Ditemukan 109 data
17 — 4
Pengangkatan Anak tidak mengubah nasab anak: Juul sag: 909 Soul gd, Wy pSalgdb p95 es oSslul pSelsol der logPSals09 Wl 49 eSilg518 acl Igole al ols. Ul ric Ludlen agiLd arscol.Artinya: Allah tidak menjadikan anakanak angkatmu sebagai anakkandungmu (sendiri). Yang demikian itu hanyalah perkataanmu dimulutmusaja. Dan Allah mengatakan yang sebenarnya dan Dia menunjukkanJalan( yang benar).
36 — 21
orangtua asal kepada orang tuaangkatnya berdasarkan penetapan Pengadilan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkanprinsipprinsip hukum Islam tentang pengangkatan anak adalah untukkesejahteraan dan kepentingan anak dalam hal tanggung jawabpemeliharaan, biaya hidup, pendidikan dan bimbingan agamanyaberalin dari orang tua kandung kepada orangtua angkatnya tanpa harusmemutuskan hubungan nasab dengan orangtua asalnya sebagaimanafirman Allah dalam surat al Ahzab ayat 4 dan 5 sebagai berikut :Juul
14 — 1
tidakterpengaruh lagi dengan nasehatnasehat dari pihak keluarga untukmempertahankan keutuhan rumah tangganya;Menimbang, bahwa keadaan rumah tangga yang sudah sedemikian inisudah tidak patut lagi untuk dipertahankan, karena akan menimbulkan eksesekses negatif bagi kedua belah pihak, juga kemudharatannya lebih besardaripada kemashlahatannya, dan hal itu harus dihindari sesuai dengan kaidahushuliyah, selanjutnya diambil alih sebagai pendapat Majelis Hakim, yangberbunyi:+ ~ sl rs au ci Laeol cals yo , ol Juul
7 — 4
Hal ini sesuai puladengan pendapat Pakar Hukum Islam yang terdapat dalam Kitab AlAnwar Ilhalaman 55 yang berbunyi sebagai berikut :Putusan Nomor 38/Pdt.G/2017/PA.Smd. 6 Juul aaL8) jla due ol coli sl 55eh 55e3 ohArtinya: Apabila Tergugat ta'azzuz (membangkang) atau bersembunyi ataughaib, Hakim boleh menjatuhkan putusan berdasarkan pembuktian;Menimbang, bahwa meskipun Tergugat tidak pernah hadir, MajelisHakim tetap membebankan kepada Penggugat untuk membuktikan dalildalilgugatannya, karena perkara
32 — 9
penetapan Pengadilan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan prinsipprinsiphukum Islam tentang pengangkatan anak adalah untuk kesejahteraan dan kepentingananak dalam hal tanggungjawab pemeliharaan, biaya hidup, pendidikan dan bimbinganagamanya beralih dari orang tua kandung kepada orangtua angkatnya tanpa harusmemutuskan hubungan nasab dengan orangtua asalnya sebagaimana firman Allahdalam surat al Ahzab ayat 4 dan 5 sebagai berikut :9d9 625i pSaloal eSloa oSdIi eXslul asslc al Jaxlag:( : ) Juul
27 — 7
Juul sag, PSII 509 Well 69 eSilg>/9 pasklArtinya: Allah tidak menjadikan anakanak angkatmu sebagai anakkandungmu (sendiri). Yang demikian itu. hanyalah perkataanmudimulutmu saja. Dan Allah mengatakan yang sebenarnya dan Diamenunjukkan jalan( yang benar). Panggillah mereka (anakanak angkatitu) dengan (memakal) nama bapakbapak mereka, itulah yang lebih adilpada sisi Allah, dan jika kamu tidak mengetahui bapakbapak merekamaka (panggillah mereka sebagai) saudarasaudaramu seagama danmaulamaulamu...
14 — 4
Putusan Nomor 7362/Pdt.G/2019/PA.Sor.menimbulkan mudharat yang lebih besar dari pada mashlahatnya,sebagaimana maksud dari kaidah fiqhiyyah yaitu;ho = aoazelliaall cla Ce c= gl Juul eal eAArtinya: Menolak kemafsadatan didahulukan daripada menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa melanjutkan hubungan perkawinan dalamrumah tangga yang sudah pecah (broken marriage) akan menimbulkanpenderitaan berkepanjangan kepada kedua belah pihak karena hatimasingmasing pihak tidak lagi bersatu dan selalu berseberangan
16 — 6
Majelis Hakimberpendapat demikian karena UndangUndang Perkawinan Nomor 1Tahun 1974 tidak menyangkal berlakunya ketentuanketentuan hukumagama bagi pemeluknya atau kepercayaannya itu, sebagaimanaditegaskan dalam penjelasan umum angka 3, sehingga bagi yangberagama Islam implementasinya tidak boleh ada yang bertentangandengan prinsipprinsip Hukum Islam, diantaranya wajib menjagaketurunan ( Juul laa) ;Menimbang, bahwa dari landasan yang telah dipaparkan tersebutdiatas selanjutnya Majelis Hakim akan menjawab
16 — 8
Perwujudan pengesahan pernikahan a quo adalah dalam rangkamelindungi salah satu dari tujuan maghasid alsyariah yaitu laa>Juul yaitu Perlindungan keturunan. Sifat (illat) /i/ hifdzi terhadapketurunan dapat diartikan dalam hal memberikan perlindunganterhadap anak Para Pemohon.
6 — 5
Putusan Nomor 1472/Pdt.G/2020/PA.Sor.menimbulkan mudharat yang lebih besar dari pada mashlahatnya,sebagaimana maksud dari kaidah fiqhiyyah yaitu;ho = aoazelliaall cla Ce c= gl Juul eal eAArtinya: Menolak kemafsadatan didahulukan daripada menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa melanjutkan hubungan perkawinan dalamrumah tangga yang sudah pecah (broken marriage) akan menimbulkanpenderitaan berkepanjangan kepada kedua belah pihak karena hatimasingmasing pihak tidak lagi bersatu dan selalu berseberangan
9 — 4
Juul srgPSlg09 Qu 59 pSilg>lsArtinya : dan Tuhan tidak menjadikan anakanak angkatmu samastatusnya dengan anak kandungmu sendiri, yang demikian ituhanyalah perkataan di mulutmu saja, akan tetapi Allahmenyatakan yang sebenarnya dan Dia menunjukkan jalanyang benar, panggillah mereka dengan memakai nama ayahayah mereka, yang demikian itu lebih adil di sisi Allah dan jikakamu tidak mengetahui ayahnya, panggilah merekasebagaimana memanggil saudaramu seagama dan maulamaula (orangorang yang dibawah pemeliharaanmvu
13 — 6
AlquranSurat ArRum ayat (21) sebagai berikut :ea os Ga ea ae . 4 Ae ae Aine gryoe te Juul = SESArtinya : Dan di antara tandatanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakanuntukmu isteriisteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung danmerasa tenteram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasakasih dan sayang.
12 — 10
Majelis Hakimberpendapat demikian karena UndangUndang Perkawinan Nomor 1Tahun 1974 tidak menyangkal berlakunya ketentuanketentuan hukumagama bagi pemeluknya atau kepercayaannya itu, sebagaimanaditegaskan dalam penjelasan umum angka 3, sehingga bagi yangberagama Islam implementasinya tidak boleh ada yang bertentangandengan oprinsipprinsip Hukum Islam, diantaranya wajib menjagaketurunan ( Juul leas) ;Menimbang, bahwa dari landasan yang telah dipaparkan tersebutdiatas selanjutnya Majelis Hakim akan
12 — 7
Majelis Hakimberpendapat demikian karena UndangUndang Perkawinan Nomor 1Tahun 1974 tidak menyangkal berlakunya ketentuanketentuan hukumagama bagi pemeluknya atau kepercayaannya itu, sebagaimanaditegaskan dalam penjelasan umum angka 3, sehingga bagi yangberagama Islam implementasinya tidak boleh ada yang bertentangandengan oprinsipprinsip Hukum Islam, diantaranya wajib menjagaketurunan ( Juul leas) ;Menimbang, bahwa dari landasan yang telah dipaparkan tersebutdiatas selanjutnya Majelis Hakim akan
12 — 2
Perkara No 051/Pdt.P/2017/PA.Bmsfirman Allah dalam surat AlAhzab ayat 4 :Juul srg: 929 Sal Saas Wy pSmlg9l oU95 os pSslul oSsheol Jer lo yArtinya : Dan Dia tidak menjadikan anakanak angkatmu sebagai anak kandungmu(sendin). Yang demikian itu hanyalah perkataanmu dimulutmu saja.
15 — 12
perkawinansebagaimana ketentuan pasal 14 sd. 38 Kompilasi hukum Islam, sehinggaakibat dari Suatu perkawinan yang sah maka akan melahirkan anak yang sah.Demikian juga sebaliknya perkawinan yang tidak sah menurut hukum akanmelahirkan anak yang tidak sah pula ;Menimbang, bahwa dengan demikian untuk anak yang terbukti lahir diluarnikah maka hubungan keperdataannya hanya dapat dinisbahkan kepada ibukandungnya, hal ini harus dipertegas demi tegaknya prinsipprinsip HukumIslam, diantaranya wajib menjaga keturunan ( Juul
19 — 6
Allah SWT berfirman dalam Al Quran Surat Al Ahzab ayat 45:Las ss UI pS ele jl ee Log 89> 9 auld yo dey Vl deebpS lol UO U9)ne: 929 G2 J gf Wy pS lod L p95 oS 3 Ss Leal Lee Loypas LY ars col Juul!
7 — 0
Hal ini sejalan dengan gaidah figqhiyahyaitu :Artinya: Mencegah kerusakal al nal 1. le a Soe Juul aal ja mbilsuatu mantaatMenimbang, bahwa Majelis Hakim dalam hal ini sejalan pula denganpendapat dalam kitab Ghoyatul Maram oleh syekh AlMajdi yang berbunyi :4a wala!
11 — 5
Perwujudan pengesahan pernikahan a quo adalah dalam rangkamelindungi salah satu dari tujuan maghasid alsyariah yaitu laa>Juul yaitu Perlindungan keturunan. Sifat (illat) /il hifdzi ternadapketurunan dapat diartikan dalam hal memberikan perlindunganterhadap anak Para Pemohon.
14 — 3
ini menurut pengakuan paraPemohon dimaksudkan agar anak tersebut dapat dijadikan tumpuan harapan paraPemohon di kemudian hari bila para Pemohon telah udzur sehingga dengankehadiran anak angkat tersebut, para Pemohon merasa lebin aman dan tenteram:; Menimbang, bahwa akan tetapi bila pengakatan anak itu bertujuan untukmenjadikannya sebagai anak sendiri dan memutuskan hubungannya ataumenyembunyikannya dari orang tua kandungnya adalah dilarang, sesuai denganfirman Allah dalam surat AlAhzab ayat 4 :Juul