Ditemukan 268 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 06-08-2018 — Putus : 25-09-2018 — Upload : 28-09-2018
Putusan PN MUARA TEWE Nomor 111/Pid.Sus/2018/PN Mtw
Tanggal 25 September 2018 — Penuntut Umum:
HERY BASKORO, SH
Terdakwa:
H. UNTUNG Bin H. ASIKEN
338
  • serta pidana denda sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
  • Menetapkan masa pengkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 22 (dua puluh dua) keping obat jenis SELEDRYL
      UNTUNG Bin H.ASIKEN sering melakukan penjualan obat jenis Seledryl dilapak dagang milikterdakwa dipasar baru Meranen Desa Bukit Sawit Kab.
      Surgi beserta barang bukti ke Polsek Bukit sawituntuk diproses lebih lanjut;Bahwa Saksi tidak mengetahui darimana Terdakwamendapatkan obat jenis Seledryl tersebut;Bahwa Obat jenis Seledryl sudah ada yang dijual oleh Terdakwa;Bahwa Terdakwa merupakan penjual obatobatan lain sepertiobat Mixagrip, Paracetamol selain Obat Jenis Seledryl;Halaman 4 dari 17 Putusan Nomor 111/Pid.Sus/2018/PN Mtw (Kesehatan)Terhadap keterangan saksi, Terdakwa membenarkan dan tidak keberatanatas keterangan saksi tersebut ;
      Surgi beserta barang bukti ke Polsek Bukit sawituntuk diproses lebih lanjut;Bahwa Saksi tidak mengetahui darimana Terdakwamendapatkan obat jenis Seledryl tersebut;Bahwa Obat jenis Seledryl sudah ada yang dijual oleh Terdakwa;Halaman 5 dari 17 Putusan Nomor 111/Pid.Sus/2018/PN Mtw (Kesehatan) Bahwa Terdakwa merupakan penjual obatobatan lain sepertiobat Mixagrip, Paracetamol selain Obat Jenis Seledryl;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa membenarkan dan tidakkeberatan atas keterangan saksi tersebut;
      Sus/2018/PN Mtw (Kesehatan)Maranen, Kecamatan teweh Selatan, Kabupaten barito Utara, PropinsiKalimantan Tengah dan Terdakwa baru sebulan berjualan obat jenisSeledryl; Bahwa Obat jenis Seledryl adalah obat batuk; Bahwa Terdakwa mengetahui kegunaan obat jenis Seledryl darikemasan obat tersebut; Bahwa Perempuan yang membeli obat jenis Seledryl tidakmembawa resep dari dokter; Bahwa Selain obat jenis Seledryl Terdakwa menjual obat jenislainya seperti Amoxilin,Paramex, Paracetamol, Mixagrip karenaTerdakwa
      PropinsiKalimantan Tengah dan Terdakwa baru sebulan berjualan obat jenisSeledryl;Bahwa Obat jenis Seledryl adalah obat batuk;Bahwa Terdakwa mengetahui kegunaan obat jenis Seledryl darikemasan obat tersebut;Bahwa Perempuan yang membeli obat jenis Seledryl tidakmembawa resep dari dokter;Bahwa Selain obat jenis Seledryl Terdakwa menjual obat jenislainya seperti Amoxilin,Paramex, Paracetamol, Mixagrip karenaTerdakwa adalah penjual obatobatan di Pasar Maranen tersebut;Bahwa Terdakwa menjual obat jenis
Register : 04-10-2018 — Putus : 13-12-2018 — Upload : 17-12-2018
Putusan PN AMUNTAI Nomor 237/Pid.Sus/2018/PN Amt
Tanggal 13 Desember 2018 — Penuntut Umum:
1.ADITYA DWI JAYANTO
2.AWAN PRASTYO LUHUR, S.H
Terdakwa:
SITI KHADIJAH Binti YUNANI
3017
  • pidana terhadap Terdakwa SITI KHADIJAH BINTI YUNANI oleh karena itu dengan pidana denda sejumlah Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 2 (dua) keeping obat keras daftar W jenis Seledryl
    • 1 (satu) keeping obat keras daftar W jenis Seledryl dengan jumlah 12 butir.
    • 1 (satu) buah tas keranjang warna ungu dengan motif warna putih.

    dimusnahkan

    • Uang tunai sebesar Rp.40.000,- (empat puluh ribu rupiah)

    dirampas untuk negara ;

    1. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 2.000.- (dua ribu rupiah);
    Menetapkan barang bukti berupa :Halaman 1 dari 13 Putusan Nomor 237/Pid.Sus/2018/PN Amt> 2 (dua) keeping obat keras daftar W jenis Seledryl denganjumlah 24 butir., > 18 (delapan belas) keeping obat keras daftar W jenis Samcodyndengan jumlah 180 butir.> 1 (satu) keeping obat keras daftar W jenis Seledryl denganjumlah 12 butir.> 1 (satu) buah tas keranjang warna ungu dengan motif warnaputih.DIRAMPAS UNTUK DIMUSNAHKAN> Uang tunai sebesar Rp.40.000, (empat puluh ribu rupiah)DIRAMPAS UNTUK NEGARA4.
    Tidak lama setelah itu datanglan saksi Tony Manurung,saksi Hendra Setiawan (keduanya anggota polsek Batumandi), kemudianpara saksi melakukan penggeledahan di rumah terdakwa dan ditemukan 18(delapan belas) keeping obat daftar W jenis SAMCODIN dengan jumlah 180butir, obat keras jenis SELEDRYL yang berjumlah 1 (satu) keping berjumlah12 (dua belas) butir serta uang tunai Rp. 40.000, (empat puluh ribu rupiah)hasil penjualan obat Jenis SELEDRYL dan SAMCODIN.
    Bahwa kemudian saksi dan rekan saksi dari Polsek Batumandimelakukan penggeledah di warung terdakwa dan menemukan ada 1(satu) keping obat keras daftar W jenis SELEDRYL dengan jumlah 12(dua belas) butir, 18 (delapan belas) keping obat keras Daftar W jenisSAMCODIN dengan jumlah 180 (Sseratus delapan puluh) butir di tempattas keranjang dan uang hasil penjualan SELEDRYL sebesarRp.40.000, (empatu puluh ribu rupiah) di saku celana. Bahwa terdakwa tidak dapat menunjukkan surat ijin praktekapoteker.
    ,e 18 (delapan belas) keeping obat keras daftar W jenis Samcodyn denganjumlah 180 butir.e (satu) keeping obat keras daftar W jenis Seledryl dengan jumlah 12butir.e 1 (satu) buah tas keranjang warna ungu dengan motif warna putih.e Uang tunai hasil penjualan obat jenis SELEDRYL senilai Rp.40.000,(empat puluh ribu rupiah).Menimbang, bahwa barang bukti tersebut telah disita secara sah menuruthukum, karena itu dapat digunakan untuk memperkuat pembuktian dan barangbukti tersebut telah diperlinatkan baik
    1 (satu) keeping obat keras daftar W jenis Seledryl denganjumlah 12 butir.> 1 (satu) buah tas keranjang warna ungu dengan motif warnaputih.dimusnahkan> Uang tunai sebesar Rp.40.000, (empat puluh ribu rupiah)dirampas untuk negara ;4.
Register : 06-08-2018 — Putus : 25-09-2018 — Upload : 28-09-2018
Putusan PN MUARA TEWE Nomor 112/Pid.Sus/2018/PN Mtw
Tanggal 25 September 2018 — Penuntut Umum:
M. REZEKI KURNIAWAN,SH
Terdakwa:
H. MISRANI Als PAK RANI Bin ASRA
459
  • selama 5 (lima) bulan serta pidana denda sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 14 keping obat SELEDRYL
      Kemudian Anggota Polsek Bukit Sawitmenanyakan kepada Terdakwa Apakah ada menjual obat SELEDRYL?
      SURGI Ssamasama diamankan oleh Anggota PolsekBukit Sawit pada saat itu sedangkan untuk obat jenis SELEDRYL milikTerdakwa tidak ada kaitannya dengan obat jenis SELEDRYL milik Sdr. H.UNTUNG Bin H. ASIKIN dan milik Sdr. SARBINI Bin H.
      SURGI samasama diamankan oleh Anggota Polsek BukitSawit pada saat itu sedangkan untuk obat jenis SELEDRYL milik Terdakwatidak ada kaitannya dengan obat jenis SELEDRYL milik Sdr. H. UNTUNG Bin H.ASIKIN dan milik Sdr. SARBINI Bin H.
Register : 16-10-2018 — Putus : 21-11-2018 — Upload : 22-11-2018
Putusan PN KANDANGAN Nomor 201/Pid.Sus/2018/PN Kgn
Tanggal 21 Nopember 2018 — Penuntut Umum:
MUHAMMAD JAKA TRISNADI, SH
Terdakwa:
ILMI Als MACIN Bin ABDUL HAMID Alm
468
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    • 692 (enam ratus sembilan puluh dua) butir obat sediaan farmasi jenis Samcodin dan
    • 284 (dua ratus delapan puluh empat) butir obat sediaan farmasi jenis Seledryl,

    dirampas untuk dimusnahkan;

    • uang sebesar Rp80.000,00 (delapan puluh ribu rupiah),

    dirampas untuk negara.

    6.

    Sus/2018/PN Kgn692 (enam ratus sembilan puluh dua) butir dan obat jenis Seledrylsebanyak 284 (dua ratus delapan puluh empat) butir, selain itu jugaditemukan plastik klip dan 1 (Satu) buah kaleng bekas rokok serta uangsebesar Rp. 80.000, (delapan puluh ribu rupiah) yang merupakan uanghasil penjualan obatobatan tersebut, dimana terdakwa mendapatkanObat jenis Samcodin dan jenis Seledryl tersebut dengan cara membeli diPasar Negara, untuk obat jenis Samcodin dan jenis Seledryl terdakwabeli dengan harga
    Terdakwa diamankan karenamenjual/mengedarkan obat jenis Samcodin dan Seledryl. Bahwa setelah itu terdakwa dibawa kerumahnya. Di dalam kamar dibawah ranjang di sebuah rumah kosong milik terdakwa yang jaraknyasekitar 200 meter ditemukan obat jenis Samcodin sebanyak 692 (enamratus sembilan puluh dua) butir dan obat jenis Seledryl sebanyak 284 (duaratus delapan puluh empat) butir.Bahwa terdakwa mengetahui kedua jenis obat tersebut tidak boleh dijualbebas.
    Terdakwa diamankankarena menjual/mengedarkan obat jenis Samcodin dan Seledryl. Bahwa setelah itu terdakwa dibawa kerumahnya. Di dalam kamar dibawah ranjang di sebuah rumah kosong milik terdakwa yang jaraknyasekitar 200 meter ditemukan obat jenis Samcodin sebanyak 692 (enamratus sembilan puluh dua) butir dan obat jenis Seledryl sebanyak 284 (duaratus delapan puluh empat) butir.Bahwa terdakwa mengetahui kedua jenis obat tersebut tidak boleh dijualbebas.
    Sandy Faturrahman Bin Edya Rahman dan saksi Ahmad Rifani BinSalamat (para saksi) menerima informasi dari masyarakat bahwa di warungmilik terdakwa menjual minuman keras dan mengedarkan obatobatan jenisSamcodin dan Seledryl.
    Uang sebesar Rp80.000,00(delapan puluh ribu rupiah) merupakan uang hasil penjualan obat tersebut.Menimbang, bahwa menurut ahli, dari jenis penggolongannya obatjenis Samcodin dan Seledryl adalah termasuk golongan bebas terbatas yangpenggunaannya harus sesuai dengan indikasinya. Dimana kegunaan obatSamcodin dan Seledryl adalah obat untuk batuk.
Register : 20-09-2018 — Putus : 02-10-2018 — Upload : 09-11-2018
Putusan PN RANTAU Nomor 174/Pid.Sus/2018/PN Rta
Tanggal 2 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
1.SITI MURHARJANTI, SH
2.ANDI FAIZ ALFI.W,SH
Terdakwa:
Hermansyah bin Junaidi
7923
  • pada hari Selasa tanggal 10 Juli 2018sekira jam 08.00 wita, terdakwa mebeli obat seledryl sebanyak 20keping (tiap keping berisi 12 butir) dengan harga tiap kepingRp.10.000,00 dan dijual terdakwa dengan harga tiap kepingRp.20.000,00 sehingga dari setiap keping obat seledryl yang lakuterjual terdakwa mendapat keuntungan Rp.10.000,00.
    dan obat samcodinuntuk dijual/diedarkan tersebut pada hari Selasa tanggal 10 Juli 2018sekira jam 08.00 wita, terdakwa mebeli obat seledryl sebanyak 20keping (tiap keping berisi 12 butir) dengan harga tiap kepingRp.10.000,00 dan dijual terdakwa dengan harga tiap kepingRp.20.000,00 sehingga dari setiap keping obat seledryl yang lakuterjual terdakwa mendapat keuntungan Rp.10.000,00.
    setiap keping obat seledryl yang lakuterjual terdakwa mendapat keuntungan Rp.10.000,00.
    dari setiap keping obat seledryl yang lakuterjual terdakwa mendapat keuntungan Rp.10.000,00.
    terdakwa dengan harga tiap kepingRp.20.000,00 sehingga dari setiap keping obat seledryl yang lakuterjual terdakwa mendapat keuntungan Rp.10.000,00.
Register : 03-03-2021 — Putus : 31-03-2021 — Upload : 18-08-2021
Putusan PN KANDANGAN Nomor 39/Pid.Sus/2021/PN Kgn
Tanggal 31 Maret 2021 — Penuntut Umum:
FRIDA AULIA, SH
Terdakwa:
RONI Alias KEPALA AYAM Bin MUHAMMAD IMANSYAH Alm
426
  • , dan denda sebesar Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ;

    3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

    4. Menetapkan terdakwa tetap ditahan ;

    5. Menyatakan barang bukti berupa :

    • 1 lembar kantong plastik warna hitam ;
    • 444 butir obat jenis Seledryl
    sediaan farmasi jenis Seledryl sebesar Rp35.000,00 (tiga puluhlima ribu rupiah).
    , dan uanghasil penjualan sediaan farmasi jenis Seledryl sebesar Rp35.000,00 (tiga puluhlima ribu rupiah).
    Sungai Tengah ; Bahwa dari penjualan obat jenis Seledryl tersebut terdakwa adamendapatkan keuntungan ; Bahwa menurut terdakwa ia sudah 1 bulan menjual obat jenis Seledryltersebut ; Bahwa terdakwa tidak ada ijin dari pihak yang berwenang untu menjualobat jenis Seledryl tersebut ; Bahwa terdakwa tidak mempunyai toko obat dan juga bukan agenpenjualan obat jenis Seledryl ;Terhadap keterangan saksi, terdakwa membenarkannya dan tidakberkeberatan ;.
    sebanyak 444 butir diatas lemari ruang tamu danjuga uang Rp35.000,00 (tiga puluh lima ribu rupiah) hasil penjualan obattersebut ; Bahwa oleh terdakwa obat jenis Seledryl tersebut dijual per 1 keping sehargaRp12.000,00 (dua belas ribu rupiah) dan sebagiannya untuk digunakannyasendiri ; Bahwa obat jenis Seledryl tersebut terdakwa beli 1 kepingnya Rp8.000,00(delapan ribu rupiah) ditoko obat yang ada di Barabai Kabupaten HuluSungai Tengah ; Bahwa dari penjualan obat jenis Seledryl tersebut terdakwa
    Hulu Sungai Tengah ;Menimbang, bahwa dari penjualan obat jenis Seledryl tersebutterdakwa ada mendapatkan keuntungan per 1 keping Rp4.000,00 (empat riburupiah), dan terdakwa ia sudah 1 bulan menjual obat jenis Seledryl tersebut ;Menimbang, bahwa terdakwa tidak mempunyai toko obat dan jugabukan agen penjualan obat jenis Seledryl, karena dalam menjualnya sambilduduk didepan warung yang ada di Pulau Negara itu, jadi siapa yang tahudengan terdakwa mereka langsung saja membeli obat tersebut ;Menimbang
Register : 12-11-2019 — Putus : 17-12-2019 — Upload : 07-08-2021
Putusan PN KANDANGAN Nomor 236/Pid.Sus/2019/PN Kgn
Tanggal 17 Desember 2019 — Penuntut Umum:
RISA ARINTAHADI, SH
Terdakwa:
MUHAMMAD SOFYAN Alias IYAN Bin NANANG
192
  • itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan, denda sebesar Rp.1.000.000,-(satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana penjara yang dijatuhkan ;
  • Memerintahkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan ;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    • obat jenis Seledryl
      Bahwa terdakwa mengedarkan obat sediaan farmasi jenis seledryl tersebutdengan cara menunggu pembeli yang datang ke rumah terdakwa kemudianpembeli langsung menanyakan obat seledryl lalu terdakwa langsungmengambilkan obat yang dimaksud yang terdakwa simpan di bawah mejakecil di rumah yang terdakwa tempati kemudian terdakwa menyerahkan obatseledryl dan menerima pembayaran berupa uang sesuai harga yang telahditentukan oleh terdakwa.
      Bahwa berdasarkan Hasil Laporan Pengujian Balai Besar Pengawas Obatdan Makanan Banjarmasin Nomor : LP.Nar.K.19.0948, tanggal 28 oktober2019 dengan mengambil sample keping obat jenis Seledryl disimpulkanbahwa sample barang bukti berupa kepingan Seledryl dengan hasilpengujian kaplet warna putin dengan penandaan SL pada satu sisi danpada sisi lainnya adalah benar tablet yang POSITIF mengandungDekstrometorphan Hbr, Gliseril Guaiakolat, Klorfeniramin Maleat.
      obat seledryl dan menerima pembayaran berupauang sesuai harga yang telah ditentukan oleh terdakwa.
      obat seledryl dan menerima pembayaran berupauang sesuai harga yang telah ditentukan oleh terdakwa.Bahwa saksi mengatakan berdasarkan Hasil Laporan Pengujian BalaiBesar Pengawas Obat dan Makanan Banjarmasin NomorLP.Nar.K.19.0948, tanggal 28 oktober 2019 dengan mengambil samplekeping obat jenis Seledryl disimpulkan bahwa sample barang bukti berupakepingan Seledryl dengan hasil pengujian kaplet warna putih denganpenandaan SL pada satu sisi dan pada sisi lainnya adalah benar tabletyang POSITIF mengandung
      mengenai kegunaan dan efek sampingpenggunaan obat tersebut apabila dikonsumsi secara berlebihan;Menimbang, bahwa benar terdakwa mengedarkan obat sediaan farmasijenis seledryl tersebut dengan cara menunggu pembeli yang datang ke rumahterdakwa kemudian pembeli langsung menanyakan obat seledryl lalu terdakwalangsung mengambilkan obat yang dimaksud yang terdakwa simpan di bawahmeja kecil di rumah yang terdakwa tempati kKemudian terdakwa menyerahkanobat seledryl dan menerima pembayaran berupa uang sesuai
Register : 17-03-2021 — Putus : 27-04-2021 — Upload : 07-08-2021
Putusan PN KANDANGAN Nomor 51/Pid.Sus/2021/PN Kgn
Tanggal 27 April 2021 — Penuntut Umum:
FRIDA AULIA, SH
Terdakwa:
Riza Apriani alias Ica Binti Bahran alm
316
  • (satu) tahun dan 6 (enam) bulan, dan denda sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ;

    3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

    4. Menetapkan terdakwa tetap ditahan ;

    5. Menyatakan barang bukti berupa :

    • 300 butir obat sediaan farmasi jenis Seledryl
    Adapun cara terdakwa menjual sediaan farmasijenis Seledryl yaitu dengan pembeli datang ke tempat terdakwa biasa mangkaldi JI. Kalimati Pulau Negara Kel. Jambu Hilir Kec. Kandangan Kab. Hulu SungaiSelatan ;Bahwa terdakwa sudah menjual sediaan farmasi jenis Seledryl selamasekitar 4 bulan.
    Adapun cara terdakwa menjual sediaan farmasi jenis Seledryl yaitudengan pembeli datang ke tempat terdakwa biasa mangkal di JI. Kalimati PulauNegara Kel. Jambu Hilir Kec. Kandangan Kab. Hulu Sungai Selatan ;Bahwa terdakwa sudah menjual sediaan farmasi jenis Seledryl selamasekitar 4 bulan.
    membeli di Apotek Habibah diBarabai ;Bahwa obat Seledryl tersebut dibeli dengan harga Rp80.000,00 (delapan puluhridu rupiah) perbox berisi 10 keping, perkeping berisi 12 butir ;Bahwa terdakwa menjual dan mengedarkan obat Seledryl tersebut di sekitaranPasar Kandangan ;Bahwa obat Seledryl dijual dengan harga Rp15.000,00 (lima belas ribu rupiah)perkeping ;Bahwa obat Seledryl tersebut sebenarnya kegunaannya untuk obat flu, tetapidisalahgunakan diminum over dosis sehingga mengakibatkan malbuk ;Bahwa
    membeli di Apotek Habibah diBarabai ;Bahwa obat Seledryl tersebut dibeli dengan harga Rp80.000,00 (delapan puluhridu rupiah) perbox berisi 10 keping, perkeping berisi 12 butir ;Bahwa terdakwa menjual dan mengedarkan obat Seledryl tersebut di sekitaranPasar Kandangan ;Bahwa obat Seledryl dijual dengan harga Rp15.000,00 (lima belas ribu rupiah)perkeping ;Bahwa obat Seledryl tersebut sebenarnya kegunaannya untuk obat flu, tetapidisalahgunakan diminum over dosis sehingga mengakibatkan mabuk ;Bahwa terdakwa
    obat Seledryl tersebut sebanyak 10box dari Apotek Habibah di Barabai, dengan harga 1 box Rp80.000,00 (delapanpuluh ribu rupiah) berisi 10 keping dan 1 kepingnya 12 butir ; Bahwa terdakwa menjual dan mengedarkan obat Seledryl tersebut dipinggir jalandalam Gang H.
Register : 13-01-2021 — Putus : 26-01-2021 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN Pulang Pisau Nomor 1/Pid.Sus/2021/PN Pps
Tanggal 26 Januari 2021 — Penuntut Umum:
KIKI INDRAWAN, S.H
Terdakwa:
Muhammad Dudut Bin Alm Semeon
10443
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    - 99 (sembilan puluh sembilan) Keping atau 990 (sembilan ratus sembilan puluh) Butir obat jenis Seledryl;
    - 17 (tujuh belas) Keping atau 170 (seratus tujuh puluh) Butir obat jenis Samcodin;
    - 1 (satu) bungkus kantong Plastik warna Hitam,
    Dirampas untuk dimusnahkan;
    6 Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);

    Apt., Kepala BidangPengujian Balai Besar POM di Palangka Raya, hasil pengujian terhadapobat Seledryl dan obat Samcodin hasilnya adalah positif mengandungDextromethorphan HBr.Bahwa menurut Ahli Farmasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten PulangPisau yaitu Lambang Suncoko, S.
    ., obat Seledryl dan obatSamcodin termasuk dalam golongan obat bebas terbatas yaitu merupakankombinasi obat keras atau berlogo K yang penjualannya hanya bolehdilakukan oleh Toko Obat atau Apotek yang memiliki ijin serta harusdengan pengawasan dan peringatan khusus.
    ., Obat Seledryl dan obatSamcodin termasuk dalam golongan obat bebas terbatas yaitu merupakankombinasi obat keras atau berlogo K yang penjualannya hanya bolehdilakukan oleh Toko Obat atau Apotek yang memiliki ijin serta harusdengan pengawasan dan peringatan khusus.
    , 17 (tujuhbelas) Keping atau 170 (Seratus tujuh puluh) Butir obat jenis Samcodin; Bahwa 99 (sembilan puluh sembilan) Keping atau 990 (Sembilan ratussembilan puluh) Butir obat jenis Seledryl, 17 (tujuh belas) Keping atau 170(seratus tujunh puluh) Butir obat jenis Samcodin ObatObatan berlogolingkaran Biru; Bahwa saksi menemukan obatobatan berlogo lingkaran Biru sebanyak99 (Sembilan puluh sembilan) keping atau 990 (Sembilan ratus sembilanpuluh) butir obat jenis Seledryl,17 (tujuh belas) keping atau
Register : 09-04-2021 — Putus : 19-05-2021 — Upload : 27-05-2021
Putusan PN Pulang Pisau Nomor 30/Pid.Sus/2021/PN Pps
Tanggal 19 Mei 2021 — Penuntut Umum:
1.CHABIB SHOLEH,SH
2.TORY SAPUTRA MARLETUN, S.H.
Terdakwa:
Pribadi Bin Misran Alm
6623
  • Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalankan Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 303 (tiga ratus tiga) Keping atau 6.636 (enam ribu enam ratus tiga puluh enam) Butir obat jenis Seledryl
      Selanjutnya sekitar pukul 09.00 Wib saksiSuhaimi Bin Bahrian bersama rekannya anggota Kepolisian ResortPulang Pisau menayakan kepada pemilik warung yaitu TerdakwaPRIBADI Bin MISRAN (Alm)PAK ADA JUAL OBAT SELEDRYL KAH?
      4 dari 24 Putusan Nomor 30/Pid.Sus/2021/PN PpsLaris yang berada di pasar harian kota Kuala Kapuas Kabupaten KapuasPropinsi Kalimantan Tengah dengan menggunakan sarana transportasitaxi/travel dan membeli obat jenis seledryl sebanyak 31 box atau 310(tiga ratus sepuluh) keping dengan harga Rp. 7.000 (tujuh ribu rupiah)perkepingnya;Bahwa sebelum diamankan saksi Suhaimi Bin Bahrian bersamarekannya anggota Kepolisian Resort Pulang Pisau, terdakwa adamengedarkan obat jenis Seledryl dengan cara menjual
      Laris yang berada di pasar harian kota Kuala Kapuas KabupatenKapuas Propinsi Kalimantan Tengah dengan menggunakan saranatransportasi taxi/travel dan membeli obat jenis seledryl sebanyak 31box atau 310 (tiga ratus sepuluh) keping dengan harga Rp. 7.000 (tujuhribu rupiah) perkepingnya;Bahwa sebelum diamankan saksi Suhaimi Bin Bahrian bersamarekannya anggota Kepolisian Resort Pulang Pisau, terdakwa adamengedarkan obat jenis Seledryl dengan cara menjual sebanyak 7(tujuh) keping yang perkepingnya terdakwa
      Pribadi Bin Misran (Alm) kemudian petugas darikepolisian menayakan apakah diwarung tersebut ada menjual obatobatanjenis Seledryl kepada pemilik warung yaitu Terdakwa.
      /travel dan membeli obat jenis seledryl sebanyak 31 box atau 310 (tigaratus sepuluh) keping dengan harga Rp. 7.000 (tujuh ribu rupiah)perkepingnya; Bahwa sebelum diamankan saksi Suhaimi Bin Bahrian bersamarekannya anggota Kepolisian Resort Pulang Pisau, terdakwa adamengedarkan obat jenis Seledryl dengan cara menjual sebanyak 7 (tujuh)Halaman 15 dari 24 Putusan Nomor 30/Pid.Sus/2021/PN Ppskeping yang perkepingnya terdakwa jual sebesar Rp. 15.000; (Lima BelasRibu Rupiah); Bahwa maksud dan tujuan terdakwa
Register : 08-06-2021 — Putus : 02-08-2021 — Upload : 07-08-2021
Putusan PN KANDANGAN Nomor 92/Pid.Sus/2021/PN Kgn
Tanggal 2 Agustus 2021 — Penuntut Umum:
MUHAMMAD JAKA TRISNADI, SH
Terdakwa:
HARIANA Binti Alm TUH HALUS
223
  • (satu) tahun dan 4 (empat) bulan, dan denda sebesar Rp3.000.000,00 (tiga juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ;

    3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

    4. Menetapkan terdakwa tetap ditahan ;

    5. Menyatakan barang bukti berupa :

    • 588 butir obat sediaan farmasi jenis Seledryl
    588 (lima ratus delapan puluhdelapan) butir, selain itu para saksi juga menemukan uang hasil penjualan obatjenis seledryl tersebut sebesar Rp149.000,00 (seratus empat puluh sembilanribu rupiah), selanjutnya terdakwa beserta dengan barang buktinya langsungdiamankan ke Mapolres Hulu Sungai Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut ;Bahwa terdakwa mendapatkan obat jenis seledryl tersebut dari tokoobat AB didaerah Pasar Barabai dengan cara membelinya dan terdakwamembeli obat jenis seledryl tersebut langsung
    Putusan Nomor 92/Pid.Sus/2021/PN Kgnribu rupiah), selanjutnya terdakwa beserta dengan barang buktinya langsungdiamankan ke Mapolres Hulu Sungai Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut ;Bahwa terdakwa mendapatkan obat jenis seledryl tersebut dari tokoobat AB didaerah Pasar Barabai dengan cara membelinya dan terdakwamembeli obat jenis seledryl tersebut langsung mendatangi ke toko obattersebut, terdakwa membeli obat jenis seledryl tersebut dengan hargaRp80.000,00 (delapan puluh ribu rupiah) perboxnya
    disekitarnya ditemukan kantonganplastik warna hitam yang diselipbkan pada dinding warung yang berisi obatjenis Seledryl yang mau dijual oleh terdakwa ;Bahwa selain obat Seledryl sebanyak 588 butir juga ditemukan uang hasilpenjualan obat tersebut sebanyak Rp149.000,00 (seratus empat puluhsembilan ribu rupiah) ;Bahwa menurut terdakwa ia sudah sekitar 2 bulanan menjual obatSeledryl kepada warga sekitar ;Bahwa obat Seledryl yang terdakwa jual biasanya digunakan untukmabukmabukan ;Bahwa terdakwa bukan
    disekitarnya ditemukan kantonganplastik warna hitam yang diselipbkan pada dinding warung yang berisi obatjenis Seledryl yang mau dijual oleh terdakwa ; Bahwa selain obat Seledryl sebanyak 588 butir juga ditemukan uang hasilpenjualan obat tersebut sebanyak Rp149.000,00 (seratus empat puluhsembilan ribu rupiah) ; Bahwa menurut terdakwa ia sudah sekitar 2 bulanan menjual obatSeledryl kepada warga sekitar ; Bahwa obat Seledryl yang terdakwa jual biasanya digunakan untukmabukmabukan ; Bahwa terdakwa
    Selain obat Seledryl sebanyak 588 butir juga ditemukan uang hasilpenjualan obat tersebut sebanyak Rp149.000,00 (Seratus empat puluhsembilan ribu rupiah) ;Menimbang, bahwa menurut terdakwa ia sudah sekitar 2 bulananmenjual obat Seledryl kepada warga sekitar dan obat Seledryl yang terdakwajual biasanya digunakan untuk mabukmabukan ;Menimbang, bhwa terdakwa bukan seorang Apoteker atau punyakeahlian tentang obatobatan, terdakwa tidak ada ijin untuk mengedarkan obatjenis Seledryl tersebut ;Menimbang,
Register : 17-07-2018 — Putus : 11-10-2018 — Upload : 10-10-2019
Putusan PN KUALA KAPUAS Nomor 177/Pid.Sus/2018/PN Klk
Tanggal 11 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
MA'RUF MUZAKIR,SH
Terdakwa:
PITRI JANI Als IPIT BIN RAMLAN
13131
  • denda tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    • 3.400 (tiga ribu empat ratus) butir obat Zenit Carnophen;
    • 12.240 (dua belas ribu dua ratus empat puluh) butir obat jenis Seledryl
      Utuh sekitar 14.00 Wib, sedangkan untuk obat Seledryl adalahmilik Terdakwa sendiri;Bahwa maksud dan tujuan dari Terdakwa memiliki obat charnophen/zenithdan juga Seledryl tersebut adalah untuk dijual kembali kepada wargasekitar dan memperoleh keuntungan;Bahwa pada saat penangkapan dan penggeledahan ditemukan obat jenisCharnophen/Zenith sekitar 3.400 (tiga ribu empat ratus) butir sedangkanuntuk obat Seledryl sekitar 12.240 (dua belas ribu dua ratus empat puluh)butir;Bahwa selain obat tersebut, pihak
      Dedi orang Banjarmasin tepatnya di daerah Cempaka, denganharga untuk obat charnophen/zenith Rp. 350.000, (tiga ratus lima puluhribu rupiah) per boksnya sedangkan obat Seledryl Rp. 50.000, (lima puluhribu rupiah) per boksnya;Bahwa cara pembeliannya adalah Terdakwa terlebin dahulu menghubung!Sdr. Dedi lalu) Terdakwa langsung pergi ke Banjarmasin denganmenggunkan sepeda motor miliknya untuk mengambil obatCharnophen/Zenit dan Seledryl!
      tersebut;Bahwa untuk pembelian obat Seledryl tersebut uangnya berasal dariTerdakwa sedangkan untuk obat Charnophen/Zenit uangnya berasal dariSdr.
      Utuh (DPO) sekitar 14.00 Wib, sedangkan Seledryl adalahmilik Terdakwa sendiri dan Terdakwa mendapatkan obat Charnpohen/Zenith danSeledryl tersebut dengan cara membeli langsung dengan penjualnya an.
Register : 24-04-2018 — Putus : 05-06-2018 — Upload : 14-11-2018
Putusan PN MARTAPURA Nomor 93/Pid.Sus/2018/PN Mtp
Tanggal 5 Juni 2018 — Penuntut Umum:
ANDI M FACHRI, S.H.
Terdakwa:
ARDIAH alias ARNIAH alias ERNA binti ASIP
218
  • denda sejumlah Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 6 (enam) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 18 (delapan belas) butir obat Dextromethorpan;
    • 84 (delapan puluh empat) butir obat jenis Seledryl
      Menetapkan barang bukti berupa: 18 (delapan belas) butir obat Dextromethorphan; 84 (delapan puluh empat) butir obat jenis seledryl; 1 (Satu) kantong plastik warna witam;Dirampas untuk Dimusnahkan uang hasil penjualan sebesar Rp220.000,00 (dua ratus dua puluh riburupiah);Dirampas untuk Negara5.
      .18.0120 tanggal 21 Februari 2018 yang dikeluarkan olehBADAN POM, bahwa obat Seledryl milik Terdakwa tersebut positifmengandung Dextromethorphan HBr, Gliseril Guaiakolat, Klorfeniraminmaleat.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 197 Jo.
      01Maret 2018 yang dikeluarkan oleh BADAN POM, bahwaobatDextromethorphan milik Terdakwa tersebut positif mengandungDextromethorphan HBr dan berdasarkan Laporan Pengujian NomorLP.Nar.K.18.0120 tanggal 21 Februari 2018 yang dikeluarkan oleh BADANPOM, bahwa obat Seledryl milik Terdakwa tersebut positif mengandungDextromethorphan HBr, Gliseril Guaiakolat, Klorfeniramin maleat.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal198 jo.
      .18.0120 tanggal 21 Februari 2018 yang dikeluarkan olehHalaman 7 dari 20 Putusan Nomor 93/Pid.Sus/2018/PN MtpBADAN POM, bahwa obat Seledryl milik Terdakwa tersebut positifmengandung Dextromethorphan HBr, Gliseril Guaiakolat, Klorfeniraminmaleat.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 197 Jo.
      milik Terdakwa tersebut positif mengandungDextromethorphan HBr dan berdasarkan Laporan Pengujian NomorLP.Nar.K.18.0120 tanggal 21 Februari 2018 yang dikeluarkan oleh BADANPOM, bahwa obat Seledryl milik Terdakwatersebut positif mengandungDextromethorphan HBr, Gliseril Guaiakolat, Klorfeniramin maleat.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal198 jo.
Putus : 10-06-2015 — Upload : 19-08-2015
Putusan PN PELAIHARI Nomor 162/Pid.B/2015/PN.Pli.
Tanggal 10 Juni 2015 — LUSI LISWATI Als LUSI Binti JASNO
4216
  • SELEDRYL 453 (empa ratus lima puluh tiga) kepingb.
    Pli.penjulannya mendapatkan keuntungan penjualan obat Seledryl dan Dekorinsebanyak + Rp.3000 (tiga ribu) rupiah.Bahwa tersangka dalam menyimpan dan menjual obatobatan jenis Seledry!
    dan disita dari Rumah Terdakwaadalah Seledryl 453 (empatratus lima puluh tiga) keping @ 12 butir,Dekorin 135 (seratus tigapuluh lima) keeping @ 10 butir, 1 (satu) kantongplastik wama merah, 1 (satu) kantong plastic wama hitam, 1 (satu)kantong plastic wama putih dan 1 (satu) Bakul wama hijau kuning.Bahwa Obat merek Seledryl dan Dekorin milik Terdakwa tersebutditemukan di dalam Kios/ rumah tempat tinggal milik Terdakwa di bawahlantai yang terbungkus dengan kantong plastik wama putin sedangkanyang
    Pli.Bahwa Terdakwa menerangkan bahwa Terdakwa membeli obat merkSeledryl dan obat Dekorin di toko obat pasar sudimampir Banjarmasin,dalam hal pembelian obat tersebut tidak dilengkapi dengan buktipembelian nota pembelian;Bahwa menurut keterangan Terdakwa, dalam membeli obat Seledryl danobat Dekorin di toko obat pasar Sudimampir Banjarmasin sebanyak 1(satu) Sampai 2 (dua) kali dalam 1(satu) bulan.Bahwa menurut keterangan Terdakwa LUSI LISWATI Als LUSI BintiJASNO dalam menjual obat SELEDRYL dan obat
    453 (empa ratus lima puluh tiga)keeping, Dekorin 135 (seratus tiga puluh lima) keeping, 1 (satu) kantongplastic warna merah, 1 (satu) kantong plastic warna putih, 1 (satu)kantong plastic warna hitam dan 1 (satu) bakul warna hijau kuning ;Bahwa benar Terdakwa obat Seledryl 1 (satu) kepingnya dengan hargaRp. 10.000 (sepuluh ribu) rupiah sedangkan Dekorin 1 (satu) kepingnyadengan harga Rp. 8000 (delapan ribu) rupiah sehingga tersangka dalampenjulannya mendapatkan keuntungan penjualan obat Seledryl
Register : 13-12-2018 — Putus : 07-02-2019 — Upload : 09-04-2019
Putusan PN KANDANGAN Nomor 244/Pid.Sus/2018/PN Kgn
Tanggal 7 Februari 2019 — Penuntut Umum:
RISA ARINTAHADI, SH
Terdakwa:
ASMADI, S.Ag Bin ASLI ASRA Alm
246
  • ketentuan jika denda tersebut tidak dibayar maka harus diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Memerintahkan agar Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan agar barang bukti berupa :
    • 620 (enam ratus dua puluh) butir obat sediaan farmasi jenis Samcodin; 144 (seratus empat puluh empat) butir obat sediaan farmasi jenis Seledryl
      Perbuatan tersebut terdakwalakukan dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, berawaldari adanya laporan warga masyarakat yang mengatakan adaseseorang yang mengedarkan obat jenis Seledryl dan samcodin diPasar Desa Loksado Kecamatan Loksado Kabupaten Hulu SungaiSelatan yang kemudian saksi INDRA RAMADHANI K.K dan saksi NICOSECAR TAMBUN beserta anggota Polsek Loksado langsungmendatangi tempat yang dimaksud dan setelah dilakukan pemeriksaanterhadap seseorang
      Bahwa obat jenis Seledryl dan Samcodin tersebut tersangka beli dariseseorang bernama Acil ( DPO) di Pasar Cempaka Banjarmasin denganharga Rp.55.000, ( lima puluh lima ribu rupiah ) per box yang kemudianoleh terdakwa obat Seledryl tersebut dijual kembali dengan hargaRp.10.000, (Sepuluh ribu rupiah) per keping / strip yang berisi 12 butirsedangkan obat jenis Samcodin terdakwa jual kembali dengan hargaHalaman 3 dari 17 Putusan Nomor 244/Pid.Sus/2018/PN KgnRp.10.000, (Sepuluh ribu rupiah) per keping
      ) sample keping obat jenisSamcodin disimpulkan bahwa sample barang bukti berupa 2 (dua) tabletSamcodin dengan hasil pengujian kaplet warna putin dengan penandaanSL pada satu sisi dan pada sisi lainnya adalah benar tablet yangPOSITIF mengandung Dekstrometorphan Hbr, Gliseril Guaiakolat,Klorfeniramin Maleat.Bahwa terdakwa menggunakan uang hasil mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu berupaobat Seledryl
      Saksi INDRA RAMADHANI K.K Bin RACHMAT KARO K (disumpah),menerangkan sebagaimana lengkapnya termuat didalam Berita AcaraPersidangan, yang pada pokoknya menerangkan antara lain :Bahwa saksi adalah anggota POLRI;Bahwa pada hari Senin tanggal 09 Oktober 2018 sekitar Jam 19.30Wita, bertempat di Pasar Desa Loksado Kecamatan LoksadoKabupaten Hulu Sungai Selatan, berawal dari adanya laporan wargamasyarakat yang mengatakan ada seseorang yang mengedarkanobat jenis Seledryl dan samcodin di Pasar Desa Loksado
      dan Samcodin tersebut terdakwa beli dariseseorang bernama Acil ( DPO) di Pasar Cempaka Banjarmasindengan harga Rp.55.000,00 ( lima puluh lima ribu rupiah ) per boxyang kemudian oleh terdakwa obat Seledryl tersebut dijual kembalidengan harga Rp.10.000,00 (sepuluh ribu rupiah) per keping / stripyang berisi 12 butir sedangkan obat jenis Samcodin terdakwa jualHalaman 5 dari 17 Putusan Nomor 244/Pid.Sus/2018/PN Kgnkembali dengan harga Rp.10.000, (Sepuluh ribu rupiah) per keping /strip yang berisi 10
Register : 06-11-2018 — Putus : 21-11-2018 — Upload : 02-12-2018
Putusan PN BUNTOK Nomor 106/Pid.Sus/2018/PN BNT
Tanggal 21 Nopember 2018 — Penuntut Umum:
AGUNG CAP PRAWARMIANTO, SH
Terdakwa:
RAHMAT Alias AMAT bin MUHAMMAD JAINI
599
  • Menetapkan barang bukti berupa:

    • Obat jenis Hexymer (Trihexyphenidyl) sebanyak 7 (tujuh) biji/butir;
    • Obat jenis Seledryl sebanyak 76 (tujuh puluh enam) biji/butir;
    • 1 (satu) tas warna hitam merk Delfy;

    Dimusnahkan;

    • 1 (satu) buah HP merk Samsung J2 Prime warna hitam;
    • Uang RI sah hasil dari sisa penjualan sejumlah Rp720.000,00 (tujuh ratus dua puluh ribu rupiah) dengan rincian 3 (tiga) lembar
    Setelah dilakukan interogasi terhadapTerdakwa bahwa obat jenis Seledryl sebanyak 76 biji/butir, obat jenis Hexymer(tryhexypenidyl) sebanyak 2 paket = 7 biji/outir tersebut adalah milik Terdakwayang Terdakwa peroleh dengan cara membeli dari orang lain di Amuntai denganharga 1 box atau 100 butir obat jenis Hexymer (tryhexypenidyl) Rp.95.000, dandijual kembali oleh Terdakwa dengan harga Rp.15.000, per 4 butir serta obatjenis Seledryl sebanyak 3 box atau 30 keping seharga Rp. 280.000, yang akanTerdakwa
    Setelah dilakukan interogasi terhadapTerdakwa bahwa obat jenis Seledryl sebanyak 76 biji/butir, obat jenis Hexymer(tryhexypenidyl) sebanyak 2 paket = 7 biji/outir tersebut adalah milik Terdakwayang Terdakwa peroleh dengan cara membeli dari orang lain di Amuntai denganharga 1 box atau 100 butir obat jenis Hexymer (tryhexypenidyl) Rp.95.000, dandijual kembali oleh Terdakwa dengan harga Rp.15.000, per 4 butir serta obatjenis Seledryl sebanyak 3 box atau 30 keping yang akan Terdakwa jual kembalidengan
    sebanyak 76biji/butir, obat jenis Hexymer (Tryhexypenidyl) sebanyak 2 paket = 7biji/butir dan uang sejumlah Rp720.000,00 dan 1 buah Handphone merkSamsung J2 Prime warna hitam dan 1 pax plastik klip warna bening; Bahwa Terdakwa memperoleh obat jenis Seledryl sebanyak 76 biji/butir,Oobat jenis Hexymer (Tryhexypenidyl) sebanyak 2 paket = 7 biji/butirdengan cara membeli dari daearah Amuntai Kalimantan Selatan; Bahwa obat jenis Seledryl sebanyak 76 biji/butir, obat jenis Hexymer(Tryhexypenidyl) sebanyak
    Obat jenis Seledryl sebanyak 76 (tujuh puluh enam)biji/butir;3. 1 (satu) tas warna hitam merkDelfy;4. 1 (satu) buah HP = merk Samsung J2 Prime warna5.
Register : 13-01-2021 — Putus : 26-01-2021 — Upload : 05-01-2022
Putusan PN Pulang Pisau Nomor 1/Pid.Sus/2021/PN Pps
Tanggal 26 Januari 2021 — Penuntut Umum:
KIKI INDRAWAN, S.H
Terdakwa:
Muhammad Dudut Bin Alm Semeon
3211
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    - 99 (sembilan puluh sembilan) Keping atau 990 (sembilan ratus sembilan puluh) Butir obat jenis Seledryl;
    - 17 (tujuh belas) Keping atau 170 (seratus tujuh puluh) Butir obat jenis Samcodin;
    - 1 (satu) bungkus kantong Plastik warna Hitam,
    Dirampas untuk dimusnahkan;
    6 Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);

    Apt., Kepala BidangPengujian Balai Besar POM di Palangka Raya, hasil pengujian terhadapobat Seledryl dan obat Samcodin hasilnya adalah positif mengandungDextromethorphan HBr.Bahwa menurut Ahli Farmasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten PulangPisau yaitu Lambang Suncoko, S.
    ., obat Seledryl dan obatSamcodin termasuk dalam golongan obat bebas terbatas yaitu merupakankombinasi obat keras atau berlogo K yang penjualannya hanya bolehdilakukan oleh Toko Obat atau Apotek yang memiliki ijin serta harusdengan pengawasan dan peringatan khusus.
    ., Obat Seledryl dan obatSamcodin termasuk dalam golongan obat bebas terbatas yaitu merupakankombinasi obat keras atau berlogo K yang penjualannya hanya bolehdilakukan oleh Toko Obat atau Apotek yang memiliki ijin serta harusdengan pengawasan dan peringatan khusus.
    , 17 (tujuhbelas) Keping atau 170 (Seratus tujuh puluh) Butir obat jenis Samcodin; Bahwa 99 (sembilan puluh sembilan) Keping atau 990 (Sembilan ratussembilan puluh) Butir obat jenis Seledryl, 17 (tujuh belas) Keping atau 170(seratus tujunh puluh) Butir obat jenis Samcodin ObatObatan berlogolingkaran Biru; Bahwa saksi menemukan obatobatan berlogo lingkaran Biru sebanyak99 (Sembilan puluh sembilan) keping atau 990 (Sembilan ratus sembilanpuluh) butir obat jenis Seledryl,17 (tujuh belas) keping atau
Register : 04-12-2018 — Putus : 04-02-2019 — Upload : 11-02-2019
Putusan PN BANJARBARU Nomor 360/Pid.Sus/2018/PN Bjb
Tanggal 4 Februari 2019 — Penuntut Umum:
AHMAD BUDI MUKLISH, SH, S.Hum
Terdakwa:
AGUS MILAS Alias AGUS Bin ASIKIN NOOR
3717
  • 1 (satu) batang pipet terbuat dari kaca yang di dalamnya terdapat sisa narkotika jenis sabu-sabu
  • 59 (lima puluh sembilan) butir obat zenith
  • 1006 (seribu enam) butir obat seledryl
  • 1 (satu) lembar plastik warna bening
  • 2 (dua) lembar plastik klip warna bening
  • 1 (satu) buah kotak bertuliskan ALTO universal travel charger warna biru dan kuning
  • 1 (satu) buah hand phone merk NOKIA warna hitam
  • 1 (satu) buah kotak kardus bertuliskan
    dengan cara membeli;Bahwa Terdakwa membeli obat seledryl untuk dikonsumsi dandijual kembali;Bahwa Terdakwa menjual kembali obat seledryl untukmendapatkan keuntungan;Bahwa Terdakwa membeli obat carnophen pada hari Sabtu, tanggal22 September 2018, sekitar pukul 19.00 WITA di parkiran PasalLima Kota Banjarmasin;Bahwa Terdakwa membeli obat seledryl tersebut sebanyak 2000(dua ribu) butir;Bahwa Terdakwa membeli obat seledryl dengan hargaRp1.100.000,00 (satu juta seratus ribu rupiah);Bahwa Terdakwa menjual
    obat seledryl dengan cara sembunyisembunyi;Bahwa Terdakwa melakukan penjualan obat seledryl secarasembunyi sembunyi ;Bahwa Terdakwa menjual obat seledryl kepada siapa saja yangmau membelinya;Bahwa Pada saat dilakukan penggeledahan terhadap Terdakwamasih ada 1006 (seribu enam) butir obat seledryl;Bahwa Terdakwa tidak mempunyai penyakit yang membutuhkanobat carnophen untuk dikonsumsi;Bahwa obat seledryl masuk dalam daftar obat G yaitu obat kerastetapi belum dicabut izin edarnya;Bahwa obat seledryl
    penjualan obat seledryl secara sembunyisembunyi meskipun obat seledryl oleh pihak yang berwenang belumHalaman 25 dari 45 halaman, Putusan No.360/Pid.Sus/2018/PN Bjbberikut:dilarang tetapi saya tidak mempunyai izin menjual dan mengedarkanobat seledryl;Bahwa sudah ada yang membeli obat seledryl tersebut, yang terakhirpada hari Senin, tanggal 24 September 2018 sekitar pukul 16.00 WITATerdakwa menjual obat seledryl kepada adik Saudara Anto sebanyak100 (seratus) butir dengan harga Rp700.000,00 (tujuh
    penjualan obat seledryl secara sembunyisembunyi meskipun obat seledryl oleh pihak yang berwenang belumdilarang tetapi Terdakwa tidak mempunyai izin menjual danmengedarkan obat seledryl;Halaman 31 dari 45 halaman, Putusan No.360/Pid.Sus/2018/PN BjbBahwa sudah ada yang membeli obat seledryl tersebut, yang terakhirpada hari Senin, tanggal 24 September 2018, sekitar pukul 16.00 WITATerdakwa menjual obat seledryl kepada adik Saudara Anto sebanyak100 (seratus) butir dengan harga Rp700.000,00 (tujuh ratus
    dengan cara membeli,Terdakwa menjual kembali obat seledryl untuk mendapatkan keuntunganuntuk obat carnophen pada hari Sabtu, tanggal 22 September 2018,sekitar pukul 19.00 WITA di parkiran Pasal Lima Kota BanjarmasinTerdakwa membeli obat seledryl tersebut sebanyak 2000 (dua ribru)dengan harga Rp1.100.000,00 (satujuta seratus ribu rupiah), dan caraTerdakwa menjual obat seledryl dengan cara sembunyisembunyl,Terdakwa melakukan penjualan obat seledryl secara sembunyisembunyi meskipun obat seledryl oleh
Register : 25-10-2018 — Putus : 22-11-2018 — Upload : 22-11-2018
Putusan PN KANDANGAN Nomor 203/Pid.Sus/2018/PN Kgn
Tanggal 22 Nopember 2018 — Penuntut Umum:
SAEFULLAHNUR, SH
Terdakwa:
BAMBANG IRAWAN Bin ISMAIL
396
  • penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan dan pidana denda terhadap Terdakwa sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 6 (enam) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Memerintahkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    • Obat jenis Seledryl
      Menyatakan barang bukti berupa : Obat jenis Seledryl yang dibungkus plastik warna hitam sebanyak 276(dua ratus tujuh puluh enam) butir dirampas untuk dimusnahkan.
      sebanyak 276Halaman 3 dari 17 Putusan Nomor 203/Pid.Sus/2018/PN Kgn(dua ratus tujuh puluh enam) butir, selain itu juga ditemukan uang sebesarRp. 300.000, (tiga ratus ribu rupiah) yang berada di jinjing tempat uangyang diakuinya merupakan uang hasil penjualan obat jenis seledryl,selanjutnya Terdakwa beserta barang buktinya langsung dibawa ke KantorPolres Hulu Sungai Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut.Bahwa obat jenis seledryl tersebut Terdakwa beli dari seorang lakilaki yangtidak Terdakwa ketahui
      , (tiga ratus ribupenjualan obat jenis seledryl, selanjutnya Terdakwa beserta barangbuktinya langsung dibawa ke Kantor Polsek Simpur untuk pemeriksaanlebih lanjut;Bahwa menurut pengakuannya obat jenis seledryl tersebut Terdakwa bellidari seorang lakilaki yang tidak Terdakwa ketahui namanya di daerahPandanu Barabai dengan harga Rp. 6.500, (enam ribu lima ratus rupiah)perkepingnya yang berisi 12 (dua belas) butir, lalu Terdakwa jual kembalikepada orang lain dengan harga Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah
      sesuai dengan dosis lazim 3xsehari 1 tablet, dengan lama minum obat 3 s/d 5 hari dengan indikasibatuk kering dengan demikian penyimpanan obat seledryl yang wajaroleh masyarakat atau pasien sebanyak 15 tablet s/d 20 tablet;Bahwa menurut ahli pasal yang tepat disangkakan kepada tersangkayaitu Pasal 196 UU RI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan;Bahwa benar untuk obat jenis seledryl izin edarnya belum dicabut yaituNo.
      sesuai dengan dosis lazim3x sehari 1 tablet, dengan lama minum obat 3 s/d 5 hari dengan indikasibatuk kering dengan demikian penyimpanan obat seledryl yang wajaroleh masyarakat atau pasien sebanyak 15 tablet s/d 20 tablet;Bahwa benar menurut ahli pasal yang tepat disangkakan kepadatersangka yaitu Pasal 196 UU RI No. 36 Tahun 2009 TentangKesehatan;Bahwa benar untuk obat jenis seledryl izin edarnya belum dicabut yaituNo.
Register : 08-10-2018 — Putus : 14-11-2018 — Upload : 15-11-2018
Putusan PN MARTAPURA Nomor 314/Pid.Sus/2018/PN Mtp
Tanggal 14 Nopember 2018 — Penuntut Umum:
MARDIANSYAH, S.H.
Terdakwa:
ABDURASYID alias UTUNG bin AMAT
219
  • Rp800.000.000,00 (delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 1 (satu) buah plastik warna Hitam berisikan bekas bungkus Zenith Carnophen dan Seledryl
      yang isinya sudah dikeluarkan yang dijual secara curai / perbutir;
    • 5 (lima) butir obat Zenith Carnophen;
    • 1 (satu) buah plastik klip transparan berisikan 14 (empat belas) butir obat Seledryl;
    • 11 (sebelas) buah bekas bungkus Zenith Carnophen;
    • 10 (sepuluh) lembar plastik klip transparan;
    • 1 (satu) buah dompet warna Biru merk Hello Kitty;

    Dimusnahkan;

    - Uang tunai sejumlah Rp774.000,00

    selanjutnya para saksi dan rekanmelakukan penangkapan terhadap Terdakwa Abdurasyid kemudianmelakukan penggeledahan dirumah milik Terdakwa Abdurasyid laluditemukan barang bukti berupa obat jenis Carnophen sebanyak 5 (lima)butir dan obat jenis Seledryl sebanyak 14 (empat belas) butir yang disimpandi dinding dapur di bagian belakang rumah Terdakwa Abdurasyid serta uanghasil penjualan obat Carnophen dan obat Seledryl sebesar Rp 774.000,00(tujuh ratus tujuh puluh empat ribu rupiah), selanjutnya menurut
    (empat belas) butir yangdisimpan di dinding dapur di bagian belakang rumah Terdakwa Abdurasyidserta uang hasil penjualan obat Carnophen dan obat Seledryl sebesar Rp774.000,00 (tujuh ratus tujuh puluh empat ribu rupiah), selanjutnya menurutpenjelasan Terdakwa Abdurasyid keuntungan menjual obat jenis Carnophendan obat Seledryl yang dibeli tersangka dari Sdr.
    tersebut adalah milik Terdakwa sendiriyang Terdakwa beli dari seseorang bernama SARAU pada hari Jumattanggal 27 Juli 2018 sebanyak 100 (seratus) butir untuk obat carnophendengan harga Rp70.000,00 (tujuh puluh ribu rupiah) dan 10 (Sepuluh) stripsobat seledryl yang masingmasing stripsnya berisikan 12 (dua belas) butirobat seledryl dengan harga Rp8.000,00 (perstripsnya);Bahwa sdr.
    tersebut adalah milik Terdakwa sendiriyang Terdakwa beli dari seseorang bernama SARAU pada hari Jumattanggal 27 Juli 2018 sebanyak 100 (seratus) butir untuk obat carnophendengan harga Rp70.000,00 (tujuh puluh ribu rupiah) dan 10 (Sepuluh) stripsobat seledryl yang masingmasing stripsnya berisikan 12 (dua belas) butirobat seledryl dengan harga Rp8.000,00 (perstripsnya); Bahwa sdr.
    di dinding dapur di bagianbelakang rumah Terdakwa;Menimbang, bahwa obat Carnophen dan seledryl tersebut adalah milikTerdakwa sendiri yang Terdakwa beli dari seseorang bernama SARAU padahari Jumat tanggal 27 Juli 2018 sebanyak 100 (Sseratus) butir untuk obatcarnophen dengan harga Rp70.000,00 (tujuh puluh ribu rupiah) dan 10(sepuluh) strips obat seledryl yang masingmasing stripsnya berisikan 12 (duabelas) butir obat seledryl dengan harga Rp8.000,00 (perstripsnya);Menimbang, bahwa sdr.