyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kuningan, dengan sengajamelakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anak yaitu DIANA YULIANTIBinti SUHENDI (umur 16 tahun lahir tanggal 14 Juli 1998 sesuai kutipan Akta KelahiranNomor : 13351/Is.I/2003 tanggal 25 Juli 2003) melakukan persetubuhan dengannya ataudengan orang lain, jika antara beberapa perbuatan, meskipun masingmasingmerupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannya sedemikian

SUHARNANG telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Melakukan kekerasanterhadap anak untuk melakukan persetubuhan dengannya secara berlanjut 2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6(enam) tahun dan denda sebesar Rp5000.000,00(lima juta rupiah) dengan ketentuanjika denda tersebut tidak dibayar harus diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua)bulan;3.

Dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohonganatau membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya ataudengan orang lain;3. Jika antara beberapa perbuatan, meskipun masingmasingmerupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannyasedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu perbuatanberlanjut;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1.

kelamin pria telah masuk ke dalam lubang anggota kemaluanwanita demikain rupa sehingga akhirnya mengeluarkan air mani;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum Terdakwa memasukkanalat kelamin Terdakwa ke dalam alat kelamin Fatmawati dan Terdakwamenggerakkan alat kelamin Terdakwa maju mundur di dalam alat kelaminFatmawati hingga Terdakwa mengeluarkan sperma, sehingga jelas perbuatanTerdakwa tersebut merupakan perbuatan melakukan persetubuhandengannya (dengan Terdakwa), sehingga dengan demikian unsur"melakukan

persetubuhan dengannya" dalam hal ini terpenuhi olehperbuatan Terdakwa;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan"apakah saksi korban masih tergolong dalam usia anak sebagaimana yangdisyaratkan dalam Undangundang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2002tentang Perlindungan Anak ?"

/Pid.Sus/2015/PN Slw.28Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut Majelis Hakimberkesimpulan bahwa usia Fatmawati saat kejadian masih termasuk dalamkategori anak sebagaimana yang dimaksudkan dalam Pasal 1 butir 1 Undangundang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak,sehingga dengan demikian unsur "anak" dalam hal ini terpenuhi;Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh pertimbangan tersebut diatas,Majelis Hakim berkesimpulan bahwa unsur dengan sengaja membujukanak untuk melakukan

persetubuhan dengannya telah terpenuhi olehperbuatan Terdakwa;Ad. 3.

Menyatakan TERDAKWA yang identitasnyatersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya secara berlanjut;2.

berikut:Halaman 2 dari 18 Putusan Nomor 24/Pid.Sus/2016/PN JapBahwa TERDAKWA, pada hari dan tanggal yang sudah tidak diingatlagi pada bulan Mei 2015 atau setidaktidaknya sekitar waktu itu dalam bulanMei tahun 2015 bertempat di Kompleks Organda, Distrik Abepura, KotaJayapura atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalamwilayah hukum Pengadilan Negeri Jayapura untuk memeriksa dan mengadiliperkara ini, dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian keboh onganatau membujuk anak melakukan

persetubuhan dengannya terhadap SAKSIKORBAN, umur 16 Tahun yang lahir tanggal 25 September 1999 berdasarkanKutipan Akta Kelahiran Nomor 474.1/982/KI/99 tanggal 30 September 1999yang dilakukan secara berlanjut, perouatan mana dilakukan Terdakwa dengancaracara sebagai berikut:Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, awalnyaTerdakwa dan Saksi Korban mempunyai hubungan pacaran, kemudiansekitar bulan Mei 2015 Terdakwa dan Saksi Korban melakukan hubunganbadan pertama kali yaitu dengan

Melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain;Beberapa perbuatan yang meskipun masingmasing merupakan kejahatanatau pelanggaran, ada hubungannya sedemikan rupa sehingga dipandangsebagai satu perbuatan berlanjut;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.

Unsur melakukan persetubuhan dengannya;Menimbang, bahwa dalam Kitab Undangundang Hukum Pidana tidakditemukan pengertian dari bersetubuh, namun dari beberapa pengertian dapatdisimpulkan bahwa yang dimaksud dengan persetubuhan adalah hubunganHalaman 12 dari 18 Putusan Nomor 24/Pid.Sus/2016/PN Japantara seorang lakilaki dengan seorang perempuan layaknya hubungan antarasuami dan istri untuk mendapatkan anak yaitu alat kelamin lakilaki masuk kedalam alat kelamin perempuan hingga alat kelamin lakilaki

Menyatakan TERDAKWA yang identitasnyatersebut diatas, telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana denganHalaman 16 dari 18 Putusan Nomor 24/Pid.Sus/2016/PN Japsengaja membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya secaraberlanjut:2.

Menyatakan terdakwa TERDAKWA telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MEMBUJUK ANAK UNTUK MELAKUKAN PERSETUBUHAN DENGANNYA SECARA BERLANJUT ; --------------------------------2.

Bulungan telah melakukan tindak pidana setiap orang yangdengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohonganatau membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya atau denganorang lain yang dianggap sebagai perbuatan yang dilanjutkan,perbuatan tersebut dilakukan dengan cara sebagai berikute Pada waktu dan tempat tersebut di atas sekira jam 13.00 Witasaat saksi SAKSI KORBAN yang masih berumur 13 (tiga belas)tahun berada di rumah kakaknya yaitu saksi ZULKARNAIN datangTerdakwa kemudian mengobrol

Bulungan, Terdakwa telah dengan sengaja membujukanak melakukan persetubuhan dengannya yang dianggap sebagaiperbuatan yang dilanjutkan yang bermula pada waktu dan tempattersebut di atas sekira jam 13.00 Wita saat saksi SAKSI KORBANyang masih berumur 13 (tiga belas) tahun berada di rumah kakaknyayaitu saksi ZULKARNAIN datang Terdakwa kemudian mengobrol bersamasaksi ZULKARNAIN dan saksi SAKSI KORBAN tidak lama kemudian saksiZULKARNAIN mandi dan Terdakwa mengajak saksi SAKSI KORBAN untukke pondoknya,

Unsur dengan nD melakukan i muslih rangkaiankebohongan atau membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya atau Cemcam oxmano Day mmMenimbang, bahwa dari fakta hukum tersebut di atas yangdiperoleh dari kesesuaian keterangan Saksi Saksi, keteranganTerdakwa, surat dan barang bukti yang pada pokoknya menerangkanbahwa Terdakwa mengakui telah dengan sengaja membujuk = anakmelakukan persetubuhan dengannya secara berlanjut pada hari Sabtutanggal 19 Januari 2013 sekira jam 15.30 Wita, bertempat di Jl.Aki

Menyatakan terdakwa TERDAKWA telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJAMEMBUJUK ANAK UNTUK MELAKUKAN PERSETUBUHAN DENGANNYA SECARABERLANJUT 50 7 77 r rr2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itudengan PIDANA PENJARA SELAMA 9 (SEMBILAN) TAHUN DAN PIDANADENDA SEBESAR Rp. 80.000.000, (DELAPAN PULUH JUTA RUPIAH)DENGAN KETENTUAN APABILA PIDANA DENDA TERSEBUT TIDAK DIBAYARHARUS DIGANTI DENGAN PIDANA KURUNGAN SELAMA 3 (TIGA) BULAN ; 3.

, dengan membuat surat pernyataan tidakdidampingi Penasihat Hukum dalam proses penyelidikan dan penyidikanmaka berita acara pemeriksaan perkara Terdakwa sah menurut hukum;Bahwa Judex Facti telah mempertimbangkan dengan cermat, jelas danlengkap unsurunsur dakwaan Penuntut Umum yang relevan dengan faktahukum yang terungkap, sehingga dalam kasus a quo Pasal 81 ayat (1)UndangUndang Nomor 35 Tahun 2014 jo UndangUndang Nomor 23 Tahun2002 Terdakwa telah terobukti melakukan kekerasan memaksa anakKORBAN melakukan

persetubuhan dengannya;Bahwa di persidangan Terdakwa membantah menyetubuhi korban, tetapidalam Berita Acara Penyidikan Terdakwa mengakuinya, hasil visum etrepertum selaput dara Tiara sudah tidak utuh, menurut saksi Muliani aliasMama Fitri binti Piau, alat kelamin Tiara bengkak, menangis ketika kencingdi WC, menurut keterangan Tiara, Terdakwa telah menyetubuhinya secarapaksa ketika neneknya tidak ada di rumah;Bahwa alasan kasasi Terdakwa tidak dapat menghapus atau mementahkanperbuatan dan kesalahan

Menyatakan terdakwa ISKANDAR Als BONENG Bin TARYONO.telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja melakukan ancaman kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya 2.